Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH

SISTEM OPERASI SOLARIS

Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas


Mata Kuliah Sistem Terdistribusi
Dosen Pengampuh : Muhlis Tahir, S.Pd., M.Tr.Kom.

Disusun oleh :

Zet (20172105077)

JURUSAN SISTEM INFORMASI


SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER
AKBA MAKASSAR
2020

i
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah
memberikan rahmat dan bimbingan-Nya sehingga tugas makalah ini dapat
terselesaikan.
Tugas makalah dengan judul Sistem Operasi Opensource
Solaris  merupakan tugas yang ditujukan untuk memenuhi salah satu
tugas Mata Kuliah Sistem Terdistribusi.
Penulis dalam menyelesaikan makalah ini banyak mendapat bantuan
dari berbagai pihak, baik secara langsung maupun tidak langsung.
Penulis menyadari bahwa Tugas Makalah ini masih jauh dari
sempurna. Oleh sebab itu, saran dan kritik yang membangun sangat
diharapkan untuk menyempurnakan Tugas Makalah ini.
Semoga Tugas Makalah ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya
dan bagi pembaca sekalian umumnya.

Penulis

ii
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .................................................................... i


KATA PENGANTAR................................................................... ii
DAFTAR ISI............................................................................. iii
BAB I PENDAHULUAN.............................................................. 1
Latar Belakang........................................................................ 1
Rumusan Masalah................................................................... 1
Tujuan.................................................................................... 2
Manfaat.................................................................................. 2
BAB II PEMBAHASAN............................................................... 3
Sejarah Solaris........................................................................ 3
User Interface Solaris.............................................................. 4
Aplikasi Bawaan Solaris............................................................ 5
Kelebihan dan Kekuranan Solaris.............................................. 5
System Requirement Solaris..................................................... 6
BAB III PENUTUP.................................................................... 8
Kesimpulan............................................................................. 8
Saran...................................................................................... 8
DAFTAR PUSTAKA

iii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Sistem Operasi atau Operating System (OS) adalah
perangkat lunak sistem yang bertugas untuk melakukan kontrol dan
manajemen perangkat keras serta operasi-operasi dasar sistem,
termasuk menjalankan software aplikasi seperti program-program
pengolah kata dan browser web.
Oracle Solaris, sebelumnya dikenal sebagai Sun
Solaris merupakan sebuah sistem operasi keluarga Unix yang
sebelumnya dikembangkan oleh Sun Microsystems Inc. Sun
Microsystem menggantikan Sun OS sebelumnya yang telah ada pada
tahun 1993. Setelah proses akuisisi Sun oleh Oracle pada bulan
januari 2010, Solaris menjadi lebih dikenal sebagai Oracle Solaris.
Sistem operasi Solaris dikenal secara luas karena skalabilitas yang
dimilikinya, utamanya pada sistem komputer berbasis SPARC, dan
sejumlah fitur-fitur inovatif yang dibawanya seperti DTrace, ZFS
(Zettabyte File System), dan Time Slider. Sistem operasi ini dapat
dijalankan di atas prosesor x86 baik 32bit atau 64bit (berbasis
instruksi Amd64), serta prosesor SPARC baik yang diproduksi oleh Sun
ataupun Fujitsu. Solaris terdaftar sebagai sistem operasi yang
kompatibel dan memenuhi spesifikasi Single Unix Specification.

B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana sistem operasi Solaris bisa tercipta?
2. User interface apa sajakah yang terdapat di sistem operasi Solaris?
3. Aplikasi bawaan apa saja yang terdapat di sistem operasi Solaris?
4. Apa sajakah kelebihan dan kekurangan sistem operasi Solaris?

1
5. Berapakah system requirement yang dibutuhkan untuk menginstall
sistem operasi Solaris?

C. Tujuan
1. Untuk mengetahui sejarah sistem operasi Solaris
2. Untuk mengetahui user interface di sistem operasi Solari
3. Untuk mengetahui aplikasi bawaan di sistem operasi Solaris
4. Untuk mengetahui kekurangan dan kelebihan sistem operasi
Solaris
5. Untuk mengetahui system requirement sistem operasi Solaris

D. Manfaat
Tujuan dari pembuatan makalah ini, yaitu agar para pembaca dapat
mengenal dan mengetahui tentang Sistem Oparasi Solaris.

