Anda di halaman 1dari 1

Karakteristik Orang Beriman

Lebih mencintai Mendengar lalu Iman yang kuat Bergetar hatinya saat Bertawakal kepada Allah dan Yakin dengan Amal ma’ruf
Allah dan Rasul mentati tanpa ada keraguan dibacakan ayat-ayat seluruh persoalan kembalikan ketetapan nahi munkar
dibanding apapun perintah Allah di dalamnya Allah pada Al-Quran dan As-sunnah Allah Qs. Ali-
QS. 9: 44-45 Qs. 24: 51 Qs. 49: 15 Qs. 8: 2-4 Qs. Al-Anfal: 3-4 Qs. 33: 36 Imran: 114

Contoh: Tidak Contoh: Memberi Saat mendengar ayat Contoh: Menunggu Contoh: Nilai yang di Contoh: mengajak
berlebihan dalam Contoh:
diniatkan hanya Allah kita tidak hasil ujian, saat dapat kecil, maka tetap shalat berjamaah dan
mencintai Bersegera
untuk mencari tersentuh hatinya menghadapi bersyukur jika besar puasa sunnah.
manusia dan dalam shalat
ridho Allah maka ada yang salah masalah serahkan berpeluang sombong,
harta benda Mengingatkan teman
dalam diri kita hanya kepada Allah yakin adanya hari akhir agar jujur saat ujian

“Sayangilah orang yang “ Dari ‘Abdullah bin Mas’uud ra. Ia


engkau sayangi (saudaramu berkata: Aku pernah bertanya kepada Tanyakan ke praktikan
atau teman) sekedarnya saja, Nabi SAW tentang amal apakah yang
boleh jadi suatu hari nanti ia dicintai oleh Allah. Beliau SAW
akan menjadi orang yang kamu menjawab: “Shalat pada waktunya”
benci. Dan bencilah orang Ibnu Mas’uud berkata: “lalu apa?”. Sudah berusaha
yang kamu benci sekedarnya Beliau menjawab: “bebruat baik menyeru teman
saja, boleh jadi suatu hari nanti kepada kedua orang tua.”. Ibnu kepada amal ma’ruf
ia menjadi orang yang kamu Mas’uud berkata:” lalu apa?”. Beliau nahi munkar belum?:
sayangi.” (Hr. At-Tirmidzi) menjawab: “ jihad di jalan Allah.”
Yuk bersegera dalam
kebaikan.

Anda mungkin juga menyukai