Anda di halaman 1dari 36

ISSN : 2355-9349 e-Proceeding of Art & Design : Vol.6, No.

1 April 2019 | Page 303

PENERAPAN MOTIF KHAS JAMBI “ANGSO DUO”


PADA BUSANA WANITA
Oleh,
Ikke Tiara¹
Mochammad Sigit Ramadhan, S.Pd., M.Sn.²
1
tiaraikke@gmail.com, Program Studi Kriya Tekstil dan Mode, Fakultas Industri Kreatif,
Universitas Telkom, Bandung
2
sigitrmdhn.telkomuniversity@gmail.com, Program Studi Kriya Tekstil dan Mode, Fakultas
Industri Kreatif, Universitas Telkom, Bandung

Abstrak

Indonesia memiliki beragam teknik menghias kain, salah satunya adalah motif ceplok khas Jambi.
Motif ceplok khas Jambi yang paling populer, yaitu motif “Angso Duo” yang juga menjadi ikon
dari Kota Jambi, adalah motif yang tidak berangkai antara motif satu dengan motif lainnya. Motif
ini memiliki kandungan pesan yang cukup mendalam yaitu nilai kerukunan dan kesetaraaan
gender, kegigihan dan kesabaran dalam berusaha, serta nilai keselarasan antara sesama manusia
sebagai mahluk yang dimuliakan. Penerapan motif “Angso Duo” hingga saat ini hanya ditemukan
pada busana formal seperti seragam kerja dan hiasan kepala. Penulis melihat peluang bahwa motif
ini memiliki potensi untuk lebih dikenal oleh masyarakat luas dengan menerapkannya pada busana
wanita untuk kalangan dewasa awal yang aktif berkegiatan. Metode penulisan dilakukan dengan
cara kualitatif, dengan cara melakukan wawancara dengan pengrajin batik di wilayah Seberang
Kota Jambi, bersama narasumber yaitu : Ibu Soraya selaku pengurus Yayasan Bina Lestari Budaya
Balai Kerajinan Rakyat Jambi “Selaras Pinang Masak” untuk mengetahui peminatan pasar
terhadap motif “Angso Duo”, melakukan studi literatur terhadap berbagai buku dan jurnal,
melakukan observasi dengan mengunjungi beberapa pengrajin batik Jambi dan toko yang menjual
pakaian dengan motif “Angso Duo” dan melakukan eksplorasi pengembangan visual motif “Angso
Duo” dengan teknik surface design menggunakan teknik digital printing. Bertujuan untuk
mengeksplorasi motif “Angso Duo” agar meningkatkan nilai estetika motif dari segi visual, namun
tetap mempertahankan nilai filosofi yang terkandung dan mengaplikasikannya kedalam produk
busana wanita. Penulisan ini menghasilkan beberapa pilihan tampilan busana untuk wanita dewasa
awal dengan penerapan karakter motif “Angso Duo” yang dikemasan dengan kesan lebih modern,
namun tetap memiliki unsur kebudayaan khas Jambi agar motif tersebut dapat dikenal oleh
masyarakat luas.

Kata kunci: Motif, “Angso Duo”, Busana wanita, Jambi, Surface Design, Digital Print.

Abstract

Indonesia has a variety of fabric decorating techniques, one of which is a typical Jambi ceplok
pattern. The most popular Jambi ceplok motif, the "Angso Duo" motif which is also an icon of
Kota Jambi, is a non-stranded motif between one motif and another. This motif contains a fairly
deep message, namely the value of harmony and equality of gender, perseverance and patience in
trying, and harmony between human beings as glorified beings. The application of the "Angso
ISSN : 2355-9349 e-Proceeding of Art & Design : Vol.6, No.1 April 2019 | Page 304

Duo" motif has only been found in formal clothing such as work uniforms and headdresses. The
author sees the opportunity that this motif has the potential to be better known by the wider
community by applying it to women's clothing for early adults who are active in their activities.
The research method was carried out in a qualitative method, by conducting interviews with batik
artisans in the Seberang Kota region and to Mrs. Soraya as the administrator of Yayasan Bina
Lestari Budaya Balai Kerajinan Rakyat Jambi “Selaras Pinang Masak” to find out about market
interest in the "Angso Duo" motif, doing literature study on various books and journals, made
observations by visiting Jambi batik craftsmen and shops selling clothing with "Angso Duo" motifs
and exploring the visual development of "Angso Duo" motifs using surface design techniques
utilizing digital printing techniques. It aims to explore the "Angso Duo" motif in order to enhance
the aesthetic value of the motif in terms of visuals, but still maintain the value of the philosophy
contained and apply it to women's clothing products. This study produced several choices of
clothing for young-adult women with the application of the "Angso Duo" motif character that was
packaged with a more modern impression, but still had a distinctive Jambi cultural element so that
the motif could be recognized by the wider community.

Keywords: Motif, "Angso Duo", Women's clothing, Jambi, Surface Design, Digital Print.

PENDAHULUAN
Motif ceplok atau motif yang tidak melambangkan nama daerah, serta diapit
berangkai antara motif satu dengan motif oleh sepasang angsa yang berdampingan
lainnya menjadi salah satu ciri khas motif menjadi simbol pelambangan Kebesaran
Jambi. Adapun salah satu motif khas Jambi Kesultanan Jambi (Badan Perpustakaan,
yang paling populer, yaitu motif “Angso Arsip dan Dokumentasi Kota Jambi 2014).
Duo” yang juga memiliki hubungan erat
dengan legenda masyarakat Jambi “Tanah Menurut Dinas Komunikasi dan
Pilih Pusako Betuah”. Sehingga “Angso Informatika Kota Jambi (2018) menyatakan
Duo” sampai dengan saat ini telah menjadi bahwa motif “Angso Duo” sebagai salah satu
Ikon dari Kota Jambi. Hal ini diperkuat motif fauna yang melegenda dan memiliki
berdasarkan Perda No.15 Tahun 2002, pada nilai estetika yang tinggi dikarenakan motif
tanggal 21 Mei 2002 telah menetapkan ini mendapat pengaruh dari zaman
Lambang dan Moto Kota Jambi diatur dalam kebangsawanan melayu Jambi, sehingga
bentuk Perisai dengan bagian yang motif “Angso Duo” memiliki bentuk visual
meruncing di bagian bawah, pada lambang motif dan karakteristik yang mewah dengan
bagian atas yang lebih lebar di dalamnya corak warna yang elegan khas bangsawan.
tercantum tulisan “Kota Jambi” yang Selain itu motif ini juga memiliki nilai
ISSN : 2355-9349 e-Proceeding of Art & Design : Vol.6, No.1 April 2019 | Page 305

