Anda di halaman 1dari 30

DAFTAR ISI

MATERI MODUL ........................................................................................................ 1


1. Tujuan Instruksional Umum .............................................................................. 1
2. Tujuan Instruksional Khusus............................................................................... 1
3. Pengenalan Microsoft Excel .............................................................................. 2
4. Persiapan ............................................................................................................ 2
5. Mengenali Menu ................................................................................................ 5
6. Penggunaan Fitur Membuat, Menyimpan, Menutup dan Membuka
Lembar Sebar ...................................................................................................... 7
7. Fitur Copy, Cut, dan Paste .................................................................................. 25

DAFTAR PUSTAKA .................................................................................................... 28


MATERI MODUL
MENGGUNAKAN PERANGKAT LUNAK LEMBAR SEBAR (SPREADSHEET)
(Bag. I)

1. Tujuan Instruksional Umum


 Siswa mampu Menggunakan Perangkat lunak lembar sebar (spreadsheet) secara
sederhana.
 Siswa mampu membuat lembar sebar (spreadsheet) yang sederhana

2. Tujuan Instruksional Khusus


 Siswa mampu menyebutkan menu-menu pengoperasian pada lembar sebar
 Siswa mampu menyebutkan komponen lembar sebar
 Siswa mampu menjelaskan komponen lembar sebar
 Siswa mampu membuat lembar sebar baru
 Siswa mampu menyimpan lembar sebar yang telah dibuat
 Siswa mampu membuka lembar sebar yang sudah ada
 Siswa mampu melakukan penyimpanan lembar sebar yang sudah ada dengan nama
lain (save as)
 Siswa mampu menyimpan file lembar sebar menggunakan berbagai format standar
 Siswa mampu menggunakan fitur-fitur pengubahan (editing) sederhana pada format
huruf, angka, format data, dan presisi.
 Siswa mampu menentukan lebar kolom dan tinggi baris
 Siswa mampu membuat garis dan arsiran atau warna
 Siswa mampu melakukan editing terhadap garis dan warna
 Siswa mampu menggunakan fitur copy, cut, dan paste
 Siswa mampu menggunakan formula sederhana
 Siswa mampu menggunakan fungsi matematik pada lembar sebar
 Siswa mampu menentukan lembar sebar yang ingin dicetak
 Siswa mampu mencetak lembar sebar dengan menggunakan berbagai parameter
 Siswa mampu fitur-fitur pencetakan seperti page setup, printer setup, header dan
footer, print preview

1
3. Pengenalan Microsoft Excel
Microsoft Excel merupakan program aplikasi yang dugunakan untuk pengolahan data-
data umumnya angka-angka, dengan menggunakan fiturfitur yang disediakan seperti
fungsi-fungsi dan tabel untuk memvisualisasikan data-data yang telah diolah.

4. Persiapan
Untuk persiapan awal, pastikan bahwa Microsoft Excel telah terinstal pada komputer dan
siap untuk dioperasikan.

4.4.1 Memulai Lembar Sebar Menggunakan Tombol Start di Taskbar


Untuk memulai atau menjalankan Lembar Sebar (Spreadsheet) menggunakan
tombol Start yang ada di Taskbar, ikuti langkah berikut ini :
1. Nyalakan komputer, tunggu sampai komputer menampilkan area kerja
(desktop) Windows.
2. Klik tombol Start yang ada di taskbar.
3. Pilih menu Programs atau All Programs lalu pilih Microsoft Office

Gambar 4.1 Area Kerja (desktop) Windows 4.


4. Kemudian pilih dan klik program Microsoft Excel. Tunggu sampai jendela
kerja lembar sebar (spreadsheet) ditampilkan seperti pada gambar 4.2 berikut
ini.

2
Gambar 4.2 Area Kerja Lembar Sebar (Spreadsheet)

4.1.2 Pengenalan Elemen-elemen Dasar Lembar Sebar


Elemen dasar lembar sebar yang perlu diketahui antara lain :
 Icon Kontrol Menu (Control Menu Menu), yang digunakan untuk
mengontrol jendela lembar sebar yang sedang aktif

Gambar 4.3 Control Menu Window

 Baris Judul (Title Bar), berisi nama file dan program aplikasi yang sedang
aktif. Baris judul ini juga dapat digunakan untuk memindahkan jendela ke
posisi lain.

