1

1. Semua pernyataan dibawah ini adalah indikasi untuk operasi, kecuali:

A. pada penderita dengan batuk darah massive
B. penderita dengan kaveme tebal dinding imm dan BTA positif setelah pengobatan yang
adekwat lebih dari 6 bulan
C. penderita dengan BTA positif dan adanya ulcus di bronchus utama
D. penderita batuk darah seperti strip saja (blood streak) bronchogram terlihat ektasis
bronchus
E. terdapat penyebaran miilier hanya pada satu paru pada pasien umur 4 tahun

2. Empyema dengan penebalan pleura parietalis. Semua terapi di bawah ini benar kecuali:
A. Pungsi pleura untuk mengeluarkan cairan
B. Drainase tertutup
C. Dekortisasi
D. Drainase terbuka
E. Plombage

3. Pada empyema tuberkulosa potogenesisnya dapat seperti berikut, kecuali:

A. fistel bronkho pleura, karena basil tahan asam dan penyulit empyema
B. perkijuan di subpleura dan pecah, kemudian terinfeksi sekunder
C. pneumonia pada penderita dengan tb paru positif
D. limfadenitis colli oleh karena tbc dan menjalar ke pleura
E. caverne yang pecah atau menjalar ke rongga pleura

4. Pada penderita dengan keadaan seperti di bawah ini sebaiknya dilakukan pembedahan,
kecuali:
A. Bronchietasis kanan bawah
B. Stenosis bronkhus kiri atas dan tampak fibrosis ditoraks kiri
C. Pembessaran kelenjar getah bening mediastinum dan terlihat corakan tbc dikanan atas
D. Pembesaran kelenjar getah bening mediastinum dan atelektasis lobus medius kanan
E. Pada penderita 50 th perokok dan pada pemeriksaan yang ada tidak memberikan hasil
keganasan atau proses tbc paru

5. Penyulit terapi drainase terbuka adalah:

A. pus yang menumpuk
B. perdarahan
C. kolaps paru
D. kolaps dinding toraks
E. karena tekanan dirongga toraks sama dengan udara luar, akan menyebabkan aliran darah
paru menurun

6. Pada penebalan parietalis ditakutkan adanya:

A. gangguan perfusi paru
B. gangguan compliance paru
C. gangguan ventilasi
D. sumbatan jalan nafas
E. gangguan difusi

7. Tumor paru carcinoma sel kecil T2NOMO dianjurkan:

A. radiasi saja
B. sitostatika + radiasi
C. pemberian BCG
D. operasi
E. operasi + pemberian sitostatika setelah operasi

8. Tumor jinak didalam mediastinum dianjurkan operasi karena:

A. menekan trachea
B. menekan vena cava superior
C. menekan esophagus
D. menimbulkan suara serak
E. dapat menimbulkan gejala-gejala yang serius karena tekanan pada alat-alat vital didalam
mediastinum (misal: trachea, esophagus, dsb)

9. Seorang wanita umur 30 tahun dengan soliter nodule pada paru-paru kiri yang
penampangnya lebih kurang 2cm, pada pemeeriksaan sputum ditemukan kuman tbc. Pada
penderita tersebut dianjurkan:
A. explorasi torakotomi
 2
B. hanya diberikan obat-obat anti tbc dan follow up yang baik
C. dilakukan mediastinoscopi karena kemungkinan adanya keganasan
D. dilakukan biopsi trans-bronchial karena kemungkinan adanya keganasan
E. dilakukan biopsi trans-torakal karena kemungkinan adanya keganasan

10. Mediastinoscopi pada penderita dengan tumor ganas paru-paru dilakukan untuk:
A. melihat pembesaran kelenjar di dalam mediastinum
B. melihat pembesaran kelenjar di dalam kelenjar mediastinum dan melakukan biopsi pada
kelenjer tersebut
C. melihat pembesaran kelenjar di dalam mediastinum dan biopsi kelenjar sehingga dapat
ditentukan stadium dari tumor paru-paru tersebut.
D. Untuk melihat apakah ada metastase di ditrachea
E. Untuk melihat apakah ada infiltrasi ke dalam vena cava superior

