Anda di halaman 1dari 12

LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN

HIMPUNAN MAHASISWA ISLAM


KOMISARIAT TEKNIK
UNIVERSITAS PATTIMURA AMBON
(Engineering Commisariate of Pattimura University)
Sekretariat :Jalan Ir. M. Putuhena. Desa Poka. RT.001. RW.005.No.Hp: 0821 9788 7308 / 0813 4318 2014

LPJ KETUA UMUM HMI KOMISARIAT TEKNIK UNPATTI

PERIODE 1440-1441 H./2018-2019 M.

Berhimpun tidak hanya untuk disyukuri, 


melainkan harus diperjuangkan.
Demi waktu matahari sepenggalan naik, dan demi malam apabila telah sunyi,
Tuhanmu tiada meninggalkan kamu dan tiada (pula) benci kepadamu,
dan sesungguhnya akhir itu lebih baik bagimu daripada permulaan. ...
(QS. 93:1-4)

Bismillahirrahmanirrahim
Assalamu'alaikum Wr.Wb.

I. PENDAHULUAN

Pertama Puja dan puji syukur kita panjatkan ke hadirat Allah Subhanahu
Wata’ala yang mana sampai detik ini masih memberi kita Ingatan hingga tempat kita
pada salah dan lupa tidaklah absolut, Tuhan yang masih memberikan kasih sayang-
Nya berupa Kesehatan dan Kesempatan hingga kita bisa berkumpul dalam forum
Rapat Anggota Komisariat yang mulia ini tanpa kurang sesuatu apapun, Tuhan yang
menciptakan kita dari tidak ada menjadi ada, nyata ada dan bereksistensi sebagai
wakil-Nya dimuka bumi, Tuhan yang memberi kita Akal yang begitu bebas sebebas-
bebasnya hingga kadang kita bisa berpikir melampaui batas kemanusiaan kita, Tuhan
kaum mustadzafin sepanjang zaman, Tuhan yang mengutus Muhammad, sang
Revolusioner Sejati, yang memiliki Kemerdekaan, Kesadaran dan Kemampuan yang
mana dengan ketauladanan dan jalan yang beliau bawa kita tidak termasuk ke dalam
Himpunan Domba-domba tersesat ataupun Islam berbulu domba semoga rahmat Allah
selalu terlimpah pada beliau, keluarga serta sahabat. Dan semoga kita semua dapat
melanjutkan Perjuangan beliau. Amien.
Satu periode Lebih bahkan hampir dua periode sudah berlalu sejak Rapat
Anggota Komisariat X yang diadakan di Graha Insan Cita Waiheru, Ambon. artinya
amanat yang telah dititipkan oleh forum ini saatnya untuk di pertanggung-jawabkan,
saatnya untuk kami selaku pengurus melaporkan sejauh mana HMI Cabang Ambon
Komisariat Teknik Unpatti telah berjalan dalam rangka mewujudkan Mission HMI.
Kelebihan dan kekurangan jelas mewarnai perjalanan kepengurusan HMI Komisariat
Teknik Unpatti periode 2018-2019 M/1440-1441 H. yang memang merupakan
konsekuensi kita sebagai manusia, tapi yang jelas amanat suci merupakan cambuk
yang tak henti-hentinya memicu semangat kami untuk menjalankan roda organisasi
pada rel yang telah digariskan oleh founding fathers HMI.

Presidium Sidang dan Peserta RAK yang saya hormati…


Sebagaimana kita ketahui bersama RAK adalah wadah yang sangat vital dalam
tubuh Himpunan tingkat Komisariat karena memang disinilah akan dilahirkan
keputusan-keputusan strategis proyeksi kedepan komisariat. Mau diapakan? Mau
dikemanakan? yang sudah barang tentu akan kita mulai dengan menguliti kondisi satu
periode perjalanan kemarin, bacaan dari berbagai permasalahan yang menghambat
lajunya gerak komisariat guna merumuskan formula-formula baru perkaderan. Untuk itu
dibutuhkan pikiran-pikiran yang cerdas, radikal, kritis, inklusif dan konstruktif serta
dialektika-komunikatif dari seluruh Kader HMI yang wajib bersandarkan pada etik
persaudaraan dan kearifan kita semua untuk memahami bahwa RAK bukanlah sekedar
LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN
HIMPUNAN MAHASISWA ISLAM
KOMISARIAT TEKNIK
UNIVERSITAS PATTIMURA AMBON
(Engineering Commisariate of Pattimura University)
Sekretariat :Jalan Ir. M. Putuhena. Desa Poka. RT.001. RW.005.No.Hp: 0821 9788 7308 / 0813 4318 2014