Gambar 4.4 Baris Judul (Title Bar)


 Baris Menu (Menu Bar), berisi barisan perintah berupa menu, antara lain
menu File, Edit, View, Insert, Format, Tools, Data, Windows dan
Help.

Gambar 4.5 Baris Menu (Menu Bar)

 Baris Toolbar (Toolbars), berisi tombol-tombol yang digunakan untuk

3
menjalankan suatu perintah dengan cepat dan mudah, terutama untuk
perintah-perintah yang sering digunakan. Pada elemen ini disediakan icon
yang dapat mempermudah kita untuk mengingat fungsi tombol itu sendiri.

Gambar 4.6 Baris Toolbar (Toolbars)


 Baris Penggulung (Scroll Bar), yang berfungsi untuk menggeser layar ke
kanan atau kiri (horizontal) dan untuk menggeser layar ke atas atau bawah
(vertical).

Gambar 4.7 Baris Penggulung (Scroll Bar


 Tombol Ukuran (Sizing Button)
Tombol Keterangan
Tombol Minimize (minimize button), berfungsi memperkecil
jendela hingga membentuk icon aktif pada taskbar.
Tombol Maximize (maximize button), berfungsi memperbesar
ukuran jendela hingga menjadi satu layar penuh
Tombol Restore (restore button), berfungsi mengembalikan
jendela ke ukuran semula atau ukuran sebelumnya

Tombol Close (close button), berfungsi menutup jendela dan


mengakhiri aktivitas di lembar sebar.

4
 Baris Rumus (Formula Bar), berfungsi menampilkan informasi mengenai
isi sel yang sedang aktif.

Gambar 4.8 Baris Rumus (Formula Bar)


5. Mengenali Menu
Di dalam lembar sebar, terdapat beberapa menu umum yang hendaknya dikenali dan
dapat digunakan. Menu yang tersedia antara lain menu :

File
Pada menu ini, terdapat berbagai macam pilihan submenu dengan fungsi yang dapat
digunakan seperti

Tombol
Submenu Fungsi
Shortcut

New Ctrl+N Membuat file lembar sebar yang baru

Open Ctrl+O Membuka lembar kerja yang sudah ada

Close Menutup jendela dan mengakhiri aktivitas di lembar


sebar

Save Ctrl+S Menyimpan file lembar kerja yang dikerjakan

SaveAs Menyimpan file lembar kerja dengan nama lain

PageSetup Mengatur ukuran dan tampilan lembar kerja

Print Melihat lembar kerja yang ingin dicetak


Preview

Print Ctrl+P Mencetak lembar kerja

Edit
Dalam menu edit ini terdapat beberapa fungsi submenu yang dapat dijalankan. Berikut
fungsi yang sering dipergunakan
Submenu Tombol Fungsi

5
Shortcut
Undo Ctrl+Z Kembali satu langkah ke belakang.
Redo Ctrl+Y Kembali satu langkah ke depan
Cut Ctrl+X Menghilangkan objek (Text/angka/formula/gambar)
atau kolom yang ditunjuk
Copy Ctrl+C Menyalin objek (text/angka/formula/gambar) atau
kolom yang ditunjuk
Paste Ctrl+V Menyalin objek (text/angka/formula/gambar) atau
kolom yang telah dicopy ke tempat yang telah
ditunjuk
Delete Menghapus objek (text/angka/formula/gambar) yang
ditunjuk.
Find Ctrl+F Cara cepat mencari objek (text/angka/formula) di
lembar sebar

View
Untuk menu view, terdapat beberapa submenu dengan fungsi yang sering digunakan.
Dalam menu ini dapat dilakukan penentuan terhadap batas atas dan bawah halaman
(header/footer), menyisipkan toolbars yang dapat membantu dalam pengoperasioan
lembar sebar.

