Anda di halaman 1dari 3

Nama : Iren Laurensa

Nim : 171710101027

Kelas : THP A

Kelompok : H/ Anti Karsinogenik

Jurnal Utama

Judul Jurnal : Minyak Cengkeh (Syzygium aromaticum) Menginduksi Apoptosis


pada Sel Kanker Servik HeLa melalui Peningkatan Kadar Protein
p53

Penulis : Happy Kurnia P , Ihda Dian K , Elly Mayangsari

Nama Jurnal : Jurnal Kedokteran

Volume (nomor) Halaman :   Vol 30, No 3 pp.185-190

Tahun : 2019

Jurnal Pendamping

Judul Jurnal : Kajian Biologi Molekuler: Gen Suppressor Tumor (P53)


Sebagai Target Gen Dalam Pengobatan Kanker

Penulis : Indi Dharmayanti

Nama Jurnal :

Volume (nomor) Halaman :   Vol. 13 No. 3

Tahun : 2003

Jurnal Pendamping

Judul Jurnal : Peran P53 sebagai Jalur Kritis Pada Mekanisme Control Siklus
Sel Sebagai Pencegah Terjadinya Kanker Mulut

Penulis : Herlina dan Auerkari


Nama Jurnal : Jurnal Kedokteran

Volume (nomor) Halaman :  Vol. 9 No.2 Halaman 30-34

Tahun : 2002

No Komoditi Komponen Modus Aksi Hasil Uji Level Produk


pangan bioaktif Inovatif
1 Cengkeh Fenilpropanoid: Mampu  Pemberian dosis Teh Cengkeh
Eugenol meningkatka 200μM merupakan
n protein p53 dosis yang efektif
dalam sel dalam menginduksi
sehingga apoptosis karena
dapat lebih dari 60% sel
menginduksi kanker HeLa
apoptosis mengalami apoptosis.
pada sel  Pada uji in vitro pada
HeLa. sel HeLa

1. Cengkeh

Penyebab utama kanker Servik yaitu infeksi dari HPV. Virus ini memiliki onkoprotein
utama yaitu E6 dan E7. Protein E6 merupakan onkoprotein utama yang menyebabkan
onkogenesis dengan berikatan pada p53 pada sel yang diinfeksinya. Protein E6 dan E7 akan
merespon adanya sinyal onkogenik, jika terjadi stress selular maka MDM2 akan melepaskan
ikatannya terhadap protein p53 teraktivasi. Aktivasi protein p53 ini akan mengendalikan
siklus sel, reparasi DNA, dan menginduksi apoptosis sel sehingga tidak terjadi proses
onkogenesis. Pembentukan dan pertumbuhan tumor dapat dikontrol melalui penurunan
proliferasi sel melalui penghambatan siklus sel dan peningkatan apoptosis atau kematian sel
secara terprogram (Handbook Nutraceutical and Functional Foods).
Jika p53 mengenali sesuatu pada sel yang telah menyimpang, maka p53 akan
memberitahu sel untuk menunda siklusnya agar sel dapat memperbaiki kerusakan yang ada,
atau memberitahu sel untuk apoptosis sehingga pertumbuhan sel yang tidak beraturan seperti
kanker dapat terhindari. Protein p53 menginduksi apoptosis dengan mengaktifkan ekspresi
gen bax untuk memulai apoptosis. Bax menginduksi apoptosis pada sel – sel mamalia dengan
mengaktifasi ICE- protease yang memperantarai pembelahan beberapa protein termasuk
matrik nuclear dan envelope yang akhirnya menuju ke fragmentasi DNA. Eugenol pada
cengkeh dapat meningkatkan level protein p53 dalam sel. P53 berfungsi untuk mendeteksi
DNA yang mengalami kerusakan.

Anda mungkin juga menyukai