Disusun Oleh :
VINA JULIANI
J.0105.19.039
A. PENGKAJIAN
1. Data Umum
a. Identitas Kepala Keluarga
Nama : Tn.C
Usia : 54 Tahun
Alamat : Kp.Muara Ciwidey Rt06/01 Ds. Cilampeni
Kec. Katapang Kab. Bandung
Jenin Kelamin : Perempuan
Pendidikan : SD
Status Perkawinan : Kawin
Pekerjaan : Wiraswasta
b. Komposisi Keluarga
No Nama Usia P/L Suku Status Hub. Agama Pekerj pendid Data Golon
Anggota Pernikahan dgn KK aan ikan Kesehatan gan
Keluarga darah
1. Tn.C 54 L Sunda K KK Islam Wirasw SD DM O
Thn asta
2. Ny.B 50 P Sunda K Istri Islam IRT SD - B
Thn
3. Nn.R 23 P Sunda Belum Anak Islam Mahasi S1 - B
Thn swa
c. Genogram
Keterangan :
: Perempuan : Klien
X : Meninggal
d. Tipe Keluarga
Keluarga Tn.C adalah keluarga dengan tipe Keluarga Besar
(Exstended Family) dimana terdapat anggota keluarga inti yaitu
ayah, ibu dan anak dan ditambah nenek.
e. Suku Bangsa
Keluarga Tn.C bersuku sunda dan bangsa Indonesia
f. Agama
Keluarga Tn.C semuanya beragama Islam
g. Status Sosial Ekonomi Keluarga
Tn.C mengatakan tidak mempunyai pekerjaan yang tetap, Tn.C
mengatakan saat ini bekerja sebagai supir dengan penghasilan
±5.000.000/bln tidak menentu.
h. Aktivitas rekreasi keluarga
Tn.C mengatakan ±2 kali dalam satu tahun, hanya pada saat
hari- hari besar.
2. Riwayat Dan Tehap Perkembangan Keluarga
a. Tahap perkembangan keluarga saat ini
Keluarga tahap IV (Plus) adalah keluarga yang telah dapat
memenuhi seluruh kebutuhannya baik yang bersifat dasar,
sosial, perkembangan serta telah mampu memberikan
sumbangan yang nyata bagi masyarakat. Serta keluarga Tn.C
berada pada tahap keluarga usia pertengahan dimana anak
pertama telah meninggalkan rumah karena sudah berumah
tangga.
b. Tugas perkembangan keluarga yang belum terpenuhi
Tidak ada tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi.
c. Riwayat kesehatan keluarga inti
Tn.C memiliki riwayat penyakit DM sejak 2 tahun yang lalu dan
saat ini tengah menajalani pengobatan seperti meminum obat.
Ny.B tidak memiliki masalah dalam kesehatan namun terkadang
mengalami pegal-pegal dan sakit gusi. Ny.R tidak memiliki
masalah kesehatan. Setiap anggota yang mengalami sakit
keluarga langsung membawanya ke pelayanan kesehatan
terdekat seperti ke dokter.
d. Riwayat kesehatan keluarga sebelumnya
Tn.C mengatakan sebelumnya tidak mengetahui apakah orang
tuanya memiliki penyakit keturunan atau tidak, sedangkan orang
tua dari pihak istri tidak mempunyai penyakit keturunan atau
menular.
3. Lingkungan
a. Karakteristik rumah
Karakteristik rumah Tn.C memiliki luas rumah 12 x 7, dengan
jumlah ruangan ada 7 yaitu dua kamar tidur, dua kamar mandi, dapur,
ruang tamu dan tempat ibadah, terdapat 13 jendela, jarak septik tank
dengan sumber air sekitar 10 meter, sumber air minum yang
digunakan dari sumur milik sendiri.
Denah Rumah :
R.Tamu R.tidur
U
Toilet
R. Keluarga
Dapur
Jarak antara satu rumah dengan rumah yang lain berdekatan dan
tertata rapi, Tn.C terkadang mengikuti kegiatan di masyarakat dan
juga membantu jika ada tetangga yang makan mengadakan kegiatan.
