Universitas Muhammadiyah Purwokerto untuk tahun 2021 menyusun program Kuliah

Kerja Nyata KKNT PPC yang mampu membantu pemerintah Penanganan COVID-19 dan
mengurangi penyebaran COVID-19. KKNT PPC adalah singkatan dari *

B. Kuliah Kerja Nyata Tematik Percepatan Penanganan COVID-19

A. Kuliah Kerja Nyata Tematik Penanggulangan Penanganan COVID 19
C. Kuliah Kerja Nyata Tematik Pencegahan Penanganan COVID-19
D. Kuliah Kerja Nyata Tematik Percepatan Penanggulangan COVID-19

Dengan kegiatan KKNT PPC diharapkan mahasiswa bekerjasama dengan masyarakat,

aparatur desa melaksanakan kegiatan edukasi, sosialisasi bahaya, pencegahan penularan,
memutuskan rantai penyebaran penanganan COVID-19. Prioritas utama bentuk kegiatan
KKN mahasiswa, yaitu: *

C. pendampingan
D. pengobatan
A. pencegahan
B. penanggulangan

KKN T PPC merupakan upaya untuk mewujudkan Desa Tangguh COVID-19 sesuai Buku
Saku terbitan Ditjen Bina Pemerintahan Desa Kemendagri Tahun 2020, yang berjudul:  *

A. Desa Tangguh Bencana Lawan Covid-19.

D. Desa Perilaku Hidup Sehat Lawan Covid-19.
C. Desa Tangguh Lawan Covid-19
B. Desa Jogo Tonggo lawan Covid-19.

KKN Tematik PPC merupakan kegiatan terpadu antara pendidikan dan pengabdian
masyarakat di luar kampus yang dilaksanakan secara luring dan daring memanfaatkan
segala kemampuan dan ketersediaan fasilitas yang ada, harus dengan tetap memperhatikan
keamanan dan keselamatan mahasiswa. Pelaksanaan KKNT PPC bersifat, *
A. mandiri oleh tiap program studi sesuai bidang ilmu program studi
C. membantu bagi yang memerlukan menangani Covid-19.
B. mendidik sesuai bidang keilmuan dan keterampilan mahasiswa
D. lintas program studi atau lintas bidang keilmuan.

Lokasi KKNT PPC diupayakan dipilih sendiri oleh mahasiswa dengan tujuan agar salah
satu atau beberapa mahasiswa kembali ke desa sendiri dan berkolaborasi dengan
kelompoknya. Hal ini dengan pertimbangan; *

A. effisiensi biaya operasional lapangan.

D. masyarakat desa sangat memerlukan bantuan mahasiswa.
C. mahasiswa akan mudah berbaur dan diterima oleh masyarakat setempat.
B. melaksanakan program “bali desa mbangun desa
KKNT PPC ini didesain sesuai dengan Peraturan Akademik UMP dengan waktu
pelaksanaan selama 42 hari yang terdiri dari *

C. 6 hari pembekalan, survey, penyusunan proposal, 30 hari pelaksanaan di lokasi KKN,

dan 6 hari penyelesaian tagihan KKN berupa artikel/release, video dan penyusunan
laporan KKN.
D. 5 hari pembekalan, survey, penyusunan proposal, 30 hari pelaksanaan di lokasi KKN,
dan 7 hari penyelesaian tagihan KKN berupa artikel/release, video dan penyusunan
laporan KKN.
B. 5 hari pembekalan, survey, penyusunan proposal, 32 hari pelaksanaan di lokasi KKN,
dan 5 hari penyelesaian tagihan KKN berupa artikel/release, video dan penyusunan
laporan KKN.
A. 4 hari pembekalan, survey, penyusunan proposal, 32 hari pelaksanaan di lokasi KKN,
dan 6 hari penyelesaian tagihan KKN berupa artikel/release, video dan penyusunan
laporan KKN.

Sesuai dengan tuntutan kebutuhan Percepatan Penanganan Covid-19 maka bentuk kegiatan
KKN Tematik PPC berupa… kecuali: *

B. Pendampingan masyarakat terdampak Covid-19 terkait aspek sosial, ekonomi,

pendidikan, kesehatan dalam bentuk layanan komunikasi, informasi dan edukasi dan
konseling.
D. Pendampingan masyarakat terkait upaya penyiapan rehabilitasi pasca Masa Pandemi
Covid-19 pada kelompok masyarakat yang terdampak Covid-19 pada berbagai aspek
kehidupan dalam bentuk proyek inovatif.
C. Pendeteksian penyebaran Covid-19 melalui tes swab
A. Pengabdian masyarakat dalam bentuk layanan promotif, preventif, serta pendampingan
rujukan Covid-19.

