Anda di halaman 1dari 12

Nama : Rega aditia

Nim : 10416019

Dosen : Nova Chandra Aditya S.T.,M.T

UTS ICT

INTRODUCING REVIT

Software Autodesk Revit adalah salah satu Software berbasis BIM (Building Information
Modelling) yang membantu pendokumentasian proyek secara lebih nyata dengan pemodelan tiga
dimensi. Tujuan penelitian dalam Tugas Akhir ini adalah merancang bangunan 2 lantai dengan
menggunakan Software Autodeks Revit untuk pemodelan dan penggambaran. Hasil dari penelitian
menunjukkan penggunaan aplikasi berbasis BIM dalam merancang sebuah bangunan dapat
mempermudah proses desain, meningkatkan efesiensi waktu, sumber daya manusia dan tahapan
lanjutannya. Setelah melalui proses yang terintegrasi, model akhir yang dibuat memiliki semua
informasi dari denah arsitektur, struktur, dengan output volume secara otomatis.

Pada metode konvensional pengerjaan gambar-gambar sebagai mana disebutkan diatas


dilakukan secara terpisah oleh masing masing keahlian dengan Revit modelnya yang sudah dalam
bentuk 3D, akan otomatis menghasilkan QTO (Qantity Material Take Off) serta membuat gambar-
gambar 2D atau gambar teknis tanpa membuat baru secara manual.

Sejak awal, Revit dimaksudkan untuk memungkinkan arsitek dan profesional bangunan
lainnya merancang dan mendokumentasikan bangunan dengan menciptakan model tiga dimensi
parametrik yang mencakup desain geometri dan nongeometris serta informasi konstruksi, yang juga
dikenal sebagai Pemodelan Informasi Bangunan atau BIM [4]. Kemudahan melakukan perubahan
mengilhami nama Revit, singkatan dari “Revise-Instantly”. Istilah Parametric Building Model diadopsi
untuk mencerminkan fakta bahwa perubahan pada parameter akan mengubah keseluruhan model
bangunan dan dokumentasi terkait, bukan hanya komponen individual. Autodesk, yang terkenal
dengan jajaran produk AutoCAD -nya, membeli Revit Technology Corporation pada tahun 2002.
Sejak Revit 2013 berbagai disiplin ilmu telah disatukan menjadi satu produk, cukup disebut Revit.
REVIT KONSEP

Revit dapat mengambil data apapun yang anda butuhkan dari model tersebut. Denah, tampak,
potongan, schedule (bill of quantity) adalah sebagian dari data yang dapat anda gunakan. Lebih jauh,
anda dapat menampilkannya dalam color fill, perspektif 3D, raytraced image (atau rendering),
detailed drawing, dan hampir semua yang anda butuhkan dalam mendesain bangunan. Revit juga
mendukung penggunaan aplikasi analisis seperti analisis struktur, analisis green building, heat load
(beban pendingin/pemanas ruangan), dan berbagai analisis lain. Pendeknya, sebelum membuat
bangunan sesungguhnya, revit dapat menganalisanya terlebih dahulu dengan membuat model
Revit! Karena Revit Architecture memang didesain untuk arsitek, anda dapat bekerja seperti yang
biasa dilakukan arsitek. Termasuk cara konvensional, yaitu dengan mendesain layout denah

TOOLBAR & FUNGSI SOFTWARE REVIT

- Basic Screen

Cara membuka revit dengan buka sistem C:\ program files\ revit Architecture \ program
kemudian klik icon revit dua kali atau cara mudahnya klik icon Revit pada tampilan dekstop
kemudian klik dua kali.

- Proyek
1. Buka Project terbaru (pilih salah satu Preview)
2. Open Project apa pun yang ada (klik tombol Open)
3. Buat Project baru (klik tombol New)
- Families
1. Buat Family baru (klik tombol New)
2. Buka Family yang baru dibuat atau yang dimodifikasi (pilih Open di bawah Family)
3. Buat Massa Konseptual baru (klik New Conceptual Mass option)

Quick Acces Toolbar

Bagian Akses Tools ini terdiri dari beberapa icon tools seperti Save, Print, Icon 3D View dan
sebagainya seperti yang bisa teman-teman lihat pada gambar diatas. Tab Tools ini sangat penting
dan secara default sudah muncul di bagian kiri atas pada workspace Revit.

