Anda di halaman 1dari 23

M. SDM P.

ACHMAD SOBIRIN

1. kasus SDM

2. Kinerja Karyawan

Kinerja adalah perilaku yang ditunjukan oleh karyawan sebagai prestasi kerja yang
dihasilkan sesuai perannya dalam perusahaan.

3. Perencanaan SDM

Perencanaan SDM adalah serangakaian kegiatan untuk mengantisipasi permintaan-


permintaan bisnis dan lingkungan pada organisasi di waktu yang akan datang dan memenuhi
kebutuhan-kebutuhan tenaga kerja yang ditimbulkan oleh kondisi-kondisi tersebut.

4. fungsi perencanaan sdm

- memperbaiki penggunaan SDM

- mengadakan pengadaan karyawan-karyawan baru secara efisien

- membantu proses penarikan dari pasar tenaga kerja secara sukses

5. pengertian SDM dan MSDM

- SDM adalah sumberdaya yang dibangun agar mampu bersaing

- SDM adlh kemampuan terpadu dari daya fikir dan daya fisik yang dimiliki individu.
Perilakunya dan sifatnya ditentukan oleh keturunan dan lingkungannya, sedangkan
prestasi kerja di motivasi oleh keinginan untuk memenuhi kepuasannya.

- MSDM adlh kegiatan penarikan, seleksi, pengembangan, pemeliharaan, dan


pengunaan sdm untuk mencapai tujuan individu dan perusahaan

6. pengertian rekruitment dan caranya

- recruitmen (penarikan) adlh proses pencarian dan pemikatan calon tenaga kerja yang
mampu untuk melamar bekerja sebagai karyawan

- sumbernya :

* internal = sdm ditarik dari dalam perusahaan itu sendiri. Caranya penawaran
langsung dan promosi

* eksternal = sdm ditarik dari luar perusahaan. Caranya walks-in (pelamar


datang langsung dan menulis sendiri surat lamaran pekerjaan),
rekomendasi dari karyawan, pengiklanan (media cetak/media
elektronik), lembaga-lembaga pendidikan.

7.efek yang menggangu proses rekruitment


- kebijakan organisasional

* kebijakan promosi = memberikan kesempatankepada karyawan untuk


mengisi lowongan-lowongan pekerjaan

* kebijakan kompensasi = besarnya tawaran upah

* kebijakan penerimaan tk lokal = perusahaan ingin menjalin hubungan yang


baik dengan masyarakat yg ada di sekitar perusahaan

- rencana-rencana sdm = menguraikan pekerjaan-pekerjaan yang harus dipenuhi


dengan penarikan dan mana saja yang diisi secara internal

- persyaratan jabatan = perusahaan memberikan syarat-syarat yg diminta dalam


pencarian tk

8. Penilaian kinerja karyawan

- penilaian kinerja = evaluasi dari perfomce standart apakah sasaran sudah


tepat/belum

- penilaian kinerja karyawan = proses organisasi mengevaluasi/menilai prestasi kerja


karyawan

- Metode penilaian kinerja

^ berorientasi pada masa lalu :

Rating scale = penilaian dgn menggunakan skor 1-10 dr terendah smp trtinggi

Check list = (daftar pertanyaan) penilaian karakter karyawan

Critical Incident = penilaian perilaku karyawan

Peninjauan lapangan

Tes dan observasi prestasi kerja

Evaluasi kelompok

^ Berorientasi pada masa depan

Penilaian diri

Penilaian psikologi

- pendekatan penilaian kinerja :


 pendekatan 360 = setiap manajer diundang untuk memilih 4/5 orang dari level
mana saja yang dapat dipercaya untuk melakukan penilaian
 pendekatan up-down = penilaian oleh manajer/sepervisor yang menjadi atasan
langsung karyawan yang akan dinilai
 pendekatan upward apprisal = penilaian oleh bawahan terhadap kinerja atasan

9. perbedaan MSDM dengan M.personalia

- M.SDM = kegiatan penarikan, seleksi, pengembangan, pemeliharaan, dan


penggunaan sumber daya untuk mencapai tujuan individu/perusahaan

- M.personalia = pemanfaatan SDM guna mencapai produktivitas. Untuk mencapai


tujuan organisasi

- 5 perbedaannya :

^ M.SDM dalam memotivasi karyawan menggunakan manajemen perspektif,


sedangkan m. Personalia bersifat birokratif

^ M.SDM menggunakan kepentingan jangka panjang, sedangkan M. Personalia


menggunakan kebutuhan jangka pendek yang timbul

^ M.SDM dikaji secara makro, sedangkan M. Personalia dikaji secara mikro

^ M.SDM menganggap karyawan adalah asetpenting yang harus dijaga, sedangkan


M.personalia menganggap karyawan adalh faktor produksi yang harus
dimanfaatkan seproduktif mungkin.

^ M.SDM melakukan pendekatan modern, sedangkan M. Personalia melakukan


pendekatan klasik

10. pengertian training dan development serta berlaku untuk karyawan yg bagaimana ?