forum prosedural formal yang harus dilewati pengurus komisariat setiap periodenya
untuk bertanggung jawab atas amanah yang telah diberikan dalam lembar-lembar
Laporan Pertanggung-Jawaban (LPJ), apalagi hanya sekedar dijadikan tempat untuk
melegitimasi kepemimpinan berikutnya. Karena yang pasti Lubang-lubang hari ini
masih akan ada besok pagi kalau kita tidak menutupnya apalagi terperosok
karena tidak mengetahuinya.
Adapun laporan yang akan saya sampaikan pada kesempatan kali ini
merupakan gambaran umum kinerja kepengurusan selama proses HMI Cabang Ambon
Komisariat Teknik periode 1440-1441 H/2018-2019 M, dimana rincian uraian akan
disampaikan oleh Bidang dan Departemen. Untuk memudahkan kita meng-Evaluasi
serta menganalisa secara detail maka laporan ini kami susun dengan sistematika
sebagai berikut :
I.        PENDAHULUAN
II.       KEBIJAKAN UMUM
III.      KONDISI OBJEKTIF
IV.     REALISASI PROGRAM KERJA
V.      EVALUASI DAN PROYEKSI
VI.     PENUTUP

II. KEBIJAKAN UMUM

Kawan-kawan seperjuangan dan satu tujuan...


Tanpa melupakan continuum ruang dan waktu yang tak pernah terputus dan
masa depan ada ditangan kita, pengurus HMI Cabang Malang Komisariat Hukum UMM
periode 1440-1441 H/2018-2019 M secara umum kemudian menetapkan beberapa
kebijakan sebagai derivasi dari amanah RAK ke-X yang berupa Garis-garis Besar
Program Kerja (GBPK) sebagai salah satu landasan dari program-program yang
nantinya akan dirumuskan dalam Rapat Kerja.
 Pada masa diawal terbentuknya kepengurusan, kami mencoba membaca
secara kritis sejarah HMI hari ini apakah merupakan bentukan dari perjalanan HMI
sebelumnya dengan harapan dapat membuat satu proyeksi yang dimana masih
menampilkan konteks kekinian. Tiga kalimat kemudian menjadi inspirasi yakni, one
cannot escape history, never leave history dan talk with history bukan lalu kita ingin
berkutat dalam historical romance kejayaan HMI dimasa lalu ataupun menjadikannya
historical burden namun hanya usaha kecil untuk tidak mengalami historical amnest,
karena mau tidak mau sejarah merupakan samen bundeling kekuatan yang ada dalam
satu sistem perkaderan, sejarah pula yang akan mengingatkan kita dan menjawab arah
dan tujuan kenapa kita mesti berhimpun!

Hadirin sekalian civitas solid hijau-hitam yang saya banggakan…


Maka dalam Raker pada tanggal 10 November 2018 bertempat di ruang kuliah 1.1
Fakultas Teknik Unpatti dengan mencoba “Kembali ke Khittah, Kembali ber-HMI!” kami
tetapkan beberapa kebijakan umum tersebut sebagai berikut;
Pertama, Menyegarkan kembali Platform dan Tata Organisasi HMI
Bahwa banyak pandangan tentang HMI pra exelenct sangat mengenaskan dan titik nol
perkaderan ada di komisariat maka perlu kiranya kita membantah dengan berkata “kita
tidak seperti yang kalian pikirkan!” yang tentunya menuntut satu konsekuensi
pembuktian bahwa HMI masih setia pada nilai-nilai ke-HMI-an, HMI 47 masih tetap
memperjuangkan nilai-nilai ke-HMI-an! Akhirnya dalam aktifitas ke-organisasian perlu
kiranya kita menyegarkan semua lini kekuatan yang hampir-hampir menjadi barang
antik.
LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN
HIMPUNAN MAHASISWA ISLAM
KOMISARIAT TEKNIK
UNIVERSITAS PATTIMURA AMBON
(Engineering Commisariate of Pattimura University)
Sekretariat :Jalan Ir. M. Putuhena. Desa Poka. RT.001. RW.005.No.Hp: 0821 9788 7308 / 0813 4318 2014

