“Matematika Sekolah”
Dosen Pengampu:
Muhammad Turmuzi, S.Pd., M.Pd.
Oleh:
Kelompok V
3. Nurhasanah (E1R018063)
Kelas : VB
UNIVERSITAS MATARAM
2020
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT karena dengan limpahan rahmat, karunia serta
pertolongan-Nyalah kami dapat menyelesaikan makalah Pengembangan Kurikulum
Matematika dengan judul “Matematika Sekolah” tepat pada waktunya. Shalawat serta salam
semoga senantiasa tercurahkan pada rasullulah saw yang senantiasa menjadi teladan bagi
umat manusia.
Dalam penyusunan makalah ini, tidak sedikit hambatan yang kami hadapi. Kami
menyadari kelancaran dalam penyusunan makalah ini bukan semata-mata usaha kami sendiri.
Oleh karena itu, kami menyampaikan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu
dalam penyelasaian makalah ini. Semoga makalah “Matematika Sekolah” ini dapat
memberikan pengetahuan dan wawasan yang luas bagi pembaca terutama bagi mahasiswa
program studi Pendidikan Matematika sebagai calon guru.
Kami menyadari bahwa makalah yang kami susun ini jauh dari kesempurnaan dan
terdapat kekurangan baik dari segi penyusunan maupun isi. Untuk itu kami mengharapkan
kritik dan saran yang membangun dalam penyusunan atau penulisan selanjutnya.
Penyusu
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.................................................................................................................i
BAB I...........................................................................................................................................1
BAB II.........................................................................................................................................3
A. Matematika dan Matematika Sekolah.......................................................................3
B. Tujuan pembelajaran Matematika Sekolah..............................................................5
C. Hubungan Muatan Antar KD dan SK Pelajaran Matematika...............................7
D. Muatan Standar Kompetensi Lulusan (SKL) Mata Pelajaran Matematika.........8
BAB III......................................................................................................................................13
A. Kesimpulan.................................................................................................................13
B. Penutup.......................................................................................................................13
DAFTAR PUSTAKA
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Banyak siswa dan anggota masyarakat (termasuk guru matematika, ketika
sekolah dulu) yangtidak/ kurang suka bahkan benci matematika, tidak/ kurang
mengetahui peranan dan kegunaan matematika dalam pengembangan iptek, dalam
bidang kehidupan dan dalam membentuk pola pikir dan kepribadian, Tidak/ kurang
memahami tentang hakekat (apa, mengapa dan bagaimana) matematika dan
pendidikan matematika itu?
Matematika timbul karena pikiran-pikiran manusia berhubungan dengan ide
dan penalaran. Ide-ide yang dihasilkan oleh pikiran-pikiran manusia itu merupakan
sistem-sistem yang bersifat untuk menggambarkan konsep-konsep abstrak, dimana
masing-masing sistem bersifat deduktif sehingga berlaku umum dalam menyelesaikan
masalah.
Matematika memiliki peranan penting dalam berbagai aspek kehidupan.
Banyak permasalahan dan kegiatan dalam hidup kita yang harus diselesaikan dengan
menggunakan ilmu matematika seperti menghitung, mengukur, dan lain – lain.
Matematika adalah ilmu universal yang mendasari perkembangan ilmu pengetahuan
dan teknologi modern, memajukan daya pikir serta analisa manusia
Untuk bisa menguasai dan mengajarkan matematika diperlukan seni/ kiat
tersendiri. Sehingga seorang guru matematika disamping harus menguasai materi
matematika, juga harus menguasai berbagai teori belajar dan pembelajaran
matematika serta memahami dengan baik tentang hakekat matematika dan
msatematika sekolah.
B. Rumusan masalah
1. Apa itu matematika dan matematika sekolah?
2. Bagaimana tujuan pendidikan matematika?
3. Apa hubungan muatan kd dan sk dalam pelajaran matematika?
4. Apa saja muatan standar kelulusan mata pelajaran matematika?
1
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui hakikat matematika dan matematika sekolah
2. Untuk mengetahui tujuan pendidikan matematika
3. Untuk mengetahui hubungan muatan antara kd dan sk pelajaran mataematika
4. Untuk mengatahui muatan standar kelulusan mata pelajaran matematika
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
5. Matematika adalah ilmu tentang struktur yang terorganisasi mulai dari unsur yang
tidak didefinisikan ke unsur yang didefinisikan, ke aksioma atau postulat akhirnya
ke dalil atau teorema (Russeffendi, 1991).