Icon Save dipergunakan untuk menyimpan data atau hasil kerja teman-teman, meskipun
dalam Revit kita bisa setting Save automatis setiap beberapa menit tergantung kebutuhan, kita tetap
perlu save secara manual setiap kali pekerjaan selesai. Hal ini dilakukan untuk jaga-jaga apabila pada
menit tertentu pekerjaan penting kita tidak tersimpan secara otomatis.

Icon 3D Viw juga sangat penting karena di awal pekerjaan kita memerlukan icon ini setiap
waktu kita butuh melihat hasil modeling kita, agar bisa koreksi dan merubah apa yang tidak sesuai
dengan rencana.

Kemudian ada icon Section yang dipergunakan untuk membuat potongan atau detail pada
gambar dan model yang kita buat, di dalam icon Section ini kita dapat memilihi jenis potongan sesuai
dengan kebutuhan kita. Sambil berjalan di dalam Tutorial Revit 2019 Bahasa Indonesia nanti
perlahan kita akan membahas semua bagian icon yang ada di Akses Tools ini, karena dalam
pemahaman icon kita perlu explore sendiri agar kita paham betul dengan apa fungsi dari icon-icon
tersebut.

Ribbon Bar

Ribbon digunakan untuk seluruh perintah yang dilakukan di Revit. Ribbon memiliki
beberaoa option bar seperti pada gambar di bawah. Ketika pengguna mengklik icon yang
terdapat pada Ribbon, Revit akan bereaksi dengan memunculkan tab baru (option bar) yang
memberikan perintah tambahan dan opsi yang lebih spesifik.

Drawing Tools

Ketika memulai, drawing command, ribbon, option bar, dan palet properties
memungkinkan pengguna untuk menyusun fitur untuk tiap elemen yang terdapat di dalam
gambar. Saat menggambar, beberapa fitur bernama drawing aids akan tampak di layar,
seperti pada gambar di bawah. Drawing aids membantu membuat desain dengan cepat dan
akurat.
Options Bar

Option Bar terletak tepat di bawah Ribbon. Isinya akan berubah tergantung pada
perintah pada ribbon atau elemen yang terpilih yang sedang di jalankan.

Palet Properties
Palet Properties akan menunjukkan tipe elemen yang sedang dipilih. Terdapat
beberapa tipe yang lain dan beberapa parameter untuk memodifikasi seperti terlihat pada
gambar di bawah

Perubahan pada palet tidak akan memberikan efek hingga pilihan Apply diklik atau dengan
memindahkan kursor dari palet. Jika jendela revit diklik juga akan memberikan efek, tetapi
akan menghilangkan elemen yang ada di palet properties.
Jika Properties tidak ada pada layar atau dalam keadaan off (tidak aktif), dapat diaktifkan
dengan mengklik (properties) pada tab Modify → Properties atau dengan mengetik PP.

Drawing Aids
Pada saat memulai gambar pada revit, 3 drawing aid (alat bantu gambar) akan
tampak pada layar: garis sejajar (alignment lines), dimensi yang sering dipakai (temporary
dimensions), dan snaps.
1. Allignment Lines
Tanda garis alignment lines akan tampak setelah titik pertama peletakan elemen
diklik, seperti pada gambar di bawah. Alignment lines akan membuat garis tetap
horizontal, vertikal, atau untuk sudut yang lebih spesifik. Alignment lines juga akan
membantu menghubungkan garis apabila bertemu dengan garis dinding atau elemen
yang lain.

2. Temporary Dimensions
Mirip dengan alignment lines, temporary dimensions tampak ketika anda
menggambar, hal ini diperuntukkan membantu meletakkan element linear pada
ukuran panjang dan lokasi yang sesuai. Seperti yang tampak pada gambar berikut.
Untuk mengubah ukuran panjang elemen:

 Klik elemen yang akan diubah ukurannya.

 Klik pada dimensi yang tampak.

 Ubah atau atur sesuai panjang yang diinginkan.

3. Snaps
Snap adalah kunci yang digunakan untuk memilih obyek pada tempat yang
tepat ketika menggambar. Snap terdiri dari Endpoints, Midpoints, Nearest, Work
Plane Grid, Quadrant, Intersections, Centers, Perpendicular, Tangents, dan Points.
Ketika kursor dipindahkan ke sebuah elemen, symbol Snap akan tampak. Tiap jenis
lokasi snap akan tampak dengan simbol yang berbeda.