Kedua, Mempertegas Jenjang Perkaderan


Akan muspro perjuangan sosial tatkala personality problem belum lagi selesai, jangan
dahulu berbicara eksternal ketika internal masih corat marut, inilah yang menjadi
cambuk pertimbangan dalam menetapkan kebijakan, disisi lain kami memandang HMI
adalah organisasi yang sangat ketat, misalnya dalam merumuskan mission saja terlihat
ketatnya jenjang yang ada dimulai dari terbinanya yang merupakan satu proses
sistematis terarah yang haram jika dibiarkan berjalan apa adanya, insan akademis yaitu
proses awal kader yang harus memenuhi basic need-nya sebagai seorang mahasiswa,
insan pencipta, bahwa proses peningkatan kualitas itu adalah keharusan sebelum
kemudian melakukan aktualisasi diri, insan pengabdi yang tentunya harus tetap
seirama dengan nafas Islam, serta konsisten dalam perjuangan, bertanggungjawab
demi terwujudnya masyarakat cita.
Artinya ada tahapan yang mesti dilalui kader dalam berproses dimana didalamnya akan
include kontinuitas, sinergisitas, inkrementalitas, serta perubahan paradigmatik, jenjang
dimana harus terdapat perubahan mulai dari Pra LK – LK – Pasca LK – Struktur   dan
Post Struktur yang semuanya terarah dalam satu proses rekayasa. Jenjang pun harus
sampai pada tataran taktis aktifitas organisasi seperti diskusi mulai dari penguatan
tauhid personal menuju tauhid social, penguatan pisau analisis sebelum melakukan
aksi dll.
Ketiga, Mengkondisikan Komisariat sebagai tempat mendapatkan
Iman,Ilmu,maupun Amal.
Dalam hal ini tiap bidang harus mengupayakan kembalinya kultur Religius, Akademik,
Intelektual, bahwa jargon yang dulu pernah ada bahwa "Komisariat adalah Almamater
kedua" atau "Rumah Kedua" bisa benar-benar terwujud dalam kehidupan organisasi.
Keempat, Cell System adalah kekuatan berproses di HMI.
Kedekatan emosional, psikologis, rasa persaudaraan, rasa seperjuangan ini harus terus
dipupuk dan dikembangkan. Pemetaan yang gagal terhadap potensi dan minat kader
pada pengurusan periode lalu diharapkan tidak dibiarkan lewat begitu saja.

III. KONDISI OBYEKTIF

a. Kondisi Internal
             Pertama, ada dua hal—entah bisa disebut sebagai orientasi kader atau tidak—
yang cukup mengganggu jalannya proses perkaderan ketika dipisahkan dalam tubuh
Himpunan Mahasiswa Islam, pertama, orientasi struktural kader yang sifatnya sangat
politik praktis dan kedua adalah kader yang wacana ansich. ini hampir—kalau tidak
boleh dibilang pasti—ada dan terjadi diseluruh lini himpunan baik tingkat pengurus
besar sampai tingkat komisariat, katakanlah pecahnya PB antara kubu R. Saddam
Aljihad mandataris Kongres XXX di Ambon dengan Kubu Arya Kharisma Hardy produk
Rapat Harian di Sekretariat PB HMI Jakarta Selatan. Ibarat dua sisi mata uang yang
memang tidak pernah ketemu wajib diakui, namun keduanya harus disadari merupakan
satu-kesatuan utuh yang tak terpisahkan dalam sebuah uang, jelas karena satu saja
tertinggal atau dihilangkan maka tidaklah pantas dan bisa kemudian bentuk itu disebut
uang, maka dua orientasi ini harus dipandang sebagai kekuatan yang dimiliki HMI dan
harus saling bahu-membahu guna memperjuangkan misi suci Himpunan dan
mengharap tetes ridho Ilahi…demikian juga yang terjadi kemudian dalam organ HMI
Kom.Teknik Unpatti perbedaan dua kelompok ini kemudian terkesan karena memang
tidak terjadi pecah dan tidak pernah ketemu dimata teman-teman kader sehingga
membuat sebagian kader mengambil posisi “aman” untuk tidak berproses.