filosofis yang mendalam dikarenakan Penulis melihat adanya peluang untuk


mengandung makna tentang: nilai kerukunan mengembangkan atau berinovasi dari segi
dan kesetaraaan jender, kegigihan dan visual motif khas Jambi “Angso Duo” untuk
kesabaran dalam berusaha, serta nilai dijadikan busana wanita, dikarenakan
keselarasan antara sesama manusia sebagai kebutuhan kalangan wanita dewasa awal
mahluk yang dimuliakan, yang diwujudkan yang aktif dalam bidang industri kreatif baik
dalam visual gambar motif ragam hias. yang berkegiatan di dalam maupun di luar
Dalam penerapannya motif “Angso ruangan, serta mengharuskan menghadiri
Duo” pada umumnya juga dapat dijumpai acara formal dan non-formal dalam satu
dalam pakaian adat Jambi, ornamen atau waktu.
ukiran, aksesoris, tas, sepatu, juga sebagai
monumen pelambangan Kota Jambi, motif METODE
“Angso Duo” juga dapat dijumpai dalam Dalam penulisan ini penulis menggunakan
lembaran bahan batik yang dijadikan sebagai metode kualitatif yang dijadikan sebagai
cinderamata khas Jambi. Berdasarkan hasil acuan dalam pengumpulan data, dengan
wawancara bersama seorang narasumber Ibu melakukan beberapa tahapan, yaitu dengan
Soraya ( 2018 ) yang merupakan salah satu melakukan observasi lapangan mengunjungi
pengurus Balai Kerajinan Rakyat Selaras beberapa tempat, mewawancarai
Pinang Masak mengatakan bahwa motif narasumber, serta penulis juga
“Angso Duo” merupakan motif yang paling mengumpulkan data berdasarkan studi
banyak diproduksi dan diminati, namun literatur dan juga melakukan beberapa
penerapan motif ini masih sebatas busana tahapan eksplorasi sebagai menjadi
formal saja, seperti kemeja, busana seragam pendukung dalam penulisan ini.
kerja atau instansi berbahan batik, dan para
perempuan Seberang Kota Jambi 1. Wawancara
menjadikannya sebagai hiasan kepala, yang Penulis mengajukan beberapa pertanyaan
disebut ‘tengkuluk’ dan hiasan di kepala laki- langsung untuk mengidentifikasi motif
laki yang disebut ‘lacak’. “Angso Duo” kepada beberapa pengrajin
Berdasarkan hasil observasi yang Batik Jambi yang membuat produk kain batik
Penulis lakukan dikawasan pengrajin batik, khas Jambi, serta salah satu lembaga instansi
maupun badan usaha dan koperasi daerah. yang menaungi pengrajin batik Jambi dari
ISSN : 2355-9349 e-Proceeding of Art & Design : Vol.6, No.1 April 2019 | Page 306

industri kecil dan industri rumahan di a. Menyibak Sejarah Tanah Pilih Pusako
wilayah Seberang Kota Jambi yang bernama Betuah terbitan Badan Perpustakaan,
Balai Kerajinan Rakyat Selaras Pinang Arsip dan Dokumentasi Kota Jambi,
Masak. Adapun beberapa narasumber yang untuk memperoleh data tambahan
penulis wawancarai adalah sebagai berikut: pengetahuan dan panduan untuk
a. Wawancara dengan narasumber Ibu penulisan laporan tugas akhir mengenai
Azmiah selaku pemilik usaha turun- motif “Angso Duo”.
temurun Rumah Batik Azmiah guna b. Bunga Rampai Kisah Kota Jambi oleh
mengetahui tentang karakteristik batik tim penulis: Ir. H. Daru Pratomo, dkk;
motif “Angso Duo”. untuk memperoleh data tambahan
b. Wawancara dengan narasumber Ibu mengenai sejarah dan legenda tentang
Soraya yang merupakan salah satu motif “Angso Duo”.
pengurus dari Yayasan Bina Lestari
Budaya Balai Kerajinan Rakyat Jambi 3. Observasi Lapangan
“Selaras Pinang Masak” untuk lebih a. Untuk menguji keotentikan dari Motif
mengetahui peminatan pasar terhadap “Angso Duo” penulis melakukan
motif “Angso Duo”. beberapa kunjungan ke wilayah kawasan
c. Wawancara dengan narasumber Bapak pengrajin batik Jambi, Museum Negeri
Buhari dan Ibu Atiah sebagai pemilik Siginjei, dan Dewan Kerajinan Nasional
dari usaha industri Batik Zhorif tentang Daerah (Dekranasda) Provinsi Jambi.
karakteristik dari motif batik “Angso b. Observasi tentang perkembangan dunia
Duo” dan busana berbahan dasar batik fashion terutama busana wanita ke toko
dengan motif khas “Angso Duo”. yang khusus menjual produk busana
dengan motif “Angso Duo”.
2. Studi Literatur Agar dapat lebih menunjang kelanjutan
Pengumpulan data juga dilakukan oleh penulisan penulis juga menggunakan
penulis melalui berbagai literatur ilmiah, beberapa literatur dari berbagai sumber
yaitu Jurnal, Tugas Akhir, artikel online, dan lainnya yang berkaitan dengan :
beberapa buku. Adapun buku yang penulis a. Motif
gunakan sebagai sumber penulisan ini, ialah: b. Digital Printing Textile
c. Busana wanita
ISSN : 2355-9349 e-Proceeding of Art & Design : Vol.6, No.1 April 2019 | Page 307

disebut motif ceplok. Adapun salah satu


4. Eksplorasi motif khas Jambi yang paling populer, yaitu
Penulis melalukan eksperimen dan eksplorasi motif “Angso Duo” (DISPARBUD Kota
redesign pengembangan visual motif “Angso Jambi, 2017).
Duo” dengan teknik Surface design “Angso Duo” merupakan salah satu
menggunakan teknik digital printing. legenda masyarakat Kota Jambi yang sangat
erat dengan sejarah berdirinya Kota Jambi.
HASIL PEMBAHASAN Legenda kuno dari masa kesultanan Jambi

Studi Literatur yang dikenal dengan “Tanah Pilih Pesako

Studi literatur dilakukan dengan tujuan Betuah” (Giyarto, 2008). Selain memiliki

sebagai acuan pengetahuan lebih dalam sejarah legenda masyarakat melayu Jambi,

mengenai hal-hal yang mendasari penulisan. motif “Angso Duo” juga memiliki nilai

Dalam hal ini penulis membatasi penulisan makna dan filososi yang sangat mendalam.

dengan beberapa topik bahasan utama, yaitu Dalam sisi visual, menampilkan

motif “Angso Duo”, digital printing textile, sepasang angsa jantan dan angsa betina yang

dan busana wanita. saling berhadapan, dengan sayap kedua


angsa digambarkan lebih mekar. Siluet sayap
angsa dibentuk hampir bersentuhan dengan
 Motif “Angso Duo”
posisi kepala. Angsa betina digambarkan
Motif adalah desain yang dibuat dari
dengan posisi kepala yang lebih merunduk
bagian-bagian bentuk, berbagai macam garis
dari angsa jantan. Namun dari segi
atau elemen-elemen, yang terkadang begitu
peletakannya angsa jantan dan angsa betina
kuat dipengaruhi oleh bentuk-bentuk stilasi
berada dalam posisi yang sejajar.
alam benda, dengan gaya dan ciri khas
tersendiri (Hery Suhersono, 2004: 13).
Menurut buku koleksi museum negeri
Provinsi Jambi terdapat lebih dari 80 motif
khas Jambi yang menggambarkan karakter
dan kearifan lokal masyarakat Jambi pada
zaman dahulu. Dengan ciri khas motif Jambi Gambar 1 Motif "Angso Duo"
yang berdiri sendiri tidak berkaitan antara Sumber: Dokumen Batik Jambi Melintas
Masa (2015)
motif satu dengan motif lainnya, atau biasa
ISSN : 2355-9349 e-Proceeding of Art & Design : Vol.6, No.1 April 2019 | Page 308

