Anda di halaman 1dari 4

PROSES FOTOSINTESIS PADA TUMBUHAN

Tumbuhan yang memiliki zat hijau daun atau klorofil bersifat autotrof,
jadi dapat memasak atau menproduksi makanannya sendiri secara langsung dari
senyawa yang bersifat organik. Tumbuhan hijau akan menyerap karbondioksida,
air lalu dengan bantuan energi cahaya matahari untuk menghasilkan zat gula dan
Oksigen. Berikut di bawah ini gambar yang menjelaskan tentang proses
fotosintesis:

Proses fotosintesis pada tumbuhan hijau.

Proses fotosintesis sehingga menghasilkan zat gula dan oksigen.


Proses Daur Nitrogen
Nitrogen hadir di lingkungan dalam berbagai bentuk kimia termasuk nitrogen
organik, amonium (NH4 +), nitrit (NO2-), nitrat (NO3-), dan gas nitrogen (N2).
Nitrogen organik dapat berupa organisme hidup, atau humus, dan dalam produk
antara dekomposisi bahan organik atau humus dibangun. Proses siklus nitrogen
mengubah nitrogen dari satu bentuk kimia lain. Banyak proses yang dilakukan
oleh mikroba baik untuk menghasilkan energi atau menumpuk nitrogen dalam
bentuk yang dibutuhkan untuk pertumbuhan. Diagram di atas menunjukkan
bagaimana proses-proses cocok bersama untuk membentuk siklus nitrogen (lihat
gambar).
SIKLUS KARBON DAN OKSIGEN

Secara ringkas, daur karbon merupakan salah satu siklus biogeokimia


dimana terjadi pertukaran / perpindahan karbon antara bidang-bidang biosfer,
geosfer, hidrosfer, dan atmosfer. Kenapa sering dibarengi dengan oksigen??? hal
ini karena siklus karbon sangat terkait dengan oksigen, terutama dalam hal
fotosintesis dan respirasi. Sesuai dengan pengertian tadi, ada empat tempat
keberadaan untuk karbon, yaitu : Biosfer (di dalam makhluk hidup), Geosfer (di
dalam bumi), hidrosfer ( di air), dan atmosfer ( di udara). Siklus karbon terjadi di
daratan dan perairan. tidak ada perbedaan yang significant karena tempat yang
berbeda tersebut. Yang berbeda hanyalah organismenya.

PROSES DALAM SIKLUS KARBON


Secara umum, karbon akan diambil dari udara oleh organisme fotoautotrof
(tumbuhan, ganggang, dll yang mampu melaksanakan fotosintesis). organisme
tersebut, sebut saja tumbuhan, akan memproses karbon menjadi bahan makanan
yang disebut karbohidrat, dengan proses kimia sebagai berikut :
6 CO2 + 6 H2O (+Sinar Matahari yg diserap Klorofil) ↔ C6H12O6 + 6 O2
Karbondioksida + Air (+Sinar Matahari yg diserap Klorofil)↔ Glukosa +
Oksigen
Nah, hasil sintesa karbohidrat itu dimakan para makhluk hidup heterotrof
sebagai makanan plus oksigen untuk bernafas. Ngga peduli makhluk herbivora,
carnivora, atau omnivora, sumber pertama energi yang tersimpan dalam
karbohidrat adalah tumbuhan. Karbon di dalam sistem respirasi akan dilepas
kembali dalam bentuk CO2 yang nantinya dilepaskan saat pernafasan. Selain
pelepasan CO2 ke udara saat pernafasan, para detrivor (pembusuk) juga
melepaskan CO2 ke udara dalam proses pembusukan. Manusia juga tidak kalah
peran dalam proses ini. Hasil segala pembakaran, mulai dari pembakaran sampah,
pembakaran bahan bakar minyak di dalam kendaraan bermotor, asap pabrik, dan
lain-lain juga melepaskan CO2 ke udara. CO2 di udara nantinya akan ditangkap
oleh tumbuhan lagi dan siklus mulai dari awal lagi.
Di daratan, proses pengubahan CO2 menjadi karbohidrat dan melepaskan
oksigen dilakukan oleh tumbuhan darat, sebaliknya, di daerah perairan, peran ini
dimainkan oleh organisme-organisme fotoautotrof perairan seperti ganggang,
fitoplankton, dan lain-lain. begitupula dengan peran yang melepaskan CO2 ke
udara. Hal itu dilaksanakan oleh para detrovor dan organisme heterotrof. Di
daratan ada manusia, kambing, sapi, harimau, dll. di lautan ada berbagai jenis ikan
dan makhluk-makhluk perairan.

Anda mungkin juga menyukai