Anda di halaman 1dari 16

ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY.

N DENGAN POSTPARTUM CALON AKSEPTOR


BARU KB IMPLAN DI RSUD SYEKH YUSUF GOWA

Disusun Untuk Memenuhi Tugas Departemen Maternitas


Minggu Ke - 6
Dosen Pengampuh Sirli M.T, M.Kep.,Ns

Di Susun Oleh

SERGILIUS VERIANDA DOSI


2019 611 040

PROGRAM STUDI PROFESI NERS


FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS TRIBHUWANA TUNGGADEWI
MALANG
2020
A. Identitas Istri
Nama : Ny “N”
Umur : 16 Tahun
No. Register :
465XXX
Nikah : 1 kali/ ± 1
Tahun Suku : Makassar
Agama : Islam
Pendidikan : SMP
Pekerjaan : IRT
Alamat : Kabupaten Gowa

Identitas Suami
Nama: Tn. “S”
Umur : 20 Tahun
Nikah : 1 kali/ ± 1
Tahun Suku : Makassar
Agama : Islam
Pendidikan : SMP
Pekerjaan :
Wiraswasta
Alamat : Kabupaten Gowa

1. Keluhan Utama Ibu datang ke RSUD Syekh Yusuf Gowa untuk memasang KB
implan pertama kali.
2. Riwayat menstruasi
a. Menarce : 14 tahun
b. Siklus menstruasi : 28-30 hari
c. Lama menstruasi : 4-7 hari
d. Dismenorea : Klien mengalami adanya riwayat dismenorea. Dismenorea terjadi pada setiap
masa haid, teratur sekitar 2-3 hari sebelum haid sampai 1-2 hari haid. Nyeri haid tersebut
tidak menganggu aktivitas dan klien tidak minum obat untuk keluhan tersebut.
Ibu melahirkan anaknya yang pertama pada tanggal 6 Mei 2020 pukul 10:00

1. WITA lahir spontan dengan presentasi belakang kepala, jenis kelamin laki- laki,
berat badan lahir yaitu 2600 gram, panjang badan 47 cm dan ditolong oleh bidan di
RSUD Syekh Yusuf Gowa.

Ibu masih dalam pemantauan masa nifas, telah melakukan inisiasi


menyusui dini (IMD) walaupun air susu ibu (ASI) belum ada, buang air kecil (BAK)
dan buang air besar (BAB) belum pernah setelah melahirkan atau selama ± 3 jam
terakhir.

2. Ibu belum pernah menjadi akseptor KB.


3. Tidak ada riwayat penyakit serius seperti hipertensi, asma, diabetes melitus,
kanker dan penyakit jantung, tidak pernah diopname di rumah sakit dan puskesmas,
tidak ada riwayat alergi terhadap obat-obatan dan makanan.

4. Tidak ada riwayat keluarga menderita penyakit serius seperti hipertensi, asma,
diabetes melitus, kanker dan penyakit jantung.
5. Pola kebiasaan sehari-hari

a. Nutrisi Frekuensi makan dalam sehari yaitu 3 kali dengan komposisi


nasi, sayur dan lauk pauk, kadang ada buah dalam porsi yang sedikit dan
frekuensi minum air putih dalam sehari yaitu ± 5 gelas ( ±1250 cc). Ibu
kadang ngemil makanan ringan seperti biskuit dan minum teh.

b. Eliminasi BAK 5-7 kali dalam sehari dengan warna kuning, bau amoniak dan
BAB 1-2 kali dalam sehari, konsistensi lunak. Tidak ada nyeri pada saat
BAB/ BAK.

c. Pola istirahat Kebutuhan istirahat tidur siang tidak pernah dan kebutuhan
istirahat tidur malam 6-8 jam.

d. Personal hygiene, Mandi dan gosok gigi 2 kali sehari, keramas 2 kali
seminggu, ganti baju dan celana dalam 2 kali sehari tiap habis mandi
atau sewaktu-waktu apabila basah setelah BAK/BAB.

e. Aktivitas Aktivitas sebagai ibu rumah tangga memasak, menyapu,


mengepel dan mencuci.

6. Data psikologis, ekonomi, dan spritual

 Hubungan ibu, suami dan keluarga baik.


