Ebook Ilmu Nahwu Untuk Pemula Cetakan 3
Ebook Ilmu Nahwu Untuk Pemula Cetakan 3
http://www.youtube.com/user/ProgramBISA
http://www.facebook.com/programbisa
www.facebook.com/khairul.umam
www.instagram.com/encangirul
Puji syukur Kami panjatkan untuk pemilik ilmu tiada banding, Allah
subhanahu wata’ala yang telah memberikan nikmat karunia dan
kemudahan sehingga kami dapat menyelesaikan buku kedua di bidang
ilmu bahasa Arab yang berjudul “Ilmu Nahwu Untuk Pemula”.
Sesuai dengan judulnya, buku ini memang dirancang khusus untuk
pemula. Berbagai upaya telah dilakukan agar materi yang disajikan
dalam buku ini dapat dipahami oleh orang yang belum pernah belajar
ilmu nahwu sama sekali. Oleh karena itu, ada beberapa lingkup materi
ilmu nahwu yang dibatasi atau diabaikan dalam buku ini agar para
pemula bisa fokus memahami struktur kalimat bahasa Arab dengan baik
terlebih dahulu. Alih-alih menghafal banyak istilah baru yang kurang
penting untuk pemula.
Rujukan utama dalam penyusunan buku ini adalah sebuah kitab
yang sangat populer di kalangan pembelajar ilmu nahwu, yaitu Kitab
Matan Al Ajurrumiyyah yang dikarang oleh Muhammd bin Muhammad
Bin Daud yang masyhur dengan nama Ibnu Ajurrum Ash Shanhajiy.
Standar pembahasan, acuan, ruang lingkup materi ilmu nahwu dalam
buku ini mengacu pada kitab tersebut. Ini sengaja Kami lakukan dengan
harapan agar dengan mempelajari buku ini, para pembaca secara tidak
langsung juga telah mempelajari isi penting dari kitab Matan Al
Ajurrumiyyah. Tentunya, dengan pendekatan yang telah disesuaikan
untuk tingkatan pemula.
Untuk mencapai tujuan itu, beberapa upaya yang Kami lakukan,
antara lain:
ُ ُ ْ ُ ُ َ َ ُ ُ ْ َ ْ َ َ ُ ُ َ ْ َ َ ُ ُ َ ْ َ ّٰ َ ْ َ ْ َّ
ِ وﻏﻌﻮذ ﺑِﺎﷲِ ﻣِﻦ ﺮﺷور، وﻧﺴﺘﻐ ِﻔﺮه، وﻧﺴﺘ ِﻌﻴﻨﻪ، ﺤﻧ َﻤﺪه،ِإَِن اﺤﻟﻤﺪ ِﺑ
َ َ ْ ْ ُ ْ َ َ ُ َ َّ ُ َ َ ُ َْ ْ َ َ َ ْ َّ َ َ َ ُ ْ
وﻣﻦ ﻳﻀﻠِﻞ ﻓﻼ، ﻣﻦ ﻓﻬ ِﺪه ِ اﷲ ﻓﻼ ﻣ ِﻀﻞ،ﺎﺠﺎ ِ ﺎت أﻗﻤ ِ وﺳﻴِﺌ،أﻏﻔ ِﺴﻨﺎ
َ َ
ً َّ َ ُ َّ ُ َ ْ َ ُ َ َ ْ َ َ ُ َ ْ َ ُ َّ َ ٰ َ ْ ُ َ ْ َ َ ُ َ َ َ
َ
وأﺷﻬﺪ أن ﺤﻣﻤﺪا، ﺮﺷﻳﻚ ِ وأﺷﻬﺪ أن ﻻ إ ِ إِﻻ اﷲ وﺣﺪه ﻻ، ﻫﺎدِي
ُ ُ َﻗ ْﺒ ُﺪهُ َو َر ُﺳﻮ
1. Menambah 1 bab tentang latihan i’rab yang berisi kaidah dan contoh-
contoh i’rab kalimat. Ini penting karena indikator keberhasilan
seorang pembelajar nahwu adalah kemampuannya dalam
menjelaskan kedudukan dan keadaan akhir suatu kata dalam sebuah
kalimat yang disebut dengan ilmu i’rab
2. Melengkapi setiap bab dengan latihan supaya bisa dijadikan acuan
untuk pengajar dan mengasah pemahaman pembaca buku ini.
Tidak ada yang pantas kami ucapkan selain terima kasih kepada
seluruh peserta BISA yang senantiasa memotivasi kami untuk terus
memperbaiki tulisan-tulisan kami dengan harapan semakin
memudahkan siapa saja yang ingin mendalami bahasa Arab. Semoga
Allah mudahkan Kami dalam mencapai visi besar kami untuk
mewujudkan #IndonesiaMelekBahasaArab. Jaahid!
“Jangan lupa untuk mendoakan kami, keluarga kami dan orang tua kami
dengan kebaikan dalam doa-doa kalian”
ُ ُ ْ ُ ُ َ َ ُ ُ ْ َ ْ َ َ ُ ُ َ ْ َ َ ُ ُ َ ْ َ ّٰ َ ْ َ ْ َّ
ِ وﻏﻌﻮذ ﺑِﺎﷲِ ﻣِﻦ ﺮﺷور، وﻧﺴﺘﻐ ِﻔﺮه، وﻧﺴﺘ ِﻌﻴﻨﻪ، ﺤﻧ َﻤﺪه،ِإَِن اﺤﻟﻤﺪ ِﺑ
َ َ ْ ْ ُ ْ َ َ ُ َ َّ ُ َ َ ُ َْ ْ َ َ َ ْ َّ َ َ َ ُ ْ
وﻣﻦ ﻳﻀﻠِﻞ ﻓﻼ، ﻣﻦ ﻓﻬ ِﺪه ِ اﷲ ﻓﻼ ﻣ ِﻀﻞ،ﺎﺠﺎ ِ ﺎت أﻗﻤ ِ وﺳﻴِﺌ،أﻏﻔ ِﺴﻨﺎ
َ َ
ً َّ َ ُ َّ ُ َ ْ َ ُ َ َ ْ َ َ ُ َ ْ َ ُ َّ َ ٰ َ ْ ُ َ ْ َ َ ُ َ َ َ
َ
وأﺷﻬﺪ أن ﺤﻣﻤﺪا، ﺮﺷﻳﻚ ِ وأﺷﻬﺪ أن ﻻ إ ِ إِﻻ اﷲ وﺣﺪه ﻻ، ﻫﺎدِي
ُ ُ َﻗ ْﺒ ُﺪهُ َو َر ُﺳﻮ
DAFTAR ISI
BAB I
PENGANTAR ILMU NAHWU
ُّ َ ۡٱ َّ ُ َ ٓ إ ِ َل ٰ َه إ ِ َّ ُه َو ٱل
ُ ح ٱلۡ َق ُّي
وم
“Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia yang hidup kekal
lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya).” (Al Baqarah: 255)
ْ َ ٌَْ َ َ َ
ﺮﺿب زﻳﺪ ﺑﻜ ًﺮا
Artinya adalah “Zaid telah Memukul Bakr”, akan tetapi bila seperti ini:
ًَْ ْ َ َ َ َ
ﺮﺿب ﺑﻜ ٌﺮ زﻳﺪا
Artinya menjadi “Bakr telah memukul Zaid”.
Kaidah ini dibahas dalam ilmu nahwu. Karena, memang ilmu nahwu
adalah salah satu cabang dari ilmu bahasa Arab yang membahas tentang
bagaimana menyusun kalimat yang sesuai dengan kaidah bahasa Arab,
baik yang berkaitan dengan letak kata dalam suatu kalimat atau kondisi
kata (harakat akhir dan bentuk) dalam suatu kalimat.
Selain ilmu nahwu, ilmu penting yang wajib dipelajari untuk pemula
adalah ilmu sharaf. Kedua cabang ilmu ini wajib dipelajari oleh para
pemula. Karena, dengan kedua ilmu ini, kita dapat mengetahui dan
memahami bagaimana cara membuat kalimat yang sesuai dengan kaidah
bahasa Arab resmi. Adapun bila kita ingin membuat kalimat bahasa Arab
yang indah, baik dari sisi susunan, pemilihan kata, dan maknanya, atau
tinggi nilai sastranya, maka kita perlu mempelajari cabang bahasa Arab
seperti ilmu balaghah (keindahan bahasa), ilmu ma’ani (memahami teks
sesuai konteks), dan ilmu ‘arudh (syair bahasa arab).
Oleh karena itu, marilah kita berdoa kepada Allah, agar kita
dimudahkan dalam mempelajari bahasa Arab agar kita bisa memahami
agama kita dengan baik.
1 Lihat At Ta’liqat Al Jaliyyah ‘Ala Syarhil Muqaddimah Al Ajrumiyyah oleh Syaikh Muhammad Bin Shalih Al
Utsaimin Hal. 35
2 Hanya pendekatan saja. Umumnya kata benda dan kata sifat termasuk isim. Bukan berarti seluruh kata
sifat adalah Isim. Karena ada kata sifat dalam Bahasa Arab yang masuk dalam kelompok kata kerja (fi’il)
3 Hanya pendekatan saja. Umumnya kata sambung dan kata hubung adalah huruf. Namun, tidak sedikit
kata sambung atau kata hubung yang termasuk kelompok Isim.
َ ََ
Fi’il umumnya dikenal dalam bahasa Indonesia sebagai kata kerja
َ َ
seperti ﻛﺘﺐtelah menulis) dan (ﻋﻠِﻢtelah mengetahui). Dalam bahasa
Arab, kata kerja ada 3 jenis4:
َ ُْ
1. Fi’il Madhi ( ْ ِ ) اﻟ ِﻔﻌﻞ اﻟﻤﺎ
َ ََ
Fi’il madhi adalah kata kerja untuk masa lampau yang memiliki arti
َ َ
telah melakukan sesuatu. Contohnya: ( ﻛﺘﺐtelah menulis) atau ﻋﻠِﻢ
(telah mengetahui).
ُ َ ُ ُْ
2. Fi’il Mudhari’ ( ) اﻟ ِﻔﻌﻞ اﻟﻤﻀﺎرِع
ََُْ
Fi’il mudhari’ adalah kata kerja yang memiliki arti sedang atau akan
ُ ُْ َ
melakukan. Contohnya: ( ﻳﻜﺘﺐsedang menulis) atau ( ﻓﻌﻠﻢsedang
mengetahui).
َْ ُْ
3. Fi’il Amar ( ) ﻓ ِﻌﻞ اﻷﻣ ِﺮ
ْ ُْ ُ
Fi’il amar adalah kata kerja untuk perintah. Contohnya: اﻛﺘﺐ
َْ ْ
(tulislah!) atau ( ا ِﻋﻠﻢketahuilah!).
4 Pembagian fi’il menjadi seperti ini lebih mirip tata Bahasa Inggris yang mengenal istilah past tense (masa
lampau), present continous tense (sedang berlangsung), dan future tense (akan berlangsung). Harus diakui
tata Bahasa Arab lebih dekat dengan tata Bahasa Inggris ketimbang Bahasa Indonesia.
Berikut ini tabel contoh ketiga jenis fi’il untuk berbagai kata kerja.
Untuk rumus perubahan dari fi’il madhi ke fi’il mudhari serta fi’il amar
dibahas pada Ilmu Sharaf5.
5 Silakan merujuk ke buku kami, Ilmu Sharaf untuk Pemula, untuk mendapatkan pembahasan tentang
masalah ini.
6 Silakan merujuk ke buku kami, Ilmu Sharaf untuk Pemula, untuk mendapatkan pembahasan tentang
masalah ini.
ُ َ ُ َْ
• ( ﺣﺴ َﻦtelah baik) – ( ﺤﻳﺴ ُﻦsedang baik)
ََُ َُُْ
• ( ﻤﺟﻞtelah bagus) – ( ﺠﻳﻤﻞsedang bagus)
َ َ ُ َْ
• ( ﻗ ُﺮبtelah dekat) – ( ﻓﻘ ُﺮبsedang dekat)
ََُ َُُْ
• ( ﻧﻌﺪtelah jauh) – ( ﻓﺒﻌﺪsedang jauh)
َ َ ُ ْ َ
• (ﻛ ُﺮمtelah mulia) – ( ﻳﻜ ُﺮمsedang mulia)
Semua fi’il tsulatsy mujarrad bab 5 di atas adalah kata sifat. Namun,
karena memiliki makna yang berkaitan dengan waktu (telah dan sedang),
maka kata sifat ini juga termasuk fi’il. Karena, definisi fi’il adalah:
َ ْ َ َ َ ْ َ َ ْ َ ْ ً ْ َ َ َ ْ َّ َ ٌ َ َ
ﺮﺘﻧﺖ ﺑ ِ َﺰﻣ ٍﻦﺴﻬﺎ واﻗ
ِ ﻠﻛِﻤﺔ دﻟﺖ ﺒﻟ ﻣﻌﻰﻨ ِﻲﻓ ﻏﻔ
“Kata yang mengandung sebuah makna yang
ada pada dirinya dan berkaitan dengan waktu”7
7 Lihat penjelasannya dalam Syarah Mukhtashar Jiddan oleh Syaikh Ahmad Zaini Dahlan.
َ ُ ۡ ُۡ َ ََۡ َۡ
قد أفلح ٱلمؤمِنون
“Sesungguhnya beruntunglah orang-orang yang beriman.”(Al Mu’minun: 1)
َََْ
Maka kata “ “أﻓﻠﺢmerupakan fi’il.
َ
2. Didahului “”س
َ
“ ”سartinya adalah “akan”. Contohnya:
ٓ َ ُّ ُ ُ َ َ
ِ َّٱلسف َها ُء م َِن ٱل
اس سيقول
“Orang-orang yang kurang akalnya diantara manusia akan berkata ….” (Al
Baqarah: 142)
ُ َُ
Maka kata “ ”ﻓﻘ ْﻮلmerupakan fi’il.
َْ َ
3. Didahului huruf ““ﺳﻮف
َْ َ َ َْ َ
Huruf “ ”ﺳﻮفartinya juga “Akan”. Bedanya dengan ““س, kata “”ﺳﻮف
َ
digunakan untuk waktu yang lebih lama daripada “”س. Contohnya:
َ َ َ َ َّ َ
َس ۡوف ت ۡعل ُمون
“Janganlah begitu, kelak kamu akan mengetahui (akibat perbuatanmu itu).”
(At Takatsur: 3)
ْ
4. Diakhiri Ta Ta’nits ““ت
Ta ta’nits tidak memiliki arti khusus, hanya huruf tambahan saja. Ta
َ ِ . Contohnya:
ta’nits ini merupakan ciri fi’il madhi dhamir ﻲﻫ
ُ ۡ ُ ۡ َّ َ ُّ َ ٰٓ َ ٞ َ ۡ َ ۡ َ َ
ٰ َ ٱد ُخلُوا ْ َم
سك َِنك ۡم قالت نملة يأيها ٱلمل
“… berkatalah seekor semut: Hai semut-semut, masuklah ke dalam sarang-
sarangmu! ....“ (An Naml: 18)
ْ َ َ
Kata “ ”ﻗﺎﻟﺖdiakhiri dengan huruf ta yang berharakat sukun (ta
ta’nits). Maka kata ini termasuk fi’il.
Selain pembagian fi’il berdasarkan waktu (fi’il madhi, fi’il mudhari, dan
fi’il amar), ada beberapa pembagian fi’il yang wajib diketahui oleh
pemula, yaitu:
ُ َّ ُْ
1. Fi’il Lazim ( ) اﻟ ِﻔﻌﻞ اﻟﻼ ِزم
َ َ َ َ َ
Fi’il lazim adalah fi’il yang tidak membutuhkan objek (intransitif).
Contohnya ( ﻗﺎمtelah berdiri) dan ( ﺟﻠﺲtelah duduk). Kedua kata kerja ini
ُ ُْ
secara nalar tidak membutuhkan objek. Misalkan ( ﻗﻤﺖSaya telah berdiri)
ُ ْ َ َ
dan ( ﺟﻠﺴﺖSaya telah duduk). Maka, kedua kalimat ini sudah sempurna.
Sekalipun ada tambahan, maka tambahannya disebut keterangan, bukan
objek. Contohnya:
ُ ََ ُ ْ َ َ
ّ ِ اﻟﻜ ْﺮ
ِ ﺟﻠﺴﺖ ﺒﻟ
(Saya telah duduk di atas kursi)
Maka, “di atas kursi” dan “di dalam masjid” merupakan keterangan,
bukan objek.
ْ ََُّ ُْ
2. Fi’il Muta’addiy ( ) اﻟ ِﻔﻌﻞ اﻟﻤﺘﻌ ِﺪي
ََ َ
Fi’il muta’addiy adalah fi’il yang membutuhkan objek (transitif).
َ ََ
Contohnya adalah ( ﻛﺘﺐtelah menulis) dan ( أﻛﻞtelah makan). Bila kita
ُ ََْ ُ ْ َ َ
membuat kalimat ( ﻛﺘﺒﺖSaya telah menulis) dan ( أﻛﻠﺖSaya telah makan).
Maka secara nalar, kalimat ini masih butuh objek. Apa yang dimakan?
Apa yang ditulis? Sehingga, kita masih perlu menambahkan objek di
belakangnya. Contohnya:
ََ َ ّ ُ ََْ
اﻟﺮﺳﺎﻟﺔ
ِ ﻛﺘﺒﺖ
(Saya telah menulis surat)
atau kalimat:
َ َ َّ ُ ْ َ َ
أﻛﻠﺖ اﻟﺴﻤﻚ
(Saya telah memakan ikan)
1.3.2 Fi’il Aktif dan Pasif (Fi’il Ma’lum dan Fi’il Majhul)
Ditinjau dari aktif dan pasif, fi’il terbagi menjadi:
ُُْ ْ َ ُْ
1. Fi’il ma’lum ()اﻟ ِﻔﻌﻞ اﻟﻤﻌﻠﻮم
Fi’il ma’lum adalah kata kerja aktif.
ُُْ ْ َ ُْ
2. Fi’il majhul ()اﻟ ِﻔﻌﻞ اﻟﻤﺠﻬﻮل
Fi’il majhul adalah kata kerja pasif.
Satu hal yang perlu dicatat, dalam kaidah bahasa Arab, kalimat pasif
tidak boleh memunculkan subjek (pelaku) karena fungsi kalimat pasif
dalam bahasa Arab adalah untuk menyembunyikan atau tidak menyebut
pelaku, baik karena:
ُ َ ْ ُ َ ُ ُ ْ َ َ َ َ
ﺮﻀب ﻳ- ﺮﺿب
ِ ﺮﻀب
ِ ﺮﺿب – ﻳ
ُ َُْ َ ُ ُ ََْ َ ََ
ﻓﻔﺘﺢ- ﻓﺘِﺢ ﻓﺘﺢ – ﻓﻔﺘﺢ
َ ُْ ُ َ َْ َ
ﻓﻌﻠ ُﻢ- ﻋﻠِ َﻢ ﻋﻠِ َﻢ – ﻓﻌﻠ ُﻢ
ََ
Fi’il shahih adalah fi’il yang huruf penyusunnya terbebas dari huruf
‘illat. Huruf ‘illat yaitu alif, waw, dan ya. Contohnya ( أﻛﻞtelah makan)
َ ََ
dan ( ﻛﺘﺐtelah menulis). Ketiga huruf penyusun dari kedua fi’il
ََ َ َ ََ
tersebut
tidak ada yang mengandung alif, waw, dan ya sehingga أﻛﻞdan ﻛﺘﺐ
merupakan fi’il shahih.
ُّ َ ْ ُ ُْ
2. Fi’il Mu’tal ( ) اﻟ ِﻔﻌﻞ اﻟﻤﻌﺘﻞ
ََ َ
Bukankah kata أﻛﻞmengandung huruf alif?
Hamzah Alif
ََ َ َ َ
( أﻛﻞMakan) ( ﻗﺎمberdiri)
ََ َ َ َ
( ﺳﺄلbertanya) ( ﻗﺎلberkata)
َ َ َ َ
( ﻗ َﺮأmembaca) ( ﺻﺎمberpuasa)
8 Lihat penjelasannya dalam Syarah Mukhtashar Jiddan oleh Syaikh Ahmad Zaini Dahlan.
ٌ َ ََ
ﺑﺎب،ﻗﻠ ٌﻢ
(Pulpen, pintu)
َ
Bila suatu kata didahului oleh huruf jar, maka kata tersebut pasti
ْ
isim. Di antara huruf jar adalah ﻣِﻦdan إِﻰﻟ. Contohnya:
َْ َ ْ َ َ ُ ْ
ﺖ
ِ اﻛﻴ ﺠ ِﺪ إﻰﻟ
ِ ِﺮﺳت ﻣِﻦ اﻟﻤ
ﺴ
(Aku telah berjalan dari masjid ke rumah)
َُ ُْ ُ ْ
1. Isim Mufrad ( اﻻﺳﻢ اﻤﻟﻔﺮد
ِ )
ٌ ْ ُ ٌَ ْ ُ
Isim mufrad adalah kata tunggal. Contohnya: ﻣﺴﻠِﻢ, ( ﻣﺴﻠِﻤﺔseorang
ٌ َ ٌََ
muslim, seorang muslimah) dan ﻛ ِﺘﺎب, (ﻗﻠﻢsebuah kitab, sebuah pulpen).
َّ َ ُ
2. Isim Mutsanna ( ) اﻟﻤﺜﻰﻨ
Ini adalah suatu istilah yang agak sulit untuk ditemukan padanannya
dalam bahasa Indonesia. Karena dalam bahasa kita, hanya didapati
istilah tunggal dan jamak. Tunggal adalah satu dan setiap yang lebih dari
satu adalah jamak. Namun tidak demikian dengan bahasa Arab. Pada
bahasa Arab, ada istilah untuk yang bermakna dua. Barangkali istilah
Indonesia yang mendekati maksud istilah mutsanna adalah ganda. Jadi
istilah jamak dalam bahasa Arab bukan sesuatu yang lebih dari satu, akan
tetapi lebih dari dua. Sesuatu yang bermakna dua atau ganda disebut
َّ َ ُ
dengan mutsanna ( )ﻣﺜﻰﻨ. Contohnya:
َ ْ ُ ََ ْ ُ
ﺎن
ِ ﻣﺴﻠِﻤ, ﺎن
ِ ﻣﺴﻠِﻤﺘ
(dua orang muslim, dua orang muslimah)
atau
َْ ْ ُ ََْ ْ ُ
ﻦﻴ
ِ ﻣﺴﻠِﻤ, ﻦﻴ
ِ ﻣﺴﻠِﻤﺘ
(dua orang muslim, dua orang muslimah)
dan
َ َ َََ
ﺎن
ِ ﻛ ِﺘﺎﺑ, ﺎن
ِ ﻗﻠﻤ
(dua kitab, dua pulpen)
atau
َْ َ َََْ
ﻦﻴ
ِ ﻛ ِﺘﺎﻧ, ﻦﻴ
ِ ﻗﻠﻤ
(dua kitab, dua pulpen)
ُ َْ
3. Jamak ( ) اﺠﻟﻤﻊ
ٌ َ َّ َ ُ ُ ْ َ
1. Jamak Mudzakkar Salim ( ) ﻤﺟﻊ ﻣﺬﻛ ٍﺮ ﺳﺎﻟ ِﻢ
Yaitu bentuk jamak bagi isim-isim yang mudzakkar. Contohnya:
َ ُْ ْ ُ َ ْ ُﻣ ْﺴﻠﻤ
ﻣﺴﻠِﻤﻮنatau ﻦﻴ ِِ
(keduanya memiliki arti orang-orang muslim)
ٌ َ َّ َ ُ ُ ْ َ
2. Jamak Muannats Salim ( ﺚ ﺳﺎﻟ ِﻢ
ٍ ) ﻤﺟﻊ ﻣﺆﻧ
Yaitu bentuk jamak bagi isim-isim yang muannats. Contohnya:
ٌ َ ْ ُ
( ﻣﺴﻠِﻤﺎتorang-orang muslimah)
ْ ْ َ َُْ
3. Jamak Taksir (ﺮﻴ
ٍ )ﻤﺟﻊ ﺗﻜ ِﺴ
Ini adalah jamak yang tidak memiliki aturan baku. Jamak ini
ُُ َ َْ
biasanya digunakan untuk kata benda mati seperti pulpen, buku,
ٌ ٌ
pintu dan sebagainya. Contohnya: ( ﻛﺘﺐkitab-kitab), ( أﻗﻼمpulpen-
pulpen). Akan tetapi, ada juga jamak taksir yang bukan dari kata
benda karena jamak taksir ada dua jenis:
Catatan:
1. Jamak Mudzakkar Salim hanya berlaku untuk isim-isim mudzakkar
sedangkan Jamak Muannats Salim hanya berlaku untuk isim-isim
muannats.
