I. Pengertian
Indonesia yang terdiri dari berbagai macam suku bangsa yang memiliki
keanekaragaman multikultur (adat istiadat, tata cara, bahasa, kesenian, kerajinan,
keterampilan daerah, kesenian daerah dll) merupakan ciri khas yang memperkaya nilai-
nilai kehidupan bangsa Indonesia. Oleh karena itu keanekaragaman tersebut harus
selalu dilestarikan dan dikembangkan dengan tetap mempertahankan nilai-nilai luhur
bangsa Indonesia melalui upaya pendidikan. Pengenalan keadaan lingkungan, sosial,
dan budaya kepada peserta didik memungkinkan mereka untuk lebih mengakrabkan
dengan lingkungannya. Pengenalan dan pengembangan lingkungan melalui pendidikan
diarahkan untuk menunjang peningkatan kualitas sumber daya manusia, dan pada
akhirnya diarahkan untuk meningkatkan kemampuan peserta didik.
Muatan lokal merupakan bagian dari struktur dan muatan kurikulum yang terdapat
pada Standar Isi di dalam kurikulum tingkat satuan pendidikan SDN 2 Cisaat .
Keberadaan mata pelajaran muatan lokal merupakan bentuk penyelenggaraan
pendidikan yang tidak terpusat, sebagai upaya agar penyelenggaraan pendidikan di
masing-masing daerah lebih meningkat relevansinya terhadap keadaan dan kebutuhan
daerah yang bersangkutan. Hal ini sejalan dengan upaya peningkatan mutu pendidikan
nasional sehingga keberadaan kurikulum muatan lokal mendukung dan melengkapi
kurikulum nasional.
Muatan lokal Pencak silat merupakan mata pelajaran, merupakan media untuk
mendorong Pengenalan keadaan lingkungan, sosial, dan budaya kepada peserta didik
memungkinkan mereka untuk lebih mengakrabkan dengan lingkungannya selain itu
juga untuk menunjang pertumbuhan fisik, perkembangan psikis, keterampilan motorik,
pengetahuan dan penalaran, penghayatan nilai-nilai (sikap-mental-emosional-
sportivitas-spiritual-sosial), serta pembiasaan pola kehidupan yang tetap berakar pada
budaya bangsa yang seimbang antara kemajuan IPTEK dan IMTAQ dengan tetap
menjaga ciri kepribadian bangsa dengan budayanya.
II. Tujuan
Mata pelajaran muatan lokal Pencak silat bertujuan untuk memberikan bekal
pengetahuan, keterampilan dan perilaku kepada peserta didik agar :
1. Mengenal dan menjadi lebih akrab dengan lingkungan alam, sosial, dan budaya
daerahnya melalui Pembelajaran Pencak Silat dan nilai-nilai yang terkandung
didalamnya.
2. Memiliki bekal kemampuan dan keterampilan serta pengetahuan mengenai seni
Beladiri Pencak Silat yang berguna bagi dirinya maupun lingkungan masyarakat
pada umumnya.
3. Memiliki sikap dan perilaku yang selaras dengan nilai-nilai yang terkandung dalam
pembelajaran Pencak silat serta melestarikan dan mengembangkan nilai-nilai luhur
kebudayaan daerah (khususnya pelestarian Pencak silat dan nilai-nilai yang
terkandung didalamnya) dalam rangka menunjang pembangunan nasional.
4. Mengembangkan, meningkatkan dan melatih kemampuan dan keterampilan gerak
sikomotorik, serta pengelolaan diri dalam upaya pengembangan dan pemeliharaan
Kelas I, Semester 2
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
5. Dasar Kuda-kuda Soja Kiri 5.1 Mempraktikkan gerak dasar Kuda-kuda Soja
dengan Pola Pancer serta nilai disiplin dan
kerjasama
5.2 Mempraktikkan gerak dasar kuda-kuda Soja
menggunakan hitungan /Irama dan nilai disiplin
dan kerjasama
6. Dasar Kuda-kuda Soja Kiri 6.1 Mempraktikkan gerak dasar Kuda-kuda Soja
dengan Serangan Tonjok dengan Pola Pancer kaki kiri, serta nilai disiplin
dan Tangkisan dan kerjasama
6.2 Mempraktikkan gerak dasar kuda-kuda Soja
kiri yang bergerak diikuti dengan Gerak Tonjok
dan Tangkis menggunakan hitungan /Irama
dan nilai disiplin dan kerjasama
7. Dasar teknik gerak rangkai 7.1 Mempraktikkan gerak rangkai Tepak Tilu
seni beladiri Pencak Silat Sederhana, Kuda-kuda Soja dengan Pola Pancer
Tepak Tilu Wira.I kaki kiri serta nilai disiplin dan kerjasama
Kelas V, Semester 1
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
1. Tata-cara latihan Pembukaan 1.1 Mempraktikkan cara berbaris, merentangkan
dalam Pencak silat tangan dalam kelompok yang sudah dibentuk
serta nilai sportivitas, kejujuran, kerjasama,
toleransi dan percaya diri.
