Anda di halaman 1dari 41

LAPORAN PRAKTIKUM

MATA KULIAH PENGINDERAAN JAUH

PERTEMUAN 1
CARA DOWNLOAD CITRA SATELIT

Disusun oleh:
ANDRI
A1P119021

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GEOGRAFI


FAKULTAS PENDIDIKAN DAN ILMU KEGURUAN
UNIVERSITAS HALU OLEO
KENDARI
2020

i
KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT karena berkat dan
Rahmat- Nya sehingga saya bisa menyelesaikan laporan ini yang berjudul
“cara download citra satelit”. Sholawat serta salam selalu tercurahkan kepada
Nabi kita Muhammad SAW yang telah membawa kita dari alam kegelapan
menjadi terang benderang hingga saat ini.

Saya menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari kata sempurna,
hal ini karena kemampuan dan pengalaman saya yang masih ada dalam
keterbatasan. Untuk itu, saya mengharapkan kritik dan saran yang sifatnnya
membangun, demi perbaikan laporan yang akan datang.

Smoga laporan ini bermanfaat serta dapat menambah ilmu pengetahuan


terutama bagi pembaca dan juga bagi diri saya pribadi.

Kendari 22 Desember 2020

Penulis

i
DAFTAR ISI

HAL SAMPUL ..................................................................................................


KATA PENGANTAR ........................................................................................ ii
DAFTAR ISI ..................................................................................................... ii
DAFTAR GAMBAR ......................................................................................... iv
DAFTAR TABEL ............................................................................................... v
BAB 1 PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ...................................................................................... 6
B. Rumusan Masalah ...............................................................................
C. Tujuan ..................................................................................................

BAB 2 METODOLOGI PENELITIAN ................................................................. 7


A. Alat dan Bahan .....................................................................................
B. Waktu dan Tempat ...............................................................................

BAB 3 HASIL DAN PEMBAHASAN


Hasil Pembahasan .................................................................................... 9
BAB 4 PENUTUP
A. Kesimpulan ........................................................................................... 26
LAMPIRAN ....................................................................................................... 27
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 38

3
DAFTAR GAMBAR

3.1 gambar cara membuka situs pendaftaran .................... ................. 4


3.2 gambar cara login ke situs usgs ................................... ................. 9
3.3 gambar path and row ................................................... ................. 10
3.4 gambar data base ........................................................ ................. 10
3.5 gambar tutupan awan minimum ................................... ................. 11
3.6 gambar select download opcition ................................. ................. 12
3.7 gambar band 1............................................................. ................. 12
3.8 gambar band 2............................................................. ................. 13
3.9 gambar band 3............................................................. ................. 13
3.10 gambar band 4........................................................... ................. 14
3.1.1 gambar band 5 .......................................................... ................. 14
3.1.2 gambar band 6 .......................................................... ................. 15
3.1.3 gambar band 7.......................................................... ................. 15
3.1.4 gambar band 8 .......................................................... ................. 16
3.1.5 gambar band 9 .......................................................... ................. 16
3.1.6 gambar band 10 ........................................................ ................. 17
3.1.7 gambar band 11 ........................................................ ................. 17
3.1.8 gambar sentinel .....................................................................17

4
DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Panjang gelombang multispektral sensor citra Landsat-8…………..20

Tabel 3.2 Panjang gelombang multispektral sensor citra Sentinel-2…………..21

5
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Penginderaan jauh merupakan ilmu untuk memperoleh informasi tentang objek,
daerah, atau gejala dengan cara analisis data yang diperoleh dengan menggunakan
alat tanpa kontak langsung terhadap objek, darah atau gejala tersebut. Pada
penginderaan jauh menggunakan satelit akan menghasilkan data citra dan salah satu
data citra satelit yang digunakan untuk memantau area perkebunan adalah data citra
dari Google Maps. Penginderaan jarak jauh ini merupakan bagian dari citra digital
pada bidang sistem informasi geografis yang dimana adanya suatu data yang diolah
agar mendapatkan suatu informasi. Maka data yang diolah akan menjadi informasi
yang akan dilakukan pemetaan oleh sebuah citra dari Google Maps.

Google Maps ini adalah layanan gratis yang diberikan oleh Google dan
merupakan suatu peta dunia yang dapat digunakan untuk melihat suatu potensi
daerah. Dengan kata lain Google Maps merupakan suatu peta yang dapat dilihat
dengan menggunakan suatu browser. Pemanfaatan fitur ini dapat ditambahkan
pada suatu web atau aplikasi seperti pemetaan suatu daerah dengan Google Maps
API yang dimana merupakan suatu library yang berbentuk javascript .

