Anda di halaman 1dari 30

BUKU

PANDUAN
KADERISASI
HIMPUNAN MAHASISWA SIPIL

UNIVERSITAS NUSA
PUTRA
Jl. Raya Cibolang Kaler No. 21 Cisaat-Sukabumi Kode
Pos 43152 Gd. B Lt 2
email:hms.nusaputra@gmail.com
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah kami panjatkan sebagai bentuk syukur kehadirat
Allah SWT. Karena rahmat dan ijijNya kami bisa menyelesaikan
Buku Panduan Kaderisasi HMS. Tak Lupa sholawat serta salam
semoga selalu tercurah limpahkan keharibaan Nabi Besar
Muhammad SAW yang telah membimbing kita menuju jalan
yang terang.

Pengkaderan merupakan suatu fitrah dalam perjalanan suatu


organisasi, sepertinya halnya dalam HMS (Himpunan Mahasiswa
Sipil) sebagai organisasi wadah tiap – tiap jurusan yang ada di
setiap Kampus. Dalam kegiatan Kaderisasi HMS menginginkan
untuk membentuk kader – kader yang berkarakter Aktif, Kreatif,
Inovatif, dan Bertanggung Jawab, dimana kaderisasi (DIKLAT
MABA) ini yang proses untuk membentuknya.

Dalam Buku Panduan Kaderisasi HMS ini dijelaskan tetang


bagaimana organisasi HMS ini menjadi wadah untuk menaung
Mahasiswa Teknik Sipil, pelaksanaan kaderisasi teknis
dilaukukan oleh pengurus Himpunan Mahasiswa Sipil.

Akhirnya kami ucapkan terimkasih semua kepada pihak,


khususnya kepada anggota Himpunan, para Alumni yang turut
membantu dalam menyelesaikan Buku Panduan Kaderisasi HMS
ini. Buku ini jauh dari sempurna, maka dari itu kami
mengharapkan kritik dan saran semua anggota dalam pelaksanaan
kaderisasi ini supaya lebih baik.

Desember

2018 Tim

Penyusun

BUKU PANDUAN KADERISASI HMS


1
TIM PENYUSUN
PELINDUNG :

KETUA HIMPUNAN MAHASISWA SIPIL

PENANGGUNG

JAWAB : DIVISI

KADERISASI

PENYUSUN :

DEMISIONER HIMPUNAN MAHASISWA SIPIL

SELURUH KELUARGA BESAR HIMPUNAN


MAHASISWA SIPIL
UNIVERSITAS NUSA PUTRA

BUKU PANDUAN KADERISASI HMS


2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR................................................1

TIM PENYUSUN.......................................................2

DAFTAR ISI...............................................................3

VISI DAN MISI..........................................................4

LANDASAN..............................................................5

SEJARAH HMS.........................................................6

SEJARAH KETUA HIMPUNAN............................10

LAMBANG HMS.....................................................14

SISTEM KADERISASI............................................16

PENCAPAIAN KADERISASI.................................20

BUKU PANDUAN KADERISASI HMS


3
Visi
VISI DAN MISI
:
1. Sebagai wadah untuk menampung aspirasi, serta
untuk membentuk mahasiswa/i yang aktif, kreatif,
inovatif, dan bertanggung jawab.
2. Mempersatukan potensi setiap mahasiswa Teknik
Sipil Universitas Nusa Putra menjadi suatu
kekuatan yang padu dan unggul sebagai roda
penggerak HMS Nusa Putra.

Misi :
1. Membentuk mahasiswa teknik sipil yang aktif dan
kreatif;
2. Mempersatukan perbedaan yang ada dalam
tubuh organisasi untuk satu tujuan;
3. Membentuk mahasiswa yang berkualitas di
berbagai ilmu pengetahuan dan teknologi;
4. Menjalin kerja sama dan komunikasi dengan
mahasiswa Teknik Sipil perguruan tinggi lain;
5. Melaksanakan program – program pelatihan
keanggotaan guna mengembangkan potensi tiap
pribadi anggota sehingga menjadi mahasiswa yang
kompeten dan siap berperan aktif dalam misi
organisasi ini;
6. Membangun media informasi yang bertujuan agar
mahasiswa Teknik Sipil dapat mengetahui setiap
informasi dan perubahan teknologi.

