Anda di halaman 1dari 5

NOMOR SOP : Kode Penomoran (terdaftar dalam PPM)

TGL PEMBUATAN : Sejak ditetapkan


TGL REVISI : 00
TGL EFEKTIF : Sejak diberlakukan
DISAHKAN OLEH :
Ketua Jurusan Analis Kesehatan

H.Ahmad Muntaha, S.Pd., MM


NIP.195911061989031003

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN


BANJARMASIN : PENETASAN TELUR NYAMUK MENJADI
NAMA SOP
LARVA-PUPA-NYAMUK DEWASA
LABORATORIUM PARASITOLOGI JURUSAN ANALIS KESEHATAN

DASAR HUKUM KUALIFIKASI PELAKSANA


1. Undang-undang Kesehatan No 23 thn 1992 1. Memiliki Surat Tanda Registrasi Ahli Tehnologi Laboratorium Medis
2. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem 2. Memiliki kompetensi di bidang Parasitologi
Pendidikan Nasional
KETERKAITAN PERALATAN DAN PERLENGKAPAN
1. SOP Pemakaian Alat Stopwatch Formulir Penetasan telur nyamuk menjadi larva-pupa-nyamuk dewasa
2. SOP Penanganan Limbah Medis
PERINGATAN PENCATAAN DAN PENDATAAN
SOP ini tidak dijalankan maka dapat berakibat tidak memiliki penilaian Disimpan dalam bentuk dokumen tercetak dan elektronik
hasil belajar yang terstandar
TUJUAN Untuk mengetahui cara penetasan dari stadium telur nyamuk hingga menjadi
stadium larva, stadium pupa dan stadium nyamuk dewasa
DEFINISI Telur nyamuk akan menetas dan menjadi larva hanya membutuhkan waktu sehari
atau dua hari saja. Larva akan segera tumbuh dan memiliki panjang sekitar 5
milimeter, dan bernafas melalui tabung udara, larva yang besar bisa terlihat
mengambang di atas permukaan air.
PRINSIP Mengidentifikasi nyamuk guna mengetahui morfologi dari telur nyamuk, larva/pupa
maupun nyamuk dewasa.
METODE
ALAT 1. Gelas Plastik Ukuran 16

2. Pipet Tetes

BAHAN 3. Spidol

4. Gunting
SAMPEL
5. Bak plastik

Air sumur
Hati ayam kukus
Telur nyamuk hasil ovitrap
PERHITUNGAN HASIL
NILAI RUJUKAN
DAFTAR PUSTAKA
PROSEDUR

No KEGIATAN PELAKSANA MUTU BAKU KET


MAHASIS DOSEN INSTRUKTUR/ KELENGKAPAN WAKTU OUT PUT
WA PLP DOKUMEN PELAKSANAAN
1 Mengisi buku pemakaian laboratorium Formulir pemakaian 5 menit Buku
Parasitologi laboratorium pemakaian
Parasitologi laboratorium
Parasitologi
yang telah diisi
2 Penjelasan materi Penetasan Telur Modul/Diktat Praktikum 15 menit
Nyamuk Menjadi Larva-Pupa-Nyamuk
Dewasa
3 Persiapan dan penjelasan alat Melaksanakan 10 menit Ketersediaan
SOP/SOPTeknis Alat

4 Persiapan dan penjelasan bahan Melaksanakan 5 menit Ketersediaan


SOP/SOP Teknis Bahan

5 Gelas diisi dengan air sumur hampir Melaksanakan 5 menit


penuh SOP/SOP Teknis

6 Rendam telur nyamuk pada kertas Melaksanakan 5 menit


saring hasil ovitrap dan biarkan SOP/SOP Teknis
semalam
7. Amati ada/tidaknya jentik, bila ada, 5 menit
pindahkan jentik ke gelas baru dengan Melaksanakan
air sumur yang sama menggunakan SOP/SOP Teknis
pipet dan Catat Keterangan tanggal pada
gelas
8. Jentik yang sudah menetas diberi sedikit Melaksanakan 5 menit
makan dengan hati ayam kukus yang SOP/SOP Teknis
digerus hingga ukurannya sangat kecil
9. Telur nyamuk yang tersisa pada kertas Melaksanakan 5 menit
saring hasil ovitrap sebelumnya tetap SOP/SOP Teknis
dibiarkan semalam

10. Amati ada/tidaknya jentik, bila ada, Melaksanakan 5 menit


pindahkan jentik ke gelas baru yang SOP/SOP Teknis
berbeda dari hari sebelumnya dengan
air sumur yang sama menggunakan
pipet
11. Jentik yang sudah menetas diberi sedikit Melaksanakan 5 menit
makan dengan hati ayam kukus yang SOP/SOP Teknis
digerus hingga ukurannya sangat kecil
12. Perlakuan terus diulang hingga jumlah Melaksanakan 5 menit
jentik yang dibutuhkan tercapai SOP/SOP Teknis

13. Setelah dikembangkan jentik hingga Melaksanakan 5 menit


menjadi pupa, Gelas ditutup dengan SOP/SOP Teknis
kain kasa
14. Dalam ±3 hari pupa akan berubah Melaksanakan 5 menit
menjadi nyamuk dewasa SOP/SOP Teknis

15. Kegiatan selesai


Pemeriksa Yang membuat
PJ. LABORATORIUM ANALIS KESEHATAN

NAMA
NIP Kelompok 1 besar D3

Nama Kelompok 1 Besar :


1. Dhisya Wahyudhiya Ranti
2. Dina Mufida
3. Farhana Hayati
4. Radhiya Husna
5. Roja Ahmad Hafizh

Anda mungkin juga menyukai