Memanfaatkan fitur Google Maps dalam pemetaan dan memonitoring suatu


daerah tentang bidang perkebunan maka akan dapat menghasilkan suatu informasi
yang berguna dengan cara penginderaan jarak jauh. Suatu pemetaan daerah sangat
berhubungan dengan sistem informasi geografis berbasis web karena dapat
mendapatkan informasi perkebunan dengan akses jaringan internet

Penginderaan jauh adalah ilmu atau seni yang dalam penggunaannya untuk
memperoleh informasi tentang objek, daerah, atau gejala (fenomena) dengan jalan
menganalisis data yang diperoleh dengan menggunakan alat tanpa kontak
langsung terhadap objek, daerah, atau gejala (fenomena) yang dikaji tersebut
(Sutanto, 1986 : 2). Dalam penginderaan jauh ini digunakan sebuah softwere untuk
pengolahan data atau penganalisisan data, diantaranya menggunakan softwere
ENVI. ENVI (The Environment For Visualizing Images) merupakan suatu sistem
pengolahan citra digital penginderaan jauh yang revolusioner dibuat oleh Reasearch
System, Inc (RSI). Kegunaan ENVI dirancang untuk berbagi kebutuhan spesifik yang
menggunakan data penginderaan jauh dari satelit dan pesawat terbang.

6
Terdapat beberapa citra dalam software ENVI untuk penginderaan jauh,
diantaranya yaitu Landsat 8. Landsat 8 merupakan kelanjutan dari misi Landsat yang
untuk pertama kali menjadi satelit pengamat bumi sejak 1972 (Landsat 1). Landsat 8
atau Landsat Data Continuity Mission (LDCM), mulai menyediakan produk citra open
access sejak tanggal 30 Mei 2013. NASA lalu menyerahkan satelit LDCM kepada
USGS sebagai pengguna data terhitung 30 Mei tersebut. Pengelolaan arsip data citra
masih ditangani oleh Earth Resources Observation and Science (EROS) Center.
Landsat 8 hanya memerlukan waktu 99 menit untuk mengorbit bumi dan melakukan
liputan pada area yang sama setiap 16 hari sekali. Resolusi temporal ini tidak
berbeda dengan Landsat versi sebelumnya.

Sentinel-2 merupakan satelit pemantau muka bumi yang diluncurkan oleh


badan Eropa, European Space Agency (ESA). Satelit dengan 13 kanal spektral yang
digunakan pada Sentinel-2 memiliki 3 resolusi berbeda, yakni 10 meter, 20 meter,
dan 60 meter.

B. Rumusan Masalah
1. Lembaga apa yang menyediakan citra satelit?
2. Bagaimana cara memperoleh citra satelit penginderaan jauh?

C. Tujuan
1. Mengetahui lembaga yang menyediakan citra satelit penginderaan jauh
2. Mengetahui cara perolehan citra satelit penginderaan jauh

7
BAB II
METODOLOGI PENELITIAN
A. Alat dan Bahan
1. Laptop (PC)
2. Jaringan Internet
3. Data Path and Raw Wilayah Indonesia
B. Waktu dan Tempat
1. Waktu penelitian
Waktu dilaksanakan penelitian ini yaitu pada tanggal 21 Desember
2020 pada pukul 07:30 WITA.
2. Tempat penelitian
Tempat dilaksanakan penelitian ini adalah di ruang ujian
pendidikan geografi.

8
BAB III
HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Hasil
Adapun hasil dari langkah-langkahpembuatan akun untuk mendownload
citra satelit penginderaan jauh, citra landsat 8, dan sentinel-2 adalah :
1. Buka situs http://earthexplorer.usgs.gov/ dan lakukan pendaftaran dengan
mengklik ‘Register’. Lakukan pengisian username, password dan
isian lainnya sampai selesai.
Gambar 3.1

9
1
0
1
1
1
2
2. Lakukan Login, masukkan usernamedan passworddan sign in

Gambar 3.2

3. Klik tombol ‘Path/Row’lalu masukkan kode Path dan Row. Klik


tombol

Showuntuk menunjukkan lokasi yang dimasukkan koordinatnya. Gambar 3.3


4. Pilih “Data Sets”kemudian klik Landsat Archive,lalu berikan check
listpada kotak sebelah kiri L8 OLI/TIRS.

Gambar 3.4

5 Beberapa gambar akan muncul dan pilihlah gambar yang tutupan


awannya minim (Maksimum 20 %).
Gambar 3.5

6. Klik tombol ‘Select Download Option’dengan pilihan ‘Level 1 Product’

Gambar 3.6

7. Lakukan ekstrak filekompres (compress) sehingga terbentuk folder


dimana ukuran memori data ini mencapai hampir 2 GB. Di dalam folder
terdapat 13 fille, terdiri atas 11 file band (kanal), 1fille BQA dan 1 file.

