Anda di halaman 1dari 8

Nama : Muhimatul Khoiroh

Kelas : X AKL-1

1. sejarah permainan softball

Permainan Softball tepatnya lahir di Amerika Serikat, yang diciptakan oleh George Hancoc di kota
Chicago tahun 1887. Awalnya sofball dimainkan hanya untuk kegiatan rekreasi semata dan dilakukan
di lapangan tertutup.Namun ternyata dalam waktu singkat softball justru menjadi permainan yang
banyak digemari masyarakat disana waktu itu.Daya tarik yang utama mengapa permainan ini cepat
dicintai masyarakat, karena permainannya berbeda-beda dengan baseball (bisbol).

Softball dapat dimainkan oleh setiap orang dengan tidak memandang usia, baik pria ataupun wanita,
dan tak memerlukan lapangan yang luas dan yang terutama dapat dimainkan di gelanggang tertutup.
Dari Amerika Serikat, olahraga ini berkembang ke Kanada dan dari sanalah softball makin berkembang
ke seluruh penjuru dunia.

Di awal abad ke-20 sofbol mulai dimainkan di luar ruangan sebagaimana dilakukan di dalam
ruangan.Tahun 1908 organisasi amatir untuk permainan baru ini (National Amateur Playground Ball
Association of the United States) mengatur olahraga ini untuk dimainkan diluar ruangan
menggunakan bola yang lebih besar. Tahun 1923 Kongres Rekreasi Nasional (the National Recreation
Congress) meminta komisi untuk menstandardisasi olahraga ini, dan tahun 1926 nama “softball”
digunakan walaupun belum diresmikan. Pada tahun 1933, kejuaraan dunia pertama dilaksanakan
dalam lindungan Asosiasi Sofbol Amatir Amerika (Amateur Softball Association of America) dimana
telah digunakan sebagai peraturan pokok di Amerika.

Juara untuk sofbol kelas pria pada saat itu adalah J. L. Gills dari Chicago, dan juara kelas wanita yaitu
Great Northerns dari kota yang sama. Walaupun kejuaraan yang dipertandingkan adalah amatir,
mereka biasa di sponsori oleh organisasi industri di wilayahnya.

Sejak tahun 1933 “softball” telah menjadi sebuah nama resmi. Dan pada tahun 1934, pembentukan
peraturan bersama untuk lebih jauh memberikan standarisasi peraturan sofbol. Sudah banyak
perubahan peraturan sejak saat itu, khususnya pada tahun 1946, dimana terdapat perubahan jumlah
pemain dalam satu tim dari 10 ke 9 orang. Pemain ke sepuluh dinamakan “shortfielder” pada saat itu
bertugas sebagai penjaga daerah dangkal bagian outfield yang menjelalajah dibelakang infield.Tahun
1950 jarak antara pitcher’s plate dan home plate ditambah untuk putera dari 43 kaki ke 46 kaki
(13.114 meter).

Dilihat dari segi partisipan, sofbol telah berkembang menjadi olahraga tim yang besar dan digemari.
Lapangan yang lebih kecil tersedia. Baik wanita maupun pria , dapat memainkannya. Lebih jauh pria
diluar usia atlit dapat memainkan sebagai kegiatan diluar permainan resmi seperti piknik atau dalam
komunitas sosial tanpa melalui pemanasan dan latihan rutin yang diperlukan, sejenis dalam bisbol.
Pada tahun 1960an, sebagian dari 125,000 tim telah terdaftar di Asosiasi Sofbol Amatir Amerika. Dan
mengadakan enam kejuaraan nasional tiap tahun.Ini tidak termasuk anggota pria maupun wanita
yang bertanding dalam kompetisi tidak resmi. Di Negara lain sofbol juga menjadi olahraga yang
digemari baik pria wanita tua maupun muda. Pada tahun 1949, tim Kanada, Toronto’s Tip Top Tailors,
memenangi kejuaraan internasional yang dilakukan secara berkala oleh Asosiasi Sofbol Amatir dan
merupakan kompetisi pertama yang benar-benar merupakan kejuaraan tingkat dunia untuk putera.