BUKU PANDUAN KADERISASI HMS


4
LANDASAN
A. Landasan Nilai/Etik
Landasan yang mengatur secara mendasar seluruh pelaksanaan
kaderisasi DIKLAT MABA HMS yaitu : Panca Sila dan Tri
Dharma Perguruan Tinggi

B. Landasan Formal Organisasi


a. AD-ART Himpunan Mahasiswa Sipil (HMS)
Universitas Nusa Putra.
 Anggaran Dasar BAB II LADASAN,
AZAS, SIFAT DAN TUJUAN pada Pasal
6 poin 1 dan 2 Tentang Tujuan HMS
(menjelaskan Visi Organisasi) ;
 Anggaran Dasar BAB III USAHA –
USAHA pada Pasal 7 tentang
(menjelaskan Misi organisi) poin 1-6 ;
b. Peraturan Organisasi (PO).

BUKU PANDUAN KADERISASI HMS


5
SEJARAH HMS
Himpunan Mahasiswa Sipil lahir dari obrolan – obrolan kecil
mahasiswa Teknik Sipil Sekolah Tinggi Teknologi (STT) Nusa
Putra yang dulu bertempat di daerah Cigayung, Rambay
Cisaat, Kabupaten Sukabumi (Dekat dengan masjid
Baiturrahman) atau lebih tepatnya sebelum di gedung Kampus
(Cibolang, Cisaat) saat ini, Jurusan Teknik Sipil STT Nusa Putra
lahir menjadi salah satu dari 3 prodi yang ada seperti Teknik
Mesin , Teknik Elektro, dan Teknik Sipil. Sebenarnya
pembentukan Himpunan ini bukan tertunda, hanya proses
persiapan dan kematangan dari Para Mahasiswa/i teknik sipilah
yang membuat himpunan mahasiswa ini terwujud. Lalu angkatan
2009 mahasiswa Teknik Sipil, STT Nusa Putra mulai
mengekskusi untuk memulai Pembentukan Himpunan. Meraka
adalah pelaku sejarah dan juga sebagai perintis dalam
terbentuknya Himpunan Mahasiswa Sipil. lalu pada Tahun 2009
Rencana pemikiran ini lahir dari Dari Mahasiswa/i seperti Agus
Gozali, Samsul Firdaus, Sifa MawarnI, dan Mahasiswa
Teknik Sipil lainnya. Mereka lah yang merupakan mahasiswa
dengan berani mengemukakan pemikiranya untuk Membentuk
Himpunan khusus untuk Mahasiswa Teknik Sipil. Karena adanya
desakan dari kampus sendiri yang mana harus ada Ormawa setiap
jurusan yang ada di kampus pada saat itu. Mereka melihat
Kampus yang terus berkembang, juga ingin membantu kampus
melebarkan sayapnya baik dalam relasi secara kemahasiswaan
ataupun dalam segi nilai jualnya.

Obrolan – obrolan kecil ini adalah sebuah Wacana yang


menjadi Awal dari terbentuknya HMS, mulailah pada tahun 2009
- 2010 mahasiswa/i teknik sipil memulai membagi Tugas-tugas
untuk merencakan pembuatan AD/ART

BUKU PANDUAN KADERISASI HMS


6
sebagai landansan Aturan dalam sebuah Organisasi,
Logo/Lambang sebagai identitas Organisasi, Recana Jangka
Pendek dan Jangka Panjang sebagai program yang harus di
kerjakan selama Organisasi ini berjalan. karena ini adalah
beberapa syarat yang harus di penuhi sebelum menjadi sebuah
HIMPUNAN. Pada saat itu Mahasiswa/i Teknik Sipil mayoritas
dari dari jalur Beasiswa yang tinggal di asrama Nusa putra dan
dari jalur kelas Reguler menjadi minoritas, akhirnya rapat – rapat
dan perencanaan sering di adakan di asrama terebut. Letak
Asrama tersebut sekarang di daerah Ciraden atau sekarang
menjadi perumahan dosen Univ. Nusa Putra. Dengan fasilitas
yang minim juga masih dalam tahap perkembangan, Mahasiswa/i
tetap semangat dan tidak mudah menyerah dalam pembentukan
sebuah Himpunan Mahasiswa Sipil. Saat itu STT Nusa Putra baru
ada 3 jurusan Seperti Jurusan Teknik Mesin, Teknik Elektro,
dan Teknik Sipil, Mahasiswa/i saling membantu satu sama lain
dalam pembentukan Himpunan.

