Pengaruh handphone di kalangan remaja

Syalom, salam sejahtera bagi kita semua.

Yang terhormat Bapak Kepala sekolah SMA Stella Duce 2 Yogyakarta

Yang saya hormati Bapak/Ibu guru SMA Stella Duce 2 Yogyakarta

Dan yang saya kasihi,teman-teman sekalian

Pertama-tama, marilah kita panjatkan puji dan syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas
berkat dan rahmat-Nya kita dapat berkumpul bersama di tempat ini dalam keadaan sehat.
Perkenankanlah saya sebagai perwakilan siswi SMA Stella Duce 2 Yogyakarta untuk
menyampaikan sepatah dua kata tentang pengaruh handphone di kalangan remaja.

Siapa yang tidak mengenal handphone? Atau yang sering kita dengar dengan sebutan HP? Ya,
sebuah alat komunikasi yang dapat menjangkau semua orang dengan jarah jauh. Semua orang
tentu memiliki alat tersebut untuk berkomunikasi dan mencari informasi. Banyak remaja yang
terjerumus dalam penyalahgunaan handphone bukan sebagai media pembelajaran, namun
sebagai tempat untuk melakukan tindakan-tindakan yang bersifat menyindir. Kita lihat
kehidupan saat ini. Zaman semakin modern, teknologi-teknologi canggih mulai muncul satu
persatu, aplikasi-aplikasi media pun semakin terbuka luas.

Mari kita berfikir lebih jauh, apakah kita pemuda pemudi Indonesia telah menggunakan
handphone dengan bijak? Tentu saja belum. Mengapa? Kita lihat dilingkungan sekitar kita,
masih banyak remaja yang hamil diluar nikah, masih banyak remaja yang terpengaruh oleh
narkoba dan rokok, masih banyak remaja yang tawuran antar pelajar lain. Itukah yang disebut
dengan bijak? Sungguh miris. Semua itu berawal dari adanya handphone, adanya aplikasi media
sosial didalamnya yang digunakan para remaja secara tidak berhati-hati.

Seperti yang kita ketahui saat ini, handphone sekarang menjadi kebutuhan primer manusia.
Namun jika kita tidak bijak dalam menggunakannya sama saja kita itu dibodohi oleh aplikasi
dalam handphone. Bukan kita yang menguasai handphone, namun handphone yang menguasai
kita. Kita lihat contoh kecil, banyak pelajar yang membawa handphone ke sekolah. Tidak ada
salahnya bukan? Namun apa yang terjadi setelah itu? Jam pelajaran berlangsung ia gunakan
untuk bermain handphone, berkomunikasi dengan teman-temannya, melihat film-film porno, dan
lain sebagainya. Sehingga para siswa-siswi mengabaikain waktu belajar mereka. Bagaimana
remaja saat ini bisa menjadi generasi penerus bangsa jika memiliki sifat demikian? Apakah itu
remaja zaman sekarang?

Handphone memiliki dampak positif dan negatif bagi para penggunanya. Sisi positifnya, perta a
handphone menjadi salah satu tempat mencari informasi tanpa harus ke warnet. Kedua, dapat
mengetahui beragam informasi-informasi yang sedang hangat diperbincangkan. Ketiga, adanya
fitur maps mempermudah pemilik untuk mencari lokasi. Dan yang keempat, dapat digunakan
sebagai alat komunikasi jarak jauh misalnya video call agar bisa melihat seseorang tanpa harus
bertemu langsung. Disamping sisi positifnya tentu memiliki sisi negatif pula. Yang pertama,
membuat seseorang menjadi anti sosial dimana mereka lebih mudah chatting-an tanpa harus
bertemu. Kedua, tidak jarang handphone menjadi penyebab kecelakaan lalu lintas. Dan yang
ketiga, menyebabkan radiasi dan kerusakan pada mata karena terus-menerus menatap layar
handphone.

Bapak/Ibu guru dan teman-teman yang saya kasihi. Trend handphone saat ini memang telah
menguasai pikiran remaja di Indonesia “No Handphone, No Gaul”. Namun alangkah baiknya
jika kita bersikap bijak dalam menggunakan hanphone sebagai sarana komunikasi, informasi dan
juga hiburan.

Demikian yang dapat saya sampaikan, maaf jika ada kesalahan dalam tutur kata saya dan tingkah
laku saya. Semoga bermanfaat, sekian dan terimakasih.

Nama : Zurisya GRC

Kelas : 11 MIPA 1