- training = untuk memperbaiki ketrampilan dan tehnik pelaksanaan kerja karyawan.


Berorientasi pada jangka pendek

- development = untuk memperbaiki dan meningkatkan pengetahuan, kemampuan,


sifat dan sikap individu. Berorientasi pada jangka panjang

- kalu training biasanya berlaku bagi karyawan tingkat bawah/pelaksana cthnya


karyawan baru maupun bisa diterapkan kepada karyawan lama untuk
menghadapi perubahan pekerjaan atau tuntutan pekerjaan baru dan jika
terjadi mutasi

- kalau development diperuntukan bagi tingakat manajerial, digunakan bagi karyawan


lama yang sudah naik pangkat

- manfaat T dn D :

* peningkatan prestasi

* penyesuaian kompensasi
* mengetahui kesalahan desain pekerjaan

11. perbedaan M. Kinerja dengan M. Penilaian kinerja

- M. Kinerja = pengelolaan karyawan agar produktivitasnya sesuai dengan yang


diharapkan sehingga sasaran dalam perusahaan tercapai

- M. Penilaian kinerja = proses organisasi mengevaluasi/menilai prestasi kerja


karyawan

Jadi, m.penilaian kinerja itu mengevaluasi kinerja karyawan, sedangan M. Kinerja


adlh suatu pemrogaman untuk memastikan kinerja karyawan untuk
mendukung perusahaan

12. analisis pekerjaan (job analysis)

Adalah proses untuk mempelajari dan mengumpulkan semua data-data informasi


yang berkaitan dengan suatu pekerjaan

- Tahap-tahap analisis :
 Persiapan analisis = mengidentifikasi pekerjaan, dan membuat daftar
pertanyaan
 Pengumpulan data = observasi, kuesioner, wawancara
 Penyempurnaan data = menyaring data yang relevan dan tidak
- Job analisis menghasilkan informasi, informasi diolah menghasilkan :
^ job description = pernyataan tertulis yang menguraikan tentang fungsi, tugas,
tanggung jawab,wewenang, kondisi kerja, dn aspek-aspek pekerjaan tertentu
^ job spesification = menunjukan siapa yang dapat melakukan pekerjaan tsb dn
faktor-faktor penilaian tk yang diisyaratkan untuk suatu pekerjaan
^ job performance standart = sasaran-sasaran/target dalam pelaksanaan kerja
karyawan dan kriteria dalm mengukur keberhasilan pekerjaan

12. seleksi

Adalah serangakian langkah kegiatan untuk memutuskan apakah pelamar


diterima/tidak

- Langkah-langkah :
 Penerimaan pendahuluan
 Tes penerimaan
 Wawancara seleksi
 Pemeriksaan referensi
 Evaluasi medis
 Wawancara atasan langsung
 Keputusan penerimaan
 Hasil seleksi dan umpan balik
- Kesalahan dlm wawancara :
 Hello effect
 Leading question
 Personal bias
 Dominasi pewawancara

13. konsep SDM

- penarikan

- seleksi

- pengembangan

- pemeliharaan

- penggunaan

14. fungsi SDM

- fungsi manajerial :

* planning

* organizing

* directing

* controlling

- fungsi operasional

* pengadaan tenaga kerja

* pengembangan

* seleksi

* integrasi tujuan karyawan dan organisasi

* pemeliharaan

* pemberhentian
MANAJEMN OPERASI (BU SITI NURSYAMSIYAH/ BU INUNG)

1. 3 BAB YANG TELAH DIPELAJARI :

BAB 1 KONSEP DASAR MANAJEMN OPERASI

1. manajemen operasi adalah kegiatan untuk mengolah input melalui proses transformasi
menjadi output yang dapat berupa barang atau jasa.

2. ciri-ciri manajemen operasi

* input merupakan sesuatu yang diproses menjadi output dapat bersifat


kompleks/sederhana

* proses transformasi merupakan penambahan nilai oleh karena itu perlu memprhatikan
karakteristik seperti efisiensi, kualitas, tenggang waktu, dan fleksibilitas

* output adalah barang/jasa yang dihasilkan oleh input yang di proses

* feedback information adalah informasi timbal balik antara input dan output

* lingkungan adalah sesuatu yang sulit untuk dikontrol

3. ruang lingkup manajmen operasi

* aspek struktual yaitu memperlihatkan konfigurasi komponen sistem manajemen


operasi dan interaksi satu sama lain

* aspek fungsional yaitu aspek yang berkaitan dengan manajemen dan organisasi dan
komponen struktual dimulai dari tahap perencanaan, penerapan, pengendalian
atau perbaikan agar diperoleh kinerja optimum

* aspek lingkungan yaitu memberikan dimensi lain sistem manajemn operasi yang
berupa pentingnya memperhatikan perkembangan dan kecenderungan yang
terjadi di luar sistem

