bit.

ly/bted1741
Allah Ta’ala berfirman (yang artinya), “Mere- Jika iya, ayo kita capekkan mata kita untuk iba-
ka itu akan diberi balasan dengan tempat yang dah, membaca Al Quran, membaca hadis-hadis
tinggi (dalam surga) atas kesabaran mereka, Nabi, membaca buku-buku agama yang mem-
dan di sana mereka akan disambut dengan buat kita semakin mengenal agama Allah serta
penghormatan dan salam.” (Q.S. Al-Furqan: 75). melahirkan takwa dan takut kepada Alalh. Agar Edisi 41 Tahun 17
capeknya mata kita saat ibadah, dapat melebur
Menjadi Pelebur Dosa dosa capeknya mata kita saat kita gunakan un-

“Menikmati
Ada dua daun timbangan di hari penghitung- tuk maksiat.
an amal nanti (Yaumul Hisab). Satu untuk me- Kaki pernah capek untuk berbuat maksiat?
nimbang amalan baik, satu untuk menimbang Jika iya, ayo lelahkan kaki kita untuk ibadah,
amalan buruk (Syarah Thohawiyah, hal. 472). melangkahkan kaki ke masjid, ke majelis ilmu,

Lelahnya Ibadah”
Atas dasar rahmat Allah, satu amalan ke- thowaf di Baitullah, Sa’i antara Sofa dan Marwa.
baikan dilipatkan minimal 10 x lipat, amal dosa Agar capeknya kaki kita saat ibadah, dapat me-
tidak dilipatkan, satu perbuatan dosa dihitung nebus dosa capeknya kaki kita saat kita lang-
satu dosa. kahkan untuk maksiat.
Allah Ta’ala berfirman (yang artinya), “Siapa Demikian pula, telinga, hati, pikiran, seluruh
berbuat kebaikan mendapat balasan sepuluh anggota badan. Karena kebaikan akan meng-
• Lelah dan bugar silih berganti. Permasalahannya, bukan lelah atau tidak, melainkan:
kali lipat amalnya. Dan barangsiapa berbuat ke- hapus keburukan.
jahatan dibalas seimbang dengan kejahatannya. untuk apa seseorang menghabiskan lelahnya?
Rasul shallallaahu ’alaihi wa sallam bersab-
Mereka sedikit pun tidak dirugikan (dizhalimi)”. 1. Ada yang berlelah untuk bermaksiat dan menyebarkan kemungkaran, maka
da,
(Q.S. Al-An’am: 160). balasannya adalah siksa dan murka Allah.
“Bertaqwalah kepada Allah dimanapun eng-
Artinya, satu timbangan amal kebaikan, kau berada, dan hendaknya setelah melakukan 2. Ada yang berlelah untuk bertaqwa dan menebar kebaikan, itulah nikmat, ke-
lebih berat sepuluh kali lipat daripada satu kejelekan engkau melakukan kebaikan yang nangan bahagia, dan ridha dari Allah.
timbangan amalan dosa. dapat menghapusnya. Serta bergaulah dengan 3. Semisal dalam perang Badar, musyrikin berlelah-lelah untuk memperjuangkan
Sekarang coba kita mengingat, sudah bera- orang lain dengan akhlak yang baik.” (H.R. Ah- kebatilan, sementara orang beriman berlelah untuk menegakkan kebenaran.
pa banyak dosa yang dilakukan. Sudah berapa mad dan Tirmidzi).
capek yang terkorban untuk maksiat. Saatnya • Allah bangga melihat hamba-Nya yang lelah dalam beribadah kepada-Nya.
menebus capeknya dosa-dosa itu dengan ca-
pek beribadah kepada Allah. Dan berbahagia- Ditulis oleh • Meraih surga bukan hal yang mudah, banyak terpaan ujian dan pengorbanan.
lah, karena satu lelahmu dalam ibadah, akan Ustaz Ahmad Anshori Lc., Disarikan dari artikel
https://muslim.or.id/47968-menikmati-lelah- “Apakah manusia mengira bahwa mereka akan dibiarkan hanya dengan mengatakan,
lebih berat 10 kali lipat daripada satu lelahmu
nya-ibadah.html ‘Kami telah beriman,’ dan mereka tidak diuji?Sungguh, Kami telah menguji orang-
dalam melakukan dosa.
orang sebelum mereka, maka Allah pasti mengetahui orang-orang yang benar dan
Kita periksa mata kita, pernahkah capek Dimuraja’ah oleh 
Ustaz Abu Salman, B.I.S. pasti mengetahui orang-orang yang dusta.” (Q.S. Al-Ankabut: 2-3).
karena melihat hal-hal yang Allah haramkan?
• Karena rahmat Allah, 1 amalan kebaikan dilipatgandakan minimal 10x, sementara
SUSUNAN REDAKSI DITERBITKAN OLEH amalan dosa pada dasarnya tidak dilipatkan.
Penanggung jawab Ari Wahyudi, S.Si. | Penasihat Ustadz Afifi Abdul Wadud, B.A.| Editor Ahli Ustadz Ammi Nur Baits, S.T., B.A.,
Ustadz Abu Salman, B.I.S., Ustadz Afifi Abdul Wadud, B.A. | Pemimpin redaksi Wildan S., S.Farm., Apt. | Redaktur pelaksana &
Editor Arif Muhammad N, S.Pd | Layouter Ramane musa . • Keburukan yang telah dilakukan dapat dihapus dengan berbuat kebaikan.
ALAMAT REDAKSI
Kantor Yayasan Pendidikan Islam Al Atsari, Jalan Selokan Mataram No. 412 Sinduadi, Mlati, Sleman, D.I. Yogyakarta, Indonesia