Kedua, kurang maksimalnya HMI sebagai sebuah organisasi dalam mencetak


organisatoris masih mempunyai ekses besar dalam menjalankan program kerja,
sehingga bahaya laten seperti Konsistensi, job description yang tumpang tindih, Kolektif
Kolegial salah kaprah yakni terkonsentrasinya bidang pada satu agenda masih saja
LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN
HIMPUNAN MAHASISWA ISLAM
KOMISARIAT TEKNIK
UNIVERSITAS PATTIMURA AMBON
(Engineering Commisariate of Pattimura University)
Sekretariat :Jalan Ir. M. Putuhena. Desa Poka. RT.001. RW.005.No.Hp: 0821 9788 7308 / 0813 4318 2014

melekat, walaupun sebenarnya HMI sudah memiliki pedoman perkaderan dan


pedoman kepengurusan yang sangat matang.

b. Kondisi Eksternal
 Semakin rampingnya kalender akademik yang diterapkan Unpatti dengan
menggunakan sistem SKSnya memaksa mahasiswa untuk berkonsentrasi penuh pada
wilayah akademik, walaupun mungkin harapannya mencoba untuk mewujudkan kultur
akademis dilingkungan Unpatti yang sangat-sangat minim namun yang terjadi tidak
lebih hanyalah pengambil-alihan kemerdekaan mahasiswa sebagai peserta didik, bisa
dilihat dimana dalam satu hari saja seorang mahasiswa harus menyelesaikan banyak
tugas kuliahnya. Waktu perkuliahan yang sangat sempit dengan banyak liburnya
membuat kampus memakai satu kebijakan dengan menitik-beratkan materi diluar
perkuliahan, memakai bungkus tugas kuliah atau praktikum-praktikum dibawah
ancaman nilai mahasiswa harus aktif untuk lebih banyak mencari sendiri. Baguskah?
Mungkin disatu sisi iya, namun disisi lain ini tidaklah lebih merupakan satu bentuk
penindasan, mahasiswa harus dipacu dengan deadline yang telah ditentukan, robot-
robot yang tak akan bisa berpikir selain dari pada apa yang telah diprogramkan.

IV. REALISASI PROGRAM KERJA

            Pada realisasi program kerja ini saya hanya akan menyampaikan gambaran
umum apa yang telah dilakukan pengurus komisariat dengan batasan rel amanat RAK
ke X, dimana nanti secara detail akan disampaikan teman-teman dibidang berkaitan
dengan tujuan, target dan hasil yang telah diperoleh. Dengan berbekal hasil evaluasi
RAK ke X kami sadar bahwa masa awal terbentuknya kepengurusan adalah masa
konsolidasi organisasi maka untuk dapat menumbuh-kembangkan soliditas dan
kebersamaan kami mencoba melanjutkan HMI Komisariat Teknik Unpatti dengan
bangunan kekeluargaan memakai pendekataan kultural atau bangunan-bangunan
informal-struktural merujuk pada kebijakan umum diatas.

Saudaraku semua yang sangat kucintai dan aku banggakan...