4. 3 aspek manajemen operasi

- dari segi fungsional : fungsi manajemen operasi adalah pemasaran, keuanagan,


akuntansi, personalia, dan distribusi

- dari segi profesi : manajemen operasi memberika kesempatan berbagai pekerjaan


seperti direktur operasi, direktur pabrik, manajmen operasi, dll

- dari segi pengambilan keputusan : keputusan jangka pendek (penentuan kapasitas,


jaringan kerja, material, kualitas). Keputusan jangka panjang (penentuan lokasi,
perencanaan bangunan pabrik, penyusunan tata letak fasilitas pabrik, penanganan
bahan, penanganan fasilitas lain)

5. funsi manajer operasi


- menentukan dan mengatur letak gudang persediaan dan mesin yang efisien

- menentukan komponen yang akan dibuat atau dibeli dari para supplier

- menentukan atau memperbaiki schedul kerja

- mengurangi bagian produk yang rusak

- mengurangi pemborosan

6. efektivitas adalah perbandingan output (yang ingin dicapai) dengan input (keseluruhan sdm
yang digunakan). Efektifitas mencakup 3 hal yaitu

- efisiensi yaitu ukuran yang membandingan antara yang ingin dicapai dengan realitanya

- efektivitas yaitu ukuran yang memberikan gambaran seberapa jauh target yang ingin
dicapai baik secara kualitas maupun waktu

- kualitas yaitu ukuran yang menyatakan seberapa jauh spesifikasi, persyaratan dan
harapan telah dipenuhi

7. manfaat efektivitas :

- menghasilkan barang/jasa dengan biaya per unit lebih rendah

- meningkatkan daya saing

- menunjang perkembangan

- memperoleh keuntungan untuk investasi baru

8. macam produktivitas :

- produktivitas total : produktivitas semua faktor yang digunakan untuk menghasilkan


output

- produktivitas multi faktor : produktivitas beberapa faktor yang digunakan untuk


menghasilkan output

- produktivitas parsial : produktivitas faktor-faktor tertentu yang digunakan untuk


menghasilkan output

BAB 8 DESAIN PROSES PRODUKSI

1. proses produksi adalah proses perubahan (transformasi) dari bahan (input) menjadi produk
lain yang memiliki nilai lebih tinggi atau dalam proses terjadi penambahan nilai

2. macam-macam proses dalam proses produksi :

- proses pembuatan
- proses perakitan

- proses pengujian

- proses pengepakan

3. tipe proses produksi :

- proses produksi terus menerus atau continue yaitu proses produksi barang atas dasar
aliran produk dari satu operasi ke operasi berikutnya tanpa penumpukan di satu
titik dalam proses. Biasanya untuk perusahaan yang memiliki volume produksi
besar

- proses produksi intermiten yaitu proses produksi dalam kumpulan produk bukan atas
dasar aliran terus menerus. Biasanya untuk perusahaan yang memiliki variasi
produk yang banyak

- proses produksi campuran yaitu penggunan proses produksi continue dan intermiten
bersamaan untuk memanfaatkan kapasitas secara penuh

4. desain proses produksi yaitu bagaimana suatu barang dibuat

5. 5 macam desain proses produksi

- line flow proces yaitu proses produksi berdasarkan urutan proses pembuatan produk

- job shop yaitu proses produksi berdasarkan aliran intermiten/continue

- project yaitu tidak ada aliran produk tetapi dalam proyek pasti memiliki urutan
proses produknya

- flexsibel manufacturing system yaitu merupakan automated cell untuk menghasilakn


sekelompok komponen

- agile manufacturing system yaitu memungkinkan perusahaan untuk mengolah


perubahan sebagai suatu hal yang rutin dengan cara mengkombinasikan antar visi
dan tehnologi disebut sebagai blue print

BAB 9 PERENYANAAN LAYOUT (TATA LETAK)

1. layout adalah rencana pengaturan tata letak fasilitas pabrik dan area kerja guna
memperbaiki proses produksi yang efektif

2. macam-macam layout

1. layout proses yaitu layout yang penempatan fasilitasnya yang memiliki karakteristik
yang sama ditempatkan pada satu departemen

2. layout produk yaitu layout yang disusun berdasarkan urutan proses produknya
3. layout kelompok penempatan fasilitas yang memiliki proses yang sama dikelompokan
menjadi 1

4. layout tetap yaitu layout yang mana komponen-komponen kecil bergerak menuju
komponen utama

5. layout bentuk u yaitu layout yang mana posisi pintu keluar dan masuk sama

6 layout gabungan garis dan proses yaitu menemptkan mesin ke masing-masing


departemen menurut tipe mesin

7. layout gabungan garis dan bentuk u yaitu penggabungan layout yang berfungi untuk
mengatasi angka pecahan jumlah pekerja

3. manfaat layout :

- menentukan jumlah produksi

- mengurangi waktu tunggu

- mengurangi proses pemindahan barang

- pemanfaatan penggunaan barang

- mempersingkat waktu proses

SOAL-SOAL YANG SERING MUNCUL

1. perencanaan kapasitas adalah menentukan berapa jumlah dan jenis yang harus
ddihasilkan perusahaan dalam waktu tertentu agar memperoleh keuntungan maxsimum
dan biaya minimum.

2. kapasitas produksi yaitu jumlah maxsimum output yang dapat diproduksi dalam satuan
waktu tertentu.