 Pengambil keputusan dalam keluarga adalah suami.

 Ibu telah membicarakan kepada suami dan keluarganya untuk keinginannya ber- KB
implan.

 Suami setuju apabila istrinya menggunakan KB implan untuk menjarangkan


kehamilannya.

 Suami adalah pencari nafkah untuk memenuhi kebutuhan keluarganya.

 Ibu dan keluarga taat dalam menjalankan ibadah.

B. Subjektif
1. Keluhan Utama Ibu datang ke RSUD Syekh Yusuf Gowa untuk memasang KB implan
pertama kali.
2. Ibu telah membicarakan kepada suami dan keluarga untuk keinginannya ber- KB implan.
3. Suami setuju apabila istrinya menggunakan KB implan untuk menjarangkan kehamilannya.
4. Mengatur jadwal kunjungan ulang saat ada keluhan.

C. Objektif
1. Pemeriksaan umum
a. Keadaan umum : Baik
b. Kesadaran : Composmentis
c. Berat badan sekarang : 46,8 kg
d. Tinggi badan : 132 cm

2. Pemeriksaan tanda-tanda vital


a. Tekanan darah : 100 / 70 mmHg
b. Nadi : 80 x/menit, teratur
c. Suhu : 36,6 ˚C, aksila
d. Pernafasan : 22 x/menit

3. Pemeriksaan fisik
a) Kepala: rambut panjang dan kulit kepala bersih, tidak ada nyeri tekan serta
tidak ada benjolan.
b) Wajah: keadaan wajah tidak pucat, tidak ada kelainan, tidak ada oedema.
c) Mata: konjungtiva berwarna merah muda, sklera tidak ikterus.
d) Hidung: tidak ada polip, rinore tidak ada.
e) Telinga: tidak tampak kelainan dan tidak ada serumen.
f) Mulut: mulut bersih, tidak tampak caries dan ada karang gigi.
g) Leher: tidak ada pembesaran kelenjar gondok atau tyroid, limfe dan vena
jungularis.
h) Dada: simetris kanan dan kiri, puting susu menonjol, ASI belum ada,
tidak ada benjolan, radang dan luka pada payudara.
i) Abdomen: tidak ada jaringan parut atau bekas operasi, uterus 1 jari bawah
pusat dan semakin mengecil teraba bulat serta keras .
j) Ekstermitas atas dan bawah: tidak cacat, tidak terdapat oedema, dan varises.
k) Genitalia: tampak pengeluaran lochia rubra, tidak ada tanda-tanda infeksi dan
varises, tampak bekas luka jahitan, tidak ada pembesaran kelenjar bartholini.
l) Anus: tidak ada hemoroid.

4. Data penunjang

 Pemeriksaan laboratorium

Pada tanggal 6 Mei 2020, pukul 08:20 WITA

1) Hb : 11,2 gram %

2) Protein urine : Negatif

3) Glukosa urine : Negatif

b. Pemeriksaan tes kehamilan tidak dilakukan karena ibu merupakan post partum hari
pertama.

D. Assessment
Ny “N” P1A0 dengan postpartum calon akseptor baru KB implan.
I. ANALISA DATA

Nama : Ny.N
Pasien Umur : 16 Tahun
No. Register : 465XXX

Data penunjang Etiologi Masalah keperawatan


DS: Kurang terpapar informasi Defisit Pengetahuan

 Ibu datang ke RSUD


Syekh Yusuf Gowa
untuk memasang KB
implan pertama kali.
 Ibu telah
membicarakan
kepada suami dan
keluarga untuk
keinginannya ber-
KB implan.
 Suami setuju apabila
istrinya
menggunakan KB
implan untuk
menjarangkan
kehamilannya
DO:
 K/U Baik
 Composmentis
 BB : 46,8 kg
 TB : 132 cm

