DAFTAR PUSTAKA

1. Fatimah NR. Diabetes Melitus Tipe 2. Review Artikel. J Majority. Medical Faculty,
Lampung University. 2015;4(5).
2. Salasa RA, Rahman H, Andiani. Faktor Risiko Diabetes Mellitus Tipe 2 Pada Populasi
Asia : A Systematic Review. 2019;1(1):95–107.
3. Kaur H, Kochar R. Stress and Diabetes Mellitus. International Journal of Health Sciences
and Research2015;5(1):156–64.
4. Estelle Everett E, Mathioudakis N. Update on management of diabetic foot ulcers.
Division of Endocrinology, Diabetes, & Metabolism, Department of Medicine, Johns
Hopkins University School of Medicine, Baltimore, Maryland. available in PMC 2019.
2018;1411(1): 153–165.
5. Lavery LA, Davis KE, Berriman SJ, et al. WHS guidelines update: Diabetic foot ulcer
treatment guidelines. Wound Repair Regen. 2016; 24(1):112–126. [PubMed: 26663430]
6. Lipsky BA, Berendt AR, Cornia PB, et al. 2012 Infectious Diseases Society of America
Clinical Practice Guideline for the Diagnosis and Treatment of Diabetic Foot Infections
a. Clin Infect Dis. 2012; 54(12):132–173.
7. Bakker K, Apelqvist J, Lipsky BA, et al. The 2015 IWGDF guidance documents on
prevention and management of foot problems in diabetes: development of an evidence-
based global consensus. Diabetes Metab Res Rev. 2016; 32(supp 1):2–6.
8. Soelistijo, SA. PERKENI. Perkumpulan Endokrinologi Indonesia. Pedoman Pengelolaan
dan Pencegahan Diabetes Melitus Tipe 2 Dewasa di Indonesia. PB Perkeni.2019.
9. Ma’ruf A. Tetap Produktif, Cegah, dan Atasi Diabete Melitus. Infodatin. Cegah Pusat
Data dan Informasi Kementerian Kesehatan RI. 2020; ISSN 2442-7659.
10. Schwatrz SS, et al. The time is right for a new classification system for diabetes rationale
and implications of the cell centric classification schema. Diabetes Care. 2016;39:179 –
86.
11. Alwi I, Salim S, Hidayat R, Kurniawan J, Tahapary DL. Penatalaksanaan di Bidang Ilmu
Penyakit Dalam. Panduan Praktik Klinis. Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam
Indonesia. Internal Publishing Pusat Penerbitan Ilmu Penyakit Dalam. 2019.
12. Mokolomban C, Wiyono W, Mpila DA. Jurnal Ilmiah Farmasi. PHARMACON.
Kepatuhan Minum Obat Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Disertai Hipertensi Dengan
Menggunakan Metode Mmas-8. Unsrat. 2018;7 (4); ISSN 2302 – 2493.
13. Muhadi. JNC 8: Evidence-based Guideline Penanganan Pasien Hipertensi Dewasa. Jurnal
CDK. Divisi Kardiologi, Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran
Universitas Indonesia/RS Cipto Mangunkusumo. Jakarta. 2016; CDK236;43(1).
14. Santoso S, Rachmawati B, Retnoningrum D. Jurnal Kedokteran Diponegoro. Perbedaan
Jumlah Leukosit, Neutrofil Dan Limfosit Absolut Pada Penderita Dm Tipe 2 Terkontrol
Dan Tidak Terkontrol. 2018;7(2).
15. Laksmi A. Gambaran Ureum Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 Di Ruang Rawat
Inap Rsud Dr. Pirngadi Medan. Karya Tulis Ilmiah. Politeknik Kesehatan Kemenkes Ri
Medan Jurusan Analis Kesehatan. 2019.
16. Liamis G, Tsimihodimos V, and Elisaf M. Hyponatremia in Diabetes Mellitus: Clues to
Diagnosis and Treatment. Journal of Diabetes and Metabolism. Department of Internal
Medicine, School of Medicine, University of Ioannina, Ioannina, Greece. 2015;6 (4).
17. Marlina, Hasibuan R. Gambaran Glukosuria Pada Penderita Diabetes Mellitus Tipe Ii Di
Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Pirngadi Medan. Jurnal AnLabMed. Rumah Sakit
Umum Daerah DR. Pirngadi Medan, Jurusan Teknologi Laboratorium Medis, Poltekkes
Kemenkes Medan. 2019;1(1).