Anda di halaman 1dari 24

Tutorial

Pengenalan Software Vensim PLE

oleh

Lukmanulhakim Almamalik

2009
Sekilas Vensim PLE
Vensim merupakan suatu perangkat pemodelan visual yang membolehkan Anda
untuk melakukan konseptualisasi, dokumentasi, simulasi, analisis, dan optimasi
model sistem dinamis. Vensim PLE (Personal Learning Edition) merupakan suatu
konfigurasi dari Vensim yang dirancang sehingga penggunanya lebih mudah untuk
mempelajari sistem dinamik. Vensim PLE menawarkan suatu cara yang sederhana
dan fleksibel dalam membangun model simulasi dari diagram simpal kausal (causal
loop diagram) atau diagram stok dan flow (stock and flow diagram).

Dengan menghubungkan kata-kata dengan tanda panah, keterkaitan antar variabel


sistem dimasukan dan dicatat sebagai hubungan kausal. Informasi ini digunakan oleh
Equation Editor untuk membantu Anda membentuk model simulasi yang lengkap.
Anda dapat menganalisis model yang telah Anda buat melalui proses building,
melihat pada penyebab dan penggunaan suatu variabel, dan juga pada loop yang
melibatkan variabel. Ketika anda membangun suatu model yang dapat disimulasikan,
Vensim PLE menyediakan perangkat untuk mengeksplorasi perilaku model.

Lukmanulhakim Almamalik 2
Memulai Software Vensim
Tujuan tutorial ini adalah untuk membantu Anda mengenal software Vensim PLE.
Program Vensim yang digunakan dalam tutorial ini adalah Vensim PLE v.51.b
untuk versi PC IBM-Compatible.

Fitur Utama
Vensim PLE menggunakan suatu interface (antarmuka) yang mirip dengan sebuah
meja kerja (workbench) dan sekumpulan perangkat (tools). Jendela utama Vensim
PLE adalah meja kerja (workbench), yang selalu mengikutkan Title Bar, Menu,
Main Toolbar, dan Analysis tools.

• Ketika pertama kali Anda membuka program Vensim PLE pada komputer, maka
pada layar seharusnya akan tampak Fitur Utama Vensim PLE seperti gambar di
bawah ini.

• Sketch Tools dan Status Bar juga akan muncul ketika Vensim PLE mempunyai
suatu model dalam keadaan terbuka.

Memulai Suatu Model Baru


• Untuk memulai suatu model baru, klik menu File dan pilih New Model.
Akan muncul kotak dialog Model Setting –use info/Skech to set initial value
seperti gambar di bawah ini.

Lukmanulhakim Almamalik 3
• Kemudian klik tombol OK (tanpa harus memperhatikan terlebih dahulu
parameter-parameter yang ada pada kotak dialog tersebut). Tampilan utama
Vensim PLE sekarang akan tampak seperti gambar di bawah ini.

Title Bar Menu Main Toolbar Sketch Tools

Output File
Window

Analysis Tools

Build (Sketch) Window


(Lembar Kerja)

Status Bar

Lukmanulhakim Almamalik 4
Title Bar
Title Bar memperlihatkan dua item penting, yaitu: model Vensim yang sedang
dibuka (misalkan, contoh.mdl) dan variabel workbench (misalkan, tabungan),
seperti tampak pada gambar di bawah ini.

Variabel Workbench merupakan variabel dalam suatu model yang telah anda pilih
dan ingin anda dapatkan informasinya lebih lanjut, misalkan bagaimana perilaku
dinamika variabel tersebut. Variabel Workbench dapat anda pilih dengan cara
mengklik dua kali tombol kiri mouse pada suatu variabel yang anda pilih atau dengan
menggunakan Variable Selection Control di Control Panel.

