Anda di halaman 1dari 57

Daftar Isi

Daftar Isi
Penyusun
Peta Konsep
Glosarium
Pendahuluan
Identitas Modul
Kompetensi Dasar
Deskripsi
Petunjuk Penggunaan Modul
Materi Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran I
1. Tujuan 
2. Uraian Materi
3. Bahan Diskusi
4. Latihan Essay
5.Latihan Pilihan Ganda
Kegiatan Pembelajaran II
1. Tujuan
2. Uraian Materi
3. Bahan diskusi
4. Latihan Essay
Kegiatan Pembelajaran III
1. Tujuan
2. Uraian Materi
3. Latihan Essay
Evaluasi
Daftar Pustaka

e-Modul 2019
Direktorat Pembinaan SMA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Daftar Pustaka
Allonso–Finn. 1988. Fundamental University Physics.
Washington D.C. : Addison – Wesley Publishing Company,
Inc 

Brendan Casserly & Brendan Horgan. 2000. Physics Now.


Goldenbridge : Gill & Macmillan Ltd 

Halliday Resnick (alih bahasa: Pantur Silaban & Erwin Sucipto).


1990. Fisika. Jakarta : Erlangga

Paul A. Tipler (alih bahasa : Lea Prasetio). Fisika untuk Sains.


Jakarta : Erlangga 

Purwoko. Fendi.2009 . Physics 2 . Jakarta : Yudhistira 

Reuben M. Olson Dasar-dasar mekanika fluida teknik.


Jakarta;gramedia

Sears Zemansky. 1994. Fisika untuk Universitas. Jakarta : Bina


Cipta

Serway Jewett. Fisika untuk Sain dan teknik. Jakrta; salemba


teknika

http://olahraga.plasa.msn.com/foto-terbaik-pekan-ini-27?
page=20 https://www.google.com/search?
hl=id&site=imghp&tbm=isch&source=hp&biw=1280&bih
  https://www.google.com/search?
hl=id&site=imghp&tbm=isch&source=hp&biw=1280&bih=
592&q=bendungan+sempor
https://www.google.com/search?
hl=id&site=imghp&tbm=isch&source=hp&biw=1280&bih=
592&q=fluida+statis+dan+dinamis&oq=fluida&gs_l=img.1.
6.0l2j0i24l8.2103.4296.0.14773.6.6.0.0.0.0.143.821.0j6.6.0..
.0.0...1ac.1.17.img.E9SAzllNO3Q#facrc=_&imgrc=Zol0

https://www.google.com/search?
hl=id&site=imghp&tbm=isch&source=hp&biw=1280&bih=
592&q=pemain+ski&oq=pemain+ski&gs_

https://www.google.com/search?
hl=id&site=imghp&tbm=isch&source=hp&biw=1280&bih=
592&q=pemain+luncur+es&oq=pemain+luncur+es&gs_l=i
mg.1

http://www.google.com/search?
hl=id&site=imghp&tbm=isch&source=hp&biw=1280&bih=
592&q=Evangelista+Torricelli&oq

http://www.google.com/search?
hl=id&site=imghp&tbm=isch&source=hp&biw=1280&bih=
592&q=penyelam+pencari+udang+lobster&oq)penyelam

http://www.google.com/search?
q=pencucian+mobil+hidrolik&bav=on.2,or.r_qf.&biw=1280
&bih=592&um=1&ie=UTF-8&hl=id&tbm

http://fisika79.wordpress.com/2011/04/30/hukum-archimedes/

http://creativesmilekids.com/wp-
content/uploads/2019/09/balloon001.jpg(balon

http://aktifisika.wordpress.com/2018/11/25/tegangan-
permukaan-dan-kapilaritas/(tegangan
http://www.google.com/search?
hl=id&site=imghp&tbm=isch&source=hp&biw=1280&bih=
592&q=fluida+bergerak&oq=fluida+bergerak&gs_l=img

 e-Modul 2019
Direktorat Pembinaan SMA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
e-Modul

Fluida
Fluida Statis
Statis
 Penyusun :
Salpan,M.Pd
SMAN 3 Cilacap

 Reviewer :
Saroji,M.Pd

 Validator :
Sonya Elly, S.Pd, M.Pd

e-Modul 2019
Direktorat Pembinaan SMA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Peta Konsep

Gambar :
Peta Konsep : princessayu4.blogspot.com/2013/11/peta-
konsep-transpor-aktif

