Oleh :
NAMA : SAMPANG ROTUA SIMANULLANG
NIM : 4202421013
PRODI : PENDIDIKAN FISIKA 2020 B
C. Manfaat
Manfaat dari penulisan Critical Book Review ini adalah sebagai berikut :
1. Menambah wawasan pembaca tentang Perkembangan Peserta Didik
2. Menambah pengetahuan penyusun dan pembaca tentang critical book report
BAB II
IDENTITAS BUKU
RINGKASAN BUKU
"Critical Book Report [CBR] Pengembangan Peserta Didik"
Buku karya Prof. Dr. H. Sunarto dan Dra. Ny. B. Agung Hartono ini memiliki tujuh
bab dengan ringkasan sebagai berikut ini:
BAB I : KARAKTERISTIK DAN PERKEMBANGAN INDIVIDU
Individu adalah manusia yang berkedudukan sebagai pribadi utuh, pilah,
tunggal, dan khas. Ia sebagai subjek yang merupakan satu kesatuan psiko-fisik dengan
berbagai kemampuanya untuk berhubungan dengan lingkungan, dengan sesama, dan
dengan tuhan yang menciptakannya. Manusia terus menerus mengalami pertumbuhan
fisik dan perkembangan psikis. Pertumbuhan perkembangan tersebut dialami semenjak
manusia masih dalam kandungan.
Kelahiran merupakan satu fase pertumbuhan fisik secara lengkap, yang ditandai
setiap organ atau bagian tubuh telah mampu berfungsi. Pertumbuhan dan
perkembangan manusia dipengaruhi oleh banyak faktor, antara lain keturunan, sosial
ekonomi, sosial kulturasi, kesehatan, dan latar belakang kehidupan keluarga.
Pertumbuhan fisik lebih lanjut berlangsung sejak bayi lahir, dan masing-masing organ
mencapai tingkat kematangan dan mampu menjalankan fungsinya dengan baik.
Kematangan pertumbuhan fisik yang ditandai oleh berfungsinya masing-masing organ,
berpengaruh terhadap perkembangan non fisik, seperti berfikir, bahasa, sosial, emosi,
dan pengelaman terhadap nilai, norma dan moral.
Pertumbuhan fisik di pengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain faktor nutrisi
yang telah terasa sejak bayi belum lahir dan sesudah lahir, faktor perawatan yang
menyangkut perawatan fisik Perkembangan merupakan proses perubahan dalam
pertumbuhan pada suatu waktu sebagai fungsi kematangan dan interaksi dengan
lingkungannya. Dengan kata lain perkembangan merupakan perubahan fungsional yang
dipengaruhi oleh pencapaian tungkat kematangan fisik.
Proses pertumbuhan di tandai oleh perubahan menuju kesempurnaan struktur
dan bentuk tubuh secara ideal. Perubahan-perubahan yang dimaksud dapat berbentuk
perubahan ukuran dan perbandingan, penggantian hal-hal yang lama dan memperoleh
yang baru untuk lebih dapat menjalankan fungsinya dengan baik. Secara keseluruhan
akan menentukan perbandingan ideal tentang struktur tubuh manusia.
Proses pertumbuhan pada saatnya akan mencapai tingkat kematangan dan
dengan demikian akan berpengaruh terhadap perkembangan sosio-psikologis, seperti
kemampuan berfikir, kemampuan berbahasa, kemampuan bersosialisasi, dan
kemampuan mengendalikan emosi.
Semua proses pertumbuhan dan perkembanagn akan berjalan dengan irama dan
ritme yang teratur, sehingga dapat diidentifikasi menurut dan mengikuti hukum-hukum
pertumbuhan dan perkembangan yang dapat dipercaya (moton).
Hukum pertumbuhan antara lain adalah hukum ceppholocoudal yang artinya
pertumbuhan fisik dimulai dari kepala ke arah kaki dan hukumProximodistal yang
artinya pertumbuhan fisikberpusat pada sumbu dan mengarah ke tepi.Hukum
perkembangan menyatakan bahwa perkembanagan ke maupuan sosio-psikologi
berawal dari hal-hal yang umum menuju ke hal-hal yang khusus. Perkembangan secara
keseluruhan mengikuti periodisasi yang teratur, yang dari masa pre-natal, masa bayi,
masa anak-anak, masa anak sekolah, remaja, dewasa, dan masa tua. Penahapan
perkembangan ini mengikuti tahap perkembangan kemampuan kemampuan fungsi fisik
maupun psikis seperti kasih sayang atau cinta kasih.
