Anda di halaman 1dari 7

Softball

A. Pengertian Softball.

Softball merupakan salah satu olahraga permainan bola kecil yang dapat dilakukan secara
berkelompok yang terdiri 2 tim, dimana masing-masing tim terdiri dari 9 orang. Setiap masing-
masing tim tentunya memiliki tugas yang berbeda-beda yakni sebagai regu bertahan dan penyerang
yang telah menguasai teknik dasar lempar dan juga menangkap bola.

B. Sejarah Softball.

Permainan Softball tepatnya lahir di Amerika Serikat, yang diciptakan oleh George Hancoc di kota
Chicago tahun 1887. Awalnya sofball dimainkan hanya untuk kegiatan rekreasi semata dan dilakukan
di lapangan tertutup.Namun ternyata dalam waktu singkat softball justru menjadi permainan yang
banyak digemari masyarakat disana waktu itu.Daya tarik yang utama mengapa permainan ini cepat
dicintai masyarakat, karena permainannya berbeda-beda dengan baseball (bisbol). Di awal abad ke-
20 sofbol mulai dimainkan di luar ruangan sebagaimana dilakukan di dalam ruangan.Tahun 1908
organisasi amatir untuk permainan baru ini (National Amateur Playground Ball Association of the
United States) mengatur olahraga ini untuk dimainkan diluar ruangan menggunakan bola yang lebih
besar.

Federasi Softball Internasional (ISF) dibentuk pada tahun 1965. Dalam Encyclopedia of World Sport
yang ditulis Karen Christensen, mencatat bahwa softball telah menyebar ke Inggris karena sebuah
film Amerika berjudul A Touch of Class yang difilmkan di London dan menampilkan permainan
softball, yang mulai dimainkan di Inggris sebagai hasilnya.

Pada tahun 1965 kejuaraan dunia dalam softball pitch cepat pertama kali diadakan untuk wanita dan
tahun selanjutnya 1966 kejuaraan untuk pria. Kejuaraan dunia yang lambat dimulai pada tahun
1987, dan pada bulan Juni 2002 kompetisi di Florida (AS) dilanjutkan. Perlombaan softball dunia
pertama untuk pria dan wanita junior diadakan pada tahun 1981 dan Piala Dunia untuk anak
perempuan berusia di bawah 16 tahun dimulai pada tahun 2001.

C. Teknik dasar permainan Softball.

1. Teknik melempar bola.

 Lemparan atas (Overhand Throw)


Pada saat melempar bola, ayunan tangan ayunan tangan dan langkah kaki secara bersamaan
dengan berat badan bertumpu pada kaki yang di depan, badan sedikit condong ke belakang.
 Lemparan samping (Sidehand Throw)
Dalam lemparan samping, lengan bawah sejajar dengan bahu dan sedikit lecutan
pergelangan tangan.
 Lemparan bawah (Underhand Throw)
Lemparan bawah umumnya digunakan dalam keadaan darurat dan dilakukan dalam waktu
yang cepat, posisi tubuh membungkuk dengan kedua kaki ditekuk.

2. Teknik menangkap bola.

 Bola datar (Straight Ball)


Posisi badan saat menangkap bola dengan teknik ini adalah berdiri, kaki kangkang,
pandangan lurus ke depan ke arah datangnya bola, posisi kedua tangan siap di depan dada.
Bola ditangkap dengan menggunakan tangan kiri yang memakai glove,sedangkan tangan
kanan bersiap untuk melempar bola.
 Bola lambung.
Posisi badan saat melakukan tekni yang satu ini adalah ditempatkan tepat di mana bola akan
jatuh. Bola tersebut kemudian ditangkap dengan satu tangan atau dua tangan secara
bersamaan.
 Bola menggelinding (Ground Ball)
Cara yang digunakan untuk menangkap bola yang menggelinding adalah dengan cara
berlutut dan tangan yang memakai glove ditempatkan tepat pada arah datangnya bola,
sedangkan tangan yang lainnya bersiap untuk menangkap dan melempar bola.

3. Teknik memegang kayu pemukul (Bat).

Cara memegang kayu pemukul atau bat dalam permainan softball adalah dengan cara pemukul atau
kayu tersebut dipegang erat-erat tangan merapat atau sedikit renggang dengan posisi tangan kanan
di sebelah atas dan tangan kiri di sebelah bawah.