⌂ Daftar Isi

e-Modul 2019
Direktorat Pembinaan SMA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Glosarium
Aktuator : Sebuah peralatan mekanis yang
menggerakan atau 
                                  mengontrol sebuah mekanisme atau system
Barometer : Alat yang digunakan untuk mengukur
tekanan udara
Booster : Pendorong, penggerak, penyokong 
Fluida           : Zat yang dapat mengalir dan memberikan
sedikit 
                                  hambatan terhadap bentuk ketika ditekan
Gaya Stokes : Gaya antara benda padat dan cairan serta gas
Hidrometer : Alat untuk mengukur berat jenis zat cair.
Inkompresible : Jenis fluida yang tidak tergantung pada
tekanan
Kompresible : Jenis fluida yang tergantung pada tekanan
Massa jenis : Pengukuran massa setiap satuan volume
benda
Motor hidrolik           : Sebuah aktuator mekanik yang
mengkonversi aliran 
                                  dan tekanan hidrolik menjadi torsi atau
tenaga putaran. 
                                  Motor hidrolik berkebalikkan fungsi dengan
pompa 
                                  hidrolik. Fungsinya yaitu  menghasilkan
tekanan dan aliran
                                  tertentu pada satu sistem hidrolik.
Statis : Diam atau tidak bergerak
Surfaktan           : Molekul yang memiliki gugus polar
yang suka air 
                                  (hidrofilik) dan gugus nonpolar yang suka
minyak 
                                  (lipofilik)  sekaligus, sehingga dapat
mempersatukan 
                                  campuran yang terdiri dari minyak dan air.
Tekanan atmosfer : Tekanan pada titik manapun di atmosfer
bumi, umumnya                                     hampir sama dengan
tekanan hidrostatik yang disebabkan 
                                  oleh berat     udara di atas titik pengukuran
Tekanan Gauge      : Selisih antara tekanan yang tidak diketahui
dengan
                                  tekanan    atmosfer (tekanan udara luar)
Tegangan permukaan : Gaya yang diakibatkan oleh suatu benda
yang bekerja                                        pada zat cair sepanjang
permukaan yang menyentuh benda                                   itu
Viskositas : Pengukuran dari kekentalan fluida yang
menyatakan besar 
                                  kecilnya gesekan di dalam fluida, baik
dengan tekanan 
                                  maupun tegangan

⌂ Daftar Isi

e-Modul 2019
Direktorat Pembinaan SMA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Pendahuluan

IDENTITAS MODUL
Nama Mata Pelajaran    :  Fisika

Kelas / Semester / Alokasi Waktu   :  XI /1 (Satu) / 4 JP

Judul eModul    :  Fluida Statis

KOMPETENSI DASAR

3.3   Menerapkan hukum-hukum fluida statik dalam kehidupan sehari-hari.


3.3.1 Menentukan nilai besaran-besaran fluida statis
3.3.2 Menerapkan hukum-hukum fluida statik dalam kehidupan sehari-hari

4.3   Merencanakan dan melakukan percobaan yang memanfaatkan sifat-sifat fluida statis,
berikut presentasi hasil percobaan dan pemanfaatannya.
4.3.1 Merencanakan percobaan yang memanfaatkan sifat-sifat fluida statis
4.3.2 Melakukan percobaan yang memanfaatkan sifat-sifat fluida statis
4.3.3 Memanfaatkan hasil percobaan yang memanfaatkan sifat-sifat fluida statis

DESKRIPSI

Modul ini dikemas dengan sajian menarik, ilustrasi-ilustrasi dalam


modul ini akan membantumu dalam memahami konsep tentang fluida.
Kalian akan dilibatkan dalam melakukan setiap aktifitas dan praktikum
yang ada dalam modul ini sehingga kalian semakin menyenangi
pelajaran fisika.

Modul ini ada refleksi berupa soal yang berhubungan dengan konsep
atau materi yang telah disampaikan untuk menguji pemahaman kalian
terhadap materi yang telah dipelajari.

Setelah mempelajari modul ini dengan seksama anda akan memiliki


kompetensi untuk menjelaskan penyebab tekanan, hukum Archimedes,
gaya angkat, hukum Pascal, hukum kontinuitas, hukum Bernoulli,
serta mengaplikasikannya untuk memecahkan berbagai persoalan
hukum kontinuitas, hukum Bernoulli dalam kehidupan nyata.

PETUNJUK PENGGUNAAN MODUL

Petunjuk Umum

1. Pastikan bila Anda membuka modul ini, Anda siap


mempelajarinya minimal satu kegiatan hingga tuntas. Jangan
terputus-putus atau berhenti di tengah-tengah kegiatan.
2. Pahamilah tujuan pembelajaran yang ada pada setiap modul
atau kegiatan belajar dalam modul anda.
3. Bacalah materi pada modul dengan cermat dan berikan tanda
pada setiap kata kunci pada setiap konsep yang dijelaskan.
4. Perhatikan langakah – langkah atau alur dalam setiap contoh
penyelesaian soal.
5. Kerjakanlah latihan soal yang ada, jika mengalami kesulitan
bertanyalah kepada teman atau guru anda.
6. Kerjakan tes uji kemampuan pada setiap kegiatan belajar sesuai
kemampuan anda. Cocokan jawaban anda dengan kunci
jawaban yang tersedia pada modul dan jika perlu lakukan
penghitungan skor hasil belajar anda. Jika skor belum
mencapai KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal) ulangi lagi
belajar modul dari depan.
7. Kerjakanlah soal–soal evaluasi akhir.

Petunjuk Khusus

1. Modul ini berbasis kontektual sehingga dalam memahami


konsep –konsep fisika siswa diberi aktivitas dan praktikum
untuk dilakukan dan dianalisa sehingga siswa dapat
menemukan konsep fisika sendiri.
2. Ikuti petunjuk dan arahan guru dalam setiap pembelajaran

"Pendidikan membuat kita memahami siapa kita sekarang dan bagaimana kita
nanti" – Sonya Elly 

"Sekolah maupun kuliah tidak mengajarkan apa yang harus kita pikirkan
dalam hidup ini. Mereka mengajarkan kita cara berpikir logis, analitis dan
praktis." – Azis White.