2. Asalnya, nama benda mati, jamaknya adalah jamak taksir akan tetapi
untuk nama benda yang mengandung huruf ta marbuthah (muannats),
ٌَ َ َ
bisa diubah ke jamak muannats salim. Contohnya: ( ﺷﺠﺮةpohon) Æ
ٌ َ َ
( ﺷﺠ َﺮاتpohon-pohon)
3. Asalnya, isim-isim yang mudzakkar, jamaknya adalah jamak mudzakkar
salim, akan Tetapi ada beberapa isim mudzakkar yang jamaknya
jamak taksir. Contohnya:
ٌ َ ٌ َّ ُ
• ( ﻃﺎﻟ ِﺐsiswa) Æ ( ﻃﻼبsiswa)
ٌ َ ٌ َّ ُ
• ( ﺨﻣِﻞpekerja) Æ ( ﻗﻤﺎلpekerja-pekerja)
1. Rumus Mutsanna
• Mufrad + ان
ِ (aani) untuk keadaan rafa’9
ْ
• Mufrad + ﻦ
ِ ( ﻳaini) untuk keadaan nashab dan jar
2. Rumus Jamak Mudzakkar Salim
Rumus perubahan mufrad ke jamak mudzakkar salim ada dua:
َ ْ
• Mufrad + ( ونuuna) untuk keadaan rafa’
َ ْ
• Mufrad + ( ﻓﻦiina) untuk keadaan nashab atau jar
9 Kita akan membahas tentang istilah rafa’, nashab, dan jar pada bab-bab selanjutnya
10 Sebetulnya jamak taksir juga memiliki pola, akan tetapi ada 27 pola berbeda sehingga bagi pemula lebih
mudah untuk membuka kamus daripada menghafal 27 pola jamak taksir.
1.
ُ َّ َ ُ
Isim Mudzakkar (ﻻﺳﻢ اﻟﻤﺬﻛﺮ
ِ )ا
ُ ْ
ُ َّ َ ُ ْ
2. Isim Muannats (ﻻﺳ ُﻢ اﻟﻤﺆﻧﺚِ )ا
Contohnya:
َُْ َ ُ َ َ
ُ َ َ
• Nama wanita: ﺨﺋ ِﺸﺔ، ﺧ ِﺪﺠﻳﺔ، ﻓﺎﻃِﻤﺔdan semua nama wanita.
ٌ َ َ َْ ٌَ َ ٌ َ َ ْ
• Nama benda: sekolah ()ﻣﺪرﺳﺔ, universitas ()ﺟﺎﻣِﻌﺔ, kipas angin ()ﻣِﺮوﺣﺔ
dan semua nama benda yang mengandung ta marbuthah.
Selain kata yang mengandung huruf ta marbuthah, ada juga kata yang
ٌ ُُ
tidak mengandung ta marbuthah akan tetapi termasuk muannats, seperti
ٌ َْ
nama anggota tubuh yang berpasangan seperti ( ﻗﻦﻴmata), ( أذنtelinga),
ٌَ ٌ َْ ٌ ْ َ
dan ( ﻳﺪtangan). Sebagian nama benda langit seperti ( أرضbumi) dan ﺷﻤﺲ
(matahari) juga dianggap muannats. Hal-hal semacam ini memang
seringkali terjadi dalam bahasa Arab. Sampai-sampai ada ungkapan,
dalam setiap kaidah selalu ada pengecualian. Oleh karena itu, penting
untuk mempelajari bahasa Arab atas bimbingan guru yang memahami
hal-hal semacam ini. Semoga Allah memberikan kemudahan dan
keistiqamahan.
Maka buku dalam kalimat ini masih umum. Karena tidak dijelaskan
apakah ini buku matematika atau buku bahasa Arab atau buku milik
siapa. Berbeda jika dikatakan:
َّ َ ُ َ َ ٰ
ﻫﺬا ﻛ ِﺘﺎب اﻟﻌ َﺮﺑ ِﻴ ِﺔ
(ini adalah buku Bahasa Arab)
Atau:
َْ ُ َ َ ٰ
ﻫﺬا ﻛ ِﺘﺎب زﻳ ٍﺪ
(ini adalah bukunya Zaid)
َُْ َ
Semua bentuk penamaan baik nama orang atau nama tempat
ٌَْ ُ َ َ
termasuk Isim Ma’rifah. Contohnya ( زﻳﺪZaid), ( أﻤﺣﺪAhmad), ﺨﺋ ِﺸﺔ
ُ َّ َ ََْ َ
(Aisyah), ( ﻣﻜﺔMekkah), dan ( ﺟﺎﻛﺮﺗﺎJakarta).
َُ َ
Semua kata dalam bahasa Arab yang dilekati “al” merupakan isim
ُ َ ُ ُ َّ
ma’rifah. Contohnya: ( اﻟﻜِﺘﺎبbuku), (اﻟﻘﻠﻢpulpen), ( اﻟﺮﺟﻞseorang laki-
laki)
5. Isim Maushul
Isim maushul adalah kata sambung. Isim maushul ada 2 kelompok. Isim
maushul yang umum dan khusus.
ُ َ َ ُ َ
ﻚ
ِ ﻛ ِﺘﺎﺑ ﻛ ِﺘﺎﺑﻚ
(buku kamu wanita) (buku kamu pria)
َ ُ ُ َ
َ ُ ُ َ ﻛ ِﺘﺎﺑﻜﻤﺎ َ َ ُ
ﻛ ِﺘﺎﺑﻜﻤﺎ
(buku kalian berdua
اﻟﻤﺨﺎﻃ ُﺐ
(buku kalian berdua wanita)
pria)
ُ ُ َ ْ ُ ُ َ
ﻛ ِﺘﺎﺑﻜ َّﻦ ﻛ ِﺘﺎﺑﻜﻢ
(buku kalian wanita) (buku kalian pria)
ْ ﻛ َِﺘﺎ
ِ
َّ َُ
(buku saya)
َُ َ اﻟﻤﺘﻠﻜ ِ ُﻢ
ﻛ ِﺘﺎﻧﻨﺎ
(buku kami)
ٌ َ ٌ َ َ َْ ٌََ ٌ َ
sampai dilekati alif lam atau di-idhafah-kan kepada salah satu dari 5 jenis
ٌ ْ َ
isim ma’rifah. Contohnya kata ، ﺑﺎب، ﻣﺪرﺳﺔ، ﻗﻠﻢ،ﻛ ِﺘﺎب, dan ﺠﺪ ِ ﻣﺴadalah
ُ َ ُ َ َ ْ َ َُ َ ُ َ
nakirah. Sedangkan bila dilekati alif lam menjadi اﻛﺎب، اﻟﻤﺪرﺳﺔ، اﻟﻘﻠﻢ،اﻟﻜِﺘﺎب,
ُ ْ َ
dan ﺠﺪِ اﻟﻤﺴmaka menjadi ma’rifah. Secara sederhana bisa kita simpulkan
bahwa isim nakirah adalah semua kata yang tidak dilekati alif lam dan
tidak diidhafahkan kepada isim ma’rifah.
Isim yang bisa bertanwin ini disebut dengan Isim Munsharif dan
ٌ ْ َ ٌ َ
kebanyakan isim termasuk jenis ini. Contohnya: ﺠﺪ ِ ( ﻣﺴmasjid), ﺑﺎب
ٌَْ ٌَْ
(pintu), ( زﻳﺪZaid), ( ﻗﻦﻴmata), dan sebagainya. Namun ada beberapa isim
yang tidak boleh bertanwin ketika berdiri sendiri, apalagi ketika
kemasukan alif dan lam atau idhafah. Isim yang termasuk jenis ini disebut
11 Huruf jar adalah huruf yang menyebabkan isim yang ada setelahnya menjadi dalam keadaan jar / khafadh.
Bentuk asal jar adalah harakat kasrah.
Berikut ini kami berikan beberapa kelompok isim yang tidak boleh
bertanwin:
َُْ َ ُ َ َ ُ َ َ
Seluruh nama yang digunakan untuk wanita baik yang diakhiri
dengan ta marbuthah seperti ﺧ ِﺪﺠﻳﺔ, ﺨﺋ ِﺸﺔ, ﻓﺎﻃِﻤﺔmaupun tidak diakhiri
ُ ََْ ََُْ
ta marbuthah seperti زﻳﻨﺐdan ﻣﺮﻳﻢ. Khusus untuk nama wanita yang
tersusun dari 3 huruf dan huruf di tengahnya berharakat sukun,
ٌْ
maka boleh dibaca tanwin seperti ﻫِﻨﺪ.
َُ َ ُ َُ َُ
Semua nama yang digunakan untuk laki-laki dan diakhiri dengan ta
ُ َ َْ
َ ﻣﻴ, أﺳﺎﻣﺔ, ﻣﻌﺎوﻳﺔ.
marbuthah seperti ﺮﺴة ِ
3. Seluruh nama yang berasal dari non Arab yang hurufnya lebih dari
3 huruf
ُ َ َْ ُ
Semua nama yang diakhiri alif dan nun ()ان seperti
ُ َ ُ َُْ ُ َْ َ
ﻣ ْﺮ َوان, ﻗﺜﻤﺎن, ﺳﻠﻴﻤﺎن, dan ﻋﺪﻧﺎن.
َُُ
6. Seluruh nama yang mengikuti wazan ﻓﻌﻞ
َُُ َُ ُ ُ َ ُ
Semua nama yang polanya mengikuti wazan ﻓﻌﻞseperti ﻗﻤﺮdan زﺣﻞ.
ُ َ َْ
7. Seluruh kata sifat yang mengikuti wazan ﻓﻌﻼن
ُ َ َْ
Semua kata dalam bahasa Arab yang polanya mengikuti wazan ﻓﻌﻼن
ُ َ ْ َ ُ َ ْ َ ُ َ َْ
seperti ( ﻗﻄﺸﺎنhaus), ( ﻏﻀﺒﺎنmarah), dan ( ﺟﻮﺨنlapar).
ََُْ
8. Seluruh kata yang mengikuti wazan أﻓﻌﻞ
ََُْ
Semua kata yang polanya mengikuti wazan أﻓﻌﻞseperti nama-nama
َُْ َ
warna dan isim tafdhil12. Contohnya ( أﻤﺣﺮmerah), ﺮﻀ
َ َ
ُ َ ( أ ْﺧhijau), أ ْﺳ َﻮ ُد
ُ َ َْ َُ ْ َ ُ ََْ َ
ُ َ ( أ ْﻛpaling
(hitam), ( أزرقbiru), ( أﺻﻔﺮkuning), ( أﻧﻴﺾputih), dan ﺮﺒ
ُ َ َْ ُ َ ْ َ ُ ََْ
besar), ( أﻓﻀﻞpaling utama), ( أﺣﺴﻦpaling baik), ( أﻧﻌﺪpaling jauh)
ُ ََ ُْ ََ
Shigat muntahal jumu’ adalah salah satu bentuk jamak dengan pola-
ُ ََ
pola َ khas seperti ﻣﻔﺎﻋِﻞ, ﻓﻮاﻋِﻞ, أﻓﺎﻗِﻴﻞdan sebagainya. Contohnya
ُْ َ ُ َ ُ َ
( أﻧﺎ ِﺷﻴﺪlagu-lagu), ( ﻗ َﻮاﻋِﺪkaidah-kaidah), ( َرﺳﺎﺋ ِﻞrisalah-risalah),
ُ ََ
dan ارس ِ (ﻣﺪsekolah-sekolah).
10. Semua kata yang diakhiri alif ta’nits maqsurah dan mamdudah
Alif ta’nits adalah alif yang menjadi ciri muannats dari suatu kata.
ُ َ ْ َ
Misalkan أﺧﺮﻀadalah bentuk mudzakkar. Bentuk muannatsnya adalah
dengan diubah ke pola alif ta’nits mamdudah menjadi اء َ ْ َﺧ. Semua
ُ ﺮﻀ
kata yang diakhiri alif ta’nits baik yang maqsurah maupun mamdudah
13 Disebut maqshurah (dipendekkan) karena alifnya seakan dipendekkan menjadi bentuk huruf seperti
huruf ya
14 Disebut mamdudah (dipanjangkan) karena alif nya ditulis dalam bentuk alif tegak seperti biasa
TANBIH (PERHATIAN)
1. Dilekati Al
ٰ َ َۡ َ ُ ٰ َ ۡ ُ َ َ َّ ُ ُ ٰ َ ُ َ َ
ج ِد
ِ س م ٱل فِ و تب ِشوهن وأنتم عكِف
ون
“Janganlah kamu campuri mereka itu, sedang kamu beri´tikaf dalam masjid-
masjid.” (Al Baqarah: 187)
2. Menjadi Mudhaf
A. Berubah Harakat
1. Isim mufrad
2. Jamak taksir
3. Jamak muannats salim
Jamak Jamak
Isim Mufrad
Taksir Muannats Salim
ٌُ َ َ
ﺎء َرﺟﻞ ﺟ
ٌ َ َ َ ُ َ ْ ُ ْ َ َ
Rafa’ (Seorang laki-laki telah ﺎء ِرﺟﺎل ﺟ ﺟﺎﺋﺖ اﻟﻤﺴﻠِﻤﺎت
datang)
ً ُ َ ُ ْ ََ
رأﻳﺖ رﺟﻼ
ً َ ُ ْ ََ َ ْ ُ ُ ْ ََ
Nashab (Aku telah melihat رأﻳﺖ ِرﺟﺎﻻ ﺎت
ِ رأﻳﺖ اﻟﻤﺴﻠِﻤ
seorang laki-laki)
ُ ُ ْ َ
ﻣ َﺮرت ﺑ ِ َﺮﺟ ٍﻞ
َ ُ ْ ََ َ ْ ُ ُ ْ ََ
Jar (Aku telah berpapasan ﺎل
ٍ ﺎت ﻣﺮرت ﺑ ِ ِﺮﺟ
ِ ﻣﺮرت ﺑِﺎﻟﻤﺴﻠِﻤ
dengan seorang laki-laki)
B. Berubah Huruf
1. Mutsanna
2. Jamak Mudzakkar Salim
3. Isim-isim yang lima16
16 Isim-isim yang lima adalah istilah untuk 5 isim yang memiliki perubahan akhir kata yang berbeda dengan
isim yang lain. Pembahasan lebih detail akan dibahas pada bab-bab selanjutnya. Kelima isim tersebut
ٌ َ ٌ َ
adalah:
َ َ ُ
( أبbapak), ( أخsaudara), ( ﺣ ٌﻢipar), ( ﻓ ٌﻢmulut), dan ( ذ ْوyang memiliki)
Ketika kita berbicara tentang mu’rab dan mabniy, sebetulnya ini tidak
hanya berlaku untuk isim saja. Pembahasan ini juga berlaku untuk fi’il
dan huruf. Akan tetapi, kita akan membahas ini lebih detail lagi pada bab-
bab selanjutnya insya Allah.
Huruf yang dimaksud di sini tidak berarti harus huruf yang disusun
dari satu huruf saja, tetapi juga disusun dari dua atau lebih huruf yang
memiliki makna, contohnya:
ْ َ ْ َ ََ ْ ِ (di dalam)
( ﻣِﻦdari), ( ا ِﻰﻟke), ( ﻗﻦdari) , ( ﺒﻟdi atas), ﻲﻓ
Bagi pemula, setidaknya harus menghafal dan memahami 3
kelompok huruf:
1. Huruf Jar
2. Huruf Nashab
3. Huruf Jazm
ْ َ ْ َ ََ
( ﻣِﻦdari), ( ا ِﻰﻟke), ( ﻗﻦdari) , ( ﺒﻟdi atas),
ْ ِ (di dalam), ( ُر َّبsedikit/jarang), ( بdengan),
ﻲﻓ ِ
َ ْ ُ ُ ُْ
( ِلuntuk), ( كseperti), ( ﻣﺬsejak), ( ﻣﻨﺬsejak)
Contohnya:
ۡ َ
ِ َّٱل َّنةِ َوٱل
اس ِ مِن
“Dari golongan jin dan manusia.” (An Naas: 6)
َّ َ
ۡ ٱلس َمآءِ َك ۡي َف ُرف َِع
ت
“dan kepada langit, bagaimana ia ditinggikan?” (Al Ghasyiyah: 18)
ۡ َ
ع ِن ٱلَّ َبإ ِ ٱل َع ِظي ِم
“Tentang berita yang besar.” (An Naba: 2)
َّ
ِ َّٱلِي يُ َو ۡسوِ ُس ِف ُص ُدورِ ٱل
اس
“yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia.” (An Naas: 5)
ُ ُ ْ َ ْ َ ُ َّ
ُرب َرﺟ ٍﻞ ﻛ ِﺮﻳ ٍﻢ ﻟ ِﻘﻴﺘﻪ
“Sedikit sekali lelaki mulia yang aku jumpai.”
َّ ّ َ ُ ُ َ ُۡ
ِ ب ٱل
اس ِ قل أعوذ بِر
“Katakanlah: “Aku berlindung kepada tuhan (yang memelihara dan
menguasai) manusia.” (An Naas: 1)
ٗ َ َ َ َ َ َ ۡ َ َ َ َ ٰ َ ۡ َ ۢ ّ ُ ُ ُ ُ ۡ َ َ َّ ُ
ارة ِ أ ۡو أش ُّد ق ۡس َوة ثم قست قلوبكم ِمن بع ِد ذل ِك ف ِه كٱل ِج
“Kemudian setelah itu hatimu menjadi keras seperti batu, bahkan lebih keras
lagi.” (Al Baqarah: 74)
َ َ ِ َْ ْ ُ ُ ُ ْ ََ َ
ﻣﺎ رأﻓﺘﻪ ﻣﺬ ﻳﻮم اﻷﺣ ِﺪ
“Aku tidak melihatnya sejak hari minggu.”
َ َ ُ ْ ُ ْ َّ ُ ْ َ َ َ
ﻣﺎ أﻛﻠﺖ اﻟﻠﺤ َﻢ ﻣﻨﺬ ﺳﻨ ٍﺔ
“Aku sudah tidak memakan daging sejak setahun.”
Selain huruf jar yang disebutkan di atas, ada juga huruf yang
termasuk huruf jar, yaitu huruf qasam (sumpah). Huruf qasam ada tiga
yaitu waw, ba, dan ta. Contoh penggunaan huruf qasam:
َ
ِ ﺗﺎﷲ، ِ ﺑِﺎﷲ، َِواﷲ
Ketiganya memiliki arti “demi Allah”.
ُ َْ ْ
اﺤﻛَّﺪ ِرﻳﺒﺎت
Latihan 1
Tentukanlah mana yang termasuk fi’il, isim, atau huruf dari surat An Naas
berikut ini dengan menulis F (Fi’il), I (Isim), atau H (Huruf):
ُ َ ُْ ْ ّ
أ ُع ْوذ قل الرحِيْ ِم
َّ الرح ِن ِ ا ب ِ ْس ِم
ٰ َ ّ َ
ِ َّاﺠ
ﺎس ِ ِإ ِ َّال
اس ِك
ِ مل ِ َّال
اس ب
ِ بِر
ُ ْ ُ ْ َّ َّ َ ْ َ ّ َ ْ
ﻳ َﻮﺳ ِﻮس ا ِي ﺎس
ِ اﺨﻟﻨ ِ اﻟﻮﺳ َﻮ
اس ﺮﺷ
ِ ﻣِﻦ
َّ ُ ُ
ِ ََّواﺠ
ﺎس ﺠﻟﻨ ِﺔِ ا ﻣ َِﻦ ِ َّاﺠ
ﺎس ﺻﺪ ْو ِر ِْ
ﻲﻓ
Setelah mengerjakan soal di atas, silakan berlatih dengan surat yang lain!
Latihan 2
Bilangan Kata
ٌ َُْ ُْ َ ٌ َ ٌ َُ
Mufrad ﻣﻬﻨ ِﺪس ﺴ ٌﻦ
ِ ﺤﻣ ﺻﺎﺋ ٌِﻢ ﺣﺎﻓ ِﻆ ﻣﺪ ّ ِرس
Mudzakkar
Mutsanna
Jama’
Mufrad
Muannats
Mutsanna
Jama’
Latihan 3
Mudzakkar
Munsharif
Munsharif
Muannats
Mutsanna
Ma’rifah
Nakirah
Mufrad
Ghairu
Jamak
No Kata
ْ َ
1 ﺑﻜ ٌﺮ
ُ َْ
2 اﻛُﻨﻴﺎن
ٌ ُ
3 ُرﺳﻞ
ُ َُْ
4 ﻗﺜﻤﺎن
ٌْ
5 ﻫِﻨﺪ
َ َْ
6 اﻷﺳﻔ ُﺮ
ُ ََ
7 ارس ِ ﻣﺪ
ُ ُْ ْ َ
8 اﻟﻤﺠﻨﻮن
ُ َ َ
9 ﺨﺋ ِﺸﺔ
َ
10
ُاﻷﻃ َِّﺒﺎء
Latihan 4
ٌَ َ ُ
ِ ﻃ
ﺎﻛﺔ ﻫ َﻮ
َ
ﻃﺎﻟ ٌِﺐ َِ
ﻲﻫ
ٌ َّ ُ َُْْ
ﻃﻼب أﻏﺘﻢ
َ ِ َﻃ َْ
ﺎن
ِ ﺎﻛ ﺤﻧ ُﻦ
ٌ َ َ ُ
ِ ﻃ
ﺎﻛﺎت ﻫ َّﻦ
BAB II
KALIMAT INTI – JUMLAH FI’LIYYAH
Pola kalimat Isim + Isim dan Isim + Fi’il disebut dengan jumlah
ismiyyah sedangkan pola kalimat Fi’il + Isim disebut jumlah fi’liyyah.
Secara sederhana, kita boleh mengatakan, jumlah ismiyyah adalah
kalimat yang diawali dengan isim sedangkan jumlah fi’liyyah adalah
kalimat yang diawali dengan fi’il. Contoh jumlah ismiyyah antara lain:
ٌ َ َ ٰ
a. ( ﻫﺬا ﻛ ِﺘﺎبIni adalah buku)
ْ َ ُ
b. ( ﻫ َﻮ ﻃﺒِﻴ ٌﺐIa adalah seorang dokter)
ٌ َُ ٌَْ
c. ( زﻳﺪ ﻣﺪ ّ ِرسZaid adalah seorang guru)
ٌَ َ ُ َ َ
d. ِ ( ﺨﺋ ِﺸﺔ ﻃAisyah adalah seorang siswi)
ﺎﻛﺔ
َ َ ٌَْ
e. ( زﻳﺪ ذﻫ َﺐZaid telah pergi)
ْ َ َ ُ ْ َ
f. ( ﺧ ِﺪﺠﻳَﺔ ﺟﺎﺋﺖKhadijah telah datang)
Seluruh kalimat di atas termasuk jumlah ismiyyah karena diawali oleh
isim. Adapun contoh jumlah fi’liyyah antara lain:
ٌَْ َ َ
a. ( ذﻫ َﺐ زﻳﺪZaid telah pergi)
ُ َ َ ْ ََ َ
b. ( ذﻫﺒﺖ ﻓﺎﻃِﻤﺔFathimah telah pergi)
َُْ َ َ َْ
c. ( ﻳﺬﻫ ُﺐ أﻤﺣﺪAhmad sedang pergi)
ُ َ َ َ َْ
d. ( ﺗﺬﻫ ُﺐ ﺨﺋ ِﺸﺔAisyah sedang pergi)
Seluruh kalimat di atas termasuk jumlah fi’liyyah karena tersusun dari
fi’il baik fi’il madhi maupun fi’il mudhari dan isim. Bila kita perhatikan,
susunan kalimat bahasa Arab agak berbeda dengan bahasa Indonesia, di
mana predikat (perbuatan) lebih didahulukan daripada subyek (pelaku).
Kemudian, semua isim sebagai subyek (pelaku) pada kalimat jumlah
fi’liyyah di atas berharakat dhammah / dhammatain. Hal semacam ini insya
Allah akan kita dalami pada pembahasan selanjutnya.
Fi’il + Fa’il
(Predikat + Subjek)
Subjek Predikat
َ َ َ
Kata kerja “ ”ﺟﻠﺲtidak membutuhkan obyek sehingga unsur
penyusun kalimatnya hanya fi’il dan fa’il saja.
ٌَْ َ َ
ﻗﺎم زﻳﺪ
(Zaid telah berdiri)
ٌَْ َُُْ
ﻓﻘﻮم زﻳﺪ
(Zaid sedang berdiri)
Kaidah yang berlaku untuk jumlah fi’liyyah dengan fi’il lazim adalah:
Mudzakkar Muannats
َُْ َ َ َ َ ُ َ َ ْ َ َ َ
ﺟﻠﺲ أﻤﺣﺪ ﺟﻠﺴﺖ ﻓﺎﻃِﻤﺔ
َُْ َ ُ َْ ُ َ َ ُ َْ
ﺠﻳﻠِﺲ أﻤﺣﺪ ﺠﺗﻠِﺲ ﻓﺎﻃِﻤﺔ
Ketika yang duduk Ahmad (mudzakkar) maka fi’ilnya juga harus
mudzakkar dan ketika yang duduk Fathimah (muannats) fi’ilnya juga
menyesuaikan.