Berikut gambar hasil penelitian dari Landsat 8 : Gambar 3.7 Band 1


Gambar 3.8 Band 2

Gambar 3.9 Band 3


Gambar 3.10 Band 4

Gambar 3.1.1 Band 5


Gambar 3.1.2 Band 6

Gambar 3.1.3 Band 7


Gambar 3.1.4 Band 8

Gambar 3.1.5 Band 9


Gambar 3.1.6 Band 10

Gambar 3.1.7 Band 11


Berikut adalah gambar dari Hasil penelitian Sentinel 2

Gambar 3.1.8Sentimental 2

8. Semua file citra yang sudah diunduh perlu di-stacking dengan software
remote sensing yaitu ENVI.
B. Pembahasan

Landsat 8 atau Landsat Data Continuity Mission (LDCM) merupakan satelit


generasi terbaru dari program Landsat. USGS dan NASA serta NASA Goddard Space
Flight Center bekerja sama membuat projek satelit Landsat 8 yang diluncurkan pada 11
Februari 2013 di Pangkalan Angkatan Udara Vandeberg, California – Amerika Serikat.
Satelit Landsat 8 dirancang mempunyai durasi misi selama 5 – 10 tahun, memiliki dua
sensor yang merupakan hasil pengembangan dari sensor yang terdapat pada satelit-
satelit program Landsat sebelumnya. Sensor dalam Landsat 8 yaitu Sensor Operational
Land Manager (OLI) yang terdiri dari 9 band serta Sensor Thermal InfraRed Sensors
(TIRS) yang terdiri dari 2 band
Penelitian terkait Landsat 8 OLI/TIRS, Komposit Citra ataupun Metode
GSWIR pernah dilakukan sebelumnya. Pemanfaatan terkait penggunaan citra [2]
menggunakan data penginderaan jauh Landsat 8 OLI/TIRS. Penelitian oleh Sanjaya
Putra [3] menggunakan metode NDVI dilakukan pada hutan mangrove Ngurah Rai.
NDVI digunakan untuk mengidentifikasi vegetasi. Proses identifikasi tutupan mangrove
dilakukan dengan klasifikasi nilai NDVI Treshold menjadi beberapa tingkatan nilai.
Proses NDVI menggunakan tiga band yang di-input yaitu Near Infrared, Red dan Blue.
Penelitian terkait komposit RGB menggunakan data Digital Elevation Model
(DEM) dan Landsat 7 sebagai data pendukung diterapkan pada [4] [5]. Data Landsat 7
diproses menggunakan Band 1, 2 dan 3 untuk mendapatkan true color dan Band 1,
Band 4 dan Band 5 untuk mendapatkan citra termal dari wilayah DKI Jakarta. Hasil
segementasi DEM dan citra komposit dari Landsat 7, kedua data diregistrasi agar posisi
koordinat bersesuaian sehingga memudahkan proses lebih lanjut. Data yang teregistrasi
kemudian di-cropping untuk menentukan area of interest (daerah pengamatan).
Penelitian sebelumnya yang membahas mengenai banjir [6] menggunakan citra satelit
bersumber dari GSMaP. GSMaP dipergunakan untuk mengambil data curah hujan
setiap jam di seluruh dunia. Aplikasi ini menggunakan metode statistika deskriptif untuk
memperoleh keputusan bahwa banjir terjadi akibat curah hujan yang tinggi atau
disebabkan banjir kiriman. Hasil pengujian aplikasi yaitu pola hujan di Jakarta dan Bogor
dalam bentuk grafik pola hujan untuk menentukan penyebab banjir di Jakarta. Penelitian
oleh Suwarsono [7] mengidentifikasi daerah tergenang menggunakan metode NDWI
dari data Landsat TM / ETM+ pada dataran rendah Pulau Jawa. Analisis parameter
NDWI yang digunakan merupakan NDWI dari Gao (1996), NDWI dari McFeeters (1996),
MNDWI dari Xu (2006) dan NWI dari Yang dan kawan – kawan (2011) untuk mendeteksi
daerah tergenang. Penelitian terkait penggunaan band citra pada [8] melakukan
perbandingan metode NDWI dan MNDWI. Metode NDWI menggunakan band Green
dan band NIR, sedangkan Metode MNDWI menggunakan band Green dan band SWIR.
Badan air memiliki daya serap lebih kuat pada band SWIR di bandingkan dengan band
NIR. Hasil perbandingan dari NDWI dan MNDWI menunjukan kedua metode dapat
meningkatkan perbedaan air dan non-air. Percobaan yang terletak di Pantai Venesia
menunjukan bahwa MNDWI lebih efisien untuk meningkatkan badan air dibandingan
dengan NDWI. Metode NDWI pada badan air menghasilkan garis air yang tidak begitu
terlihat dan tepi yang bergerigi dikarenakan resolusi spasial yang relaif kasar. Metode
MNDWI menampilkan lebih banyak detail spasial dari badan air terutama garis batas
perairan terlihat lebih jelas dan lebih hasil, hal ini dikarenakan band SWIR yang
digunakan dalam MNDWI. Penelitian dengan judul [9] menggunakan metode NDWI
(Normalize Difference Water Index)), metode water index yang dapat disebut RSWIR
(Red and Short Wave Infra-Red) dan metode water index GSWIR (Green and Short
Wave Infra-Red) untuk menggambarkan dan mapping permukaan air menggukanan
citra MODIS (Terra) tahun 2012 di Pakistan saat banjir dengan menggunakan data
banding dari Landat TM.
Mengacu pada penelitian sebelumnya, penelitian yang dikembangkan
menggunakan data satelit Landsat 8 dan metode GSWIR yang diterapkan untuk
identifikasi objek berbeda yaitu genangan air. Landsat 8 memiliki resolusi spasial 30
meter yang ideal untuk melakukan deteksi, pengukuran, dan menganalisis perubahan-
perubahan objek-objek pada permukaan bumi pada level yang rinci [10]. Satelit Landsat
8 diterapkan karena mampu menghasilkan citra yang digunakan sebagai pemrosesan
data deteksi genangan banjir. Metode Green-Shortwave Infrared merupakan filter edge
detection, yang digunakan untuk memisahkan antara daratan dan perairan. Pemilihan
metode GSWIR dikarenakan dari hasil penelitian sebelumnya, metode GSWIR memiliki
potensi yang baik dalam melakukan pengolahan citra mengenai air. Band Green dan
band SWIR dinyatakan mampu melakukan deteksi genangan dengan baik pada
penelitian [8]. Band Green mampu memperbesar nilai reflektan air dan band SWIR
memiliki daya serap yang baik pada badan air. Genangan banjir digunakan sebagai data
analisis untuk pemrosesan citra Landsat 8. Analisis menggunaan dua genangan yaitu
saat banjir dan tidak banjir.