3. kapasitas produksi optimum yaitu jumlah dan jenis produk yang harus dihasilkan yang
dapat menghasilkan laba maxsimum atau biaya minimum.

4. ada 2 macam perencanaan kapasitas :

- strategi kapasitas jangka pendek adalah berfungsi untuk memenuhi permintaann yang
bersifat mendadak dalam jangka pendek. Cara untuk meningkatkan kapasitas jangka
pendek :

1. meningkatkan jumlah sumber daya :

* penggunaan kerja lembur

* penambahan regu kerja


* memberikan kesempatan kerja secara part time

* sub-kontrak

* kontrak kerja

2. memperbaiki penggunaan sumber daya

* mengatur regu kerja

* menetapkan schedul

3. memodifikasi produk

* menentukan standar produk

* melakukan perubahan jasa operasi

* melakukan pengawasan kualitas

4. memperbaiki permintaan

* melakukan perubahan harga

* melakukan perubahan promosi

5. tidak memenuhi permintaan

- startegi kapasitas jangka panjang : digunakan untuk menghadapi kemungkinan yang


akan terjadi dan sudah diperkirakan sebelumnya. Startegi yang digunakan
untuk meningkatkan kapasitas jangka panjang :

1. strategi wait and see : strategi hati hati karena kapasitas produksi akan dinaikan apabila
yakin permintaan konsumen sudah naik

2. strategi ekspasionis : kapasitas selalu diatas permintaan

5. pengertian layout adalah rencana pengaturan tata letak fasilitas pabrik dan area kerja guna
memperbaiki proses produksi yang efektif dan efisien.

6. macam-macam layout :

1. layout proses : layout yang penempatan fasilitasnya yang memiliki karakteristik yang
sama ditempatkan pada satu departemen. Ex: rumah sakit, salon, klinik

2. layout produksi : layout yang disusun berdasarkan urutan proses produknya (layout
garis). EX:

3. layout kelompok : penempatan fasilitas yang meiliki proses yang sama dikelompokkan
menjadi satu.
4. layout tetap : layout yang dimana komponen-komponen kecil bergerak menuju
komponen utama

5. layout bentuk u : layout yang dimana posisi pintu keluar dan masuk sama

6. layout gabungan garis dan proses : menetapkan mesin ke masing-masing departemen


sesuai tipe mesin

7. layout gabungan garis dan bentuk u : penggabungan layout yang berfungsi untuk
mengatasi angka pecahan jumlah pekerja.

7. proses produksi adalah proses perubahan (transformasi) dari bahan (input) menjadi
produk lain yang memiliki nilai lebih tinggi atau dalam proses terjadi penambahan nilai.

8. pola produksi adalah rencana penjualan dari waktu ke waktu dapat berbentuk konstan,
bergelombang, moderat ataupun mengikuti garis trend.

9. macam-macam pola produksi :

1. pola produksi konstan adalah jumlah produksi yang dihasilkan selalu sama dalam
setiap satuan waktu. Jika terjadi kekurangan ditutup dengan sub kontrak atau lembur,
tetapi jika terjadi kelebihan perusahaan harus menanggung biaya simpan dan
persediaan tersebut akan dikeluarkan kembali ketika permintaan naik.

2. pola produksi bergelombang adalah jumlah produksi setiap satuan waktu mengikuti
fluktuasi permintaan. Jika terjadi kekurangan di tutup dengan sub kontrak atau lembur.
Dengan pola produksi bergelombang perusahaan tidak mungkin mengalami kelebihan
produksi

3. pola produksi moderat adalah jumlah produksi dalam beberapa periode tertentu
konstan dan dalam periode tertentu mengalami kenaikan untuk kemudian konstan
kembali. Pola ini digunakan untuk menutupi kelemahan yang timbul dari pola konstan
dan pola bergelombang.

10. perencanaan produksi adalah rencana yang dibutuhkan perusahaan dalam persiapan
untuk konsep apa yang akan dibuat, bagaimana, kapan, siapa, dimana, kemana

11. persediaan adalah aset perusahaan yang berperan penting dalam operasi bisnis

12. safety stock persediaan bahan yang digunakan untuk melindungi kemungkinan terjadinya
kekurangan bahan

13. BEP adalah break event point yaitu suatu titik dimana pengeluaran dan pendapatan
seimbang sehingga tidak terjadi kerugian maupun keuntungan.
MANAJEMEN PEMASARAN (BU. SRI HARDJANTI)

1. pemasaran adalah fungsi organisasi dan serangkaian proses untuk menciptakan,


mengkomunikasikan, dan memberikan nilai pada pelanggan, dan mengelola hubungan
pelanggan dengan cara yang menguntungkan organisasi dan pemangku kepentingan

2. manajemen operasi adalah ilmu dan seni memilih pasar sasaran dan meraih,
mempertahankan, serta menumbuhkan pelanggan dengan menciptakan, menghantarkan,
dan mengkomunikasikan nilai pelanggan yang unggul.