Ini berlaku baik untuk fa’il yang mufrad, mutsanna, maupun jamak.
Jadi sekalipun fa’ilnya mutsanna ataupun jamak, fi’il tetap wajib dalam
keadaan mufrad. Contohnya:
Mudzakkar Muannats
ْ ُ َ َ َ ُ َ ْ ُ ْ َ َ َ
ﺟﻠﺲ اﻟﻤﺴﻠِ ُﻢ ﺟﻠﺴﺖ اﻟﻤﺴﻠِﻤﺔ Mufrad
َ ْ ُ َ َ َ ََ ْ ُ ْ َ َ َ
ﺎن
ِ ِﺟﻠﺲ اﻟﻤﺴﻠ
ﻤ ﺎن
ِ ﺟﻠﺴﺖ اﻟﻤﺴﻠِﻤ
ﺘ Mutsanna
َ ُْ ْ ُ َ َ َ ُ َ ْ ُ ْ َ َ َ
ﺟﻠﺲ اﻟﻤﺴﻠِﻤﻮن ﺟﻠﺴﺖ اﻟﻤﺴﻠِﻤﺎت Jamak
Keadaan
Jenis Kata Contoh Keterangan
Ketika Rafa’
َّ َ َ
Mufrad Dhammah ذﻫ َﺐ اﻟﻄﺎﻟ ُِﺐ
َ ِ اﻟﻄ َّ َ َ َ ْ َّ
َ ِ ذﻫﺐ اﻟﻄ َ َ َ
Mutsanna Alif ﺎنِ ﺎﻛ ذﻫﺐ Bukan ﻦﻴ
ِ ﺎﻛ
َ َّ َ َ َْ َّ َ َ َ
Jamak Mudzakkar Salim Waw ﺎﻛُ ْﻮن ِ ذﻫ َﺐ اﻟﻄ ِ ذﻫﺐ اﻟﻄ
Bukan ﺎﻛِﻦﻴ
ُ َ َّ ْ َ َ َ
Jamak Muannats Salim Dhammah ﺎﻛﺎت ِ ذﻫﺒﺖ اﻟﻄ
ُ َّ ُّ َ َ
Jamak Taksir Dhammah ذﻫ َﺐ اﻟﻄﻼب
َ َُْ َ َ َ َ ََ َ ْ َ
Isim yang lima Waw ذﻫﺐ أﺑﻮك Bukan أﺑﺎكatau أﻧِﻴﻚ
Mudzakkar Muannats
Madhi Mudhari’ Madhi Mudhari’
َُْ َ َ َ ُ َ َ َُُْ
ﻗﺎم أﻤﺣﺪ َُْ َ َُُْ ُ َ َ ْ َ َ ﻳﻘﻮم ﺨﺋ ِﺸﺔ
ﻓﻘﻮم أﻤﺣﺪ ﻗﺎﻣﺖ ﺨﺋ ِﺸﺔ
(Ahmad telah berdiri)
ُ ُ َّ َ َ َ ُ َْ َ ُ َْ
اﻟﺮﺟﻞ ﺟﻠﺲ ُ ُ َّ ُ ْ َ ُ َْ َ ْ َ َ َ ﺠﺗﻠِﺲ اﻟﻤﺮأة
اﻟﺮﺟﻞ ﺠﻳﻠِﺲ ﺟﻠﺴﺖ اﻟﻤﺮأة
(Laki-laki telah duduk)
َّ َ َ ُ َ َّ ُ َ ْ َ
ذﻫ َﺐ اﻟﻄﺎﻟ ُِﺐ َّ َ َْ ُ َ َّ ْ َ َ َ ﺎﻛﺔِ ﺗﺬﻫﺐ اﻟﻄ
ﻳﺬﻫ ُﺐ اﻟﻄﺎﻟ ُِﺐ ﺎﻛﺔِ ذﻫﺒﺖ اﻟﻄ
(Siswa telah pergi)
ُ َ ُ َ َ ُ َ َ ُ ُ َْ
َرﺟﻊ اﻟﻤﺪ ّ ِرس ُ َ ُ ُ َْ ُ َ َ ُ ْ َ َ ﺟﻊ اﻟﻤﺪ ّ ِرﺳﺔ
ِ ﺗﺮ
ﺟﻊ اﻟﻤﺪ ّرِس
ِ ﻳﺮ َرﺟﻌﺖ اﻟﻤﺪ ّرِﺳﺔ
(Guru telah pulang)
ْ َّ َ َ ُ َ ْ َّ ُ َ َ
ﻧﺎم اﻟﻄﺒِﻴ ُﺐ ْ َّ ُ َ َ ُ َ ْ َّ ْ َ َ ﻳﻨﺎم اﻟﻄﺒِﻴﺒﺔ
ﻓﻨﺎم اﻟﻄﺒِﻴ ُﺐ ﻧﺎﻣﺖ اﻟﻄﺒِﻴﺒﺔ
(Dokter telah tidur)
ُ َ ُ َ ََْ ْ
ا ِﺳﺘﻴﻘﻆ اﻟﻤﻤ ّ ِﺮض ُ َ ُ ُ َْ َْ ُ َ َ ُ ْ َ ََْ ْ ُ َ َ ُ ُ َْ َْ
ا ِﺳﺘﻴﻘﻈﺖ اﻟﻤﻤ ّ ِﺮﺿﺔ ﻳﺴﺘﻴ ِﻘﻆ اﻟﻤﻤ ّ ِﺮض ﺗﺴﺘﻴ ِﻘﻆ اﻟﻤﻤ ّ ِﺮﺿﺔ
(Perawat telah bangun)
ُ َُْ َ َ َ َ َ َ ُ َ َُْ ُ ُ َْ
دﺧﻞ اﻟﻤﻬﻨ ِﺪس ُ َُْ ُ ُ َْ ُ َ َُْ ﺗﺪﺧﻞ اﻟﻤﻬﻨ ِﺪﺳﺔ
ﻳﺪﺧﻞ اﻟﻤﻬﻨ ِﺪس ﺖ اﻟﻤﻬﻨ ِﺪﺳﺔ
ِ دﺧﻠ
(Insinyur telah masuk)
َّ َ َ َ ُ َ َّ ُ ُ ْ َ
ﺟ ُﺮ
ِ ﺧﺮج اﺤﻛﺎ َّ ُ ُ ْ َ ُ َ َّ ْ َ َ َ ِ ﺨﺗﺮج اﺤﻛﺎ
ﺟﺮة
ﺟ ُﺮ
ِ ﺨﻳﺮج اﺤﻛﺎ ﺟﺮة
ِ ﺧﺮﺟﺖ اﺤﻛﺎ
(Pedagang telah keluar)
Tabel di atas adalah contoh jumlah fi’liyyah yang fa’il nya bukan kata
). Dari 14 bentuk fi’il (madhi dan mudhari’) dari kata ganti ﻫﻮ
َُ
ganti (dhamir
ُ ْ َ
sampai ﺤﻧﻦ, ada 8 fi’il yang fa’ilnya sudah melekat pada
َ َْ َ َُْ ْ َُْ َْ َ َُْ
fi’ilnya, yaitu fi’il
mukhathab (kata ganti orang kedua) yaitu أﻧﺖ, أﻏﺘﻤﺎ, أﻏﺘﻢ, ﺖ ِ أﻧ, أﻏﺘﻤ َﺎ,
َّ ُ ْ َ
dhamir
َ
أ َﻏﻦﺘdan fi’il dhamir mutakkallim (kata ganti orang pertama) yaitu أﻧﺎdan
ْ
ﺤﻧ ُﻦ. Contohnya untuk kata kerja duduk:
ََُْ َُ ْ َ َ َ َْ
أﻏﺘﻤﺎ ﺟﻠﺴﺘﻤﺎ ﺎن
ِ ﺠﺗﻠِﺴ Kalian berdua (pria) telah/sedang
duduk
َُْْ ُْ ْ َ َ َ ْ ُ َْ
أﻏﺘﻢ ﺟﻠﺴﺘﻢ ﺠﺗﻠِﺴﻮن Kalian (pria) telah/sedang duduk
َْ ْ َ َ َ ْ َﺠﺗْﻠﺴ
ﺖِ أﻧ ﺖ
ِ ﺟﻠﺴ ﻦﻴ ِ ِ Kamu (wanita) telah/sedang
duduk
ََُْ َُ ْ َ َ َ َْ
أﻏﺘﻤﺎ ﺟﻠﺴﺘﻤﺎ ﺎن
ِ ِﺠﺗﻠ
ﺴ Kalian berdua (wanita)
telah/sedang duduk
َّ ُ ْ َ َّ ُ ْ َ َ ْ َْ
أﻏﻦﺘ ﺟﻠﺴﻦﺘ ﺠﺗﻠِﺴ َﻦ Kalian (wanita) telah/sedang
duduk
ََ ُ ْ َ َ ُ ْ َ
أﻧﺎ ﺟﻠﺴﺖ أﺟﻠِﺲ Saya (pria / wanita) telah/sedang
duduk
َْ َ ْ َ َ ُ َْ
ﺤﻧ ُﻦ ﺟﻠﺴﻨﺎ ﺠﻧﻠِﺲ Kami (pria / wanita )
telah/sedang duduk
ُ ْ َ َ
sudah menjadi kesatuan dengan fa’ilnya. Artinya, ketika seseorang
mengatakan ﺟﻠﺴﺖ, maka kata ini sudah mengandung
ََ َ َ َ
fi’il dan isim
ُ
(dhamir) di mana huruf تmerupakan dhamir أﻧﺎyang melekat pada ﺟﻠﺲ.
Maknanya sudah dapat dipahami bahwa yang duduk adalah orang yang
berbicara (saya). Ini berbeda dengan fi’il madhi dhamir ghaib (kata ganti
َ َ َ
orang ketiga) di mana kita diwajibkan untuk menyebut pelakunya. Kalau
kita hanya mengatakan ( ﺟﻠﺲdia telah duduk) saja, maka tidak jelas yang
ٌَْ َ َ َ
duduk siapa sampai kita menyebut fa’ilnya. Misalnya ( ﺟﻠﺲ زﻳﺪZaid telah
duduk), maka kalimat ini jelas menunjukkan bahwa yang duduk adalah
Zaid.
2.2.1.2 Mutsanna
Dalam kaidah telah disebutkan, sekalipun fa’ilnya mutsanna, fi’ilnya
harus tetap mufrad. Contohnya:
َ ْ ُ َ َ َ
ﺎن
ِ ذﻫﺐ اﻟﻤﺴﻠِﻤ
(Dua muslim telah pergi)
َُ
Kita tidak boleh menggunakan fi’il madhi dhamir ﻫﻤﺎmenjadi
َ ْ ُ ََ َ
ﺎن
ِ ذﻫﺒﺎ اﻟﻤﺴﻠِﻤ. Ini menyalahi kaidah Nahwu. Kalau keadaannya demikian,
ََ َ ََ َ
lalu kapan kata ذﻫﺒﺎbisa digunakan? Kata ذﻫﺒﺎbisa digunakan bila
digunakan dalam jumlah ismiyyah. Karena jumlah ismiyyah memiliki
kaidah yang berbeda dengan jumlah fi’liyyah. Contoh penggunaan yang
ََ َ
benar untuk kata ذﻫﺒﺎadalah:
ََ َ َ ْ ُ
ﺎن ذﻫﺒﺎ
ِ اﻟﻤﺴﻠِﻤ
(Dua orang muslim telah pergi)
Mudzakkar Muannats
Madhi ’Mudhari Madhi ’Mudhari
َ َ ُ ْ َ
ﺎن
ﻗﺎم اﻟﻤﺴﻠِﻤ ِ َ َ ْ ُ ْ ََ
َُُْ ُ ْ َ َُُْ ُ ْ ََ
(Dua muslim telah ﺎن
ﻓﻘﻮم اﻟﻤﺴﻠِﻤ ِ ﺎن
ﻗﺎﻣﺖ اﻟﻤﺴﻠِﻤ ِ
ﺘ ﺎن
ﻳﻘﻮم اﻟﻤﺴﻠِﻤﺘ ِ
)berdiri
َ َ َ َّ ُ َ
اﻟﺮﺟﻼ ِن ﺟﻠﺲ َ ْ ُ َّ ُ َ َ َ َ ْ َََْ َْ ُ َ ْ ََ
(Dua pria telah اﻟﺮﺟﻼ ِن ﺠﻳﻠِﺲ ﺎن
ﺟﻠﺴﺖ اﻟﻤﺮﺜ ِ
ﺘ ﺎن
ﺠﺗﻠِﺲ اﻟﻤﺮﺜ ِ
ﺘ
)duduk
َ َ َ َّ
اﻟﻄ ِ َ
ﺎن
ﺎﻛ ِ ذﻫﺐ َ َ َ ْ َّ َ َ
َ ْ َ ُ َّ
اﻟﻄ ِ َ َ ْ َ ُ َّ َ َ
(Dua siswa telah ﺎن
ﺎﻛ ِ ﻳﺬﻫﺐ ﺎن
ﺎﻛﺘ ِ ذﻫﺒﺖ اﻟﻄ ِ ﺎن
ﺎﻛﺘ ِ ﺗﺬﻫﺐ اﻟﻄ ِ
)pergi
َ َ َ ُ َ ّ َ
ﺎن
رﺟﻊ اﻟﻤﺪ ِرﺳ ِ َْ ُ ُ َ ّ َ َ
َْ ُ ُ َ ّ َ َ َ َ ْ ُ َ ّ َ َ
(Dua guru telah ﺎن
ﺟﻊ اﻟﻤﺪ ِرﺳ ِ
ﻳﺮ ِ ﺎن
رﺟﻌﺖ اﻟﻤﺪ ِرﺳﺘ ِ ﺎن
ﺟﻊ اﻟﻤﺪ ِرﺳﺘ ِﺗﺮ ِ
)pulang
َ َ َّ ْ َ
ﺎن
ﻧﺎم اﻟﻄﺒِﻴﺒ ِ َ َ ُ َّ ْ َ َ َ ْ َّ ْ َ َ َ َ ُ َّ ْ َ َ
(Dua dokter telah ﺎن
ﻓﻨﺎم اﻟﻄﺒِﻴﺒ ِ ﺎن
ﻧﺎﻣﺖ اﻟﻄﺒِﻴﺒﺘ ِ ﺎن
ﻳﻨﺎم اﻟﻄﺒِﻴﺒﺘ ِ
)tidur
ْ ََْ َ ُ َ ّ َ
ﺎن
ا ِﺳﺘﻴﻘﻆ اﻟﻤﻤ ِﺮﺿ ِ ْ ََْ َ ْ ُ َ ّ َ َ َْ َْ ُ ُ َ ّ َ َْ َْ ُ ُ َ ّ َ َ
(Dua perawat telah ﺎن
ﺎن ﻳﺴﺘﻴ ِﻘﻆ اﻟﻤﻤ ِﺮﺿ ِ
ﺎن ا ِﺳﺘﻴﻘﻈﺖ اﻟﻤﻤ ِﺮﺿﺘ ِ
ﺗﺴﺘﻴ ِﻘﻆ اﻟﻤﻤ ِﺮﺿﺘ ِ
)bangun
َ َ َ َُْ َ
ﺎن
دﺧﻞ اﻟﻤﻬﻨ ِﺪﺳ ِ َْ ُ ُ َُْ َ َُْ َ َ َ َ َ ْ َْ ُ ُ َُْ َ َ
(Dua insinyur telah ﺎن
ﺎن ﻳﺪﺧﻞ اﻟﻤﻬﻨ ِﺪﺳ ِ
ﺎن دﺧﻠﺖ dاﻟﻤﻬﻨ ِﺪﺳﺘ ِ ﺗﺪﺧﻞ اﻟﻤﻬﻨ ِﺪﺳﺘ ِ
)masuk
Berdasarkan kaidah, fa’il harus rafa’. Akan tetapi pada contoh di atas,
kita melihat tidak ada satupun yang berharakat dhammah. Ini
dikarenakan tidak semua kata wajib berharakat dhammah ketika rafa’. Ada
beberapa kata yang memiliki bentuk lain ketika rafa’. Salah satunya isim
mutsanna . Karena, perubahan i’rab mutsanna bukan dengan perubahan
harakat, melainkan perubahan huruf. Sebagaimana kita ketahui,
mutsanna ada dua bentuk; pertama diakhiri aani (انِ ) dan kedua diakhiri
ْ
ayni ()ﻳ ِﻦ. Kaidahnya, bentuk aani untuk rafa’ dan bentuk ayni untuk
nashab dan jar. Sehingga, bila kita ingin membuat jumlah fi’liyyah yang
fa’ilnya adalah mutsanna , maka kita harus menggunakan bentuk aani (ان
ِ ).
Jamak Salim
Jamak Mudzakkar Salim Jamak Muannats Salim
َ ْ ُ ْ ُ َّ َ ُ َ ْ ُ ْ َّ َ
ﺻﻰﻠ اﻟﻤﺴﻠِﻤﻮن ﺻﻠﺖ اﻟﻤﺴﻠِﻤﺎت
(orang-orang muslim (orang-orang muslimah
telah shalat) telah shalat)
َ ُْ ُْ َ َ ُ َ ُْ ْ َ َ
ﺻﺎم اﻟﻤﺆﻣِﻨﻮن ﺻﺎﻣﺖ اﻟﻤﺆﻣِﻨﺎت
(orang-orang mu’min (orang-orang mu’minah
telah berpuasa) telah berpuasa)
َ ْ ُ َ ُ َ َ ُ َ َ ُ ْ َ َ
ﻗﺎم اﻟﻤﺪ ّرِﺳﻮن ﻗﺎﻣﺖ اﻟﻤﺪ ّرِﺳﺎت
(guru-guru [pria] telah berdiri) (guru-guru [wanita] telah berdiri)
َ ْ ُ َُْ َ َ َ ُ َ َُْ ْ َ َ َ
ﺟﻠﺲ اﻟﻤﻬﻨ ِﺪﺳﻮن ﺟﻠﺴﺖ اﻟﻤﻬﻨ ِﺪﺳﺎت
(para pak insinyur telah duduk) (para bu insinyur telah duduk)
Ada perbedaan kaidah antara dua jenis jamak taksir ini ketika menjadi
fa’il (subjek). Kaidahnya adalah sebagai berikut:
1. Bila fa’il nya jamak taksir lighairil ‘aqil, maka fi’il nya wajib dalam
keadaan mufrad muannats.
2. Bila fa’il nya jamak taksir lil ‘aqil, maka fi’il nya menyesuaikan jenis
dari fa’il tersebut. Bila jamak taksirnya untuk mudzakkar, maka hukum
asalnya17 fi’il nya wajib mufrad mudzakkar. Sebaliknya bila jamak
taksirnya untuk muannats, maka fi’il nya wajib mufrad muannats.
17 Terkadang ditemukan fi’il nya dalam bentuk mufrad muannats seperti pada Surat Al A’raf Ayat 101:
ُُ ُ ُْ َ َ ْ َََ
ﺎء ﻳﻬ ْﻢ ُرﺳﻠﻬ ْﻢ وﻟﻘﺪ ﺟ
Ketika dalam bentuk mufrad, beberapa kata benda mungkin ada yang
mudzakkar dan ada yang muannats. Namun, ketika kata benda tersebut
berubah menjadi bentuk jamak taksir, maka semuanya dianggap muannats.
Karena kaidahnya, semua jamak taksir dari kata benda (ghairu ‘aqil)
dihukumi muannats.
Bila kita perhatikan tabel tersebut, maka kita akan mendapati bahwa
ketika dalam bentuk tunggal, kata-kata tersebut ada yang mudzakkar dan
ada yang muannats. Baik yang muannatsnya karena keberadaan ta
ٌَ َ َ ٌََْ
marbuthah seperti ( ﺷﺠﺮةpohon) dan ( زﻫﺮةbunga) maupun yang
ٌ َْ ٌَْ
disepakati sebagai muannats oleh orang Arab seperti ( ﻏﻔﺲjiwa) dan ﻗﻦﻴ
(mata). Namun ketika kata tersebut berubah menjadi bentuk jamak taksir,
maka semuanya dikenakan hukum muannats. Dikarenakan fa’il nya
dalam keadaan muannats, maka fi’il untuk jumlah fi’liyyah dengan fa’il
jamak taksir lighairil ‘aqil, menggunakan fi’il untuk mufrad muannats
sebagaimana pada contoh-contoh di atas.
Kaidah yang berlaku untuk jumlah fi’liyyah dengan fa’il jamak taksir lil
‘aqil adalah:
1. Bila jamak taksir lil ‘aqil nya untuk mudzakkar, maka fi’il yang
digunakan dalam bentuk mufrad mudzakkar
2. Bila jamak taksir lil ‘aqil nya untuk muannats, maka fi’il yang
digunakan dalam bentuk mufrad muannats.
ُ َ اﻟﻮ
َ ( ا ِْﺳﺘَ ْﻴ َﻘ َﻆAnak laki-laki itu telah bangun) َُ َ َ ََْ ْ
ا ِﺳﺘﻴﻘﻆ اﻷ ْوﻻد
Bila kita perhatikan tabel di atas, terlihat bahwa tidak ada perbedaan
fi’il yang digunakan baik ketika dalam bentuk tunggal (mufrad) maupun
dalam bentuk jamak taksir. Karena memang, jamak taksir untuk mudzakkar
tetap dianggap mudzakkar. Berbeda dengan jamak taksir lighairil ‘aqil
dan jamak taksir lil ‘aqil untuk muannats yang dihukumi muannats.
ُ اﻟﻌ ْﺬ َر
اء
َ ْ َ َّ َ َ
( ﺗﺒﺴﻤﺖSeorang perawan telah tersenyum) َ اﻟﻌ َﺬ
ارى
َ ْ َ َّ َ َ
ﺗﺒﺴﻤﺖ
ُ َْ َ ْ َ َ ْ َ َ
ُ ﺖ اﻟﻨِّ َﺴ
( ﺟﺎﺋﺖ اﻟﻤﺮأةSeorang wanita telah datang) ﺎء ﺟﺎﺋ
Karena jamak taksir lil ‘aqil muannats merupakan bentuk jamak dari
kata tungal yang asalnya muannats, maka ketika menjadi jamak taksir tetap
dihukumi sebagai muannats. Dalam catatan kami, sangat sedikit jamak
taksir lil ‘aqil untuk muannats. Karena kebanyakan jamak taksir lil ‘aqil
adalah untuk mudzakkar. Tabel di atas memuat contoh isim muannats yang
ketika jamaknya menjadi jamak taksir. Kami tidak menemukan kata lain
yang lazim digunakan dalam percakapan sehari-hari selain contoh di
atas.
Hukum asalnya, untuk kata lil ‘aqil yang muannats, ketika diubah
menjadi bentuk jamak, maka menjadi jamak muannats salim. Berbeda
dengan kata lil ‘aqil yang mudzakkar, banyak dijumpai bentuk jamak
taksirnya selain bentuk jamak mudzakkar salimnya sebagaimana contoh
yang telah kami sebutkan.
َ ْ ََُْ
ا ِﺟﻠِﺴﺎ أﻏﺘﻤﺎ Duduklah Kalian berdua !
ْ ُ ْ َُْْ
ا ِﺟﻠِﺴﻮا أﻏﺘﻢ Duduklah kalian!
ْ ِ ِا ِْﺟﻠ َْ
ﺖ ِ أﻧ Duduklah kamu (wanita) !
َ ْ ََُْ
ا ِﺟﻠِﺴﺎ أﻏﺘﻤﺎ Duduklah Kalian berdua !
ْ ْ
ا ِﺟﻠِﺴ َﻦ َّ ُ َأ ْﻏ
ﻦﺘ Duduklah kalian!