1.2. Mempraktikkan cara berdo’a,istirahat, dan
bubar dilapangan secara berkelompok serta
nilai sportivitas, kejujuran, kerjasama, toleransi
dan percaya diri
1.3. Mempraktekan gerak pemanasan yang harus
dilakukan, serta nilai sportivitas, kejujuran,
kerjasama, toleransi dan percaya diri
2. Sikap-sikap dalam latihan 2.1 Mendemonstrasikan sikap tubuh dalam posisi
Pencak Silat berdiri Tegak
2.2 Mendemonstrasikan sikap tubuh dalam posisi
Berdo’a
2.3 Mendemontrasikan sikap tubuh dalam sikap
Hormat
2.4 Mendemontrasikan sikap tubuh dalam sikap
Sayaga
2.5 Mendemontrasikan sikap tubuh dalam sikap
Istirahat
2.6 Mendemontrasikan sikap tubuh dalam sikap
Duduk
3. Dasar Kuda-kuda 3.1 Mempraktikkan gerak dasar Kuda-kuda serta
nilai disiplin dan kerjasama
3.2 Mempraktikkan gerak dasar kuda-kuda
menggunakan gerak tonjokan dan nilai disiplin
dan kerjasama
Kelas V, Semester 2
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
6. Dasar Kuda-kuda Soja Kiri 6.1 Mempraktikkan gerak dasar Kuda-kuda Soja
Maju dengan Pola Pancer Maju dan Mundur serta
Mundur dan berbalik, dasar nilai disiplin dan kerjasama
teknik 6.2 Mempraktikkan gerak dasar kuda-kuda Pola
kuda-kuda dalam TGR. Ladam Rangkap menggunakan hitungan
/Irama dan nilai disiplin dan kerjasama
7. Teknik Kuda-kuda dalam TGR 7.1 Mempraktikkan gerak dasar Kuda-kuda Soja
( 2 interfal) dan Wiraloka III dengan Pola gerak TGR tangan Kosong ( 2
(tingkat kelas 5 dan 6) interfal) , serta nilai disiplin dan kerjasama
7.2 Mempraktikkan gerak dasar kuda-kuda Gilir
dan Soja dalam Pola Ladam Rangkap diikuti
gerak rangkai Tepak Palered Wira III dan
menggunakan hitungan dan nilai disiplin dan
kerjasama
8. Gerak rangkai seni beladiri 8.1 Mempraktikkan gerak rangkai Tepak Palered
Pencak Silat Wira III dengan Hitungan serta nilai disiplin dan
Tepak Palered Wira III. kerjasama
8.2 Mempraktikkan gerak rangkai Tepak Palered
Wira III dengan menggunakan Musik Pengiring,
dan nilai disiplin dan kerjasama
9. Gerak rangkai TGR 2 interfal 9.1 Mempraktikkan gerak dasar TGR dengan
tangan Kosong Hitungan, dalam 2 Interfal menggunakan pola
gerak Tangan Kosong.serta nilai disiplin dan
kerjasama
9.2 Mempraktikkan 5 jenis gerak Kuda-kuda
dalam TGR.
3. Memahami dan menguasai 3.1 Mampu menjelaskan gerak dasar TTGR pencak silat
gerak dasar TGR dan mampu 3.2 Mampu memperagakan rangkaian teknik gerak dasar
memperagakan gerakan pencak pencak silat diiringi irama musik.
silat dengan diiringi irama
musik
VI. Penutup
Demikian garis besar program pengajuan muatan lokal pencak silat sebagai bahan awal
untuk mengukur kompetensi pelatih yang memang harus mempunyai skill baik itu
dilapangan maupun dalam bentuk administrasi. Adapun kekurangan dari apa yang telah
kami sampaikan semoga dapat ditindak lanjuti berupa kritik ataupun saran yang
membangun.
Sukabumi, ...................
Pembuat,
..............................
KELAS : .....................................
1 L
2 L
3 L
4 P
5 P
6 L
7 L
8 L
9 P
10 L
11 P
12 P
Kepala
Sekolah...................... Guru MP,
....................................... .........................
Nomor JK PENILAIAN
Nama Siswa Ket
N.
Urut Induk L P 1 2 3 4 R UTS UAS
R
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
Jumlah
Rata-rata
............................... ..................
....................................
Remedial 2 x kegiatan
Pengayaan 2 x kegiatan
Jumlah
............................... ..................
......................................
Sekolah :
Mata Pelajaran : Muatan Lokal Pencak silat
Kelas : VII semester 1
Jumlah pertemuan : 1 x pertemuan
I. Standar Kompetensi
Memahami sejarah dan perkembangan pencak silat , mampu melakukan teknik dasar
kuda-kuda, teknik belaan dasar.
III. Indikator
Mampu menjelaskan sejarah pencak silat.
V. Alokasi Waktu
2 x 40 menit
B. Kegiatan Inti
Guru menerangkan sejarah singkat perkembangan pencak silat di indonesia dan
siswa mendengarkan
Siswa dibantu oleh guru mengadakan diskusi tentang jenis-jenis pencak silat yang
terkenal di indonesia
Siswa menarik kesimpulan tentang hasil diskusi
C. Penutup
Guru mengajak siswa untuk mengulas hasil pembahasan secara ringkas
Siswa diberi tugas mencari sejarah sejara lengkap dari media yang ada dan
mereka kuasai
VIII. Penilaian
Tekhnis Penilaian : Tertulis
Bentuk Instrumen : Tanya Jawab
Contoh Instrumen : Sebutkan sejarah singkat perkembangan silat yang ada di
indondesia setelah proklamasi?
.................................. ...........................
NIP .................................