Si mengatakan,SK
penetapan 99 desa wisata sudah ditandatangani gubernur. ‘’Dari 99 desa wisata itu
yang sekarang kita memulai intervensi tahun ini ada 20 desa,’’ sebut Faozal
dikonfirmasi di Kantor Gubernur, Senin, 13 Mei 2019.
Di Kota Bima ditetapkan empat desa wisata. Yakni Kolo, Dara, Kumbe dan Ule.
Kemudian di Kota Mataram ditetapkan empat desa wisata, yakni Tanjung Karang,
Jempong Baru, Karang Pule dan Sayang Sayang. Selanjutnya di Lombok Barat
ditetapkan 13 desa wisata. Yaitu Buwun Mas, Mekar Sari, Pusuk Lestari, Pelangan,
Senggigi, Banyumulek, Lingsar, Senteluk, Karang Bayan, Gili Gede Indah, Sekotong
Barat, Batu Putih dan Labuan Tereng.