Menu

• Menu File terdiri dari fungsi-fungsi umum seperti Open Model, Save, dll.
• Menu Edit membolehkan anda untuk menyalin dan menempatkan (paste) bagian
dari model. Anda juga dapat mencari suatu variabel dalam model.
• Menu View mempunyai pilihan untuk memanipulasi sketsa model.
• Menu Model menyediakan akses pada Simulation Control dan dialog Time
Bound, fitur pengecekkan model, dan menimpor dan mengekspor dataset.
• Menu Options menset pilihan global Vensim PLE.
• Menu Windows membolehkan anda untuk berpindah diantara window-window
yang terbuka.
• Menu Help menyediakan akses informasi Vensim PLE.

Beberapa aspek penting dari Vensim PLE yang hanya dapat dikendalikan dengan
menggunakan item- item menu. Daftar berikut memperlihatkan beberapa pilihan
menu yang berguna:
• Edit: Submenu Find pada menu ini dapat digunakan untuk menelusuri ke bawah
semua variabel yang ada dalam suatu sketsa model. View: Submenu Refresh
menampilkan kembali tampilan terbaru layar komputer.
• Model: Settings>Time Bounds tab menampilkan ulang dialog Time Bounds
for Model yang ditampilkan ketika anda mulai membuat suatu model. Gunakan
dialog ini untuk mengubah ‘time bounds variables’ (INITIAL TIME, FINAL
TIME, TIME STEP, SAVEPER, and units for time).
• Options: Jika anda secara terus-menerus mempunyai tampilan trash pada layar
komputer anda, kemudian pilih opsi Continually Refresh Sketches. Hal ini
seharusnya menghilangkan masalah, akan tetapi mungkin akan memperlambat
tampilan gerakan sketsa. Jika anda tidak menceritakan perbedaan bagian kurva
ketika anda mencetak lebih dari satu kurva pada grafik yang sama, kemudian
pilih Show Line Markers on Graph Lines agar masing-masing kurva ditandai
dengan nomor yang berbeda.
• Help: merupakan menu untuk mendapatkan informasi lanjut tentang Vensim
PLE.

Lukmanulhakim Almamalik 5
Main Toolbar
The Main Toolbar menyediakan tombol-tombol yang umumnya digunakan dalam
item menu dan fitur simulasi.

Tombol Keterangan
New Model: Membuat baru suatu model Vensim.
Open Model: Membuka model Vensim yang sudah ada.
Save: Menyimpan model Vensim dengan nama file yang sudah
ada.

Print: Mencetak ‘sketsa objek kerja’ seluruhnya atau hanya


yang dipilih yang ada di Build Window (Lembar Kerja).
Cut: Memotong atau menghilangkan ‘sketsa objek kerja’ yang
dipilih ke dalam Windows Clipboard.
Copy: Menyalin ‘sketsa objek kerja’ yang dipilih ke dalam
Windows Clipboard.
Paste: Menempelkan ‘sketsa objek kerja’ yang dipilih dari
Windows Clipboard ke sketsa Lembar Kerja.
Set up a Simulation: Menyoroti konstanta dan mengamati
‘sketsa objek kerja’ di Lembar Kerja.
Name the Simulation to be Made: Dataset yang dipilih
diperlihatkan pada kotak. Untuk mengubahnya, klik pada kotak
vertikal ke sebelah kanan kotak.
Run a Simulation: Melakukan simulasi model. Jika dataset
yang diperlihatkan pada kotak ke sebelah kanan dari tombol ini
sudah ada, anda akan ditanya apakah anda akan menimpanya.
Automatically simulate on change (SyntheSim): Suatu
pendekatan simulasi analisis sensitivitas visual lawan perubahan,
perhitungan, dan pendekatan tinjauan.
Run Reality Checks: Membolehkan pengguna untuk membuat
pernyataan lebih dahulu agar menjadi benar tentang suatu model
sehingga model menjadi bermanfaat, dan menyediakan alat
untuk menguji secara otomatis suatu model agar sesuai dengan
pernyataan tersebut.
Build Windows - show/circulate: membuat ‘objek hasil kerja’
menjadi lebih visibel.
Output Windows - show/circulate: Membuat Output Windows
menajdi visibel. Jika output tersebut visible, edarkan Output
Windows aktif.