11. Bronkhial adenoma adalah tumor jinak, tapi dianjurkan untuk operasi reseksi karena
dapat menimbulkan komplikasi:
A. atelektasis
B. absces paru-paru
C. batuk darah
D. batuk-batuk kronis
E. semua pernyataan tersebut benar

12. Seorang penderita Myastenia gravis dan pada foto-foto toraks ditemukan adanya
thymoma. Anjuran pada penderita ini:
A. thymektomi
B. thymektomi dan disertai dengan obat untuk myastenia gravis
C. radiasi kelenjar thymus
D. radiasi dan dilanjutkan dengan thymektomi
E. radiasi dan disertai dengan obat-obat myastenia gravis

13. Penderita laki-laki, usia 60 tahun dengan keluhan batuk-batuk yang menahun. Pada foto
toraks tampak solitair nodule dengan garis tengah 5cm. Pada pemeriksaan terhadap TBC
tidak ditemukan tanda-tanda TBC. Telah dilakukan beberapa macam biopsi tapi tidak
ditemukan tanda-tanda ganas. Sikap :
A. observasi
B. berikan obat tuberkolastika
C. berikan cytostatika
D. explorasi torakotomi
E. berikan antibiotika yang spektrum luas

14. Komplikasi trauma vaskuler adalah:

A. aunerisma spuriae
B. fistel arteri vena
C. trombosis sistem vena
D. semuanya betul
E. semuanya salah

15. Di bawah ini adalah komplikasi trauma arteri tungkai, kecuali:

A. Nekrosis tungkai
B. Aneurisma palsu
C. Varises tungkai
D. Arterio venous fistula
E. Calucatio intermitten
16. Keadaan yang bukan komplikasi trauma pembuluh darah adalah:
A. insuffisiensi oksigen jaringan
B. nekrose jaringan
C. aneurisma palsu
D. A-Vfistel
E. Penyakit buerger

17. Hilangnya denyut arteri distal bisa karena hal-hal sbb, kecuali:
A. penderita shock
B. arteri terjepit
C. spasme arteri
D. robekan intima dengan trombosis
E. vena terputus
 3
18. Komplikasi kaki diabetik dapat dilakukan tindakan:
A. Dilarang merokok
B. Perawatan kaki
C. Pemakaian obat-obatan vasokonstriktor
D. Merangsang pembentukan pembuluh kolateral
E. Pengendalian diabetik

19. Secara klinis kita dapat membedakan peradangan diabetik pada kaki (neuropatik) sbb,
kecuali:
A. panas
B. sensorik menurun
C. warna kemerahan
D. bukan salah satu diatas

20. Dalam menghadapi komplikasi kaki diabetik dapat ditegakkan dengan:

A. Pemakaian obat-obatan (antibiotika)
B. Insisi majemuk
C. Debridemen + amputasi
D. Rekonstruksi pembuluh darah
E. Bukan salah satu diatas

21. Diagnosis kaki diabetik dapat ditegakkan dengan:

A. Riwayat DM
B. Klaudikasio intermiten
C. Pulsasi arteri
D. Arteriografi
E. Bukan salah satu diatas

22. Rest pain merupakan:

A. gejala awal dari keluhan vaskuler
B. dapat terjadi pada tubuh waktu istirahat
C. ras nyeri pada daerah betis waktu istirahat
D. dapat terjadi pada kaki dengan kelainan vaskuler yang berat (severa)
E. semua pernyataan diatas

23. Tindakan perawatan bedah pada kasus kaki diabetik adalah, kecuali:
A. Pemberian antibiotika
B. Insisi
C. Nekrotomi
D. By-pass
E. Bukan salah satu diatas

24. Ankle Brachia Index (ABI) merupakan kecuali :

A. Indikasi awal untuk pemeriksaan lebih lanjut
B. Perbandingan tekanan sistolik a. branchial dengan a. dorsalis pedis
C. Gambaran adanya kelainan sistem arteria bagian distal
D. Dapat dilakukan dengan Doppler flowmeter dengan gambaran grafik
E. Bukan salah satu diatas

25. Pada pemeriksaan fisik status vaskuler pada pasien kaki diabetik meliputi, kecuali:
A. perbedaan suhu
B. perbedaan pulsasi arteria dorsalis pedis ke a. femoralis
C. ankle brachia index
D. adanya proses “ASCENDING INFECTION”
E. Semua pernyataan diatas benar

