Anda di halaman 1dari 6

Nama : Awaludin Ammar Farhan

NIM : A1C019013

1. Topik penelitian : produksi bioetanol, bentuk rancangan : RAL, ulangan 3 kali. Faktor yang
dicoba konsentrasi glukosa (G1: 0,5%; G2: 1,0% dan G3: 1,5%) dan lama fermentasi (L1: 5
jam; L2: 10 jam; L3: 15 jam dan L4: 20 jam). Kombinasi perlakuan 12. Variabel yang diamati
: kadar etanol (%).
Ulangan
Perlakuan TPi
1 2 3
A (G1L1) 4 4 5 ………….
B (G1L2) 5 3 4 ………….
C (G1L3) 4 5 4 ………….
D (G1L4) 5 4 5 ………….
E (G2L1) 7 9 7 ………….
F (G2L2) 8 8 8 ………….
G (G2L3) 7 7 8 ………….
H (G2L4) 8 9 8 ………….
I (G3L1) 12 11 13 ………….
J (G3L2) 14 13 12 ………….
K (G3L3) 12 14 14 ………….
L (G3L4) 14 15 13 ………….
TBi …………. …………. …………. ………….
a. Lakukan analisis ragam sederhana dan analisis ragam faktorial
Perlakuan Ulangan TPi
1 2 3
A (G1L1) 4 4 5 13
B (G1L2) 5 3 4 12
C (G1L3) 4 5 4 13
D (G1L4) 5 4 5 14
E (G2L1) 7 9 7 23
F (G2L2) 8 8 8 24
G (G2L3) 7 7 8 22
H (G2L4) 8 9 8 25
I (G3L1) 12 11 13 36
J (G3L2) 14 13 12 39
K (G3L3) 12 14 14 40
L (G3L4) 14 15 13 42
TBi 100 102 101 303

G1 G2 G3 Total
L1 13 23 36 72
L2 12 24 39 75
L3 13 22 40 75
L4 14 25 42 81
Total 52 94 157

FK 2550.25
JKT 490.75
JKG 465.5
JKL 4.75
JKGL 3.833333
JKGalat 16.66667
JKK 0.166667
JKP 474.0833

F Tabel F Tabel
SK Db Jk KT F Hitung (5%) (1%)
G 2 465.5 232.75 335.16 3.4 5.61
L 3 4.75 1.58333333 2.28 3.01 4.72
Perlakuan
(GL) 6 3.8333333 0.63888889 0.92 2.51 3.67
Galat 24 16.666667 0.69444444
Total 35 490.75
lanjutannya
Notasi keterangan
** berbeda sangat nyata
  tidak berbeda nyata
  tidak berbeda nyata
 
 

Berdasarkan hasil perhitungan didapatkan hasil:


Fhitung > Ftabel, terhadap konsentrasi terhadap konsentrasi glukosa adalah berbeda sangat
nyata karena 335,16 > Ftabel 5% dan 1%.
Fhitung < Ftabel terhadap lama fermentasi adalah tidak berbeda nyata karena 2,28 < Ftabel
5% dan 1%.
Fhitung < Ftabel terhadap kombinasi perlakuan adalah tidak berbeda nyata karena 0,92 <
Ftabel 5% dan 1%.

b. Faktor mana yang berpengaruh terhadap kadar etanol (10)


Faktor glukosa karena nilai Fhitung > Ftabel sehingga Ho ditolak, sehingga glukosa
berpengaruh terhadap kadar etanol.
c. Jika ulangan dianggap sebagai blok, lakukan analisis ragam sederhana. Apakah
pengeblokan pada kasus di atas dianggap sudah tepat ?
Tidak karena apabila ulangan dianggap sebagai blok, maka tidak dapat ditemukan
rumus analisis regresi sederhana Y= a + bx. Hal tersebut dikarenakan jumlah blok
yang melebihi 2 blok sehingga sulit untuk menentukan nilai b dan a.
d. Hitung KK RAL dan KK RAK. Berdasarkan nilai KK (koefisien keragaman), mana yang
lebih tinggi tingkat ketelitiannya ?
F Tabel F Tabel
SK Db Jk KT F Hitung (5%) (1%)
G 2 465.5 232.75 335.16 3.4 5.61
L 3 4.75 1.58333333 2.28 3.01 4.72
Perlakuan (GL) 6 3.8333333 0.63888889 0.92 2.51 3.67
Galat 24 16.666667 0.69444444
Total 35 490.75
1) KK RAL =
√ KTG ×100 %