Control Panel: Memperlihatkan Panel Kontrol. Ini digunakan


untuk memilih variable Workbench, menyesuaikan sumbu waktu
untuk grafik, mengelola dataset, dan membuat/mengelola grafik
umum.

Lukmanulhakim Almamalik 6
Build Window (Lembar Kerja)
Build Window (lembar kerja) digunakan untuk membuat model dalam Vensim PLE.
Build Window selalu muncul dengan Sketch Tools untuk membuat sketsa model atau
menulis persamaan. Status Bar menyediakan tombol-tombol fungsi untuk mengubah
dan memodifikasi sketsa.

Sketch Tools

Tombol Keterangan
Lock Sketch: Mengunci Sketsa. Pointer Move/Size dapat
memilih objek sketsa dan variable workbench akan tetapi tidak
dapat memindahkan objek sketsa.
Move/Size Words and Arrows (Pointer): Memindahkan,
mengubah ukuran, dan memilih objek sketsa dalam lembar
kerja. Memindahkan suatu objek dengan menggerakkan objek
tersebut dengan poiter Hand Move/Size.
Variable - Auxiliary/constant: Membuat variabel (Konstanta,
Auxiliary, etc.) pada lembar kerja.
Box Variable - Level: Membuat variabel dengan kotak pada
lembar kerja (digunakan untuk Level/Stock).
Arrow: Membuat panah lurus atau melengkung pada lembar
kerja. Klik pada variable asal, dan kemudian gerakkan pointer
panah ke variabel tujuan dan klik kembali untuk membuat
suatu panah dengan garis-lurus.
Rate: Membuat konstruksi Rate (Flow) pada Lembar Kerja,
terdiri dari bagian ‘pipa’ tegaklurus, suatu valve, jika perlu,
sumber atau sink (awan).
Shadow Variable: Menambah suatu variabel model yang
sudah ada ke sketsa di Lembar Kerja sebagai variabel shadow
(tanpa menambah penyebabnya).
Sketch Comment: Menambah komentar dan gambar pada
sketsa di Lembar Kerja. Klik tempat anda ingin menempatkan
komentar sketsa, dan suatu kota dialog akan muncul dengan
banyak pilihan untuk membentuk komentar.
Delete: Menghilangkan struktur, variabel, atau komentar dari
sketsa dalam lembar kerja.
Equations: Membuat dan mengedit model menggunakan
Editor Persamaan.

Lukmanulhakim Almamalik 7
Status Bar
Status Bar memperlihatkan kondisi sketsa dan objek dalam sketsa. Status Bar
mengandung tombol-tombol untuk mengubah kondisi objek yang dipilih, dan
memindahkan tampilan (view) lain dalam berbagai jenis tampilan model.

Tombol Keterangan
Set fonts on selected vars: Mengubah jenis huruf
variabel yang dipilih.
Set size on selected vars: Mengubah ukuran huruf pada
variabel yang dipilih.
Set bold on selected vars: Mengubah ketebalan huruf
pada variabel yang dipilih.
Set italic on selected vars: Mengubah kemiringan
huruf pada variabel yang dipilih.
Set underline on selected vars: Mengubah
penambahan garis bawah huruf pada variabel yang
dipilih.
Set strikethrough on selected vars: Mengubah penam-
bahan garis tengah huruf pada variabel yang dipilih.
Set color on selected vars: Mengubah warna pada
variabel yang dipilih.
Set box color on selected vars: Mengubah warna kotak
pada variabel yang dipilih.
Set surround shape on selected vars: Mengubah
bentuk bangun pada variabel yang dipilih.
Set text position on selected vars: Mengubah posisi
teks pada variabel yang dipilih.
Set color on selected arrows: Memilih suatu panah
dengan mengklik pegangannya (lingkaran kecil). Pilih
panah multiple dengan menggeser melewati mereka
dengan tool pointer Move/Size.
Set arrow width on selected arrows: Ini digunakan
untuk mengatur ketebalan garis.
Set polarity on selected arrows: Gunakan tool ini
untuk menandai panah pada diagram simpal kausal.
Push the highlighted words to the background: Ini
berguna jika anda membuat suatu komentar yang lebih
besar dengan tool sketsa komentar yang melengkapi
satu atau lebih variable model

