No. Identitas Jurnal Latar Belakang Permasalahan Tujuan
1. Neubert, J. C., & Fischer, Pemecahan Pemecahan Mengidentifikasika A. (2015). The multiple masalah kompleks masalah dapat n pemecahan faces of complex problems: tidak dapat dinilai diukur masalah komples A model of complex dengan menggunakan dalam model CPS problem solving menggunakan tes dengan domain - untuk mengukur competency and its kertas serta domain khusus kinerja assessment. pemecahan tertutama pada antarindividu kompleks masalah model CPS KSAO dalam komponen dan implikasinya terhadap korelasi yang diukur untuk pelatihan kinerja dengan KSAO dan penilaian. antarindividu sebagai titik awal Penggunaan model secara heterogen dalam penelitian CPS dengan aspek dalam komponen dan penilitian KSAO masih sulit CPS yang sama . digunakan dalam Penelitian secara mengukur kinerja heterogen dalam antarindividu komponen CPS dalam suatu dengan aspek domain-domain KSAO tidak khusus menunjukan hasil apa - apa terdahap korelasi kinerja antarindividu. Tujuan Metode Hasil Kebaruan Mengidentifikasika Tes CPS (Complex Peran pengetahuan Menyelidiki n pemecahan Problem Selving) sangatlah penting hubungan masalah komples dalam pemecahan dalam model CPS memecahkan masalah kompleks untuk mengukur masalah kompleks antar individu kinerja yang berkaitan dengan kelompok antarindividu dengn CPS. berdasarkan KSAO dalam komponen Akibatnya dengan dengan hasil dan yang diukur mengetahui waktu dalam dengan KSAO persyaratan pemecahan sebagai titik awal pengetahuan dapat masalah dalam penelitian membedan dan penilitian permasalah komples yang berbeda. Keterampilan yang dimiliki mampu memecahkan masalah kompleks dalam kompetensi CPS hal ini dapat menilai pengetahuan deklatarif dengan domain- domain khusus serta mampu menganalisis kinerja masalah kompleks dalam situasi yang diberikan