Anda di halaman 1dari 2

STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL

PERAWATAN LUKA GASTROSTOMY

No. Dokumen: No. Revisi: Halaman:


………… ……….. ………
Ditetapkan oleh,
Tanggal Terbit: Direktur Utama
STANDAR
OPERASIONAL …………….
PROSEDUR
Dr. Hery Djoko Subandriyo, MKM
NIP. 19610426 199603 1 001
PENGERTIAN Membersihkan luka atau insisi dan memasang penutup pelindung steril
dengan menggunakan teknik aseptik.
TUJUAN Sebagai acuan dalam melakukan perawatan luka gastrostomy
KEBIJAKAN

PROSEDUR A. Persiapan pasien


Komunikasi terapeutik dengan orang tua pasien
Jelaskan prosedur pelaksanaan pada orang tua pasien
B. Persiapan alat
GV set
Handscoen disposible dan steril
Larutan NaCl
Kasa steril
Mikrofor
Nierbekken/ kotak sampah medis
Kom sterile
Kapas lidi
C. Persiapan lingkungan
Siapkan lingkungan senyaman mungkin, lingkungan yang
kondusif, dan privacy pasien tetap terjaga.
D. Langkah kerja
Tutup pintu kamar atau pasang sampiran.
Atur posisi yang nyaman bagi kliendan tutupi bagian selain
bagian luka dengan selimut mandi.
Letakkan kantong sampah pada area yang mudah dijangkau.
Lipat bagian atasnya membentuk mangkok.
Kenakan masker muka atau pelindung mata (biasanya
diperlukan jika luka mengeluarkan drainase yang mungkin
muncrat ke muka perawat)dan cuci tangan secara
menyeluruh.
Kenakan handscoen disposible bersih sekali pakai dan lepas
plester, perban, kasa, atau ikatan.
Lepaskan plester, tarik secara paralel dari kulit ke arah
balutan. Hilangkan perekat yang tersisa dari kulit.
Dengan tangan yang memakai handscoen , angkat balutan
kasa secara hati-hati, jaga jangan sampai menekan luka post
op. Angkat balutan secara perlahan.
Observasi jenis luka, ada tidaknya komplikasi pasca operasi.
Buang balutan yang kotor ke tempat sampah. Buang sesuai
dengan peraturan yang berlaku.
Lepaskan handscoen dengan bagian dalamnya berada di
luar. Buang ke tempat sampah.
Buka set balutan steril atau perlengkapan sterile yang
dibungkus satu persatu. Letakkan pada meja samping
tempat tidur.
Buka botol larutan dan tuangkan kedalam baskom steril dan
tambahkan kassa yang berserat halus.
Kenakkan handscoen steril.
Inspeksi warna luka,jenis jahitan, dan  integritas luka.
Hindarkan kontak dengan bahan  yang teerkontaminasi.
Bersihkan luka dengan salin normal sesuai program.
Bersihkan dari area yang kurang terkontaminasi ke area
yang paling terkontaminasi.
Pasang kasa berserat halus yang lembab langsung ke
permukaan luka. Apabila luka dalam, masukkan kassa
dengan hati-hati ke dalam luka sampai semua permukaan
luka dapat kontak dengan kasa yang lembab.
Pijat daerah sekitar luka dengan perlahan, untuk
memastikan ada tidaknya pus.
Pasang kasa steril di atas kasa yang basah.
Tutupi balutan dengan bantalan kasa.
Pasang plester di atas balutan.
Lepas handscoen dan buang ke kantong sampah.
Bantu pasien untuk berada dalam posisi yang nyaman.
Buang seluruh perlengkapan dan cuci tangan.
UNIT TERKAIT

Anda mungkin juga menyukai