WEBSITE | buletin.muslim.or.id @buletintauhid INFORMASI | 0852 9080 8972

2 Buletin at-Tauhid 41
B ismillaah, walhamdulillaah wash sholaatu
was salaamu ’ala Rasulillaah, wa ba’du.
Siapa di dunia ini yang tak merasakan
lelah? Semuanya pernah mengalaminya. Ke-
hidupan ini selalu berputar. Lelah dan freshnya
tubuh, datang bergantian. Tak perlu kita ber-
mimpi menghindar dari kondisi ini. Seperti im-
pian orang-orang malas. Mukmin itu, seorang
pejuang, yang siap capek demi kebaikan, yang
siap berkorban demi keridhoan Allah.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam per-
nah menyampaikan pesan semangat,
“Orang mukmin yang kuat itu lebih baik dan
lebih dicintai oleh Allah daripada orang mukmin
yang lemah, namun pada masing-masing (dari
keduanya) ada kebaikan. Bersemangatlah ter-
hadap hal-hal yang berguna bagimu, mohonlah
pertolongan kepada Allah, dan jangan menjadi
lemah. Jika kamu ditimpa sesuatu, jangan ber-
kata seandainya aku berbuat begini, maka akan
begini dan begitu, tetapi katakanlah Allah telah
menakdirkan, dan kehendak oleh Allah pasti
dilakukan. Sebab kata ‘seandainya’ itu dapat
membuka perbuatan setan.” (H.R. Muslim).
Untuk memiliki iman yang sempurna, se-
orang harus siap berjuang, siap capek demi
meraih cinta Sang Pencipta.
Untuk Apa Mereka Berlelah-
lelah
Yang menjadi persoalan, bukan soal capek
ngga capek. Tapi, untuk apa seorang mengha-
biskan lelahnya?
Coba kita lihat ke luar sana, betapa banyak
orang-orang yang durhaka (bermaksiat) kepada
Allah Ta’ala, rela berlelah-lelah. Bahkan mereka
menikmati lelah mereka. Bahkan mereka ber-
usaha menghibur diri dengan kata-kata ‘mu-
tiara’ untuk tetap bertahan dan sabar dengan
kelelahan mereka. Orang-orang kafir, rela ber-
“Menikmati Lelahnya Ibadah” 3
capek ria, demi membela kekafirannya. Para
pendosa, rela bercapek ria, sampai terwujudlah
beriman, adalah kenangan bahagia, nikmat dan
ridho Allah.
Arafah, seraya berfirman, “Lihatlah kepada
hamba-Ku! Mereka datang dalam kondisi lusuh
dosanya. Allah Ta’ala berfirman (yang artinya), dan berdebu.” (H.R. Ahmad. Dishahihkan oleh
Mereka yang mencari jalan menuju neraka Albani).
“Jika kalian (pada Perang Uhud) mendapat
pun rela untuk berlelah-lelah. Para pencari sur- luka, maka mereka pun (pada Perang Badar) Tentang mujahid yang gugur di jalan Allah,
ga, sungguh harus lebih rela untuk lelah. mendapat luka yang serupa. Dan masa (ke- Nabi shallallaahu ‘alaihi wa sallam mengatakan,
Seribu pasukan musyrik rela berjalan menu- jayaan dan kehancuran) itu, Kami pergilirkan di “Tidak ada seorangpun yang terluka di jalan
…   Mohon Simpan Buletin Ini Dengan Hati Hati & Tidak Dibaca Saat Khatib Sedang Khutbah  …
ju Badr, di musim panas yang menyengat. Kare- antara manusia (agar mereka mendapat pelajar- Allah, dan Allah lebih tahu siapa yang benar-be-
na perang Badr terjadi di bulan Ramadhan, an), dan agar Allah membedakan orang-orang nar terluka di jalan-Nya (yakni yang jujur dan
yang identik dengan musim panas. Bulan Ra- yang beriman (dengan orang-orang kafir) ikhlas)-, kecuali dia akan datang pada hari kia-
madhan sendiri disebut Ramadhan, karena dan agar sebagian kamu dijadikan-Nya (gugur mat dalam keadaan lukanya mengalirkan darah,