2
BAB II
PEMBAHASAN

A. Sejarah Solaris
Oracle Solaris, sebelumnya dikenal sebagai Sun
Solaris merupakan sebuah sistem operasi keluarga Unix yang
sebelumnya dikembangkan oleh Sun Microsystems Inc. Sun
Microsystem menggantikan Sun OS sebelumnya yang telah ada pada
tahun 1993. Setelah proses akuisisi Sun oleh Oracle pada bulan
januari 2010, Solaris menjadi lebih dikenal sebagai Oracle Solaris.
Sistem operasi Solaris dikenal secara luas karena skalabilitas yang
dimilikinya, utamanya pada sistem komputer berbasis SPARC, dan
sejumlah fitur-fitur inovatif yang dibawanya seperti DTrace, ZFS
(Zettabyte File System), dan Time Slider. Sistem operasi ini dapat
dijalankan di atas prosesor x86 baik 32bit atau 64bit (berbasis
instruksi Amd64), serta prosesor SPARC baik yang diproduksi oleh Sun
ataupun Fujitsu. Solaris terdaftar sebagai sistem operasi yang
kompatibel dan memenuhi spesifikasi Single Unix Specification.
Solaris dalam sejarahnya dikenal sebagai perangkat lunak
yang dikembangkan berbasis kode sumber tertutup, kemudian pada
bulan Juni 2005 Sun Microsystem merilis sebagian besar basis kode di
bawah lisensi CDDL dan mendirikan proyek sumber terbuka
OpenSolaris. Melalui OpenSolaris Sun ingin membuat sebuah
komunitas pengembang dan pengguna atas sistem operasi tersebut.
Setelah Oracle melakukan akuisisi Sun Microsystem pada bulan
Januari 2010, Oracle memutuskan untuk menghentikan distribusi
OpenSolaris dan model pengembangannya. Atas keputusan oracle
tersebut, komunitas OpenSolaris kemudian menanggapinya dengan
membuat turunan distribusi OpenSolaris melalui proyek OpenIndiana

3
yang merupakan bagian dari yayasan Illumos. Namun meski demikian,
di mulai dari rilis Solaris 11, pembaruan atas kode-kode sumber
Solaris akan tetap didistribusikan oleh Oracle dibawah lisensi CCDL
setelah versi penuh biner dirilis. Oracle juga akan memulai program
mitra teknologi seperti yang telah dilakukan pada produk-produk
oracle lainnya dengan nama Oracle Technology Network (OTN) yang
memberikan akses serta izin atas kode sumber solaris yang tengah
dikembangkan kepada para mitra bisnis.
Tahun 1987, AT&T dan Sun mengumumkan bahwa mereka
bekerjasama dalam sebuah proyek untuk menggabungkan varian Unix
yang paling popular di pasaran saat itu: BSD, System V, dan Xenix.
Sehingga terbentuklah Unix System V Release 4 (SVR4).
Pada tanggal 4 September 1991, Sun mengumumkan bahwa
mereka akan menggantikan Unix yang dikembangkan dari BSD,
SunOS4, dengan sebuah produk berbasis SVR4 yang secara internal
dinamai sebagi SunOS 5, Namun nama baru yang dikenalkan saat
produk tersebut mulai dipasarkan adalah Solaris 2. Sementara itu
SunOS 4.1.x rilis mikro dinamai sebagai Solaris 1, nama Solaris
digunakan oleh Sun secara khusus merujuk pada produk yang
berbasis SRV4, SunOS 5.0, dan rilis-rilis berikutnya.
Versi minor SunOS yang dirilis oleh Sun disertakan dalam
penamaan Solaris; misalnya Solaris 2.4 yang merupakan Sun OS 5.4.
Namun setelah versi Solaris 2.6, Sun menghilangkan angka "2" di
depan kodifikasi versinya, sehingga rilis SunOS 5.7 dinamai sebagai
Solaris 7 dan rilis SunOS 5.10 sebagai Solaris 10.

B. User Interface Solaris


Solaris 2.5.1 dapat mendukung platform Power PC ( Power
PC Reference Platform ), tapi platform tersebut telah dibatalkan

4
sebelum Solaris 2.6 di rilis. Pada bulan Januari 2006, komunitas
pengembang Blastwave bekerjasama dengan Proyek Sun Labs yang
telah terintegrasi dengan pada bagian-bagian relevan dari Solaris
2.5.1 dalam Open Solaris. Sebuah port intel itanium diumumkan pada
tahun 1997 tetapi tidak pernah muncul di pasar. Pada tanggal 28
November 2007, IBM, Sun dan Sine Nomune Associates menampilkan
preview dari dari OpenSolaris untuk Sistem Z yang dapat dijalankan
pada IBM Sistem Z Mainframe dibawah Z/VM yang biasa disebut
Sirrius (dianalogikan proyek Polaris, pengembang utama
berkebangsaan Australuia, HM Sirius pada tahun 1786 melakukan
pesiar pertama ke Australia. Pada 17 Oktober 2008, prototipe yang
dirilis oleh Sirius telah ada dan pada 19 November 2008 IBM
mengautorisasi penggunaan Sirius pada prosesor Sistem Z. Solaris
juga mendukung platform Linux ABI, yang memungkinkan Solaris
menjalankan binary Linux pada sistem x86. Fitur tersebut biasa
disebut Solaris Containers for Linux Application atau SCLA,
berdasarkan zona merek secara fungsional yang diperkenalkan Solaris
pada 10 Juli 2008.

