ID
UJIAN YANG DISELENGGARAKAN SATUAN PENDIDIKAN
Tahun Pelajaran 2019/2020
6. Inti kalimat para seniman yang mendesain harus masuk inkubasi sebelum produknya dipromosikan
adalah….
A. seniman mendesain
B. dia seorang seniman
C. para seniman masuk
D. produknya dipromosikan
E. inkubasi produknya dipromosikan
7. Bacalah teks berikut dengan cermat!
Produk-produk yang berasal dari bahan dasar sagu sebenarnya sudah banyak, antara lain
soun dan mie. Selain itu, banyak juga makanan tradisional dari bahan sagu, terutama yang
berasal dari lempeng, dan sebagainya. Pati sagu juga dapat diolah menjadi makanan bayi
dengan suplementasi tepung, tempe dan susu bubuk. Untuk meningkatkan nilai gizi,
khususnya protein dari pembuatan makanan olahan tradisional seperti bagea dan makron,
telah dilakukan suplementasi ikan hingga 40 dari berat sagu. Dalam pembuatan biskuit sagu
ini juga dapat diberi tambahan bahan pangan sumber protein untuk meningkatkan nilai gizi
biskuit tersebut.
Istilah suplementasi dalam paragraf di atas bermakna....
A. sumber
B. tambahan
C. peningkatan
D. pembuatan
E. berasal
Junk Food disebut makanan instan atau makanan cepat saji yang kini telah
berkembang pesat di persaingan perusahaan makanan di Indonesia. Makanan cepat saji
dinilai sebagian orang lebih efektif terhadap waktu dan mudah ditemukan. Tak hanya itu
saja, makanan cepat saji juga memiliki cita rasa yang lezat ditambah lagi harganya yang
terjangkau.
Makanan cepat saji sudah lama mengundang kontroversi di negara kita karena
terungkapnya beberapa dampak buruk yang ia miliki. Dampak buruk itu disebabkan oleh
kandungan zat-zat berbahaya di dalam makanan instan seperti lilin yang ada pada mie
instan. Tak berhenti disitu, nyatanya di dalam makanan cepat saji terkandung bahan
pengawet dan penyedap yang kini disebut micin.
Fenomena kata micin kini mendadak kerap digunakan para remaja hingga dewasa
bila seseorang mengalami hal-hal yang kurang normal. Maksud dari hal kurang normal itu
seperti seseorang yang telat berpikir, lama menjawab bila diajak bicara dan lain
sebagainya. Tak dielakkan, makanan cepat saji memang mengandung zat berbahaya
seperti yang telah diungkapkan di atas.
Sejumlah penelitian telah membuktikan bahwa keseringan mengonsumsi makanan
cepat saja memang tidak berdampak secara langsung ke tubuh. Namun, makanan-
makanan cepat saji yang dikonsumsi akan tertimbun di dalam tubuh yang kemudian hari
menjadi penyebab penyakit mematikan seperti kanker. Tak hanya kanker, penyakit
berbahaya juga mengintai misalnya stroke, usus buntu dan penyakit ginjal. Maka bila
Anda termasuk ke dalam orang yang sering mengonsumsi makanan cepat saja, kurangilah
hal itu dan mulai sayangi tubuh serta diri Anda sendiri.
Perlu diketahui bahwa salah satu kandungan di dalam makanan instan yaitu lilin sulit
dicerna tubuh. Lilin itu menghancurkan prinsip kerja sistem pencernaan tubuh sehingga
makanan yang mengandung lilin akan dicerna dengan waktu minimal dua hari
Berdasarkan strukturnya, bagian tesis terdapat pada paragraf ....
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5
12. Perhatikan paragraf di bawah ini!
"Generasi nunduk" menjadi sebuah sindiran sosial yang sempat menjadi ... di akhir 2017
untuk menggambarkan remaja yang setiap saat sibuk dengan gawainya. Meski kurang tepat,
karena tidak sedikit orangtua yang melakukannya, para "generasi nunduk" biasanya
memiliki kebiasaan untuk selalu melihat layar ponsel pintar dan sibuk dengan … . Bahkan
dalam keadaan bersama dan ramai pada "generasi nunduk" masih sibuk dengan gawai
sehingga terkesan … , kurang memiliki kesadaran penuh, baik terhadap ldiri sendiri, orang
lain dan lingkungan sekitar. (Kompas, 09 Oktober 2018)
Ungkapan yang tepat untuk melengkapi paragraf tersebut adalah ….
A. Buah bincang, dunia sendiri, menutup hati
B. Buah bibir, dunia maya, menutup mata
C. Adu mulut, layar kaca, angkat topi
D. Banyak mulut, dunia maya, berpangku tangan
E. buah bibir, dunia sendiri, berat hati
24. Penulisan nama gelar pada kalimat di bawah ini yang benar, kecuali ....
A. Fitra Sanjaya, M.A. diangkat menjadi ketua pelaksana acara reuni tersebut
B. Penyakit ibu telah diperiksa oleh dr. Azka Nur Fadli sejak dua minggu yang lalu secara
rutin
C. Muhajir Hilaly, S.I.P., M.sc. terpilih sebagai pemimpin kegiatan itu
D. Setelah lulus dari almamaternya beberapa bulan yang lalu, kini nama Ahmad berganti
menjadi Ahmad Jalaudin, S.Pd.
E. Semenjak Dr. Husain mengatasi permasalahan air bersih di daerah kami, para penduduk
desa tidak pernah mengeluh lagi.
25. Cermati teks negosiasi berikut!
Wali kelas : “Anto, bagaimana rencana studi wisata ke Tanjung Bira, apakah semua
temanmu setuju?”
Ketua kelas : “Saya sudah berbicara dengan teman-teman, Bu. Mereka ingin studi
wisata ke Pantai Marina saja Bu.”
Wali kelas : “Wah kenapa bisa begitu?”
Ketua kelas : “Kalau Tanjung Bira sekolah kita sudah sangat sering berkunjung ke
sana, Bu sedangkan Pantai Marina belum pernah sama sekali.”
Wali kelas : “Bagaimana ya, Ibu sudah membicarakannya dengan kepala sekolah.
Beliau setuju.”
Ketua kelas : “Tapi kalau ke Tanjung Bira, teman-teman banyak yang tidak ikut.”
Wali kelas : “Anto, Ibu sudah mempersiapkan semuanya.”
Ketua kelas : “…”
Wali kelas : “Baiklah kalau begitu, laporkan ke ibu hasilnya.”
Ketua kelas : “Baik, Bu.”
Kalimat berupa pengajuan usulan yang santun untuk melengkapi teks tersebut adalah ...
A. Ibu tidak usah susah-susah menghadapi persoalan ini biar kami yang
menyelesaikan persoalan ini.
B. Kalau begitu kita laporkan saja masalah ini kepada kepala sekolah biar kapok mereka
pasti ada penghasutnya, Bu.
C. Begini saja Bu, biar saya dan teman-teman yang menghadap ke kepala sekolah dan
menceritakan rencana ini.
D. Bu, teman-teman itu tidak mengerti kondisi kita sebagai panitia dan kesulitan Ibu, mereka
mau enaknya sendiri.
E. Bu, serahkan saja kepada saya soal mereka tidak setuju ke Tanjung Bira. Mereka nggak
ada perasaan, memang mudah ngelolanya.