Anda di halaman 1dari 3

Nama : Rahmah Azizah Alfiani

NPM : 1710303036

Kelas : IPA 1

Tugas Pertemuan 6

“Kuis 1”

Jelaskan contoh dari masin-masing ikatan kristal !

1. Ikatan Ionik
Ikatan ionik terjadi pada akibat ikatan ion-ion dalam zat padat yang terbentuk
karena adanya gaya tarik menarik elektrostatik (Coulomb) antara ion positif
dan ion negatif. Contoh ikatan ion yaitu terdapat pada NaCl, Na + ion positif
dan Cl- ion negatif. Ion Na+ di alam tidak stabil sehingga perlu berikatan
dengan atom lainnya seperti Cl-. Karena sifat ion Na+ yang memiliki afinitas
elektron yang tinggi dan ionisasi yang rendah menjadikannya lebih mudah
menagkap elektron dan sukar melepas elektron sehingga ion Na + akan
menangkap elektron dari Cl- dan membentuk ikatan Ionik berupa NaCl.

2. Ikatan Kovalen
Ikatan kovalen terjadi karena adanya pemakaian bersama elektron-elektron
dari atom-atom yang bersangkutan. Contoh ikatan kovalen yaitu terdapat
pada H2O, H dan O sama-sama memiliki kecenderungan untuk menangkap
elektron. Pada atom H agar stabil memelukan 1 elektron sedangkan O
memerlukan 2 elektron agar stabil. Hal itu menyebabkan keduanya membuat
ikatan, ikatan tersebut disebut dengan pasangan elektron ikatan dimana
elektron yang dipakai berasal dari kedua pihak untuk membentuk H2O dalam
bentuk ikatan kovalen
3. Ikatan Logam
Ikatan logam terjadi karena ikatan yang terbentuk akibat penggunaan bersama
valensi antaratom logam. Contohnya terjadi pada logam besi (Fe), Tempat
kedudukan elektron valensi atom Fe bisa tumpang tindih dengan atom Fe
yang lain. Hal itu bisa dijelaskan dengan menggunakan teori lautan elektron,
dimana tumpang tindih antarelektron valensi setiap atom Fe memungkinkan
elektron valensi bergerak bebas dalam ruang ion-ion Fe+ yang membentuk
lautan elektron. Oleh karena muatanya berlawanan maka akan terjadi gaya
tarik-menarik antara ion-ion Fe+ dengan elektron-elektron bebas. Akhirnya
terbentuklah ikatan logam.

4. Ikatan Van Der Waals


Ikatan van der waals terjadi pada atom-atom gas mulia yang mengalami
kondensasi. Ikatan van der waals lebih lemah ikatanya dibandingkan ikatan
ionik, kovalen, maupun ikatan logam. Gas inert (He, Ne, Ar, dst) dapat
membentuk kristal-kristal sederhana. Kristal tersebut umumnya transparan
dan bersifat isolator, berikatan lemah dan memiliki titik leleh yang sangat
rendah. Atom-atom gas inert memiliki orbital elektron yang penuh sehingga
elektron tidak memungkinkan lagi membuat ikatan. Pada saat atom-atom
inert mengalami distorsi yang sangat kecil pada distribusi elektronnya dalam
orbital penuh yang berbentuk simetris bola. Meskipun kecil penyimpangan ini
cukup mengubah atom-atom menjadi dipol-dipol listrik. Interaksi antar dipol-
dipol inilah yang disebut dengan ikatan van der waals.

5. Ikatan Hidrogen
Ikatan hidrogen terjadi pada ikatan atom H yang memiliki pasangan ikatan
bebas. Ikatan hidrogen disebutpula dengan ikatan van der waals namun
dengan muatan hidrogen di dalamnya. Kekuatan ikatan ini relatif lebih kuat
dibandingkan dengan ikatan van der waals dan lebih lemah dari ikatan ion,
ikatan kovalen, dan ikatan logam. Ikatan hidrogen digambarkan dengangaris
putus-putus.

Anda mungkin juga menyukai