3. pasar adalah tempat fisik dimana pembeli dan menjual melakukan kegiatan pertukaran

4. pasar terdiri dari pelanggan potensial yang memiliki kebutuhan dan keinginan yang sama
yang mungkin bersedia melakukan pertukaran untuk memuaskan kebutuhan

5. konsep inti manajemen pemassaran :

- kebutuhan : syarat hidup dasar manusia

- keinginan : kebutuhan yang di arahkan ke objek tertentu untuk memuaskan kebutuhan

- permintaan : keinginan yang di dukung kemempuan untuk membayar

6. tugas manjemen pemasaran :

- menagkap pemahaman pemasaran

- berhubungan dengan pelanggan

- membangun merek yang kuat

- mengkomunikasikan nilai

- menciptakan pertumbuhan jangka panjang

- membentuk penawaran pasar

7. PLC (PRODUCT LIFE CYLE) : siklus hidup produk untuk mengetahui perjalanan
penjualan dan laba sebuah produk

Gambar:
Penjelasan :

- Pada tahap perkenalan (introdoction), penjualan produk rendah, biaya tinggi untuk
menarik konsumen, laba negatif, sasaran pasar pada para investor, tingkat
persaingan rendah
- Pada tahap pertumbuhan (growth), penjualan produk meningkat tajam, biaya per
pelanggan sedang, laba meningkat, sasaran pembeli awal, persaingan mulai
muncul
- Pada tahap kedewasaan (maturity), penjualan produk mencapai puncak, biaya per
konsumen rendah, laba tinggi, sasaran pembeli sebagian besar mengah, persaingan
mulai menurun
- Pada tahap decline (kemunduran), penjualan produk menurun, biaya per
konsumen rendah, laba menurun, sasaran pembeli sebagian besar menegah,
persaingan menurun

8. alternatif strategi berdasarkan PLC :

- tahap pekenalan :

a. repead skimming : peluncuran produk baru harga tinggi, promosi tinggi

slow skimming : peluncuran produk baru harga tinggi, promosi rendah

b. repead penetration : peluncuran produk baru harga rendah, biaya promosi


tinggi

slow penetration : peluncuran produk baru harga rendah, biaya promosi


rendah

- Tahap pertumbuhan :
 Memasuki segmen baru
 Mengubah pesan promo
 Memperbaiki mutu/ desain
 Harga mungkin diturunkan
- Tahap kedewasaan :
 Memodifikasi pasar
 Memodifikasi produk
 Memodifikasi harga, distribusi, promosi
- Tahap penurunan :
 Mencari pasar baru
 Mengubah produk atau mencari manfaat baru pada produk
 Meninggalkan bisnis tersebut, dan menjual aset perusahaan

9. * promosi adalah proses komunikasi dari pemasar ke target pasar untuk tujuan tertentu
* promotion mix adalah kombinasi strategi yang paling bagus, dari variabel-variabel
pengiklanan, personal selling, dan alat alat promosi lain yang semuanya di rencanakan
untuk mencapai tujuan program penjualan.

* macam-macam promosi :

- advertising : komunikasi masa, satu arah, impresion melalui media yang dibayar
perusahaan selaku sponsor ex: tv, radio, koran, majalah, dll

- public relation : komunikasi terbuka untuk menciptakan opini baik tentang produk
atau perusahaan ex: semacam pres confrence

- personal selling : komunikasi dua arah, personal, tatap muka, terjadi transaksi jual beli
di tempat ex: SPG

- sales promotion : promosi yang menggunakan insentif jangka pendek untuk


mendorong pembelian ex: diskon

- direct marketing : pemasaran yang berinteraksi denga konsumen melalui telephon,


email, dll

- publisitas : pemasaran mengunakan media yang terselubung

* strategi promosi :

- strategi perusahaan : promo ke perantara dengan non selling dan trade promo untuk
mendorong konsumen

- strategi pull : promo yang ditujukan langsung ke end user dengan iklan

- strategi puss : sama seperti strategi perusahaan

10. segmentasi, targeting, positioning

- segmentasi adalah pengelompokan pasar dari yang bersifat heterogen ke dalam


kelompok pasar yang bersifat homogen. Berdasarkan karakteristik, kebutuhan, dan
perilaku

* dasar- dasar segmentasi :

o segmentasi berdasarkan demografi :

Mengelompokan pasar berdasarkan usia, gender, income, agama, ras,


geografi.

o Segmentasi berdasarkan psikologis :


Mengelompokan pasar berdasarkan kepribadian, dan gaya hidup
o Segmentasi berdasarkan perilaku :
Mengelompokan pasar berdasarkan manfaat, situasi pemakaian, tingkat
pemakaian.
- Targeting adalah memilih satu atau lebih pasar atau segmen pasar yang akan
digarap atau dituju
 Dasar- dasar targeting harus mempertimbangkan :
o Sumber perusahaan ( jika terbatas pilih terpusat )
o Variabilitas produk ( jika tidak bervariasi pilih sebersama )
o Usia produk ( jika usia produk baru pilih sebersama )
o Variabilitas pasar ( jika homogen pilih sebersama )P
- Positioning adalah suatu cara bagaimana sebuah produk ditetapkan atau
didefinisikan oleh konsumen berdasarkan atribut penting
 Dasar dasar positioning :
o Atribut, manfaat, kualitas
o User target pasar
MANAJEMEN KEUANGAN (BU KARTINI)

