PERTEMUAN 6 DAN 7
1. Berikut ini adalah hak yang dimiliki oleh pemegang saham preference, kecuali…
a. Residuam claim terlebih dahulu
b. Convertible to ordinary share
c. Voting right
d. Pembagian keuntungan/dividend lebih dulu
2. Yang bukan merupakan alasan membeli saham treasuri adalah….
a. Memberikan investor peluang mengakuisisi perusahaan
b. Meningkatkan market value saham
c. Meningkatkan EPS
d. Menerbitkan kembali saham ke pegawai dan pekerja sebagai bonus dan rencana
kompensasi saham
3. Berikut ini yang bukan merupakan karakteristik perseroan adalah, kecuali…
a. Kewajiban tidak terbatas
b. Umur yang terbatas
c. Hak kepemilikan tidak dapat dipindahkan
d. Tambahan pajak
4. Berikut ini yang bukan merupakan kelebihan dari korporasi adalah…
a. Pemisaham keberadaan legal
b. Kemampuan untuk mendapatkan modal
c. Manajemen korporat
d. Peraturan pemerintah
5. Korporasi berdasarkan pemiliknya terbagi menjadi tiga; publik, privat, dan publik quasi.
Yang merupakan contoh korporasi berbentuk publik quasi adalah…
a. Pemda
b. PDAM
c. PT Adhikarya Tbk.
d. PT BRI Tbk.
(Untuk soal nomor 23 s.d. 25) Pada 1 September 2019 perusahaan membeli 15.000 lembar saham
biasa PT PQR dengan harga Rp3.000 per lembar untuk disimpan dalam perbendaharaan.
Kemudian, pada tanggal 10 Oktober 2019 perusahaan menjual kembali 5.000 lembar saham
dalam perbendaharaan dengan harga Rp2.900 per lembar. Diketahui par value saham per lembar
adalah Rp2.500.
(Untuk soal nomor 26 s.d. 30) Pada tanggal 1 Januari 2020, perusahaan mempunyai 100.000
lembar saham biasa dengan nilai nominal Rp11.000 per lembar. Laba ditahan pada saat itu
sebesar Rp900.000.000. Pada tanggal 20 Januari 2020 perusahaan menerbitkan kembali 20.000
lembar saham dengan harga Rp12.000 per lembar. Pada tanggal 17 Desember 2020, dewan
komisaris perusahaan mengumumkan divided saham sebesar 15% untuk pemegang saham yang
tercatat pada tanggal 31 Desember 2020 dan dibayarkan pada tanggal 10 Januari 2021. Harga
pasar saham pada tanggal pengumuman adalah Rp13.000 per lembar. Diketahui laba bersih
perusahaan pada tahun 2020 sebesar Rp800.000.000.
PT ARN
STATEMENT OF FINANCIAL POSITION (PARTIAL)
DECEMBER 31, 2019
EQUITY
Share Capital-Preference, 5%, Rp1.000 Par, 30.000 Issued Rp30.000.000
Share Capital-Ordinary, Rp2.200 par, 75.000 issued Rp165.000.000
Share Premium-Preference Rp25.000.000
Share Premium-Ordinary Rp68.000.000
Total Share Capital Rp298.000.000
Retained Earnings Rp300.000.000
Treasury Shares, 20.000 share, at cost Rp60.000.000
Total Equity Rp538.000.000
Keterangan tambahan:
Pada tahun 2019, perusahaan telah mengumumkan pembayaran dividend tunai untuk saham biasa
dan saham pereferen sebesar Rp1.200.000. Selain itu, terdapat overstatement atas depreciation
expense sebesar Rp5.000.000.
Jan 5 Menerbitkan saham biasa sebanyak 8.000 lembar. Pada saat itu, harga pasar saham adalah
Rp3.200 per lembar
6 Membayar dividend tunai yang telah diumumkan pada tahun lalu sebesar Rp1.200.000
22 Menjual 5.000 lembar saham treasury dengan harga Rp3.200 per lembar
Feb 26 Menenerbitkan saham biasa sebanyak 1.000 lembar dengan harga Rp2.100 per lembar
Mar 1 Membeli kembali 7.000 lembar saham biasa PT ARN dengan harga Rp2.300 per lembar
Apr 5 Membeli peralatan pabrik seharga Rp100.000.000, dibayar secara tunai 25%, sisanya
dengan menerbitkan saham biasa sebanyak 4.000 lembar dengan harga pasar saham adalah
Rp2.300 per lembar
30 Perusahaan melakukan share split 2:1 untuk saham biasa
Ma 5 Menjual 10.000 lembar saham treasury dengan harga Rp2.800 per lembar
y
Jul 20 Menerbitkan saham preferen sebanyak 500 lembar dengan harga pasar Rp1.200
Sep 21 Menjual 7.000 lembar saham treasury dengan harga Rp2.950 per lembar
29 Menerbitkan 4.000 lembar saham biasa untuk membayar biaya pengacara yang telah
membantu kasus tuntutan ganti rugi perusahaan. Pengacara menagih sebesar Rp9.000.000.
Pada saat itu, harga pasar saham tidak diketahui
Okt 10 Menjual sisa saham treasury dengan harga Rp10.000.000
Dec 1 Mengumumkan dividen saham 6% untuk saham biasa, pada saat harga pasar saham
Rp1.500
Diminta:
1. Buatlah jurnal atas transaksi diatas! (termasuk jurnal penutup tanggal 31 Desember 2020)
(65 poin)
2. Buat tabel alokasi dividend kas untuk saham pereferen dan saham biasa tahun 2019 dan
2020! (6 poin)
3. Buat laporan retained earnings per tanggal 31 Desember 2020! (15,5 poin)
4. dan laporan posisi keuangan parsial per tanggal 31 Desember 2020! (13,5 poin)