Lukmanulhakim Almamalik 8
Output Window
Output window ditampilkan dengan mengklik pada salah satu tombol Analysis
tools (tool analisis). Tool analisis mendapatkan informasi dari model dan
menampilkan informasi tersebut dalam suatu jendela sebagai diagram, grafik, atau
teks, bergantung pada perangkat tertentu yang dipilih. Beberapa jendela dapat dibuka
secara simultan (bersamaan), dan suatu jendela tertentu dapat ditutup secara sendiri
dengan mengklik tombol Close pada sudut kiri atas atau sudut kanan atas, dan
seluruh jendela dapat ditutup dengan segera menggunakan item menu
Windows>Close All Output.

Analysis Tools
Tool analisis digunakan untuk memperlihatkan informasi tentang variabel
workbench, baik tempat atau nilainya dalam model, atau perilakunya dari dataset
simulasi.

Tombol Keterangan
Causes Tree: Membuat representasi grafik tiga-jenis yang
memperlihatkan penyebab dari variabel workbench.
Uses Tree: Membuat representasi grafik tiga-jenis yang
memperlihatkan penggunaan dari variabel workbench.
Loops: Memperlihatkan daftar dari semua loop balikan yang
melewati variabel workbench.
Document: Memperlihatkan persamaan, definisi, dan satuan
pengukuran model.
Causes Strip: Memperlihatkan grafik dalam bentuk potongan
untuk variabel workbench dan penyebabnya, yang memboleh-
kan anda untuk menelusuri kausalitas dengan memperlihatkan
penyebab langsung dari variabel workbench.
Graph: Memperlihatkan suatu grafik untuk variabel
workbench dalam suatu grafik yang lebih besar daripada
Causes Strip.
Table: Membangkitkan suatu tabel nilai bagi variabel
workbench yang ditampilkan dalam bentuk baris.
Table Time Down: Membangkitkan suatu tabel nilai bagi
variabel workbench yang ditampilkan dalam bentuk kolom.
Runs Compare: Membandingkan seluruh Lookups dan
Konstanta dalam pemasukkan dataset pertama kali ke dalam
dataset yang kedua.

Output Tool Analisis


Mengklik pada suatu fungsi tombol perangkat analisis akan menampilkan suatu
jendela baru dengan format keluaran (output), kecuali untuk perangkat tabel dan
dokumen, yang menambah informasi pada beberapa keluaran (output) jendela tabel
atau dokumen yang telah ada. Output suatu perangkat akan tetap muncul dalam layar
komputer sampai anda menghilangkannya, dan tidak akan diperbaiki sampai
perubahan dibuat pada model.

Lukmanulhakim Almamalik 9
Contoh output tool analisis untuk tampilan grafik.
Close
Close Padlock Print Export Save Maximize

• Jika anda mengubah suatu model atau membuat suatu dataset baru, anda
dapat menghapus output lama dengan mudah dan cepat dengan mengklik
salah satu tombol Close pada sudut kiri atau kanan atas.
• Anda dapat menghapus semua output dengan memilih item menu
Window>Close All Output.
• Anda dapat mempertahankan output window agar tidak ditutup dengan
mengklik tombol Padlock pada sisi kiri atas. Mengklik kembali Padlock akan
membuka window.
• Isi window output dapat dicetak dengan mengklik tombol Print.
• Anda dapat menyimpan informasi output window secara permanen dengan
menklik baik tombol Save atau tombol Export sementara output window
sedang aktif.
• Tombol Maximize mengubah ukuran tampilan window antara normal dan
maksimal.