4. Draw Tools
Draw tools akan membantu dalam membentuk garis ketika menggambar.
Drawing tools terletak pada Ribbon dan Tools-nya akan bervariasi tergantung pada
elemen yang akan digambar.
System

Systems memiliki tools untuk membuat sistem utilitas pada ruang, seperti HVAC,
Fabrication, Mechanical, Plumping & Piping, Electrical, Model dan Work Plane.

Insert
Insert memiliki tools untuk menyisipkan file dari software yang lain untuk memberi
dukungan, seperti CAD dan Sketchup. Bisa juga menyisipkan gambar, file, dan family.

Annotate

Untuk menggambarkan atau meningkatkan tampilan model bangunan, Kita sering


menggunakan elemen 2D. Tab Annotate berisi semua alat untuk menambahkan elemen 2D
ke proyek, seperti Dimension, Detail, Text, Tag, Color Fill, dan Symbol.

Analyze

Analyze adalah tools yang berfungsi untuk membuat analisis sebagai informasi
desain bangunan.

Massing & site

Membuat dan memodifikasi studi massa konseptual adalah cara untuk memulai
proyek di Revit. Kita akan menemukan semua alat massing konseptual di bawah tab Massing
& Site.

Collaborate

Jarang sekali bahwa hanya satu orang yang mengerjakan suatu proyek. Alat yang
membantu pengguna berkolaborasi pada proyek yang sama dan mengelola kolaborasi
tersebut ditemukan pada tab Collabora
View

Proyek Revit dijelaskan melalui banyak tampilan yang merupakan representasi


berbeda dari basis data dan model. Alat untuk membuat dan mengelola tampilan tersebut
terdapat di tab View.

Manage

Opsi desain, serta banyak pengaturan dan opsi terkait proyek, semuanya terletak di
tab Manage.

Add – Ins

Add-Ins adalah tempat untuk software yang dapat mendukung dalam pengerjaan
pekerjaan di Revit.

Modify

Setelah dibuat, semua elemen perlu diubah atau diedit. Tab Modify berisi sub-set
alat pengeditan. Alat pengeditan lainnya akan tersedia untuk Kita setiap kali Kita memilih
elemen, di mana pada titik itu akan muncul tab kontekstual tertentu.
Project Browser

Proyek Browser adalah jantung dan jiwa dari pengguna Revit. Bayangkan sejenak
bahwa proyek Revit Kita sebenarnya adalah sebuah basis data. Dengan melihat basis data
dari berbagai sudut pandang, Kita menghasilkan denah lantai, potongan, schedule - atau
seperti yang disebut dalam Revit, "View" dari database. Jadi, dari Proyek Browser, Kita dapat
menavigasi ke semua tampilan Kita, membuat tampilan baru, mengakses properti elemen,
dan menempatkan semua bentuk konten di proyek Kita, mulai dari file Revit yang ditautkan
ke gambar yang diberikan.

Starting Revit
A. Membuka Revit
1. Untuk membuka Revit Architecture, Klik icon pada desktop (lihat Gambar 1.1 )
Atau pilih Start ➣ All Programs ➣ Revit Architecture 2013 (Lihat Gambar 1.2).
2. Setelah memulai Revit, jendela File Terbaru akan terbuka seperti yang ditunjukkan pada
Gambar 1.3. Baris atas daftar setiap proyek yang telah dikerjakan baris bawah daftar family
yang telah dikerjakan.
3. Jika Revit dibuka untuk pertama kalinya, kedua kolom tersebut akan kosong. Di bagian
bawah dari setiap kolom, terdapat pilihan CRE-Ating model baru atau browsing untuk
seorang yang sudah ada (lihat Gambar 1.4).

4. Klik New
5. pada kotak dialog yang ditunjukkan pada Gambar 1.5 akan terbuka. Pengguna dapat
memilih untuk menggunakan template default atau template yang ada, atau membuat
template brand-baru dengan mengklik Proyek Template tombol none. Untuk saat ini, cukup
klik OK untuk membuat proyek baru dengan menggunakan template default. Tidak ada yang
perlu diubah dalam dialog ini.

Gambar 1.2. Kita dapat membuka Revit Architecture menggunakan windows start menu (Ini
menunjukan menggunakan sistem operasi windows 7)

Anda mungkin juga menyukai