Insert
Menu insert berfungsi untuk menyisipkan berbagai elemen lembar kerja, seperti cell,
rows (baris), columns (kolom), worksheet (lembar kerja), diagram, simbol, gambar, dan
sebagainya. Untuk menu insert, terdapat beberapa sub menu dengan fungsi yang sering
digunakan, antara lain :
Submenu Fungsi
Rows Menyisipkan satu baris di atas
Columns Menyisipkan satu kolom di sebelah kiri
Worksheet Menyisipkan lembar kerja baru (Sheet)
Chart Menyisipkan grafik pada lemabr kerja
Symbol Menyisipkan simbol pada cellyang ditunjuk
Picture Menyisipkan gambar / image pada lembar kerja

6
Diagram Menyisipkan diagram pada lembar kerja

Format
Menu format berfungsi untuk membantu user mengatur ukuran baris dan kolom,
mengatur nama lembar kerja, serta berbagai format lain seperti latar (background) dan
warna.

Tools
Menu tools biasanya digunakan untuk mengecek penulisan dan melakukan proteksi
terhadap lembar sebar yang dibuat. Melalui menu ini, user dapat membatasi pengaksesan
lembar sebar, seperti protect sheet untuk melakukan proteksi terhadap lembar kerja yang
ingin diproteksi di dalam file atau protect workbook untuk melakukan proteksi terhadap
file lembar sebar(secara keseluruhan satu file).

Data
Menu Data dapat digunakan untuk melakukan penyusunan data (sorting), melakukan
filter, menghitung sub total, serta membuat tabel.

Window
Di dalam menu ini dapat digunakan fugnsi submenu untuk membuka window lembar
sebar yang baru (new window), menyembunyikan lembar seabr (hide), serta fungsi freeze
panes untuk mempermudah melihat data yang banyak tanpa harus berpindah-pindah.

Help
Menu ini berguna bagi user untuk mempelajari cara kerja di dalam lembar sebar dengan
adanya petunjuk-petunjuk yang disediakan.

6. Penggunaan Fitur Membuat, Menyimpan, Menutup dan Membuka Lembar Sebar

6.1 Menyiapkan Buku Kerja Baru


Untuk menyiapkan buku kerja baru yang masih kosong, Terdapat dua cara yang
dapat dilakukan.
Cara 1:
1. Pilih dan klik menu File > New (Ctrl+N). Akan muncul Task Pane di sebelah
7
kanan lembar kerja.

Gambar 4.9 Task Pane


2. Pilih blank workbook. Maka lembar sebar yang baru akan ditampilkan
Cara 3:
Menggunakan tombol toolbar:
Toolbar Perintah Keterangan
New Digunakan untuk menyiapkan buku
kerja (workbook) baru yang masih
kosong.

Setelah menekan tombol New , maka buku kerja baru akan segera terbuat.
Apabila anda memerlukan lembar kerja baru pada buku kerja yang sedang
anda gunakan sekarang, cukup dilakukan dengan cara memilih atau mengklik
tabulasi (tab) yang terletak di bawah lembar kerja, yang dalam keadaan
defaultnya diberi nama Sheet 1, Sheet 2, Sheet 3 dan seterusnya.

8
Gambar 4.10 Tabulasi pada lembar kerja

Apabila dibutuhkan lembar kerja yang cukup banyak dalam satu buku kerja,
dapat ditambahkan.
Caranya:
1. Klik kanan pada tabulasi.
2. Pilih Insert

Gambar 4.11 Menu yang muncul pada tabulasi

3. ketika muncul window berikut, pilih worksheet.

9
Gambar 4.12 Window untuk insert sheet

4. Klik OK, maka lembar kerja baru akan disisipkan.

Gambar 4.13 Worksheet baru disisipkan


6.2 Membuka File Buku Kerja
Banyak cara dapat anda gunakan untuk membuka kembali file buku kerja yang
telah anda simpan, di antaranya adalah sebagai berikut.

6.2.1 Membuka File Buku Kerja Melalui Menu File Open


Untuk membuka kembali file buku kerja yang ada melalui menu File Open,
ikuti langkah berikut ini:
1. Pilih dan klik menu File, Open (Ctrl+O) atau klik tombol toolbar Open.
Kotak dialog open akan ditampilkan

Gambar 4.14 Menu untuk membuka file buku kerja

10
Gambar 4.15 Kotak dialog open

2. Pada tombol daftar pilihan Look in, pilih drive dan folder tempat di mana
file tersimpan. Anda juga dapat membuka kembali file yang tersimpan
pada folder tertentu yang terdapat pada folder bar (history, my
documents,desktop, favorits dan web folders). Untuk menampilkan isi
folder yang ada pada folder bar, cukup dilakukan dengan cara mengklik
icon foldernya.
3. Pada kotak isian File name, ketikkan nama file buku kerja yang anda
inginkan atau klik dua kali pada nama file yang anda inginkan. Apabila
diperlukan pada tombol daftar pilihan files of type, anda dapat memilih
jenis dan bentuk format penyimpanan file yang ingin ditampilkan atau
dibuka kembali.
4. Klik tombol perintah open, maka file yang ingin kita buka akan tampil di
lembar sebar.