Mengacu Instruksi Menteri Dalam Negeri No. 3 Tahun 2020, bahwa desa mengemas diri
menjadi Desa Siaga COVID-19 dengan membentuk Satuan Tugas di tiap desa sebagai
turunan dari Satuan Tugas Penanganan COVID-19 di tingkat Provinsi dan Kabupaten/Kota.
Dalam KKNT PPC selain sebagai sasaran maka dapat bekerjasama atau bermitra dengan;  *

A. Puskesmas, Desa dan Lembaga Relawan.

D. Semua jawabban di atas benar
B. Puskemas dan Satuan Tugas Covid-19 tingkat Desa/Kelurahan.
C. Sekolah/madrasah dan UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah)

Target kegiatan KKN Tematik Percepatan Penanganan Covid-19 , yaitu kecuali:  *

A. Masyarakat mampu memiliki kesadaran akan pentingnya kesehatan fisik dan mental
dalam menghadapi Pandemi Covid-19,
D. Masyarakat mampu menolong dirinya secara fisik, psikologis, sosial, dan ekonomi,
untuk mampu bangkit pada masa Pandemi Covid-19 dan melakukan penguatan pasca
Pandemi Covid-19.
C. Masyarakat tidak perlu memperoleh literasi yang tepat sehingga terhindar dari hoax dan
stigmatisasi yang salah tentang Covid-19.
B. Masyarakat mampu melaksanakan physical distancing dan mentaati aturan sesuai
protokol kesehatan dalam Pandemi Covid-19.

Jumlah jam kerja yang diisikan oleh peserta KKN Tematik Percepatan Penanganan Covid-
19 dalam online logbook kegiatan individu belum tentu disetujui atau diterima oleh DPL.
Ketercapaian perolehan jumlah jam pelaksanaan kegiatan program kerja KKN Tematik
Percepatan Penanganan Covid-19, untuk memperoleh nilai A maka salah satunya harus
terpenuhi rentang perolehan jumlah jam aktivitas, pada rentang : *

A. 255 jam ≤ jumlah jam ≤ 320 jam

B. 239 jam ≤ jumah jam < 255 jam
D. 191 jam ≤ jumlah jam < 222 jam
C. 222 jam ≤ jumlah jam < 239 jam

Setiap mahasiswa peserta KKN wajib menandatangani Pakta Integritas yang berisi taat dan
patuh untuk melaksanakan *

D. berbusana muslim, tidak meninggalkan lokasi selama 32 hari, dan mentaati protokol
kesehatan.
B. Adab bermasyarakat, busana muslim, tidak meninggalkan lokasi selama 32 hari, dan
mentaati protokol kesehatan.
A. Adab bermasyarakat, busana muslim, dan mentaati protokol kesehatan.
C. Adab bermasyarakat, tidak meninggalkan lokasi selama 32 hari, dan mentaati protokol
kesehatan.

Dalam kegiatan KKNT PPC maupun di lingkungan Posko antara lain melakukan tindakan
pencegahan penyebaran Covid-19 dengan….kecuali: *

B. penggunaan sarana kegiatan yang tertutup, yang menimbulkan kerumunan, dan

terjadinya kontak jarak dekat; menerapkan jaga jarak 0,5 meter antar orang;
D. menerapkan penggunaan masker kain 3 (tiga) lapis/ply atau masker medis sekali pakai
sesuai standar kesehatan;
A. melakukan pengecekan suhu tubuh bagi setiap orang yang masuk posko KKNT PPC
dan lokasi kegiatan;
C. menyediakan tempat cuci tangan dan hand sanitizer di posko KKNT PPC, di lokasi
kegiatan dan tempat-tempat strategis;

Program kerja KKNT PPC disusun berdasarkan hasil survey ke desa calon lokasi KKN,
karena itu tiap mahasiswa diupayakan untuk dapat mengikuti survey ke desa dengan tetap
taati protokol kesehatan Covid-19. Hasil survey disusun untuk menjadi program kerja
dengan ketentuan *
C. Tiap mahasiswa mengajukan 3 (tiga) aktivitas kegiatan individu yang akan dikerjakan
bersama kelompok.
B. harus layak dan terukur serta memenuhi target aktivitas sesuai bobot 3 SKS atau 256
jam aktivitas dan bisa dilaksanakan dengan tetap patuh pada rambu-rambu protokol
kesehatan Covid-19.
D. Semua jawaban di atas benar
A. didiskusikan dahulu dengan DPL dan jika perlu dengan desa/mitra.