Control Panel
Panel Kontrol membolehkan anda untuk mengubah nilai setting awal yang mengatur
operasi Vensim PLE, seperti variabel workbench mana yang dipilih atau Dataset
yang dimasukkan. Buka panel kontrol dengan mengklik pada tombol Control Panel
di Main Toolbar, atau dengan memilih item menu Windows>Control Panel. Grup
panel kontrol mengatur dalam lima folder seperti gambar di bawah ini.

Lukmanulhakim Almamalik 10
• Variable Selection, membolehkan anda memilih suatu variabel sebagai
variabel workbench.
• Time Axis, membolehkan anda untuk mengubah atau focus perioda waktu
pada waktu tool analisis beroperasi.
• Scaling, membolehkan anda mengubah skala output grafik.
• Datasets, membolehkan anda untuk me-load, atau mengubah urutan dataset
yang disimpan.
• Graphs, membesarkan Pengaturan Umum Grafik.

Lukmanulhakim Almamalik 11
Tutorial
Pembuatan Causal Loop Diagram
Dengan SoftwareVensim PLE

Lukmanulhakim Almamalik

Februari 2009

Lukmanulhakim Almamalik 12
Pendahuluan
Setelah anda mengenal dan memahami fungsi masing masing tombol dari menu
Vensim PLE, maka akan dilanjutkan dengan tutorial pembuatan causal loop
diagram. Dalam tutorial ini anda akan diminta untuk membuat causal loop diagram
seperti di bawah ini.

Tabungan dan Pendapatan

+ + pendapatan
+
bunga tabungan + tabungan -
+
- kerja usaha

Gambar 1. Causal Loop Diagram Tabungan dan Pendapatan

Untuk memulai pembuatan Causal Loop Diagram dengan software Vensim PLE,
buka menu utama Vensim PLE seperti gambar di bawah ini.

Lukmanulhakim Almamalik 13
Untuk memulai bekerja dengan suatu model baru
• Klik dengan tombol kiri mouse menu File dan pilih New Model. Vensim
PLE akan kembali memunculkan kotak dialog Model Setting Time Bounds
seperti gambar di bawah ini.

Anda tidak perlu terlebih dahulu memperhatikan parameter- parameter yang ada pada
kotak dialog tersebut, sehingga anda tinggal klik tombol OK atau tekan tombol
Enter dari keyboard. Suatu Lembar Kerja (Build Window) kosong akan muncul
tempat anda membuat ‘sketsa’ causal loop diagram.

Lukmanulhakim Almamalik 14
Untuk menset font (default)
Set default huruf (font) untuk sketsa model ini ke jenis huruf Arial 10, sebagai
berikut:
• Klik pada nama huruf di ujung sisi kiri Status Bar. Karena anda tidak
mempunyai item yang dipilih, akan muncul kotak dialog apakah anda ingin
mengubah default huruf dan warnanya. Klik tombol Yes. Kotak dialog View
Dialog akan muncul seperti gambar di bawah ini.

Lukmanulhakim Almamalik 15
Untuk Membuat dan Memberi nama Variabel
• Pilih tool Variabel – Auxiliary/Constant dari Sketch Tools dengan
mengkliknya menggunakan tombol kiri mouse.
• Kemudian klik tombol kiri mouse pada Lembar Kerja (Build Window)
tempat anda ingin menempatkan variabel. Kotak editing akan terbuka seperti
gambar di bawah ini.

• Tulis “bunga tabungan” kemudian tekan tombol Enter dari keyboard.


• Kata “bunga tabungan” ini akan muncul pada sketsa Lembar Kerja dengan
jenis huruf Arial 10.