26. Etiologi dengan cerebral plasy adalah:

A. kelainan kongenital otak
B. anoksia otak selama proses kelahiran
C. infeksi otak pada usia muda
D. faktor rhesus yang inkompatibel
E. pernyataan A, B & D benar
 4
27. Diaphyseal aclasis diturunkan secara:
A. autosomal dominan
B. sex linked resesif
C. autosomal resesif
D. sex linked dominan
E. bukan salah satu diatas

28. Penyebab Tardy Ulnar Palsy adalah:

A. cubitus valgus
B. cubitus varus
C. trauma siku
D. fraktur suprakondiler humerus
E. bukan salah satu diatas

29. Komplikasi degenerasi keganasan pada diaphyseal aclasis adalah sebesar:

A. 1%
B. 10% - 11%
C. 20%
D. 30%
E. 40%

30. Seorang penderita berusia 10 tahun, laki-laki, datang mengeluh adanya benjolan di paha
kanan sejak 3 bulan yang lalu. Pada pemeriksaan didapat suhu badan yang meninggi,
lekosistosis dan laju endap darah yang meninggi. Pada X-ray didapat reaksi periosteal yang
berlapis-lapis serta proses destruksi tulang. Diagnosis yang paling mendekati untuk penderita
ini ialah:
A. Multipel mieloma
B. Osteomielitis akuta
C. Osteosarkoma
D. Sarkoma Ewing
E. Bukan salah satu diatas

31. Patogenesis deformitis sistem muskulosketal sebagai akibat kelainan sistem syaraf
adalah:
A. akibat ketidakseimbangan tarikan-tarikan otot
B. akibat kontraktur otot
C. akibat atrofi otot
D. akibat gangguan pertumbuhan otot
E. pernyataan A, B dan C benar

32. Syndroma carpel tunnel merupakan akibat penekanan terhadap:

A. N. radialis
B. N. ulnaris
C. Otot-otot diterowongan karpal
D. Ligamen diterowongan karpal
E. Bukan salah satu diatas

33. Yang mana bukan merupakan nama lain untuk penyakit sendi degeneratif:
A. Osteoarthrosis
B. Malum Coxae Senilis
C. Senescent Arthritis
D. Cexitis
E. Ostecarthritis

34. Fraktur pathologis pada metaphysis proksimal humerus pada anak 8 tahun dengan
gambaran radiologik lesi osteolytic yang paling mungkin adalah:
A. Aneurysmal bone cyst
B. Plasma cell myeloma
C. Reticulum cell sarcoma
D. Bone cyst
E. Enchondroma

35. Klumpke’s Palsy mengakibatkan kelumpuhan daripada:

A. Otot-otot lengan bawah
B. Otot-otot lengan atas
C. Otot-otot lengan bawah & otot-otot tangan
D. Otot-otot tangan
 5
E. Bukan salah satu diatas

36. Jenis-jenis operasi orthopaedi yang dapat dikerjakan pada penderita poliomielitispada
fase residual ialah:
A. tendon lengthening
B. tendon transfer
C. tenodesis
D. Equalisasi panjang tungkai
E. Semua hal diatas

37. Pada proses penuaan, maka pada sendi dapat terjadi proses:
A. tulangnya proteogliken
B. fibrolasi
C. chondro malacia
D. ebumasi
E. semua hal diatas benar

38. Pada pemeriksaan x-ray sendi yang mengalami kelainan degeneratif akan terlihat:
A. penyempitan ruang sendi
B. sklerosis subkontral
C. osteofit
D. semua hal diatas benar
E. semua hal diatas salah

39. Pada penderita osteosarkoma maka akan didapat hal-hal sbb:

A. umur penderita dibawah 20 tahun
B. lokasi tumor dimetafisis
C. pada x-ray di dapat gambaran “Sunburst”
D. gambaran mikroskopik didapat adanya pembentukan “tumor bone”
E. semua hal diatas dapat ditemukan

40. Pada painful are syndrome akan terjadi hal-hal berikut:

A. ruang gerak abduksi bahu akan bertambah luas
B. ruang gerak abduksi bahu akan berkurang
C. akan terjadi limitasi gerak abduksi sendi bahu sebesar 50-130 0
D. tidak didapat perubahan pada ruang gerak sendi bahu
E. semua hal diatas benar