BAB IV
PENUTUP

A. KESIMPULAN

Landsat 8 atau Landsat Data Continuity Mission (LDCM) merupakan satelit generasi
terbaru dari program Landsat. USGS dan NASA serta NASA Goddard Space Flight
Center bekerja sama membuat projek satelit Landsat 8 yang diluncurkan pada 11
Februari 2013 di Pangkalan Angkatan Udara Vandeberg, California – Amerika Serikat.
Satelit Landsat 8 dirancang mempunyai durasi misi selama 5 – 10 tahun, memiliki dua
sensor yang merupakan hasil pengembangan dari sensor yang terdapat pada satelit-
satelit program Landsat sebelumnya. Sensor dalam Landsat 8 yaitu Sensor Operational
Land Manager (OLI) yang terdiri dari 9 band serta Sensor Thermal InfraRed Sensors
(TIRS) yang terdiri dari 2 band.
LAMPIRAN

1. Gambar cara membuka situs pendaftaran


25
26
27
28
2. gambar cara login kesitus USGS

3. Gambar path and row

29
4. gambar data base

30
5. gambar tutupan awan minimum

6. gambar select download option

7. Gambar Band 1

31
8. Gambar Band 2

9. Gambar Band 3

32
10. Gambar Band 4

11. Gambar Band 5

33
12. Gambar Band 6

13. Gambar Band 7

34
14. Gambar Band 8

15. Gambar Band 9

35
16. Gambar Band 10

17. Gambar Band 11

36
18. Gambar Sentimental 2

1
DAFTAR PUSTAKA

www.researchgate.net › publication
Hasil web(PDF) Makalah : Penginderaan Jauh Jillid 1-Cetakan 2 Tahun 1992

digilib.uinsgd.ac.id › 4_bab1PDF
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Masalah Penginderaan

Anda mungkin juga menyukai