6.2.2 Membuka File Buku Kerja Melalui Tombol Toolbar


Untuk membuka lembar sebar yang baru, dapat digunakan tombol toolbar.
Cara ini dapat kita lakukan apabila kita sudah berada di dalam lembar sebar.
Ketika tombol toolbar diklik, akan muncuk kotak dialoq open yang dama
seperti di atas (Gambar 4.15). Setelah itu dilanjutkan ke langkah-langkah

11
selanjutnya (langkah 3-5) seperti di atas. Berikut ini icon toolbar yang dapat
kita gunakan

Toolbar Perintah Keterangan

Open Digunakan untuk membuka file buku kerja yang


telah anda simpan.

Cara pintas untuk dapat membuka kotak dialog Open tersebut dapat pula
menggunakan shortcut, yaitu Ctrl+O.

6.2.2.1 Membuka File Buku Kerja Melalui Tombol Start


Untuk membuka file buku kerja melalui tombol Start, ikuti langkah berikut ini:
1. Klik tombol Start yang ada di taskbar Windows.

Gambar 4.16 Tombol Start pada taskbar Windows


2. Pilih dan klik menu Open Office Document. Kotak dialog Open Office
Document akan ditampilkan (Gambar 4.15).

12
Gambar 4.17 Open Office Document
3. Pada tombol daftar pilihan Look in, pilih drive dan folder tempat di mana
file tersimpan. Anda juga dapat membuka kembali file yang tersimpan
pada folder tertentu yang terdapat pada folder bar (history, my
documents,desktop, favorits dan web folders). Untuk menampilkan isi
folder yang ada pada folder bar, cukup dilakukan dengan cara mengklik
icon foldernya.
4. Pada kotak isian File name, ketikkan nama file buku kerja yang anda
inginkan atau klik dua kali pada nama file yang anda inginkan.
5. Pada tombol daftar pilihan Files of type, pilih dan klik jenis dan bentuk
format penyimpanan filenya.
6. Klik tombol perintah Open.

13
6.2.2.2 Membuka File Buku Kerja Melalui Menu Document
Untuk membuka file buku kerja yang telah anda simpan menggunakan menu
documents, ikuti langkah berikut ini:
1. Klik tombol Start yang ada di taskbar. Pilih menu My Document

Gambar 4.18 Menu My Document


2. Kemudian pilih dan klik file buku kerja yang anda inginkan
6.3 Menutup Buku Kerja
Apabila buku kerja telah selesai dan tidak akan anda sunting lagi, anda dapat
menutupnya dengan memilih dan mengklik menu File > Close (Ctrl+W) atau

klik tombol Close . Tombol ini hanya akan menutup buku kerja yag
sedang aktif satu per satu. Apabila ingin mengakhiri semua buku kerja yang
sedang dibuka secara cepat, dapat langsung mengklik sizebutton untuk Close,

yaitu .
6.4 Menyimpan Buku kerja Lembar Sebar
Buku kerja (workbook) dengan seluruh lembar kerjanya dapat disimpan ke
hard disk atau ke disket dengan menggunakan langkah berikut:
1. Pilih dan klik menu File,Save (Ctrl+S). Apabila menyimpan buku kerja
untuk pertama kali, kotak dialog Save As akan ditampilkan.