Ragam hias motif “Angso Duo” juga Menurut Trisno dalam Kamus
memiliki nilai filosofis yang sangat Lengkap Bahasa Indonesia, arti kata tekstil
mendalam. Berdasarkan legenda ragam hias adalah bahan pakaian, barang-barang tenun
motif “Angso Duo”, filosofi yang terkandung (cita atau kain putih) (1994: 418). Sedangkan
ialah nilai kerukunan dan kesetaraaan jender, Cetak adalah membuat tulisan atau gambar
kegigihan dan kesabaran dalam berusaha, dari klise pada kertas dengan melumas klise
serta nilai keselarasan antara sesama manusia itu dengan tinta cetak kemudian ditekan pada
sebagai mahluk yang dimuliakan. Dimana kertas (1994: 105). Sehingga berdasarkan
makna yang ingin disampaikan dalam motif pengartian dari kata tekstil dan cetak dapat
ini yaitu tentang keserasian dan rasa saling disimpulkan bahwa definisi dari tekstil cetak
membutuhkan antar sesama makhluk hidup adalah membuat gambar dari klise pada
dalam menata kehidupan (Badan bahan pakaian (kain putih) dengan melumas
Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi Kota klise itu dengan tinta cetak yang kemudian
Jambi, 2014). ditekan pada bahan pakaian tersebut.

 Digital Printing Textile  Busana


Printing dapat diartikan sebagai Pengertian busana menurut kamus
teknik penerapan motif atau desain pada Umum Bahasa Indonesia adalah pakaian
permukaan kain atau material lainnya dengan (yang indah-indah), perhiasan. Dengan
menggunakan alat dan pewarna khusus. demikian busana adalah segala sesuatu yang
Secara umum pengertian digital printing dikenakan oleh seseorang yang terdiri dari
adalah proses pencetakan gambar/citra pakaian itu sendiri, ataupun beserta
digital ke permukaan material atau media pelengkap pendukungnya mulai dari ujung
fisik. Umumnya proses ini di gunakan untuk rambut sampai ujung kaki.
pekerjaan pencetakan dengan volume atau Menurut Arifah A. Riyanto dalam bukunya
jumlah terbatas. Proses ini umumnya terjadi Teori Busana, mengatakan bahwa kata
pada proses cetak professional ketika sebuah busana diambil dari bahasa sanskerta yaitu
file kecil dari komputer atau sumber lain “bhusana”. Dalam Bahasa Indonesia
dicetak menggunakan printer laser atau inkjet “busana” dapat diartikan “pakaian”.
bervolume besar (Grabowski, 2015 : 36). Meskipun demikian pengertian busana dan
pakaian terdapat sedikit perbedaan, dimana
ISSN : 2355-9349 e-Proceeding of Art & Design : Vol.6, No.1 April 2019 | Page 309

busana mempunyai konotasi ”pakaian yang Jambi didominasi dengan karya berupa
bagus atau indah” yaitu, pakaian yang serasi, lembaran kain yang tersimpan yaitu batik
harmonis, selaras, enak dipandang, nyaman dalam bentuk produk pakaian adat baju
melihatnya, cocok dengan pemakai serta kurung melayu Jambi, penutup kepala wanita
sesuai dengan kesempatan pemakaian”. Ini atau dengan nama lain tengkuluk, dan
sesuai dengan arti semula dari kata benda penutup kepala pria atau lancak. Namun
busana yaitu “perhiasan”, sebagai salahsatu motif “Angso Duo” disini masih sedikit yang
yang memiliki makna yang indah, bagus, tersimpan, diantaranya penerapannya hanya
atau bernilai seni. sebagai kain samping, tengkuluk dan lancak
untuk pelengkap baju tradisional melayu

Observasi Lapangan saja.

Untuk dapat lebih mengembangkan


visualisasi motif “Angso Duo” penulis
melakukan pengamatan dari segi penerapan
pengaplikasian motif “Angso Duo” di
Gambar 2 Gedung Museum Siginjei
museum dan kawasan yang banyak terdapat Sumber: Dokumentasi Pribadi (2018)
hasil produksi kerajinan batik Jambi
khususnya yang menggunakan motif “Angso
Duo”, sanggar atau instansi koperasi daerah
Gambar 3 Produk Kerajinan Kain Dan Batik
yang menjual hasil karya kerajian dari
Jambi
pengrajin setempat, hingga toko-toko atau Sumber: Dokumen Pribadi (2018)
rumah usaha yang menjual produk kerajinan
2. Sanggar dan Badan Instansi
yang menerapkan motif “Angso Duo” pada
Pemerintahan
produk-produknya.
penulis juga melakukan observasi ke
1. Museum Negeri Siginjei Jambi
beberapa badan instansi pemerintahan Jambi,
Penulis melakukan observasi ke
yaitu Dekranasda Provinsi Jambi dan Balai
Museum Negeri Jambi Siginjei yang
Kerajinan Rakyat Selaras Pinang Masak
merupakan salah satu museum di Kota Jambi.
sebagai wadah pengembangan yang
Disini banyak tersimpan berbagai
membantu menyalurkan hasil kerajinan dari
peningalan-peniggalan jaman sejarah melayu
para pengrajin di daerah Jambi. Adapun
Jambi, berbagai macam bentuk kerajian
produk yang tersimpan disini terdiri dari
ISSN : 2355-9349 e-Proceeding of Art & Design : Vol.6, No.1 April 2019 | Page 310

ragam dan bentuk produk kerajinan, diantara dengan menggunakan sistem koperasi untuk
produk kerajinan tersebut terdapat banyak membantu pengrajin batik rumahan yang
sekali produk kerajinan yang membubuhkan berdiri sendiri di kawasan Seberang Kota
motif “Angso Duo” sebagai motif utamanya. Jambi.
Adapun motif “Angso Duo” paling banyak Menurut Soraya motif batik Jambi
ditemukan dalam bentuk produk kerajinan yang paling banyak dicari oleh wisatawan
berupa lembaran kain batik, sehingga dapat yang datang ke Jambi adalah motif “Angso
disimpulkan bahwa Angso Duo sebagai ikon Duo”, oleh karena itu pengrajin yang juga
dari Kota Jambi banyak diproduksi dalam sebagai anggota pemasok batik dari balai ini
berbagai produk kerajinan. lebih banyak memproduksi batik dengan
motif “Angso Duo”.