ٗ َ ۡ َ َ َ ُ ُ َ ْ ُ َ ُ ُ ۡ َ َّ ُ ۡ َ َ َ َّ َ ُ َّ َ َ
وأنهۥ لما قام عبد ٱ ِ يدعوه كدوا يكونون عليهِ لِ دا
Dan bahwasanya tatkala hamba Allah (Muhammad) berdiri menyembah-Nya
(mengerjakan ibadat), hampir saja jin-jin itu desak mendesak mengerumuninya
(Al Jinn:19)
ٗ َ َّ َ َ ُ َ ُ ُ َ َ َ ُ َّ َ َ
يه َنا ٱ ِ ش َططاِوأنهۥ كن يقول سف
Dan bahwasanya: orang yang kurang akal daripada kami selalu mengatakan
(perkataan) yang melampaui batas terhadap Allah (Al Jinn: 4)
َ ۡ ۡ َ ۡ َ َ ۡ َ ُ َّ ٓ َّ َٓ َ َ
ِت ٱلصاخة يوم يفِ ُّر ٱلمر ُء مِن أخِيه
ِ فإِذا جا َء
Dan apabila datang suara yang memekakkan (tiupan sangkakala yang kedua),
pada hari ketika manusia lari dari saudaranya (‘Abasa : 33-34)
َ اس ل َِر ّب ٱلۡ َعٰلَم
ي ُ يَ ۡو َم َي ُق
ُ َّوم ٱل
ِ ِ
(yaitu) hari (ketika) manusia berdiri menghadap Tuhan semesta alam? (Al
Muthaffifin : 6)
ّ ُ َ ٰ َّ َ َ ُ ٰ َ ۡ ُ َّ َ َ َ َ ۡ َ َ َّ َ َ
ٰ ٱل ِۡك َر َ ي َء يَ ۡو
ٓ ْ َ
ى ٱلنسن وأن ل ِ ر ك ذ ت ي ذ ئ
ِٖ ۚمو ي منه ب
ِ ذ
ِۢ ِ ئم جا
ِ و
Dan pada hari itu diperlihatkan neraka Jahannam; dan pada hari itu ingatlah
manusia, akan tetapi tidak berguna lagi mengingat itu baginya (Al Fajr : 23)
َ ُ ۡ ُ ۡ َّ َ َ َ ۡ َ َّ َ َ َ َ ُ ُّ َ ُ َّ َ َ َ ۡ َ َ ۡ ُ َ إ ۡذ َه َّمت َّطآئ َف
ك ٱلمؤمِنون
ِ و ت ي ل ف ِ ٱ و ۗام ه ل
ِ و ٱو ش ف ت نأ م ِنك
م ان
ِ ت ِ ِ
ketika dua golongan dari padamu ingin (mundur) karena takut, padahal Allah
adalah penolong bagi kedua golongan itu. Karena itu hendaklah kepada Allah
saja orang-orang mukmin bertawakkal (Ali Imran : 122)
َ ٱل ۡم َعان فَبإ ۡذن ٱ َّ ِ َو ِلَ ۡعلَ َم ٱل ۡ ُم ۡؤ ِمن
َ ۡ ََۡ ََۡ ۡ ُ َ َ َ ٓ َ َ
ِي ِ ِِ ِ وما أصٰبكم يوم ٱلق
Dan apa yang menimpa kamu pada hari bertemunya dua pasukan, maka
(kekalahan) itu adalah dengan izin (takdir) Allah, dan agar Allah mengetahui
siapa orang-orang yang beriman. (Ali Imran : 166)
ۡ ُ ۡ َ َ ْ ُ ُ ۡ َ ۡ َ َ ُ َّ َ َ ۡ َ َ ُ َ َ َ َّ َ َ َ َ
..قال َر ُج ِن مِن ٱلِين يافون أنعم ٱ علي ِهما ٱدخلوا علي ِهم ٱلاب
َ َ
Berkatalah dua orang diantara orang-orang yang takut (kepada Allah) yang
Allah telah memberi nikmat atas keduanya: "Serbulah mereka dengan melalui
pintu gerbang (kota) itu … (Al Maidah : 23)
ان َََ َ ۡ ّ َُ َ َ َ َ َ
ِ ودخل معه ٱلسِجن فتي
Dan bersama dengan dia masuk pula ke dalam penjara dua orang pemuda.
(Yusuf : 36)
ٞ َ ّ
ٱلش َما ِل قعِيد
َ
ِ ي َوع ِن َِ ان َعن ۡٱل
م َ ِإ ۡذ َي َتلَ َّق ٱل ۡ ُم َتلَ ّق
ي ِ
ِ ِ ِ
(yaitu) ketika dua orang malaikat mencatat amal perbuatannya, seorang duduk
di sebelah kanan dan yang lain duduk di sebelah kiri. (Qaf : 17)
َ َّ ۡ َ َّ
إِن ُهۥ ُيفل ُِح ٱلظٰل ُِمون
Sesungguhnya orang-orang yang aniaya itu tidak mendapat keberuntungan (Al
An’am : 21)
َ ُ ۡ ُ ۡ َ َ ۡ َ َ َ ٰ َ ۡ َ ۡ ُ َ َّ َ ۡ َّ ُ
حق ٱلق ويب ِطل ٱلب ِطل ولو كرِه ٱلمجرِمون ِ ِل
agar Allah menetapkan yang hak (Islam) dan membatalkan yang batil (syirik)
walaupun orang-orang yang berdosa (musyrik) itu tidak menyukainya (Al
Anfal : 8)
َ َّ َ ۡ َّ َّ ُ َ َ ُ ۡ َ َ ُّ َ َ ۡ َ َ
ار ٱ ِ َء َام َّنا بِٱ ِ َوٱش َه ۡد بِأنا ُم ۡسل ُِمونقال ٱلوارِيون نن أنص
Para hawariyyin (sahabat-sahabat setia) menjawab: "Kamilah penolong-
penolong (agama) Allah, kami beriman kepada Allah; dan saksikanlah bahwa
sesungguhnya kami adalah orang-orang yang berserah diri (Ali Imran : 52)
َ ُ ۡ ُۡ َ ََۡ َۡ
قد أفلح ٱلمؤمِنون
Sesungguhnya beruntunglah orang-orang yang beriman, (Al Mu’minun: 1)
ُ ُّ َۡ َ ُ ْ ُ ٰون َوٱل ۡ ُم َنٰفِ َق
َ ت ل َِّل
ِين َء َام ُنوا ٱنظ ُرونا نق َتب ِ ۡس مِن نورِك ۡم
َ ُ َٰ ُۡ ُ ُ َ َ َۡ
يوم يقول ٱلمنفِق
Pada hari ketika orang-orang munafik laki-laki dan perempuan berkata kepada
orang-orang yang beriman: "Tunggulah kami supaya kami dapat mengambil
sebahagian dari cahayamu". (Al Hadid : 13)
َ ۡ ت ُر ُس ُل َر ّب َنا ب
ۡ َٓ َ َۡ َُۡ ُ َُ ُُ َۡ َۡ ََۡ
َ ول َّٱل
ُِين ن َ ُسوه
ٱل ّ ِق ِ ِ ء اج د ق لب ق ِن
م يوم يأ ِت تأوِيلهۥ يق
Pada hari datangnya kebenaran pemberitaan Al Quran itu, berkatalah orang-
orang yang melupakannya sebelum itu: "Sesungguhnya telah datang rasul-rasul
Tuhan kami membawa yang hak (Al A’raf : 53)
ٗ َ َ ٓ َ َ ٰ َ َُٰ َۡ ۡ َ َۡ َۡ َ ُ ٰ َّ َ ۡ ّ َ َ ۡ ُ ُ ٓ َ َ
ت ع ۡد ٖن ترِي مِن تتِها ٱلنهر خ ِلِين فِيها أبدا جزاؤهم عِند رب ِ ِهم جن
Balasan mereka di sisi Tuhan mereka ialah surga 'Adn yang mengalir di
bawahnya sungai-sungai; mereka kekal di dalamnya selama-lamanya. (Az
Zalzalah : 8)
َّ ْ َ ِّ ُ َ َّ ُ َ ْ َ ْ َ ِّ ُ َ َّ َ ْ ُ َ ْ َ ْ َ ِّ ُ ُ َ َ َ َ َ َ
ُ اﻟﺸ َﻴﺎﻃ
ِﻦﻴ ﺎر وﺻﻔﺪت ِ إِذا ﺟﺎء رﻣﻀﺎن ﻓﺘﺤﺖ أﺑﻮاب اﺠﻟﻨ ِﺔ وﻏﻠﻘﺖ أﺑﻮاب اﺠ
Bila bulan Ramadhan tiba, maka dibukalah pintu-pintu surga, pintu-pintu
neraka ditutup dan setan-setan pun dibelenggu (HR Bukhari & Muslim)
ُ ََْ ْ َ َ َ ُ َ َْ ْ ْ َّ َ
ﺟﻔﺖ ﺑ ِ ِﻪ اﻷﻗﻼم وﺟﺮت ﺑ ِ ِﻪ اﻟﻤﻘﺎدِﻳﺮ
Pena-pena telah kering dan takdir pasti berlaku (HR Muslim no. 2648)
ُ َّ َ َ ْ ُ ْ َ ْ َ َ َ َ ُ ُ ُ ْ ْ َّ َ ْ َ ُ َ َّ َ َ َ
ذﻫﺐ اﻟﻈﻤﺄ واﻧﺘﻠﺖ اﻟﻌﺮوق وﻋﺒﺖ اﻷﺟﺮ إِن ﺷﺎء اﺑ
Telah hilang dahaga, dan telah basah tenggorokan, dan telah tetap pahala insya
Allah (HR Abu Daud no. 2010)
ُ َْ ْ
اﺤﻛَّﺪ ِرﻳﺒﺎت
Latihan 1
Contoh:
ٌَْ َ َ
ﺻﺤﻴﺢ Zaid telah datang ﺎء زﻳﺪ ﺟ1
ٌْ ْ َ َ ٌْ َ َ
ﺟﺎﺋﺖ ﻫِﻨﺪ Hindun telah datang ﺎء ﻫِﻨﺪ ﺟ2
Latihan:
ُ ْ َّ َ َ
ﻗﺎم اﻟﺸﻴﺦ1
ُ َ َ ُ ْ َ ََْ ْ
ا ِﺳﺘﻴﻘﻈﺖ أﺳﺎﻣﺔ2
ُ َّ ُّ ْ َ َ
ﻧﺎﻣﺖ اﻟﻄﻼب3
ُ َ َّ ُ َ ْ َ
ﺎﻛﺎت ِ ﻳﺬﻫﺐ اﻟﻄ 4
َ
ُ ﺗَ ْﺮﺟ ُﻊ اﻷﻃ َِّﺒ
ﺎء ِ 5
َ َ َّ
ِ ﺎن اﻟﻄ َ َُْ
ﺎن
ِ ﺎﻛﺘ ِ ﻓﻘﻮﻣ 6
ُ َ ْ ُ ُ ْ َ
ﺊ اﻟﻤﺴﻠِﻤﺎت ﺠﺗﻴ
ِ 7
ُ َ َّ َ ْ َ َ
ﺎﻛﺎت ِ ﺟﻠﺴﻦ اﻟﻄ 8
ُ َ َ ْ ََ َ
ذﻫﺒﺖ اﻷ ْوﻻد 9
ُ َ َ ْ َ َ
ﺿﺎﻋﺖ اﻷﻗﻼم 10
Latihan 2
ُ َ َ ُ َ َ
اﻟﻤﺪ ّ ِرﺳﺎت ﻗﺎم
ُ َ ّ ْ َ َ
اﻟﺮﺟﺎل
ِ ﺿﺎﻋﺖ
ُُ َ َْ
اﻟﻜﺘ ُﺐ ﺗﺬﻫ ُﺐ
ُ َ ْ َ ُ َْ
ﻃﻠﺤﺔ ﺟﻊ
ِ ﻳﺮ
ُ اﻟﻨِّ َﺴ ُ َْ
ﺎء ﺠﺗﻠِﺲ
Latihan 3
َ ُ ٌَْ ََ َ
اﻟﻘﺮآن زﻳﺪ ﻗﺮأ
ََ َ
Kata ﻗﺮأmerupakan kata predikat atau kerja lampau (fi’il madhi), Zaid
adalah subjek (fa’il) dan Al Qur’an adalah objek (maf’ul bih). Contoh lain
kalimat “Saya telah melihat seorang siswa”:
َّ ُ َْ
اﻟﻄﺎﻟ َِﺐ َرأﻳﺖ
Berikut ini kaidah yang berlaku untuk jumlah fi’liyyah untuk fi’il
muta’addiy:
Mudzakkar Muannats
َ ُ ٌّ َ َ َ َ َ ُ َُ َ ْ َ َ
ﻲﻠﻋ اﻟﻘ ْﺮآن
ِ ﻗﺮأ ﻗ َﺮأت ﻓﺎﻃِﻤﺔ اﻟﻘ ْﺮآن
Mudzakkar Muannats
َ ُ ْ ُ َ َ َ ُ َُ ْ ُ ْ َ َ
Mufrad ﻗ َﺮأ اﻟﻤﺴﻠِ ُﻢ اﻟﻘ ْﺮآن ﻗ َﺮأت اﻟﻤﺴﻠِﻤﺔ اﻟﻘ ْﺮآن
َ ُ َ ْ ُ ََ َ َ ُ َ َ ْ ُ ْ ََ َ
Mutsanna ﺎن اﻟﻘ ْﺮآن
ِ ﻗﺮأ اﻟﻤﺴﻠِﻤ ﺎن اﻟﻘ ْﺮآن
ِ ﻗﺮأت اﻟﻤﺴﻠِﻤﺘ
َ ُ َ ُْ ْ ُ َ َ َ ُ ُ َ ْ ُ ْ َ َ
Jamak ﻗ َﺮأ اﻟﻤﺴﻠِﻤﻮن اﻟﻘ ْﺮآن ﻗ َﺮأت اﻟﻤﺴﻠِﻤﺎت اﻟﻘ ْﺮآن
Keadaan Ketika
Jumlah Contoh
Rafa’
َ ُ َّ َ َ
Mufrad Dhammah ﻗ َﺮأ اﻟﻄﺎﻟ ُِﺐ اﻟﻘ ْﺮآن
َ ُ َّ َ َ َ
Mutsanna Alif ﺎن اﻟﻘ ْﺮآنِ
َﺎﻛ
ِ اﻟﻄ ﻗﺮأ
َ ُ َ ْ َّ َ َ َ
ﺎﻛُﻮن اﻟﻘ ْﺮآن
Jamak Mudzakkar
Waw ِ ﻗﺮأ اﻟﻄ
Salim
َ ْ ُ ُ َ َّ ْ َ َ َ
Jamak Muannats Salim Dhammah ﺎﻛﺎت اﻟﻘﺮآن ِ ﻗﺮأت اﻟﻄ
َ ْ ُ ُ َّ ُّ َ َ َ
Jamak Taksir Dhammah ﻗﺮأ اﻟﻄﻼب اﻟﻘﺮآن
َ ْ ُ َ ْ ُ َ ََ َ
Isim yang lima Waw ﻗﺮأ أﺑﻮك اﻟﻘﺮآن
Keadaan Ketika
Jumlah Contoh
Nashab
َاﻟﻄﺎﻟ ِﺐ َّ ُ ْ َ َ
Mufrad Fathah رأﻳﺖ
ْ َ َّ ُ ْ َ َ
Mutsanna Ya ﻦﻴِ ﺎﻛ ِ رأﻳﺖ اﻟﻄ
َ ْ ﺎﻛ َّ ُ ْ َ َ
Jamak Mudzakkar Salim Ya ﻦﻴ ِ ِ رأﻳﺖ اﻟﻄ
ُ ْ ََ
َ ِ ﺖ اﻟ َّﻄ
Jamak Muannats Salim Kasrah ﺎت
ِ ﺎﻛ رأﻳ
َ َّ ُّ ُ ْ َ
Jamak Taksir Fathah َرأﻳﺖ اﻟﻄﻼب
َ ََ ُ َْ
Isim yang lima Alif َرأﻳﺖ أﺑﺎك
5. Maf’ul bih bisa dari jenis atau jumlah apa saja (disesuaikan dengan
konteks kalimat)
Berbeda dengan fa’il dan fi’il yang saling terkait, untuk maf’ul bih
sama sekali tidak terkait dengan kondisi fi’il dan fa’il karena memang
disesuaikan dengan maksud pembicaraan. Contohnya kalimat:
َْ َ ٌ ْ َ ََ َ
ﻦﻴ
ِ ﻗﺮأ زﻳﺪ اﻟﻜِﺘﺎﻧ
(Zaid membaca dua buku)
َ َ
Tentu kita tidak bisa memaksa maf’ul bihnya mufrad ( )اﻟﻜِﺘﺎبkalau
pada kenyataanya buku yang dibaca memang 2 buah! Artinya, bentuk
mufrad, mutsanna atau jamak bergantung pada kebutuhan.
RUMUS CEPAT:
FIRA DAN FARA MANIS MANA?
1. FIRA: FI’il harus mufRAd
2. FARA: FA’il harus RAfa’
3. MANIS: fi’il dan fa’il itu harus saMA jeNIS
4. MANA: MAf’ul bih harus NAshab
Mudzakkar Muannats
Madhi Mudari’ Madhi Mudhari’
َ َ َ َ َ َ َ َ َ َ ُ َْ َ َ ُ ََ ْ َ َ َ َ ُ ََ ُ َْ
ﻗ َﺮأ اﻟﻔ اﻟﻜِﺘﺎب ﻓﻘ َﺮأ اﻟﻔ اﻟﻜِﺘﺎب ﻗ َﺮأت اﻟﻔﺘﺎة اﻟﻜِﺘﺎب ﻳﻘ َﺮأ اﻟﻔﺘﺎة اﻟﻜِﺘﺎب
Seorang pemuda
telah membaca buku
ََ َ ّ ُ ّ َ ُ َ ََ ََ َ ّ ُ ّ َ ُ ُ ُْ َ ََ َ ّ ُ َ ّ َ ُ ْ َََ ُ َ َ ُ ُْ َ
ِ اﻟﺮﺳﺎﻟﺔ ﻛﺘﺐ اﻟﻤﺪ ِرس
اﻟﺮﺳﺎﻟﺔ ِ ﻛﺘﺒﺖ اﻟﻤﺪ ِرﺳﺔ
ِ اﻟﺮﺳﺎﻟﺔ ﻳﻜﺘﺐ اﻟﻤﺪ ِرس ﺗﻜﺘ ُﺐ اﻟﻤﺪ ّ ِرﺳﺔ
ََ َ ّ
Seorang guru telah اﻟﺮﺳﺎﻟﺔ
ِ
menulis pesan
َ ْ َّ َ َ َ ْ َّ ُ َ ْ َ َ ْ ُ َ َّ ْ َ َ َ ْ ُ َ َّ ُ َ ْ َ
ﺳ ِﻤﻊ اﻟﻄﺎﻟ ُِﺐ ا َّ رس ﻳﺴﻤﻊ اﻟﻄﺎﻟ ُِﺐ ا َّ رس ﺎﻛﺔ ا َّ رس
ِ ﺳ ِﻤﻌﺖ اﻟﻄ ﺎﻛﺔ ا َّ رس
ِ ﺗﺴﻤﻊ اﻟﻄ
Siswa telah men-
dengarkan pelajaran
ْ ُ َُْ َ َ ْ ُ َُْ ُ َْ ْ ُ َ َُْ ْ َ َ ْ ُ َ َُْ ُ َْ
د َرس اﻟﻤﻬﻨﺪِس اﺠَّﺤ َﻮ ﺗﺪ ُرس اﻟﻤﻬﻨﺪِﺳﺔ اﺠَّﺤ َﻮ د َرﺳﺖ اﻟﻤﻬﻨﺪِﺳﺔ اﺠَّﺤ َﻮ ﻳﺪ ُرس اﻟﻤﻬﻨﺪِس اﺠَّﺤ َﻮ
Insinyur telah
belajar nahwu
َ ْ ُّ َّ ُ َ ُ َ َ َ َ ْ ُّ َّ ُ َ ُ ُ َ ْ َ َ َ ْ ُّ َّ ُ َ ّ َ ُ ْ َ َ َ َ ْ ُّ َّ ُ َ َ ُ ُ َ ْ َ
ﻳﻤﺴﺢ اﻟﻤﺪ ّ ِرﺳﺔ اﻟﺴﺒﻮ َرة ﻣﺴﺤﺖ اﻟﻤﺪ ِرﺳﺔ اﻟﺴﺒﻮرة ﻓﻤﺴﺢ اﻟﻤﺪ ّ ِرس اﻟﺴﺒﻮ َرة ﻣﺴﺢ اﻟﻤﺪ ّ ِرس اﻟﺴﺒﻮ َرة
Guru telah meng-
hapus papan tulis
Mudzakkar Muannats
Madhi ’Mudari Madhi ’Mudhari
َ َ َ ُ َ َّ ُ َّ َ َ َ ْ َ ُ ُ َ َّ ُ َّ َ َ َ ْ َ ُ ُ َ َّ َ ُ َّ َ َ َ َ َ ْ ُ َ َّ َ ُ َّ َ َ
ﻓﺘﺢ اﻟﻤﻮﻇﻒ اﺠﺎﻓ ِﺬة ﻓﻔﺘﺢ اﻟﻤﻮﻇﻒ اﺠﺎﻓ ِﺬة ﻳﻔﺘﺢ اﻟﻤﻮﻇﻔﺔ اﺠﺎﻓ ِﺬة ﻓﺘﺤﺖ اﻟﻤﻮﻇﻔﺔ اﺠﺎﻓ ِﺬة
Pegawai telah
membuka jendela
َ ْ ََ ُ ُْ َ َ ُْ ُ ُ ُْ َ َ َ ْ ََ ْ ُ َُْ َ َ ُْ ُ ُ َُْ َ َ
اﻛﺎب أﻏﻠﻖ اﻟﻤﺪِﻳﺮ اﻛﺎب ﻓﻐﻠِﻖ اﻟﻤﺪِﻳﺮ اﻛﺎب أﻏﻠﻘﺖ اﻟﻤﺪِﻳﺮة اﻛﺎب ﻳﻐﻠِﻖ اﻟﻤﺪِﻳﺮة
Mudir telah
menutup pintu
َ َ َ َ ُ ُّ َّ َ ْ ُ ُ َ ُ ُّ َّ َ َ َ ْ ُ ُّ ُّ َّ َ ْ ُ ُ ُ ُّ ُّ َّ
اﻟﺮز أﻛﻞ اﻷب ﻳﺄﻛﻞ اﻷب اﻟﺮز اﻟﺮز أﻛﻠﺖ اﻷم ﺗﺄﻛﻞ اﻷم اﻟﺮز
Ayah telah
makan nasi
اﺠﻟ ُّﺪ اﻟﻠَّ َ َ
ﻦﺒ َﺮﺷ َب َ اﺠﻟ ُّﺪ اﻟﻠَّ َ َ
ﻦﺒ ﻳَ ْ َ
ﺮﺸ ُب َ اﺠﻟ َّﺪةُ اﻟﻠَّ َ َ
ﻦﺒ ﺖ َ َ َ ْ
ﺮﺷﺑ اﺠﻟ َّﺪةُ اﻟﻠَّ َ َ
ﻦﺒ ﺗَ ْ َ
ﺮﺸ ُب َ
ِ ِ
Kakek telah