6. Matematika adalah ilmu tentang logika mengenai bentuk, susunan, besaran dan
konsep-konsep hubungan lainnya yang jumlahnya banyak dan terbagi ke dalam
tiga bidang, yaitu aljabar, analisis dan geometri (James dan James, 1976).
4
activity and mathematics must be connected to reality’. Matematika seharusnya dekat
terhadap siswa dan harus relevan dengan situasi kehidupan sehari-hari. Selain itu, ia
juga menekankan bahwa matematika sebagai aktivitas manusia, sehingga siswa harus
diberi kesempatan untuk belajar melakukan aktivitas semua topik dalam matematika.
Hal ini dimaksudkan untuk memudahkan siswa menangkap pelajaran matematika di
sekolah.
5
Ruang lingkup mata pelajaran matematika pada satuan pendidikan SD/MI
(Depdiknas, 2006) meliputi aspek:
1. bilangan;
2. geometri dan pengukuran;
3. pengolahan data.
Sedangkan standar kompetensi lulusan mata pelajaran matematika di
SD/MI (Depdiknas, 2006) disebutkan sebagai berikut.
1. Memahami konsep bilangan bulat dan pecahan, operasi hitung dan
sifatsifatnya, serta menggunakannya dalam pemecahan masalah kehidupan
sehari-hari.
2. Memahami bangun datar dan bangun ruang sederhana, unsur-unsur dan
sifat-sifatnya, serta menerapkannya dalam pemecahan masalah kehidupan
sehari-hari.
3. Memahami konsep ukuran dan pengukuran berat, panjang, luas, volume,
sudut, waktu, kecepatan, debit serta mengaplikasikannya dalam
pemecahan masalah kehidupan sehari-hari.
4. Memahami konsep koordinat untuk menentukan letak benda dan
menggunakannya dalam pemecahan masalah kehidupan sehari-hari.
5. Memahami konsep pengumpulan data, penyajian data dengan tabel,
gambar dan grafik (diagram), mengurutkan data, rentangan data, rerata
hitung, modus serta menerapkannya dalam pemecahan masalah kehidupan
seharihari.
6. Memiliki sikap menghargai matematika dan kegunaannya dalam
kehidupan
7. Memiliki kemampuan berpikir logis, kritis, dan kreatif.
Ruang lingkup mata pelajaran matematika pada satuan pendidikan SMP/MTs
(Depdiknas, 2006) meliputi aspek:
1. bilangan;
2. aljabar;
3. geometri dan pengukuran;
4. statistik dan peluang.
Ruang lingkup mata pelajaran matematika pada satuan pendidikan
SMA/MA (Depdiknas, 2006) meliputi aspek:
1. logika;
6
2. aljabar;
3. geometri;
4. trigonometri;
5. kalkulus;
6. statistik dan peluang.
7
lampiran Permendiknas Nomor 22 tahun 2006. Pada SI mata pelajaran matematika
dimuat daftar SK dan KD yang harus dikuasai siswa. Perlu diingat bahwa unsur utama
pekerjaan matematika adalah penalaran deduktif yang bekerja atas dasar asumsi, yaitu
kebenaran suatu konsep atau pernyataan diperoleh sebagai akibat logis dari kebenaran
sebelumnya (Depdiknas: Fadjar Shadiq, 2003). Hal itu mengakibatkan bahwa
kompetensi-kompetensi matematika yang dipelajari saling terkait dan tersusun secara
hirarkis. Oleh karena itu kita harus memahami bagaimana keterkaitan antar KD yang
dipelajari oleh siswa. Pemahaman tentang keterkaitan antar KD akan mempermudah
guru dalam mengarahkan siswa dalam belajar, baik untuk siswa yang cepat dalam
belajar maupun siswa yang lambat dalam belajar. Guru yang paham terhadap
keterkaitan muatan antar KD matematika akan:
1. mudah mengarahkan siswanya yang cepat dalam belajar sehingga dapat
efisien dalam mempelajari KD-KD dan akhirnya kemampuan minimal dan
pengayaan yang dikuasai siswa dapat optimal.