41. “Crutch palsy” adalah merupakan gangguan terhadap:

A. N. Medianus
B. N. Ulnaris
C. N. radialis
D. N. Ischidikus
E. Bukan salah satu diatas

42. Diantara tipe-tipe C.P, mana tipe yang paling sering didapat:
A. tipe ataksik
B. tipe atetoid
C. tipe spastik
D. tipe tremor
E. tipe ato

43. Pada multipel mieloma akan didapat hal-hal sbb:

A. anemia
B. suhu badan yang meninggi
C. protei bence jones dalam urine (+)
D. Fraktur patologis
E. Semua hal diatas dapat ditemukan

44. Erb’s Palsy merupakan cedera pleksus brachialis yang mengenai:

A. C5-L6-C7
B. C5-C6
C. C4-C5
D. C6-C7
E. Bukan salah satu diatas

45. Penyebab daripada sindroma carpal tunnel adalah:

 6
A. Ganglion
B. Lipoma
C. Osteofi tulang karpal
D. Edema inflamasi
E. Semua pernyataan benar

46. Yang merupaka lesi hamartoma ialah:

A. Osteochondroma
B. Enkondroma
C. Osteoma
D. Anerisma bone cyst
E. Semua pernyataan tersebut benar

47. Penyebab dari degenaratif secondair adalah:

A. Arthritis TBC
B. Arthritis Rheumatoid
C. Haeophilia
D. Fr. Intra arkuler
E. Semua pernyataan tersebut benar

48. CTEV adalah kelainan bentuk kaki dalam posisi equino varus yang ditemukan pada
waktu lahir. Hal ini dapat disebabkan oleh kelainan di bawah ini, kecuali:
A. Contriction band
B. Artrogryposis multiple congenital
C. Meningomyocele lumbo sacral
D. Poliomyelitis
E. Cerebral palsy

49. Osteomyletus acuta lebih sering dijumpai pada anak akibat penyebaran kuman secara
haematogenus dan menyerang tulang bagian:
A. epiphysis
B. metaphysis
C. diaphysis
D. Di diagnosa secara radiologis
E. Semua salah

50. Penyakit degenerasi pada sendi lutut lebih sering didapatkan pada penderita seperti
tersebut di bawah ini, kecuali:
A. penderita tua yang kurus
B. penderita tua yang gemuk
C. setelah mengalami (malunion) fraktur intra artikuler
D. setelah menderita septic arthritis
E. penderita rhematoid arthritis

51. Modalitas yang menggunakan sifat warna untuk terapi adalah golongan:
A. Aktino terapi
B. Thermoterapi
C. Laser
D. Ultra sound
E. Semua pernyataan diatas salah

52. Jenis Osteochondrosis yang terjadi pada caput tulang metatarsal disebut:
A. Scheuermann’s (spine)
B. Freiberg’s
C. Kienbock (wrist, lunatum os carpal)
D. Semua salah

53. Jenis osteochondritis yang sering terjadi pada anak laki-laki yang sangat gemar berolah
raga antara usia 10-15 tahun adalah:
A. Osteoonondritis atau apophysitis tuberositas tibiae (osgood schlatter)
B. Osteoonondritis deformans tibiae atau Blount’s Tibia Vara
C. Seever disease
D. Calve’s Osteochondrosis
E. Semua salah
 7
54. Bilamana gambaran rontgent seorang penderita di atas usia 40 th, menunjukkan gejala-
gejala tulang menjadi tebal dan padat, terutama tibia, femur, pelvis, corpus vertebrae dan
tengkorak, maka diagnosa kemungkinan teresebut adalah:
A. Hyperparathyroidism
B. Osteoporosis senil
C. Paget’s disease
D. Bukan salah satu diatas

55. Pada osteoporosisv menopause pada wanita, tulang paling sering mengalami patah
adalah:
A. Tulang tengkorak
B. Tulang pelvis
C. Tulang humerus
D. Tulang corpus vertebrae, collumna femur dan radium distal

56. Perpendekan pada coxitis dapat disebabkan oleh sbb, kecuali:

A. destruksi acetabulum
B. destruksi caput femur
C. kontraktur abduksi
D. dislkasi pathologis
E. fraktur pathologis

57. Osteomyelitis kronis non specific tersebut di bawah ini benar, kecuali:
A. operasi dilakukan bila involucrum sudah kuat
B. paling banyak didapati pada tulang vertebrate
C. dioperasi bila terus menerus sakit
D. sedikit didapati pada tulang tengkorak

