1. Pemeliharaan SDM suatu kegiatan yang dilakukan perusahaan untuk menjaga karyawannya
dan mempertahankan kondisi fisik dan jiwa tenagakerjanya dalam melakukan pekerjaannya.
Pemeliharaan SDM disini dimaksudkan sebagai suatu kegiatan manajemen untuk
mempertahankan stamina SDM dalam melakukan pekerjaannya dalam perusahaan. Untuk
memelihara stamina tenaga kerja maka perlu dilakukan usaha perlindungan fisik, jiwa dan
raga para karyawan dari berbagai ancaman yang merugikan. Upaya pemeliharaan ini perlu
dilakukan terus menerus karena SDM yang kurang mendapat perhatian dan pemeliharaan
dari perusahaan akan menimbulkan masalah, semangat kerja dan prestasi karyawan akan
merosot, loyalitas karyawan akan menurun.
2. Ada beberapa metode metode dalam pemeliharaan SDM, diantaranya
a. a Komunikasi :Komunikasi adalah proses pemindahan pengertian dalam bentuk
gagasan atau informasi dari seseorang ke orang lain. Dalam menyampaikan
informasi, komunikasi sangat diperlukan. komunikasi berfungsi untuk instructive,
informative, influencing, dan evaluative. Komunikasi disebut efektif jika informasi
disampaikan secara singkat, jelas, dapat dipahami dan dilaksanakan sama dengan
maksud komunikator. Melalui komunikasi yang baik dan efektif maka permasalaha-
permasalahan yang terjadi di dalam perusahaan dapat diselesaikan. Konflik yang
terjadi dapat diselesaikan melalui rapat dan musyawarah. Jadi, komunikasi sangat
penting untuk menciptakan pemeliharaan karyawan dalam perusahaan. Simbol-
simbol komunikasi lain adalah suara, tulisan, gambar, warna, mimik, kedipan mata,
dan lain-lain. Hanry Clay Lindgren berkata, effective leadership means effective
comunication atau kepemimpinan yang efektif berarti kominikasi yang efektif.
b. Insentif : Insentif adalah daya perangsang yang diberikan kepada karyawan tertentu
berdasarakan prestasi kerjanya agar karyawan terdorong meningkatkan
produktivitas kerjanya. Adapun jenis insentif dalam buku Hasibuan terbagi atas dua
yaitu:
a). Insentif positif adalah daya perangsang dengan memberikan hadiah material atau
non material kepada karyawan yang prestasi kerjanya di atas prestasi standar.
b). Insentif negatif adalah daya perangsang dengan memberikan ancaman hukuman
kepada karyawan yang prestasi kerjanya di bawah prestasi standar.
3. Audit SDM adalah Usaha mempertahankan dan atau meningkatkan kondisi fisik, mental, dan
mental karyawan agar mereka tetap loyal dan bekerja produktif untuk menunjang
tercapainya tujuan perusahaan.