Sedangkan Ny.B rutin mengikuti kegiatan senam dan pengajian.
c. Mobilitas geografis keluarga
Keluarga Tn.C tidak pernah berpindah-pindah rumah dan mentap
setelah menikah dengan Ny.B dikediaman atau daerah istrinya.
d. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat
Keluarga Tn.C selalu berkumpul lengkap pada sore menjelang
malam dengan di isi kegiatan berbincang-bincang dan menonton TV.
Terkdang banyak tetangga yang datang untuk ikut berbincang-
bincang atau salah satu anggota keluarga Tn.C sering membantu
tetangga yang akan mengadakan kegiatan atau mengalami
kesusahan serta mengikuti kegiatan yang ada di masyarakat seperti
gotong royong dll.
e. System pendukung keluarga
Terdapat dua anggota keluarga Tn.C yang sehat dan tidak
memiliki masalah kesehatan, namun semua anggota keluarga Tn.C
belum mempunyai BPJS. Dalam masyarakat setempat memiliki akses
kesehatan yang bisa dimintai bantuan jika mengalami kesusahan
dalam mengakses pelayanan kesehatan terutama ke pusat atau ke
kota.
4. Struktur Keluarga
a. Pola Komunikasi Keluarga
Cara berkomunikasi antara satu anggota keluarga dan anggota
keluarga lainnya yaitu dengan mengutarakan atau menyampaikan
pemasalahan dan keperluan saat berkumpul.
b. Struktur kekuatan keluarga
Pengambilan keputusan dalam keluarga yaitu Tn.C sebagai
kepala keluarga
c. Struktur peran
Tn.C mengatakan memiliki peran mencari nafkah karena sebagai
kepala keluarga sudah menjadi tanggung jawabnya, Ny.B memilki
peran sebgai IRT serta juga membuka usaha warung untuk
membantu penghasilan dan kebutuhan keluarganya, sedangkan Nn.R
saat ini masih sedang menyelesaikan pendidikannya.
d. Nilai atau norma keluarga
Tn.C mengatakan adanya aturan keluarga untuk selalu
sosialisasi dan rukun dengan tetangga dan itu harus di terapkan
oleh setiap anggota keluarga. Tidak ada aturan atau kebiasaan
turun temurun yang dapat mempengaruhi kesehatan.
.
5. Fungsi Keluarga
a. Fungsi Efektif
Tn.C mengatakan sesama anggota keluarga saling menyayangi
dan membantu jika ada yang mengalami kesulitan, serta saling
menghargai keputusan masing-masing anggota individu jika ada yang
berpendapat.
b. Fungsi Sosialisasi
Tn.C mengatakan interaksi sesama anggota keluarga baik namun
terkadang dalam suatu rumah tangga pasti mengalami adanya
misskomunikasi namun keluarga bisa mengatasinya dengan cepat.
c. Fungsi Perawatan Kesehatan
Tn.C mengatakan bahwa jika ada anggota keluarga yang sakit
segera di bawa ke pelayanan kesehatan seperti klinik.
d. Fungsi Reproduksi
Tn.C mengatakan memilki dua anak dan yang pertama telah
berumah tangga, dan tidak berencana memilki anak lagi karena
sudah berumur. Dengan begitu Ny.B mengatakan masih
menggunakan pil KB meskipun sudah memasuki premenopouse.
e. Fungsi Ekonomi
Tn.C mengatakan masih mampu dalam memenuhi kebutuhan
pangan, sandang dan jasa kebutuhan lainnya seperti peralatan rumah
tangga yang lengkap serta transportasi.
6. Stres dan Koping Keluarga
a. Stressor jangka pendek dan jangka panjang
Tn.C mengatakan tidak terlalu cemas dengan penyakit yang
dideritanya. Sedangkan Ny.B sedikit cemas dengan penyakit yang
diderita suaminya dan sering mengingatkan mengenai pantangan
makanan diet DM yang terkadang tidak di patuhi oleh Tn.C hal
tersebut membuat Ny.B terkadang kesal.
b. Kemampuan Keluarga Berespons
Kemampuan keluarga berespon terhadap situasi / stressor hal
yang perlu dikaji adalah sejauh mana keluarga berespon terhadap
situasi / stressor.
c. Strategi Koping yang Digunakan.
