Mata Kuliah : Keperawatan Gadar kritis Dengan Dosen: Susy Puspasari, S.Kep.,Ners.,M.Kep
PPT SP Trauma Thorax
1. Dibawah ini manakah yang merupakan pengetian dari Flail Chest (Crushed Chest)? a. Akumulasi darah didalam rongga pleura, akibat trauma tumpul atau luka tembus terhadap pembuluh-pembuluh besar atau jantung. b. Akumulasi udara di dalam rongga pleura sebagai akibat cedera dada penetrasi secara spontan. c. Akumulasi udara di dalam rongga pleura sebagai akibat cedera dada non penetrasi secara bertahap. d. Frakturnya tulang rusuk atau sternum pada lebih dari satu tempat, mengakibatkan segmen iga mengambang dan gerakan paradoksikal. e. Akumulasi darah didalam rongga pleura, akibat pembuluh-pembuluh besar atau jantung. Jawaban: d. Frakturnya tulang rusuk atau sternum pada lebih dari satu tempat, mengakibatkan segmen iga mengambang dan gerakan paradoksikal 2. Dibawah ini manakah yang merupakan efek pergerakan dari paradoksikal., kecuali? a. Meningkatkan ruang rugi yang tidak ikut serta dalam ventilasi. b. Menahan sekresi jalan nafas mengakibatkan hipoventilasi dan hipoksemia. c. Curah jantung meningkat, akibat gerakan mediastinum, menyebabkan hipertensi, perfusi jaringan inadequate. d. Curah jantung menurun, akibat gerakan mediastinum, menyebabkan hipotensi, perfusi jaringan tidak adequate. e. Oedema paru, pneumonitis, dan atelectasis berkembang cepat apabila ada kontusio paru. Jawaban: c.Curah jantung meningkat, akibat gerakan mediastinum, menyebabkan hipertensi, perfusi jaringan inadequate. 3. Manakah yang merupakan manifestasi klinis yang ditimbulkan dari trauma thorax? a. Tidak adanya nyeri (Mati rasa). b. Pernafasan paradoksikal c. Pernafsan dalam. d. Peningkatan bunyi nafas saat auskultasi. e. Bradipneu. Jawaban: b. Pernafasan paradoksikal. 4. Hemothorax merupakan akumulasi darah didalam rongga pleura, akibat trauma tumpul atau luka tembus terhadap pembuluh besar atau jantung. Manifestasi klinis yang ditimbukan diantaranya?, kecuali. a. Respiratory distress. b. Menurunnya bunyi pernafasan. c. Meningkatnya bunyi nafas dan hipertensi. d. Hipotensi atau shock. e. Adanya permukaan cairan pada rofoto thorax. Jawaban: c. Meningkatnya bunyi nafas dan hipertensi. 5. Perhatikan berikut ini! 1). Cedera tumpul yang merobek membrane pleura karena fraktur tulang iga. 2). Akibat penyakit paru kronis setelah batuk hebat. 3). Pecahnya bleb emfisematosa pada permukaan paru. Merupakan pneumothorax dengan tipe? a. Pneumothorax terbuka. b. Pneumothorax tertutup. c. Tension Pneumothorax d. Hypertension Pneumothorax e. Salah semua. Jawaban: b. Pneumothorax tertutup. PPT SP ARDS 1. Gagal nafas yang ditimbulkan pada pasien yang paru-parunya normal secara structural maupun fungsional sebelum awitan penyakit timbul, merupakan jenis gagal nafas dengan jenis? a. Gagal nafas kronik b. Gagal nafas akut c. Gagal nafas fungsional d. Gagal nafas inadequate e. Gagal nafas akut fungsiolan Jawaban: b. Gagal nafas akut 2. Berikut ini manakah yang bukan merupakan etiologi dari gagal nafas? a. Depresi system saraf pusat. b. Efusi pleura, hemotoraks dan pnemothoraks. c. Trauma. d. Ventilasi adequate. e. Penyakit paru akut. Jawaban: d. ventilasi adequate 3. Merupakan kondisi yang mengganggu ventilasi melalui penghambatan ekspansi paru, merupakan pengertian etiologi gagal nafas yang disebabkan oleh? a. Depresi system saraf pusat. b. Kelainan neurologis primer. c. Efusi pleura, hemothoraks dan pneumothoraks d. Tventilasi adequate e. Penyakit akut paru. Jawaban: c. Efusi pleura, hemothoraks dan pneumothoraks 4. Manakah berikut ini tanda dan gejala yang terjadi bila pasien mengalami gagal nafas parsial? a. Padagerakan nafas spontan terlihat retraksi supra klavikuladan sela iga. b. Tidak adanya pengembangan dada pada inspirasi. c. Udara dari mulut, hidung tidak dapat didengar/ dirasakan d. Terdengar suara nafas tambahan seperti snoring dan whizzing e. Adanya kesulitan infalsi paru. Jawaban: d. Terdengar suara nafas tambahan seperti snoring dan whizzing 5. Indicator gagal nafas bisa dilihat dari frekuensi pernafasan dan kapasitas vital (ukuran ventilasi). Manakah yang menunjukkan jumlah normal frekuensi pernafasan dan kapasitas vital (ukuran ventilasi)? a. Frekuensi pernafasan 16-20x/menit Kapasitas vital 10-20 ml/kg b. Frekuensi pernafasan 16-20x/menit Kapasitas vital 20-30 ml/kg c. Frekuensi pernafasan 20-30x/menit Kapasitas vital 10-20 ml/kg d. Frekuensi pernafasan 10-20x/menit Kapasitas vital 16-20 ml/kg e. Frekuensi pernafasan 20x/menit Kapasitas vital 10 ml/kg Jawaban: a. Frekuensi pernafasan 16-20x/menit Kapasitas vital 10-20 ml/kg