1. manajemen keuangan : semua aktivitas perusahaan yang berhubungan dengan usaha


mendapatkan dana perusahaan dengan biaya yang murah serta usaha untuk menggunakan
dan mengalokasikan dana tersebut secara efisien

2. tugas manajmen keuangan : meningkatkan kemakmuran para pemegang saham atau


pemilik, diperlihatkan dengan wujud semakin tingginya harga saham yang merupakan
pencerminan dari keputusan investasi, keputusan pendanaan, dan kebijakan deviden.

3. fungsi manajemen keuangan :

- keputusan investasi : bagaimana manajer keuangan harus mengalokasikan dana ke dalam


bentuk investasi yang akan mendatangkan keuntungan dimasa yang akan datang

Ex: manajer investasi menyediakan modal khusus untuk membeli aktiva tetap (beli
kendaraan, gedung, dll) misl membeli aktiva tetap berupa kendaraan tujuannya agar
mobilitas perusahaan mudah, dan biar perusahaan lebih hemat dan mendatangkan
keuntungan di masa yang akan datang

- Keputusan pendanaan : mempertimbangkan dan menganalisis kombinasi dari sumber


dana yang ekonomis maksudnya kayak tugasnya manajer keuangan mempertimbangkan
sumber dana yang ekonomis itu berasalkan dr mana saja. Maksudnya yang ekonomis itu
mempertimbangkan modal asing dan modal sendiri biar pendapatannya maksimal yang
diperoleh perusahaan. Intinya dengan biaya modal yang sedikit tapi bisa menghasilakan
keuntungan yang maksimal dipertimbangkan modal itu dari mana aja biar optimal.
- Pengelolaan aset : ada aktiva tetap, aktiva lancar bagaimana manajr keu mengelola aset
supaya perusahaan likuid. Likuid adalah perusahaan mampu membayar kewajiban-
kewajibanya

4. sumber dana

- sumber dana internal (dari dalam) : sumbernya dari dalam perusahaan,

* Sumber dana internal berasal dari laba yang tidak dibagi / laba ditahan (misal
perusahaan mendapatkan laba tapi tidak tibagi ke para pemegang saham tetapi
digunakan untuk perputaran bisnisnya kembali)

* Penyusutan aktiva tetap (didapat dari penjualan gedung/kendaraan yang dijual


kembali karena nilai ekonomisnya telah habis)

- sumber dana dari luar (eksternal)

- modal sendiri : berasal dari modal saham, aglio saham, laba ditahan, dan cadangan-
cadangan

- modal asing : hutang, pinjaman bank, lembaga keuangan, surat hutang (obligasi)

5. laporan keuangan
- neraca : menunjukan posisi keuangan perusahaan

* di posisi debet :

- aktiva lancar : kas, piutang, persediaan, perlengkapan

- aktiva tetap : bangunan, mesin, kendaraan, tanah, investasi-investasi

* di posisi kredit :

- hutang jangka pendek : modal sendiri, laba di tahan, hutang bank


jangka pendek, hutang gaji, hutang pajak, hutang dagang

- hutang jangka panjang : hutang bank jangka panjang, obligasi,


hipotik

- laporan L/R : menunjukan hasil kegiatan perusahaan

* laba jika dalam satu periode pendapatannya lebih besar dari biaya
yang dikeluarkan

* rugi jika pendapatan lebih rendah dari biaya yang dikeluarkan

6. pengelolaan biaya

- biaya produksi : biaya bahan baku, biaya overhead pabrik, biaya tenaga kerja
langsung

- biaya non produksi : biaya pemasaran, biaya administrasi dan umum.

7. inti manajmen keuangan (likuiditas, solvabilitas, rentabilitas)

- likuiditas : kemempuan perusahaan membayar kewajiban-kewajibannya

- solvabilitas : kemampuan perusahaan memenuhi kewajibannya apabila perusahaan


di likuiditas (ditutup)

- rentabilitas : kemempuan perusahaan menghasilkan laba dengan semua modal yang


bekerja di dalamnya

1. rentabilitas ekonomis : kemempuan perusahaan menghasilkan laba dengan semua


modal (modal sendiri dan modal asing). LABA : EBIT

2. rentabilitas modal sendiri : kemempuan perusahaan menghasilkan laba dengan


modal sendiri. LABA : EAT

8. modal kerja adalah dana yang dibutuhkan perusahaan untuk memenuhi kebutuhan
oprasional sehari-hari. (pembelian bahan baku, membayar hutang, pembayaran upah)

9. pengelolaan kas
- aliran dalam perusahaan ada 2 macam:

* cash inflow : penerimaan kas diperoleh dari penjualan tunai, penerimaan piutang,
penerimaan lain

* cash outflow : pengeluaran kas berupa pembelian bahan baku, membayar gaji,
pembayaran hutang, pembayaran hutang, pembayaran tunai
lainnya.