• Ulangi proses ini untuk membuat variable-variabel lain, yaitu “tabungan”,


“pendapatan”, dan “kerja usaha”, seperti gambar di bawah ini:

Lukmanulhakim Almamalik 16
pendapatan

bunga tabungan tabungan

kerja usaha

Catatan:
• Jika anda menemukan bahwa anda telah salah menuliskan nama variabel,
untuk memperbaikinya, pilih tool Variabel – Auxiliary/Constant dari
Sketch Tools, dan klik pada nama variabel yang salah menuliskannya. Ini
akan membuka kotak editing kembali untuk varibel tersebut.
• Jika anda menginginkan untuk menghapuskan variabel tersebut semuanya,
atau elemen lain dari sketsa, pilih tool Delete dari Sketch Tools, dan
klik elemen yang akan dihapus.

Untuk menghubungkan antar variable

• Pilih tool Arrow dari Sketch Tools dengan mengkliknya menggunakan


tombol kiri mouse.
• Kemudian klik pada variabel “bunga tabungan” di Lembar Kerja, lepaskan
tombol mouse, kemudian klik tombol kiri mouse pada variable “tabungan”.
Hasilnya tampak seperti gambar berikut:

• Untuk membuat garis panah melengkung, klik tombol Move/Size


Words and Arrows, arahkan pointer pada handle (lingkaran kecil),
kemudian klik dan geser sambil ditahan lingkaran kecil tersebut dengan
tombol kiri mouse. Hasilnya akan tampak seperti gambar di bawah ini:

Lukmanulhakim Almamalik 17
• Ulangi proses di atas untuk menggambar panah dari “tabungan” ke “bunga
tabungan”, “tabungan” ke “ kerja usaha”, “kerja usaha” ke “pendapatan”, dan
“pendapatan” ke “tabungan” seperti gambar di bawah ini.

pendapatan

bunga tabungan tabungan

kerja usaha

Catatan: Untuk menghapus panah, tempatkan ujung pointer tool Delete pada ujung
kepala panah dan kemudian klik tombol kiri mouse.

Untuk menambahkan symbol delay dari “tabungan” ke “kerja usaha”

• Pilih tool Move/Size dari Sketch Tools dengan mengkliknya dengan


tombol kiri mouse.
• Pindahkan pointer Move/Size ke “handle” panah (lingkaran kecil) pada
Lembar Kerja dari “tabungan” ke “kerja usaha”, kemudian klik kanan. Pilihan
ceklist Delay Marking di bagian atas kotak dialog akan muncul seperti
gambar berikut.

Lukmanulhakim Almamalik 18
• Klik tombol kiri mouse pada ceklist Delay Marking. Tambahkan tanda “-”
dengan mengklik tombol kiri mouse pada ceklist “Polarity” tanda “-”.
• Tekan tombol OK. Hasilnya akan tampak seperti gambar berikut:

pendapatan

bunga tabungan tabungan

-
kerja usaha

Untuk menambahkan tanda polaritas “+” atau “-“.


• Untuk menambahkan tanda polaritas, ulangi tahapan yang dilakukan untuk
menambahkan simbol delay, akan tetapi yang dipilih hanya tanda polaritas
saja jika simbol delay tidak ada. Hasilnya akan tampak seperti gambar
berikut.

Lukmanulhakim Almamalik 19
pendapatan
bunga tabungan +
+ +
tabungan
+

-
kerja usaha

Untuk Menempatkan Simbol Loop Positif Feedback dan Loop Negatif


Feedback.

• Pilih tool Sketch Comment dari sketch tools dengan mengklik tombol
kiri mouse.
• Klik tombol kiri mouse di dalam loop feedback positif pada sketsa. Kotak
dialog Comment Description akan muncul seperti gambar di bawah ini.