MATERI PEMBELAJARAN

Pada dasarnya, pelajaran fisika bertujuan untuk mengembangkan


kemampuan berpikir siswa secara analisis induktif dengan menerapkan
konsep-konsep fisika agar dapat mengambil keputusan, baik secara
kualitatif maupun kuantitatif. Dengan demikian, modul berbasis CTL
(Contextual Teaching and Learning) ini disusun sedemikian rupa
dengan harapan dapat membantu tercapainya tujuan dari adanya
pelajaran fisika
Untuk mendukung tujuan tersebut, modul fisika berbasis CTL untuk
SMA/MA Kelas XI IPA   ini disusun dengan muatan yang memiliki
ciri-ciri khusus, yaitu sebagai berikut:

Informasi dan masalah kontekstual yang disertai gambar pada


setiap awal kegiatan   dengan informasi untuk memancing
daya keingintahuan siswa terhadap materi yang terdapat di
dalam bab tersebut.
Pemaparan konsep fisika beserta contoh-contoh soal dengan
menggunakan analisis induktif supaya memudahkan siswa
dalam memahami konsep fisika.
Eksperimen dalam aktivitas siswa yang berupa praktik dengan
tujuan agar siswa sendirilah   yang aktif mengkontruksi
pengetahuan fisikanya, dengan demikian pengetahuan fisika
menjadi bermakna bagi siswa.
Kuis menyediakan berbagai kesempatan bagi siswa untuk
menguji pemahman mereka tentang konsep-konsep fisika.
Tugas mandiri berwujud aktivitas tak terstruktur supaya siswa
dapat menemukan konsep-konsep fisika sendiri dalam
memahami materi yang ada di sekitar kita.
Tugas kegiatan yang terdiri atas pemahaman konsep dan soal
psikomotorik, yang disajikan pada setiap akhir kegiatan
belajar, berguna untuk mengetahui kemampuan siswa secara
teoritis maupun praktik, dalam memahami materi dalam satu
kegiatan belajar yang telah dipelajarinya.
Rangkuman berisi ringkasan dari seluruh materi dalam modul
ini.
Evaluasi   yang disajikan pada akhir pokok bahasan untuk
mengetahui kemampuan siswa dalam menguasai materi fisika.
⌂ Daftar Isi      

e-Modul 2019
Direktorat Pembinaan SMA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Kegiatan Pembelajaran I

1. TUJUAN

Melalui model pemebelajaran Discovery learning, Peserta didik dapat


Menerapkan hukum-hukum fluida statik dalam kehidupan sehari-hari
dan Merencanakan dan melakukan percobaan yang memanfaatkan
sifat-sifat fluida statis, berikut presentasi hasil percobaan dan
pemanfaatannya dengan penuh tanggung jawab, cermat,teliti,
jujur,kreatif serta dapat berkomunikasi dengan baik dan aktif.

" Setitik embun dapat melembabkan daun daunan, sederas hujan dapat
membahasi daun beserta dahannnya sungguh ilmu yang kamu dapat pada
kami bagaikan hujan deras yang tak pernah berhenti membahasi kami. kami
tumbuh dan berkembang dan selanjutnya memekari seluruh sekitar kami dan
akhirnya membuat mahluk ciptaan Tuhan menjadi bahagia dengan keberadaan
kami. Terima kasih telah menjadi hujan deras buat otak dan akhlak kami."

2. URAIAN MATERI

2.1. TEKANAN

Di SMP Anda telah mempelajari tentang besaran tekanan, apa tekanan


itu? Untuk mengetahui tentang tekanan marilah kita buat kelompok,
satu kelompok 4 anak. Coba lakukan aktifitas berikut :

1. Apa yang Anda rasakan jika di injak oleh dua anak yang satu
kurus dan yang satunya gemuk?
2. Jika di injak anak yang gemuk lebih sakit dari pada di injak
anak yang kurus, rasa sakit itu dikarenakan apa?
3. Coba lakukan lagi seperti no.1 tetapi hanya dikakukan satu
anak, yang pertama di injak menggunakan satu kaki kemudian
di injak menggunakan 2 kaki, dengan orang yang sama. Apa
yang Anda rasakan?
4. Jika tekanan(P) sebanding dengan berat(w) bagaimana
hubungan tekanan, berat dan luas permukaan pada aktifitas no.
1,2,3

1. Apa kesimpulan anda mengenai tekanan ?

Gambar 1 :  (sumber :
https://id.wikipedia.org/wiki/Berkas:Airforce_skiing_
at_keystone_colorado.jpg)

Tahukah anda untuk dapat meluncur diatas kolam es beku, pemain


luncur es menggunakan sepatu luncur. Sepatu luncur memiliki pisau
pada bagian bawahnya (Gambar 1 b). Pisau ini memberi tekanan yang
besar pada lantai es beku, hingga es tepat di bawah pisau mencair, tetapi
di kiri-kanannya tidak. Cairan di bawah es berfungsi sebagai pelumas,
sedangkan es beku di kiri dan kanan pisau tetap mencengkeram pisau,
sehingga sepatu luncur beserta pemain dapat meluncur di atas kolam
beku. Seperti telah anda ketahui, bagian es yang mencair segera
membeku setelah tekanan pisau hilang karena pemain berpindah.
      Jika pemain ski menggunakan sepatu luncur es, pisau memberi
tekanan besar pada lapisan salju, hingga lapisan salju mencair dan
pemain ski justru tidak dapat meluncur di atas salju. Pemain ski justru
harus menggunakan sepatu ski yang luas bidangnya cukup besar
(gambar 1 a). Ini agar tekanan yang diberikan pemain ski yang berdiri
pada sepatu ski tidak membuat salju mencair, sehingga pemain ski
dapat meluncur di atas salju.
Tugas Kelompok

2.2. Tekanan Hidrostatik:


Jadi gambar bendungan waduk Sempor di atas semakin kebawah
semakin tebal, dikarenakan semakin kebawah tekanan hidrostatika
semakin besar.