58. Seorang anak 8 th dengan “irritable Hip” kiri 2 hari dan demam tinggi. Punksi sendi
punggul kiri sero purulent teraphy:
A. Antibiotika dosis tinggi sambil menunggu cultur
B. Traksi cito
C. Arthrotomy cito
D. Arthrotomy bila panas tidak turun setelah 48 jam
E. Punksi dengan pembilasan berulang

59. Seorang anak berumur 6 th menderita acute hematogenous osteomyelitis pada proximal
tibia telah sepuluh hari. Tindakan yang terbaik adalah:
A. antibiotika & drainage
B. decompresi cultur dan pemberian antibiotika yang sesuai
C. cultur darah, sensitivity test dan pemberian AB yang sesuai
D. cultur darah, sensitivity test dan operasi decompressi/drainage dilindungi pemberian AB
yang sesuai
E. pemberian penicilin dosis yang sangat tinggi

60. Base ball/Mallet finger fraktur pada anak-anak yang terjadi ialah:
A. avulsi fraktur pada insertio eksterna tendon
B. fraktur basis phalanx distal jari II/III
C. ruptur tendon ekstensor
D. epiphysiolysis pada growth plate
E. semua salah

61. Perbedaan fraktur pada anak dengan dewasa:

A. diagnosa susah
B. ligament pada sendi lebih kuat
C. periosteum lebih tebal
D. pada anak mempunyai daya remodelling
E. semua salah

62. Pada fraktur antebrachii penentuan posisi lengan dalam gips ditentukan berdasarkan kerja
otot-otot:
A. Supinator, pronator teres, branchiounaris
B. Supinator, branchioradialis, pronator quadratus
C. Pronator teres, supinator, pronator qudaratus
D. Pronator qudaratus, pronator teres, biceps brachi
 8
E. Semua salah

63. Pada fraktur suprakondiler humeri tipe ekstensi dapat ditanggulangi dengan traksi berupa:
A. zero position (shoulder)
B. buck position (lower limb)
C. dunlop traksi
D. russel hamilton (femur)
E. bryant (femur)

64. Birth fracture sering ditemukan pada tulang-tulang dibawah ini, kecuali:
A. clavicula
B. tibia & radius
C. femur
D. humerus

65. Pada dislokasi tipa anterior dari panggul orang dewasa dilakukan reposisi dengan
tekhnik sbb:
A. hypocrates
B. stimson (shoulder)
C. reverse bigelow
D. bigelow(dislok posterior)

66. Anamnesa nyeri kolik di bidang urologi biasanya mengandung pengertian, seperti di
bawah ini, kecuali:
A. datang tiba-tiba
B. disertai sering kencing
C. intensitas tinggi
D. disertai gejala-gejala gangguan saraf otonom
E. bisa hilang timbul

67. Nyeri tumpul pada pinggang yang disebabkan adanya kelainan tract. Urianus, biasanya
disebabkan oleh:
A. penibaltik ureter
B. perengangan kapsul ginjal
C. bertambahnya prostaglandin
D. berkurangnya prostaglandin
E. bukan salah satu diatas

68. Penderita dengan keluhan gross hematuri (makro hematuri), tanpa riwayat trauma harus
dipikirkan kemungkinan:
A. batu saluran kemih
B. infeksi saluran kemih
C. keganasan saluran kemih
D. kelainan mekanisme pembekuan darah
E. semua yang diatas bisa

69. Pada penderita dengan hematuri tanpa trauma sebaiknya dilakukan pemeriksaan:
A. BNO-IVP
B. Cytologi urin
C. BTA urin
D. Cytoscopi
E. Semua yang diatas

70. Semua yang tersebut dibawah ini merupakan tanda iritasi saluran kemih bagian bawah,
kecuali:
A. pancaran lemah
B. frequency miksi bertambah
C. Urgency
D. Nocturia
E. Dribling

71. Pemeriksaan “Digital Rectal Exaamination”dapat memberi keterangan seperti di bawah

ini, kecuali:
A. Tonus sphincter anus
B. Pembesaran prostat
C. Adanya hemorrhoid interna & trombosit
D. Adanya ca. prostat
 9
E. Tonus sphncter externus