minum susu
ْ َ َ َ َّ َ ْ ْ َ َ َُ ُّ ْ ْ َ َ ْ َ َ َ َّ َ ْ ْ ُ ُ َُ ّ ُ
ﻻﻧ ُﻦ اﻟ ِﻤﺼﺒﺎح
ﺷﻐﻞ ا ِ ﻻﻧ ُﻦ اﻟ ِﻤﺼﺒﺎح
ﻳﺸ ِﻐﻞ ا ِ ﺗﺸ ِﻐﻞ اﻛِﻨﺖ اﻟ ِﻤﺼﺒﺎح ﺷﻐﻠﺖ اﻛِﻨﺖ اﻟ ِﻤﺼﺒﺎح
Anak kecil telah
menyalakan lampu
َ َ َ ْ َ َ َّ ْ ُ َ َ ُ ْ ُ َّ ْ َ ُ ْ َ َ َ َ ْ َ َ ْ َّ ْ َ ُ ْ َ َ َ ُ ْ ُ َّ ْ ُ
أﻃﻔﺄ اﻟﺸﻴﺦ اﻟ ِﻤ ْﺮ َوﺣﺔ ﺊ اﻟﺸﻴﺦ اﻟ ِﻤ ْﺮ َوﺣﺔ ﻳﻄ ِﻔﺊ اﻟﺸﻴﺨﺔ اﻟ ِﻤﺮوﺣﺔ أﻃﻔﺄت اﻟﺸﻴﺨﺔ اﻟ ِﻤﺮوﺣﺔ ﻓﻄ ِﻔ
Orang tua telah me-
matikan kipas angin
ْ ْ ُ ُ َ َ ْ ْ ُ ُ َ ََْ َ َ ْ ْ ْ َُ ُ َ ْ ْ َُ ُ َ ََْ
ﻟ ِﻌ َﺐ اﺤﻛّ ِﻠ ِﻤﻴﺬ اﻟﻜ َﺮة ﻳﻠﻌ ُﺐ اﺤﻛّ ِﻠ ِﻤﻴﺬ اﻟﻜ َﺮة ﻟ ِﻌﺒﺖ اﺤﻛّ ِﻠ ِﻤﻴﺬة اﻟﻜ َﺮة ﺗﻠﻌ ُﺐ اﺤﻛّ ِﻠ ِﻤﻴﺬة اﻟﻜ َﺮة
Murid telah
bermain bola
2.3.1.2 Mutsanna
Tidak ada pembahasan khusus untuk fi’il muta’addiy yang maf’ul
bihnya mutsanna selain bentuk yang digunakan adalah “ayni” bukan
“aani”. Silakan perhatikan tabel berikut:
Mudzakkar Muannats
Madhi Mudari’ Madhi Mudhari’
َْ َ َ َ ََ َ َْ َ َ َ َُ ْ َ ْ َ َ ُ َ َ ْ ََ َ ْ َ َ ُ َ َ َُ ْ َ
ﻦﻴ
ِ ﻗﺮأ اﻟﻔ اﻟﻜِﺘﺎﻧ ﻦﻴ
ِ ﻓﻘﺮأ اﻟﻔ اﻟﻜِﺘﺎﻧ ﻦﻴ
ِ ﻗﺮأت اﻟﻔﺘﺎة اﻟﻜِﺘﺎﻧ ﻦﻴ
ِ ﻳﻘﺮأ اﻟﻔﺘﺎة اﻟﻜِﺘﺎﻧ
Seorang pemuda te-
lah membaca 2 buku
ََْ َ ّ ُ ّ َ ُ َ َ َ ََْ َ ّ ُ ّ َ ُ ُ ُ ْ َ ََْ َ ّ ُ َ ّ َ ُ ْ ََ َ ُ َ َ ُ ُْ َ
ﻦﻴ
ِ اﻟﺮﺳﺎﺤﻛ
ِ ﻦﻴ ﻛﺘﺐ اﻟﻤﺪ ِرس ِ ﻦﻴ ﻳﻜﺘﺐ اﻟﻤﺪ ِرس
ِ اﻟﺮﺳﺎﺤﻛ ِ اﻟﺮﺳﺎﺤﻛ
ِ ﻛﺘﺒﺖ اﻟﻤﺪ ِرﺳﺔ ﺗﻜﺘ ُﺐ اﻟﻤﺪ ّ ِرﺳﺔ
ََْ َ ّ
Seorang guru telah ﻦﻴ
ِ اﻟﺮﺳﺎﺤﻛ
ِ
menulis 2 pesan
ْ َ ْ َّ ُ َّ َ َ ْ َ ْ َّ ُ َّ ُ َ ْ َ ْ َ ْ َّ ُ َ َّ ْ َ َ ْ َ ْ َّ ُ َ َّ ُ َ ْ َ
ﻦﻴ
ِ ﺳ ِﻤﻊ اﻟﻄﺎﻟ ِﺐ ا رﺳ ﻦﻴ
ِ ﻳﺴﻤﻊ اﻟﻄﺎﻟ ِﺐ ا رﺳ ﻦﻴ
ِ ﺎﻛﺔ ا رﺳ ِ ﺳ ِﻤﻌﺖ اﻟﻄ ﻦﻴ
ِ ﺎﻛﺔ ا رﺳ ِ ﺗﺴﻤﻊ اﻟﻄ
Siswa telah mende-
ngarkan 2 pelajaran
ْ َ َ ْ ُّ َّ ُ ّ َ ُ َ َ َ ْ َ َ ْ ُّ َّ ُ ّ َ ُ ُ َ ْ َ اﻟﺴ ُّﺒ ْﻮ َر َﻳ ْﻦﻴ
َّ ُ َ ّ َ ُ ْ َ َ َ ُ َ َ ُ ُ َ َْ
ِ ﻦﻴ ﻣﺴﺢ اﻟﻤﺪ ِرس اﻟﺴﺒﻮرﻳ
ﻦﻴ ِ ِ ﻓﻤﺴﺢ اﻟﻤﺪ ِرس اﻟﺴﺒﻮرﻳ ﻣﺴﺤﺖ اﻟﻤﺪ ِرﺳﺔ ﻳﻤﺴﺢ اﻟﻤﺪ ّ ِرﺳﺔ
ْ َ َ ْ ُّ َّ
Guru telah meng- ﻦﻴ
ِ اﻟﺴﺒﻮرﻳ
hapus 2 papan tulis
ْ َ َ َّ ُ َّ َ ُ َ َ َ ْ َ َ َّ ُ َّ َ ُ ُ َ ْ َ ْ َ َ َّ ُ َ َّ َ ُ ْ َ َ َ ْ َ َ َّ ُ َ َّ َ ُ ُ َ ْ َ
ﻦﻴ
ِ ﻓﺘﺢ اﻟﻤﻮﻇﻒ اﺠﺎﻓ ِﺬﻳ ﻦﻴ
ِ ﻦﻴ ﻓﻔﺘﺢ اﻟﻤﻮﻇﻒ اﺠﺎﻓ ِﺬﻳ ِ ﻦﻴ ﻓﺘﺤﺖ اﻟﻤﻮﻇﻔﺔ اﺠﺎﻓ ِﺬﻳ ِ ﻳﻔﺘﺢ اﻟﻤﻮﻇﻔﺔ اﺠﺎﻓ ِﺬﻳ
Pegawai telah
membuka 2 jendela
Mudzakkar Muannats
ُ ٌ ْ َ َّ َ َ
َ ْ اﻟﻤ ْﺴﻠﻤ َ ْ ُ ُ َ َ ْ َّ َ َ
ﻦﻴ ِِ أﺣﺐ زﻳﺪ ﺎت
ِ ِأﺣﺒﺖ ﻓﺎﻃِﻤﺔ اﻟﻤﺴﻠ
ﻤ
(Zaid telah mencintai kaum muslimin)
ْ َ ْ ُ َ َ َ َُ ْ ُ ْ َ َ
ﻛ ِﺮ َه اﻟﻤﺴﻠِ ُﻢ اﻟﺎﻜﻓ ِِﺮﻳ َﻦ ات
ِ ﻛ ِﺮﻫﺖ اﻟﻤﺴﻠِﻤﺔ اﻟﺎﻜﻓ ِﺮ
(Seorang muslim membenci para pria kafir)
َ ْ اﺤﻟﺎﻓ ِﻈ ُ َ ْ ُ َ َّ َ َ َ ُ َ َ ْ ُ ْ َ َّ َ
ﻦﻴ ِ َ ﻋﻠﻢ اﻷﺳﺘﺎذ ﺎت
ِ اﺤﻟﺎﻓ ِﻈ ﻋﻠﻤﺖ اﻷﺳﺘﺎذة
(Pak Guru telah mengajar para penghafal)
ُ ُ َّ ُّ َ َ ْ َ
َ ْ اﻟﻤ َﺪ ّرﺳ َ ّ َ ُ ُ َ َّ ْ َ َ ْ َ
ﻦﻴ ِِ أﻛﺮم اﻟﻄﻼب ﺎت ِ أﻛﺮﻣﺖ اﻟﻄ
ِ ﺎﻛﺎت اﻟﻤﺪ ِرﺳ
(Para siswa memuliakan para guru)
َ ْ اﻟﻤ َﺪ ّرﺳ
ُ ُ َّ َ َ َ ّ َ ُ ُ َ َّ ْ َ َ
ﻦﻴ ِِ ﺳ ِﻤﻊ اﻟﻄﺎﻟ ِﺐ ِ ﺎﻛﺔ اﻟﻤﺪرِﺳ
ﺎت ِ ﺳ ِﻤﻌﺖ اﻟﻄ
(Siswa telah mendengarkan para pak guru)
ُ ُ ْ َّ
َ ْ اﻟﻤ َﻤ ّﺮﺿ ََ َ ّ َ ُ ُ َ ْ َّ ْ َ َ
ﻦﻴ ِ ِ ﻧﺎدى اﻟﻄﺒِﻴﺐ ِ ﻧﺎدت اﻟﻄﺒِﻴﺒﺔ اﻟﻤﻤ ِﺮﺿ
ﺎت
(Pak dokter memanggil para perawat laki-laki)
ُ ُ ْ ََ
َ ْ اﻟﻤ َﻬ ْﻨﺪﺳ َ َُْ ْ ََ
ﻦﻴ ِ ِ رأﻳﺖ ﺎت
ِ ﺖ اﻟﻤﻬﻨ ِﺪﺳ
ِ رأﻳ
(Aku melihat para insinyur)
َ ْ ﺮﺿ ْﺑ َﻨﺎ اﻟ َّﺴﺎرﻗ
َ َ َ َّ َ ْ َ َ
ِﻦﻴ ِ ﺎت
ِ ﺎرﻗ
ِ ﺮﺿﺑﻨﺎ اﻟﺴ
(Kami telah memukul para pencuri)
Kolom sebelah kiri adalah bentuk kalimat ketika mufrad dan sebelah
kanan contoh kalimat ketika berubah menjadi jamak taksir. Tidak ada
perbedaan untuk harakatnya karena sama-sama berharakat fathah ketika
menjadi maf’ul bih.
ََ َ َُ ْ ََ ْ َ َ
َ أ ْﻛ َﺮ َم اﻹ ْﺳﻼَ ُم اﻟﻨِّ َﺴ
اﻹﺳﻼم اﻟﻤ ْﺮأة
ِ أﻛﺮم ﺎء ِ
(Islam telah memuliakan seorang wanita)
َ اﻟﻌ ْﺬ َر
اء
َ ُّ َ َ َ َ
ﻧﻜﺢ اﻟﺸﺎب َ اﻟﻌ َﺬ
ارى
َ ُ َ َّ َ َ َ
ﻧﻜﺢ اﻟﺸﺒﺎب
(Pemuda itu telah menikahi perawan)
ََ َ َْ ُ ْ َ َ َ َ ُ ْ َ َ
ﻧﻜﺤﺖ اﻷرﻣﻠﺔ ﻧﻜﺤﺖ اﻷ َراﻣِﻞ
(Aku telah menikahi janda)
َ َ َ ُ َّ َ َ ُ َأ َﺣ َّﺐ
َ اﷲ اﻹ َﻣ
اﷲ اﻷﻣﺔ أﺣﺐ ﺎء ِ
(Allah telah mencintai hamba wanita)
Kalimat Arti
َ َ ْ ْ ّ َ
ﺷ ِﻐ ِﻞ اﻟ ِﻤﺼﺒﺎح Hidupkan lampunya!
َ َ ْ ْ َْ
ﺊ اﻟ ِﻤﺼﺒﺎح ِ أﻃ ِﻔ Matikan lampunya!
َ َْ َ ْ
اﻛﺎب ا ِﻓﺘ ِﺢ Buka pintunya!
َ َْ ْ َ
اﻛﺎب أﻏﻠِ ِﻖ Tutup pintunya!
َ َْ َ ْ
اﻛﺎب ا ِدﻓ ِﻊ Dorong pintunya!
َ َْ َ ْ
اﻛﺎب ﺐ
ِ ا ِﺻﺤ Tarik Pintunya!
ْ َّ ُ
ﺧ ِﺬ اﻟﺼﺤ َﻦ Ambilkan piringnya!
َّ ُّ َ ْ
اﻟﺮز ِا ِﻃﺒﺦ Masak nasinya!
ََ ْ َّ
ﻧ ِﻈ ِﻒ اﻛِﻼط Pel lantainya!
ََ َّ
ﻧ ِﻈ ِﻒ اﺠَّﺎﻓ ِﺬة Bersihkan jendelanya!
ْ َّ َّ
اﻟﺮﺴﻳ َﺮ
ِ ﺐ ِ ِ رﺗ Rapihkan kasurnya!
َ َ َّ ُْ ُ
اﻛﻨ ِﺲ اﻟﺴﺎﺣﺔ Sapu halamannya!
َ َّ ّ َ
ﺟ ِﻔ ِﻒ اﺨﻛ ِﻴﺎب Jemur bajunya!
َ َّ ْ
ا ِﻏ ِﺴ ِﻞ اﻟﻠِﺒﺎس Cuci bajunya!
َ َّ ْ
ا ِﻛ ِﻮ اﺨﻛ ِﻴﺎب Setrika bajunya!
Semua contoh kata perintah diَ atas datang dalam dhamir kata ganti
َ ْ
orang kedua tunggal laki-laki ( ) أﻧﺖ. Artinya bila objek yang diperintah
adalah dhamir mukhathab yang lain, maka harus mengikuti tashrif lughawi
َ َ ْ ّ َ
fi’il amar untuk setiap dhamir. Contohnya untuk kata perintah ﺷ ِﻐ ِﻞ اﻟ ِﻤﺼﺒﺎح
(hidupkan lampunya!):
Kalimat Dhamir
َ َ ْ ْ ّ َ َ َْ
ﺷ ِﻐ ِﻞ اﻟ ِﻤﺼﺒﺎح أﻧﺖ
َ َ ْ َ ّ َ ََُْ
ﺷ ِﻐﻼ اﻟ ِﻤﺼﺒﺎح أﻏ ﺘ ﻤ ﺎ
َ َ ْ ُْ ّ َ َُْْ
ﺷ ِﻐﻠﻮا اﻟ ِﻤﺼﺒﺎح أﻏﺘﻢ
َ َ ْ ْ َﺷ ّ ِﻐ َْ
ﻲﻠ اﻟ ِﻤﺼﺒﺎحِ ﺖ
ِ أﻧ
َ َ ْ َ ّ َ ََُْ
ﺷ ِﻐﻼ اﻟ ِﻤﺼﺒﺎح أﻏ ﺘ ﻤ ﺎ
َ َ ْ ْ ّ َ َُّْ
ﺷ ِﻐﻠ َﻦ اﻟ ِﻤﺼﺒﺎح أﻏﻦﺘ
َ ُ ُ َ َ َ َّ ۡ ُ َ
ف َه َز ُموهم بِإِذ ِن ٱ ِ َوق َتل د ُاوۥد َجالوت
Mereka (tentara Thalut) mengalahkan tentara Jalut dengan izin Allah dan
(dalam peperangan itu) Daud membunuh Jalut (Al Baqarah : 251)
َ ك َف ُروا ْ َب ۡع َد إ
يمٰن ِ ِه ۡم
َ ٗ ۡ َ ُ َّ َ َ
ك ۡيف َي ۡهدِي ٱ قوما
ِ
Bagaimana Allah akan menunjuki suatu kaum yang kafir sesudah mereka
ۡ َ ۡ َ ُ َّ َ ۡ َ ۡ َ َ
beriman (Al bayyinah : 86)
ي
ِ ألم نعل لۥ عين
Bukankah Kami telah memberikan kepadanya dua buah mata (Al Balad : 8)
َ
َ ۡ ت َو ۡٱلۡر َض ب
ّٱلق
ِ ٰ و َّ ُ َّ َو َخلَ َق ٱ
َ ٰ ٱلس َم
ِ ِ
Dan Allah menciptakan langit dan bumi dengan tujuan yang benar (Al
Jatsiyah : 22)
ْ
َ ِنك ۡم َولَ َق ۡد َعل ِۡم َنا ٱل ۡ ُم ۡس َتأخِر
ين
ُ َ َولَ َق ۡد َعل ِۡم َنا ٱل ۡ ُم ۡس َت ۡق ِدم
ِي م
ِ
Dan sesungguhnya Kami telah mengetahui orang-orang yang terdahulu
daripada-mu dan sesungguhnya Kami mengetahui pula orang-orang yang
terkemudian (daripadamu). (Al Hijr : 24)
ٗ ۡ َ َ ۡ َ ْ ُ َ ۡ َ َ َ ُ َ ُّ ُ َّ َ ْ ٓ ُّ َ َ َ َّ َ ُ ۡ ُ ۡ َ َ َ
صفا
ِ يدوا عنها م ِ ورءا ٱلمجرِمون ٱلار فظنوا أنهم مواق ِعوها ولم
Dan orang-orang yang berdosa melihat neraka, maka mereka meyakini, bahwa
mereka akan jatuh ke dalamnya dan mereka tidak menemukan tempat berpaling
dari padanya. (Al Kahfi : 53)
َ ون ۡٱلَ ۡح َز
ُ ُ اب قَالُوا ْ َهٰ َذا َما َو َع َدنَا ٱ َّ ُ َو َر ُس
ول
َ ُ ۡ ُ ۡ َ َ َّ َ َ
ولما رءا ٱلمؤمِن
Dan tatkala orang-orang mukmin melihat golongan-golongan yang bersekutu
itu, mereka berkata: "Inilah yang dijanjikan Allah dan Rasul-Nya kepada kita"
(Al Ahzab : 22)
َ َۡ َ ِي يَ ۡو َمئذ ُّم َق َّرن ۡ َوتَ َرى ٱل ۡ ُم
ِِي ِف ٱل ۡصفاد ِٖ
َ جرم
ِ
Dan kamu akan melihat orang-orang yang berdosa pada hari itu diikat bersama-
ُ َْ ْ
اﺤﻛَّﺪ ِرﻳﺒﺎت
Latihan 1
Contoh:
ُ ُ َ َ َ
َ ْ اﻟﻤ ْﺴﻠﻤ َ ُْ ْ ُ ُ َ َ َ
ﻦﻴ ِِ ﻧﺮﺼ اﷲ Allah menolong orang Islam اﷲ اﻟﻤﺴﻠِﻤﻮن ﻧﺮﺼ1
َ َّ ُّ ُ ْ َ
ﺻﺤﻴﺢ Aku melihat para siswa َرأﻳﺖ اﻟﻄﻼب2
Latihan:
َ َّ َ َ ٌ ْ َ َ
ﻗ َﺮأ ﻫِﻨﺪ اﻟﻤﺠﻠﺔ1
َ َْ ُ َ َ ُ ُ َ ْ َ
ﻳﻔﺘﺢ أﺳﺎﻣﺔ اﻷﺑ َﻮاب2
َ َ ُْ ْ َ
أﻏﻠِﻘﻮا اﻟﻜِﺘﺎب3
َ َ ٌ ََْ ُ ُ ْ َ 4
ﺎت
ِ ﺟﺒِ ﻳﻜﺘﺐ زﻳﻨﺐ اﻟﻮا
َ ْ َّ ْ َ ْ ّ َّ َ َ 5
ﻦﻴ اﻟﺸﻴﺦ ِ أﺣﺐ اﻟ ِﻄﻔﻠ
ُ ُ ُ َّ ُّ ُ ْ َ 6
ﺎر اﻟﻜﺘ ُﺐ ﺗﺒِﻴﻊ اﺤﻛﺠ
َ
َ ﺿ ُﺔ اﻷﻃ َِّﺒ
ﺎء
َ َُّ ْ َ َ َ 7
ﺳﺎﻋﺪت اﻟﻤﻤ ِﺮ
َ َ ْ َ ْ ُ َّ ُ َ ْ ُ ّ َ ُ
ﻳﺸ ِﻐﻠﻮن اﻟﻤ َﻮﻇﻔﻮن اﻟ ِﻤﺼﺒﺎح8
َ ُ ََ ُ ََْ 9
اﻟﻮ ُ اﻟﻜ َﺮة ﺗﻠﻌﺐ
َ ُ ُْ
اذﻛ ُﺮ ْوا اﷲ10
Latihan 2
َ َ َ ُْ ُْ ََ َْ
اﻟ ِﻤ ْﺮ َوﺣﺔ اﻟﻤﺆﻣِﻨﻮن أ ﻃﻔ ﺄ
َ َْ ُ َّ ُ ُ ْ ُ
اﻷﻣ َﻮال اﻟﻤ َﻮﻇﻒ ﺗﻜ ِﺮم
َ ّ َ ُ ُ َ َّ ُ َ َْ
ﺎت
ِ اﻟﻤﺪ ِرﺳ ﺎﻛﺎت ِ اﻟﻄ ﻓﻤﺴﺢ
َ ْ ُّ َّ َ
ُ اﻷ ْﻏﻨِ َﻴ َ ََْ
اﻟﺴﺒﻮ َرة ﺎء أﻏﻔﻖ
َ ْ اﻟﻤ ْﺆﻣﻨ
ُ َّ ُّ ُ
ﻦﻴ ِِ اﻟﻄﺎﻟ ُِﺐ ﺤﻳِﺐ
ََْ َ َُ َ ُْ ُ َُّ
اﺤﻟ ِﻘﻴﺒﺔ اﻷﺳﺘﺎذة ﻳﻨ ِﻈﻒ
َ َ ُ َ ّ ََْ
اﻛِﻼط اﻟﺮﺟﺎل
ِ ﻳﻠﻌ ُﺐ
ْ َّ ُ َ َ ْ َ َ
اﻟﻄﺒِﻴ َﺐ ﺨﺋ ِﺸﺔ ﻗ َﺮات
َ ُ ُ َ َُ ْ ََ ْ
اﻟﻘ ْﺮآن اﻟﻤﻤ ّ ِﺮﺿﺎت ﺮﺘت ا ِﺷ
َ ُ ُ َ َّ ُ ْ َ َ َ
اﻟﻜ َﺮة اﻟﻤ َﻮﻇﻔﺔ ﺳﺎﻋﺪت
Latihan 3
e. Tutuplah pintu-pintu! :
Latihan 4
Contoh:
َ َ ّ َّ ََ
Fi’il Madhi + Fa’il (mutsanna) + Maf’ul bih (Jamak Taksir) اﻟﺮﺟﺎل َ ِ رأى اﻟﻄ
ِ ﺎن
ِ ﺎﻛ
___________________________________________________________
___________________________________________________________
___________________________________________________________
___________________________________________________________
___________________________________________________________
BAB III
KALIMAT INTI – JUMLAH ISMIYYAH
Jumlah ismiyyah adalah kalimat yang didahului oleh isim. Pola kalimat
jumlah ismiyyah adalah sebagai berikut:
ISIM + ISIM
Mubtada Khabar
Isim yang pertama disebut dengan Mubtada dan isim yang kedua
disebut khabar. Mubtada adalah kata / objek dalam bentuk isim yang ingin
dijelaskan sedangkan khabar sesuai dengan namanya adalah kabar atau
penjelasan dari kondisi, keadaan, jabatan, atau penjelasan dalam bentuk
apapun dari objek yang sedang dijelaskan (mubtada). Contohnya:
ْ ُ ٌَْ
زﻳﺪ ﻣﺴﻠِ ٌﻢ
(Zaid adalah muslim)
Maka Zaid adalah objek atau isim yang ingin dijelaskan, sedangkan
muslim adalah kabar atau penjelasan dari keadaan Zaid yang beragama
Islam. Contoh lainnya:
ٌَْ َ ٰ
ﻫﺬا زﻳﺪ
(Ini adalah Zaid)
kecuali untuk isim-isim yang dari asalnya ma’rifah (Isim ‘Alam, Isim
Isyarah, dan Dhamir ). Contoh jumlah ismiyyah yang benar:
ٌ َ َ ٰ
ﻫﺬا ﻛ ِﺘﺎب
(Ini adalah buku)
َ ٰ
Kalimat di atas, mubtadanya adalah kata “”ﻫﺬا. Kata ini adalah isim
ٌ َ
isyarah. Isim isyarah merupakan ma’rifat. Kemudian kata “ ”ﻛ ِﺘﺎبadalah
khabarnya. Ia adalah nakirah karena tidak dilekati alif lam (al). Sehingga
memenuhi syarat jumlah ismiyyah.
ٌ َ
Bolehkah bila kata “ ”ﻛ ِﺘﺎبdatang dalam keadaan ma’rifah?
Contohnya kalimat berikut:
ُ َ َ ٰ
ﻫﺬا اﻟﻜِﺘﺎب
(Buku ini ...)