2.3. Mengukur tekanan atmosfer :


Gambar 2 :  (Tekanan Atmosfir)

3. BAHAN DISKUSI

1. Mengapa binatang yang berat (misalnya gajah) memiliki kaki


yang lebar?
2. Mengapa anda merasa cepat lelah jika berdiri dengan satu
kaki dari pada dengan dua kaki?
3. a.   jika seseorang menyelam dua kali lebih dalam di dalam
sungai, berapa kali besar tekanan air yang sekarang bekerja pada
telinganya?
      b. Jika ia menyelam dengan kedalaman yang sama di air laut,
apakah yang dideritanya sama seperti ketika ia menyelam di sugai.

“ Jika kamu tidak mengejar apa yang kamu inginkan, maka kamu tidak
akan mendapatkannya. Jika kamu tidak bertanya maka jawabannya
adalah tidak. Jika kamu tidak melangkah maju, kamu akan tetap berada
di tempat yang sama ” 

⌂ Daftar Isi      


e-Modul 2019
Direktorat Pembinaan SMA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Latihan Essay I
Kerjakan semua soal di bawah ini di kertas, kemudian cocokan dengan
alternatif penyelesaiannya!

01.
Altenatif penyelesaian

02.
Anda silahkan pergi ke pantai permisan Nusakambangan
disana anda akan menemukan, seorang penyelam pencari
lobster seperti gambar 4 , lobter kebanyakan berada pada
kedalaman 10 meter di bawah permukaan air laut yang massa
jenisnya 1,1 g cm-3. Bila orang tersebut menyelam pada
kedalaman itu dan tekanan atmosfir di tempat itu 76 cmHg,
tentukan tekanan hidrostatik dan tekanan total yang dialami
penyelam?
Altenatif penyelesaian
03. Barometer toricelly yang berisi raksa digunakan untuk
mengukur tekanan udara di suatu tempat. Bila tekanan
udaranya 0,8 atm, berapa tinggi raksa pada pipa ?
Altenatif penyelesaian
04. Perhatikan gambar telur yang berada dalam fluida berikut!

Pada gelas (1) telur tenggelam di dalam air, untuk membuat


telur terapung seperti pada gelas (2), apa yang harus
dilakukan?
Altenatif penyelesaian
05. Sebuah penopang dongkrak hirolik dengan luas masing-
masing 0,08 m2 dan 0,20 m2, diberikan gaya 6 N. Berapa
besar gaya yang dihasilkan?
Altenatif penyelesaian
Latihan Pilihan Ganda I

1. Sebuah ikan berada pada kedalaman 6 m dibawah permukaan laut. Jika massa jenis
air laut 1,2 g/cm3 dan g = 10 m/s2, maka besarnya tekanan hidrostatik yang dialami
ikan pada dasar kolam adalah.... Pa 

A 7,2 x 104

B 6,2 x 104 

C 6 x 104 

D 4 x 104

E 2 x 104

2. Perhatikan gambar berikut. Jika luas penghisap kecil 20 cm2 dan luas penghisap

besar 60 cm2. Jika penghisap kecil diberi gaya 200 N, maka beban maksimal yang
mampu diangkat pada pengisap besar adalah…..N

A 60 N

B 120 N

C 200 N

D 400 N

E 600  N
3. Sebongkah es terapung di laut terlihat seperti gambar di bawah ini. Jika massa jenis
air laut 1,2 gr cm–3 dan massa jenis sebongkah es 0,9 gr cm–3 maka volume
sebongkah es yang tercelup (masuk) dalam air laut sama dengan…..volum yang
muncul ....

A 8 kali 

B 6 kali

C 5 kali

D 4 kali

E 3 kali

4. Sebuah balok terapung dalam air dengan ¼ bagian balok muncul di permukaan air.
Jika massa jenis air 1 gr/cm3, massa jenis balok adalah … gr/cm3

A 0,25

B 0,5

C 0,6

D 0,75

E 1,25

5. Batang jarum yang panjangnya 4 cm diletakkan perlahan-lahan di atas permukaan


air. Apabila tegangan permukaan air 7 x 10-2N/m, maka gaya pada permukaan
tersebut sebesar  ....
A 1,4 x 10-3 N

B 2,8 x 10-3 N

C 4,2 x 10-3 N

D 5,6 x 10-3 N

E 7,0 x 10-3 N

6. Berikut adalah peristiwa yang menunjukkan adanya tegangan permukaan pada air
adalah ....

A kapal dapat terapung

B serangga dapat berjalan di atas air

C naiknya minyak pada sumbu kompor

D air dengan minyak tidak dapat bercampur

E naiknya air pada dinding rumah

7. Pipa sempit berjari-jari penampangnya 0,02 mm dimasukkan dalam sejenis larutan


yang massa jenisnya 1,5 gr/cm3. Bila larutan naik pada pipa dengan ketinggian 0,4
mm dengan sudut kontak 53o, maka tegangan permukaaan larutan tersebut adalah
....