Menurut Tn.C jika mengalami kesulitan selalu berdiskusi dengan
anggota keluarga dan selalu merenung, berdoa serta solat meminta
petunjuk kepada Allah SWT.
d. Strategi Adaptasi Disfungsional
Menurut Tn.C keluarganya mampu keluar dari masalah jika ada
masalah yang menimpa keluarganya.
7. Harapan Keluarga Terhadap Petugas Kesehatan yang Ada
Tn. C mengatakan harapan keluarga terhadap kesehatan yang
ada yaitu agar masalah tersebut bisa diatasi tanpa gangguan kesehatan
dan keluarga dapat melakukan aktivitas sehari-hari.
Harapan keluarga terhadap kunjungan perawat keluarga adalah
membantu keluarga mengatasi masalah kesehatan yang terjadi dan
dapat memberikan solusi yang tepat terhadap masalah kesehatan, dan
jasa dengan adanya kunjungan rumah tersebut keluarga berharap dapat
menambah pengetahuan mereka tentang kesehatan.
8. Pemeriksaan Head to Toe
Pemeriksaan Ny.N
No Tn.C Ny.B Nn.R
Fisik
1. Keadaan Umum TB : 166 cm TB : 166 cm TB : 156 cm TB : 148 cm
BB : 72 kg BB : 72 kg BB : 59 kg BB : 40 kg
- Kepala Benjolan (-), lesi (-) Benjolan (-), lesi (-) Benjolan (-), lesi (-) Benjolan (-), lesi (-)
- Rambut Pendek, tidak rontok, Pendek, tidak rontok, Pendek, tidak rontok, Panjang, sedikit rontok,
beruban. beruban. berwarna hitam. beruban.
- Mata Konjunctiva tidak anemis Konjunctiva tidak anemis Konjunctiva tidak anemis Konjunctiva tidak anemis
sklera tidak ikterik, sklera tidak ikterik, sklera tidak ikterik, sklera tidak ikterik,
penglihatan baik. penglihatan baik. penglihatan baik. penglihatan baik.
- Telinga Serumen (-), Serumen (-), pendengaran Serumen (-), pendengaran Serumen (-),
pendengaran baik. baik. baik. pendengaran kurang.
- Hidung Polip (-), sinusitis (-), Polip (-), sinusitis (-), lendir Polip (-), sinusitis (-), lendir Polip (-), sinusitis (-),
lendir (-), penciuman baik (-), penciuman baik (+), penciuman baik lendir (-), penciuman baik
- Mulut Lidah bersih, nafas tidak Lidah bersih, nafas tidak Lidah bersih, nafas tidak Lidah bersih, nafas tidak
berbau, jumlah gigi berbau, terdapat gigi berbau, jumlah gigi berbau, jumlah gigi tidak
lengkap tidak ada berlubang seblah kiri lengkap tidak ada lengkap, tidak ada
sariawan. bawah, tidak ada sariawan. sariawan.
sariawan.
- Kuku Kuku bersih pendek dan Kuku bersih pendek dan
terawat dengan baik Kuku bersih pendek dan Kuku bersih pendek dan terawat dengan baik
- Kulit Bersih, turgor baik kulit terawat dengan baik terawat dengan baik Bersih, turgor baik
teraba hangat dan suhu Bersih, turgor baik kulit Bersih, turgor baik kulit menurun, keriput, kulit
36,5oC teraba hangat dan suhu teraba hangat dan suhu teraba hangat dan suhu
36,4oC 36,5oC 36oC
2 Leher Tidak ada pembesaran Tidak ada pembesaran Tidak ada pembesaran Tidak ada pembesaran
kelenjar tiroid kelenjar tiroid kelenjar tiroid kelenjar tiroid
3 Payudara/ Thorax Tidak ada benjolan Tidak ada benjolan Tidak ada benjolan Tidak ada benjolan
berbentuk simetris tidak berbentuk simetris tidak berbentuk simetris tidak berbentuk simetris tidak
ada lesi dan lecet. ada lesi dan lecet. ada lesi dan lecet. ada lesi dan lecet.