Gambar 4 Dekranasda Provinsi Jambi


Sumber: Dokumen Pribadi (2018)
Gambar 6 Kumpulan Hasil Kerajinan
Anggota Koperasi
Sumber: Dokumen Pribadi (2018)

Gambar 7 Cap Batik "Selaras Pinang


Masak"
Sumber: Dokumen Pribadi (2018)
Gambar 5 (a) Produk Kerajinan Batik, (b)
Produk Kerajinan Aksesoris Dekranasda
3. Toko Penjual Hasil Kerajinan
Sumber: Dokumen Pribadi (2018)
- Batik Berkah

Observasi ke Balai Kerajinan Rakyat Berdasarkan hasil observasi yang penulis

Selaras Pinang Masak dan melakukan lakukan ke toko Batik Berkah, sebagai salah

wawancara dengan Ibu Soraya. Disini satu toko sekaligus produsen batik Jambi

penulis mendapatkan informasi tentang terbesar di Kota Jambi dapat disimpulakan

usaha salah satu instansi daerah di Kota bahwa batik Jambi yang paling banyak

Jambi yang menaungi banyak pengrajin batik diminati oleh pelanggan adalah batik dengan
ISSN : 2355-9349 e-Proceeding of Art & Design : Vol.6, No.1 April 2019 | Page 311

motif “Angso Duo”. Toko ini hanya menjual bahwa, motif “Angso Duo” merupakan motif
20% dari total kesuluruhan produk batik yang paling banyak diproduksi dan diminati.
menggunakan teknik digital print, Namun penerapan motif “Angso Duo” saat
dikarenakan toko ini lebih mengunggulkan ini dominan diterapkan pada produk batik
batik tulis dan batik cap. dengan teknik produksi batik tulis maupun
batik cap saja. Sementara motif “Angso Duo”
dengan menggunakan penerapan teknik
digital printing masih sedikit yang
memproduksi, dikarenakan keterbatasan alat
Gambar 8 Produk Batik "Toko Berkah" dan biaya yang pada umumnya tempat
Sumber: Dokumen Pribadi (2018)
memproduksi bahan motif printing
diproduksi di Pulau Jawa.
- Cempaka Putih
Berdasarkan hasil observasi yang penulis
Wawancara
lakukan ke toko Batik Cempaka Putih, dapat
Dalam tahap ini dilakukan
disimpulkan bahwa batik dengan motif
wawancara dengan beberapa narasumber di
“Angso Duo” merupakan motif yang paling
daerah Mundung Laut - Seberang Kota
sering diproduksi dan diminati diantara motif
Jambi. Mayoritas penduduk yang bertempat
lainnya sebagai desain busana batik untuk
tinggal di wilayah ini dominan berprofesi
diproduksi. 90% dari total produksi batik
sebagai pengrajin batik asli khas Jambi.
toko ini menggunakan motif Angso Duo dan
Adapun yang menjadi narasumber penulis
30% dari motif yang diproduksi merupakan
memilih beberapa pengrajin yang menjadi
batik printing.
peraih bintang OVOP (One Village One
Product) dari Kementerian Perindustrian,
diantaranya adalah Rumah Batik Azmiah,
Batik Zhorif, Batik Diana, Batik Mawaddah.
Gambar 9 Produk Batik "Toko Cempaka Menurut data yang didapat berdasarkan hasil
Putih" wawancara dapat disimpulkan bahwa produk
Sumber: Dokumen Pribadi (2018)
kerajinan batik dengan motif “Angso Duo”
Berdasarkan hasil observasi yang telah menjadi motif yang paling populer dan paling
penulis lakukan di atas dapat disimpulkan dimintai, sehingga setiap pengrajin rata-rata
ISSN : 2355-9349 e-Proceeding of Art & Design : Vol.6, No.1 April 2019 | Page 312

memproduksi batik dengan motif “Angso


Duo” lebih banyak dibanding motif lainnya.
Namun dari segi visual motif “Angso Duo”
yang dibentuk merupakan hasil kreasi dari
setiap pengrajin, dikarenakan motif batik
“Angso Duo” tidak memberi batasan tertentu
Gambar 12 Produk Batik Zhorif
untuk segi pengayaan motif utamanya. Pada Sumber: Dokumen Pribadi (2018)
umumnya batik Jambi dibuat dengan
mempertahankan cara tradisional saja yaitu
berupa batik cap, batik tulis, maupun batik
kombinasi (cap dan tulis) yang membutuhkan
waktu proses pengerjaan yang sangat lama.
Pewarnaan batik juga hanya menggunakan Gambar 13 Produk Batik Diana
Sumber: Dokumen Pribadi (2018)
bahan-bahan alami yang di dominasi dengan
warna merah, biru, dan kuning keemasan,
menurut para pengrajin warna ini menjadi
ciri khas batik Jambi yang melambangkan
kebangsawanan kerajaan melayu Jambi.
Gambar 14 Batik Mawaddah
Sumber: Dokumen Pribadi (2018)

Eksplorasi Awal

1. Eksplorasi Motif Utama


Eksplorasi awal dari motif utama dibuat
Gambar 10 Proses Pembuatan Batik "Rumah
Batik Azmiah" dengan teknik menggambar manual yang
Sumber: Dokumen Pribadi (2018) kemudian dilakukan proses tracing dengan
menggunakan aplikasi photoshop dan alat
berupa pen tab, dengan mengikuti desain
awal dari visualisasi motif utama “Angso
Gambar 11 Produk Batik "Azmiah" Duo” tanpa mengubah komposisi bentuk
Sumber: Dokumen Pribadi (2018)
angsa sama sekali. Namun hanya
menambahkan sedikit detail dari motif utama
ISSN : 2355-9349 e-Proceeding of Art & Design : Vol.6, No.1 April 2019 | Page 313

yang disesuaikan dengan karakter figur motif Tidak mengubah bentuk


“Angso Duo” khas Jambi yang ditampilkan Gambar dari Angsa
dalam visual saling berhadapan dan berada Sama sekali.
dalam satu posisi yang sejajar. Hanya menambahkan
sedikit detail mahkota,
Tabel 1 Eksplorasi Awal Motif Utama
bagian badan dan ekor
Sumber: Dokumen Pribadi (2018)
angsa.
Stilasi Keterangan
Gambar manual dan di
Tidak mengubah bentuk
tracing menggambar
Gambar dari
melalui aplikasi
AngsaHanya
photoshop.
menambahkan sedikit
detail.
Tidak mengubah bentuk
Gambar manual dan di
Gambar dari Angsa
tracing menggambar
Sama sekali.
melalui aplikasi
Hanya menambahkan
photoshop.
sedikit detail.
Gambar manual dan di
Tidak mengubah bentuk
tracing menggambar
Gambar bentuk dari
melalui aplikasi
Angsa,
photoshop.
Hanya menambahkan
sedikit detail.
Tidak mengubah bentuk
Gambar manual dan di
Gambar dari Angsa
tracing menggambar
Hanya menambahkan
melalui aplikasi
sedikit detail.
photoshop.
Gambar manual dan di
tracing menggambar
melalui aplikasi
photoshop.
ISSN : 2355-9349 e-Proceeding of Art & Design : Vol.6, No.1 April 2019 | Page 314

Berdasarkan hasil eksplorasi diatas Setelah mendapat hasil stilasi dari eksplorasi
penulis masih belum maksimal dalam awal motif utama langkah selanjutnya adalah
membuat eksplorasi stilasi pada visual motif eksplorasi untuk komposisi motif. Dengan
utama “Angso Duo”, sehingga penulis mempertimbangkan karakter figur motif
merasa masih harus melakukan beberapa “Angso Duo” khas Jambi yang ditampilkan
eksplorasi lanjutan. Dikarenakan hasil visual dalam visual angsa yang saling berhadapan
angsa yang tercipta dari segi gambar dan dan berada dalam satu posisi yang sejajar,
komposisinya masih kurang begitu dinamis serta menambahkan isen-isen pendukung.
dan monoton. Maka dari itu penulis mencoba Hal ini dilakukan untuk mendapatkan hasil
melakukan beberapa eksplorasi berikutnya. komposisi yang tepat untuk kemudian
dilakukan eksplorasi ripitasi.
2. Eksplorasi Komposisi

Tabel 2 Eksplorasi Awal Komposisi Motif


Sumber: Dokumen Pribadi (2018)
Gambar Inspirasi Stilasi Keterangan
Motif Angsa diletakan
dalam posisi center dan
hanya menambakan
sedikit isen-isen

Motif Angsa diletakan


dalam posisi center dan
hanya menambakan
sedikit isen-isen dengan
posisi simetris.
ISSN : 2355-9349 e-Proceeding of Art & Design : Vol.6, No.1 April 2019 | Page 315

Motif Angsa diletakan


dalam posisi menyudut
dan hanya menambakan
sedikit isen-isen dengan
posisi asimetris.