Sanksi yang diberikan kepada peserta KKN yang melakukan pelanggaran berat dapat
berupa: *

A. Meneruskan program kerja kegiatan KKN Tematik Percepatan Penanganan Covid-19

secara mandiri untuk memenuhi jumlah jam yang belum terpenuhi.
D. Semua jawaban di atas benar
C. Pembatalan kepesertaan KKN Tematik Percepatan Penanganan Covid-19 kepada yang
bersangkutan.
B. Tetap melanjutkan KKN Tematik Percepatan Penanganan Covid-19, namun dikenakan
pengurangan nilai, bila perlu sampai batas maksimal.

Setiap Kelompok Desa wajib melengkapi sarana fasilitas POSKO, antara lain …kecuali  *
C. Membuat struktur kepengurusan kelompok dalam bentuk Stuktur Organisasi Kelompok
KKN dan presensi hadir harian kelompok yang dijilid rapi.
B. Menyiapkan meja untuk menerima laporan kebencanaan Covid di teras Posko KKN
D. Membuat Program Kerja KKNT PPC dalam bentuk banner sesuai template dari Panitia
KKN
A. Membuat penunjuk arah ke lokasi posko minimal 6 buah tampah dan membuat digital
banner Posko KKN dan menyediakan alat pengukur suhu (termogun)

Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) melakukan monitoring melalui online logbook

aktivitas harian mahasiswa dan buku aktivitas kelompok. Panitia KKN melakukan
monitoring melalui Logbook Kelompok dan melakukan monitoring secara langsung
aktivitas kegiatan mahasiswa, kedisiplinan serta penilaian pelaksanaan KKN Tematik PPC
yang dikoordinasikan secara teknis dengan Dosen Pembimbing Lapangan. Untuk persiapan
dimonitor tersebut, yang dilakukan mahasiswa yaitu: *

D. Tiap individu mahasiswa selalu mengisi online logbook dan mahasiswa kelompok desa
selalu mengisi Buku Aktivitas Kelompok.
C. Tiap mahasiswa dan kelompok selalu berkoordinasi dengan kepala desa.
B. Tiap kelompok desa selalu mengisi Buku Aktivitas Kelompok dengan tertib
A. Tiap individu mahasiswa selalu mengisi online logbook sesuai waktu yang ditetapkan.

Dalam hal ditemukan kasus konfirmasi positif Covid-19 pada salah satu peserta KKNT
PPC, maka DPL dan Panitia KKN dapat mengambil tindakan … kecuali *

D. tetap melaksanakan KKNT PPC karena sudah memperoleh ijin dari kabupaten dan
program kerja harus berjalan terus.
A. menghentikan sementara kegiatan KKNT PPC, sampai kondisi aman.
B. dalam hal terjadi peningkatan status peningkatan resiko Covid-19 di lokasi KKN,
Panitia KKN berkoordinasi dengan Satuan Tugas penanganan Covid-19 setempat untuk
melanjutkan atau menghentikan sementara kegiatan KKN.
C. apabila terdapat kondisi khusus atau permintaan dari pemerintah kabupaten, panitia
KKN dapat memberhentikan kegiatan KKN.

Peserta KKNT PPC wajib mengisi online logbook atau Catatan Kegiatan KKN Harian pada
setiap harinya, dalam waktu 36 jam dengan batas akhir pukul 16.00 WIB. Hal ini
dimaksudkan agar DPL dan Panitia KKN memeriksa online logbook/catatan aktivitas
harian mahasiswa sehingga dapat: *

A. memberi pembinaan arahan masukan secara daring.

D. menjadi presensi hadir tiap hari aktivitas individu di lapangan
B. mengetahui keberadaan mahasiswa saat mengisi online logbook.
C. mencari kesalahan mahasiswa yang tidak melaksanakan program kerja.

Setiap mahasiswa mencatat setiap aktivitas harian KKNT PPC dalam online logbook,
sesuai kenyataan lapangan dengan penuh kejujuran dan tanggung jawab. Aktivitas yang
dimasukkan dalam online logbook inividu maupun kelompok, merupakan kegiatan dalam
program kerja, BUKAN atau TIDAK BOLEH berupa aktivitas harian atau aktivitas tugas
belajar selain KKN yaitu *

A. makan, sholat, tidur, chat, nonton TV, mandi dan bersih-bersih posko.
C. Menunggu teman KKN, mengantar ibu induk kost, belanja, takziyah, kondangan.
D. Semua jawaban di atas benar
B. bimbingan TA dengan dosen, bimbingan skripsi, bimbingan pengisian KRS, kuliah
antar waktu/ onclass.