A 1 x 10-3  N/m

B 2 x 10-3  N/m

C 3 x 10-3  N/m

D 1 x 10-4  N/m

E 2 x 10-4  N/m

Gambar di bawah adalah sebuah bejana berisi air dengan massa jenis 1000 kgm-3.
8.  Jika g = 10 ms-2, tekanan hidrostatik pada titik P adalah ....

A 2.105 Nm-2

B 2.104 Nm-2

C 2.103 Nm-2

D 1.103 Nm-2

E 1.102 Nm-2

9. Seorang anak menyelam di dalam sungai dengan kedalaman 5 m. Jika tekanan udara
luar 0,5 atm (1 atm = 105 Pa), dan massa jenis air 1 gram/cm3, berapakah tekanan
hidrostatik pada anak itu ....

A 50.000 Pa

B 100.000 Pa

C 150.000 Pa

D 200.000 Pa

E 250.000 Pa

10. Sebuah balon dimasukkan pada suatu danau yang airnya bermassa jenis 1 gr cm-3
dan meletus  saat berada pada kedalaman 60 m. Jika balon yang sama dimasukkan
dalam air laut yang massa jenisnya 1,2 gr cm-3 maka balon akan meletus pada
kedalaman....
A 30 m

B 40 m

C 50 m

D 60 m

E 90 m

⌂ Daftar Isi      

e-Modul 2019
Direktorat Pembinaan SMA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Kegiatan Pembelajaran II

1. TUJUAN

Melalui model pemebelajaran Discovery learning, Peserta didik dapat


Menerapkan hukum-hukum fluida statik dalam kehidupan sehari-hari dan
Merencanakan dan melakukan percobaan yang memanfaatkan sifat-sifat
fluida statis, berikut presentasi hasil percobaan dan pemanfaatannya
dengan penuh tanggung jawab, cermat,teliti, jujur,kreatif serta dapat
berkomunikasi dengan baik dan aktif.

" Setitik embun dapat melembabkan daun daunan, sederas hujan dapat membahasi
daun beserta dahannnya sungguh ilmu yang kamu dapat pada kami bagaikan hujan
deras yang tak pernah berhenti membahasi kami. kami tumbuh dan berkembang dan
selanjutnya memekari seluruh sekitar kami dan akhirnya membuat mahluk ciptaan
Tuhan menjadi bahagia dengan keberadaan kami. Terima kasih telah menjadi hujan
deras buat otak dan akhlak kami."

2. URAIAN MATERI

2.1. Hukum PASCAL:


Gambar : 
 (sumber:  www.google.com/search?q=pencucian+mobil+hidrolik)

Jika mobil anda kotor sekarang tidak usah bingung atau capek-capek
untuk mencuci sendiri, apalagi anda hidup diperumahan yang sempit
lahan untuk mencuci mobil. Cukup dengan uang dua puluh lima ribu
rupiah mobil anda pasti bersih.dicuci dengan system hidrolik. Taukah
anda system hidrolik itu apa? . Sistem hidrolik adalah teknologi yang
memanfaatkan zat cair, biasanya oli, untuk melakukan suatu gerakan
segaris atau putaran. Sistem ini bekerja berdasarkan prinsip Pascal,
yaitu Jika suatu zat cair di kenakan tekanan, maka tekanan itu akan
merambat ke segala arah dengan tidak bertambah atau berkurang
kekuatannya. 
      Prinsip kerja dongkrak hidrolik adalah dengan memanfatkan
hukum Pascal. Dongkrak hidrolik terdiri dari dua tabung yang
berhubungan  yang memiliki diameter yang berbeda. Masing-masing
di tutup dan diisi oli. Mobil diletakkan di atas tutup tabung yang
berdiameter besar. Jika memberikan gaya yang kecil pada tabung
berdiameter kecil, tekanan akan disebarkan ke segala arah termasuk
tabung besar tempat diletakan mobil. Jadi sekarang mencuci mobil
lebih gampang dan bersih dengan memfaatkan prinsip hukum Pascal.

Video : 
 (prinsip Hidraulik)
Pada prinsipnya, cara kerja dongkrak hidrolik pada pencucian mobil dan
rem hidrolik digambarkan sebagai berikut:
Gaya F1 yang diberikan pada piston di penampang kecil menghasilkan

tekanan P1 pada fluida, dengan :  

Sesuai dengan hukum Pascal, tekanan tadi diteruskan oleh fluida sama
besar ke segala arah, termasuk ke piston di penampang besar. 