3. Khabar harus sama dengan mubtada dari sisi jenis dan jumlah
RUMUS CEPAT:
MADU MANIS DARI MALANG
3.1 Mufrad
Perhatikan contoh-contoh berikut dan tinjaulah
menggunakan kaidah “Madu Manis Dari Malang”:
Mudzakkar Muannats
ٌ َ َ ٰ ٌ َ َ ْ ٰ
ﻫﺬا ﻛ ِﺘﺎب ﻫ ِﺬه ِ ﻣِﻤﺴﺤﺔ
(Ini adalah buku) (Ini adalah penghapus)
ََ َ ٰ ٌَ َ َ ْ
ذﻟ ِﻚ ﻗﻠ ٌﻢ ﺗ ِﻠﻚ ﻧﺎﻓ ِﺬة
Isim Isyarah
Mudzakkar Muannats
ٌْ َ ُ َ ْ ُ ٌَْ َ ُ َْ َ
اﻟﺒﺴﺘﺎن ﻤﺟِﻴﻞ اﺤﻟ ِﺪﻓﻘﺔ ﻤﺟِﻴﻠﺔ
(Taman itu bagus) (Kebun itu bagus)
ٌ َ َْ ٌ َ َ ُ ْ َّ
اﻛﺪ ُر ﻃﺎﻟ ِﻊ اﻟﺸﻤﺲ ﻃﺎﻟ ِﻌﺔ
(Purnama itu muncul) (Matahari telah terbit)
Isim yang dilekati “Al”
ٌْ َ ُ َ ٌ َ ْ َ ُ َ َّ َّ
ﺮﺳﻳﻊ
ِ اﻟ ِﻘﻄﺎر ﺮﺳﻳﻌﺔِ اﻟﺴﻴﺎرة
(Kereta itu cepat) (Mobil itu cepat)
ٌ َُْْ ُ َ ٌ َ َُْْ َُ
اﻛﺎب ﻣﻔﺘﻮح اﺠَّﺎﻓ ِﺬة ﻣﻔﺘﻮﺣﺔ
(Pintu itu terbuka) (Jendela itu terbuka)
ٌْ َ ُ ْ َ ٌَْ َ ُ َ ْ َ
ﺠﺪ ﺑ ِﻌﻴﺪ
ِ اﻟﻤﺴ اﻟﻤﺪ َرﺳﺔ ﺑ ِﻌﻴﺪة
(Masjid itu jauh) (Sekolah itu jauh)
ﺎر ُ َ َّاﻟﻠ
ٌّ ﻦﺒ َﺣ ٌ َّ َ ُ َ ْ َ
ﺎرة اﻟﻘﻬﻮة ﺣ
(Susu itu panas) (Kopi itu panas)
3.2 Mutsanna
Ketika mutsanna dalam keadaan rafa’, maka wajib dalam bentuk
“aani” bukan “ayni”. Ketika mubtadanya mutsanna , maka khabarnya juga
wajib mutsanna berdasarkan kaidah. Silakan perhatikan contoh-contoh
berikut:
Mudzakkar Muannats
َ َ َ ٰ َ َ َ ْ َٰ
ﺎن
ِ ان ﻛ ِﺘﺎﺑ
ِ ﻫﺬ ﺎن
ِ ﺎن ﻣِﻤﺴﺤﺘِ ﻫﺘ
Isim Isyarah
َََ َ ٰ ََ َ َ َ
ﺎن
ِ ذﻧ ِﻚ ﻗﻠﻤ ﺎن
ِ ﺗﺎﻧ ِﻚ ﻧﺎﻓ ِﺬﺗ
(Itu adalah 2 pulpen) (Itu adalah 2 jendela)
َْ َ َ ُ ََْ َ َ ُ
ﺎن
ِ ﻫﻤﺎ ﻃﺒِﻴﺒ ﺎن
ِ ﻫﻤﺎ ﻃﺒِﻴﺒﺘ
Dhamir
َ ْ َ َ َ ْ ُ ََ ْ َ َ َْ َ
ﺎن ﻤﺟِﻴﻼ ِن
ِ اﻟﺒﺴﺘﺎﻧ ﺎن
ِ ﺎن ﻤﺟِﻴﻠﺘ
ِ اﺤﻟ ِﺪﻓﻘﺘ
(2 Taman itu bagus) (2 Kebun itu bagus)
Isim yang Dilekati “Al”
َْ َ َ َ َ َ ْ َ َ َ َّ َّ
ﺎن
ِ ﺮﺳﻳﻌ
ِ ان
ِ اﻟ ِﻘﻄﺎر ﺎن
ِ ﺮﺳﻳﻌﺘ ِ ﺎن
ِ اﻟﺴﻴﺎرﺗ
(2 Kereta itu cepat) (2 Mobil itu cepat)
َ َُْْ َ َ َ َ ْ ُ ْ َ َ َ َّ
ﺎن
ِ ﺎن ﻣﻔﺘﻮﺣِ اﻛﺎﺑ ﺎن
ِ ﺎن ﻣﻔﺘﻮﺣﺘ ِ اﺠﺎﻓ ِﺬﺗ
(2 Pintu itu terbuka) (2 Jendela itu terbuka)
َْ َ َ ْ َ ََْ َ َ َ َ ْ َ
ان
ِ ان ﺑ ِﻌﻴﺪ
ِ ﺠﺪ
ِ اﻟﻤﺴ ﺎن
ِ ﺎن ﺑ ِﻌﻴﺪﺗ
ِ اﻟﻤﺪرﺳﺘ
(2 Masjid itu jauh) (2 Sekolah itu jauh)
Mudzakkar Muannats
َ ُْ ْ ُ َ ُٰ ٌ َ ْ ُ َ ُٰ
ﻫﺆﻻءِ ﻣﺴﻠِﻤﻮن ﻫﺆﻻءِ ﻣﺴﻠِﻤﺎت
Isim Isyarah
(Mereka berpuasa)
َ ُ َُْ َُْْ ٌ َ َ ْ ُ َّ ُ ْ َ
أﻏﺘﻢ ﺠﻣﺘ ِﻬﺪ ْون أﻏﻦﺘ ﺠﻣﺘ ِﻬﺪات
(Kalian rajin)
َ ُُْْْ َ َ َ ٌ ََُْْ ُ َ
اﻟﺎﻜﻓ ُِﺮ ْون ﻣﻠﻌﻮﻧﻮن اﻟﺎﻜﻓ َِﺮات ﻣﻠﻌﻮﻧﺎت
(Kaum kafir itu dilaknat)
َ ُْ َ َ ُْ ْ ُ ٌ َ َ ُ َ ْ ُ
اﻟﻤﺴﻠِﻤﻮن ﺻﺎﺋ ِﻤﻮن اﻟﻤﺴﻠِﻤﺎت ﺻﺎﺋ ِﻤﺎت
(Kaum muslimin berpuasa)
Isim yang Dilekati “Al”
Tabel di atas berisi contoh jamak mudzakkar salim dan jamak muannats
salim ketika menjadi mubtada maupun khabar. Hal yang harus
diperhatikan, hukum asalnya, mubtada dan khabarnya harus sama-sama
dalam bentuk jamak mudzakkar salim atau sama-sama jamak muannats salim
kecuali untuk kata yang bentuk jamak nya adalah taksir maka tidak dapat
dipaksakan menjadi salim. Akan tetapi yang penting adalah sama-sama
jamak.
ٌَ ُ ُْ
اﻛُﻴﻮت َوا ِﺳﻌﺔ
(Rumah-rumah itu luas)
Adapun bila jamak nya untuk yang berakal (lil ‘aqil) maka khabarnya
mengikuti jenis jamak taksirnya. Bila jamak taksir untuk mudzakkar, maka
khabarnya jamak mudzakkar salim. Contohnya:
َ ُ َُْ ُ َ ّ
ﻟﺮﺟﺎل ﺠﻣﺘ ِﻬﺪ ْون
ِ ا
(Pria-pria itu rajin)
ٌ َ َُْ ُ َََ
اﻟﻔﺘﻴﺎت ﺠﻣﺘ ِﻬﺪات
(pemudi-pemudi itu rajin)
ٌ ُ ُ ُ َّ ُّ
اﻟﻄﻼب ﺟﺪد
(Para siswa itu baru)
ٌ ُ ُ ُ َ
ﺎء ﺟﺪد اﻹﻣ
ِ
(Hamba-hamba wanita itu baru)
ٌْ َ ٌ ُ ُ
Dikarenakan kata ( ﺟ ِﺪﻳﺪbaru) jamaknya merupakan jamak taksir ()ﺟﺪد,
maka bentuk jamak taksirnya digunakan baik untuk mudzakkar maupun
muannats.
ٌََ َ ٌ َ َ ْ
( ذﻟ ِﻚ ﺟﺒﻞitu adalah gunung) ﺟﺒﺎل ِ ﺗ ِﻠﻚ
ٌْ َ ُ َ ٌَْ َ ُُ
( اﻟﻜِﺘﺎب ﺟ ِﺪﻳﺪbuku itu baru) اﻟﻜﺘ ُﺐ ﺟ ِﺪﻳﺪة
ٌْ َ ْ ٌَْ َ ُُْ
( اﺠَّﺠ ُﻢ ﻤﺟِﻴﻞbintang itu indah) اﺠُّﺠﻮم ﻤﺟِﻴﻠﺔ
ٌ َُْْ ُ َ ٌ َ ُْ ْ َ ُ َْ
اﻷﺑ َﻮاب ﻣﻔﺘﻮﺣﺔ
Isim yang dilekati “Al”
Mufrad
Jenis Jamak Taksir Mufrad Muannats Jamak Taksir
Mudzakkar
َ َ ٰ ٌ َّ ُ َ ُ ٌَ ْ ٰ ٌ ﻫﺆﻻَءِ ﻧ َِﺴ
ُ
ﻫﺬا ﻃﺎﻟ ٌِﺐ ﻫﺆﻻءِ ﻃﻼب ﻫ ِﺬه ِ ا ِﻣ َﺮأة ﺎء
Isim Isyarah
َ َ
ﺮﻴ ِ اﻷﻣﺔ ﺻ ِﻐﺮﻴة ﺎر ِ ُ اﻹﻣِ
(Anak laki-laki (Hamba wanita itu
itu kecil) kecil)
ٌ ْ اﻟﺮ ُﺟ ُﻞ َﻛﺒ
َّ ُ َ ّ
ٌ ﺎل ﻛ َِﺒ ٌ َ ْ َ ُ ََ ْ ُ اﻟﻨِّ َﺴ
ٌ ﺎء ﻛ َِﺒ
ﺮﻴ ِ ﺎر اﻟﺮﺟ
ِ ﺮﻴة ِﻻﻣﺮأة ﻛﺒ ِ ا ﺎر
(Lelaki itu besar) (Wanita itu besar)
َ َُْ َ ُْ َ ُ َ ٌ َ َ ُ ََ ٌ َ َ ُ َ
اﻟﻌﺒﺪ ﺻﺎﺋ ٌِﻢ اﻟ ِﻌﺒﺎد ﺻﺎﺋ ِﻤﻮن اﻷﻣﺔ ﺻﺎﺋ ِﻤﺔ ﺎء ﺻﺎﺋ ِﻤﺎت اﻹﻣ
ِ
( Hamba laki-laki (Hamba wanita itu
itu berpuasa) berpuasa)
TANBIH (PERHATIAN)
َ َّ َ ُ َ َّ
jumlah ismiyyah, seperti:
ﺎن
ِ اﻟﻄﻼق ﻣﺮﺗ
“Cerai (yang dapat rujuk) itu dua kali.” (Al Baqarah: 229)
َُ ّ َ َّ َ
Kata اﻟﻄﻼقmerupakan mufrad sedangkan ﻣﺮﺗﺎنadalah mutsanna.
Padahal mubtada dan khabar harus sama jumlahnya. Kalimat semacam ini
tidak wajib mengikuti kaidah karena memang maksud dari kalimat ini
adalah pemberitahuan tentang hukum cerai yang dapat dirujuk itu
adalah sebanyak 2 kali. Tentu kita tidak dapat memaksakan kalimatnya
menjadi:
ٌ َ ُ َ َّ
اﻟﻄﻼق ﻣ َّﺮة
(Cerai itu sekali)
Kalimat kedua ini benar secara kaidah tapi tidak sesuai konteks
ُ َ َّ
kalimat yang dibicarakan. Kalimat kedua ini sekaligus menjadi contoh
lain kalimat yang terkesan menyalahi kaidah. Kata اﻟﻄﻼقmerupakan
ٌ َّ َ
mudzakkar sedangkan ﻣﺮةadalah muannats. Ini terjadi karena memang
ٌ َّ َ
bahasa Arabnya sekali itu adalah ﻣﺮة. Tentu kita tidak bisa memaksakan
ٌّ َ
untuk membuang ta marbuthahnya menjadi ﻣﺮsaja. Contoh lain dalam
hadits Rasulullah:
ٌ َّ ُ ُ َ ّ
اﻟﺼﻴﺎم ﺟﻨﺔ ِ
(Puasa adalah perisai)
ٌ َّ ُ
Karena bahasa Arabnya perisai adalah ﺟﻨﺔmaka kita tidak boleh
ٌّ ُ
memaksakan membuang ta marbuthahnya menjadi ﺟﻦ. Terkadang, kita
harus menggunakan logika dalam memahami suatu kalimat atau ketika
membuat sebuah kalimat. Karena tujuan kita membuat kalimat adalah
agar dapat dipahami orang lain oleh karena itu memahami konteks
kalimat sangat penting dalam mempelajari dan menerapkan ilmu nahwu.
ٓ َ َ ُ َّ ُ ۡ َ َ ُ ٓ َّ َ ٓ ُ َ َ َ َّ َ َّ ُ ُ َّ ٞ َّ َ ُّ
حا ُء بَ ۡي َن ُه ۡم ممد رسول ٱ ِۚ وٱلِين معهۥ أشِداء ٱلكفارِ ر
Muhammad itu adalah utusan Allah dan orang-orang yang bersama dengan dia
adalah keras terhadap orang-orang kafir, tetapi berkasih sayang sesama mereka.
(Al Fath : 29)
َ ۡ َ ُ ُ َ َ ُ ۡ َ ُ َ َ ۡ َ ْ ۘ ُ َ َ ْ ُ ُ َ ۡ ۡ َ ۡ َّ ُ ٌ َ ُ ۡ َ َّ ُ َ ُ ُ َ ۡ َ َ
ِ ت ٱلهود يد ٱ ِ مغلولة ۚ غلت أيدِي ِهم ولعِنوا بِما قالوا بل يداه مبسوطت
ان ينفِق كيف ِ َوقال
ٓ َ
يَشا ُء
Orang-orang Yahudi berkata: "Tangan Allah terbelenggu", sebenarnya tangan
merekalah yang dibelenggu dan merekalah yang dilaknat disebabkan apa yang
telah mereka katakan itu. (Tidak demikian), tetapi kedua-dua tangan Allah
terbuka; Dia menafkahkan sebagaimana Dia kehendaki. (Al Maidah : 64)
ٞب َول َ ۡهو
ٞ ٱل ۡن َيا لَع
ِ َ ۡ إ ِ َّن َما
ُّ ُٱل َي ٰوة
Sesungguhnya kehidupan dunia hanyalah permainan dan senda gurau
(Muhammad : 36)
ََ َ َّ َ َّ َ ٓ ّ ََ َ َ ُ ّ
ٱلر َجال ق ّو ُمون ٱلن ِ َساءِ ب ِ َما فضل ٱ ُ َب ۡعض ُه ۡم ٰ َب ۡع ٍض
ِ
Kaum laki-laki itu adalah pemimpin bagi kaum wanita, oleh karena Allah telah
melebihkan sebahagian mereka (laki-laki) atas sebahagian yang lain (An Nisa:
34)
ُ َ َ َ ۡ َ ْ ُ ۡ َ َ ٞ َ ۡ َ ُ ۡ ُ ۡ َ َّ
ي أخ َو ۡيك ۡم إِنما ٱلمؤمِنون إِخوة فأصل ِحوا ب
Orang-orang beriman itu sesungguhnya bersaudara. Sebab itu damaikanlah
(perbaikilah hubungan) antara kedua saudaramu itu (Al Hujurat: 10)
َ ُ ۡ ُ َّ َ ٰ َ ٰ َ َ َ ُ َ ٰ َ ۡ ُ َ ۢ ُ َّ ۡ َ ُ َ َ َّ َ
ِ وٱلسمٰوٰت مطوِيٰت بِي ِمينِهِۚۦ سبحنهۥ وتعل عما ي
شكون
dan langit digulung dengan tangan kanan-Nya. Maha Suci Tuhan dan Maha
Tinggi Dia dari apa yang mereka persekutukan. (Az Zumar : 67)
َ ْ ُّ ْ ْ ٌْ َ َْ ُ ْ ُ َْ
ﺮﻴ ﻣِﻦ ا َ ِﺪ اﻟﺴﻔﻰﻠا ﺪ اﻟﻌﻠﻴﺎ ﺧ
Tangan di atas lebih baik dari tangan di bawah (HR Bukhari & Musim)
َ ْ ُ َّ َ ْ ُْ ْ َْ
ا ُّ ﻏﻴﺎ ِﺳﺠ ُﻦ اﻟﻤﺆﻣ ِِﻦ َوﺟﻨﺔ اﻟﺎﻜﻓ ِِﺮ
Dunia adalah penjara orang yang beriman dan surga orang kafir (HR Muslim)
ُّ َ
ٌ ْ ﻞﻛ َﺧ َّ ْ ُ ْ ْ َّ َ ُّ َ َ َ ٌ ْ َ ُّ َ ْ ُ ْ ُ ْ
ﺮﻴ ٍ ِ و ﻴﻒ
ِ ﻌ
ِ اﻟﻀ ِﻦ
ِ اﻟﻤﺆﻣِﻦ اﻟﻘ ِﻮي ﺧﺮﻴ وأﺣﺐ إِﻰﻟ اﺑِ ﻣِﻦ اﻟﻤ
ﻣ ﺆ
Orang mukmin yang kuat lebih baik dan lebih dicintai oleh Allah Subhanahu wa
Ta 'ala daripada orang mukmin yang lemah. Pada masing-masing memang
terdapat kebaikan (HR Muslim)
َ ُ ْ َ َّ َ َ ْ ُ َ ْ َ َ ُ َ َ َ َ ْ ُّ َ َ
ﺟﺪﻫﺎ َوأﻧﻐﺾ اﻛِﻼ ِد إِﻰﻟ اﺑِ أﺳ َﻮاﻗﻬﺎ
ِ أﺣﺐ اﻛِﻼ ِد إِﻰﻟ اﷲِ ﻣﺴﺎ
Tempat yang paling Allah cintai adalah masjid, dan tempat yang paling Allah
benci adalah pasar (HR Muslim)
َ ُ َْ َ ََْ ُ َْ َ َ ُْ َ َْ ُ َْ ُ َْ َ ْ ُ ْ َ ُ ُ ُّ
ﻣﺎ- أو ﻳﻤﻸ- واﺤﻟﻤﺪ ﷲِ ﻳﻤﻶ ِن ِ وﺳﺒﺤﺎن اﷲ،واﺤﻟﻤﺪ ﷲِ ﻳﻤﻸ اﻟ ِﻤﺰﻴان ،ﺎن
ِ اﻹﻓﻤ ِ اﻟﻄﻬﻮر ﺷﻄﺮ
َ َْ َ َ َ َ ٌ َّ ُ ُ ُ َّ َ ٌ َ ْ ُ ُ َ َ َّ ٌ ُاﻟﺼﻼةُ ﻧ َْ
ٌ ﺮﺒ ِﺿ َﻴ
، َواﻟﻘ ْﺮآن ﺣﺠﺔ ﻟﻚ أ ْو ﻋﻠﻴﻚ،ﺎء ُ ْ اﻟﺼ و، واﻟﺼﺪﻗﺔ ﺑﺮﻫﺎن،ﻮر
َّ َ َ َّ َ ْ َ
و،ﻦﻴ اﻟﺴﻤﺎءِ واﻷر ِض ﻧ
َُ ُْ َ َُ َُْ ُ َ َْ ٌ ََ ُ َْ ُّ ُ
ﺎس ﻓﻐﺪ ْو ﻓﺒﺎﺋ ِﻊ ﻏﻔﺴﻪ ﻓﻤﻌﺘِﻘﻬﺎ أو ﻣﻮﺑِﻘﻬﺎ ِ َّﻞﻛ اﺠ
Bersuci itu setengah dari iman, ucapan alhamdulillah akan memenuhi
timbangan, ucapan subhanallah wal hamdu lillah memenuhi ruang antara langit
dan bumi, shalat itu cahaya, sedekah itu bukti (iman), sabar itu sinar, dan al-
Quran bisa menjadi pembela bagimu atau mendakwamu. Setiap manusia berada
di pagi hari, dia menjual dirinya, ada yang menyelamatkan dirinya dan ada yang
membinasakan dirinya (HR Muslim)
ُ َْ ْ
اﺤﻛَّﺪ ِرﻳﺒﺎت
Latihan 1
Contoh:
ٌ َ ُ ٌّ َ
ﺻﺤﻴﺢ Ali adalah guru ﻲﻠﻋ ﻣﺪ ّ ِرس
ِ 1
ٌَ ْ ُ َُ َ ْ ُ َُ َ
ﻓﺎﻃِﻤﺔ ﻣﺴﻠِﻤﺔ Fathimah adalah muslimah ﻓﺎﻃِﻤﺔ ﻣﺴﻠِ ٌﻢ2
Latihan:
َ ُ ْ َ ُ َّ ُّ
اﻟﻄﻼب ﺟ ِﺪﻳﺪ ْون1
ْ َ َ ّ َ ُ
ﺎن ﻣﺎﻫ َِﺮﻳ ِﻦِ اﻟﻤﺪ ِرﺳ 2
َ َ َ ٰ
ﺎن
ِ ﻫﺬا ﻛ ِﺘﺎﺑ 3
ٌ َ ُْ
ﻫﻢ ِرﺟﺎل 4
ٌ َ َ ْ ُ ُ َ ْ َّ
اﻟﻄﺒِﻴﺒﺎت ﺠﻣﺘ ِﻬﺪة 5
ُُ َُٰ
ﻫﺆﻻءِ ﻛﺘ ٌﺐ 6
ٌّ ِ ﺟ ٌﺮ َﻏ
ﻲﻨ
َ
ِ ﺗﺎ7
ٌ َّ ُ َ ْ ُ َّ ُ
اﻟﻤ َﻮﻇﻔﻮن ﻃﻼب8
ٌَْ َ َُ َ ُ
أﺳﺎﻣﺔ ﻤﺟِﻴﻠﺔ9
ٌْ َ ََْ
زﻳﻨ ُﺐ ﻧ ِﺸﻴﻂ10
Latihan 2
ٌَْ َ َِ
ﻤﺟِﻴﻠﺔ ﻲﻫ
ٌ َ َُْ ُ َ َ ُ
ﺠﻣﺘ ِﻬﺪات اﻟﻤﺪ ّ ِرﺳﺎت
َ َ ُ ََْ
ﺎن
ِ ﻻﻋِﺒ اﻷﻗﻼم
ﺎن
َ َ ْ ُّ َ ُ َ َّاﻟﻠ
ِ ﺳﺒﻮرﺗ ﻦﺒ
ََ َ َ ُْ ُْ
ﺎن
ِ ﻣﺎﻫِﺮﺗ اﻟﻤﺆﻣِﻨﻮن
ٌَْ َ َ َ
ﻃﺒِﻴﺒﺔ ﺎن
ِ ﻫﺎﺗ
ٌّ َﺣ
ﺎر ان ََ َ
ِ اﻟﻮ
ٌ َ َُٰ
ﻧﺎﻓ ِﻊ ِﻫﺆﻻء
َ ُْ َ َ َ ْ َّ
ﺻﺎﺋ ِﻤﻮن ﺎن
ِ اﻟﻄﺒِﻴﺒﺘ
ٌ َُّﺠﺗ
ﺎر
ْ
اﻟ ِﻌﻠ ُﻢ
Latihan 3
Latihan 4
Contoh:
َ ٌَُْْ
Mubtada (mufrad) + Khabar (mufrad) : ﺟ ٌﺮ
ِ ﺤﻣﻤﻮد ﺗﺎ
a. Mubtada (mufrad) + Khabar (mufrad)
___________________________________________________________
___________________________________________________________
___________________________________________________________
___________________________________________________________
___________________________________________________________
BAB IV
KETERANGAN TAMBAHAN DALAM KALIMAT
ٌَْ َ َ
ﻗﺎم زﻳﺪ
(Zaid telah berdiri)
ْ َ َ ََ ٌَْ َ َ
ﻗﺎم زﻳﺪ أﻣﺎم اﻟﻔﺼ ِﻞ Zaid telah berdiri di depan kelas
ُ ْ َّ ٌ ْ َ َ َ
ﻗﺎم زﻳﺪ اﻟﻄ ِﻮﻳﻞ Zaid yang tinggi telah berdiri
ْ َ ْ ٌَْ َ َ
ِ ﻗﺎم زﻳﺪ ِﻲﻓ اﻟﻤﺴ
ﺠ ِﺪ Zaid telah berdiri di dalam masjid
Beberapa kata keterangan ada yang majrur dan manshub dan ada juga
yang fleksibel tergantung keadaan. Yang jelas, tidak ada keterangan
tambahan yang marfu’, karena marfu’ khusus untuk kata yang menempati
jabatan utama dalam kalimat seperi sebagai fa’il, mubtada, khabar dan
naibul fa’il. Begitu pula tidak ada keterangan tambahan yang mazjum,
karena majzum hanya berlaku untuk fi’il dan fi’il termasuk kalimat inti
bukan keterangan.
Majrur adalah istilah yang digunakan untuk kata yang dalam kondisi
jar baik karena didahului oleh huruf jar atau sebab lain yang
menjadikannya wajib dalam keadaan jar.
Tanda asal jar adalah kasrah. Oleh karena itu, banyak kata dalam Al
Qur’an yang berharakat kasrah apabila didahului oleh huruf jar
sebagaimana yang telah disebutkan contohnya pada bab 1. Akan tetapi
karena tidak semua kata mu’rab dengan harakat, selain kasrah, tanda jar
adalah “ya” dan juga “fathah”. Silakan perhatikan tabel berikut:
Untuk kata yang mu’rabnya dengan huruf, ketika jar tanda I’rabnya
adalah “ya” seperti mutsanna (ayni) dan jamak mudzakkar salim (iina).
Adapaun untuk yang mu’rabnya dengan harakat (isim mufrad, jamak taksir,
dan jamak muannats salim), semuanya berharakat kasrah kecuali isim ghairu
munsharif. Ketika jar, isim ghairu munsharif berharakat fathah.