Diadakan tahun 1966 dibawah sponsor dari Federasi Sofbol Internasional (International Softball
Federation). Australia memenangkan kejuaraan pertama untuk wanita tahun 1965.Mengingat
perkembang softball dari permainan rekreasi menjadi suatu cabang olahraga, maka diperlukan
peraturan-peraturan yang seragam sehingga dapat dipergunakan sebagai pedoman bagi semua
negara.Untuk membuat peraturan-peraturan tersebut, harus ada badan yang mempunyai wewenang
untuk itu.

Kemudian lahirlah Federasi Softball Internasional (International Softball Federation).Badan inilah yang
akhirnya membuat perturan-peraturan yang menyangkut permainan olahraga softball yang berlaku di
seluruh dunia, termasuk Indonesia pada saat ini.Naskah aslinya tertulis dalam bahasa Inggris, yang
banyak diterjemahkan oleh negara-negara anggotanya.Dalam menjabarkan peraturan ke bahasa
nasional negara anggota, ada ditemui beberapa kesulitan untuk memberi pengertian yang tepat. Hal
ini sering pula menjadikan sedikit beda pendapat/perselisihan mengenai peraturan. Untuk mengatasi
hal itu, maka bila terjadi kasus demikian, yang dipergunakan pemecahan masalah adalah naskah
peraturan aslinya, dalam bahasa Inggris.

Terbentuknya Federasi Softball Internasional itu, maka memungkinkan diadakannya pertandingan


antar negara yang bersifat internasoinal.Kemudian diselenggarakan kejuaraan-kejuaraan tingkat
nasional, regional dan dunia.Diterimanya Federasi Softball Internasional menjadi anggota Komite
Olympiade Internasional, maka peluang softball untuk dipertandingkan di Olympiade di masa-masa
mendatang menjadi lebih terbuka.Usaha ke arah itupun telah dirintis, ketika Olympiade Meksiko,
Softball menjadi cabang olahraga yang didemonstrasikan, untuk lebih dikenal lagi.

2. jelaskam teknik dasar permainan softball

a. Teknik Melempar Bola

Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam melempar bola adalahmelempar bola. Cara memegang bola
softball diantaranya bola dipegang, beri jarak antara bola dengan telapak tangan sehingga terdapat
rongga.

telunjuk dan jari tengah digunakan untuk menekan bola, sedangkan ibu jari dan jari lainnya
digunakan untuk menahan bola agar tidak jatuh. Pelambung bola dalam permainan softball disebut
dengan pitcher. Lemparan dalam softball dibedakan menjadi 3 macam, yakni ;
Lemparan Atas (Overhand Throw) Pada saat melempar bola, ayunan tangan ayunan tangan dan
langkah kaki secara bersamaan dengan berat badan bertumpu pada kaki yang di depan, badan
sedikit condong ke belakang.

Lemparan Samping (Sidehand Throw) Dalam lemparan samping, lengan bawah sejajar dengan bahu
dan sedikit lecutan pergelangan tangan.

Lemparan Bawah (Underhand Throw)Lemparan bawah umumnya digunakan dalam keadaan


darurat dan dilakukan dalam waktu yang cepat, posisi tubuh membungkuk dengan kedua kaki
ditekuk.

b. Teknik Dasar Menangkap Bola

Berdasarkan arah datangnya bola, teknik dasar menangkap bola dapat dibedakan menjadi 3
macam, yaitu:

Bola Datar (Straight Ball)Posisi badan saat menangkap bola dengan teknik ini adalah berdiri, kaki
kangkang, pandangan lurus ke depan ke arah datangnya bola, posisi kedua tangan siap di depan
dada. Bola ditangkap dengan menggunakan tangan kiri yang memakai glove,sedangkan tangan
kanan bersiap untuk melempar bola.

Bola Lambung Posisi badan saat melakukan tekni yang satu ini adalah ditempatkan tepat di mana
bola akan jatuh. Bola tersebut kemudian ditangkap dengan satu tangan atau dua tangan secara
bersamaan.