Besarnya tekanan di piston pada penampang besar (P2) sama dengan


tekanan pada piston di penampang kecil (P1). Tekanan P2 akan
menghasilkan gaya angkat F2 yang nilainya dapat dihitung dengan cara
sebagai berikut:

2.2. Hukum Archimedes:


Ketik disini Ketik disini Ketik disini Ketik disini Ketik disini Ketik disini
Ketik disini Ketik disini Ketik disini Ketik disini Ketik disini Ketik disini
Ketik disini Ketik disini: 
Gambar :
Hukum Archimedes (sumber:
http://fisika79.wordpress.com)
Tokoh Archimedes
3. BAHAN DISKUSI 

“ Jika kamu tidak mengejar apa yang kamu inginkan, maka kamu tidak akan
mendapatkannya. Jika kamu tidak bertanya maka jawabannya adalah tidak. Jika
kamu tidak melangkah maju, kamu akan tetap berada di tempat yang sama ” 
⌂ Daftar Isi      

e-Modul 2019
Direktorat Pembinaan SMA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Latihan Essay II
Kerjakan semua soal di bawah ini di kertas, kemudian cocokan dengan
alternatif penyelesaiannya!

01. Jika mobil anda mempunyai massa 1 ton, mobil tersebut di


cucikan pada tempat pencucian mobil, yang mempunyai alat
hidrolik yang piston besar dengan diameter 70 cm. Jika udara
yang dimampatkan dengan tekanan 400 kPa diberikan pada
piston kecil, Apakah mobil anda bisa terangka? Dan berapa
beban maksimum yang dapat diangkat pada piston besar ?
Altenatif penyelesaian
02. Balok kayu berada dalam air dengan 20% bagiannya di atas
air. Berapa massa jenis balok !
Altenatif penyelesaian
03. Sebutkan tiga faktor yang berpengaruh terhadap gaya ke atas
yang dialami sebuah benda ketika berada dalam sejenis fluid ?
Altenatif penyelesaian
04. Sebuah batu memiliki berat 10 N ketika ditimbang di daratan,
berapa berat batu jika berada di dalam air ?
Altenatif penyelesaian
05. Benda dengan berat 50 N di udara, ketika dimasukan ke
dalam air beratnya menjadi 80 N. Berapa volume benda
tersebut ?
Altenatif penyelesaian

⌂ Daftar Isi      


e-Modul 2019
Direktorat Pembinaan SMA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Kegiatan Pembelajaran III

1. TUJUAN

Melalui model pemebelajaran Discovery learning, Peserta didik dapat


Menerapkan hukum-hukum fluida statik dalam kehidupan sehari-hari dan
Merencanakan dan melakukan percobaan yang memanfaatkan sifat-sifat
fluida statis, berikut presentasi hasil percobaan dan pemanfaatannya
dengan penuh tanggung jawab, cermat,teliti, jujur,kreatif serta dapat
berkomunikasi dengan baik dan aktif.

Gambar :
Tegangan Permukaan (sumber:
http://aktifisika.wordpress.com )

Pernahkah anda melihat sebuah silet, uang logam terapung diatas air?
Atau kamu pasti pernah melihat ada nyamuk atau serangga lain dapat
berdiri diatas air. Fenomena   ini   erat   kaitannya dengan penjelasan
tentang tegangan  permukaan  yang  akan  dibahas  pada modul ini. Di lain
pihak, kita juga mungkin pernah menemui kejadian berupa air dari tanah
yang meresap naik ke atas diding sehingga dinding  menjadi basah. Proses
ini dalam fisika dikenal dengan peristiwa kapilaritas   yang   akan
dijelaskan juga pada modul ini.

" Setitik embun dapat melembabkan daun daunan, sederas hujan dapat
membahasi daun beserta dahannnya sungguh ilmu yang kamu dapat pada kami
bagaikan hujan deras yang tak pernah berhenti membahasi kami. kami tumbuh
dan berkembang dan selanjutnya memekari seluruh sekitar kami dan akhirnya
membuat mahluk ciptaan Tuhan menjadi bahagia dengan keberadaan kami.
Terima kasih telah menjadi hujan deras buat otak dan akhlak kami."

2. URAIAN MATERI

2.1. Tegangan Permukaan:

Dari gambar diatas (Gambar 15a), Mari kita amati serangga, nyamuk,silet,
dan uang logam yang terapung di atas air yang kita buat terapung di
permukaan air sebagai benda yang mengalami tegangan
permukaan.Tegangan permukaan disebabkan oleh interaksi molekul-
molekul zat cair dipermukaan zat cair. Di bagian dalam cairan sebuah
molekul dikelilingi oleh molekul lain disekitarnya, tetapi di permukaan
cairan tidak ada molekul lain dibagian atas molekul cairan itu. Hal ini
menyebabkan timbulnya gaya pemulih yang menarik molekul apabila
molekul itu dinaikan menjauhi permukaan, oleh molekul yang ada di
bagian bawah permukaan cairan. Sebaliknya jika molekul di permukaan
cairan ditekan, dalam hal ini diberi jarum, molekul bagian bawah
permukaan akan memberikan gaya pemulih yang arahnya ke atas,
sehingga gaya pemulih ke atas ini dapat menopang serangga, nyamuk,
silet, dan uang logam  tetap di permukaan air tanpa tenggelam.
Tegangan permukaan terjadi akibat gaya kohesi (gaya tarik-menarik antar
partikel-partikel sejenis) pada permukaan fluida tersebut.
Pada gambar diatas, titik A berada di permukaan, titik B berada di dalam
fluida. 
Partikel yang berada di titik B mendapat gaya kohesi dari partikel-partikel
lain di sekelilingnya sehingga resultan yang dihasilkan dari semua gaya
kohesi ini nol. Sedangkan partikel yang berada di titik A tidak mendapat
gaya kohesi dari partikel di atasnya sehingga resultan yang dihasilkan dari
gaya-gaya kohesi berarah ke bawah.
Tarikan pada permukaan fluida ini membentuk semacam kulit penutup
yang tipis. Seekor nyamuk dapat berjalan di atas permukaan air karena
berat nyamuk dapat diatasi oleh lapisan kulit tipis ini.
Tegangan permukaan didefinisikan sebagai : perbandingan antara gaya
tegangan permukaan dengan panjang permukaan dimana gaya itu bekerja.