4. Teknik dasar memukul bola.

 Pukulan Swing.
- Sikap awal: Sikap awal dalam pukulan swing adalah berdiri dengan kedua kaki
dijarangkan. Kemudian kaki kiri diputar mengarah lurus dengan pitcher. Berat badan
bertumpu pada kedua kaki dan badan sedikit condong ke depan. Pemukul dipegang
erat-erat oleh kedua tangan dan posisi memukul sedemikian rupa sehingga tepat di atas
bahu. Pandangan lurus kearah datangnya bola serta lengan kanan lebih rendah
dibandingkan lengan kiri.
- Sikap saat memukul: Jika bola sudah dilempar oleh pitcher, Setelah bola dilempar oleh
pitcher, selanjutnya bola segera dipukul secara tepat dengan mengayunkan pemukul ke
arah datangnya bola yang dilemparkan. Posisi badan adalah kaki kanan sedikit ditekuk
dan kedua tangan diluruskan.
- Sikap akhir: Setelah bola berhasi dipukul, selanjutnya gerakan ayunan bat sebagai
gerakan lanjutan.
 Pukulan Tumbuk (Bunt).
Pengertian pukulan tumbuk adalah memukul bola tanpa harus mengayunkan pemukul tetapi
cukup menahan arah datangnya bola sehingga bola akan jatuh dekat dengan si pemukul.
Pada waktu pukulan tumbuk atau bunt, sikap kedua kaki cukup dengan posisi kaki
disejajarkan dengan arah datangnya bola.

3. Teknik Melempar Bola.

 Lemparan Atas (Overhand Throw)


Lemparan atas dapat dilakukan dengan cara menggerakkan tangan dan kaki pemain pada
waktu yang bersamaan. Kemudian, saat berat badan pemain berada di atas kaki depan dan
tubuh pemain sedikit condong ke belakang.
 Lemparan Samping (Sidehand Throw)
Lemparan samping dapat dilakukan dengan cara melakukan lengan sejajar dengan bahu dan
percikan cahaya di pergelangan tangan.
 Lemparan Bawah (Underhand Throw)
Lemparan bawah ataupun lemparan yang rendah biasanya dapat digunakan dalam keadaan
darurat dan dilakukan dalam beberapa waktu singkat dengan tubuh ditekuk dengan kedua
kaki.

D. Formasi dalam softball.

 First basemen, adalah merupakan tugas dari penjaga base satu:


-Memotong pemain pada home late.
-Membuat mati lawan pada base I.
-Menjaga dan menangkap bola yang di pukul atau dilempar ke arah base I.
-Melempar bola pada base II untuk membuat pemain lawan mati pada base II.
 Second basemen, adalah merupakan tugas dari penjaga base II:
-Membuat mati terpaksa pada pemain yang ada di base II
-Menjaga pukulan pada daerahnya
-Meneruskan lemparan dari outfield maupun infield
-Men-tik lawan yang lari dari base I
-Melempar bola ke arah base II atau base I untuk membuat mati pada regu pemukul.
 Shortstop, adalah merupakan tugas dari posisi antara base II dan base III:
-memotong maupun meneruskan bola dari outfield
-menjaga bola hasil pukulan yang berada di daerahnya
-membantu menjaga belakang base II, second base menjaga base II
-melempar bola ke arah base I dan base II.
 Pitcher, adalah pitcher atau pelambung memiliki tugas sebagai berikut:
-membantu base
-membantu pemain di belakang home plate.
 Catcher, adalah penjaga di belakang regu pemukul hasil lemparan dari Pitcher. Tugas dari
catcher sebagai berikut:
-menjaga pukulan bunt
-menjaga home plate
-melempar bola ke base I, II, III, serta menjaga belakang base I.

E. Peralatan Softball.

1. Lapangan Softball. Bentuk lapangan softball adalah segi empat dengan panjang sisi 16,76 meter.
Jarak lapangan dari posisi pelempar atau pitcher ke home base yaitu 13,07 meter. Luas arena pitcher
adalah 60 x 15 cm. Diagram pada lapangan softball terdiri atas 2 daerah, yakni daerah fair dan
daerah foul. Daerah base pada permainan softball harus berbentuk bujur sangkar dengan sisi 38 cm
lebih tinggi dari permukaan tanah.

2. Alat pemukul (bats). Pemukul softball merupakan alat yang sangat penting dalam permainan
softball. Pemukul softball terbuat dari bahan aluminium dan berbentuk bulat, dengan bagian
pegangan yang mengecil.

Adapun ketentuan ukuran alat pemukul (bats) softball, yakni:

Bahan : kayu atau logam.