14
Gambar 4.19 Kotak dialog Save As
2. Pada tombol daftar pilihan save in,pilih drive dan folder tempat dimana file
akan disimpan. Dapat pula menyimpan pada folder tertentu yang terdapat
pada folder bar, di antaranya dapat menyimpan pada folder history, my
documents, desktop, favorites and web folders. Untuk memilih folder yang
ada pada folder bar, cukup dilakukan dengan cara mengklik icon
foldernya.
3. Untuk memberi nama file cukup dilakukan dengan cara mengetikkan nama
yang anda inginkan pada kotak isian file name. Apabila diperlukan dapat
memilih jenis dan bentuk format penyimpanan file pada tombol daftar
pilihan Save as type.
4. Klik tombol perintah Save.
Dapat pula jika ingin menggunakan tombol pada toolbar. Berikut tombol
yang dapat digunakan untuk menyimpan lemabr kerja yang telah dibuat
.

Toolbar Perintah Keterangan


Save Digunakan untuk menyimpan buku kerja /
lembar sebar ke hardisk atau disket.

Berikut ini beberapa toolbar yang terdapat pada kotak dialog save as.

15
Toolbar Keterangan

Digunakan untuk kembali ke pemilihan drive atau pemilihan


folder sebelumnya.

Digunakan untuk naik satu level ke level folder sebelumnya atau


di atasnya.

Digunakan untuk membuka web browser yang terpasang pada


komputer anda.

Digunakan untuk menghapus file sedang dipilih.

Digunakan untuk membentuk atau membuat folder baru.

Digunakan untuk tampilan isi drive atau folder tertentu.

Untuk menyimpan kembali buku kerja yang pernah anda simpan dengan
menggunakan nama yang sama, pilih menu File > Save (Ctrl+S) atau klik
tombol toolbar Save. Sedangkan bila anda bermaksud untuk menyimpan buku
kerja yang pernah anda simpan dengan nama lain, pilih dan klik menu File >
Save As.
File Excel dapat disimpan dalam berbagai format selain .xls. Format-format
dapat diubah pada combo box Save as Type

6.7. Melakukan Pengeditan (Editing) Pada Lembar Sebar


Pada lembar sebar, dapat dilakukan beberapa pengeditan agar lembar kerja yang dibuat
terkesan lebih indah. Berikut ini beberapa fitur editing sederhana pada lembar sebar.

Cell Formatting
Cell Formatting artinya melakukan pengeditan pada cell, ada beberapa jenis formatting
antara lain :
 Format Font (Font Face)
Jenis font pada text atau angka yang digunakan pada cell tertentu dapat diubah.
Caranya adalah :
1. Sorot cell yang ingin diubah dengan melakukan operasi Klik dan Drag

16
2. Menu Format > Cell pilih Tab Font, kemudian ubah jenis tulisan dan
ukuran yang diinginkan. Kemudian Klik OK (Gambar 4.21).
3. Atau dapat pula dilakukan melalui Toolbar

Gambar 4.20 Toolbar untuk Format Font pada Cell

 Font Color
Untuk mengubah warna font dapat dilakukan dengan cara :
1. Sorot Cellyang ingin diubah warnanya.
2. Menu Format > Cell, pada bagian color ubahlah jenis warnanya. Atau

dapat dilakukan dari Icon , yang terdapat di Toolbar.

Gambar 4.21 Kotak dialog Format Cell


 Font Alignment / Text Alignment
Tulisan yang terdapat dalam Cell juga dapat diatur Alignment-nya sehingga
dapat diletakkan secara rata kiri, rat akanan, atau rata tengah. Pengaturan
Alignment ini sangat membantu visualisasi terhadap data apabila data yang
diolah banyak. Cara pengaturannya :
1. Sorotlah Cell yang ingin diubah Alignmentnya, biasanya mengklik kolom
sehingga text atau tulisan yang terdapat pada kolom tersebut menjadi satu

17
Alignment.
Sebagai contoh ubahlah Alignment dari kolom A, Nomor sehingga rata
tengah.

Gambar 4.22 Range yang akan diubah Alignment Cell-nya

2. Kemudian dari Toolbar klik icon atau dari Menu Format > Cell
pilih Tab Alignment.
3. Pada bagian Text Alignment setting agar horizontalnya menjadi center,
dan juga dapat mengatur vertikalnya menjadi center, kemudian klik
tombol OK.