72. Gambaran klinik dari penderita hypertrofi prostat ialah hal-hal tersebut di bawah ini,
kecuali:
A. frekwensi micti bertambah
B. nocturia lebih dari 3 kali
C. kencing harus mengedan
D. pancaran kencing jauh tetapi kecil
E. kadang-kadang disertai ada hernia inguinalis atau hemorhoid

73. Diagnosa pembesaran prostat jinak secara hampir pasti biasanya ditegakkan dengan:
A. adanya tanda-tanda obstruksi & iritasi saluran kemih bagian bawah, benjolan prostat pada
colok dubur
B. identasi dasar buli pada cystogram
C. fish hook apperance ureter distal
D. adanya sisa kencing
E. semua yang diatas dapat dilaksanakan

74. Semua yang disebut dibawah ini merupakan komplikasi dari obstruksi kronik akibat
pembesaran prostat jinak, kecuali:
A. batu endapan divesika
B. divertikel
C. over flow in continue
D. fistel vesika kutan
E. trabekulasi

75. Upaya deteksi dini kanker prostat dapat dilakukan dengan:

A. pemeriksaan colok dubur
B. pemeriksaan PSA
C. pemeriksaan foto polos prostat
D. A&B
E. Benar semua

76. Pemeriksaan fisik sangat penting pada upaya diagnosis tumor buli-buli karena:
A. selalu teraba benjolan supra pubic
B. terdapat pembesaran ginjal karena bendunag ureter pada stadium lanjut
C. selalu disertai pembesaran kelenjer getah bening inguinal
D. A&B
E. Benar semua

77. Gejala hematuri pada karsinoma sel ginjal (renal cell carcinoma) bersifat:
A. lebih sering mikroskopik
B. makroskopik dan tidak sakit
C. terus menerus
D. A&C
E. B&C

78. Manifestasi keluhan dan atau gejala yang sering dijumpai pada keganasan saluran kemih:
A. hematuri
B. nyeri tungkai
C. sesak nafas
D. A&C
E. Benar semua

79. Jenis keganasan yang termasuk dalam 10 penyakit keganasan tersering pada pria di
Indonesia:
A. prostat
B. buli-buli
C. testis
D. A & B
E. Benar semua

80. Karakteristik tumor ganas ginjal:

A. adanya trias : hematuria, tumor & nyeri
B. peningkatan Hb
C. dapat didiagnosa dengan CT Scan
D. A&C
 10
E. Benar semua

81. Gejala dan tanda kanker testis:

A. pembesaran testis tanpa nyeri
B. pembesaran dan selalu disertai nyeri testis
C. pembesaran testis, kadang-kadang dengan nyeri
D. pembesaran testis & hematuri
E. semua salah

82. Kanker prostat dapat dibedakan dengan pembesaran prostat jinak melalui pemeriksaan:
A. colok dubur
B. biopsi prostat
C. BNO & IVP
D. A&B
E. Benar semua

83. Adanya keluhan hematuri menyebabkan perlu dilakukan pemeriksaan:

A. PSA
B. Sitologi
C. Biopsi
D. A&B
E. Benar semua

84. Pertanda tumor pada kanker prostat selain PSA adalah:

A. CEA
B. p53
C. AFP
D. A&C
E. Salah semua

85. Reseksi anastomose pada striktura urethra, kecuali:

A. indikasi bila striktura simple dan tunggal
B. bila panjang striktura < 2 cm
C. bila letak striktura pada urethra posterior
D. bila kelainan kongenital
E. semua jawaban diatas benar

86. Penatalaksanaan pasca operasi untuk mencegah re-striktura adalah sbb:

A. secara berkala dilakukan dilatasi
B. secara berkala uroflowmetri
C. secara berkala urethroskopi
D. semua diatas benar
E. bukan salah satu diatas

87. Diagnostik unggulan striktura ureththrae adalah:

A. Bi-polar urethrocystogram
B. Urethroskopi
C. Ultrasonografi
D. Calibrasi
E. Bukan salah satu diatas

88. Faktor-faktor yang mempengaruhi beratnya luka bakar adalah yang tersebut di bawah ini,
kecuali:
A. umur penderita
B. berat badan penderita
C. luasnya daerah yang terbakar
D. dalamnya luka bakar
E. lokasi badan yang terbakar

