Lusiana Oktavianti/181101004
lusiana.tkn@gmail.com
Abstrak
Latar Belakang: Menurut Wilkinson (2007), secara umum evaluasi diartikan sebagai prosesyang
disengaja dan sistematik dimana penilaian dibuat mengenai kualitas. Tujuan: Perawat mampu
mengidentifikasi dan menganalisa pencapaian dari asuhan keperawatan yang ia berikan. Metode:
Metode ini menggunakan metode kualitatif. Berlandaskan teori dari buku atau jurnal atau e-book
ataupun sumber informasi lainnya yang memuat informasi dengan pembahasan mengenai evaluasi
keperawatan. Hasil: Hasilnya perawat dapat menganalisis dan melakukan evaluasi dengan baik,
mengkaji efek dari asuhan keperawatan terhadap diagnosa keperawatan. Pembahasan: Evaluasi
adalah tahap akhir dari proses keperawatan. Namun, evaluasi dapat dilakukan pada setiap tahap dari
proses keperawatan. Kesimpulan: Pada tahap evaluasi, perawat dapat menemukan reaksi klien
terhadap intervensi keperawatan yang telah diberikan dan menetapkan apakah sasaran dari rencana
keperawatan telah dapat diterima.
Fokus pada bagaimana proses asuhan dari rencana keperawatan telah dapat
Potter, A.P., & Perry, G.A. (2010). Sumijatun. (2010). Konsep Dasar
Fundamental Keperawatan Menuju Keperawatan
Buku 1 Edisi 7. Jakarta : Profesional. Jakarta : Trans
Salemba Medika Info Media.
Potter, A., & Perry, A. (2017). Buku Ajar Tarwoto, & Wartonah. (2010).
Fundamental Keperawatan: Kebutuhan Dasar Manusia dan
Konsep, Proses, dan Praktik Proses Keperawatan. Jakarta :
(4th ed.). Jakarta: Buku Salemba Medika.
Kedokteran EGC.