Motif Angsa diletakan


dalam posisi menyudut
dan hanya menambakan
sedikit isen-isen dengan
posisi asimetris.

Motif Angsa diletakan


dalam posisi center dan
hanya menambakan
sedikit isen-isen dengan
posisi simetris.

Berdasarkan hasil eksplorasi diatas Tabel 3 Eksplorasi Awal Komposisi Motif


didapatkan hasil komposisi square pattern, Sumber: Dokumen Pribadi (2018)
namun komposisi ini masih belum Hasil Ripitasi Keterangan
membentuk suatu kesatuan sehingga Motif Angsa
diperlukan eksplorasi lebih lanjut.
diletakan dalam
3. Eksplorasi Ripitasi posisi center
Melihat dari hasil eksplorasi sebelumnya dan hanya
didapatkan komposisi awal berupa square menambakan
pattern. Untuk dapat menjadi suatu kesatuan sedikit isen-isen
motif, adapun langkah selanjutnya adalah
melakukan eksplorasi ripitasi
ISSN : 2355-9349 e-Proceeding of Art & Design : Vol.6, No.1 April 2019 | Page 316

Ripitasi setengah Motif Angsa


langkah. diletakan dalam
posisi menyudut
dan hanya
Motif Angsa menambakan
diletakan dalam sedikit isen-isen
posisi center dengan posisi
dan hanya asimetris.
menambakan Ripitasi full.
sedikit isen-isen
dengan posisi Motif Angsa
simetris. diletakan dalam
Ripitasi full. posisi center
dan hanya
Motif Angsa menambakan
diletakan dalam sedikit isen-isen
posisi menyudut dengan posisi
dan hanya simetris.
menambakan Ripitasi
sedikit isen-isen setengah
dengan posisi langkah.
asimetris.
Ripitasi
Berdasarkan hasil eksplorasi motif awal
setengah
didapatkan hasil motif yang terbentuk dengan
langkah.
menggunakan metode square pattern.
Setelah dilakukan proses ripitasi, namun
hasil yang didapat belum maksimal
dikarenakan motif yang terbentuk masih
terlalu monoton atau kaku. Sehingga perlu
dilakukan kembali eksplorasi lebih lanjut,
agar motif yang terbentuk dapat disesuaikan
ISSN : 2355-9349 e-Proceeding of Art & Design : Vol.6, No.1 April 2019 | Page 317

dengan konsep rancangan untuk kebutuhan


target market yang dituju.
ISSN : 2355-9349 e-Proceeding of Art & Design : Vol.6, No.1 April 2019 | Page 318

Analisa Perancangan
Bagan 1 Skema Hasil Analisa
Sumber: Dokumen Pribadi (2018)

•Menurut buku Bunga Rampai Kisah Kota Jambi: "Angso Duo"


berasal dari legenda masyarakat Jambi Tanah Pilih Pusako Betuah
LITERATUR

yang menceritakan sejarah berdirinya Kota Jambi.


•Menurut buku Menyibak Sejarah Tanah Pilih Pusako Betuah:
DATA

•"Angso Duo" merupakan motif fauna khas Jambi yang melegenda


•Visualisasi sepasang angsa yang saling berhadapan
•filosofi nilai kerukunan dan kesetaraaan jender, kegigihan dan
kesabaran dalam berusaha, serta nilai keselarasan antara sesama
manusia sebagai mahluk yang dimuliakan.
•Perda No. 15 tahun 2002, tentang Lambang Daerah Kota Jambi:
ikon pelambangan Kota Jambi.

•Museum Negeri Siginjei, hanya terdapat pada lembaran batik dan


LAPANGAN

baju adat kurung melayu Jambi.


•Kawasan Mundung Laut, banyak kreasi visual motif "Angso Duo".
DATA

•Sanggar dan Badan Instansi Daerah, penerapannya hanya sebatas


pakaian formal, seragam kerja, lembaran batik, aksesoris produk
fashion.
•Wilayah Pertokoan Jambi, motif "Angso Duo" dengan teknik
digital printing masih sedikit dan hanya dalam kategori batik
printing saja.
EKSPLORASI
DATA HASIL

•Menggunakan teknik penggayaan motif stilasi.


•Mengeksplorasi motif utama dengan pembeda angsa jantan dan
angsa betina.
•Komposisi motif : single motif dan seamless motif.
•Motif isen-isen visualisasi pendukung yang terinspirasi dari
keadaan wilayah Jambi.

•Berdasarkan data literatur, data lapangan, dan hasil eksplorasi


penggayaan motif stilasi yang telah penulis lakukan maka dapat
disimpulkan bahwa terdapat peluang untuk lebih
ANALISA

mengembangkan visualisasi dari motif "Angso Duo"


HASIL

menghasilkan motif single pattern. karena peminatan dari motif


ini sangat banyak, namun penerapannya masih sebatas pakaian
formal saja. Sehingga terdapat peluang untuk menerapkan motif
ini pada produk busana wanita dengan penggayaan motif yang
disesuaikan untuk target market yang penulis tujukan, yaitu
kategori wanita dewasa awal.
ISSN : 2355-9349 e-Proceeding of Art & Design : Vol.6, No.1 April 2019 | Page 319

Hasil Eksplorasi berhadapan


dan dalam
1. Eksplorasi Motif Utama posisi yang
sejajar.
Eksplorasi lanjutan dari motif utama ini
- Dibuat
dibuat dengan teknik menggambar manual menggunakan
yang kemudian dilakukan proses tracing aplikasi
dengan menggunakan aplikasi Adobe Adobe
Illustrator.
Illustrator dan alat berupa pen tab, dengan
mengikuti desain awal dari visualisasi motif
utama “Angso Duo” menambahkan sedikit - Pembuatan
motif “Angso
perubahan dari bentuk visual utama angsa. Duo” ini
Namun masih mempertahankan karakter dibentuk
figur motif “Angso Duo” khas Jambi yang dengan posisi
sepasang
ditampilkan dalam visual saling berhadapan
angsa yang
dan berada dalam satu posisi yang sejajar. saling
berhadapan.
Tabel 4 Eksplorasi Awal Tahap I: Motif 2. - Angsa betina
Utama digambarkan
Sumber: Dokumen Pribadi (2018) dengan visual
kepala angsa
No. Stilasi Hasil Analisa
melingkari
- Pembuatan leher angsa
motif ini jantannya.
dibuat dengan - Dibuat
teknik gambar menggunakan
manual aplikasi Adobe
dengan masih Illustrator.
mengadaptasi - Pembuatan
1. bentuk motif ini
karakter dari dibuat dengan
motif “Angso teknik gambar
Duo”. 3. manual
- Posisi dengan masih
sepasang mengadaptasi
angsa yang bentuk
saling karakter dari
ISSN : 2355-9349 e-Proceeding of Art & Design : Vol.6, No.1 April 2019 | Page 320