            Tanpa melupakan perjalanan kepengurusan HMI Teknik periode 2018-2019
maka dengan ini saya selaku penanggung jawab umum merampungkan beberapa
realisasi program kerja dengan uraian sebagai berikut :

1. Bidang Kesektariatan bersama Saudara Sekretaris Umum melakukan


Pengadaan Sekretariat yang kemudian dibantu oleh kader atau anggota secara
kolektif kolegial untuk lebih menyolidkan aparat diinternal Kepengurusan. Hal ini
dilakukan untuk mencoba membangun kesadaran kader yang berbasis
organisasi dengan cara  diskusi ataupun kajian serta followup dengan materi
yang pure Himpunan. Selain itu juga difungsikan sebagai wadah untuk
melakukan rapat harian maupun rapat presidium guna membahas hal-hal yang
berkaitan dengan sinergisitas program kerja..
2. Sebagai wujud sumbangsih terhadap himpunan maka saudari Bendahara Umum
menerbitkan dan mengaktifkan Kartu Iuran dengan nominal 5000 per-bulan bagi
pengurus maupun anggota. Hal ini diterapkan agar supaya dapat
memaksimalkan jalannya kerja-kerja organisasi melalui uang pangkal sebagai
penunjangnya. Namun ditinjau dari kurangnya fungsi kontrol dan pengawasan
diakibatkan lemahnya koordinasi atau komunikasi intens perlu disadari menjadi
hambatan terhadap progresifitas pengurus. Semoga ini menjadi pelajaran dan
pengalaman agar kedepan tidak terjadi lagi.
3. Bidang Penelitian, Pengembangan dan Pembinaan Anggota (PPPA) setelah
melakukan basic training beserta dengan follow up-nya, kemudian dalam hal
pembelajaran pun sempat dibuka Lapak baca tepat didepan Fakultas Teknik
guna menumbuhkembangkan semangat literasi para anggota yang difokuskan
LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN
HIMPUNAN MAHASISWA ISLAM
KOMISARIAT TEKNIK
UNIVERSITAS PATTIMURA AMBON
(Engineering Commisariate of Pattimura University)
Sekretariat :Jalan Ir. M. Putuhena. Desa Poka. RT.001. RW.005.No.Hp: 0821 9788 7308 / 0813 4318 2014

