NON BENDA
Disusun Oleh :
1. M.DINAR FIRMANSYAH.
2. WAHYU DWI NANDA.
3. WILLY NOVAL VAREL HIDAYAT.
4. AHMAD SYAUQI Z.A
5. NILAM SARI DEWI PUJAWATI.
6. SHAFA AIS NABILA.
7. AMALINA IZZA FAWZIYAH.
i
DAFTAR ISI
Kata pengantar
Daftar isi
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang.
1.2 Rumusan Masalah.
1.3 Tujuan penulisan.
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Perencanan usaha krajinan dengan inspirasi budaya non benda.
2.2 perancangan dan produksi kerajina dengan inspirasi budaya non benda.
2.3 perhitungan biaya produksi kerajinan dengan inspirasi budaya non benda.
3.1 Kesimpulan
3.2 Saran
i
BAB I
PENDAHULUAN
Saat ini semakin perkembangan zaman sudah semakin cepat, sehingga membuat kita
dituntut lebih kreatif dalam menyikapi kehidupan. Apalagi perkembangan teknologi
mengarah pada pasar bebas yang membuat lingkungan masyarakat dipenuhi persaingan
yang ketat. Oleh karena itu strategi dan perencanaan matang sangat dibutuhkan untuk
memanfaatka peluang usaha. Namun pada kenyataannya banyak sekali masyarakat
menganggur karena kurangnya keterampilan dalam menangkap peluang usaha yang ada.
Sebagai salah satu kebutuhan pokok manusia adalah sandal yang sering digunakan
sebagai alas kaki ataupun pelindung kaki. Tidak jarang saat ini keamanan bukan lagi
menjadi prioritas utama, melainkan penampilan dan bentuk menjadi sesuatu yang mutlak
diperlukan.
Kerajinan Sandal Jepit Barong adalah sandal jepit pada umumnya yang di gambar
dan di warnai menggunakan cat yang terinspirasi dari tokoh barong.
Agar bisa mengetahui cara membuat inspirasi budaya non benda dan
mengenalkan budaya Indonesia secara luas agar budaya di Indonesia tidak
pudar
i
BAB II
PEMBAHASAN
- Man : Dalam kerajinan ini ada 6 orang yang bekerja sama untuk membuat
kerajinan sandal jepit yaitu willy dan syauqi yang mencari ide , wahyu dan dianar
yang menggambar sketsa barong bali, nilam yang mencari kemasan dan membeli
bahan –bahan ,dan shafa dan amalina mewarna dan menghiasi kemasan produk.
- Money : Biaya yang dikeluarkan dalam perencanaan ini adalah sebesar Rp.
32.500 meliputi harga 1 sandal swallow 10.000, harga cat acrylic Rp. 20.000, harga
box kemasan Rp. 500, harga 1 pensil Rp. 2000.
- Material : Sandal swallow (sebagai media yang akan digambar dan dijadikan
kerajina inspirasi budaya non benda),sandal yang digunakan adalah sandal swallow
polos dengan bahan karet.
a. Mencari sketsa
b. Gambar sketsa tersebut pada objek ( sandal swallow ) menggunaka pensil
c. Lalu warnai sketsa tersebut menggunakan cat acrylic
- Market : Target pasar kita dalam kerajinan ini yaitu remaja yang berumur
sekitar
- 15 – 20 Tahun.
i
- Rasionalisai
Memilih 1 gambar karna barong adalah salah satu budaya Indonesia yang
budayanya masih kental. Berikur adalah sejarah barong:
a. Barong merupakan salahsatu makhluk mitologi Indonesia yang berasal dari
kebudayaan masyarakat jawa dan bali . barong di gambarkan dalam bentuk
samara binatang yang dipuja seperti singa ,harimau, babi hutan, kerbau
gajah atau anjing. Berdasarkan ceruta rakyat barong merupakan sosok
manusia normal yang dikutuk oleh peri hutan sebagai pembalasan atas
pelecehan seksual yang dilakukan dalam mitologi atau legenda jawa dan
bali,barong adalah symbol dari nilai nila kebaikan serta keadilan. Ia
memimpin kekuatan baik dalam pertempuran melawan kekuatan jahat yang
dipimpin oleh sosok iblis bernama rangda berwujud wanita tua buruk rupa.
- Prototyping
Sketsa ide atau desain gambar yang kami buat adalah 2 dimensi
- Penentuan Desain Akhir
Di dalam kerajinan ini memiliki satu gambar tujuannya karena agar sandal
tersebut memiliki identitas.
i
Material sandal yang digunakan adalah karet, maka teknik yang kami gunakan
adalah dengan cara di gambar
- Perakitan
a. Mencari sketsa
b. Gambar sketsa
c. Lalu di warna menggunakan cat acrylic
- Finishing
Menggunakan kemasan box agar produk tersebut terlindungi dan menarik.
i
Biaya bahan baku Rp. 32.000
Biaya tenaga -
Biaya overhead - +
i
BAB III
Penutup
1.3 Kesimpulan
Perancangan kerajina diawali dengan mencari inspirasi atau ide produk yang akan dibuat ,
pembuatan sketsa ,mengevaluasi ide , pembuatan studi model dan dilanjautkan dengan tahap
produksi . idea kerajinan yang akan kita buat dapat menjadi inspirasi budaya local yang akan
di kembangkan menjadi produk kerajinan dan dapat di produksi atau siap dijual sehingga
dapat menghasilkan uang ,produk yang akan dijual harus dikerjakan semaksimal mungkin
untuk memiliki nilai estetika dan dapat mempunyai daya Tarik agar banyak diminati oleh
target pemasaran.
1.4 Saran
Dalam kerajinan ini kita (para remaja) harus bangga dengan budaya kita salah satu cara yang
dapat kita lakukan yaitu mengembangkan budaya dengan cara membuat kerajianan budaya
non benda , dengan cara ini budaya yang ada di Indonesia akan tetap terjaga sehingga
Negara lain tidak dapat merebut atau mengklaim kebudayaan kita.
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT. Atas berkat dan karunia-Nya,
sehingga penulis dapat menyelesaikan proposal kewirausahaan ini dengan baik dan lancar.
Proposal ini merupakan bentuk tugas mata pelajaran Prakarya Dan Kewirausahaan
sebagai salah satu penilaian terhadap proses pembelajaran dari kurikulum 2013 di SMA
DARUL ULUM AGUNG MALANG . Proposal ini tidak dapat tersususn dengan baik tanpa
bantuan dari berbagai pihak, oleh karena itu penulis mengucapkan terima kasih kepada guru
pembimbing prakarya dan kewirausahaan Semoga budi baik dan jasa-jasa beliau akan
mendapatkan balasan yang baik dari Allah SWT. Amin.
Meski dalam penyusunan proposal ini, penulis telah berusaha dengan maksimal,
namun penulis masih merasa memiliki kekurangan dalam proposal ini, maka dari itu penulis
meminta kritik dan saran pembaca proposal ini untuk perbaikan pada masa mendatang.
Kami berharap proposal ini dapat bermanfaat begi penulis pada khususnya dan bagi
pembaca pada umumnya.
Penulis