TTV
 TD : 100/70 mmHg
Nadi : 80x/menit
o
Suhu : 36,6 C
RR : 22 x/mnit
Data penunjang Etiologi Masalah keperawatan
DS: Perilaku Upaya Peningkatan Kesiapan Peningkatan
Kesehatan (kondisi klinik yang Pengetahuan
 Ibu datang ke RSUD terkait)
Syekh Yusuf Gowa
untuk memasang KB
implan pertama kali.
 Ibu telah
membicarakan
kepada suami dan
keluarga untuk
keinginannya ber-
KB implan.
 Suami setuju apabila
istrinya
menggunakan KB
implan untuk
menjarangkan
kehamilannya
DO:
 K/U Baik
 Composmentis
 BB : 46,8 kg
 TB : 132 cm

TTV
 TD : 100/70 mmHg
Nadi : 80x/menit
o
Suhu : 36,6 C
RR : 22 x/mnit
II. DIAGNOSA KEPERAWATAN

DAFTAR DIAGNOSA
KEPERAWATAN
BERDASARKAN PRIORITAS
No Diagnosa Keperawatan Tanggal Ditemukan Tanggal Teratasi
1 Defisit Pengetahuan 6/5/2020

2 Kesiapan Peningkatan Pengetahuan 6/5/2020


III. PERENCANAAN

No.
Dx Diagnosa Tujuan Intervensi SIKI
Setelah di lakukan tindakan Edukasi Kesehatan :
1 Defisit Pengetahuan
 Observasi
keperawatan selama 1x8 jam pasien
- Identifikasi kesiapan dan kemampuan menerima informasi
diharapkan tingkat pengetahuan - Identifikasi faktor – faktor yang dapat meningkatkan dan menurunkan motivasi perilaku –
perilaku hidup bersih dan sehat
membaik :
 Perilaku sesuai anjuran  Terpeutik
- Sediakan materi dan media pendididkan kesehatan
 Kemampuan menjelaskan - Jadwalkan pendididkan kesehatan sesuai kesepakatan
pengetahuan suatu topik
 Edukasi
 Pertanyaan tentang - Jelaskan faktor resiko yang dapat mempengaruhi kesehatan
masalah yang dihadapi - Ajarkan perilaku hidup bersih dan sehat
- Ajarkan strategi yang dapat digunakan untuk meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat
 Persepi yang keliru
terhadap masalah
IV. PERENCANAAN

No.
Dx
Diagnosa Tujuan Intervensi SIKI
Setelah di lakukan tindakan  Tingkat pengetahuan
2 Kesiapan Peningkatan Pengetahuan
keperawatan selama 1x8 jam pasien 
 Identifikasi informasi yang akan disampaikan
diharapkan tingkat pengetahuan  Identifikasi pemahaman tentang kondisi kesehatan saat ini
membaik :  Identifikasi kesiapan penerimaan informasi
 Lakukan penguatan potensi dan keluarga untuk menerima informasi
 Keberlanjutan pelayanan  Libatkan pengambilankeputusan dalam keluarga untuk menerima informasi
rutin komunitas  Fasilitasi mengenali kondisi tubuh yangyang membutuhkan layanan keperawatan
 Ketersediaan pelayanan  Dahulukan menyampaikan informasi baik (positif) sebelum menyampaikan informasi kurang baik
kesehatan ( negative) terkait kondisi pasien
 Ketersediaan sumber daya  Berikan nomor kontak yang dapat dihubungi jika pasien membutuhkan bantuan
untuk memenuhi  Catat identitas dan nomor kontak pasien untuk meningkatkan atau follow up kondisi pasien
kebutuhan dasar  Fasilitasi askes pelayanan pada saat dibutuhkan
 Berikan informasi berupa alur, leaflet atau gambar untuk memudahkan pasien mendapatkan informasi
kesehatan
Diagnosa Keperawatan No :1. Defisit Pengetahuan
Tujuan :Setelah di lakukan tindakan keperawatan sealam 1 x 8 jam
Kriteria Hasil :

No. Indikator 1 2 3 4 5

1 Perilaku sesuai anjuran


2 Kemampuan menjelaskan pengetahuan suatu topik

3 Pertanyaan tentang masalah yang dihadapi


4. Persepi yang keliru terhadap masalah

Keterangan Penilaian :
1 :Menurun
2 : Cukup menurun
3 : Sedang
4 : Cukup meningkat
5 : Meningkat
Diagnosa Keperawatan No :2. Kesiapan Peningkatan Pengetahuan
Tujuan :Setelah di lakukan tindakan keperawatan sealam 1 x 8 jam
Kriteria Hasil :