Pembuatan sebuah logo di desain oleh Mahasiswa Teknik


Sipil yaitu Samsul Firdaus & Agus Gozali, beliau di bantu
oleh rekan dari Mahasiswa Teknik Mesin yaitu Nabil Aswar.
Pembuatan Logo/Lambang kebetulan beriringan dengan
Himpunan Teknik Elektro.

Setelah semua Syarat terpenuhi pada Tanggal 14 April 2010


lahirlah Himpunan Mahasiswa Sipil (HMS) dengan
diresmikan Oleh Staff Jajaran Kampus STT Nusa PUtra,lalu
terpilihlah Agus Gozali sebagai perintis dan sebagai Ketua
Himpunan pertama yang memimpin HMS. Beliau memimpin
HMS selama 2 periode yaitu tahun 2011 dan 2012. Pada tahun
2010 Mahasiswa/i Teknik Sipil ada dorongan untuk
BUKU PANDUAN KADERISASI HMS

7
ikut kegiatan FKMTSI (Forum Komunikasi Mahasiswa Teknik
Sipil), maka dibentuknya Legalitas Himpunan pada tahun 2010
tersebut. Akhirnya Beberapa Delegasi HMS mengikut acara TW
Reg (Temu Wicara Regional) Wilayah VI Jabar – Banten di
UNJANI (Universitas Jendral Ahmad Yani) Pada tanggal 8 – 10
Desember 2010. Alhamdullilah dengan izin Allah swt, tidak sia –
sia, dengan mengikuti kegiatan TW Reg Tersebut HMS telah
diLegalitasi menjadi anggota dalam FKMTSI Wil. VI Jabar –
Banten.

Setelah Usai kepemimpinan ketua himpunan Agus Gozali,


pada tahun 2012 di adakan mubes (musyawarah besar) dan
mengganti posisi kepemimpinannya dan terpilih lah Ketua
Himpunan yang ke-2 yaitu Agus Guntara beliau adalah
Mahasiswa Teknik Sipil angkatan tahun 2011, ia mempimpin
HMS dari tahun 2012-2013, Pada periode kepemimpinan beliau,
Cikal bakal pembuatan Baju PDH (Pakaian Dinas Harian)
Himpunan, yang mana Baju PDH itu hingga saat ini masih di
pertahankan dan di gunakan oleh generasi penerusnya, yang mana
sebagai Identitas Atribut Himpunan Mahasiswa Sipil (HMS).
Setelah periode Tahun 2013 usai Di pilih lagi Ketua himpunan
yang ke-3 yaitu Hasbi, beliau mempimpin HMS selama 1 (satu)
periode dari tahun Demsember 2013 – Januari 2015 , lalu di
lanjut kepemimpinannya Oleh Mahasiswa Teknik Sipil angkatan
2013 yaitu Abdul Basit , beliau menjadi ketua himpunan yang
ke-4 dan memimpin selama 1 (satu) periode dari tahun 2015 -
2016. Setelah itu kepemimpinan HMS dipilih lagi dan terpilihlah
Ketua Himpunan baru yang ke-5 ialah Sadam Mushtakim,
beliau adalah Mahasiswa Angkatan 2014 dan mempimpin HMS
dari tahun 2016 – 2017. Setelah jabatan- Nya usai, Pada Tahun
2017 diadakan Mubes dan akhirnya terpilihlah Ketua Himpunan
ke-6 yaitu Ikhsan Dika Abdillah

BUKU PANDUAN KADERISASI HMS


8
dari angkatan 2015, beliau memimpin HMS dari tahun 2017-
2018. Lalu pada tahun 2018 dalam acara mubes terpilih Ketua
Himpunan ke – 7 yaitu Widastuti Anggraeni ia menjabat dari
tahun 2018 – 2019. Di lanjutkan mandatnya pada tahun 2019
dalam acara mubes terpilih Ketua Himpunan yang ke – 9 yaitu
Dede Muhamad Nurdin Jaya, beliau menjabat sebagai Ketua
Himpunan dari 2019 – sekarang.