Bola Menggelinding (Ground Ball)Cara yang digunakan untuk menangkap bola yang menggelinding
adalah dengan cara berlutut dan tangan yang memakai glove ditempatkan tepat pada arah
datangnya bola, sedangkan tangan yang lainnya bersiap untuk menangkap dan melempar bola.

c. Teknik Dasar Memegang Kayu Pemukul (Bat)Cara memegang kayu pemukul atau bat dalam
permainan softball adalah dengan cara pemukul atau kayu tersebut dipegang erat-erat tangan
merapat atau sedikit renggang dengan posisi tangan kanan di sebelah atas dan tangan kiri di sebelah
bawah.

d.Teknik Dasar Memukul Bola

Teknik dasar memukul bola dapat dibedakan menjadi 2 pukulan, yakni sebagai berikut.

a.Pukulan swing

Sikap awal

Sikap awal dalam pukulan swing adalah berdiri dengan kedua kaki dijarangkan. Kemudian kaki
kiri diputar mengarah lurus dengan pitcher. Berat badan bertumpu pada kedua kaki dan badan
sedikit condong ke depan. Pemukul dipegang erat-erat oleh kedua tangan dan posisi memukul
sedemikian rupa sehingga tepat di atas bahu. Pandangan lurus kearah datangnya bola serta
lengan kanan lebih rendah dibandingkan lengan kiri.

Sikap Saat Memukul

Jika bola sudah dilempar oleh pitcher, Setelah bola dilempar oleh pitcher, selanjutnya bola
segera dipukul secara tepat dengan mengayunkan pemukul ke arah datangnya bola yang
dilemparkan. Posisi badan adalah kaki kanan sedikit ditekuk dan kedua tangan diluruskan.

Sikap Akhir

Setelah bola berhasi dipukul, selanjutnya gerakan ayunan bat sebagai gerakan lanjutan.

b. Pukulan Tumbuk (bunt)

Pengertian pukulan tumbuk adalah memukul bola tanpa harus mengayunkan pemukul tetapi
cukup menahan arah datangnya bola sehingga bola akan jatuh dekat dengan si pemukul. Pada
waktu pukulan tumbuk atau bunt, sikap kedua kaki cukup dengan posisi kaki disejajarkan dengan
arah datangnya bola.

3. istilah dalam permainan softball cari 50 istilah sama artinya

1. Bat ialah Alat pemukul / tongkat pemukul dalam permainan softball

2. Glove ialah Sarung tangan yang di pakai dalam permainan softball

3. Batter up maksudnya ialah memanggil pemain menyerang untuk mengambil posisi pemukul
(batter)

4. On-deck maksudnya ialah untuk memanggil pemukul selanjutnya untuk bersedia pada tempat yang
disediakan (on-deck)

5. Strike maksudnya ialah saat seorang pitcher (pelambung) melambungkan bola dengan posisi bola
manis tetapi seorang pemukul (batter) tidak bisa memukul bola ataupun melepaskan kesempatan.
Untuk seorang batter hanya di beri 3 kali kesempatan untuk strike, cara penyebutannya ialah strike
one (gagal memukul satu kali), strike two (gagal memukul tiga kali) dan yang terakhir ialah batter out
(tiga kali gagal memukul)

6. Ball ialah istilah yang dipakai saat seorang pitcher gagal melambungkan bola dengan baik. Dan ball
hanya bisa di lakukan sebanyak 4 kali.

7. Force Out Adalah Mati terpaksa

8. Body Protector ialah pelindung tubuh yang di pakai dalam permainan softball

9. Masker Mask ialah pelindung muka dalam permainan softball


10. Change ialah istilah untuk pertukaran pemain dari bertahan menjadi penyerang dan dari pemain
penyerang menjadi pemain bertahan.

11. Down ialah istilah yang dipakai saat seorang penyerang mati/gugur.

12. Point ialah penyebutan untuk angka yang diperoleh

13. Uniform ialah istilah untuk pakaian yang di pakai dalam softball

14. Batter out istilah ini dipakai kalau seorang pemain gagal memukul bola sebanyak tiga kali
kesempatan atau di matikan oleh pemain bertahan baik dengan bola catch ataupun dengan
menyentuhkan bola ke tubuh pemain menyerang.

