Pengaman mesin sangat penting bagi keselamatan operator. Pengamanan tersebut membantu melindungi operator
dari cidera yang disebabkan oleh kelalaian, kekurang-sabaran dan tidak adanya perhatian. Tetapi, sebagaimana
kebanyakan kasus keselamatan kerja, sikap aman dan pelatihan yang sempurna dalam pengoperasian alat menjadi
penting.
Apabila mesin anda tidak sepenuhnya diamankan, latihlah diri anda untuk mengoperasikannya, lengkapi dengan alat
pelindung diri yang sesuai sehingga tangan anda bersih dari benda-benda yang mengandung bahaya.
Perencanaan memberikan kita waktu untuk memperhatikan keselamatan kerja. Kita dapat berpikir tentang hal-hal
keselamatan yang akan kita hadapi, dan setiap gangguan yang tidak lazim yang mungkin ada dalam lingkungan
kerja. Dia memberi kita waktu untuk memperkirakan hal-hal yang mungkin ada dalam lingkungan kerja. Dia
memberi kita waktu untuk memperkirakan hal-hal yang tidak Kita harapkan.
Suatu rencana kerja juga membantu memastikan bahwa kita melakukan setiap tugas dengan aman, hemat biaya,
tepat waktu dan melakukan pekerjaan yang bermutu tinggi.
Juga masukkan dalam rencana kerja anda pemeriksaan alat pelindung diri (APD), seperti :
Periksalah Helm, Sepatu Safety, Rompi anda untuk memastikannya masih dalam keadaan baik dan layak di
gunakan.
Pastikakan kaca-mata pengaman anda bersih dan tidak ada bagian yang rusak.
Pastikan anda memiliki sepasang penutup telinga bila bekerja di tempat kebisingan.
Bila tugas anda melakukan penggerindaan atau pengelasan pastikan anda sudah memiliki Face shild atau kedok las
pelindung mata atau pelindung muka yang dalam keadaan baik.
Bila anda memakai kaca-mata dari dokter pastikan anda memiliki satu set pelindung samping, bahwa tali-tali sesuai
dengan tugas dank aca mata tersebut cukup menutupi muka dan mata anda. Kaca-mata mini dank aca-mata model
yang tidak menutup seluruh celah mata tidak dapat digunakan. Kaca mata dan peralatan keselamatan yang
dimodifikasi dan ditambah dapat mengakibatkan diambilnya tindakan disipliner.
Pastikan anda memiliki sepasang sarung tangan kerja yang cocok untuk melakukan pekerjaan yang akan anda
lakukan.
Dan akhirnya, kita semua perlu memastikan bahwa kita memiliki sikap aman yang tepat untuk pekerjaan dan
persyaratan.
Kita harus selalu ingat bahea jika pekerjaan tidak dapat dilakukan dengan aman kemudian kita tidak akan
melakukannya sampai keadaan yang tidak aman tersebut telah diperbaiki.
SALAM SAFETY
B. PSIKOLOGIS
Psikologis seseorang dapat berpengaruh dalam melakukan aktifitas pekerjaan. Bila konsentrasi telah terganggu
maka akan mempengaruhi tindakan-tindakan yang dilakukan ketika bekerja, contohnya :
1. Mempunyai masalah dirumah yang terbawa ketempat kerja. Adanya pertengkaran/masalah dengan teman
sekerja.
2. Suasana kerja yang tidak kondusif, dll.
C. KETERAMPILAN (SKILL)
Biasa diartikan dengan pengalaman seseorang dalam melakukan suatu pekerjaan misalnya melakukan start/stop
pada sebuah peralatan memakai alat-alat keselamatan dsb, dimana pengalaman sangat dibutuhkan ketika melakukan
pekerjaan untuk menghindari kesalahan yang berakibat timbulnya kecelakaan kerja.
D. FISIK
Lemahnya kondisi fisik seseorang mempengaruhi tingkat konsentrasi dan motivasi dalam bekerja, sedangkan kita
tahu bahwa konsentrasi & motivasi sangat dibutuhkan pada waktu bekerja. Bila sudah terganggu, kecelakaan kerja
sangat mudah terjadi.
Contoh :
Kelelahan (lembur hingga tengah malam kemudian besoknya kerja lagi)
Menderita suatu penyakit, dll
Kecelakaan adalah kejadian yang tidak diinginkan, tidak direncanakan, tidak diduga dan mengakibatkan kerugian.
