Pengkajian
a. Indentitas Klien
Nama : Bpk R
Usia : 70 tahun
Mengekuhkan nyeri sendiri taham secara neurofiologi pada lutus, beebrapa kali melakukan aktivitas
ibadah dengan duduk, bediri dan sebaliknya, jatuh sebanyak 5x dalam 1 bulan
c. Riwayat kesehatan
d. Pemeriksaan Fisik
1) Pemeriksaan Umum
TD : -
T:-
RR : -
HR : -
- Sistem muskoloskletal
Terjadi skatika dalam satu minggu, sendi bengkak dan hangat dipersendian
f. Pengkajian Fungsional
Intervensi:
- Identifikasi kebutuhan keamanan klien berdasarkan tingkat fungsi fisik, kognitif dan riwayat
perilaku sebelumnya.
Dx: Nyeri akut/kronis berhubungan dengan agen injuri (biologi, kimia, fisik, psikologis) ditandai dengan
klien melaporkan adanya nyeri pada persendian, ekspresi wajah meringis.
a. Klien dapat mengetahui penyebab nyeri, skala nyeri, mampu menggunakan tekhnik non
farmakologi untuk mengurangi nyeri, dan tindakan pencegahan nyeri.
Manajemen Nyeri :
1. Kaji secara komprehensif tentang nyeri, meliputi: lokasi, karakteristik dan skala, durasi,
frekuensi, kualitas, intensitas/beratnya nyeri, dan faktor-faktor presipitasi.
2. Observasi isyarat-isyarat non verbal dari ketidaknyamanan, untuk komunikasi secara efektif.
5. Tentukan dampak dari ekspresi nyeri terhadap kualitas hidup: pola tidur, nafsu makan, aktivitas,
pekerjaan, tanggung jawab peran.
- Evaluasi tentang keefektifan dari tindakan mengontrol nyeri yang telah digunakan.
- Berikan informasi tentang nyeri, seperti : penyebab, berapa lama terjadi, dan tindakan
pencegahan.
- Bantu klien mengidentifikasi faktor presipitasi nyeri baik aktual maupun potensial.
Pemberian Analgetik
- Monitor vital sign sebelum dan sesudah pemberian analgetik pertama kali.
Sumber: Karina, Hepy Mia. 2018. Asuhan Keperawatan Pada Lansia Ny.A Dengan Pemenuhan Kebutuhan
Dasar Aman Dan Nyaman Pada Gangguan Sistem Muskuloskeletal : Osteoarthritis Di Panti Sosial Tresna
Werdha Budhi Mulia 2 Cengkareng Pada Tanggal 2-4 April 2018.