Anda di halaman 1dari 2

Soal 1 – L5-14 hal.

329: Penyusunan Laporan Arus Kas

Laporan posisi keuangan komparatif PT. Inti pada awal dan akhir tahun 2020 disajikan sebagai
berikut:

PT. Inti
Laporan Posisi Keuangan (dalam jutaan rupiah)
31 Desember 2020 1 Januari 2020 Kenaikan/ Penurunan
Aset
Peralatan 39.000 22.000 Kenaikan 17.000
Dikurangi: akumulasi (17.000) (11.000) Kenaikan 6.000
penyusutan
Piutang usaha 91.000 88.000 Kenaikan 3.000
Kas 45.000 13.000 Kenaikan 32.000
Total 158.000 112.000
Ekuitas dan Liabilitas

Modal saham-biasa 100.000 80.000 Kenaikan 20.000


Saldo laba 38.000 17.000 Kenaikan 21.000
Utang usaha 20.000 15.000 Kenaikan 5.000
Total 158.000 112.000

Laba netto sebesar Rp. 34.000 telah dilaporkan dan dividen sebesar Rp. 13.000 dibayar pada
tahun 2020. Peralatan baru dibeli dan tidak ada yang terjual.

Diminta: Buatlah laporan arus kas untuk tahun 2020.

Soal 2 - S5-6 hal. 335: Penyusunan Laporan Arus Kas dan Laporan Posisi Keuangan

PT. Lembayung memiliki laporan posisi keuangan per tanggal 31 Desember 2019 sebagai
berikut:

PT. Lembayun
Laporan Posisi Keuangan
31 Desember 2019 (dalam ribuan rupiah)
Investasi 32.000 Modal saham 100.000
Aset tetap (netto) 81.000 Saldo laba 23.200
Tanah 40.000 Wesel bayar jangka panjang 41.000
Piutang usaha 21.200 Utang usaha 30.000
Kas 20.000
194.200 194.200

Kieso, 2017 (by. Febri Rahmi, SE.M.Sc.Ak) Page 1


Selama 2020, terjadi hal-hal berikut:

1. PT. Lembayung menjual sebagian portfolio investasinya sebesar Rp. 15.000.000.-


Transaksi ini menghasilkan keuntungan sebesar Rp. 3.400.000,- untuk perusahaan.
Perusahaan mengklasifikasikan investasi tersebut sebagai ekuitas yang tidak
diperdagangkan (non-trading).
2. Sebidang tanah dibeli seharga Rp. 18.000.00,- secara tunai
3. Wesel bayar jangka panjang sebesar Rp.16.000.000,- telah dilunasi sebelum jatuh tempo
dengan membayar Rp. 16.000.000,- secara tunai.
4. Tambahan saham biasa sebesar Rp. 20.000.000,- diterbitkan pada nilai pari
5. Dividen sebesar Rp. 8.200.000,- telah diumumkan dan dibayarkan kepada pemegang
saham.
6. Laba netto untuk tahun 2020 adalah Rp. 32.000.000,- setelah mencatat penyusutan
sebesar Rp. 11.000.000,-
7. Tanah dibeli melalui penerbitan obligasi senilai Rp. 30.000.000,-
8. Pada Tanggal 31 Desember 2020, Kas adalah Rp. 32.000.000,-, Piutang usaha adalah Rp.
41.600.000,- dan utang usaha adalah Rp. 30.000.000,-

Diminta:

1. Buatlah laporan arus kas untuk tahun 2020


2. Buatlah laporan posisi keuangan yang disajikan pada tanggal 31 Desember 2020

Kieso, 2017 (by. Febri Rahmi, SE.M.Sc.Ak) Page 2

Anda mungkin juga menyukai