4 Sistem pernafasan Bunyi nafas vesikuler, Bunyi nafas vesikuler, Bunyi nafas vesikuler, Bunyi nafas vesikuler,
tidak ada sesak, tidak ada sesak, frekuensi tidak ada sesak, frekuensi terdapat sesak jika
frekuensi nafas 25 nafas 25 x/menit. nafas 24 x/menit. banyak aktivitas,
x/menit. frekuensi nafas 27
x/menit.
5 Sistem TD: 130/90 mmHg, nadi: TD: 100/80 mmHg, nadi: TD: 120/80 mmHg, nadi: TD: 110/80 mmHg, nadi:
kardiovaskular 90 x/mnt, atus cordis 78 x/mnt, atus cordis tidak 80 x/mnt, atus cordis tidak 86 x/mnt, atus cordis tidak
tidak terlihat irama terlihat irama jantung terlihat irama jantung terlihat irama jantung
jantung teratur. teratur. teratur. teratur.
6 Sistem Bising usus normal, BAB Bising usus normal, BAB 1 Bising usus normal, BAB 1 Bising usus normal, BAB
gastrointestinal 1 x/hari atau 2 hari. x/hari atau 2 hari x/hari 1 x/hari atau 2 hari.
7 Sistem Sering BAK, frek 8 – 10 Tidak ada keluhan, frek ± 6 Tidak ada keluhan, frek ± Tidak ada keluhan, frek ±
genitounaria x/hari x/hari 5-6 x/hari 5 - 6 x/hari
8 Sistem Kekuatan otot dan Kekuatan otot dan Kekuatan otot dan Kekuatan otot dan
muskuloskeletal ekstremitas baik, refleks ekstremitas baik, refleks ekstremitas baik, refleks ekstremitas baik, refleks
patella (+), edema (-), patella (+), edema (-), patella (+), edema (-), patella (+), edema (-),
varises (-), kesemutan varises (-), terkadang varises (-). varises (-), nyeri
dan kebas pada jari pegal-pegal dan nyeri lutut. pinggang.
tangan dan atau pada
kaki.
9. Sistem Endokrin Tidak ada pembesaran Tidak ada pembesaran Tidak ada pembesaran Tidak ada pembesaran
kelenjar, GDS : 255 kelenjar, GDS : <200 kelenjar, GDS : <200 kelenjar, GDS : <200
mg/dL mg/dL mg/dL mg/dL
9. Analisa Data
No Data Fokus Masalah
1. DS : Ketidakefektifan
Keluarga mengatakan tidak Manejemen kesehatan
mampu melakukan perawatan dan keluarga
tidak mampu mengindari faktor
resiko, Keluarga belum mengerti
tentang DM, penyebab dan tanda
gejalanya, serta tidak mengetahui
dampak dari penyakit DM serta
pengobatannya.
DO :
a. Memiliki riwayat DM
b. GDS : 255 mg/dL
c. TD : 130/90 mmhg
2. DS : Ketidakefektifan
Tn.C mengatakan tidak pemeliharaan kesehatan
terlalu cemas dengan keluarga
penyakit yang dideritanya.
Sedangkan Ny.B sedikit
cemas dengan penyakit
yang diderita suaminya dan
sering mengingatkan
mengenai pantangan
makanan diet DM yang
terkadang tidak di patuhi
oleh Tn.C hal tersebut
membuat Ny.B terkadang
kesal.
DO :
Hasil pemeriksaan:
a. TD: 130/90mmHg
b. Jarang berolahraga
c. Sering tidur
d. GDS : 255 mg/dL
C. IMPLEMENTASI