Himpunan Mahasiswa Sipil ini lahir dari perjuangan dan


semangat Mahasiswa Teknik Sipil yang kuat, tangguh, dan berani
mengambil resiko juga percaya diri. Kita sekarang sebagai
penerusnya, Sebaiknya harus bisa menjaga, mencintai,
meneruskan semangat dari para perintis Himpunan Mahasiswa
Sipil ini. Karena Tujuan Himpunan ini yaitu Sebagai wadah
untuk menampung aspirasi, serta untuk membentuk mahasiswa
yang aktif, kreatif inovatif dan bertanggung jawab.

BUKU PANDUAN KADERISASI HMS


9
SEJARAH KETUA HIMPUNAN MAHASISWA
SIPIL

Nama : Agus Gozali

TTL: Sukabumi, 26
Agustus 1988

Angaktan : Teknik Sipil


(2009)

Masa Bakti : 2010 –


2012

Nama : Agus Guntara

TTL : Sukabumi, 11
Januari 1991

Angakatan : Teknik Sipil


(2011)

Masa Bakti : 2012 –


2013

BUKU PANDUAN KADERISASI HMS


10
Nama : Hasbi

TTL : Sukabumi, 6 April


1993

Angkatan : Teknik Sipil


(2012)

Masa Bakti : 2013 – 2014

Nama : Abdul Basit (AB)

TTL : Sukabumi, 01
Februari 1994

Angkatan : Teknik Sipil


(2013)

Masa Bakti : 2015 – 2016

BUKU PANDUAN KADERISASI HMS


11
Nama : Sadam
Mustakim

TTL : Sukabumi,14
Maret 1996

Angkatan : Teknik Sipil


(2014)

Masa Bakti : 2016 –


2017

Nama:IkhsanDika
Abdillah

TTL: Sukabumi, 24 Juni 1996

Angkatan: Teknik Sipil


(2015)

Masa Bakti : 2017 –


2018

BUKU PANDUAN KADERISASI HMS


12
Nama : Widiastuti
Anggraeni

TTL : Sukabumi,
6 Mei 1996

Angkatan : Teknik
Sipil (2016)

Masa Bakti : 2018 –


2019

Nama : Dede Muhamad


Nurdin Jaya

TTL : Sukabumi, 9 Oktober


1998

Anggkatan : Teknik Sipil


(2017)

Masa bakti : 2019 - 2020

BUKU PANDUAN KADERISASI HMS


13
Nama : Rasyidul Anwar

TTL : Sukabumi, 10
Februari 1998

Anggkatan : Teknik Sipil


(2018)

Masa bakti : 2020 - 2021

Nama : Yogi Sugriwa

TTL : Sukabumi, 01
Januari 2001

Angkatan : Teknik
Sipil (2019)

Masa Bakti : 2021 – 2022

BUKU PANDUAN KADERISASI HMS


14
Nama : Riziq khusni
salim

TTL : Sukabumi, 15
mei 2001

Angkatan : Teknik
Sipil (2020)

Masa Bakti : 2022 – 2023

BUKU PANDUAN KADERISASI HMS


15
LAMBANG HMS
1. Lamban
g

2. Warna Lambang :

a. Hitam menandakan bahwa ada didalam lembaga


pendidikan;
b. Jingga menandakan Semangat;
c. Kuning menandakan ikatan persahabatan yang
kuat;
d. Biru menandkan kedalam ilmu pengetahuan;
e. Hijau menandakan ramah lingkungan;
f. Merah menandakan keberanian.

3. Pada Lambang tersebut terdiri dari :

a. Tameng artinya kekuatan antar sesama anggota


organisasi;
b. Bintang artinya ketuhanan yang maha esa;

BUKU PANDUAN KADERISASI HMS


16
c. Helm artinya keselamatan;
d. Bata Merah artinya kesatuan;
e. Gedung artinya pengabdian kepada masyarakat;
f. Lingkaran artinya ikatan kebersamaan.

BUKU PANDUAN KADERISASI HMS


17
SISTEM KADERISASI
A. PENGANTAR KADERISAS
Mahasiswa Sebagai Kaum Intelektual, Dituntut untuk
melahirkan perubahan yang besar. Sebagai Agent Of Change
Mahasiswa memiliki kewajiban untuk mengontrol dan melakukan
perubahan khususnya dalam dunia ke Teknik Sipil-an.
Diperlukannya Mahasiswa yang Aktif, Kreatif, Inovatif, dan
Bertanggung Jawab. Dalam mengawal perubahan yang terjadi
baik dalam Dunia Ilmu Ke Teknik Sipil-an ataupun secara Ilmu
Umum. Mahasiswa adalah manusia yang sudah di anugerahi dan
dibekali akal dan ilmu untuk melakukan orientasi terhadap
pelafalan mahasiswa itu sendiri. Maka di perlukan proses untuk
membentuk karakter yang dapat melahirkan perubahan besar
dalam dunia ini. Oleh karena itu, kaderisasilah yang berperan
untuk proses guna membentuk karakter – karater yang dapat
melakukan perubahan tersebut.