َ ۡ ّ ََُ ُ ّ ُ َ ۡ َ ٓ َّٱل
ِۢ ِي أطع َمهم مِن جوعٖ َو َءامنهم مِن خ ۡو
ف
Yang telah memberi makanan kepada mereka untuk menghilangkan lapar dan
mengamankan mereka dari ketakutan (Quraisy : 4)
يل ّ ّ َ َ َۡ
ِ ترمِي ِهم ِبِجارة ٖ مِن س
ٖ ِج
yang melempari mereka dengan batu (berasal) dari tanah yang terbakar (Al Fiil: 4)
َ ۡ
ِيَ ۡو َم يَفِ ُّر ٱل َم ۡر ُء م ِۡن أخِيه
pada hari ketika manusia lari dari saudaranya (Abasa : 34)
َ ّك م َِن ٱل ۡ ُم َصل
ِي
ُ َ َۡ ْ ُ َ
قالوا لم ن
Mereka menjawab: "Kami dahulu tidak termasuk orang-orang yang mengerjakan
shalat (Al Muddatsir : 43)
ٗ ُ َ َ ۡ َ ۡ ٰ َ ٓ َ ۡ َ ۡ َ ٓ َ َ ۡ ُ ۡ َ َ ً َ ٗ ُ َ ۡ ُ ۡ َ ٓ َ ۡ َ ۡ َ ٓ َّ
ش ِهدا عليكم كما أرسلنا إ ِ ف ِرعون رسو ٰ إِنا أرسلنا إِلكم رسو
Sesungguhnya Kami telah mengutus kepada kamu (hai orang kafir Mekah)
seorang Rasul, yang menjadi saksi terhadapmu, sebagaimana Kami telah
mengutus (dahulu) seorang Rasul kepada Fir'aun (Al Muzzammil : 15)
berkumpul bagi manusia dan tempat yang aman. Dan jadikanlah sebahagian
maqam Ibrahim tempat shalat. Dan telah Kami perintahkan kepada Ibrahim dan
Ismail: "Bersihkanlah rumah-Ku untuk orang-orang yang thawaf, yang i'tikaf,
yang ruku' dan yang sujud" (Al Baqarah : 125)
ََ ََ ۡ ُُ َ َ َّ َ ۡ َ َ َ ُ َ ُ ۡ َ ۡ ُ ۡ َ ُ َّ َ َ ۡ َ َّ
ج َرة ِ ف َعل َِم َما ِف قلوب ِ ِهم فأنزل۞لقد ر ِض ٱ ع ِن ٱلمؤ ِمن ِي إِذ يبايِعونك تت ٱلش
ِٗين َة َعلَ ۡيه ۡم َوأَ َث ٰ َب ُه ۡم َف ۡت ٗحا قَريبا
َ ٱلسك
َّ
ِ ِ
Sesungguhnya Allah telah ridha terhadap orang-orang mukmin ketika mereka
berjanji setia kepadamu di bawah pohon, maka Allah mengetahui apa yang ada
dalam hati mereka lalu menurunkan ketenangan atas mereka dan memberi
balasan kepada mereka dengan kemenangan yang dekat (waktunya). (Al Fath: 18)
ً يما َوأَس
ِيا ٗ ام َ َ ٰ ُح ّبهِۦ م ِۡسك
ٗ ِ ِينا َو َيت َ ٱلط َع َ ُ َُۡ
َّ ون ويطعِم
ِ
Dan mereka memberikan makanan yang disukainya kepada orang miskin, anak
yatim dan orang yang ditawan (Al Insan : 8)
َ ُ ٰ َ ُ َّ ٞ ّ ُ َ ۡ َ َ َ َّ َ َّ َُ َ ۡ َ َّ َ َ َّ ْ ُ َ
ۡرضۖ ك لۥ قن ِتون ِ ت وٱل ِ ٰ َوقالوا ٱتذ ٱ ُ َو ٗلا ۗ ُسبحٰنه ۖۥ بَل ُلۥ ما ِف ٱلسمٰو
Mereka (orang-orang kafir) berkata: "Allah mempunyai anak". Maha Suci Allah,
bahkan apa yang ada di langit dan di bumi adalah kepunyaan Allah; semua
tunduk kepada-Nya (Al Baqarah : 116)
ۡ ۡ ُ َ َ َّ َّ َ ْ ۡ َّ َ َ َ
َ سد
ِين ِ ِيم ۢ بِٱل ُمف فإِن تولوا فإِن ٱ عل
Kemudian jika mereka berpaling (dari kebenaran), maka sesunguhnya Allah
Maha Mengetahui orang-orang yang berbuat kerusakan. (Ali Imran : 63)
َ ُ َ ۡ ُ َ ٰٓ َ ْ ُ ُّ َ َ ۡ ُ ۡ َ ٰ َ ۡ َ ۡ َ َ ٰٓ َ ْ ُ
لئِك ه ُم ٱلغٰفِلون أولئِك كٱلنع ِم بل هم أضل ۚ أو
Mereka itu bagaikan binatang ternak, bahkan mereka lebih sesat lagi. Mereka
itulah orang-orang yang lalai (Al A’raf : 79)
ُ ۡ ۡ َ ُ ۡ ُ ُ ََ َُۡۡ َ اس َكٱلۡ َف ُ ُ َ ََۡ
ُ َّون ٱل
ِ ٱل َبال كٱلعِ ۡه ِن ٱل َمنف
وش ِ ونكتو وث
ِ ث بم ٱل ِ
اش ر يوم يك
Pada hari itu manusia adalah seperti anai-anai yang bertebaran, dan gunung-
gunung adalah seperti bulu yang dihambur-hamburkan (Al Qariah : 4-5)
َ ْ ْ
ِ ال ُم ْسل ُِم َم ْن َسل َِم ال ُم ْسل ُِمون م ِْن ل َِسانِهِ َو َي ِده
Seorang muslim (yang sejati) adalah orang yang mana kaum muslimin lainnya
selamat dari (bahaya) lisan dan tangannya (HR Muslim)
َْ َ ْ ج ًدا ِ َّ ِ َب َن ا َّ ُ َ ُل ِف
ال َّنةِ مِثل ُه ْ َ ََ ْ َ
ِ من بن مس
Barangsiapa membangun masjid maka Allah akan membangunkan sepertinya di
surga (HR. Muslim)
ْ َُ ْ َ ْ ُ ُ َ َ ْ َُْْ َ َ ََ ُ ْ َْ
ِين خل ِيلِهِ فلينظر أحدكم من يال ِل
ِ د المرء
Seseorang tergantung pada agama teman dekatnya, maka hendaklah salah
seorang dari kalian melihat siapa yang dia jadikan sebagai teman dekat (HR
Ahmad)
ً ْ ُ ْ ُ
ان يَش ُّد َبعض ُه َبعضا َ ْ ال ْ ُم ْؤم ُِن ل ِل ْ ُم ْؤمِن َك ْلُن
ي
ِ ِ
Orang mukmin yang satu dengan mukmin yang lain bagaikan satu bangunan,
satu dengan yang lainnya saling mengokohkan (HR Bukhari & Muslim)
ْ َْ ُ
اﺤﻛَّﺪ ِرﻳﺒﺎت
Latihan 1
َ َ ٌَْ َ َْ َ
1ذﻫ َﺐ زﻳﺪ إﻰﻟ اﻟﻤﻄﻌ ِﻢ
َ ْ َ ْ ُ َّ ُ ُ ْ َ 2
ﺟﻊ اﻟﻌﻤﺎل ﻣِﻦ اﻟﻤﺼﻨ ِﻊ
ﺗﺮ ِ
ُ ْ ُْ َ َ َْ ْ َ َ َ
3اﻟﻤﺴﻠِﻤﻮن ﺻﺎﺋ ِ ِﻤﻦﻴ ِﻲﻓ رﻣﻀ ٍ
ﺎن
َْ َ َ َ َّ ْ َ
َ 4رﻰﻣ ﻣ ْﺮﻳ ُﻢ اﻟﺴﻬ َﻢ ﻋ ِﻦ اﻟﻘﻮ ِس
ُّ ْ َ َ َ ُ َّ ُّ ُ ْ َ 5
ﻲﻓ اﻟﺴ ِ
ﻮق ﻳﺒِﻴﻊ اﺤﻛﺠﺎر اﻟﻤﻼﺑِﺲ ِ
َ َ َ ُ َ َُ ََ ُ
اﻟﻜ ْﺮ ِ ّ
ِ ﺎوﻳﺔ ﺒﻟ
6ﺟﻠﺲ ﻣﻌ ِ
َ ْ َ ُ ْ َ ُّ َّ ُ َ ُ ْ َ
7ﻳﺬﻫﺒﻮن اﻟﻄﻼب إﻰﻟ اﻟﻤﺘﺤ ِﻒ
َ َ
ﺎﺤﻟﺎﻓ ِﻠ ِﺔﺑِ
َ ْ ُ ْ ُ ْ ُ َّ َ َ َ َ َ 8
اﺠﻟﻨﺔ ﻟ ِﻠﻤﺆﻣِﻨﻮن وﻋﺪ اﷲ
َ ْ َ ْ ُ ْ ُ َّ َ ُ َ ْ َ 10
ﻲﻓ اﻟﻤﺴﺘﺸﻰﻔ ﻓﻌﻤﻞ اﻷﻃِﺒﺎء ِ
Latihan 2
ُ ْ َ ْ َ َ َ َ َّ ُ ُ
اﻟﻜ ُﺘ َﺐ ِﻲﻓْ
اﻟﻤﺴﺘﺸﻰﻔ ﻗﺮأ اﻟﻄﺎﻟ ِﺐ
َ ْ َ َ َ َ َّ ُ ُ َّ ُ َ ْ
ﺐ اﻟﻤﻜ ِ
ﺘ ﻓﺘﺤﺪس اﻟﻄﻼب ﻗﻦ
َ ْ ََ َ َ ُ َ ُّ ْ َ ْ
اﻟﻤﻜﺘﺒ ِﺔ َرﺟﻊ اﻟﻤﺼﻠﻮن ﻣِﻦ
َّ َ ْ َ ُ ُ َّ ُ
اﻟﻄﺎﺋ َِﺮة ِ ﺎل ِ ْ
ﻲﻓ ﻓﻌﻤﻞ اﻟﻌﻤ
َُ ْ ُ َ ْ َُ ََ َ
اﷲِ ﺗﺰور ﻣﺮﻳﻢ أﺑﺎﻫﺎ ﺑِﺎ
َْ َّ ْ َ ُ َ َْ َ
اﻛﺪ ِر ﺗﺬﻫ ُﺐ اﻟﻄﺒِﻴﺒﺔ إﻰﻟ
َ ْ َ َ َ ُّ َّ ُ ُ ُ َ َ
اﻟﻤﺼﻨ ِﻊ َوﺿﻊ اﻟﻄﻼب اﻟﻜﺘ َﺐ ﺒﻟ
ْ َ ﺮﻴ َة ِﻲﻓْ ْ ْ ُ ّ
اﻟﺴ ْ َ َْ ُ ُ
ﺎن
ﻻﻣﺘِﺤ ِا ِ ﻳﺪرس اﺤﻛ ِﻠ ِﻤﻴﺬ ِ
ُْ َ َ ْ َ َ َ ُّ َ ْ َ
اﻟﻤﺘﺤ ِﻒ ﻲﻨ اﻷﻣ َﻮال ِل أﻏﻔﻖ اﻟﻐ ِ
َ ْ ََْ َ ٌَْ َ
ﺠ ِﺪ
اﻟﻤﺴ ِ زﻳﻨ ُﺐ ﻤﺟِﻴﻠﺔ ﺎﻛ
Latihan 3
____________________________________________________________
____________________________________________________________
____________________________________________________________
____________________________________________________________
____________________________________________________________
____________________________________________________________
____________________________________________________________
____________________________________________________________
____________________________________________________________
____________________________________________________________
Latihan 4
Buatlah kalimat yang mengandung jar majrur dengan kata awal sebagai
berikut!
Contoh:
َ َ ْ َ َ ٌّ َ َ َ َ
ذﻫ َﺐ: ﺠ ِﺪِ ﻲﻠﻋ إِﻰﻟ اﻟﻤ
ﺴ ِ ذﻫﺐ
ْ َ َ َ
a. ________________________________________________ = أﻛﻠﺖ
ُ َْ
c. ﺟﻊ ِ ﺗﺮ = _________________________________________________
ُ َ َ
d. ﺣﺎﻣِﺪة = _________________________________________________
ََ َ
e. ﻗﺮأ = _________________________________________________
ُ َ
Dalam frasa di atas, kata “ ”ﻛ ِﺘﺎبdisebut dengan mudhaf, sedangkan
َْ ُ َ
“ ”زﻳ ٍﺪdisebut dengan mudhaf ilaih. Ketika kita menyebutkan “ ”ﻛ ِﺘﺎبsaja,
maka cakupannya masih umum (nakirah), bisa buku tentang apa saja atau
buku milik siapa saja. Namun ketika kita menyebutkan mudhaf ilaihnya,
maka jelas kepemilikan dari buku tersebut. Selain kepemilikan, mudhaf
ilaih juga berfungsi untuk menjelaskan “peruntukan”. Contoh:
َ ُّ ُ َ
ﻛ ِﺘﺎب اﻟﻠﻐ ِﺔ
Buku bahasa
َ ُّ
Mudhaf ilaih “ ”اﻟﻠﻐ ِﺔdalam frasa di atas berfungsi sebagai penjelasan
peruntukan buku yang sedang dibicarakan. Buku untuk bahasa. Bukan
buku untuk sejarah, matematika, dan sebagainya. Karena sebetulnya,
susunan mudhaf-mudhaf ilaih mengandung makna “ ِل/ untuk “. Sehingga
asalnya, bentuk kedua frasa di atas adalah:
ْ ٌ َ
ﻛ ِﺘﺎب ﻟ َِﺰﻳ ٍﺪ
(buku nya Zaid)
َ ُّ ٌ َ
ﻛ ِﺘﺎب ﻟ ِﻠﻐ ِﺔ
(buku untuk bahasa)
18 Tidak bertanwin di sini bukan berarti mudhaf harus isim ghairu munsharif, akan tetapi yang dimaksud
adalah isim yang menjadi mudhaf (munsharif apalagi ghairu munsharif) tidak boleh ditanwinkan.
ْ َ َ
أﻧﺎ ﻃﺎﻟ ُِﺐ اﻟ ِﻌﻠ ِﻢ
ْ َ َ َ
ﺎء ﻃﺎﻟ ُِﺐ اﻟ ِﻌﻠ ِﻢ ﺟ
ْ َ ُ َْ
َرأﻳﺖ ﻃﺎﻟ َِﺐ اﻟ ِﻌﻠ ِﻢ
ْ َ ُ ْ َ
ﻣ َﺮرت ﺑِﻄﺎﻟ ِِﺐ اﻟ ِﻌﻠ ِﻢ
Dalam keempat contoh di atas, kita bisa melihat bahwa mudhaf pada
contoh pertama menjadi khabar (marfu’), contoh kedua menjadi fa’il
(marfu’), contoh ketiga menjadi maf’ul bih (manshub), dan contoh keempat
menjadi jar majrur.
ۡ َ ۡ َّ ُ ۡ َ َ ٓ َ َ
ص ٱ ِ َوٱلفت ُح إِذا جاء ن
Apabila telah datang pertolongan Allah dan kemenangan (An Nashr : 1)
َ ُ ُ َ ُۡ
َ ِ َّوذ ب َر ّب ٱل
ِ َّاس إِل ٰهِ ٱل
اس ِ َِّك ٱل
ِ اس مل ِ ِ قل أع
Katakanlah: "Aku berlindung kepada Tuhan (yang memelihara dan menguasai)
manusia. Raja manusia. Sembahan manusia (An Naas : 1-3)
ُّ َ َ َ ُ ٰ َّ َ ُ َ َّ َ َ َ َ َ ُ َ َ َّ ُ ۡ َ َ َ
ي ٰ
ٖ ِ ون ماذا خلق ٱلِين مِن دونِهِۚۦ ب ِل ٱلظل ِمون ِف ضل ٖل مبِ هٰذا خلق ٱ ِ فأر
Inilah ciptaan Allah, maka perlihatkanlah olehmu kepadaku apa yang telah
diciptakan oleh sembahan-sembahan(mu) selain Allah. Sebenarnya orang-orang
yang zalim itu berada di dalam kesesatan yang nyata. (Luqman : 11)
َ َّ َََٰ ٖ ُ َۡ ۢ
َ ك ب ُذنُوب ع َِبادِه ِۦ َخب
ٗ يۢا بَ ِص ۡ ََۡ ۡ ََ
ُ ك َنا م َِن ۡٱل ُق
يا ِ ِ ِ ِ ب رِ ب فك و وح
ۗ ن د
ِ عب ن ِ
م ون
ِ ر وكم أهل
Dan berapa banyaknya kaum sesudah Nuh telah Kami binasakan. Dan cukuplah
Tuhanmu Maha Mengetahui lagi Maha Melihat dosa hamba-hamba-Nya (Al
Isra : 17)
ٰ َ ِيم َو ُم
وس َ ح ِف إبۡ َرٰه
ِ
ُ ُص
(yaitu) Kitab-kitab Ibrahim dan Musa (Al A’la : 19)
َ ۡ ُ ٓ َ َ َ َٰ َ
َ ك ٰ ِفر
ين ِ وذل ِك جزاء ٱل
dan demikianlah pembalasan kepada orang-orang yang kafir (At Taubah : 26)
ّ ُ ٰ َ َ ُ َّ َ َ ۡ َ َ َ َّ ُ ۡ ُ ُ َ َّ
ۡ َ ك
ٌشءٖ َشهيد
ۚ ِ ت وٱل
ۡرض وٱ ِ ٰ ٱلِي لۥ ملك ٱلسمٰو
ِ ِ
Yang mempunyai kerajaan langit dan bumi; dan Allah Maha Menyaksikan
segala sesuatu. (Al Buruj : 9)
َ ۡ َءاتُون ُز َب َر
ٱلدِي ِد ِ
berilah aku potongan-potongan besi (Al Kahfi : 96)
ْ َْ ُ
اﺤﻛَّﺪ ِرﻳﺒﺎت
Latihan 1
َ َ َُْ َ َْ ُ َ
1ﻗ َﺮأ أﺑﻮ أﻤﺣ ٍﺪ اﻟﻘ ْﺮآن
َْ
ﻤﺣ َﺰةُ َﻗ ُّﻢ اﺠَّ ّ
ﻲﺒ
ِِ 2
ْ ُّ ْ ْ َ َ ْ ُ َ َ ُ َّ َ
ﻲﻓ اﻟﺴﻮ ِقﺐ ِ
3ا ِﺷﺮﺘﻳﺖ ﺧﺎﻳﻢ ا ﻫ ِ
ْ َ ٌْ ْ
4ﻋِﻠ ُﻢ اﺠَّﺤ ِﻮ ﺳﻬﻞ
َ ْ
اب اﻟﻔﺼ ِﻞﻮاﻟﻄﺎﻟ ُِﺐ َأﺑْ َ
َ َ َ َّ
5ﻓﺘﺢ
ِ
َ ْ َ َ َ ُ ُْ ََ َ
ﺠ ٍﺪ
ِ ﺴ ﻣ ط
ٍ ﻼ 6ﺟﻠﺲ اﻟﻤ ِﺪﻳﺮ ﺒﻟ ﺑ ِ
ٰ َ َ ٌ َ َ َ
7ﻫﺬا ﻛ ِﺘﺎب ﺨﺋ ِﺸﺔ
ُ ُ
8أ ُّم َﺣﺎﻣ ٍِﺪ أ ْﺧ ْ
ﻲﺘِ
َََ ْ َ َ ُ َ َ
اﺠﻟﺎﻣِﻌ ِﺔ 9ﻛﺘﺒﺖ ﻃ ِ
ﺎﻛﺎت
َ َ َّ َ
اﻟﻤﺠﻼت
َُْ ُ ْ َ َْ َ ُ ُْ
ِ ﷲا ل 10أدرس ِﻲﻓ ﻣ ِﺪﻓﻨ ِﺔ رﺳﻮ
Latihan 2
Latihan 3
____________________________________________________________
____________________________________________________________
____________________________________________________________
____________________________________________________________
____________________________________________________________
4.2 Tawaabi’
Tawaabi’ adalah kelompok jabatan kata dalam kalimat yang tanda
I’rabnya tidak mutlak. Kelompok ini berbeda dengan fa’il, mubtada dan
khabar yang mutlak harus marfu’ dan maf’ul bih yang wajib nashab.
Kelompok tawaabi’, sesuai artinya adalah pengikut. I’rab dari kelompok
tawaabi’ mengikuti kata yang diikuti. Tawaabi’ ada 4:
• Na’at (sifat)
• ‘Athaf (kata sambung)
• Taukid (penekanan)
• Badal (pengganti)
Contoh mutsanna:
َ َ َ ُْ َ ْ ُ
ﺎن
ِ ﺎن ﺻﺎﺋ ِﻤ
ِ ﺎن اﻟﻤﺆﻣِﻨ
ِ اﻟﻤﺴﻠِﻤ
(2 orang muslim yang beriman itu berpuasa)
Contoh jamak:
َ ُْ َ َ ُْ ُْ َ ُْ ْ ُ
اﻟﻤﺴﻠِﻤﻮن اﻟﻤﺆﻣِﻨﻮن ﺻﺎﺋ ِﻤﻮن
(Orang-orang muslim yang beriman itu berpuasa)
ٌْ َ ٌُ َ َ
ﻫﺬا َرﺟﻞ ﻃ ِﻮﻳﻞ
(Ini adalah laki-laki yang tinggi)
Ketika manshub:
َ ْ َّ ً ْ ُ ْ َ ُ ْ َ
َرأﻳﺖ ﺤﻣﻤﻮدا اﻟﻨ ِﺸﻴﻂ
Ketika majrur:
ْ َّ ْ ُ ْ َ
ﻣ َﺮرت ﺑ ِ َﺰﻳ ٍﺪ اﻟﻨ ِﺸﻴ ِﻂ
َ ُ ُْ َ ُ ْ ُ َ ُ ْ ُ
اﻟﻤﺴﻠِﻤ ْﻮن اﻟﻤﺆﻣِﻨﻮن ﺤﻣ ِﺴﻨ ْﻮن
(orang-orang islam yang beriman itu berihsan)
ْ َ ْ َ ْ ّ َ ُ َ ْ ْ ُ ُ ْ ََ
3 Jamak Mudzakkar Salim
ِ رأﻳﺖ اﻟﻤﺴﻠِ ِﻤﻦﻴ اﻟﻤﺼﻠِﻦﻴ ِﻲﻓ اﻟﻤ
ﺠ ِﺪ ﺴ
(Saya melihat orang islam yang shalat di masjid)
ُ َ َّ ُ َ ْ ُ ْ َّ َ
ﺎﺤﻟﺎت
ِ ﺻﻠﺖ اﻟﻤﺴﻠِﻤﺎت اﻟﺼ
(orang-orang muslimah yang shalihah itu
telah shalat)
4 Jamak Muannats Salim
َ َ َ ّ َُ ُ ََْ
ات ِ ﻣﺮرت ﺑِﺎﻟﻤﺪ ِرﺳ
ِ ﺎت اﻟﻤﺎﻫِﺮ
(Aku berpapasan dengan para guru yang pandai)
َْ َ
ِ اﻛ ِﻌﻴﺪة ان َُْ ُ ُ ُ ُ َّ ُّ
ِ اﻟﻄﻼب اﺠﻟﺪد ﻣِﻦ اﻛﺘ
(Para siswa yang baru itu dari Negara-negara
yang jauh)
َ
ُاﻟﻤ ْﺠ َﺘﻬ ُﺪ ْو َن أ ْﻏﻨِ َﻴﺎء
Jamak Taksir
ُ ُ َّ ُّ
5
ِ اﺤﻛﺠﺎر
(Para pedagang yang bersungguh-sungguh
itu kaya)
َ ِٱلص َر ٰ َط ٱل ۡ ُم ۡس َتق
يم ّ َ ۡ
ِ ٱهدِنا
Tunjukilah kami jalan yang lurus (Al Fatihah : 6)
ۡ َ
ع ِن ٱلَّ َبإ ِ ٱل َع ِظي ِم
Tentang berita yang besar (An Naba: 2)
ٞ ََّ ٞ ُُ َ
فِيها كتب قيِمة
di dalamnya terdapat (isi) Kitab-kitab yang lurus (Al Bayyinah : 3)
َۡ َ ۡ َ َ َ
ِي ِ َوهٰذا ٱل
ِ ل ٱلم
dan demi kota (Mekah) ini yang aman (At Tiin : 3)
ۡ َ ۡ ٰ َ ۡ ُ ٗ َ َ ً َ ٰ َ ۡ َ ٞ َ َّ ٞ َ َ
ٖي َءان َِية
ٍ اصبة تصل نارا حامِية تسق مِن ع ِ عمِلة ن
bekerja keras lagi kepayahan, memasuki api yang sangat panas (neraka), diberi
minum (dengan air) dari sumber yang sangat panas (Al Ghasyiyah 3-5)
َ يم ۡي ف ٱل ۡ َمد ۡ َّ َ َ
َ ِ ٱل َد ُار فَ َك َن ل ُِغ َل ٰ َم ۡي يَت
ِِينة ِ ِ ِ ِ وأما
Adapun dinding rumah adalah kepunyaan dua orang anak yatim di kota itu (Al
Kahfi: 82)
ٞ َ ُ ۡ َّ ٞ ُ ُ َ ٞ َ َ ٞ ۡ َ َ
فِيها عي جارِية فِيها سر مرفوعة
Di dalamnya ada mata air yang mengalir. Di dalamnya ada takhta-takhta yang
ditinggikan (Al Ghasyiyah 12-13)
َ ّ َ ۡ َ ُّ َّ َ ُ َّ ُ
ث َّم إِنك ۡم أ ُّي َها ٱلضآلون ٱل ُمكذِبُون
Kemudian sesungguhnya kamu hai orang-orang yang sesat lagi mendustakan
(Al Waqi’ah : 1)
َ ُ ۡ َّ َّ َ ٓ َ َّ ْ ُ ُ ۡ َ
ٰٖ ود
ت وٱذكروا ٱ ِف أيا ٖا معد
Dan berdzikirlah (dengan menyebut) Allah dalam beberapa hari yang berbilang
(Al Baqarah : 203)
َ ُ َ ۡ َّ ٓ ُ ۡ َ َۡ ََٓۡ َ ۡ ََ َ
َ ك َء َايٰت َب ّي
تۖ َو َما يَكف ُر ب ِ َها إ ِ ٱلفٰسِقون ٰ ن
ٖ ِ ِۢ ولقد أنزلا إِل
Dan sesungguhnya Kami telah menurunkan kepadamu ayat-ayat yang jelas; dan
tak ada yang ingkar kepadanya, melainkan orang-orang yang fasik (Al Baqarah
: 99)
ٌَ ُ َّ ُ َ َ ْ
الط ّي ِ َبة َص َدقة الك ِمة
Kalimat yang baik adalah sedekah (HR Ahmad)
ُ ُ َ َ ْ ََْ َ ْ َ ُ ََْ
امةِ خل ٌق َح َس ٌن ان يوم القِي
ِ ي م
ِ ال فِ ء
ٍ ْ
ش أثقل
Sesuatu yang paling memberatkan dalam timbangan pada hari Kiyamat adalah
akhlak yang baik (HR Ahmad)
َ َّ َ ْ َ َ ُّ َ َ ّ ْ َ َ َّ َ َ ُ َّ ُ َ ْ َّ ُ ْ ُ َ َ
ِ ت وسنةِ اللفاءِ الرا ِشدِين المهدِيِي عضوا عليها بِالوا
ج ِذ ِ عليكم بِسن
Maka, hendaklah kalian berpegang teguh terhadap ajaranku dan ajaran Khulafa
ar-Rasyidin al-Mahdiyin, gigitlah dengan geraham (HR Abu Daud)
ْ َْ ُ
اﺤﻛَّﺪ ِرﻳﺒﺎت
Latihan 1
ْ َّ ْ َ ْ ُ َ َ َ 1
ﺟﺎء أﺑﻮ زﻳ ٍﺪ اﻟﻄ ِﻮﻳ ِﻞ
َ َ َ ُ َ َّ ُ ْ َ َ ْ َ َ َ
اﻟﻜﺒ ْﺮﻴَ
ِ 2ﻓﺘﺢ اﻟﻤﻮﻇﻔﻮن اﻷﺑﻮاب
َ َ ٌّ َ ْ ٌ
ﻲﻠﻋ ﻤﺟِﻴﻞ 3ﻫﺬا ِ
َُٰ ُ ْ ُْ َ َُْ ُ َ
4ﻫﺆﻻءِ ﻣﺴﻠِﻤﻮن ﺠﻣﺘ ِﻬﺪ ْون
ً َ ْ َ َ َ َ َّ َ َ ُ ْ ُ ُ ْ َ 5
ﺗﺄﻛﻞ ﺑِﻨﺖ ﻓﺎﻃِﻤ ٍﺔ ا ﺟﺎﺟﺔ ِﻳﺬة
ّ َ َ َّ ُ َ ُ ُّ َ َ َ 6
ﺎر
ﺮﺷب ﺟﺪ ﻗﻤﺮ اﻟﺸﺎي اﺤﻟ ِِ
َ َ َْ َُ َ َ ُ َْ
7ﻫﺎﺟ َﺮ َرﺳﻮل اﷲِ إِﻰﻟ اﻟﻤ ِﺪﻓﻨ ِﺔ اﻟﻤﻨ َّﻮ َرة ِ
ُْ َ ُ ُُ َ َ 8
اﺠﻟ ِﺪﻳﺪ ﺿﺎع اﻟﻜﺘﺐ
ّ َ ُ ُ ْ ُ ُ َّ ُ َ َ
اﺠﻟﺎﻣِﻌ ِﺔ اﻟﺮﺟﺎل اﻟﻤﺴﻠِﻢ ﻃﻼب
ِ 9
َ َ َ َّ ُ َ ْ َ َ َ ْ َ َ َ َ
اﺠﻟ ِﻤﻴﻠﺔ ﺒﻟ 10وﺿﻊ اﻟﻄﺎﻟ ِﺐ اﺤﻟ ِﻘﻴﺒﺔ
َ َْ
ﺐاﻟﻤﻜﺘ ِ
Latihan 2
Hubungkan kotak di sebelah kanan dengan kiri berikut ini agar menjadi
kalimat sempurna!