pada ranah ideologisasi ataupun internalisasi nilai yang dimana wacana NDP
cukup massif walapun pada tataran sikap dan laku masih harus terus digodok.
Adapun dalam rangka pengembangan kapasitas diri anggota maka dilakukanlah
Bedah Film dan Pentas Mini HMI Kom. Teknik Unpatti dengan panggung
sederhana tepat didepan sekretariat. Hal ini dilakukan juga dengan maksud agar
supaya anggota maupun pengurus dapat bebas berekspresi tanpa ada sekat.
4. Bidang Perguruan Tinggi, Kemahasiswaan dan Kepemudaan (PTKP) mengambil
peran Lembaga Intra Kampus dengan membawa platform perubahan kampus
melalui cara menata lembaga intra guna membangun konsolidasi kekuatan
mahasiswa, dengan rahmat Allah alhamdulillah dapat mendistribusikan kader
untuk memimpin dalam DPM dan MT Fakultas Teknik Unpatti bahkan berada
sampai pada pengurus DPM-Unpatti. Kemudian dalam rangka memperingati
Maulid Nabi Muhammad SAW maka Bidang PTKP yang dibantu bersama
pengurus dan anggota secara kolektif mengambil peran pada kegiatan sosial
keislaman yang bertajuk “HMI Berbagi” sebagai wujud kepedulian terhadap
sesama berdasarkan salah satu sunnah Rasullah SAW yakni bersedekah.
Kegiatan ini diselenggarakan pada tanggal 25 november 2018 yang bertempat di
Panti Asuhan Al-Madinah Warasia, Ambon dengan sasaran yaitu anak-anak
yatim piatu. Sesungguhnya Allah SWT. menyukai orang-orang yang suka
bersedekah, dan Malaikat Allah mendoakan kepada orang-orang yang
bersedekah. Adapun kegiatan sosial keislaman dilakukan dalam rangka buka
puasa bersama anak-anak yatim-piatu bertempat di Lapiaso, Desa Waiheru
pada tanggal 19 Mei 2019. Kegiatan ini bertujuan untuk mempererat tali
silahturahmi antar sesama baik itu kader atau anggota maupun para senior dan
alumni dan berbagi kebahagiaan dengan anak-anak yatim-piatu di bulan suci
Ramadhan. Selain itu kegiatan Pentas Seni dan Teater dalam rangka Hari
Pahlawan Nasional yang berkolaborasi bersama teman-teman organisasi ASAS.
Kegiatan ini dilakukan pada tanggal 10 November 2019 dengan tujuan agar
supaya dapat mengenang jasa para pahlawan ditengah disintegrasi bangsa.
5. Bidang Kekaryaan Dan Pengembangan Profesi tidak kalah untuk berupaya
menjawab members need dan members interest, bahwa kebutuhan akademik
dari kader harus kemudian difasilitasi pemenuhannya, maka akhir pekan
akademik diadakanlah kegiatan yang bertajuk “Get to Know Rhun Island” pada
tanggal 18 s/d 24 Desember 2019. Kegiatan ini dibagi dalam 4 agenda besar,
pertama pembagian buku-buku pelajaran kepada adik-adik siswa-siswi di SD
dan SMP yang ada di desa Rhun, kedua sosialisasi mitigasi bencana alam
kepada adik-adik siswa-siswi dan juga masyarakat setempat, ketiga
pembelajaran tentang pengelolaan sampah dengan metode EcoBrick kepada
adik-adik siswa-siswi dan masyarakat setempat, keempat pembuatan papan
informasi untuk klasifikasi sampah yang dipajang pada setiap sudut desa. Hal ini
dilakukan dengan berpacu pada tridarma perguruan tinggi dengan tujuan
meningkatkan peran siswa dan masyarakat sebagai Avan Garde dalam rangka
perbaikan kualitas lingkungan melalui pembinaan karakter dan lingkungan.
6. Bidang Pemberdayaan Perempuan (PP), yang baru berusaha bangkit dari tidur
pulasnya selama beberapa periode tampaknya memang harus bersabar, sangat
disayangkan karena Ketua Bidang dan Wasekum maupun departemennya tidak
bisa melanjutkan fungsi dan perannya di bidang dengan maksimal. Masa reses
ini membawa ekses kendurnya semangat teman-teman HMI-Wati.

V. EVALUASI DAN PROYEKSI

 a. Evaluasi
 Kami sadar perjalanan kami membawa HMI tidak bisa langsung pada
perubahan besar dengan hasil yang memuaskan, namun kami yakin usaha yang telah
pengurus lakukan selama satu periode lebih ini insya Allah pasti membawa sesuatu
LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN
HIMPUNAN MAHASISWA ISLAM
KOMISARIAT TEKNIK
UNIVERSITAS PATTIMURA AMBON
(Engineering Commisariate of Pattimura University)
Sekretariat :Jalan Ir. M. Putuhena. Desa Poka. RT.001. RW.005.No.Hp: 0821 9788 7308 / 0813 4318 2014

yang berarti dengan catatan kita intens dan konsisten dalam melakukannya. Untuk itu
agar HMI Komtek Unpatti tidak mengalami siklus lingkaran masa yang terus berputar
mengelilingi dirinya sendiri, maka perlu kiranya kita mengevaluasi diri, karena akan
susah dan berat sekali tatkala kami harus mengevaluasi hasil kerja yang kami lakukan,
paling tidak ada beberapa hal yang mungkin bisa kita kritisi bersama terkait dengan
susahnya untuk merealisasikan agenda yang telah diprogramkan. Beberapa hal itu
antara lain;
            Pertama, adalah GBPK yang terlalu umum untuk diterjemahkan serta belum
tertatanya dengan baik sistem perkaderan komisariat sehingga periode sekarang pun
mengalami keterputusan visi dengan periode sebelumnya (unsuistanable process).
Kedua, .problem komunikasi, karena pondasi apapun bentuknya dalam sebuah
organisasi komunikasi menjadi yang utama. Dimana dalam kepengurusan hari ini
bangunan komunikasi sangat-sangat rapuh sehingga terkadang bahkan sering terjadi
misunderstanding dan kesan “tidak pernah ketemu” baik antara sesama pengurus
dengan anggota, pengurus dengan post struktur sampai pada pengurus dengan alumni
yang bermuara kepada hancurnya bangunan kepercayaan dan keterbukaan. Ketiga,
problem kedirian pengurus yang belum selesai sehingga berakibat pada susahnya
memetakan suatu permasalahan, mana pribadi mana organisasi. Ke-empat, etos
perjuangan yang lemah dan belum begitu pahamnya pengurus terhadap substansi
perjuangan, ini membawa ekses konsekuensi suatu perjuangan yang berupa
pengorbanan masih dirasa berat dan adanya rasa pamrih atau harapan untuk
mendapatkan reward atas usaha yang telah dilakukan. Kelima, dilengkapi dengan
“kurang-nangkapnya” bidang dalam menurunkan kebijakan umum.  Ke-enam,
diperparah dengan manajemen organisasi yang lemah dan pemahaman keorganisasian
yang minim hingga pembagian wilayah gerak saja sering terjadi tumpang-tindih.