B. KADERISAS
Kaderisasi Sebagai wadah untuk menampung aspirasi
serta untuk membentuk mahasiswa yang aktif, kreatif, inovatif,
dam bertanggung jawab dan kaderisasi adalah suatu proses
penanaman atau proses persiapan untuk membentuk kader-kader
yang nantinya akan memegang peran dan fungsi dalam sebuah
organisasi. Kaderisasi tidak dapat diartikan secara sempit hanya
mencakup sebuah kegiatan momentuman, melainkan sebuah
proses panjang yang terus berlangsung terus menerus dan
memiliki jenjang yang senantiasa meningkat. Kaderisasi
merupakan sebuah proses yang dinamis, dimana kondisi ketika
proses kaderisasi ini berlangsung menjadi faktor penentu
bagaimana nantinya kaderisasi ini berlangsung

BUKU PANDUAN KADERISASI HMS


18
 APA TUJUAN KADERISASI ITU SENDIRI ?

Jawabannya yaitu , untuk mempersiapkan calon – calon yang siap


melanjutkan estafet perjuangan sebuah organisasi dan melakukan
perubahan ke arah yang lebih baik lagi, Umumnya untuk negara
Indonesia ini dan Khususnya untuk organisasi itu sendiri.

C. PROFIL KADER HMS


Pada hakikatnya sebutan kader adalah di tunjukan bagi
Individu yang memenuhi kualitas – kualitas tertentu.
Seperti apakah kualitas tersebut ?
a. Aktif
b. Kreatif
c. Inovativ
d. Bertanggung jawab
dapat kita simak dalam tujuan HMS di berikan untuk
membentuk Mahasiswa yang Aktif, Kreatif, dan Bertanggung
Jawab serta bisa mengembangkan setiap potensi yang ada di
dalam diri anggota. Mempersatukan potensi tersebut menjadi
kekuatan yang padu dan sebagai roda penggerak HMS

D. JENIS KEGIATAN KADER HMS


Bidang Kaderisasi merupakan Bidang yang berada dalam
Divisi Badan Rumah Tangga Bidang ini bergerak dalam
membangun dan mengembangkan karakter mahasiswa agar
memiliki jiwa kepemimpinan, jiwa-jiwa berani, super kreatif -
naratif – argumentatif – solutif - konstruktif dan memahami ilmu-
ilmu dalam berorganisasi dan juga pengkaderan bagi anggota dan
pengurus, serta melanjutkan tongkat estafet perjuangan organisasi
Adapun syarat keanggotaam HMS UNSP dengan landasan ART
BAB 1, Pasal 2, Poin 1 yaitu: Mahasiswa Jurusan Teknik Sipil
Universitas Nusa Putra yang telah mengikuti kegiatan Diklat-