motif “Angso - Angsa betina


Duo”. digambarkan
- Posisi dengan posisi
sepasang kepala angsa
angsa yang yang lebih
saling merunduk.
berhadapan - Dibuat
dan dalam menggunakan
posisi yang aplikasi
sejajar. Adobe
- Angsa betina Illustrator.
digambarkan
dengan posisi
- Pembuatan
kepala angsa
motif
yang lebih
digambar
merunduk.
manual
- Dibuat
dengan
menggunakan
menggunakan
aplikasi
teknik one line
Adobe
sketch.
Illustrator.
- “Angso Duo”
- Pembuatan
ini dibentuk
motif ini
dengan posisi
dibuat dengan
sepasang
teknik gambar
5. angsa yang
manual
saling
dengan masih
berhadapan.
mengadaptasi
- Angsa jantan
bentuk
digambarkan
karakter dari
dengan visual
4. motif “Angso
kepala angsa
Duo”.
terdapat
- Posisi
ornamen
sepasang
hiasan.
angsa yang
- Dibuat
saling
menggunakan
berhadapan
aplikasi Adobe
dan dalam
Illustrator.
posisi yang
sejajar.
ISSN : 2355-9349 e-Proceeding of Art & Design : Vol.6, No.1 April 2019 | Page 321

- Pembuatan aplikasi Adobe


motif Illustrator.
digambar
manual
dengan
menggunakan
teknik one line
sketch.
- “Angso Duo”
6. ini dibentuk
dengan posisi - Pembuatan
sepasang motif “Angso
angsa yang Duo” ini
saling dibentuk
bertolak. dengan posisi
- Dibuat sepasang
menggunakan angsa yang
aplikasi Adobe saling
Illustrator. berhadapan.
- Pembuatan - Angsa betina
8. digambarkan
motif
digambar dengan visual
manual mengenakan
dengan detail
menggunakan aksesoris
teknik one line dibagian dada
sketch. angsa.
- “Angso Duo” - Dibuat
ini dibentuk menggunakan
7. dengan posisi aplikasi Adobe
sepasang Illustrator.
angsa yang
saling
berhadapan,
dengan posisi
sayap dalam
posisi
mengepak.
- Dibuat
menggunakan
ISSN : 2355-9349 e-Proceeding of Art & Design : Vol.6, No.1 April 2019 | Page 322

- Pembuatan aksesoris
motif “Angso dibagian dada
Duo” ini angsa.
dibentuk - Dibuat
dengan posisi menggunakan
sepasang aplikasi Adobe
angsa yang Illustrator.
saling bertolak
belakang.
- Angsa betina
digambarkan - Pembuatan
dengan visual motif “Angso
9. kepala angsa Duo” ini
dengan bulu dibentuk
mata yang dengan posisi
lebih lentik sepasang
dan bagian angsa yang
badan dengan 11.
saling
tambahan berhadapan
hiasan detail dan sejajar.
garis lebih - Dibuat
tebal. menggunakan
- Dibuat aplikasi Adobe
menggunakan Illustrator.
aplikasi Adobe - Pembuatan
Illustrator. motif “Angso
- Pembuatan Duo” ini
motif “Angso dibentuk
Duo” ini dengan posisi
dibentuk sepasang
dengan posisi angsa yang
sepasang saling
angsa yang 12.
10. berhadapan.
saling - Angsa betina
berhadapan. digambarkan
- Angsa betina dengan visual
digambarkan kepala angsa
dengan visual dengan bulu
mengenakan mata yang
detail lebih lentik
ISSN : 2355-9349 e-Proceeding of Art & Design : Vol.6, No.1 April 2019 | Page 323

dari angsa 2. Eksplorasi Komposisi Motif


jantan. Setelah mendapat hasil stilasi dari eksplorasi
- Dibuat
motif utama angsa, maka langkah selanjutnya
menggunakan
aplikasi Adobe adalah eksplorasi untuk komposisi motif.
Illustrator. Adapun komposisi yang digunakan dalam
tahap ini lebih mengutamakan dalam bentuk
komposisi single pattern. Dimana dalam
peletakan motif utama lebih dominan

- Pembuatan mengkomposisikan motif utama angsa pada


motif “Angso posisi center, serta menambahkan beberapa
Duo” ini aplikasi motif tambahan atau motif isen-isen
dibentuk
dengan posisi yang disesuaikan dengan konsep
sepasang perancangan motif.
13. angsa yang
saling Tabel 5 Eksplorasi Lanjutan Tahap II:
berhadapan Komposisi Motif
dan sejajar. Sumber: Dokumen Pribadi (2018)
- Dibuat
No. Komposisi Keterangan
menggunakan
aplikasi Adobe - Motif utama
Illustrator. no.1
- Motif dibuat
Berdasarkan hasil eksplorasi diatas motif
pengulangan
utama angsa pada nomor 5 sampai dengan
dan seamless
nomor 7 tidak dapat penulis gunakan.
1. - Komposisi
Karakter angsa yang terbentuk terlalu jauh
simetris
menyimpang dari karakter utama motif
- Isen-isen riak
“Angso Duo”, dikarenakan visualisasi angsa
air dan daun
yang terbentuk memiliki proporsi kepala
enceng
angsa yang lebih besar daripada postur badan
gondok
angsa.
ISSN : 2355-9349 e-Proceeding of Art & Design : Vol.6, No.1 April 2019 | Page 324

- Motif dibuat - Motif


pengulangan diletakan
dan seamless diposisi
- Komposisi center.
2.
simetris - Komposisi
5.
- Isen-isen riak asimetris.
air dan bunga - Isen-isen riak
lotus air, bunga
- Motif dibuat enceng
pengulangan gondok
dan - Motif
seamless. diletakan
- Komposisi dalam posisi
3. asimetris center
- Isen-isen riak dengan
air, bunga pengulangan
6.
lotus dan - Komposisi
daun enceng asimetris.
gondok - Isen-isen riak
- Motif air dan bunga
diletakan lotus
diposisi
center. - Motif
- Komposisi diletakan
4. asimetris. diposisi
- Isen-isen riak center
7.
air, bunga dengan
lotus dan pengulangan
daun enceng - Komposisi
gondok simetris.
ISSN : 2355-9349 e-Proceeding of Art & Design : Vol.6, No.1 April 2019 | Page 325

- Isen-isen - Motif
bunga lotus diletakan
dan bunga diposisi
enceng center.
gondok - Komposisi

- Motif simetris.
diletakan 10. - Isen-isen riak
diposisi air, bunga
center. lotus, bunga
8.
- Komposisi eceng
asimetris. gondok dan
- Isen-isen riak daun enceng
air gondok

- Motif
Dengan mempertimbangkan karakter figur
diletakan
diposisi motif “Angso Duo” khas Jambi yang
ditampilkan dalam visual angsa yang saling
center
dengan berhadapan dan berada dalam satu posisi
yang sejajar, serta menambahkan isen-isen
pengulangan
- Komposisi pendukung yaitu: Isen-isen riak air, bunga
lotus, bunga enceng gondok dan daun enceng
9. tidak
beraturan. gondok. Hal ini dilakukan untuk
mendapatkan hasil komposisi yang tepat
- Isen-isen riak
yang disesuaikan dengan keadaan wilayah di
air, bunga
Jambi. Dimana berdasarkan legenda
lotus dan
masyarakat Jambi sepasang angsa berenang
bunga
di perairan sungai batanghari yang juga
enceng
menjadi salah satu ikon dari Jambi, serta di
gondok
bantaran sungai batanghari juga banyak
ditumbuhi oleh bunga lotus dan tanaman
enceng gondok.
ISSN : 2355-9349 e-Proceeding of Art & Design : Vol.6, No.1 April 2019 | Page 326

