Anda di halaman 1dari 3

Fungsi peralatan Boiler

Gas buang hasil pembakaran batubara, pembuangan gas pembakaran batubara 燃烧产生的烟气

Nyala api 火焰 flame

Penyalaan 着火 on fire

Menyalakan api,menyalai api 点火 light a fire

Pengapian 点火 ignition

Pembakaran 燃烧 combustion

Alat penyala 点火器 igniter

三分容克式仓空预器 tri-sector Ljunstoem regenerative APH

密封系统 sealing sistem

Peralatan pendukung ,peralatan bantu 辅助设备 auxiliary equipment

peralatan pendukung Boiler 锅炉辅助设备

Sistem bantu 辅助系统 auxiliary sistem

Sistem umum,sistem publik 公用系统 public system,common system

Sistem pengukuran dan kontrol 测量及控制系统

Sistem penanganan batubara 供煤系统 coal handling system

Sistem pembuangan abu dan slag 除灰除渣系统 ash removal sistem

辅助系统:制粉系统、给水系统、通风系统、除灰除渣系统、测量及控制系统

公用系统:供煤系统、水处理系统、燃油系统、压缩空气系统

Peralatan utama,Bagian Utama pada PLTU

Peralatan utama yang terdapat pada suatu PLTU yaitu :

Boiler berfungsi untuk mengubah air (feed water) menjadi uap panas lanjut (superheated steam) yang akan digunakan
untuk memutar turbin.

Turbin uap berfungsi untuk mengkonversi energi panas yang dikandung oleh uap menjadi energi putar (energi
mekanik). Poros turbin dikopel dengan poros generator sehingga ketika turbin berputar generator juga ikut berputar.

Generator berfungsi untuk mengubah energi putar dari turbin menjadi energi listrik.

ID Fan (Induced Draft Fan)    


IDF yang berfungsi untuk mempertahankan pressure pada furnace boiler supaya bernilai negatif dengan cara
mengalirkan gas buang hasil pembakaran batubara pada furnace menuju cerobong dengan cara paksa oleh IDF
FDF (Forced Draft Fan)    SAF(secondary Air Fan)
Fan yang berfungsi menghasilkan udara sekunder (Secondary Air) yang digunakan sebagai udara pembakaran pada
furnace boiler.
ESP (Electro Static Precipitator)   
Untuk menangkap abu batubara jenis Fly Ash yang beterbangan sehingga dapat mengurangi polusi udara yang keluar
pada stack.
PA Fan A&B (Primary Air Fan)    
Fan yang berfungsi sebagai penghasil udara primer (Primary Air) yang digunakan sebagai udara pengangkut serbuk
batubara dari Pulverizer/Mill menuju Burner untuk dibakar di furnace.

Air Preheater

Air Preheater (APH) berfungsi untuk memanaskan udara primer dan sekunder dengan menyerap panas yang berasal
dari gas buang hasil pembakaran di boiler kemudian mentransfer panas tersebut ke aliran udara melalui elemen
pemanas berputar (rotating heat exchanger). Terdapat 2 buah APH untuk setiap unit,. Tipe APH yang dipergunakan
untuk PLTU ITSS unit 5-8 adalah tipe regeneratif, tri-sector, poros vertikal.
Air Preheater
Sebagai pemanas udara primer dan sekunder.

udara primer panas yang dihasilkan oleh PAF sebelum disalurkan pada grinding dipanaskan oleh bagaian sisi udara
primer APH.

udara sekunder panas yang dihasilkan oleh SAF sebelum disalurkan pada furnace boiler dipanaskan oleh bagaian sisi
udara sekunder APH.

Sootblower

adalah suatu peralatan yang digunakan untuk membersihkan jelaga / abu sisa pembakaran batubara yang menempel
pada pipa-pipa boiler maupun pada elemen air preheater.
Kotoran yang menempel ini dapat menghambat(阻碍) perpindahan panas dari ruang bakar ( pada boiler ) ke pipa-
pipa penguap, superheater, reheater, economizer maupun elemen air preheater. Tujuan pengoperasian sootblower
adalah untuk mempertahankan(维持,保持) efisiensi boiler dan untuk menghindar terjadinya boiler tube failure
akibat overheating.  
Safety Valve

Fungsi Safety Valve pada Boiler adalah untuk membuang tekanan uap yang berlebih pada komponen Boiler (
Separator,Superheater ,Reheater ) guna mencegah kerusakan pada komponen Boiler.

