Anda di halaman 1dari 4

CECKLIST PEMERIKSAAN FISIK IBU POST PARTUM

Nama :…………………………………………………………………..
No. Mhs :…………………………………………………………………..

Aspek yang dinilai Nilai


0 1 2
Definisi: Pemeriksaan fisik merupakan salah satu cara
mengetahui gejala atau masalah kesehatan yangdialami oleh
ibu nifas dengan mengumpulkan data objektif dilakukan
pemeriksaan terhadap pasien.

Tujuan :
 Untuk mengetahui gejala awal post partum
Persiapan Alat :
 Stetoschope
 Spignomanometer
 Thermometer
 Jam tangan
 Reflex hammer
 Peralatan vulva hygine :
a. 1 Buah Com berisi kapas DTT
b. 1 Buah Baki instrument berisi sepasang
handscoon
c. 1 Buah Waskom berisi larutan klorin 0,5 %
d. 1 Buah nierbekken

Tahap pra interaksi:


1. Cuci tangan
2. Siapkan alat-alat

Tahap Orientasi :
1. Beri salam dan memperkenalkan diri
2. Identifikasi nama pasien
3. Menjelaskan tujuan tindakan
4. Menjelaskan langkah/prosedur yang akan dilakukan
Tahap kerja :
1. Wajah
a. Inspeksi wajah ibu (pucat / tidak)
b. Inspeksi adanya topeng kehamilan atau chloasma
gravidarum
c. Inspeksi konjungtiva ibu (anemis / tidak)
d. Inspeksi sklera ibu (ikterus / tidak )
e. Inspeksi adanya pernafasan cuping hidung
2. Ukur Tanda Tanda Vital (pada ibu post partum dengan
pre eklamsi dan eklamsi wajib dilakukan pengukuran
Tanda Tanda Vital)
3. Payudara
a. Inspeksi putting susu (tenggelam / mendatar /
menonjol)
b. Inspeksi areola ibu (menghitam / tidak)
c. Palpasi payudara dengan teknik SADARI mulai
dari ketiak hingga payudara
d. Palpasi areola ibu untuk mengetahui adanya
pengeluaran kolostrum
4. Abdomen
a. Inspeksi adanya linea (nigra / alba)
b. Inspeksi adanya striae (albhican / livida)
c. Jika terdapat luka operasi / sectio caesarea kaji
adanya tanda tanda perdarahan atau adanya tanda
tanda infeksi, dan ukur panjang luka operasi .
d. Ukur Tinggi Fundus Uteri periksa apakah sesuai
dengan involusio uteri dan apakah
kontraksi  uterus baik atau  tidak
e. Palpasi kandung kemih kosong atau tidak
5. Genetalia
a. Periksa anogenital apakah ada varises, hematoma,
edema,  tanda – tanda infeksi, periksa luka jahitan,
apakah ada pus ,apakah ada jahitan yang terbuka,
periksa lokhea,warna , dan  konsistensinya
b. Lakukan vulva hygine :
 Membantu ibu dalam posisi dorsal
recumbent
 Buka tutup com kapas DTT , dekatkan
nierbekken dan Pakai  sarung tangan steril
 Lakukan vulva hygiene dengan kapas DTT

6. Ekstremitas bawah
a. Inspeksi adanya pembengkakan pada peri tibia dan
pada dorsalis pedis ibu, jika terdapat
pembengkakan letakkan bantal di bawah kaki ibu
b. Lakukan pemeriksaan refleks patella
menggunakan reflek hammer
Tahap Terminasi :

1. Evaluasi perasaan klien (merasa aman dan nyaman)


dan keluhan pasien
2. Kontrak waktu untuk kegiatan selanjutnya
3. Berikan reinforcement sesuai dengan
kemampuan pasien
Tahap Dokumentasi :
Catat sluruh hasil tindakan dalam tindakan keperawatan

Keterangan :
0 = Tidak dikerjakan
1 = Dikerjakan tidak lengkap/tidak sempurna
2 = Dikerjakan dengan benar/sempurna

Penguji Praktek

(………………………)

Anda mungkin juga menyukai