Anda di halaman 1dari 1

Kepala Dinas Pariwisata NTB, H. L. Moh. Faozal, S. Sos, M.

Si mengatakan,SK
penetapan 99 desa wisata sudah ditandatangani gubernur. ‘’Dari 99 desa wisata itu
yang sekarang kita memulai intervensi tahun ini ada 20 desa,’’ sebut Faozal
dikonfirmasi di Kantor Gubernur, Senin, 13 Mei 2019.

Sesuai SK Gubernur, 99 desa wisata tersebut tersebar di 10 kabupaten/kota. Di


Kabupaten Bima ada 10 desa wisata, yakni Kawinda Toi, Piong, Labuhan Kenanga, Oi
Panihi, Sambori, Maria, Soro, Risa, Panda dan Tolotangga. Di Kabupaten Dompu ada
sembilan desa wisata, yakni Saneo, Malaju, Pancasila, Huu, Doropeti, Riwo,
Madaprama, Nangamiru dan Lanci Jaya.

Di Kota Bima ditetapkan empat desa wisata. Yakni Kolo, Dara, Kumbe dan Ule.
Kemudian di Kota Mataram ditetapkan empat desa wisata, yakni Tanjung Karang,
Jempong Baru, Karang Pule dan Sayang Sayang. Selanjutnya di Lombok Barat
ditetapkan 13 desa wisata. Yaitu Buwun Mas, Mekar Sari, Pusuk Lestari, Pelangan,
Senggigi, Banyumulek, Lingsar, Senteluk, Karang Bayan, Gili Gede Indah, Sekotong
Barat, Batu Putih dan Labuan Tereng.

Di Lombok Tengah ditetapkan 16 desa wisata. Yakni Sukarara, Marong, Mertak,


Lantan, Kuta, Labulia, Bonjeruk, Sepakek, Selong Belanak, Mekar Sari, Karang
Sidemen, Rembitan, Aik Berik, Tanak Beak, Penujak dan Sengkol. Di Lombok Timur
ditetapkan 18 desa wisata. Antara lain Tetebatu, Sembalun Bumbung, Kembang
Kuning, Pringgasela, Tanjung Luar, Jeruk Manis, Sekaroh, Sembalun Lawang, Lenek
Ramban Biak. Jerowaru, Labuhan Pandan, Sugian, Lenek Pesiraman, Bebidas,
Senanggalih, Seriwe, Sapit dan Sembalun.

Kemudian di Lombok Utara ditetapkan delapan desa wisata. Senaru, Pemenang


Barat, Genggelang, Sokong, Karang Bajo, Santong, Medana dan Gili Indah. Di
Sumbawa ada 9 desa wisata, yakni Pulau Bungin, Marente, Batudulang, Lantung,
Labuan Aji, Labuan Jambu, Lenangguar, Teluk Santong dan Lepade. Terakhir di
Sumbawa Barat ditetapkan 8 desa wisata. Yakni Mantar, Tatar, Pototano, Labuhan
Kertasari, Labuhan Lalar, Beru, Pasir Putih dan Sekongkang Atas

Anda mungkin juga menyukai