Diameter : 2 ¼ inchi

Panjang : 34 inchi atau 86,4 sentimeter.

Safety grip : 15 inchi (karet atau bahan lainnya).


3. Bola (ball). Ukuran bola permainan softball:

Berat : 6 ½ s/d 7 ons.

Keliling : 11 7/8 s/d 12 1/8 inchi

4. Body protector dan helmet. Untuk melindungi badan maka digunakan body protector. Pemain
penangkap bola (catcher) biasanya menggunakan body protector untuk melindungi kepalanya dari
kejadian-kejadian yang dapat terjadi kapan saja.

5. Sarung tangan (gloves), harus memiliki ukuran yang besar dan terbuat dari kulit. Kemudian, pada
bagian antara ibu jari dan jari telunjuk terdapat suatu anyaman untuk dapat menahan bola supaya
tidak lagi lepas dari tangan.

6. Tempat hinggap (bases)

- Home plate. Dapat dibuat dari karet, kanvas, kayu. Bentuknya pipih. Sebaiknya menggunakan
warna putih.

- Picther plate. Dapat dibuat dari kanvas. Bentuknya pipih

- Base I, II, III. Bentuknya segi empat sama sisi. Dapat dibuat dari karung gula atau keset.

F. Taktik dalam softball.

 Taktik Penyerangan. Taktik ini biasa digunakan pada saat regu menjadi regu pemukul. Taktik
ini disusun sedemikian rupa sehingga tim pemukul dapat melakukan pukulan dengan baik
dan kembali ke home base dengan sempurna. Berikut merupakan taktik menyerang yang
digunakan dalam permainan softball:
-Pukulan tanpa ayun (sacrifice bunt).
-Pukul dan lari ( hit and run)
-Mencuri base
-Pukulan melayang (sacrifice fly).
 Pola pertahanan (defensive strategy). Strategi pertahanan pada dasarnya adalah siasat atau
usaha dari regu penjaga lapangan untuk bertahan mematahkan atau menangkis serangan
lawan dengan jalan mematikan pelari atau pemukul dengan jalan sebagai berikut :
-Men-tik base
-Men-tik lawan
-Melempar bola pada pitcher (strike)
-Tangkap bola.
 Posisi penjagaan. Pada dasarnya posisi penjagaan ada tiga macam, yaitu deep position, close
position, dan medium position, adapun strategi pertahanan, antara lain :
-Mematikan dengan pasti.
-Mematikan lebih dari satu kali.
-Mati terpaksa dan menguasai pelari.

G. Pemain Softball.

 Satu tim terdiri dari 9 orang pemain, dipimpin oleh seorang kapten regu.
 Pergantian pemain harus memberitahukan kepada umpire.
 Pemain yang sudah diganti tidak boleh main lagi.
 Adapun susunan pemainnya 1 orang pitcher, 2 orang catcher, 3, 4, base man, 6 shortstop,
short fielder, 7, 8, 9 left fielder, middle fielder, dan right fielder.
H. Peraturan dalam pertandingan.

 Dilakukan undian dengan uang logam untuk menentukan siapa yang menjadi tim penjaga
(Home-Team / HT) dan siapa tim pemukul (Visiting-Team/ VT).
 Jumlah permainan dilakukan dalam 7 inning.
 Apabila sebuah tim tidak datang di lapangan pada waktu bertanding, tim tersebut
dinyatakan kalah dan tim yang menang mendapat nilai 7-0.
 Nilai tidak dihitung apabila terjadinya bersamaan dengan terjadinya out yang ke-3 di base 1
di-katuk di tempat lain (sebelum mencapai base).
 Untuk lamanya pertandingan Softball ditentukan oleh inning yaitu 7 inning. Pengertian 1
inning adalah setiap regu bermain 1 kali giliran memukul dan 1 kali menjadi regu penjaga.
 Dalam permainan softball terdapat 4 orang wasit, base umpire . 1 orang wasit kepala, base
umpire sebanyak 3 orang dengan posisi : Wasit kepala tempatnya dibelakang catcher dan
base umpire bertugas dilapangan menentukan matinya pemain pemukul di masing-masing
base.