Tidak seorangpun menginginkan kecelakaan karena banyak sekali dampak / kerugian yang akan dialami baik oleh
karyawan, keluarga karyawan ataupun perusahaan. Maka perlu sekali kita mengetahui dampak K3 terhadap
karyawan, keluarga karyawan, ataupun terhadap perusahaan.
1. Terhadap Karyawan
a. Kecelakaan dapat mengakibatkan kesakitan atau cedera bahkan dapat mengakibatkan cacat yang permanen
atau cacat tetap.
b. Karyawan akan kehilangan waktu kerja karena ia harus menjalani perawatan baik oleh perawatan /
paramedic perusahaan ataupun oleh dokter rumah sakit.
c. Karyawan akan berkurang pemasukkannya akibat kehilangan waktu kerja untuk menjalani perawatan.
2. Terhadap Keluarga Karyawan
a. Kesedihan, keluarga karyawan tentulah akan mengalami kesedihan jika ada salah satu anggota keluarganya
yang mengalami kecelakaan karena ia ikut merasakan penderitaan yang dialami anggota keluarganya.
b. Jika penghasilan karyawan berkurang sudah tentu pemasukan untuk keluarganya juga akan terhambat atau
berkurang sehingga tidak adapat memenuhi semua kebutuhan hidupnya.
c. Jika kecelakaan yang dialami oleh karyawan mengakibatkan cacat atau bahkan kematian maka masa depan
anggota keluarganya pun tidak menentu / tidak sempurna karena tidak ada lagi yang akan membiayai atau
mencukupi kebutuhannya.
3. Terhadap Perusahaan
a. Perusahaan akan kehilangan tenaga kerja yang sudah terlatih dan mempunyai keterampilan
b. Kehilangan uang untuk biaya kecelakaan baik biaya langsung atau tidak langsung, besarnya biaya tidak
langsung akan lebih besar dari pada biaya langsung.
c. Mengganti / memperbaiki peralatan yang rusak akibat kecelakaan.
d. Perusahaan akan kehilangan waktu kerja karyawan yang menolong rekannya saat terjadi kecelakaan.
Setelah kita memahami dampak dari kecelakaan maka sudah seharusnya kita bekerja dengan penuh hati-hati,
dengan mengikuti petunjuk-petunjuk keselamatan yang telah di tetapkan oleh perusahaan.
Bencana Alam
Bencana alam seperti gempa bumi tidak bias di prediksi, sehingga bias terjadi kapan saja. Saat peristiwa ini terjadi
usahakan tidak panic dan tetap tenang, dimanapun Anda berada salah satunya saat berada di lokasi kerja & di dalam
kantor. Bangunan seperti perkantoran memang sangat rentan roboh saat terkena gempa bumi. Sehingga sangat
berbahaya bagi orang yang berada didalamnya.
Sangat disarankan untuk berlindung di bawah meja atau lemari yang dianggap sangat kuat. Kemudian melindung
daerah kepala memakai tangan atau benda lainnya yang bias melindunginya dari bahaya kejatuhan berbagai benda
keras dan berbahaya, seperti genteng, asbes, furniture dan sebagainya. Sehingga daerah kepala yang sangat vital
bisa lebih terlindungi dari resiko benturan keras atau bahkan mengalami luka tertentu.
Getaran akibat gempa bumi pada umumnya tidak akan berlangsung lama. Karena biasanya hanya berlangsung
beberapa detik saja. Meskipun dengan waktu yang singkat tersebut, bias merobohkan rumah, bangunan tinggi,
merusak jalan dan berbagai kerusakan parah lainnya. Setelah getaran berhenti, segera mencabut seluruh aliran
listrik.
Kemudian anda keluar kantor mengikuti arah evakuasi yang telah di temple lalu menuju muster point. Dan untuk
yang dilokasi kerja hentikan semua pekerjaan serta pastikan pekerjaan yang ditinggalkan sudah aman, Anda segera
berlari menuju muster point, karena bias saja terjadi gempa susulan. Setelah Anda berada di muster point sangat
disarankan untuk tidak kemana-mana tanpa sepengetahuan pengawas atahu HSE.
Kalua terlihat ada titik api, segera berusaha untuk mematikannya menggunakan APAR. Sehingga sumber api tidak
merembet benda lain dan mengakibatkan kebakaran.