2.2. Kapilaritas:
Ketik disini Ketik disini Ketik disini Ketik disini Ketik disini Ketik disini
Ketik disini Ketik disini Ketik disini Ketik disini Ketik disini Ketik disini
Ketik disini Ketik disini: 

Gambar Kapilaritas 
Sumber gambar:  http://aktifisika.wordpress.com 

Timbulnya gejala kapilaritas   pengangkutan air pada tumbuhan


diakibatkan oleh  Pengangkutan vaskuler (intravaskuler) : pengangkutan
melalui berkas pembuluh pengangkut. Dalam pengangkutan intravaskuler,
air diangkut dari xylem akar ke xylem batang dan diteruskan ke daun.
Air dan garam mineral dari dalam tanah memasuki tumbuhan melalui
epidermis akar, menembus korteks akar, masuk ke stele dan kemudian
mengalir naik ke pembuluh xilem sampai pucuk tumbuhan.
Setelah melewati sel – sel akar, air dan mineral yang terlarut akan masuk
ke pembuluh kayu (xilem) dan selanjutnya terjadi pengangkutan secara
vertikal dari akar menuju batang sampai kedaun. Pembuluh kayu disusun
oleh beberapa jenis sel, namun bagian yang berperan penting dalam
proses pengangkutan air dan mineral ini adalah sel – sel trakea. Bagian
ujung sel trakea terbuka membentuk pipa kapiler. Struktur jaringan xilem
seperti pipa kapiler ini terjadi karena sel – sel penyusun jaringan tersebut
tersebut mengalami fusi (penggabungan). Air bergerak dari sel trakea satu
ke sel trakea yang di atasnya mengikuti prinsip kapilaritas (gejala naik
atau turunnya cairan di dalam pipa kapiler atau pipa kecil) dan kohesi air
dalam sel trakeadisini Ketik disini Ketik disini Ketik disini Ketik disini
Ketik disini Ketik disini.
Resultansi antara gaya kohesi (tarik-menarik antar partikel sejenis) dalam
zat cair dan gaya adhesi (tarik menarik antara partikel berbeda jenis)
antara zat cair dengan dinding pipa kapiler. Bila gaya kohesi lebih besar
daripada gaya adhesi maka terjadi kapilaritas naik, sebaliknya bila gaya
kohesi lebih kecil daripada gaya adhesi maka terjadi kapilaritas turun.

e-Modul 2019
Direktorat Pembinaan SMA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Latihan Essay III
Kerjakan semua soal di bawah ini di kertas, kemudian cocokan dengan
alternatif penyelesaiannya!

01. Pembuluh xylem yang mengangkut air dari dalam tanah ke


bagian atas tumbuhan berdiameter 5.10-4 m. Jika tegangan
permukaan air 5.10-4 N/m dan sudut kontak 0o, berapa
kenaikan air pada pembuluh xylem akibat kapilaritas ?
Altenatif penyelesaian
02. Sebuah kawat sepanjang 10 cm berada diatas permukaan zat
cair. Jika gaya tegangan permukaan 0,004 N. Besar tegangan
permukaan zat cai adalah... .
Altenatif penyelesaian
03. Sebuah kelereng berjari-jari 0,005 m dijatuhkan ke dalam
drum nerisi oli yang memiliki koefisien viskositas 0,ii Kg/s.
Jika kelereng bergerak dengan kelajuan 5/π m/s. Maka besar
gaya gesekan yang dialami kelereng adalah?
Altenatif penyelesaian
04. Jika tegangan permukaan air 0,07 N/m dan jari-jari kapiler 1
mm, tentukan kenaikan permukaan air dalam pipa jika sudut
kontak permukaan air dan pipa 0 derajat
Altenatif penyelesaian
05. Sebuah tabung berdiameter 0,4 cm dimasukan ke dalam air
secara vertikal dengan sudut 60 derajat. Jika tegangan
permukaan air 0,5 N/m, maka besar kenaikan air dalam
tabung adalah?
Altenatif penyelesaian
⌂ Daftar Isi      

e-Modul 2019
Direktorat Pembinaan SMA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Evaluasi
Soal 1.

Sebuah kolam renang dalamnya 5,2 m berisi penuh air. Jika massa
jenis air 1 gr/cm3 dan percepatan gravitasi g = 10 m/s2, maka tekanan
hidrostatis suatu titik yang berada 40 cm di atas dasar bak adalah ...

A. 3,5 kPa

B. 4,0 kPa

C. 5,6 kPa

D. 48 kPa

E. 52 kPa

Soal 2.

Pada bejana U terdapat air dan minyak yang ditunjukan oleh


gambar.  Jika massa jenis air 1 gr/cm3,maka massa jenis minyak
adalah...gr/cm3....
A. 1,67

B. 1,6

C. 0,75

D. 0,60

E. 0,40

Soal 3.

Perhatikan gambar berikut ini!