b. Proyeksi
 Kawan-kawan yang berdarah hijau-hitam...     
Setelah meng-evaluasi maka perlu kiranya kita membuat langkah kedepan yang
harus lebih baik dari hari ini dan tidak akan mengulangi kesalahan yang sama, untuk itu
ada beberapa proyeksi yang mungkin bisa menjadi pertimbangan kedepan, antara lain;
Pertama, Mengupayakan terciptanya Association Building dan Carachter
Building dengan menelusuri sejarah HMI Kom. Teknik Unpatti, konsolidasi semua
kekuatan dalam satu sistem perkaderan, membentuk format perkaderan baru yang
menjawab tantangan zaman dengan kesadaran konteks yang mungkin bisa kita
lakukan dalam Lokakarya Perkaderan.
Kedua, Membangun Kembali Peradaban HMI, bahwa HMI Teknik Unpatti
periode ini merupakan era transisi komisariat yang hanya mampu mengantarkan pada
terjadinya perubahan paradigma maka perlu kiranya pelanjutan tongkat estafet
kepengurusan ini sebagai upaya mewujudkan perkaderan yang berkelanjutan. Dengan
usaha kepengurusan periode ini untuk kembali ber-HMI maka kedepan perkuat HMI
Teknik dengan kelebihan yang hanya dimiliki HMI yaitu Perkaderan, Independensi dan
kultur keintelektualan.
Ketiga, Standarisasi Kader perlu dilakukan dengan kurikulum perkaderan yang
berbasis pada tiga kesadaran yakni; Ideologi, Organisasi, dan Kompetensi.
Ke-empat, Konsistensi Normative Supreme yang tercermin dalam perilaku
kesehariaan organisasi dimana dalam semua aktifitas keorganisasian baik dalam
aktifitas pribadi, kelompok maupun lembaga harus tetap berpegang pada Konstitusi
beserta turunannya serta pedoman-pedoman yang dimiliki HMI.
Kelima, upaya untuk menjawab members need dan members interest harus
sejalan dengan association need dan association interest yang telah tercantum dalam
sacred mission HMI yaitu terbinanya insan akademis, pencipta dan pengabdi yang
bernafaskan Islam dan bertanggungjawab atas terciptanya masyarakat Adil dan
Makmur yang diridhoi Allah Subhanahu Wata’ala.
LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN
HIMPUNAN MAHASISWA ISLAM
KOMISARIAT TEKNIK
UNIVERSITAS PATTIMURA AMBON
(Engineering Commisariate of Pattimura University)
Sekretariat :Jalan Ir. M. Putuhena. Desa Poka. RT.001. RW.005.No.Hp: 0821 9788 7308 / 0813 4318 2014

