DATA CURAH HUJAN DI KOTA PONTIANAK

Kota Pontianak adalah ibu kota provinsi Kalimantan Barat, Indonesia. Kota ini

dikenal sebagai Kota Khatulistiwa karena dilalui garis khatulistiwa. Di utara kota Pontianak,
tepatnya Siantan, terdapat Tugu Khatulistiwa yang dibangun pada tempat yang dilalui garis
khatulistiwa. Selain itu, Kota Pontianak dilalui oleh Sungai Kapuas dan Sungai Landak.
Kedua sungai itu diabadaikan dalam lambang Kota Pontianak. Kota ini memiliki luas wilayah
107,82 kilometer persegi. Secara administratif, wilayah Kota Pontianak dibagi menjadi
6 kecamatan dan 29 kelurahan. Berdasarkan sensus penduduk tahun 2000, penduduk Kota
Pontianak berjumlah 554.764 jiwa, terdiri dari 277.971 (50,1%) laki-laki dan 276.793
(49,9%) perempuan.
Curah Hujan (mm) merupakan ketinggian air hujan yang terkumpul pada tempat yang
datar, tidak menguap, tidak meresap, dan tidak mengalir. Curah hujan 1 (satu) milimeter,
berarti bahwa dalam luasan satu meter persegi pada tempat yang datar tertampung air setinggi
satu milimeter atau tertampung air sebanyak satu liter.
Pada Mei 2017, curah hujan di Kalimantan Barat secara umum diprakirakan berkisar
antara 101-400 mm. Daerah yang diprakirakan curah hujan kurang dari 101 mm yaitu Kab.
Sanggau (Sanggau Kapuas). Prakiraan sifat hujan bulan Mei 2017 di Kalimantan Barat
umumnya Normal. Daerah yang diprakirakan memiliki sifat hujan Bawah Normal meliputi
Kota Pontianak (Pontianak Utara); Kab. Kubu Raya (Teluk Pakedai, Rasau Jaya, Sei Kakap,
Sei Ambawang), Kab. Mempawah (Siantan, Sadaniang); Kab. Sanggau (Sanggau Kapuas,
Mukok, Jangkang, Kembayan, Beduai, Sekayam, Entikong); Kab. Sekadau (Nanga Mahap,
Nanga Taman). Daerah yang diperkiraan memiliki sifat hujan Atas Normal meliputi Kab.
Kubu Raya (Terentang); Kab. Sambas (Selakau, Semparuk, Jawai, Jawai Selatan, Tengaran,
Galing, Teluk Keramat, Paloh); Kab. Sanggau (Parindu, Tayan Hulu); Kab. Sintang (Kelam
Permai).
LUASAN LAHAN MENURUT PENGGUNAAN DAN KABUPATEN/ KOTA

DI PROVINSI KALIMANTAN BARAT