10. penilaian surat berharga :

- manajer keuangan harus mengusahakan agar kelebihan dana tersebut bisa


diinvestasikan pada instrumen-instrumen investasi sesuai dengan sifat dana yang
dipunyai

- Bila kelebihan dana bisa digunakan jangka panjang maka untuk investasi aktiva
tetap

- bila kelebihan dana bersifat liquid (artinya harus tersedia bila diinginkan) sebaiknya
diinvestasikan untuk investasi jangka pendek (sekuritas/efek)

- Investasi tersebut untuk menjaga likuiditas agar tidak ada biaya yang menganggur
yang menurunkan profitabilitas

11. sekuritas dibagi menjadi 2 saham (sekuritas yang memberikan penghasilan tidak tetap),
dan obligasi (sekurtitas yang menghasilkan penghasilan tetap)

12. saham adalah surat bukti kepemilikan perusahaan

13. obligasi adalah surat hutang yang dikeluarkan perusahaan yang mempunyai nilai nominal
tertentu dan akan dibayar selama jangka waktu tertentu

14. perbedaan saham dan obligasi

faktor saham obligasi


status Bukti kepemilikan Bukti hutang
usia Tidak terbatas Ada jatuh tempo
pendapatan Deviden dibagikan jika Bunga, L/R tetap harus
untung. Potensi laba sulit dibayar. Pendapatan bunga
dikur mudah dihitung
15. ciri-ciri obligasi

- mempunyai nilai nominal yang akan dibayarkan pada saat obligasi tersebut jatuh tempo

- bunga/cupon dibayarkan secara periode tahunan, semesteran, kuartalan

- jangka waktu dalam melunasi obligasinya berjangka panjang

16. macam-macam cashflow :

 initial cashflow
 aliran kas yg berhubungan dg pengeluaran2 kas untuk
keperluan investasi aktiva tetap (pembelian tanah,
pembangunan pabrik,pembelian mesin,dll)
 dikeluarkan pada saat awal pendirian suau proyek investasi.
Conton untuk modal kerja
 operational cashflow (biasa disebut cashflow saja)
 aliran kas yg akan dipergunkan untuk menutup investasi
 diterima setiap tahun selama usia investasi dan berupa aliran
kas bersih
 apabila investasi berasal dari hutang dan bukan modal sendiri
maka akan ada bunga. Akan lebih menguntungkan jika
beriventasi dengan modal sendiri karena initial cashflow yg
akan diterima lebih besar daripada dg hutang.
Rumus cashflow menjadi :
cashflow = EAT + penyusutan + bunga (1-T)
 terminal cashflow
 aliran kas yg diterima sebagai akibat habisnya umur ekonomis
suatu proyek investasi. Apabila proyek investasi habis umur
ekonomisnya biasanya masih ada hasil penjualan investasi

17. metode penilaian investasi

-ARR (accounting rate of return) untuk mengukur seberapa besar tingkat keuntungan
dari investasi.

ARR = RATA-RATA EAT X 100%

RATA-RATA INVESTASI

LAYAK APABILA ARR LEBIH BESAR DARI ROR(laba yang diinginkan)

Kelemahan: mengabaikan nilai waktu uang, hanya menitik beratkan masalah


akuntansi, pendekatan jangka panjang.

-PBP (payback periode) untuk mengukur lamanya dana investasi yang di tanamkan
kembali seperti semula
PBP = CAPITAL OUTLAYS/INVESTASI X 100

PROCEEDS (EAT+DEP+BUNGA)

LAYAK APABILA PBP KURANG DARI UMUR EKONOMISNYA

Kelemahan : mengabaikan nilai waktu uang, mengabaikan proceeds setelah PBP,


mengabaikan nilai sisa

-NPV (net present value) selisih antara nilai sekarang dari penerimaan dengan niali
sekarang dari investasi

NPV= PRESENT VALUE CASH INFLOW-INVESTASI

LAYAK APABILA NPV LEBIH BESAR DARI 0 ATAU +

-IRR (internal rate of return) metode penilaian investasi untuk mencari tingkat bunga
yang menyamakan nilai sekarang di aliran kas neto dan investasi

LAYAK APABILA IRR LEBIH BESAR DARI ROR

-PI (profitability index) menghitung perbandingan antara PV dari penerimaan dengan


PV dari investor

PI = TOTAL PV DARI PROCEEDS

INVESTASI

LAYAK APABILA PI LEBIH DARI 1

18. konsep biaya modal (COC/Cost Of Capital)

- biaya modal adalah semua biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan dalam rangka
memperoleh dana untuk membiayai kegiatan operasi perusahaan

- fungsi biaya modal sebagai pembatas suatu keputusan investasi diterima/tidak.


