Anda di halaman 1dari 1

A.

Penggabungan alternatif pemecahan masalah

Penyebab masalah Alternatif Pemecahan Masalah

1. Hanya ada satu petugas program 1. Mengoptimalkan petugas kesehatan yang ada dengan
kesehatan lingkungan dengan wilayah pembinaan dan peningkatan kerjasama lintas program
kerja sebanyak 8 desa (bekerjasama dengan petugas promkes) dan kepala
desa/kepala dusun untuk membantu pendataan
2. Belum ada kader khusus untuk
kesehatan lingkungan kepemilikan TP2M, melakukan pengawasan dan

3. Belum ada penyuluhan kepada evaluasi kegiatan secara rutin per bulan

pemilik dan karyawan TP2M

mengenai higiene sanitasi TP2M

4. mengenai TP2M yang memenuhi 2. Mengoptimalisasi penyusunan ulang jadwal


syarat kunjungan langsung inspeksi sanitasi TP2M

5. Belum adanya jadwal penyuluhan dan


inspeksi TP2M yang terjadwal

6. Penilaian dan pendataan TP2M


dilakukan belum merata
3. Peningkatan pengetahuan pemilik warung makan dan
kesadaran pemilik TP2M dengan penyuluhan yang
7. Kurangnya pengawasan dan evaluasi
sistematis dan pemberian penghargaan untuk warung
kegiatan yang dilaksanakan
yang memenuhi syarat sanitasi

8. Kurangnya pengetahuan pemilik dan


karyawan TP2M mengenai higiene
dan sanitasi TP2M, penggunaan alat
pelindung diri (APD) dan dampak
yang ditimbulkan jika TP2M tidak
memenuhi syarat kesehatan dan tidak
menggunakan APD
9. Kurang tersedianya sarana sanitasi
yang baik, seperti peralatan,
penyimpanan bahan beku,
pembuangan air kotor dan penyediaan
tempat sampah.

58

Anda mungkin juga menyukai