BUKU PANDUAN KADERISASI HMS


19
MABA Himpunan Mahasiswa Sipil Universitas Nusa Putra.

E. JENIS KEGIATAN KADERISASI


1. FORMAL
Kegiatan Formal adalah kegaiatan yang menjadi pendidikan dasar
kaderisasi, berikut merupakan kegiatan formalnya :
a) DIKLAT MABA
Diklat Maba adalah program kerja tahunan Himpunan
Mahasiswa Sipil Dalam mengkader Mahasiswa Sipil baru.
Keanggotaan anggota biasa HMS Universitas Nusa Putra
berlaku sejak mengikuti proses kaderisasi yang diadakan oleh
HMS adapun tahapan yaitu:
b) PRADIKLAT
Pra-diklat adalah awal gerbang masul pertama organisasi
HMS dilaksanakan selama ± satu bulan dengan teknis,
dihari Sabtu pertama pemaparan materi I yaitu
ketekniksipila dan pengenalan prodi, kemudian dari Senin
– Jumat Follow up Bersama mentor masing-masing
kelompok, kemudian dihari sabtu selanjutnya pemaparan
materi II
kemahasiswaan,keorganisasian dan ke HMS san, dan
dilanjut dengan Follow up Senin – Jumat dengan mentor
dan didampingi oleh Kaderisasi.
c) PUNCAK DIKLAT
Puncak diklat adalah rangkaian acara kaderisasi setelah pra
diklat, puncak diklat sendiri adalah masa pengembangan
mentalitas dan pola pemahaman dari mahasiswa baru
Teknik sipil 2022 Tujuannya yaitu Untuk pembentukan
pola fikir & mentalitas mahasiswa baru Teknik Sipil 2022
terbangunnya rasa kekeluargaan mahasiwa
baru,Terbentuknya pola pkirr yang kritis dan mentalitas
yang kuat, Menumbuhkan jiwa aktif kreatif dan inovatif
serta bertanggung jawab
d) RTL (RENCANA TINDAK LANJUT)
Kegiatan RTL adalah kegiatan lanjutan dari Materi

BUKU PANDUAN KADERISASI HMS


20
Diklat Maba, dimana materi tersebut di bagi menjadi 3
poin yaitu : Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian
a. Pendidikan, disini dibagi menjadi 2 bagian yaitu :
akademik dan non akademik.
b. Penelitian, Lanjutan dari poin Pendidikan, dimana
materi yang di dapat harus di Teliti oleh Anggota
HMS.
c. Pengabdian, hasil dari Pendidikan dan Peneletian
yang di tuang dalam sebuah kegiatan apresiasi
e) ICAD (INTELECTUALYT LEADERSHIP TRAINING DAY)
Intelectuality Leadership Training Day (ICAD) adalah
salah satu kegiatan kaderisasi lanjutan supaya mahasiswa
baru bisa membulatkan tekad dan mempunyai tujuan yang
jelas setelah selesainya rangkaian kegiatan kegiatan
kaderisasi HMS
2. Informal
Kegiatan Informal adalah kegiatan lanjutan untuk
memenuhi syarat – syrat sebagai anggota Himpunan Mahasiswa
Sipil.
EO (Education and Organitation)
EO ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan pendidikan
sebagai Mahasiswa agar mampu berperan aktif di dalam kampus
maupun di ranah masyarakat .
EO ini dibagi menjadi 3 pendidikan yaitu :
a) Pendidikan Kemahasiswaan
Pendidikan yang bertujuan untuk membentuk identitas
diri Mahasiswa sebagai Agent of Change, Agent of
Sosial Control.
b) Pendidikan Keorganisasian
Pendidikan yang bertujuan untuk melatih tata kerja
organisasi, birokrasi organisasi, Managemen Organisasi
dan Simulasi Sidang.
c) Pendidikan Keprofesian

BUKU PANDUAN KADERISASI HMS


21
Pendidikan yang bertujuan untuk memberi
pengetahuan tentang ke-teknik sipilan, seperti :
pelatihan Lab (alat – alat LAB), Pelatihan Aplikasi
Komputer, dan Pelatihan akademik.

BUKU PANDUAN KADERISASI HMS


22
PENCAPAIAN KADERISASI
No. Pencapaian Tanggal Paraf
Pendidikan Kemahasiswaan :
1. Analisa diri dan Analisa Sosial
2. Teknik Lobbying
3. Antropologi Kampus
Mahasiswa dan Tanggung
4.
Jawab Sosial
5. Kesetaraan Gender
6. Birokrasi Kampus

Pendidikan Keorganisasian
Kepemimpinan (NLT) New
1. Leader Training
2. Management Organisasi
Komunikasi (Verbal dan Non-
3.
Verbal)
4. Simulasi Sidang

Pendidikan Keteknik Sipilan :


Pehaman Tentang Aplikasi
Komputer :
1.  Autocad (2D dan
3D)
 Penyusunan RAB
KWI (Kunjungan Wisata
2. Ilmiah)

BUKU PANDUAN KADERISASI HMS


23
Note :

BUKU PANDUAN KADERISASI HMS


24
Note :

BUKU PANDUAN KADERISASI HMS


25
Note :

BUKU PANDUAN KADERISASI HMS


26
Note :

BUKU PANDUAN KADERISASI HMS


27
Note :

BUKU PANDUAN KADERISASI HMS


28

Anda mungkin juga menyukai