VI. PENUTUP

             Demikian laporan umum pertanggungjawaban ini saya sampaikan dalam forum
Rapat Anggota Komisariat ke XI dengan harapan bisa menjadi ajang evaluasi dan
proyeksi untuk HMI Komisariat Teknik Unpatti, HMI Komtek kedepan. Kami sadar tak
ada barang yang sekali jadi dan tak ada pula barang yang tak jadi sama sekali, lagi-lagi
kita hidup dan kita berhimpun tidak hanya untuk disyukuri, terima kasih saya kepada
semua saudara saya yang telah mau berbagi kesedihan dan kesenangan selama
membawa amanah ini dan permohonan maaf saya jikalau khilaf dalam membawa
amanah suci ini, akhirnya tatkala pilihan telah ditetapkan, konsekuensi adalah
keharusan, dan tidak lupa semoga apa yang kita pikirkan dan hasilkan dalam forum
yang mulia ini Allah Subhanahu Wata’ala berkenan memberi ridho-Nya. Amiin.
Bahagia HMI, YAKIN USAHA SAMPAI!

Billahittaufiq Wal Hidayah


Wassalamu’alaikum Wr.Wb.

Ambon, 28 Jumadil Awal 1441 H.


         16 Agustus        2020 M.

HIMPUNAN MAHASISWA ISLAM (HMI)


KOMISARIAT TEKNIK
UNIVERSITAS PATTIMURA
PERIODE 1440-1441 H/2018-2019 M.

RIZKIFAN PATTIMURA
KETUA UMUM
LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN
HIMPUNAN MAHASISWA ISLAM
KOMISARIAT TEKNIK
UNIVERSITAS PATTIMURA AMBON
(Engineering Commisariate of Pattimura University)
Sekretariat :Jalan Ir. M. Putuhena. Desa Poka. RT.001. RW.005.No.Hp: 0821 9788 7308 / 0813 4318 2014

Dokumentasi Kegiatan-Kegiatan Selama Masa Kepengurusan

HMI KOMISARIAT TEKNIK UNPATTI

Periode 1440-1441 H/2018-2019 M.

1. Pengadaan Sekretariat

2. Penerbitan dan Pembagian Kartu Iuran

3. Proses Basic Training/Latihan Kader I (LK-I)


LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN
HIMPUNAN MAHASISWA ISLAM
KOMISARIAT TEKNIK
UNIVERSITAS PATTIMURA AMBON
(Engineering Commisariate of Pattimura University)
Sekretariat :Jalan Ir. M. Putuhena. Desa Poka. RT.001. RW.005.No.Hp: 0821 9788 7308 / 0813 4318 2014

4. Followup Materi
LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN
HIMPUNAN MAHASISWA ISLAM
KOMISARIAT TEKNIK
UNIVERSITAS PATTIMURA AMBON
(Engineering Commisariate of Pattimura University)
Sekretariat :Jalan Ir. M. Putuhena. Desa Poka. RT.001. RW.005.No.Hp: 0821 9788 7308 / 0813 4318 2014

5. Pembukaan Lapak Baca Di depan Fakultas Teknik Unpatti

6. Bedah Film Dan Pentas Mini

7. Pentas Seni dan Teater bersama ASAS

8. HMI Berbagi Bersama Anak-anak Yatim-Piatu Panti Asuhan Al-Madinah Warasia, STAIN
LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN
HIMPUNAN MAHASISWA ISLAM
KOMISARIAT TEKNIK
UNIVERSITAS PATTIMURA AMBON
(Engineering Commisariate of Pattimura University)
Sekretariat :Jalan Ir. M. Putuhena. Desa Poka. RT.001. RW.005.No.Hp: 0821 9788 7308 / 0813 4318 2014

9. Buka Puasa Bersama Anak-Anak Yatim-Piatu di Lapiaso, Desa Waiheru

10. Bakti Sosial, Pendidikan, dan Lingkungan bertajuk “Get to Know Rhun Island’’
LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN
HIMPUNAN MAHASISWA ISLAM
KOMISARIAT TEKNIK
UNIVERSITAS PATTIMURA AMBON
(Engineering Commisariate of Pattimura University)
Sekretariat :Jalan Ir. M. Putuhena. Desa Poka. RT.001. RW.005.No.Hp: 0821 9788 7308 / 0813 4318 2014

Anda mungkin juga menyukai