Dengan bekerjanya Safety Valve membuang tekanan uap yang terlalu tinggi, maka tekanan uap pada Boiler akan
turun lagi ke kondisi normal sesuai batas tekanan kerja yang diijinkan.

Economizer menyerap panas dari gas hasil pembakaran setelah melewati boiler, untuk memanaskan Air
Umpan(feedwater,air pengisi) sebelum masuk ke boiler.

7. Coal Bunker

Coal bunker merupakan tempat penyimpanan akhir batubara yang ditampung dalam bunker (silo) sebelum digunakan
sebagai bahan bakar. Pada coal bunker diberi alat pendeteksi ketinggian atau level indicator, sehingga apabila coal
bunker sudah penuh, maka secara otomatis batubara yang masuk ke coal bunker melalui conveyor akan stop.

Furnace Boiler    
Ruangan yang berisi pipa-pipa boiler yang digunakan untuk tempat pembakaran.
Coal burner

Peralatan yang berfungsi untuk mencampur batubara dengan udara dan sebagai nozzle untuk mendorong campuran
bahan bakar tersebut ke dalam furnace boiler.

Grinding,penggiling batubara,Pulverizer 

Fungsi pulverizer adalah menggiling/menghaluskan batubara kasar yang disuplai oleh Coal Feeder sehingga menjadi
serbuk batubara.sebelum disalurkan ke burner
Coal Feeder    

Coal feeder berfungsi untuk mengatur jumlah batu bara yang masuk ke pulverizer digiling/dihaluskan/dikancurkan.
Jumlah batu bara yang masuk ke pulverizer berubah-ubah sesuai dengan beban unit pembangkit.
Lube Oil Pump   
Sebagai pompa sirkulasi minyak pelumas gear box Mill menuju Oil Cooler.
Ignitor   
Pembakaran awal pada start up boiler dengan menggunakan bahan bakar minyak. Selain itu berfungsi sebagai
penyulut awal untuk pembakaran batubara pada burner dengan menggunakan minyak
Oil gun  
Peralatan ignitor yang apabila dioperasikan akan memposisikan insert untuk menyemprotkan minyak dan auxiliary
steam secara bersama-sama yang digunakan untuk pembakaran dengan minyak. Apabila setelah selesai dioperasikan
maka posisinya akan retract
Continous Blowdown Flash Tank
Berfungsi untuk menampung drain yang kualitasnya masih bagus untuk dimanfaatkan lagi sebagai pemanas pada
deaerator.

Flame Scanner     


Pendeteksi nyala api pada burner dan ignitor.
Flame scanner cooling air fan    
Fan yang berfungsi untuk mendinginkan peralatan Flame Scanner
Stack    
sebagai cerobong pembuangan gas hasil pembakaran batu bara menuju atmosfir。

Stack atau chimney atau cerobong udara adalah peralatan yang berfungsi sebagai media transfer flue gas menuju ke
udara atmosfer.

Deaerator merupakan tangki yang berfungsi untuk memisahkan oksigen dari air karena kadar O2 yang terlalu tinggi
di air softener dapat menyebabkan korosi pada pipa di boiler dan pipa-pipa pendukung lainnya. Deaerator bekerja
berdasarkan sifat dari oksigen yang kelarutannya pada air akan berkurang dengan adanya kenaikan suhu.

Electrostatic Precipitator (ESP) adalah sistem pembantu yang berfungsi untuk menangkap ash/abu dari hasil proses
pembakaran dengan cara memberikan muatan negatif kepada abu-abu tersebut melalui perangkat elektroda (discharge
electrode). Selanjutnya abu tersebut akan bergerak ke dalam sebuah kolom yang terbuat dari plat yang memiliki
muatan lebih positif (collecting electrode), sehingga secara alami abu tersebut akan tertarik dan menempel pada plat-
plat tersebut. Setelah abu terakumulasi pada plat tersebut, sebuah sistem rapper khusus akan membuat abu tersebut
jatuh ke bawah dan keluar dari sistem ESP.

Superheater adalah salah satu komponen pada Boiler yang berfungsi untuk memanaskan lanjut uap sehingga
menghasilkan uap ( steam ) yang memenuhi persyaratan untuk memutar Turbin ( Turbine ).

pipa-pipa penguap 蒸发管 membrane wall)

Anda mungkin juga menyukai