Diterima jika keuntungan menutup semua biaya modal yang dikeluarkan

19. analisis BEP

BEP adalah kondisi dimana tidak mengalami keuntungan juga tidak mengalami kerugian

Metode perhitungan BEP


pendekatan grafik
menggambarkan unsur-unsur biaya & penghasilan kedalam suatu grafik
pendekatan matematik
dapat dilakukan dengan 2 cara :
 atas dasar unit
 atas dasar rupiah
Manfaat analisis BEP
perencanaan penjualan/produksi (sales minimal)
perencanaan harga jual normal
perencanaan metode produksi

20. analisis rasio : menghubungkan elemen-elemen yang ada di laporan keuangan

- rasio likuiditas : untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam membayar hutang-


hutang jangka pendek

 current ratio(rasio lancar) = perbandingan aktiva lancar dengan hutang lancar


CR= AKTIVA LANCAR (satuannya x )
HUTANG LANCAR
CR tinggi indikasi baik bagi kreditur jangka pendek
 quick ratio = paling akurat untuk mengukur tingkat likuiditas perusahaan
QR= AK.LANCAR-PERSEDIAAN (satuannya x )
HUTANG LANCAR

- rasio leverage: seberapa besar kebutuhan dana perusahaan dibiayai dengan hutang

 rasio hutang: berapa persen aset perusahaan yang di belanjai dengan hutang.
Semakin tinggi rasio hutang semakin beresiko
RASIO HUTANG = TOTAL HUTANG X 100%
(satuannya %) TOTAL AKTIVA
 rasio total hutang pada modal sendiri : membandingkan total hutang perusahaan
dengan modal sendiri yang dimiliki perusahaan tersebut. Sebaiknya besar hutang
tidak melebihi modal sendiri
RASIO TOTAL HUTANG THD MODAL SENDIRI = TOTAL HUTANG
(satuannya %) MODAL SENDIRI
- rasio aktivitas: rasio untuk mengukur efisiensi dan efektivitas perusahaan dalam
menggunakan aset-asetnya

 perputaran piutang: memberikan wawasan tentang kualitas piutang perusahaan


(piutang dagang) dan keberhasilan perusahaan mengumpulkan piutang dagang
tersebut.
PERPUTARAN PIUTANG = PENJUALAN KREDIT BERSIH SETAHUN
(satuannya x) RATA-RATA PIUTANG
 perputaran persediaan : mengukur efektivitas perusahaan dalam menggunakan
persediaan
PERPUTARAN PERSEDIAAN = HARGA POKOK PENJUALAN
(satuannya x) RATA-RATA PERSEDIAAN
 perputaran aktiva: mengukur perputaran aset-aset yang dimiliki perusahaan
PERPUTARAN AKTIVA = PENJUALAN BERSIH
(satuannya x) TOTAL AKTIVA
 Perputaran piutang harian: mengukur kemampuan perusahaan dalam
mengumpulkan jumlah piutang dalam jangka waktu tertentu
PERPUTARAN PIUTANG HARIAN = JUMLAH HARI DLM SETAHUN
(satuannya hari) PERPUTARAN PIUTANG

- rasio profitabilitas : mengukur seberapa besar tingkat keuntungan yang didapat perusaan

 Gross profit margin (kemempuan perusahaan untuk menghasilkan keuntungan


dibandingkan dengan penjualan yang dicapai)
GPM = PENJUALAN BERSIH-HPP (satuannya %)
PENJUALAN BERSIH
 Net profit margin merupakan keuntungan penjualan setelah menghitung seluruh
biaya dan pajak penghasilan

NPM = LABA BERSIH SETELAH PAJAK (satuannya %)


PENJUALAN BERSIH
 ROE = LABA BERSIH SETELAH PAJAK (satuannya %)
TOTAL MODAL SENDIRI
 ROI = LABA SETELAH PAJAK (EAT) (satuannya %)
TOTAL AKTIVA
21. struktur modal adalah imbangan antara modal asing atau hutang dengan modal sendiri

22. faktor yang dipertimbangkan dalam penentuan kebijakan struktur modal:

- penyesuaian: misal butuh sumber dananya jangka pendek otomatis jika menggunakan
obligasi pengembalian modalnya lama jadi harus sesuai dengan perputaran aktivanya
agar sesuai

- laba/earning per share: jika labanya lebih besar dari pada tingkat bunga hutang maka
modalnya pakai hutang saja karena jika pakai hutang kan kita tidk pakai modal sendir.
Kalu kita pakai modal sendiri otomatis kena pajak sehingga EPS nya kecil

- tingkat resiko jika laba besar pakai hutang, jika labanya rendah pakai modal sendiri
soalnya dia tidak menambah kewajiban.

23. teori struktur modal perimbangan antara semua modal-modal yang digunakan harus bisa
biaya sedikit tetapi menghasilkan laba tinggi

24. kebijakan deviden

-saham preferen: dibayarinnya tetap, pada jumlah tertentu, beredarnya lebih sedikit dari
pada saham biasa, dibayar lebih awal dari pada saham biasa

-saham biasa: dibayarnya kalu ada laba aja

25. faktor-faktor yang mempengaruhi kebijakan dividen

- posisi solvabilitas perusahaan

- proses likuiditas perusahaan

- stabilitas pendapatan

Anda mungkin juga menyukai