Gambar 4.23 Kotak dialog Format Cell – Alignment

 Format Data (Cell Data Type) Kita dapat mengatur jenis data yang
tersimpan Cell, misalnya Cell menyimpan data text, tanggal, atau numerik

18
dan sebagainya. Cara untuk melakukan format Cell Type, dapat dilakukan
cara sebagai berikut :
1. Pilih Cell atau kolom yang ingin menyimpan data type numeric sebagai
contoh.
2. Menu Format > Cell, pilih Tab Number. Atau klik kanan dan pilih
Format Cell.
3. Pilihlah jenis data di Category menjadi Number kemudian dapat
dilakukan pengaturan angka decimal di belakang koma.

Gambar 4.24 Kotak dialog Format Cell - Number


Selain Numerik, dapat pula mengatur Cell Data Type sesuai dengan yang
diinginkan. Cara masuk ke dalam Format Cell sama seperti langkah 1-2 di
atas. Kemudian pilih data type yang ingin ditampilkan.

 Presisi
Untuk menentukan presisi atau tanda ribuan dan pecahan. Caranya hampir sama
dengan cara menentukan format Cell Data Type di atas. Hanya untuk
menentukan presisi, dapat melakukan berbagai pilihan sebagai berikut :

19
Category Keterangan
Number Untuk menampilkan angka dalam format normal (angka
general)

Untuk memformat angka atau nilai mata uang secara general


Currency dengan menggunakan format akuntansi dan
penempatan angka desimal
Accounting Menentukan simbol keuangan dan desimal dalam kolom
Fraction Menentukan nilai pecahan terhadap numerik pada kolom
atau cell.

Untuk category currency dan accounting, akan muncul pilihan simbol yang
biasanya dapat kita pilih simbol mata uang yang diinginkan.

 Mengatur dan Edit Kolom dan Baris


Untuk mengatur ukuran tinggi dan lebar kolom dan baris, dapat dilakukan
dengan langkah di bawah ini.
Untuk mengatur tinggi baris
1. Pilih dan Klik bagian baris yang ingin diatur tingginya.
2. Pilih Menu Format, lalu pilih Row > Height

Gambar 4.25 Baris yang akan diatur


3. Akan keluar kotak dialog untuk mengubah ukuran tinggi baris seperti
gambar di bawah. Lakukan perubahan ukuran. Ukuran standar adalah 12.75
inch

20
Gambar 4.26 Kotak dialog tinggi baris

Atau dapat dilakukan dengan cara klik kanan header/footer sebagai berikut
1. Pilih dan Klik bagian baris yang ingin diatur tingginya.
2. Klik kanan header/footer dan pilih Row Height

Gambar 4.27 Menu hasil klik kanan pada baris


3. Lalu akan muncul kotak dialog seperti gambar 4.26. Ketik ukuran yang
diinginkan.
Untuk mengatur lebar kolom
1. Pilih dan Klik bagian kolom yang ingin diatur ukuran lebarnya.
2. Pilih Menu Format, lalu pilih Column > Width.

21
Gambar 4.28 Kolom yang akan diatur

3. Akan keluar kotak dialog untuk mengubah ukuran lebar kolom seperti
gambar di bawah. Lakukan perubahan ukuran. Ukuran standar adalah
8.43 inch

Gambar 4.29 Kotak dialog lebar kolom


Atau dapat dilakukan dengan cara klik kanan header/footer sebagai
berikut :
1. Pilih dan Klik bagian kolom yang ingin diatur lebarnya.
2. Klik kanan header/footer dan pilih Column Width.

Gambar 4.30 Menu hasil klik kanan pada kolom

22
3. Lalu akan muncul kotak dialog seperti gambar 4.29. Ketik ukuran
yang diinginkan.

 Border / Bingkai
Border juga berguna dalam mengelompokkan dan memvisualisasikan data
sehingga tampak lebih rapih. Cara membuatnya adalah dengan :
1. Sorotlah Cell yang ingin dibuatkan border.
2. Pilih menu Format > Cell, lalu pilih Tab Border.

Gambar 4.31 Kotak dialog Format Cell - Border

3. Atau dari toolbar, Klik Icon kemudian klik segitiga di sampingnya


untuk memilih jenis border.

Gambar 4.32 Pilihan border

23
 Warna
Mengubah warna Font/Text di dalam Cell, dapat dilakukan tahap berikut :
1. Sorot Cell yang ingin diubah warnanya atau Blok tulisan / text yang ada di
dalam Cell (jika hanya sebagian test saja).
2. Pilih menu Format => Cell => Tab Font, pada bagian Color ubah jenis

warnanya. Atau dari Icon yang terdapat pada Toolbar.