panasnya cuaca di bulan tersebut. Berjalan kaki sebagai) syuhada. Dan Allah tidak menyukai warnanya warna darah, dan aromanya aroma
sekitar 500 km, di tengah terik matahari yang orang-orang zhalim.” (Q.S. Ali ‘Imran: 140). kasturi (misk).” (H.R. Tirmidzi).
membakar, melewati gunung-gunung batu yang Suatu hari Umar melewati seorang pendeta,
gersang, dan padang pasir yang kering panas. kemudian beliau memanggilnya,
Lelahnya Perjuang-
Untuk apa mereka berlelah-lelah ini? “Wahai Pendeta…” Saat meman- YUK NGAJI DI an Peraih Surga
Bahkan 10.000 pasukan musyrik, rela capek dangi si pendeta, Umar tiba-tiba radiomuslim.com Meraih surga, bukan hal
(1467 AM)
berjalan ke Madinah, berperang di tengah terik menangis. mudah yang cukup diraih de-
matahari, saat perang Uhud di bulan Syawal, “Apa gerangan yang membuat ngan angan-angan dan malas-
Dengarkan
menguras pikiran dan menguruskan otot, untuk Anda menangis Ya Amirul Mukmi- BEDAH BULETIN AT-TAUHID malasan. Penduduk surga ada-
memperjuangkan kemusyrikan mereka, men- nin?” tanya heran sang pendeta. Jum’at 20.00 WIB bersama lah orang-orang yang diuji de-
cari murka Allah! Ust. Abu Salman ngan berbagai perjuangan dan
“Aku teringat firman Allah
Fir’aun dan bala tentaranya, rela lelah me- pengorbanan, yang mencapek-
‘Azza wa Jalla” , tanggap Umar,
ngejar Nabi Musa dan pengikutnya, hingga rela kan jiwa, raga dan pikiran, lalu
“Dia bekerja keras lagi kepayahan. (Namun mereka lulus ujian. Penduduk surga adalah pe-
menyeberangi laut. Akhirnya mereka lelah dan
pada akhirnya) dia memasuki api yang sangat juang tangguh, orang-orang yang rela berkor-
mati tenggelam di laut merah.
panas (neraka).” (Q.S. Al-Ghasyiyah: 3-4). ban tanpa pamrih, kecuali untuk meraih cinta
Te ntu beda capeknya kaum musyrikin
Maka jika mereka pun berani capek untuk Rabb mereka.
itu dengan orang-orang beriman. Lelahnya
orang-orang kafir adalah kepedihan, siksaan
mencari neraka Allah, mengapa kita tidak be- Allah Ta’ala berfirman (yang artinya),
dan murka Allah. Adapun lelahnya orang-orang
rani capek untuk mencari surga Allah?
“Apakah manusia mengira bahwa mereka
Tuhanmu Senang Melihat akan dibiarkan hanya dengan mengatakan,
‘Kami telah beriman,’ dan mereka tidak diuji?”
 Lelahmu dalam Ibadah
“Sungguh! Kami telah menguji orang-orang
DONASI BULETIN AT-TAUHID Allah amat senang melihat bekas-bekas
sebelum mereka, maka Allah pasti mengetahui
capeknya orang-orang beriman, saat mereka
BNI Syariah 024 1913 801 orang-orang yang benar dan pasti mengetahui
Yayasan Pendidikan Islam Al Atsari. berjuang menggapai ridha-Nya.
orang-orang yang dusta.” (Q.S. Al-Ankabut: 2-3).
Tentang jama’ah haji yang sedang wukuf di
Wajib Konfirmasi Oleh karena itu, dalam banyak ayat, Allah
padang ‘Arofah, Nabi shallallaahu ‘alaihi wa sal-
Nama # Alamat # email # BesarDonasi #  menceritakan apa sebabnya mereka bisa ma-
lam bersabda,
TanggalTransfer # Buletin  suk surga. Yaitu karena kesabaran mereka
“Sesungguhnya Allah membanggakan pen- menahan ‘capek’ demi memperjuangkan surga.
(SMS/WA) ke: 0822-2597-9555
duduk Arafah kepada malaikat-Nya pada siang