BAB III
PEMBAHASAN
Perbandingan antara Kedua Buku
Dalam hal ini, buku pembanding yang digunakan adalah buku Perkembangan
Peserta Didik yang disusun oleh Dra.Kemali Syarif, M.Pd terbitan dari UNIMED PRESS.
Isi dari buku pembanding ini memuat sembilan bab. Isi dari buku pembanding tidak
jauh berbeda dengan isi buku kritikan. Hanya saja, sedikit perbedaan dalam hal
kedalaman pembahasan suatu materi. Pembahasan materi pada buku kritikan disajikan
secara lebih mendetail dibandingkan dengan buku pembanding, misalnya pada buku
kritikan, Perkembangan Efektif, dan Perkembangan Bahasa dibahas khusus dalam satu
bab, sementara dalam buku pembanding hanya dibahas sebatas subbab saja. Artinya,
penjelasan materi pada buku kritikan disajikan dengan sangat mendalam dibandingkan
dengan buku pembanding.
Penulisan dari kedua buku ini sudah cukup bagus karena masing-masing buku
disusun secara sistematika yang baik sehingga pembaca dengan mudah dapat
memahami isi dan makna dari buku tersebut.
KELEBIHAN
Buku Perkembangan Peserta Didik karya Prof. Dr. H. Sunarto dan Dra. Ny. B.
Agung Hartono ini mempunyai kelebihan diantaranya sebagai berikut :
Materi dijelaskan dengan sangat mendetail hingga sampai ke penerapannya
dalam kehidupan sehari-hari sehingga isi buku dapat dipahami dengan mudah.
Setiap penyajian materi, dimuat indicator pencapaian yang dapat memicu
semangat pembaca untuk ingin membaca lebih banyak lagi tentang isi buku.
Memuat rangkuman atau ringkasan isi disetiap akhir bab sehingga
mempermudah pembaca untuk memahami inti dari setiap bab.
Sedangkan pada buku kedua yakni, Perkembangan Peserta Didik karya Drs. E.
Makaruku juga mempunyai kelebihan yaitu:
Mempunyai penyajian buku yang lebih luas yang isi bukunya memuat sembilan
bab.
Bahasanya juga sangat sederhana sehingga mudah dimengerti
KELEMAHAN
Kelemahan buku 1
• Materi yang disajikan masih kurang luas yang dibuktikan dengan isi buku yang hanya
memuat tujuh bab saja.
Kelemahan buku 2
Pada buku ini tidak disertakan gambar sehinnga saat pembaca melihat kurang
memahami buku tersebut.
BAB IV
PENUTUP
KESIMPULAN
Dalam hal ini, buku pembanding yang digunakan adalah buku Perkembangan
Peserta Didik yang disusun baik buku pertama maupun buku kedua, Isi dari buku
pembanding ini memuat sembilan bab. Isi dari buku pembanding tidak jauh berbeda
dengan isi buku kritikan. Hanya saja, sedikit perbedaan dalam hal kedalaman
pembahasan suatu materi. Pembahasan materi pada buku kritikan disajikan secara
lebih mendetail dibandingkan dengan buku pembanding, misalnya pada buku kritikan,
Perkembangan Efektif, dan Perkembangan Bahasa dibahas khusus dalam satu bab,
sementara dalam buku pembanding hanya dibahas sebatas subbab saja. Artinya,
penjelasan materi pada buku kritikan disajikan dengan sangat mendalam dibandingkan
dengan buku pembanding.
Penulisan dari kedua buku ini sudah cukup bagus karena masing-masing buku
disusun secara sistematika yang baik sehingga pembaca dengan mudah dapat
memahami isi dan makna dari buku tersebut.
SARAN
Saran yang dapat saya sampaikan adalah mohon maaf jika ada kekurangan didalam
penulisan ini terutama kepada ibu pengampu mata kuliah tanpa mengurangi rasa
hormat saya mohon maaf.
Terimakasih .