PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI

PERSAMAAN STRUKTUR APBN/APBN

REKENING DAN KODE REKENING

 BASIS PENCATATAN
 KAS MODIFIKASI, YAITU KOMBINASI ANTARA BASIS KAS
DAN BASIS AKRUAL

 REALISASI ANGGARAN DICATAT DENGAN BASIS KAS,

DIGOLONGKAN DAN DIRINGKAS KE DALAM REKENING-
REKENING APBN/D (PENDAPATAN DAERAH, BELANJA
DAERAH, DAN PEMBIYAAN) SELANJUTNYA DISAJIKAN
DALAM LAPORAN PERHITUNGAN APBD DAN LAPORAN
ALIRAN KAS

 UNTUK PENYAJIAN NERACA DIGUNAKAN BASIS

AKRUAL DAN MEMERLUKAN PENYESUAIAN TERHADAP
REKENING-REKENING APBD TERTENTU (BELANJA
MODAL DAN PEMBIAYAAN) KE REKENING AKTIVA DAN
EKUITAS DANA DAN KEWAJIBAN PEMERINTAH
 PROSES PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN DAERAH

DOKUMEN CATATAN LAPORAN

PENCATATAN/
PENGGOLONGAN PENGIHTISARAN PELAPORAN

SP2D-LS ,STS BUKU BUKU LAPORAN

SPJ, MEMO JURNAL BESAR KEUANGAN

Buku
KERTAS KERJA
Pembantu
/PENYUSUAIAN

BUKTI BUKU JURNAL KUMPULAN LAPORAN REALISASI

PENERIMAAN PENERIMAAN REKENING ANGGARAN
KAS KAS (RINGKASAN DAN
LAPORAN ARUS KAS
RINCIAN)
BUKTI BUKU JURNAL
NERACA DAERAH
PENGELUARAN PENGELUARAN
KAS KAS CATATAN ATAS LAPORAN
KEUANGAN
BUKTI MEMORIAL BUKU JURNAL
UMUM
3
KEBIJAKAN AKUNTANSI
 PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI

ASET = KEWAJIBAN + EKUITAS DANA

PENDAPATAN DAERAH + EKUITAS DANA

BELANJA - EKUITAS DANA

A = KW + ED + P - B

A + B = KW + ED + P
 PERSAMAAN STRUKTUR APBD

PENDAPATAN - BELANJA = SURPLUS/DEFISIT

SURPLUS DIALOKASIKAN KE PEMBIAYAAN – PENGELUARAN DAERAH

DEFISIT DITUTUP DARI PEMBIAYAAN – PENERIMAAN DAERAH

P - B = - PT + PK

P + PT = B + PK
 PENCATATAN BERPASANGAN/DOUBLE ENTRY

P + PT = B + PK KAS

PENDAPATAN KAS
PAJAK HOTEL

+ +
 PENCATATAN BERPASANGAN/DOUBLE ENTRY

P + PT = B + PK KAS

PENDAPATAN KAS
RETREBUSI
DAERAH

+ +
 PENCATATAN BERPASANGAN/DOUBLE ENTRY

P + PT + B + PK KAS

PENERIMAAN
PINJAMAN KAS
DAERAH

+ +
 PENCATATAN BERPASANGAN/DOUBLE ENTRY

P + PT + B + PK KAS

TRANSFER
DARI KAS
DANA CAD

+
+
 PENCATATAN BERPASANGAN/DOUBLE ENTRY

P + PT + B + PK KAS

BELANJA KAS
PEGAWAI

+ -
 PENCATATAN BERPASANGAN/DOUBLE ENTRY

P + PT = B + PK KAS

BELANJA KAS
BARANG

+ -
 PENCATATAN BERPASANGAN/DOUBLE ENTRY

P + PT = B + PK KAS

BELANJA KAS
MODAL-
TANAH

+ -
 PENCATATAN BERPASANGAN/DOUBLE ENTRY

P + PT = B + PK KAS

PEMBAY KAS
POKOK
PINJAMAN

+ -
 PENCATATAN BERPASANGAN/DOUBLE ENTRY

P + PT = B + PK KAS

PENYERTAAN KAS
MODAL
PEMDA

+ -
 PENCATATAN BERPASANGAN/DOUBLE ENTRY

= KEWAJIBAN + EKUITAS DANA

AKTIVA

PERALATAN EKUITAS DANA INVESTASI

DAN MESIN

+ +
 ACCOUNT  REKENING / PERKIRAAN / AKUN

REKENING (ACCOUNT)  MEDIA YANG DIGUNAKAN UNTUK MENCATAT

DAN MENGELOMPOKKAN TRANSAKSI YG SEJENIS BERDASARKAN
PENAMBAHAN DAN PENGURANGAN. CONTOH: REK. KAS DI KASDA,
REK. PIUTANG PAJAK, REK. TANAH, REK. KENDARAAN DLL.