• Kemudian pilih Loop Clkwse dari Shape dan beri tanda “+” pada Comment.
• Klik tombol OK hasilnya akan terlihat seperti gambar di bawah ini.

Lukmanulhakim Almamalik 20
pendapatan
+ + + +
bunga tabungan
tabungan
+
- kerja usaha

• Ulangi tahapan tadi untuk loop feedback negative dengan memilih Loop
Counter pada Shape dan tanda “-“ pada Comment, sehingga hasil akhirnya
tampak seperti gambar di bawah ini.

pendapatan
+ + +
bunga tabungan +
tabungan -
+
- kerja usaha

• Akhirnya beri judul “ Tabungan dan Pendapatan” dengan memilih tool


Sketch Comment, klik pada sketsa di atas Causal Loop Diagram, dan
tuliskan “Tabungan dan Pendapatan” ke dalam kotak Comment.

Untuk menyimpan File


• Untuk memberi nama suatu model, pilih perintah Save As… dari menu File
dan tulis nama yang diinginkan pada field text dan klik pada OK. Pada
latihan ini, beri nama file (model) dengan “contoh”.

(Secara otomatis Vensim PLE akan memberikan ekstensi nama model tersebut
dengan .mdl). Jika anda bekerja dengan suatu versi Vensim yang berbeda dan lihat
pilihan a Show all type pada sisi kanan kota dialog, dan pastikan bahwa ekstensi
.mdl Fmt Models dipilih.

Lukmanulhakim Almamalik 21
Lukmanulhakim Almamalik 22
Analisis Struktur Diagram
Analisis Vensim PLE dibagi ke dalam dua kelompok utama:
• Tool untuk analisis struktural
• Tool untuk analisis dataset.

Tool analisis struktural digunakan untuk menginvestigasi struktur model, sedangkan


tool dataset digunakan untuk menginvestigasi dataset simulasi untuk menentukan
perilaku variabel.

Pada tutorial ini, anda akan menganalisis struktur model yang telah anda buat pada
tutorial causal loop diagram.

Tool Analisis Struktural


Vensim PLE menyediakan tiga tool analisis untuk menganalisis logika struktur suatu
causal loop diagram, yaitu: Causes Tree, Uses Tree, dan Loops.

Secara khusus, tool Causes Tree dan Uses Tree memperlihatkan variabel-variabel
yang terkait secara kausal pada Variabel yang diamati dalam diagram pohon (Tree
Diagram), sementara tool Loop memperlihatkan causal (feedback) loop yang
terkandung dalam Variabel yang diamati.

Untuk menganalisis Struktur Model


Pada tutorial ini, gunakan model contoh.mdl yang baru saja anda buat.

Pastikan bahwa “tabungan” dipilih sebagai variable kerja yang diamati. Nama
variable kerja yang diamati diperlihatkan pada kolom paling kanan Title Bar. Jika
“tabungan” tidak dipilih sebagai variable kerja, pilih variabel tersebut dengan
mengklik tombol kiri mouse pada sketsa dengan tool Move/Size. Sekarang
“tabungan” akan muncul sebagai variabel kerja pada Title Bar.

Penelusuran Kausal dengan Diagram Pohon


Penelusuran kausal merupakan tool yang berdaya guna untuk menelusuri dari
permulaan hingga akhir variabel-variabel suatu model.

Diagram Causes Tree


Klik pada tool Causes Tree. Anda akan amati penyebab dari “tabungan”.

Lukmanulhakim Almamalik 23
Diagram Uses Tree
Jika anda klik pada tool Uses Tree. Anda akan amati kebalikan penyebab dari
“tabungan”.

Tool Loops

Klik pada tool Loops. Anda akan amati bahwa “tabungan” terkait dengan dua loop
balikan (feedback loop).

Document Tool
Klik pada tool Document. Anda akan lihat hasilnya seperti gambar di bawah ini.

Lukmanulhakim Almamalik 24

Anda mungkin juga menyukai