Gambar 4.33 Kotak dialog Format Cell untuk mengatur warna font

Mengubah warna Cell, dapat dilakukan langkah sebagai berikut :


1. Sorot Cellyang ingin diubah warnanya.
2. Pilih menu Format > Cell > Tab Patterns, pada bagian Color ubah jenis

warnanya. Atau dari Icon yang terdapat pada Toolbar.

24
Gambar 4.34 Kotak dialog Format Cell untuk mengatur warna cell

7. Fitur Copy, Cut, dan Paste


Di dalam lembar sebar, kita dapat menggunakan fitur untuk menyalin dan
memindahkan data, seperti copy (untuk menyalin), cut (memotong/memindahkan), dan
paste (meletakkan obyek yang telah di-copy atau di-cut ke tempat lain).
Copy
Untuk menggunakan fitur copy, dapat dilakukan seperti langkah berikut ini:
1. Sorotlah cell atau range yang datanya akan disalin. Misalnya Sorot range B3:D8.
2. Pilih dan klik menu Edit, Copy (Ctrl+C). Atau dapat pula menggunakan cara lain
dengan menempatkan petunjuk header/footer tetap pada posisi cell atau
range yang disorot, kemudian tekan tombol header/footer sebelah kanan satu kali
sampai menu shortcut ditampilkan, lalu pilih dan klik Copy.

Gambar 4.35 Sorotan Cell yang akan di-copy

3. Pindahkan penunjuk cell ke posisi baru untuk menempatkan hasil penyalinan yang
diinginkan. Sebagai contoh pindahkan penunjuk cell ke cell F3.
4. Pilih dan klik menu Edit, Paste (Ctrl+V). Dapat juga dengan menenpatkan penunjuk
header/footer tetappada posisi cell atau range yang disorot, kemudian tekan tombol
header/footer sebelah kanan satu kali sampai menu shortcut ditampilkan, lalu pilih
dan klik Paste. Tetapi sebenarnya dapat lebih cepat dengan menekan tombol Enter.
Hasil penyalinan terlihat pada gambar berikut ini.

25
Gambar 4.36 Hasil Copy
Cut
Untuk menggunakan fitur cut, dapat dilakukan seperti langkah berikut ini :
1. Sorotlah cell atau range yang datanya akan dipindahkan. Misalnya Sorot range
B3:D8.
2. Pilih dan klik menu Edit, Cut (Ctrl+X). Atau dapat pula menggunakan cara
lain dengan menempatkan petunjuk header/footer tetap pada posisi cell atau
range yang disorot, kemudian tekan tombol header/footer sebelah kanan satu
kali sampai menu shortcut ditampilkan, lalu pilih dan klik Cut

Gambar 4.37 Sorotan Cell yang akan di-cut


3. Pindahkan penunjuk cell ke posisi baru yang diinginkan. Sebagai contoh
pindahkan penunjuk cell ke cell F3.
4. Pilih dan klik menu Edit, Paste (Ctrl+V). Dapat juga dengan menenpatkan

26
penunjuk header/footer tetap pada posisi cell atau range yang disorot, kemudian
tekan tombol header/footer sebelah kanan satu kali sampai menu shortcut
ditampilkan, lalu pilih dan klik Paste. Tetapi sebenarnya dapat lebih cepat
dengan menekan tombol Enter. Hasil penyalinan terlihat pada gambar berikut
ini

Gambar 4.38 Hasil Cut

Menggunakan Tombol ToolBar


Toolbar Perintah Keterangan
Copy Digunakan untuk menyalin data yang disorot ke
Clipboard
Cut Digunakan untuk memindahkan data yang disorot
ke Clipboard
Digunakan untuk mengambil data yang ada di
Paste Clipboard dan menempatkannya di posisi
penunjuk cell sekarang berada.

27
DAFTAR PUSTAKA

Buku Referensi :

1. Kementerian Tenaga Kerja RI, Pedoman Penyusunan Modul Pelatihan Berbasis

Kompetensi, Jakarta, 2013

28

Anda mungkin juga menyukai