15. Hit ialah sebutan untuk pukulan

16. Home plate ialah nama tempat yang kita pijak di setiap base

17. Home run ialah istilah yang dipakai kalau kita bisa memukul bola hingga keluar melewati batas
lapangan sehingga pemukul sanggup berlari dan masuk kembali tanpa di selingi pemukul lain

18. Infield ialah penjagaan tempat dalam lapangan

19. Outfield ialah penjagaan tempat luar lapangan

20. Inning ialah penyebutan untuk setiap ronde atau babak (1 kali giliran memukul dan satu kali giliran
jaga)

21. Sliding ialah tehnik berhenti pada Base sambil menjatuhkan tubuh semoga tidak di TIK

22. Runner ialah sebutan untuk pelari 1, 2, 3 dan seterusnya.

23. Umpire ialah istilah untuk wasit utama

24. Pitcher ialah pelambung bola

25. Cathcer ialah seorang penjaga belakang (penangkap)

26. Batter ialah pemain yang menerima giliran melaksanakan pukulan

27. Bunt ialah pukulan yang di lakukan tanpa memakai ayunan

28. Base Umpire ialah istilah untuk wasit penjaga Base

29. Play Ball ialah perintah wasit untuk memulai permainan

30. Free walk ialah lari bebas tanpa gangguan

31. Batter box ialah tempat pijakan pemukul


32. Strike fault ialah istilah untuk pukulan salah

33 Sacrifice bunt : usaha batter melakukan pukulan ke arah first base, pitcher atau third base, untuk
membantu pelari menuju base didepannya.

34. Grounder : Adalah suatu bola yang menggulir di tanah.

35. Ground ball : Adalah suatu bola pukulan di lapangan dalam dan memantul di lapangan dalam.

36. Back stop : Pagar yang berada dibelakang home plate

37. Closer: Pitcher dengan keahlian khusus untuk mematikan pemain lawan menjelang pertandingan
berakhir. Biasanya dipasang untuk mempertahankan kemenangan tim sampai pertandingan berakhir.

38. Grand Slam: Sebuah home run ketika ada 3 orang di pangkalan, sehingga empat berjalan yang
mencetak gol.

39. At bat: Giliran pemain menyerang untuk memukul bola.

40. Balk : Hukuman yang diberikan kepada pitcher karena melakukan gerakan yang dilarang.

41. CHANGE-UP : Lemparan bola lambat dengan melakukan gerakan tangan untuk bola cepat; dengan
tujuan untuk mengganggu waktu ayunan dari pemukul.

42. Called game : Pertandingan yang ditunda atau dihentikan oleh umpire.

43. Fast ball : Suatu lemparan (pitch) yang lurus oleh pitcher yang dilakukan sekeras-kerasnya.

44. Fly ball : Bola pukulan yang melayang tinggi di udara.

45. Assist : Bantuan dari pemain bertahan hingga salah seorang pemain menyerang mati.

46.Catcher box : Tempat di balakang home plate dimana catcher harus berdiri sampai ia menangkap
bola yang dilempar oleh pitcher.

47.Checked swing : Ayunan sebagian. Kalau ayunan telah melewati lebih dari 1/2 putaran, maka
umpire bisa memutuskan sebagai ayunan penuh atau strike.

48.Bases empty : Tak seorangpun pelari yang ada pada tiap base.

49.Foul ball : Adalah bola yang jatuh di luar garis batas base 1 dan base 3.
50.Double play : Permainan bertahan yang menghasilkan dua orang pelari di base dimatika

n.

4. gambar lapangan softball beserta ukurannya

5. apa yang kamu ketahui tentang softball


Sofbol atau dikenal dengan softball adalah olahraga bola beregu yang terdiri dari dua tim.
Permainan sofbol lahir di Amerika Serikat, diciptakan oleh George Hancock di kota Chicago pada
tahun 1887. Sofbol merupakan perkembangan dari olahraga sejenis yaitu bisbol atau hardball.

Bola sofbol saat ini berdiameter 28-30,5 sentimeter; bola tersebut dilempar oleh seorang
pelempar bola (pitcher) dan menjadi sasaran pemain lawan, yaitu pemukul bola dengan
menggunakan tongkat pemukul (bat). Terdapat sebuah regu yang berjaga (defensif) dan tim yang
memukul (ofensif). Tiap tim berlomba mengumpulkan angka (run) dengan cara memutari tiga seri
marka (base) pelari hingga menyentuh marka akhir yaitu home plate

Anda mungkin juga menyukai