=
√ 0,694 × 100 %
8,4167
= 9,898 %

F tabel
SK db JK KT F hitung F tabel (5%)
(1%)
K 2 0.1666667 0.08333333 0.11111111 3.4 5.72
G 2 465.5 232.75 310.333333 3.4 5.72
L 3 4.75 1.58333333 2.11111111 3.05 4.82
Perlakuan (GL) 6 3.8333333 0.63888889 0.85185185 2.55 3.76
Galat 22 16.5 0.75      
Total 35 490.75        

2) KK RAK =
√ KTG ×100 %

=
√ 0,75 × 100 %
8,4167
= 10,29%

Jadi, dapat disimpulkan bahwa koefisien ketelitiannya tinggi yaitu RAK, karena
nilainya 10,29% sedangkan RAL 9,89%.

e. Lakukan uji DMRT untuk menentukan kadar glukosa yang terbaik pada pembuatan etanol
P 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
R (12,
22 ,
0,05) 2.93 3.08 3.17 3.24 3.29 3.32 3.35 3.37 3.39 3.41 3.42
Nilai
DMR 1.46 1.58 1.68 1.69 1.70
T (5%) 5 1.54 5 1.62 1.645 1.66 1.675 5 5 5 1.71
Total 5.47 5.87 5.92 6.29 8.98 9.33 9.68 10.0 13.7 14.7 15.0
Notasi 2 0 1 4

Perlakuan Rata-rata
Perlakuan Rata-rata

B (G1L2) 4.00 A (G1L1) 4,33ab


A (G1L1) 4.33 B (G1L2) 4,00a
C (G1L3) 4.33 C (G1L3) 4,33abc
D (G1L4) 4.67 D (G1L4) 4,67abcd
G (G2L3) 7.33 E (G2L1) 7,67ef
E (G2L1) 7.67 F (G2L2) 8,00efg
F (G2L2) 8.00 G (G2L3) 7,33e
H (G2L4) 8.33 H (G2L4) 8,33efgh
I (G3L1) 12.00 I (G3L1) 12,00i
J (G3L2) 13.00 J (G3L2) 13,00ij
K (G3L3) 13.33 K (G3L3) 13,33ijk
L (G3L4) 14.00 L (G3L4) 14,00jk

Berdasarkan tabel perlakuan, Rata rata tertinggi yaitu perlakuan L dengan rata-rata
14,00. Yang diikuti oleh notasi jk yaitu K dan L, rata rata K = 13,33 sedangkan L = 14.00.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa kadar glukosa terbaik untuk pembuatan bioethanol yaitu
perlakuan L =14.00.
f. Buatlah persamaan regresi pengaruh kadar glukosa terhadap kadar etanol. Tentukan
koefisien korelasi (r) dan koefisien determinasi (R2). Berdasarkan hasil tersebut buatlah
pernyataan terkait persamaan regresi yang telah saudara buat
Ulangan            
X Y Z X² Y² Z² XY XZ YZ
4 4 5 16 16 25 16 20 20
5 3 4 25 9 16 15 20 12
4 5 4 16 25 16 20 16 20
5 4 5 25 16 25 20 25 20
7 9 7 49 81 49 63 49 63
8 8 8 64 64 64 64 64 64
7 7 8 49 49 64 49 56 56
8 9 8 64 81 64 72 64 72
12 11 13 144 121 169 132 156 143
14 13 12 196 169 144 182 168 156
12 14 14 144 196 196 168 168 196
14 15 13 196 225 169 210 182 195
100 102 101 988 1052 1001 1011 988 1017

a. ∑ X 2i =¿ ∑ X 2−¿ ¿ ¿ ¿
b. ∑ Y 2i =¿ ∑ Y 2−¿ ¿ ¿ ¿
c.
∑ X∑Y 10200
∑ XY =¿ ∑ XY − n =1011− 12 =154,667 ¿

Berdasarkan perhitungan diatas maka dapat disimpulkan bahwa persamaan analisis


regresi Y = a + bx dan jumlah blok yang lebih dari dua blok sangat sulit untuk
menemukan persamaannya. Oleh karena itu hasil korelasi koefisien (r) dan koefisien
determinasi (R2) tidak dapat ditentukan.

Anda mungkin juga menyukai