Expo hasil KKN akan diadakan apabila ada permintaan pihak Pemda, namun tiap kelompok
tetap diwajibkan mempublikasikan kegiatan KKNT PPC yang dilakukannya kepada
khalayak melalui: *

D. Artikel/release berita ke media massa atau web resmi, mengirimkan artikel/video ke

Humas UMP.
A. video kegiatan mahasiswa yang diunggah di youtube, mengirimkan artikel/video ke
Humas UMP.
C. Artikel/release berita ke media massa atau web resmi, video kegiatan mahasiswa yang
diunggah di youtube.
B. Artikel/release berita ke media massa atau web resmi, video kegiatan mahasiswa yang
diunggah di youtube, mengirimkan artikel/video ke Humas UMP.

Sebagai upaya meningkatkan disiplin peserta KKN Tematik Percepatan Penanganan Covid-
19 dalam pelaksanaan program kerja serta menjaga nama baik dan citra UMP, maka
pemberian sanksi pelanggaran ringan, antara lain …. kecuali *
D. Tidak melaksanakan sholat subuh berjamaah tanpa halangan
C. Tidak mengisi online logbook harian (individu) tiga hari secara berturut-turut, tidak
mengisi presensi hadir harian (individu) selama tiga hari secara berturut-turut.
A. Tidak mengenakan masker, tidak menyediakan hand sanitizer, tidak menjaga jarak
kurang dari 1 meter dan berkerumun di area posko.
B. Meninggalkan kegiatan dan atau lokasi KKN kurang dari 24 jam seijin Kordes dan
DPL.

Pemberian sanksi peringatan tingkat III kepada mahasiswa yang telah melakukan
pelanggaran berat, antara lain yaitu *

B. Melanggar protokol kesehatan yang beresiko bahkan berakibat penyebaran Covid-19.

C. Meninggalkan kegiatan dan atau lokasi KKN lebih dari 24 jam tanpa ijin tertulis,
meninggalkan desa dan menginap di luar desa lokasi penempatan KKN, tanpa ijin dari
DPL dan Panitia KKN.
A. Telah mendapatkan peringatan I dan II dan sudah ada usaha perbaikan.
D. Tidak mengisi Online Logbook Individu (Buku Aktivitas Harian) sampai 6 (enam) hari
secara berturut-turut, dan tidak mengisi Logbook Kelompok selama 12 (dua belas) hari
aktivitas.

Dalam Himpunan Putusan Tarjih Muhammadiyah - Kitab Shalat Tathawwu’, diriwayatkan

oleh Muslim dan Tarmidzi bahwa ‘Aisyah ra berkata Nabi SAW bersabda “dua rakaat saat
fajar itu lebih baik dari dunia seisinya”, selanjutnya dari ‘Aisyah tidaklah Nabi SAW
mengerjakan shalat sunnat setekun beliau mengerjakan dua rakaat sebelum shalat shubuh.
Maknanya…. *

A. Cukup hanya mengerjakan shalat shubuh

C. Selalu kerjakan sholat sunnat 2 rakaat sebelum shalat shubuh
B. Selalu kerjakan sholat sunnat setelah shalat shubuh
D. Jika sempat maka shalat sunnat sebelum shalat shubuh

Salah satu bentuk monitoring pembiasaan sholat subuh bersama yaitu mengirimkan foto
selfi dengan kode/simbol tertentu ke DPL setelah selesai sholat subuh berjamaah di depan
masjid/mushola, dengan tujuan …. *

B. menunjukan kekompakan kelompok mahasiswa

A. memamerkan diri telah ibadah sholat subuh berjamaah
C. presensi hadir sholat subuh yang praktis, jujur dan faktual
D. mengisi laporan kegiatan ibadah kepada takmir masjid

Diakhir KKN tiap kelompok desa menyusun Laporan Akhir Kelompok KKN, yang
berisikan Pendahuluan, Materi dan Metode, Hasil Pelaksanaan Kegiatan KKN dan
Simpulan Saran. Pada Hasil Pelaksanaan Kegiatan Individu dituliskan 3 program kerja yang
telah dilaksanakan oleh masing-masing individu berupa …. *
B. Narasi hasil kegiatan individu, foto kelompok mahasiswa, foto bukti kegiatan dan
peserta/obyek kegiatan.
A. Narasi hasil kegiatan individu, foto diri mahasiswa yang sedang melakukan kegiatan,
foto bukti kegiatan dan peserta/obyek kegiatan.
D. Narasi hasil kegiatan individu, foto diri mahasiswa yang sedang melakukan kegiatan,
foto presensi hadir
C. Narasi hasil kegiatan individu, foto diri mahasiswa yang sedang melakukan kegiatan,
foto spanduk posko