Penambahan isen-isen menjadikan eksplorasi ini penulis melakukan eksplorasi


visualisasi motif “Angso Duo” yang baru, pewarnaan motif dengan memakai acuan
namun tetap menambahkan ciri khas keadaan trend colour dari trendsenses.com yang
dari wilayah Jambi. menjadi acuan pewarnaan rancangan motif.
Adapun hasil eksplorasi motif yang terpilih
3. Eksplorasi Motif Terpilih adalah seperti yang ditampilkan dalam tabel
berikut ini.
Setelah melakukan beberapa tahapan
eksplorasi, selanjutnya dalam tahap

Tabel 6 Eksplorasi Terpilih


Sumber: Dokumen Pribadi (2018)

Keterangan Motif Awal Hasil Ripitasi

- Kombinasi motif:
Penggbungan
antara dua motif.
- Tata letak :
center
- Komposisi :
simetris.
ISSN : 2355-9349 e-Proceeding of Art & Design : Vol.6, No.1 April 2019 | Page 327

- Seamless motif
- Tata letak : tidak
beraturan
- Komposisi :
repeat full

- Seamless motif
- Tata letak :
simetris
- Komposisi :
repeat full
ISSN : 2355-9349 e-Proceeding of Art & Design : Vol.6, No.1 April 2019 | Page 328

- Kombinasi motif:
Penggbungan
antara dua motif.
- Tata letak : motif
utama berdiri
sendiri dalam
posisi center
- Komposisi :
simetris.

- Seamless motif
- Tata letak :
simetris
- Komposisi :
repeat full
ISSN : 2355-9349 e-Proceeding of Art & Design : Vol.6, No.1 April 2019 | Page 329

- Single motif
- Tata letak :
simetris
- Komposisi :
center

- Creation motif
- Tata letak : motif
utama berdiri
sendiri dalam
posisi center
- Komposisi :
penggabungan
dua motif dengan
tambahan
ornamen yang
menghiasi motif
utama
ISSN : 2355-9349 e-Proceeding of Art & Design : Vol.6, No.1 April 2019 | Page 330

- Seamless motif
- Tata letak :
simetris
- Komposisi :
repeat full

- Kombinasi motif:
Penggbungan
antara dua motif.
- Tata letak : motif
utama berdiri
sendiri dalam
posisi center
- Komposisi :
simetris.
ISSN : 2355-9349 e-Proceeding of Art & Design : Vol.6, No.1 April 2019 | Page 331

- Creation motif
- Tata letak : motif
utama berdiri
sendiri dalam
posisi center
- Komposisi :
penggabungan
dua motif dengan
tambahan
ornamen yang
menghiasi motif
utama

- Seamless motif
- Tata letak :
simetris
- Komposisi :
repeat full
ISSN : 2355-9349 e-Proceeding of Art & Design : Vol.6, No.1 April 2019 | Page 332

- Single motif
- Tata letak :
simetris
- Komposisi :
center

- Creation motif
- Tata letak : motif
utama berdiri
sendiri dalam
posisi center
- Komposisi :
penggabungan
dua motif dengan
tambahan
ornamen yang
menghiasi motif
utama
ISSN : 2355-9349 e-Proceeding of Art & Design : Vol.6, No.1 April 2019 | Page 333

- Kombinasi motif:
Penggbungan
antara dua motif.
- Tata letak : motif
utama berdiri
sendiri dalam
posisi center
- Komposisi :
simetris.

Deskripsi Konsep perpaduan mix fabric yang akan memberi


kesan kontemporer dengan warna yang
Pada konsep perancangan ini penulis melihat
cheerfull, namun tetap menampilkan kesan
bahwa adanya peluang dan potensi
simplicity. Bahan yang dipilih dalam
pengembangan visualisasi motif “Angso
pengamplikasian ialah bahan satin maxmara
Duo” untuk diaplikasikan pada busana
dan chifon diamond.
wanita yang dapat dikenakan baik pada saat
menghadiri acara formal maupun kegiatan
Colour Board
santai. Penulisan yang berjudul
“PENERAPAN MOTIF KHAS JAMBI Colorboard penulisan ini mengambil dari
“ANGSO DUO” PADA PRODUK empat belas warna trend color 2017/2018
BUSANA WANITA“ Penulis akan membuat yang bersumber dari trendsenses.com (2017).
produk fashion berupa busana wanita dengan Penulisan ini mengambil warna-warna cerah
garis rancang dengan konsep asimetris yang karena mengikuti imageboard yang
dipadukan dengan layering, menggunakan
ISSN : 2355-9349 e-Proceeding of Art & Design : Vol.6, No.1 April 2019 | Page 334

terinspirasi dari trend warna spring/summer


Dalam imageboard, penulis ingin
2019-2020. Secara psikologis warna-warna
menunjukkan sifat cheerfull dan raw
cerah memiliki arti keceriaan, kesenangan,
simplicity dari motif khas Jambi “Angso
kegembiraan, keindahan. Tiga tren warna
Duo” dengan dipadukan untuk busana
yang penulis ambil adalah Craftfulness,
wanita. Serta perpaduan antara ruang kosong
Sensorial Style, Future Sport. Penulis
dan detail motif yang sedikit rumit. Selain itu
mengambil 4 tema warna dari trendses.com
juga, penulis ingin memadukan karakter
dan pantone.com penulis
keras dan lembut menjadi sebuah kesatuan
menggabungkannya karena warna-warna
yang harmonis. Hal ini ditunjukan
tersebut merupakan warna yang diambil dari
berdasarkan komposisi imageboard diatas,
imageboard yang berkecenderungan
dimana dalam komponen tersebut terdapat
berwarna-warni.
bunga lotus dan tanaman enceng gondok
yang menghiasi disekitar angsa yang
menggambarkan kondisi keadaan wilayah
jambi yang dialiri oleh sungai batanghari dan
banyak ditumbuhi tanaman bunga lotus dan

Gambar 15 (a) Craftfulness, (b) Sensorial tanaman enceng gondok. Komponen dua
Style, (c) Future Sport buah uliran tangga memutar berwarna merah
Sumber: https://www.trendsenses.com/
melambangkan semangat dan sekaligus
(2018)
karakter dari target market yang tekun dan
gigih dalam berusaha, seperti yang
Imageboard terkandung dalam filosofi motif “Angso
Duo”. Bunga kapas dalam hal ini menjadi
pelambangan dari kelembutan dikarenakan
target market yang dituju adalah wanita.
Yang menjadi latar dari imageboard ini
adalah visual riak air, hal ini diambil
berdasarkan legenda dari motif “Angso Duo”
yang dilepas ke aliran sungai batanghari.
Gambar 16 Imageboard Nuansa warna yang diangkat adalah cerah
Sumber: Dokumen Pribadi (2018)
ISSN : 2355-9349 e-Proceeding of Art & Design : Vol.6, No.1 April 2019 | Page 335

seperti peach, living coral, mango mojito, yang saling berdamping serta motif repetisi
turquoise green dan sedikit kombinasi dengan penggayaan yang modern.
warna-warna gelap seperti hitam, dark blue,
jester red.

