5 Lem povinal
1/4 gelas air bersih
Baking powder / Ragi roti
Pewarna makanan 2-3 sendok teh
1. Siapkan panci yang berukuran sedang. Cari saja yang cukup untuk
menampung semua bahan tersebut.
2. Masukkan susu cair ke dalam panci lalu panaskan diatas kompor dengn api
kecil. Aduk sampai sedikit panas. Merebus susu bertujuan agar bakteri di dalamnya
bisa mati, sebab susu ini nantinya kemunginan akan dimakan. Sehingga perlu steril.
3. Masukkan bubuk vanili ke dalam adonan sambil terus diaduk.
4. Selanjutnya tambahkan sedikit-sedikit tepung maizena, lalu aduk sampai
merata.
5. Atur kekentalan sesuai selera, jika dirasa masih kurang, bisa ditambah sedikit
tepung maizena.
6. Setelah adonan mendidih, angkat dan dinginkan adonan.
7. jika sudah dingin, masukkan pewarna makanan ke dalam adonan tadi,
campur sampai warnanya merata.
8. Simpan adonan dalam wadah yang tertutup. Hindarkan dari paparan sinar
matahari langsung, supaya susu tidak rusak.
1. Siapkan wadah terbuka yang bersih dan kering. Boleh toples atau apa pun,
kalau bisa yang ada tutupnya. Supaya nanti bisa sekaligus dibuat tempat
menyimpan slime yang sudah jadi.
2. Masukkan lem Fox putih PVAC dan air ke dalam wadah, aduk sampai rata
sehingga air menyatu dengan lem. kemudian masukkan baking powder dan campur
kembali sampai rata dan padu.
3. Masukkan obat tetes mata, sabun cair dan pewarna lalu aduk samai
tercampur rata semua bahannya. Dari sini lama kelamaan akan terlihat kenyalnya.
4. Coba tekan-tekan, kalau belum cukup kenyal dan stratchy, tambahkan sedikit
saja obat tetes mata dan juga sabun cair lalu aduk kembali sampai tercampur rata.
5. Jika sudah cukup kenyal dan stratchy, selanjutnya tambahkan baby oil ke
dalam adonan slime tersebut. Jangan lupa aduk kembali sampai tercampur rata.
6. Jika ingin membuat slime dalam jumlah banyak, tinggal kalikan saja takaran
setiap bahannya. Atau bila ingin berekasperimen bisa mengotak-atik takaran dan
juga jenis bahannya.
7. Setelah jadi, letakkan slime tetap di wadahnya lalu tutup dan simpan adonan.
Slime seperti ini bisa dipakai bermain anak sewaktu-waktu.
1. Siapkan wadah terbuka yang bersih dan kering untuk mencampurkan bahan.
Kalau yang ada tutupnya malah bagus, sekalian bisa langsung dibuat tempat
menyimpan slime yang sudah jadi.
2. Masukkan lem UHU, pewarna makanan dan sabun cuci piring cair ke dalam
wadah. Selanjutnya aduk sampai lem mengental dan terpisah dari sabun cuci piring
cair.
3. Selanjutnya ambil slime jadi tersebut lalu peras dengan tisu kering atau kain
kering. Tujuannya supaya cairan lengket dari sabun yang belum tercampur di luar
slime bisa hilang. Sehingga tidak mengganggu saat dimainkan.
4. Coba cek slime dengan menekan-nekan dan menarik-nariknya. Kalau bisa
terus kembali berarti slime dari lem uhu sudah jadi dan hasilnya maksimal.
5. Slime dari lem UHU berbeda dengan slime dari lem fox PVAC. Bedanya slime
ini agak silly (kurang begitu strtachy seperti lem fox) tapi warnanya sangat bagus,
bening dan glowy. Jadi anak-anak asti suka.
6. Terkahir, ketika slime tidak dimainkan, simpan dalam wadah yang kering dan
tertutup rapat.