89. Faktor-faktor yang mempengaruhi edema pada pasien luka bakar ialah:
A. adanya ekstravasasi cairan dari intra vaskuler ke rongga intersitiel
B. timbulnya ekstravasasi cairan dari intra ke ekstra vaskuler karena adanya peningkatan
permiabilitas kapiler daerah yang terbakar
C. timbulnya ekstravasasi cairan dari intra ke ekstra vaskuler karena adanya penurunan
permiabilitas kapiler daerah yang terbakar
 11
D. pernyataan A & B diatas benar
E. pernyataan A & C diatas benar

90. Tanda-tanda luka bakar derajat 3 ialah seperti tersebut di bawah ini, kecuali:
A. permukaan lebih randah dari sekitar
B. bisa berwarna pucat atau kehitaman
C. nyeri jika disentuh
D. sering terjadi pada luka bakar karena listrik
E. diperlukan tindakan tengensial eksisi untuk membuang jaringan kulit yang mati

91. Faktor yang paling penting dalam penanganan Fr. Mandibula ialah:
A. occlusi yang baik
B. bertemunya fragmen fraktur dengan baik
C. fiksasi fragmen yang rigid
D. semua pernyataan diatas salah
E. pernyataan B & C benar

92. Yang bisa terjadi pada Fr. Maxiila:

A. Perdarahan dari hidung atau mulut
B. Bisa terjadi malocclusi
C. Gangguan sensibilitas bibir atas pada sisi yang sama
D. Bisa terjadi diplopia
E. Semua pernyataan diatas benar

93. Semua pernyataan di bawah ini benar, kecuali:

A. os. zygoma berbatasan dengan maxilla kearah medial & os. frontal dibagian superior
B. fr. zygoma umumnya disertai gangguan occlusi gigi
C. pada Fr. Maxilla hampir selalu terjadi perdarahan lewat hidung atau mulut
D. Blow out Fr. adalah fraktur pada dasar orbita karena deskan dari bola mata yang
mendapat trauma benda tumpul dari luar
E. Nervus trigeminus 2 (V2) merupakan saraf sensoris yang keluar dari foramen infra
orbitalis maxilla

94. Penyebab lymphedema yang paling sering:

A. pengangkatan kelenjar getah bening regional
B. radiasi pada daerah kelenjer getah bening
C. infeksi filaria pada kelenjer getah bening
D. saluran lymphe tidak terbentuk
E. semua jawaban diatas salah

95. Pada kasus lymphedema tungkai yang masih terdapat pitting oedema, pengobatan yang
paling baik ialah:
A. Elevasi tungkai, jangan banyak berdiri
B. Eksisi total subcutis dan skin graft
C. Pemasangan elastis verban pada tungkai
D. Burried dermal flap
E. Jawaban A & C bena

96. Faktor penyebab ulkus dekubitus:

A. neurogenicthropic faktor
B. sherforce
C. malnutrisi
D. tekanan langsung diatas tulang
E. jawaban diatas semua benar

97. Hati-hati di bawah ini dapat memperburuk jumlah dan atau kualitas sperma, kecuali:
A. radiasi
B. merokok
C. kecanduan alkohol
D. insektisida
E. semua diatas benar

98. Infertilitas di bawah ini termasuk yang dapat diobati:

A. varikoke
B. kriptorkismus
C. gonadoktosin
D. kegagalan testis primer
 12
E. anomali kromosom

99. Pada hipogonadotropik hipogonadism akan ditemukan:

A. FSH tinggi, LH tinggi, testosteron normal
B. FSH rendah, LH rendah, testosteron rendah
C. FSH normal, LH normal, testosteron randah
D. FSH normal, LH tinggi, testosteron normal
E. FSH tinggi, LH tinggi, testosteron normal

100. Pilih yang tidak tepat tentang verikokoel:

A. merupakan penyebab sering terjadinya infertilitas pria
B. kebanyakan terjadi bilateral
C. menyebabkan gangguan spermatogenesis melalui peningkatan suhu
D. makin lama terjadi perburukan kuantitas dan kualitas sperma
E. terjadi karena katup vena yang inkompeten atau tidak ada