Target Market

Target market yang dituju dalam konsep


perancangan ini lebih mengutamakan untuk
masyarakat yang bertempat tinggal di
perkotaan dan yang bertempat tinggal di kota
Gambar 171 Sketsa Desain 1
metropolitan. Ditujukan untuk wanita dewasa Sumber: Dokumen Pribadi (2018)
awal dari jenjang usia kisaran 18 sampai
dengan usia 28 tahun. Dengan kategori
wanita dalam kondisi ekonomi yang sudah
mapan, serta aktif dengan berbagai kegiatan
dan acara, pandai bersosialisasi dan kreatif,
mereka yang cenderung menyukai fashion.
yang tinggal di kota metropolitan seperti
Jakarta, Bekasi, Bandung, dan dikhususkan
Gambar 18 Sketsa Desain 2
untuk wanita Kota Jambi. Sumber: Dokumen Pribadi (2018)

Sketsa Produk

Sketsa desain perancangan diwujudkan


dengan pengaplikasian kain motif digital
printing pada busana wanita dewasa awal.
Perancangan ini di desain berdasarkan
karateristik visual motif khas Jambi “Angso
Duo”. Perancangan ini dirancang dengan
Gambar 19 Sketsa Desain 3
menyatukan karakter utama sepasang angsa
Sumber: Dokumen Pribadi (2018)
ISSN : 2355-9349 e-Proceeding of Art & Design : Vol.6, No.1 April 2019 | Page 336

Visualisasi Karya

Gambar 43 Visualisasi Produk III


Sumber: Dokumentasi Pribadi (2019)
Gambar 20 Visualisasi Produk I
Sumber: Dokumentasi Pribadi (2019) Kesimpulan

Berdasarkan penulisan yang sudah penulis


lakukan, dapat disimpulkan bahwa:
1. Upaya yang penulis lakukan untuk
meningkatkan nilai estetika dan visual
pada motif “Angso Duo” dengan
menerapkan teknik digital printing
dengan melakukan penerapan motif

Gambar 21 Visualisasi Produk IIa kedalam kain yang digunakan untuk


Sumber: Dokumentasi Pribadi (2019) produk busana wanita dewasa awal
dengan menggunakan proses manual ke
digital dengan software digital. Setiap
ripitasi motif menggunakan pola digital,
pola motif dapat presisi dan
menghasilkan ketepatan ukuran
sehingga motif dapat bertemu di setiap
sudut-sudutnya dan menghasilkan motif
seamless, menggunakan vektor guna
Gambar 32 Visualisasi Produk IIb meningkatkan nilai visual motif untuk
Sumber: Dokumentasi Pribadi (2019)
diaplikasikan pada busana.
ISSN : 2355-9349 e-Proceeding of Art & Design : Vol.6, No.1 April 2019 | Page 337

2. Upaya memperkuat karakter Motif selanjutnya adalah penulis dapat lebih


“Angso Duo” yang sudah dilakukan mengeksplor motif digital dengan berbagai
dengan menstilasi bentuk beberapa icon penempatan motif untul produk busana
sebagai isen-isen pendukung motif wanita agar lebih memperhatikan ukuran dan
utama. penempatan komposisi motif disesuaikan
3. Eksplorasi yang telah dilakukan dengan dengan bidang atau pola busana, sehingga
membuat motif menggunakan software ukuran motif masih tetap proporsional dan
dengan penempatan motif pada produk tidak terdapat bagian motif yang terputus,
produk busana wanita. Namun produk selain itu dapat lebih mengeskplor pola dari
motif print yang dihasilkan masih belum motif “Angso Duo” agar lebih multifungsi
sesuai, karena untuk ukuran permotif jika digunakan pada penerapan busana
masih terlalu besar untuk diterapkan lainnya, dan juga dapat menggunakan
pada rancangan busana. software yang lebih tepat untuk penggunaan
4. Eksplorasi yang dilakukan terhadap pola teknik digital print.
motif dengan melakukan stilasi dan
komposisi dengan penggayaan single DAFTAR PUSTAKA
pattern dan square repeat untuk
Badan Perpustakaan, Arsip dan
seamless pattern, berbagai komposisi.
Dokumentasi Kota Jambi. 2014.
Menyibak Sejarah Tanah Pilih
Saran Pusako Betuah. Kota Jambi: Badan

Dalam penulisan ini masih ada beberapa Perpustakaan. Arsip dan

kekurangan, untuk menghasilkan produk Dokumentasi Kota Jambi.

busana wanita dewasa awal dengan teknik Grabowski, Bill Fick dan Beth. 2015.

digital print yang baik dan tepat harus Printmaking : A Complete Guide To

menemukan vendor yang tepat, atau untuk Materials and Processes. Ke-2.

penulisan selanjutnya harus lebih banyak London: Laurence King Publishing.

mencoba lebih menyesuaikan ukuran motif Giyarto. 2008. Selayang Pandang Jambi.

untuk diterapkan dengan teknik digital print. Klaten: PT Intan Pariwara.

Rekomendasi dari penulis bagi dunia fashion Ir.H. Daru Pratomo, dkk. 2013. Bunga

ataupun untuk di teliti dalam penulisan Rampai Kisah Kota Jambi. Kota
Jambi.
ISSN : 2355-9349 e-Proceeding of Art & Design : Vol.6, No.1 April 2019 | Page 338

Ja'far Rassuh, Mudzakir, Herman. 2008. Jambi, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan
Ragam Hias Daerah Jambi. Kota Kota. 2017. DISPARBUD. Diakses
Jambi: DINAS KEBUDAYAAN Oktober 05, 2018.
DAN PARIWISATA PROVINSI https://disparbud.jambikota.go.id/bat
JAMBI. ik-jambi/.
Priyono, Bagus. 2015. Batik Jambi Melintas
Masa. Jakarta: Rumah Batik Azmiah. Daftar Pustaka lainnya:
Riyanto, Arifah A. 2003. Teori Busana. Enita, Ria. 2014. Redesain Motif Pucuk
Bandung: Yapendo. Rebung Kuntum Mambang Dengan
Yuwono, Pius Abdullah dan Trisno. 1994. Teknik Emboss. Bandung: Program
Kamus Lengkap Bahasa Indonesia. Studi Kriya Tekstil dan Mode,
Surabaya: Arkola. Fakultas Industri Kreatif - Universitas
Telkom.
Daftar Pustaka dari Situs Internet (web
site):
t.thn. “BATIK JAMBI.” DISPARBUD.
Diakses September 26, 2018.
https://disparbud.jambikota.go.id/bat
ik-jambi/.
Jambi, Dewan Kerajinan Nasional Daerah
Kota. 2016. DEKRANASDA Kota
Jambi. 11 April. Diakses September
26, 2018.
https://dekranasda.jambikota.go.id/k
erajinan-batik-jambi/.
Jambi, Dinas Komunikasi dan Informatika
Kota. 2018. Pemerintah Kota Jambi.
02 Februari. Diakses Oktober 01,
2018.
https://jambikota.go.id/new/arti-
lambang/.

Anda mungkin juga menyukai