2. mudah membimbing siswanya yang lambat dalam belajar sehingga dapat
efisien dalam mempelajari KD-KD dan akhirnya kemampuan minimal
akan dikuasai siswa.
3. mudah dalam melakukan diagnosa kesulitan belajar siswa dan memberikan
pelayanan remedial.
8
dan operasinya, relasi, fungsi dan grafiknya, sistem persamaan linear dan
penyelesaiannya, serta menggunakannya dalam pemecahan masalah.
3. Memahami bangun-bangun geometri, unsur-unsur dan sifat-sifatnya,
ukuran dan pengukurannya, meliputi: hubungan antar garis, sudut (melukis
sudut dan membagi sudut), segitiga (termasuk melukis segitiga) dan segi
empat, teorema phytagoras, lingkaran (garis singgung sekutu, lingkaran
luar dan lingkaran dalam segitiga dan melukisnya), kubus, balok, prisma,
limas, dan jaring-jaringnya, kesebangunan dan kongruensi, tabung,
kerucut, bola, serta menggunakannya dalam pemecahan masalah.
4. Memahami konsep data, pengumpulan dan penyajian data (dengan tabel,
gambar, diagram, grafik), rentangan data, rerata hitung, modus dan
median, serta menerapkannya dalam pemecahan masalah.
5. Memahami konsep ruang sampel dan peluang kejadian, serta
memanfaatkan dalam pemecahan masalah.
6. Memiliki sikap menghargai matematika dan kegunaannya dalam
kehidupan
7. Memiliki kemampuan berpikir logis, analitis, sistematis, kritis, dan
kreatif, serta mempunyai kemampuan bekerja sama.
9
3. Menentukan kedudukan, jarak dan besar sudut yang melibatkan titik,
garis dan bidang di ruang dimensi tiga serta menggunakannya dalam
pemecahan masalah.
4. Memahami konsep perbandingan, fungsi, persamaan dan identitas
trigonometri, rumus sinus dan kosinus jumlah dan selisih dua sudut,
rumus jumlah dan selisih sinus dan kosinus, serta menggunakannya
dalam pemecahan masalah.
5. Memahami limit fungsi aljabar dan fungsi trigonometri di suatu titik
dan sifat-sifatnya, turunan fungsi, nilai ekstrem, integral tak tentu dan
integral tentu fungsi aljabar dan trigonometri, serta menerapkannya
dalam pemecahan masalah.
6. Memahami dan mengaplikasikan penyajian data dalam bentuk tabel,
diagram, gambar, grafik, dan ogive, ukuran pemusatan, letak dan
ukuran penyebaran, permutasi dan kombinasi, ruang sampel dan
peluang kejadian dan menerapkannya dalam pemecahan masalah.
7. Memiliki sikap menghargai matematika dan kegunaannya dalam
kehidupan.
8. Memiliki kemampuan berpikir logis, analitis, sistematis, kritis, dan
kreatif, serta mempunyai kemampuan bekerja sama.
Sedangkan standar kompetensi lulusan mata pelajaran
matematika di SMA/MA Program IPS (Depdiknas, 2006) adalah
sebagai berikut.
1. Memahami pernyataan dalam matematika dan ingkarannya,
menentukan nilai kebenaran pernyataan majemuk dan pernyataan
berkuantor, serta menggunakan prinsip logika matematika dalam
pemecahan masalah.
2. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan aturan pangkat, akar
dan logaritma, fungsi aljabar sederhana, fungsi kuadrat, dan grafiknya,
persamaan dan pertidaksamaan kuadrat, komposisi dan invers fungsi,
program linear, matriks dan determinan, vektor, transformasi geometri
dan komposisinya, barisan dan deret, serta menggunakannya dalam
pemecahan masalah.
10
3. Menentukan kedudukan, jarak dan besar sudut yang melibatkan titik,
garis dan bidang di ruang dimensi tiga serta menggunakannya dalam
pemecahan masalah.
4. Memahami konsep perbandingan, fungsi, persamaan dan identitas
trigonometri, serta menggunakannya dalam pemecahan masalah.
