KASUS MANAJEMEN KEUANGAN

KELOMPOK 2

1. Maryanur Ekanila 20191030037

2. Masrun Fatanah 20191030038
3. Meidityo Haryono 20191030039
4. Nanang Handoko 20191030040
5. Owin Bambang Wijanarko 20191030041
6. Rachma Wulansari 20191030042
7. Romaniyanto 20191030043
8. Rosliana Mahardhika 20191030044
9. Rudy Dwi Laksono 20191030045
10. Setyana Eka Nurvidyaning 20191030046
11. Shinta Kumala Prawitasari 20191030047
12. Siti Kundariyah 20191030048
13. Subur 20191030049
 14. Tegar Fadeli Arrahma 20191030050
15. Tegar Mohammad Wijaya 20191030051
16. Titing Purwanti 20191030052
17. Tovik Ismail Saleh 20191030053
18. Vidya Widowati 20191030054
19. Yunus 20191030055

KASUS CASE COMPREHENSIF HOSPITAL :

Sebuah rumah sakit swasta yang sangat berkembang diyogyakarta dengan unggulan pelayanan
hemodialisa dihadapkan pada masalah yang terkait dengan BPJS , mau tidak mau rumah sakit tersebut
harus mau menerima pelayanan HD tersebut

Sebagai deskripsi analisa cost pelayanana hemodialisa sebagai berikut :

PERBANDINGAN TARIP HD(BPJS><SWASTA)

HD BPJS SWASTA
TARIP 982,600 635,000
BIAYA-BIAYA    

BHP 66,445 66,445

HD SET 368,500 368,500

JASA MEDIS 48,000 70,000

SEWA     500.000
DEPRESIASI     55.000

ATK DAN CETAKAN 33,900 33,900

PERAWAT     40.000
LAB     35.500
LISTRIK     17.500
AIR     10.000
     
JUMLAH 1,499,445 1,831.845

Dari deskripsi perbandingan harga ternyata pelayanan HD BPJS lebih rendah jika dibandingkan dengan
tarip rumah sakit sendiri dengan melihat kondisi tersebut maka direktur tetap akan bekerjasama dengan
BPJS mengingat bahwa rumah sakit tersebut sedang mengalami masalah liquiditas cash flow oleh
karena kendala –kendala apa s aja yang harus dipertimbangakan apabila direktur tetap memilih HD
tetap dijalankan :

A. Identifikasi masalah Terkait dengan Pasien BPJS yang melakukan tindakan HD

 Tarif bpjs lebih murah dari pada swasta
Kepatuhan pasien terhadap pelayanan

B. Inventarisasi Kendala Pada peserta

Standart seminggu dua kali untuk pasien hemodialysis namun jika pasien mengalami kendala
salah satu contohnya sesak napas, pasien dilakukan hd seminggu 3 kali berpotensi
mengakibatkan kerugian kepada rumah sakit karena klaim hanya 2 kali

C. Bentuk pengendalian yang harus dilakukan oleh manajemen rumah sakit agar tidak rugi

D. Komponen biaya apa saja yang dapat dihemat

E. Kalau Rumah sakit mengikuti tarip BPJS berapa kunjungan pasien HD agar rumah sakit tidak rugi

10 kali kunjungan perhari atau 5 bed perhari

Selamatmengerjakansemogasukses @@@@@@