REKENING BUKU BESAR  KUMPULAN DARI REKENING-2 YANG

SALING BERHUBUNGAN DAN MERUPAKAN SATU KESATUAN
TERSENDIRI.
CONTOH: REKENING BUKU BESAR (BB) KAS DI KASDA (PENERIMAAN
UANG DARI SKPD, DAU, PERIMBANGAN, PENGELUARAN UNTUK
BELANJA OPERASI, MODAL DLL
JENIS REKENING :
1. REKENING NERACA DISEBUT REKENING RIIL ADALAH REKENING
YG PADA AKHIR PERIODE DILAPORKAN DALAM NERACA ( REK-2
ASET, REK-2. KEWAJIBAN DAN REK-2. EKUITAS DANA)
2. REKENING NOMINAL (SEMENTARA) ADALAH REKENING YANG
PADA AKHIR PERIODE DILAPORKAN DALAM LAPORAN REALISASI
ANGGARAN (REK-2. PENDAPATAN, REK-2. BELANJA DAN REK
PEMBIAYAAN)
 REKENING-2
ASSET

REKENING-2
REKENING-2 KEWAJIBAN
NERACA/R I E L
REKENING
EKUITAS DANA
REKENING
BUKU BESAR REKENING-2
PENDAPATAN

REKENING-2 REKENING
NOMINAL BELANJA

REKENING
PEMBIYAAN
 BENTUK REKENING
1. REKENING BENTUK T ( T ACCOUNT)
NAMA REKENING

SISI KIRI SISI KANAN

(DEBIT) (KREDIT)

CONTOH REKENING BENTU K T

NAMA REKENING :
NOMER REKENING :

TGL URAIAN REF JUMLAH TGL URAIAN REF JUMLAH

2. REKENING BENTUK EMPAT KOLOM
CONTOK REKENING :
NAMA REKENING :
NOMER REKENING :

JUMLAH SALDO
TGL URAIAN REF
DEBIT KREDIT DEBIT KREDIT
PERSAMAAN AKUNTANSI
ASSET = KEWAJIBAN + EKUITAS DANA

ASSET KEWAJIBAN + EKUITAS DANA

DEBIT KREDIT DEBIT KREDIT DEBIT KREDIT

( + ) ( - ) ( - ) ( + ) ( - ) ( + )

BELANJA PENDAPATAN

DEBIT KREDIT DEBIT KREDI

(+) (-) (-) ( +)
 REKAPITULASI ATURAN DEBIT-KREDIT REKENING
DAN SALDO NOMAL REKENING

JENIS REKENING PENAMBAHAN PENGURANGAN SALDO NORMAL

ASET DEBIT KREDIT DEBIT
BELANJA DEBIT KREDIT DEBIT
PENGELUARAN DEBIT KREDIT DEBIT
PEMBIAYAAN
KEWAJIBAN KREDIT DEBIT KREDIT
EKUITAS DANA KREDIT DEBIT KREDIT
PENDAPATAN KREDIT DEBIT KREDIT
PENERIMAAN KREDIT DEBIT KREDIT
PEMBIAYAAN
 KODE REKENING

1 ASSETS/HARTA

2 KEWAJIBAN/UTANG

3 EKUITAS DANA

4 PENDAPATAN

5 BELANJA

6 PEMBIAYAAN
REKENING ANGGARAN :

4 PENDAPATAN

1 PENDAPATAN ASLI DAERAH/PAD

1 PAJAK DAERAH

2 RETRIBUSI DAERAH

3 HASIL PENGELOLAAN KEKAYAAN

DAERAH YG DIPISAHKAN

4 LAIN-LAIN PAD YG SYAH

2 DANA PERIMBANGAN

1 BAGI HASIL PAJAK

2 DANA ALOKASI UMUM/DAU

3 DANA ALOKASI KHUSUS/DAK

3 LAIN-LAIN PENDAPATAN DAERAH YG SYAH

1 HIBAH
411 PAJAK DAERAH

01 PAJAK HOTEL

02 PAJAK RESTORAN

03 PAJAK HIBURAN

04 PAJAK REKLAME

05 PAJAK PENERANGAN JALAN

06 PAJAK GALIAN GOLOLONGAN C

07 PAJAK PARKIR
OPERASIONALISASI

411 01 01 PAJAK HOTEL BINTANG LIMA BERLIAN

02 PAJAK HOTEL BINTANG LIMA

03 PAJAK HOTEL BINTANG EMPAT

 5 BELANJA DAERAH

1 BELANJA TIDAK LANGSUNG

1 BELANJA PEGAWAI

01 GAJI DAN TUNJANGAN

OPERASIONALISASINYA

511 01 01 GAJI POKOK