Akomodasi berlebihan akan merangsang timbulnya mata minus, terutama pada anak-
anak yang sedang dalam tahap perkembangan.
Cahaya biru memiliki gelombang yang bisa masuk ke dalam bola mata, salah satunya
retina. Oleh karenanya, paparan cahaya biru sebaiknya dikurangi sejak dini karena
diduga memberikan efek buruk pada sel-sel retina untuk jangka panjang.
Seorang anak yang menghabiskan 7 jam atau lebih untuk bermain gadget memiliki
emosi yang tidak stabil. Kondisi inilah yang bisa meningkatkan depresi dan
kecemasan.
Seorang anak yang mulai kecanduan gawai akan terbiasa mendapatkan kesenangan
dengan pola satu arah. Hal ini mengakibatkannya suka bermain sendiri dengan
gadgetnya dibanding bermain dengan teman-temannya.
7. Memicu obesitas
Memiliki kaitan dengan penjelasan sebelumnya, obesitas adalah dampak lanjutan dari
menurunnya kemampuan psikomotorik. Saat seorang anak sudah menghabiskan
banyak waktu di depan layar gadget, hal itu otomatis akan membuat aktivitias fisik
terbatas, di mana hal ini berisiko membuat anak kelebihan berat badan.
8. Menurunnya kemampuan
kognitif
Bahaya gadget berikut ini cukup
mengkhawatirkan karena bisa
memengaruhi kemampuan kognitif
seorang anak. Jika Anda membiarkan
anak bermain gadget lebih dari 2 jam,
hal itu bisa menurunkan kemampuan
kognitifnya.
Pada akhirnya, Anda tidak boleh menganggap sepele bahaya gadget bagi anak ini,
karena lama tidaknya anak bermain gadget bisa memengaruhi kemampuan otaknya
dalam berpikir.
Bahaya gadget ini bisa dicegah apabila Anda membiasakan anak untuk melakukan
aktivitas fisik. Sebuah penelitian mengungkapkan, anak-anak yang melakukan latihan
fisik secara teratur mendapatkan nilai akademik yang lebih tinggi dibanding anak
yang jarang melakukan aktivitas fisik.
2. Memudahkan Komunikasi
Gadget dapat melakukan komunikasi jarak jauh tanpa bersusah-susah menulis
surat seperti komunikasi zaman daulu sebelum terciptanya alat-alat yang
memudahkan kita dalam berkomunikasi. Selain itu jika pelajar mempunyai tugas
yang kurang dipahami bisa langsung bertanya ke teman atau guru dengan cepat
melalui gadget. Adanya sosial media seperti facebook, twitter, email, blog,
BBM, whatshap, dll, membuat anak muda zaman sekarang lebih mudah mencari
teman dari berbagai daerah yang jauh sekalipun.
3. Sebagai Media Refresing
Dengan gadget yang dimiliki, pelajar dapat menjadikanya sebagai
sarana refresing sekaligus hiburan ketika mereka lelah dan jenuh setelah
menyelesaikan tugas-tugas mereka. Seperti bermain game, bersosial media dan
lain-lain.
4. Mengakses Informasi.
Informasi menjadi sangat penting bagi setiap pelajar, oleh karena itu dengan
adanya gadget dapat lebih mudah membuka berbagai situs untuk mencari
informasi yang mereka butuhkan. Selain itu pelajar tidak akan ketinggalan
informasi dan berita-berita aktual yang sedang booming dibicarakan.
5. Eksistensi Diri.
Bagi para pelajar yang memiliki kemampuan menulis, mereka dapat membuat
cerita atau menulis tentang pengalaman mereka di media sosial sehingga dapat
menyalurkan kemampuan yang mereka miliki. Sehingga karya tersebut dapat
dibaca dan diketahui banyak orang. Tidak menutup kemungkinan mereka bisa
menjadi salah satu inspirator yang diakui dunia melalui tulisan mereka.
Mungkin itulah sedikit manfaat gadget bagi pelajar, terlepas dari baik atau buruk
pemanfaatan gadget sendiri kembali kepada pengawasan orang tua, pengajar, dan diri
sendiri dalam menggunakan gadget. Pelajar yang baik adalah pengguna gadget yang
baik.
Daftar Penyakit Mengerikan Akibat Terlalu Lama Menggunakan
Smartphone
1. Penglihatan terganggu
2. Pandangan Kabur
Lama memandangi layar smartphone membuat otot mata menjadi tegang. Otot
mata yang tegang biasanya tidak mampu fokus dengan cepat pada jarak yang
berbeda. Kondisi ini biasa disebut Blurry Vision. Mengatasinya, jika kamu
habis memandangi layar smartphone yang cukup lama, pejamkan mata terlebih
dahulu sebelum sekitar 10 detik sebelum memandang ke arah yang berbeda.
3. Sakit Kepala
Akibat posisi leher yang salah dan otot mata yang tegang karena sering melihat
layar smartphone bisa juga menimbulkan sakit kepala. Selain itu, kemungkinan
terburuknya dapat mengakibatkan rabun jauh. Untuk meminimalisir
kemungkinan buruk tersebut bisa dengan istirahat yang cukup, kurangi melihat
layar smartphone dalam waktu lama, usahakan jarak mata terhadap smartphone
tidak terlalu dekat (kurang dari 20 cm).
5. Gangguan Pendengaran
6. Mengganggu Tidur
8. Merusak Otak
Sejauh ini memang dampak buruk dari radiasi ponsel terhadap kesehatan tubuh
masih menjadi kontroversi. Namun beberapa penelitian mengatakan bahwa
radiasi ponsel dapat memicu tumbuhnya tumor otak dan penyakit insomnia.
Yang paling banyak dialami saat ini adalah menatap ponsel berlama-lama dapat
menyebabkan rasa mual dan sakit kepala.
9. Menimbulkan Kecanduan
Layar smartphone cenderung mengeluarkan cahaya biru, entah benar atau tidak
warna biru tersebut diduga dapat mengganggu hormon manusia untuk tidur.
Mengurangi kecerahan layar smartphone saat menggunakannya di malam hari
bisa jadi mengurang resiko susah tidur kamu.
1. Buat Batasan
Membawa smartphone kemanapun Anda pergi akan merangsang otak untuk
selalu melihatnya. Dr Rosen menyarankan untuk membuat jadwal 'istirahat dari
teknologi'. Misalnya, taruh telepon genggam dengan mode 'silent' ketika sedang
makan malam, dan baru akan melihatnya kembali setelah selesai makan.
Mengetahui bahwa Anda akan mengecek handphone usai kegiatan, akan
membuat pikiran lebih tenang dan tak obsesif.
2. Go Green
Menurut Dr Rosen, otak yang secara konstan terganggu oleh dampak negatif
dari teknologi dapat memengaruhi kualitas tidur hingga tingkat produktivitas
di kantor.
"Jauhi otak Anda dari gangguan itu dengan melakukan jalan santai selama 15
menit di taman, atau melihat buku yang berisi foto-foto pemandangan,"
sarannya.