I. Cara mendapatkan nilai atau angka.

 Setiap pelari dengan pukulan baik dan dapat kembali dengan selamat mendapat nilai satu.
 Setiap pelari yang menuju base harus ada pada base atau menginjak base, tidak boleh lewat
begitu saja. Jika dilewati maka boleh di-tick . Hanya pada base pertama boleh lewat. Tetapi
tidak berpura-pura, maksudnya untuk bisa lewat di base yang kedua.
 Jika ada bola yang ditangkap dari hasil pukulan, maka si pemukul dinyatakan mati. Para
pelari masing-masing kembali ke basenya dengan cepat agar basenya tidak dibakar oleh
penjaga
 Pelari yang kembali dapat dimatikan.
 Pelari yang sudah dimatikan tidak dapat melanjutkan perjalanannya.

J. Batter dikatakan mati jika.

 Pemain pemukul tidak dapat memukul bola sebanyak tiga kali, dan cachter dapat
menangkap bola yang dilempar Pitcher sebelum bola jatuh maka pemukul dinyatakan mati.
 Catch ball/Fly Out terjadi apabila bola yang dipukul dapat ditangkap oleh regu penjaga
sebalum bola menyentuh tanah, jika terjadi Fly Out maka pelari tidak bolah berlari ke base
salanjutnya dan apabila berlari maka dinyatakan Out.
 Dapat ditick apabila tidak menginjak Base.

K. Lama pertandingan.

Untuk lamanya pertandingan softball ditentukan oleh inning yaitu 7 inning. Pengertian 1 inning
adalah setiap regu bermain 1 kali giliran memukul dan 1 kali menjadi regu penjaga. Setiap tim
mendapat giliran memukul sampai 3 kali out dan mematikan tim lawan 3 kali out, disebut 1 inning.

L. Cara bermain softball.

 Untuk regu yang mendapat giliran untuk memukul, maka setiap pemain mendapat
kesempatan 3 kali memukul. Dengan ketentuan bila pukulan pertama dan kedua strike maka
pemain yang bersangkutan harus lari.
 Urutan pemukul ditentukan oleh nomor urut yang telah ditentukan sebelum bermain
 Pemukul yang pertama tidak boleh dilalui pemukul yang kedua, pemukul kedua tidak boleh
dilalui pemukul ketiga, dan seterusnya
 Setiap base hanya boleh diisi oleh satu orang pemain.
 Pada waktu bola dalam permainan, bebas mengadakan gerakan kecuali bila pitcher sudah
siap untuk melemparkan bola kepada pemukul.
 Pada waktu akan ditick, pelari tidak boleh menghindari berlari ke luar atau ke dalam lebih
dari batas.

M. Aturan lainnya.

 Apabila pertandingan telah berjalan 7 inning dan skor imbang (Tie) maka pertandingan akan
dilanjutkan dengan menambah Inning.
 Tim yang menolak bermain pada waktu yang telah ditentukan dalam pertandingan (Play
Ball) maka tim tersebut dinyatakan kalah dengan skor 15-0.
 Setiap Inning hanya diberikan satu kali Time Out dengan waktu setiap Time Out adalah
selama 1 Menit.
 Pergantian pemain dapat dilakukan kapan saja akan tetapi harus melapor kepada wasit yang
bertugas memimpin pertandingan.
 Jika lemparan pitcher mengenai badan pemukul maka pemukul dinyatakan Free Walk.
 Pergantian pemain dapat dilakukan oleh setiap regu kapan saja dengan melapor kepada
umpire home dan scorer.
 Jika Pitcher Sudah melakukan Touch ball (siap Untuk melempar) maka pitcher tidak boleh
melepaskan touchballnya dan tidak ada gerakan lain, kecuali melempar bola ke catcher.
Dalam gerakan Pitching tidak boleh ada gerakan yang diulang-ulang, jika terjadi hal-hal
seperti itu, Umpire akan memberikan Peringatan dan jika terjadi lagi maka akan diberi
hukuman (box).
 Hukuman bisa berupa freewalk bagi pemain lawan.
 Jika lemparan pitcher menganai tubuh pemukul maka pemukul akan dinyatakan free walk
(jalan bebas).
 Apabila pada salah satu pertandingan berakhir dengan hasil sama (tie) setelah pertandingan
berjalan 7 inning, maka pertandingan akan dilanjutkan dengan menambah inning.
 Tim yang tidak bersedia atau menolak bermain pada waktu yang telah ditentukan dalam
acara pertandingan (play ball) maka tim tersebut dinyatakan kalah dengan angka 0-15.
 Time out diberikan hanya satu kali kepada setiap tim yang bertanding untuk setiap inning,
masing-masing selama 1 menit.

N. Lapangan softball.

Anda mungkin juga menyukai