Jika sebuah dongkrak hidrolik memiliki luas penampang A1 400 cm2
dan luas penampang A2 1000 cm2. Jika berat benda adalah 120 N,
maka gaya F yang dibutuhkan adalah ...

A. 12 N

B. 24 N

C. 48 N

D. 60 N

E. 100 N

Soal 4.

Gaya apung yang bekerja pada suatu benda dalam fluida adalah

1). sebanding dengan kerapatan zat cair

2). sebanding dengan kerapatan benda


3). sebanding dengan volume benda yang masuk pada zat cair

4). sebanding dengan massa benda

Dari empat pernyataan di atas yang benar adalah ....

A. 1,2,3

B. 1 dan 3

C. 2 dan 4

D. 4 saja

E. 1,2,3,4

Soal 5.

Sebuah benda di udara beratnya 100 N, volume benda adalah 2000


cm3. Jika massa jenis minyak 0,8 gr/ cm3 dan g = 10 m/s2, maka berat
benda itu dalam minyak adalah... N

A. 16

B. 64

C. 70

D. 84

E. 100

Soal 6.

Perhatikan peralatan berikut!

1. Dongkrak hidrolik
2. Balon Udara

3. Pompa hidrolik

4. Kapal Selam

Penerapan hukum Pascal dalam kehidupan sehari-hari adalah ....

A. 1,2,3

B. 1 dan 3

C. 2 dan 4

D. 4 saja

E. semua benar

Soal 7.

Besarnya gaya ke atas yang dialami benda ketika berada dalam zat cair
sama dengan ....

A. volume benda

B. massa benda

C. berat benda

D. volume zat cair yang dipindahkan benda

E. berat zat cair yang dipindah benda

Soal 8.

Sebuah pompa air dengan luas penampang pipa sebesar 75 cm2 ingin
digunakan untuk memompa air dari kedalaman 8 m (perhatikan
gambar) 

ika percepatan gravitasi 10 m/s2 dan pada saat memompa timbul gaya
gesekan pada penghisap sebesar 20 N sedangkan gesekan-gesekan lain
diabaikan, maka gaya minimum yang diperlukan untuk memompa
adalah ....

A. 124 N

B. 120 N

C. 116 N

D. 100 N

E.  40 N
Soal 9.

Sebuah kapal selam berada 20 m di bawah permukaan air laut yang


massa jenisnya 1200 kg/m3. Tekanan hidrostatis yang dialami kapal itu
adalah  ....

A. 2,0 x 105 N/m2

B. 2,2 x 105 N/m2

C. 2,4 x 105 N/m2

D. 2,6 x 105 N/m2

E. 2,8 x 105 N/m2

Soal 10.

Sebuah pesawat terbang dapat terbang karena  ....

A. gaya angkat mesin pesawat yang kuat

B. pengaturan titik berat yang tepat

C. pengaturan tekanan udara

D. perbedaan tekanan dari aliran udara

E. berat pesawat lebih kecil dari pada berat udara

Soal 11.

Pengisap masukan dari sebuah mesin pengepres hidrolik memiliki


diameter 20 mm, dan pengisap keluaran memiliki diameter 10 mm.
Sebuah gaya masukan 10 N akan menghasilkan gaya keluaran ....
A. 2,5 N

B. 5N

C. 20 N

D. 40 N

E. 50 N

Soal 12.

Suatu henda digantung pada suatu neraca pegas. Ketika henda


dicelupkan seluruhnya ke dalam wadah yang pcnuh herisi zat cair,
di¬amati bahwa 4 N zat cair tumpah. Skala menunjukkan hahwa berat
henda dalam zat cair adalah 6 N. Berat benda di udara adalah ....

A. 2N

B. 4N

C. 6N

D. 10 N

E. 12 N

Soal 13.

Faktor-faktor yang mempengarhi besarnya tekanan adalah  ....

A. gaya tekan dan massa benda

B. gaya tekan dan gaya gravitasi

C. luas bidang tekan dan gaya tekan

D. luas bidang tekan dan gaya gravitasi


E. luas bidang tekan dan massa benda

Soal 14.

Upaya yang dapat dilakukan untuk mendapatkan tekanan yang besar


adalah ....

A. mengurangi gaya tekan dan memperbesar luas bidang tekan

B.  mengurangi gaya tekan dan memperkecil luas bidang tekan

C. meningkatkan gaya tekan dan memperbesar luas bidang tekan

D. meningkatkan gaya tekan dan memperkecil luas bidang tekan

E. meningkatkan massa benda dan memperkecil luas bidang tekan

Soal 15.

Pendengaran para penyelam tradisional saat menyelam banyak yang


terganggu karena adanya pengaruh …. 

A. tekanan udara dalam air

B. gaya angkat air

C. tekanan hidrostatis air

D. tekanan air

E. tekanan atmosfer

Soal 16.

"Tekanan yang diberikan pada zat cair akan diteruskan ke segala arah
oleh zat cair itu sama besar ke segala arah.” 
Pernyataan tersebut merupakan bunyi dari hukum....

A. Boyle

B. Archimedes

C. Newton

D. kekekalan energi

E. Pascal

√ Hasil Evaluasi

Nilai Deskripsi

   

⌂ Daftar Isi

e-Modul 2019
Direktorat Pembinaan SMA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Anda mungkin juga menyukai