No. Indikator 1 2 3 4 5

1 perilaku sesuai anjuran


2 Kemampuan menjelaskan pengetahuan suatu topik

3 perilaku sesuai dengan pengetahuan


4. perilaku membaik

Keterangan Penilaian :
1:Menurun
2: Cukup menurun
3: Sedang
4: Cukup meningkat
5 : Meningkat
V. IMPLEMENTASI

Nama Klien :Ny.N Tanggal Pengkajian :11/11/2020


No Reg :- Diagnosa Medis :-
TTD
No.
&
Tg Dx.
Jam Tindakan Keperawatan Respon Klien Nama
l Kep
Teran
.
g
11/1 1 09:00 1. mengidentifikasi kesiapan dan kemampuan S:
1/20 ibu mengatakan sudah
20 menerima informasi paham dengan edukasi
2. mengidentifikasi faktor – faktor yang dapat dari perawat
meningkatkan dan menurunkan motivasi
O:
perilaku – perilaku hidup bersih dan sehat
 K/U Baik
3. Sediakan materi dan media pendididkan  Composmentis
kesehatan  BB : 46,8 kg
4. Jadwalkan pendididkan kesehatan sesuai  TB : 132 cm

kesepakatan
5. Jelaskan faktor resiko yang dapat TTV
 TD : 100/70
mempengaruhi kesehatan mmHg
6. Ajarkan perilaku hidup bersih dan sehat Nadi :
80x/menit
7. Ajarkan strategi yang dapat digunakan untuk Suhu : 36,6
o
meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat C
RR : 22 x/mnit

A : Masalah teratasi

P: Hentikan Intervensi
VI. IMPLEMENTASI

Nama Klien :Ny.N Tanggal Pengkajian :11/11/2020


No Reg :- Diagnosa Medis :-
TTD
No.
&
Tg Dx.
Jam Tindakan Keperawatan Respon Klien Nama
l Kep
Teran
.
g
11/1 1 10:00  Mengidentifikasi S:
1/20 ibu mengatakan sudah
20 informasi yang akan disampaikan paham dengan edukasi
 Mengidentifikasi pemahaman tentang dari perawat
kondisi kesehatan saat ini
O:
 Mengidentifikasi kesiapan penerimaan  K/U Baik
informasi  Composmentis
 Melakukan penguatan potensi dan  BB : 46,8 kg
 TB : 132 cm
keluarga untuk menerima informasi

 Melibatkan pengambilan keputusan dalam
keluarga untuk menerima informasi TTV
 TD : 100/70
 Memfasilitasi mengenali kondisi tubuh mmHg
yangyang membutuhkan layanan Nadi :
80x/menit
keperawatan Suhu : 36,6
o
 Mendahulukan menyampaikan informasi C
RR : 22 x/mnit
baik (positif) sebelum menyampaikan
informasi kurang baik ( negative) terkait A : Masalah teratasi
kondisi pasien
P: Hentikan Intervensi
 Meberikan informasi berupa alur, leaflet
atau gambar untuk memudahkan pasien
mendapatkan informasi kesehatan
I. EVALUASI
Hari/Tanggal
No. Dx Kep Evaluasi TTD
Jam
11-11/2020 1 S:
ibu mengatakan sudah paham dengan edukasi dari
09:00 perawat

O:
 K/U Baik
 Composmentis
 BB : 46,8 kg
 TB : 132 cm

TTV
 TD : 100/70 mmHg
o
Nadi : 80x/menit Suhu : 36,6 C
RR : 22 x/mnit
A:
Masalah Teratasi
P:
Intervensi dihentikan
11-11/2020 2
S:
10:00 ibu mengatakan sudah paham dengan edukasi dari
perawat

O:
 K/U Baik
 Composmentis
 BB : 46,8 kg
 TB : 132 cm

TTV
 TD : 100/70 mmHg
o
Nadi : 80x/menit Suhu : 36,6 C
RR : 22 x/mnit
A:
Masalah Teratasi
P:
Intervensi dihentikan

Anda mungkin juga menyukai