C. Aplikasi Bawaan Solaris


Jika di Linux kita masih bisa terpesona karena banyaknya
aplikasi yang tersedia, yang bahkan kadang lebih menakjubkan dari
Windows. Kalau di Solaris, aplikasi bawaannya sedikit dan kurang
meyakinkan (walau dia menklaim bisa menjalankan aplikasi yang
dibuat untuk Linux dan FreeBSD). Ternyata aplikasi-aplikasi di
dalamnya bukan barang baru, terutama yang sudah belajar linux,
diantaranya adalah SAMBA, BIND, APACHE dan vi. Perintah –
perintahnya kebanyakan sama dengan linux dan UniX. Namun file

5
konfigurasi dan penulisan perintahnya kadang berbeda, sehingga
membutuhkan pembiasaan.

D. Kelebihan dan Kekurangan Solaris


Kelebihan :
1. Free redistribution, setiap user bisa membeli atau memberikan
secara bebas software tersebut oleh dirinya sendiri atau sebagai
bagian dari kumpulan distributor.
2. Derived works, setiap orang bisa mengubah kode dan
mendistribusikan kembali untuk umum.
3. No discrimination, kode disediakan untuk semua orang agar bisa
dikembangkan.
4. ZFS adalah Fasilitas Restore Mirip seperti feature Restore di sistem
operasi Windows.
5. Banyak tool observasi dan debugging, misal seperti tool monitoring
system, modular debugger (MDB), dynamic tracing (D-Trace).
6. Memiliki beberapa bentuk virtulasasi, selain virtualisasi pada
tingkat system operasi seperti virtualisai pada Solaris Zone,
OpenSolaris juga mendukung virtualisasi untuk Xvm hypervisor,
Logical Domains (LDoms), virtualbox dan bisa juga jalan pada
VMware dan beberapa framework virtualisasi yang lainnya.
7. Mempunyai tingkat skalabilitas yang tinggi. OpenSolaris dapat
berjalan pada single prosesor maupun multiprosesor dengan
ratusan CPU dan RAM dengan ukuran terabyte.
8. Integrasi AMP stack (Apache, MySQL, PHP) untuk menjalankan
web server.
9. Sistem file stabil untuk database, server Internet, Intranet, file-
server, Internet-client, pembangunan Java.

6
10. Mempunyai sistem operasi Unix versi "hampir" percuma. Tapi tidak
ada suatu sistem operasi yang betul - betul sempurna.
Kekurangan :
1. Harga sistem operasi komersil yang mahal (versi berbayar).
2. Kepantasan inovasi Linux lama kelamaan memberi kesan kepada
sistem Unix komersil.
3. Sistem operasi Unix versi "hampir" percuma tidak sebaik sistem
operasi Unix komersil.
4. Driver hardware yang kurang baik pada versi "hampir" percuma.
5. Sedikit perizinan untuk pejabat.

E. System Requirement Solaris


Hardware Requirements
Disk space 2 GB minimum for the smallest set of packages

6 GB for the most popular Solaris packages


Memory 1.5 GB

Supported Platforms
Platforms Sun UltraSPARC-based systems,

Fujitsu SPARC64 platform-based systems,

32 and 64 bit systems based on AMD, Intel and VIA x86


CPUs.

7
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Pengguna sistem operasi Linux tidak akan kesulitan memakai
Solaris. Sebab perintah yang digunakan di OpenSolaris dan Solaris ini
banyak yang mirip dengan Linux. Solaris bisa dijadikan alternative
sistem operasi selain LINUX dan Windows karena dengan adanya OSS
versi 10 dari solaris dan memakai tampilan layar GNOME dan KDE
maka akan memudahkan kita untuk memakainya.

B. Saran
Untuk menggunakan atau menginstal sun solaris maka kita
harus memperhatikan HCL (Hardware Compability List) dan sebaiknya
kita memahami perintah-perintah yang ada di UNIX sebelum
menggunakannya.

8
DAFTAR PUSTAKA

https://id.wikipedia.org/wiki/Oracle_Solaris (Di akses pada jam 14.23


WIB)

http://rafid-ok.blogspot.co.id/2005/09/sun-solaris.html (Di akses pada jam


14.30 WIB)

http://komputerdanjaringanindonesia.blogspot.co.id/2013/05/kelebihan-
dan-kekurangan-solaris.html (Di akses pada jam 14.47 WIB)

http://www.oracle.com/technetwork/server-
storage/solaris/overview/specs-jsp-136480.html(Di akses pada jam 14.56
WIB)

Anda mungkin juga menyukai