5. Memahami limit fungsi aljabar dan fungsi trigonometri di suatu titik
dan sifat-sifatnya, turunan fungsi, nilai ekstrem, integral tak tentu dan
integral tentu fungsi aljabar dan trigonometri, serta menerapkannya
dalam pemecahan masalah.
6. Memahami dan mengaplikasikan penyajian data dalam bentuk tabel,
diagram, gambar, grafik, dan ogive, ukuran pemusatan, letak dan
ukuran penyebaran, permutasi dan kombinasi, ruang sampel dan
peluang kejadian dan menerapkannya dalam pemecahan masalah.
7. Memiliki sikap menghargai matematika dan kegunaannya dalam
kehidupan.
8. Memiliki kemampuan berpikir logis, analitis, sistematis, kritis, dan
kreatif, serta mempunyai kemampuan bekerja sama.
11
4. Memahami konsep perbandingan, fungsi, persamaan dan identitas
trigonometri, serta menggunakannya dalam pemecahan masalah.
5. Memahami dan mengaplikasikan penyajian data dalam bentuk tabel,
diagram, gambar, grafik, ogive, ukuran pemusatan, letak dan ukuran
penyebaran, permutasi dan kombinasi, ruang sampel dan peluang
kejadian dan menggunakannya dalam pemecahan masalah kehidupan
sehari-hari dan ilmu pengetahuan dan teknologi.
6. Memiliki sikap menghargai matematika dan kegunaannya dalam
kehidupan.
7. Memiliki kemampuan berpikir logis, analitis, sistematis, kritis, dan
kreatif, serta mempunyai kemampuan bekerja sama.
12
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Hakikat Matematika berkenaan dengan ide-ide, struktur-struktur dan hubungan-
hubungan yang diatur menurut urutan yang logis. Matematika sekolah adalah unsur-
unsur atau bagian-bagian dari matematika yang dipilih berdasarkan atau berorientasi
kepada kepentingan kependidikan dan perkembangan IPTEK. Pembelajaran
matematika bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan diantaranya
Memahami konsep matematika, menjelaskan keterkaitan antar-konsep dan
mengaplikasikan konsep atau algoritma, secara luwes, akurat, efisiensi, dan tepat,
dalam pemecahan masalah. Menggunakan penalaran pada pola dan sifat, melakukan
manipulasi matematika dalam membuat generalisasi, menyusun bukti, atau
menjelaskan gagasan dan pernyataan matematika. Memecahkan masalah yang
meliputi kemampuan memahami masalah, merancang model matematika,
menyelesaikan model dan menafsirkan solusi yang diperoleh. Mengkomunikasikan
gagasan dengan simbol, tabel, diagram, atau media lain untuk memperjelas keadaan
atau masalah. Memiliki sikap menghargai kegunaan matematika dalam kehidupan,
yaitu memiliki rasa ingin tahu, perhatian, dan minat dalam mempelajari matematika,
serta sikap ulet dan percaya diri dalam pemecahan masalah. Guru yang paham
terhadap keterkaitan muatan antar KD matematika akan mudah mengarahkan
siswanya yang cepat dalam belajar, mudah membimbing siswanya yang lambat dalam
belajar, mudah dalam melakukan diagnosa kesulitan belajar siswa dan memberikan
pelayanan remedial. SKL digunakan sebagai pedoman penilaian dalam menentukan
kelulusan peserta didik, SKL berupa KD yang harus dipenuhi dalam setiap
pembelajaran.
B. Penutup
Diharapkan untuk calon pendidik, hendaknya mengetahui benar konsep
matematika sekolah untuk menjadi bekal saat menjadi tenaga pendidik, terkhusus
pendidikan Matematika. Diharapkan juga bagi pendidik, hendaknya menerapkan
sistem pembelajaran sebaik mungkin untuk mewujudkan tujuan dalam proses belajar
dengan memperhatikan kemampuan peserta didik, dan tentunya harus sesuai dengan
tujuan yang harus dicapai KD.
13
DAFTAR PUSTAKA
https://bustangbuhari.wordpress.com/2011/08/25/apa-dan-bagaimana-itu-
matematika-sekolah/ pada tanggal 10 Oktober 2020, pukul 22.40 WITA.
Turmuzi, Muhammad dan Hayati, Laila. 2012. Telaah Kurikulum Matematika. Mataram:
Arga Puji Press.