َ َ ُ َّ ُّ َ َ
ات
ِ اﻟﻤﺎﻫِﺮ ﺎء اﻟﻄﻼب ﺟ
ٌْ َ ْ َ َ ٰ
ﻧ ِﺸﻴﻂ ﻫﺬا ﻗﻤ ٌﺮو
ً ﻛ َِﺒ ً َ ُ ْ ََ
ﺎرا رأﻳﺖ رِﺟﺎﻻ
ُ ْ َّ ٌ َُ ُ
اﻟﻄ ِﻮﻳﻞ ﻫ َﻮ ﻣﺪ ّرِس
َ ُ َْ ُ َ ْ َّ ُ ْ َ َ
اﻟﻤﺠﺘ ِﻬﺪ ْون ﺎت
ِ ﻣﺮرت ﺑِﺎﻟﻄﺒِﻴﺒ
Latihan 3
____________________________________________________________
____________________________________________________________
c. Pak guru telah membaca buku yang besar di perpustakaan yang kecil
____________________________________________________________
____________________________________________________________
____________________________________________________________
َْ ٌ َ َْ ٌَْ َ
hamid)
4. ( أوatau), misalnya ( ﺟﺎ َء زﻳﺪ أو ﺣﺎﻣِﺪZaid atau Hamid telah datang)
َْ ٌ َ َْ ٌَْ َ َ َ
5. ( أمataukah), misalnya ﺎء زﻳﺪ أم ﺣﺎﻣِﺪ ( أﺟApakah Zaid yang telah datang
ataukah hamid?)
َْ ٌ َ َْ ٌَْ َ َ
6. ( ﺑﻞbahkan), misalnya ﺎء زﻳﺪ ﺑﻞ ﺣﺎﻣِﺪ ﺟ (Zaid telah datang bahkan
Hamid (juga) datang)
َ ٌ َ َ ٌَْ َ
َ ( ﺟZaid telah datang bukan hamid)
7. ( ﻻtidak), misalnya ﺎء زﻳﺪ ﻻ ﺣﺎﻣِﺪ
ْ ٰ ٌ َ ْ ٰ ٌَْ َ َ َ
8. ﻜﻦ
ِ ( ﻟakan tetapi), misalnya ﻜﻦ ﺣﺎﻣِﺪ
ِ ( ﻣﺎ ﺟﺎء زﻳﺪ ﻟZaid tidak datang
akan tetapi hamid datang)ْ
َّ َ ُ َ َّ َ َ َ َّ ُ ْ ْ َ
9. ( ﺣhingga) misalnya ( أﻛﻠﺖ اﻟﺴﻤﻚ ﺣ َرأﺳﻪSaya makan ikan sampai
kepalanya)
Marfu’
َ
• ٌ ﻳﺪ َو َﻓﺎﻃ َِﻤ ُﺔ أ ْو َﺨﺋ َِﺸ ُﺔ ُﻋ َّﻢ ﻧ َِﺴ
ﺎء
ٌ َ َ َ
ﺟﺎء ز
(Zaid dan fathimah atau aisyah datang kemudian para wanita)
ُ َ ُ ُ ُ َّ ُّ َ َ َ
• ﺮﻀ اﻟﻄﻼب ﻋ َّﻢ اﻟﻤﺪ ّ ِرس ﺣ
(Para siswa telah hadir kemudian guru )
Manshub
ْ َ َ ْ ْ ُ َ َ َ ُ ََ
• ﺠ ِﺪ
ِ اﻹﻣﺎم واﻟﻤﺴﻠِ ِﻤﻦﻴ ِﻲﻓ اﻟﻤﺴ
ِ رأﻳﺖ
(Aku melihat seorang imam dan kaum muslimin di masjid)
ًّ ُ ْ َ َ ْ َ َ ً ْ ُ َ
• أﺧﺰﺒا أﻛﻠﺖ أم رزا
(Kamu telah makan roti ataukah nasi?)
Majrur
َ ّ َ ُ َ َّ ُّ ُ ْ َ َ
• ﺎت
ِ ﻣﺮرت ﺑِﺎﻟﻄﻼ ِب واﻟﻤﺪ ِرﺳ
(Aku berpapasan dengan para siswa dan para ibu guru)
ُ َّ ُّ ُ ُ ُّ َ َ
• ﺮآن َواﻟﺴﻨ ِﺔ ﻣ ِﻬ ٌّﻢ
ِ ﻳﻌﻠﻢ اﻟﻘ
(Mempelajari Al Quran dan Sunnah itu penting)
ۡ َ َ َ َ ٗ َ َ ۡ َ ۡ َ ُ َّ َ ۡ َ ۡ َ َ
ي
ِ ي ول ِسانا وشفت ِ ألم نعل لۥ عين
Bukankah Kami telah menjadikan kepadanya dua buah mata, lidah dan dua buah
bibir (Al Balad: 8-9)
َ ار نَا َر َج َه َّن َم َخ ٰ ِل
َ ِين ف ُ ۡ َ ٰ َ ٰ َ ُ ۡ َ َ ٰ َ ُ ۡ ُ َّ َ َ َ
َ ك َّف
ِيها ت وٱل
ِ وعد ٱ ٱلمنفِقِي وٱلمنفِق
Allah mengancam orang-orang munafik laki-laki dan perempuan dan orang-
orang kafir dengan neraka Jahannam, mereka kekal di dalamnya (At Taubah: 68)
ۡ َ ُ َٓ َۡ ۡ ُ ُ ۡ َ ُ َ ۡ ُۡ َ َ ُ ۡ ُۡ َ
وٱلمؤمِنون وٱلمؤمِنٰت بعضهم أو ِلاء بع ٖض
Dan orang-orang yang beriman, lelaki dan perempuan, sebahagian mereka
(adalah) menjadi penolong bagi sebahagian yang lain (At Taubah: 71)
ٞ َّرحِيمٞوص َج َن ًفا أ َ ۡو إثۡ ٗما فَأ َ ۡصلَ َح بَ ۡي َن ُه ۡم فَ َ ٓ إ ۡث َم َعلَ ۡيهِ إ َّن ٱ َّ َ َغ ُفور ُّ َ َ َ
ٖ ف َم ۡن خاف مِن م
ِ ۚ ِ ِ
(Akan tetapi) barangsiapa khawatir terhadap orang yang berwasiat itu,
berlaku berat sebelah atau berbuat dosa, lalu ia mendamaikan antara
mereka, maka tidaklah ada dosa baginya. Sesungguhnya Allah Maha
Pengampun lagi Maha Penyayang (Al Baqarah : 182)
ُ ُ َۡ َ َ َ َۡ َ ّ َٞۡ َ ۡ ّ َٗ ۡ َ ً َّ ُ َ َ َ
ك َّ
ِ ف َمن كن مِنكم مرِيضا أو بِهِۦ أذى مِن رأ ِسهِۦ ففِدية مِن
ٓ
ۚ ٖ صيا ٍا أو صدق ٍة أو نس
Jika ada di antaramu yang sakit atau ada gangguan di kepalanya (lalu ia
bercukur), maka wajiblah atasnya berfid-yah, yaitu: berpuasa atau bersedekah
atau berkorban (Al Baqarah : 196)
ْ َ ْ َ َ ْ ُ ُ َ َ َّ َ ُ ُ ْ َ َ ْ َ ْ َ َ ُ ُ ْ َ ْ َ ُ ُ َ ْ ُ ْ َ
ِﻣﺎ ﻣِﻦ ﻣﺴﻠِ ٍﻢ ﻓﻤﻮت ﻳﻮم اﺠﻟﻤﻌ ِﺔ أو ﻠﺔ اﺠﻟﻤﻌ ِﺔ إِﻻ وﻗﺎه اﷲ ﻓ ِﺘﻨﺔ اﻟﻘﺮﺒ
Tidaklah seorang muslim meninggal pada hari Jum'at atau malam Jum'at,
kecuali Allah akan menjaganya dari fitnah kubur (HR Tirmidzi)
ْ َْ َ ُْ َ ُ ُ َ َ َ ُ ُ َ َ َ َ َ ُْ ْ َ ُ َ ْ
ﺚ
ِ ﺎﻛﻌ اﻹﻳﻤﺎن أن ﺗﺆﻣ َِﻦ ﺑِﺎﷲِ وﻣﻼﺋ ِﻜﺘِ ِﻪ وﻛﺘﺒِ ِﻪ وﺑِﻠِﻘﺎﺋ ِ ِﻪ ورﺳﻠِ ِﻪ وﺗﺆﻣِﻦ ِﺑ
ِ
Iman adalah kamu beriman kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-
Nya, pertemuan dengan-Nya, Rasul-Rasul-Nya, dan kamu beriman kepada hari
berbangkit (HR Bukhari)
َ َ َ ُ َ َ َ ََْ َ َ ُ َ ً َ ْ ُ ْ َ ََ َ ً َ ْ ُ ْ َ َ ُ ََْ َ ْ ُ ْ ََ َْ
ﺤﻜﺘﻢ ﻗﻠِﻴﻼ وﻛﻜﻴﺘﻢ ﻛﺜِﺮﻴا ﻗﺎﻟﻮا وﻣﺎ رأﻳﺖ ﻳﺎ رﺳﻮل اﷲِ ﻗﺎل ِ ﻟﻮ رأﻓﺘﻢ ﻣﺎ رأﻳﺖ ﻟﻀ
َْ ﺖ
َاﺠﻟ َّﻨ َﺔ َواﺠَّﺎر ُ ََْ
رأﻳ
kalau kalian melihat sesuatu yang aku lihat, niscaya kalian akan sedikit tertawa,
dan banyak menangis.' Mereka bertanya, 'Apa yang kamu lihat wahai
Rasulullah? Beliau menjawab, 'Aku melihat surga dan neraka' (HR Muslim)
ْ َْ ُ
اﺤﻛَّﺪ ِرﻳﺒﺎت
Latihan 1
َ َ ْ ُ ْ ُْ َ ُ ْ َ ُ
ﺻﺎﻣﺖ اﻟﻤﺴﻠِﻤﻮن َواﻟﻤﺴﻠِﻤﺎت 1
َ َ ْ ُ َ َّ َ َ َّ ْ َ
ﺎت
ﺎء واﻟﻄﺒِﻴﺒ ِ رأﻳﺖ اﻷﻃِﺒ 2
ٌ َ ْ ُ ُ َ ْ َ ُ َ َ ْ ٌ ُ ٌّ َ ْ ُ ْ
ﻳﺄﻛﻞ زﻳﻨﺐ وزﻳﺪ رزا أو ﺧﺰﺒا ِﻲﻓ 3
اﻟﺼ َﺒ ِ
ﺎح
َّ
َ َ ً َ ْ َ َ ْ َ َ َّ ٌ
أﻛِﺘﺎﺑﺎ ﻗ َﺮأت أم ﺠﻣﻠﺔ؟ 4
آن ِ َْ ْ ُ ُ ُّ َّ ُ ُ ْ َ
ﻲﻓ ﻳﺪرس اﻟﻄﻼب اﻟﻘﺮ 5
َ ْ َ َ ْ
ﺠ ِﺪ اﻟﻔﺼ ِﻞ واﻟﻤﺴ ِ
ﺎﻋ ْﺪ ُت ُﻗ َﻤ َﺮ َو َأﺑُ ْﻮ َﺨﻣِﺮٌ َ َ
ﺳ 6
َ َ ْ َ َُ َ ٌَْ ُ َ ْ ُ
ﺟﺎﺋﺖ ﻓﺎﻃِﻤﺔ ﻤﺟِﻴﻠﺔ ﻋ َّﻢ ﺧ ِﺪﺠﻳَﺔ
َ َْ ٌ 7
ﻧ ِﺸﻴﻄﺔ
اﻟﻤ َُ َ ْ ْ ٌ َّ َ ُ َ َ
ﺎء ﺮﺷﺑﺖ ﻫِﻨﺪ اﻟﻠﻦﺒ و ِ 8
َّ َ َّ َ َ َ
اﻟﺮاﺑِﻌ ِﺔ أ ْو ﻲﻓ اﻟﺴﺎﻋ ِﺔ َو َﺻ َﻞ أ ْ ِ ْ
ِ 9
َ َ
اﺨﻟﺎﻣِﺴ ِﺔ
َ ٰ َ ٌ َْ ٌَُْْ
10أﻫﺬا ﺣﺎﻣِﺪ أم ﺤﻣﻤﻮد؟
Latihan 2
Hubungkan kotak di sebelah kanan dengan kiri berikut ini agar menjadi
kalimat sempurna!
َ ْ َ ُ َ َّ ْ َ َ َ
اﺤﻟ ِﺪﻳﺚ ﺎﻛﺎت َو ِ ذﻫﺒﺖ اﻟﻄ
ً َ َ ُ ُ َّ ْ َ َ
ﺷﺎﻳﺎ ﺎﻛَﺔ اﻟﻘ ْﺮآن َو ِ ﺣ ِﻔﻈﺖ اﻟﻄ
َ ْ ُ َ ُ ََ َ ٰ
اﻟﻤﺪ ّ ِرﺳﻮن ان ﻗﻠ ٌﻢ َوِ ﻫﺬ
ًَ َ ً ْ َ ُّ ُ
ﻋِﻨﺒﺎ ﺣﺐ ﻗﻬ َﻮة أ ْو ِ أ
ٌ َ ُ ً َْ ُ ّ َُ
ﻛ ِﺘﺎب أﻓ ِﻀﻞ ﻣﻮزا ﻋ َّﻢ
Latihan 3
____________________________________________________________
____________________________________________________________
____________________________________________________________
____________________________________________________________
____________________________________________________________
Selain menjelaskan jabatan atau posisi dari mabdul atau mubdal, badal
juga digunakan untuk menjelaskan sebagian (setengah, sepertiga, dan
sebagainya) dari mabdul . Contohnya:
ُ َ ْ َ َ َّ ُ ْ َ َ
أﻛﻠﺖ اﻟﺴﻤﻚ ﻧ ِﺼﻔﻪ
Saya Makan Ikan Setengah (bagian) nya
ُّ َ ُّ ُ ََ
1. اﻟﻞﻜ
ِ اﻟﻞﻜ ِﻣﻦ
ِ ﺑﺪل
Badal keseluruhan dari keseluruhan. Maksudnya, yang diganti
dengan penggantinya adalah sesuatu yang sama. Contohnya:
ٌ َ ُ َ ُْ َ َ
ﺟﺎء اﻷﺳﺘﺎذ ﺣﺎﻣِﺪ
(Ustadz Hamid telah datang)
Perhatikan bahwa kalimat di atas, antara badal dengan mubdal
merupakan sesuatu yang sama. Siapa ustadz? Hamid. Siapa Hamid?
Seorang ustadz. Badal jenis ini memang bisa digunakan untuk
menjelaskan jabatan, posisi, atau kedudukan seseorang. Contoh
lainnya:
َ ُْ َ ٌَْ َ َ
ﺟﺎء زﻳﺪ أﺧﻮك
(Zaid, saudaramu, telah datang)
ُّ َ َْ ُ ََ
2. اﻟﻞﻜ
ِ ﺑﺪل اﻛﻌ ِﺾ ﻣِﻦ
Badal jenis ini merupakan sebagian kecil dari mubdal. Biasanya
digunakan untuk menjelaskan bagian perbagian. Contohnya:
ُ َ ُ ُ َ ْ َّ ُ ْ َ َ
أﻛﻠﺖ اﻟﺮﻟِﻴﻒ ﺛﻠﺜﻪ
(Aku makan roti sepertiganya)
َُُُ
Dalam kalimat di atas, kata ﺛﻠﺜﻪmerupakan badal yang menjelaskan
sebagian dari mubdalnya. Kita tahu bahwu 1/3 merupakan sebagian
dari 1 bukan keseluruhan. Itulah kenapa ini disebut badal sebagian
dari keseluruhan.
َ ْ ُ ََ
3. ﺎل
ِ ﺑﺪل اﻹﺷﺘِﻤ
Isytimal secara bahasa artinya meliputi atau mencakup. Badal isytimal
biasa digunakan untuk menjelaskan sesuatu yang memiliki
hubungan atau keterkaitan dengan sesuatu. Biasanya ini terkait
dengan sesuatu yang dimiliki oleh seseorang. Misalkan seseorang
memiliki ilmu dan harta. Maka bisa Kita katakan:
ُُْ ٌَْ ْ َ ََ
ﻲﻨ زﻳﺪ ِﻋﻠﻤﻪ
ِ ﻏﻔﻌ
(Zaid itu bermanfaat untukku, ilmunya)
َُُْ ٌَْ َُ َ
ﺮﺒ زﻳﺪ ﺑﻴﺘﻪ ﻛ
(Zaid itu besar, rumahnya)
َ َ ُ ََ
4. ﺑﺪل اﻟﻐﻠ ِﻂ
Al ghalath secara bahasa artinya salah atau keliru. Badal ini terjadi
ketika seseorang salah mengucapkan sesuatu. Hal semacam ini tentu
TANBIH (PERHATIAN)
Bila setelah isim isyarah ada isim yang ma’rifah dengan sebab “al”
maka ia pasti menjadi badal. Contohnya:
ٌْ َ ُ َ َ ٰ
( ﻫﺬا اﻟﻜِﺘﺎب ﺟ ِﺪﻳﺪBuku ini baru)
ٌ َ ْ َ ُ َ َّ َ ْ
ﺎﻛﺔ ﻧ ِﺸﻴﻄﺔِ ( ﺗ ِﻠﻚ اﻟﻄSiswi itu rajin)
ُ َ ُ َّ
َ ِ ”اﻟﻄmenjadi badal sehingga maknanya menjadi
Kata “ ”اﻟﻜِﺘﺎبdan “ﺎﻛﺔ
“Buku ini” dan “Siswi itu”. Kalimatnya tidak sempurna bila tidak
ُ َ
ditambahkan kata lain sebagi khabar. Akan tetapi bila kata “ ”اﻟﻜِﺘﺎبdan
ُ َ َّ
“ﺎﻛﺔِ ”اﻟﻄdalam keadaan nakirah, maka ia bisa menjadi khabar sehingga
sempurna kalimatnya:
ٌ َ َ ٰ
( ﻫﺬا ﻛ ِﺘﺎبIni adalah buku)
ٌَ َ َ ْ
ِ ( ﺗ ِﻠﻚ ﻃItu adalah siswi)
ﺎﻛﺔ
َ َاس مل ّ ُ ُ َ ُۡ
ِاس إِلٰهِ ٱلَّاس
ِ َِّك ٱل
ِ ِ َّ ب ٱل َ
ِ قل أعوذ بِر
Katakanlah: "Aku berlindung kepada Tuhan (yang memelihara dan menguasai)
manusia. Raja manusia. Sembahan manusia. (An Naas : 1-3)
َ َ َ َۡ ٗ ٱج َعل ّ َوز
ۡ َو
يرا ّم ِۡن أه ِل ه ٰ ُرون أ ِخِ ِ
dan jadikanlah untukku seorang pembantu dari keluargaku, (yaitu) Harun,
saudaraku, (Thaha : 29-30)
ٗ ج َ َ ۡ ُ ۡ َ ٰ َ ْ ُ َ َّ
ُ ان َم ۡه َ َّ ّ َ ٰ َ ُ ُ َّ َ َ َ
ورا ب إِن ق ۡو ِم ٱتذوا هذا ٱلقرء
ِ وقال ٱلرسول ير
Berkatalah Rasul: "Ya Tuhanku, sesungguhnya kaumku menjadikan Al Quran
itu sesuatu yang tidak diacuhkan" (Al Furqan : 30)
ً َ ُ ۡ ۡ ُ َ ٓ ُ َ ۡ ّ ٗ َ َّ َ ۡ َّ ُ
ق ِم ٱلل إ ِ قل ِي ن ِصفهۥ أوِ ٱنقص مِنه قل ِي
bangunlah (untuk sembahyang) di malam hari, kecuali sedikit (daripadanya),
(yaitu) seperduanya atau kurangilah dari seperdua itu sedikit. (Al
Muzzammil : 2-3)
َ ُ ۡ َ َ َ َّ ۡ َ ۡ َّ َ َ َ ُ َّ َ َ
ٰنث ي ٱلكر وٱل ِ وأنهۥ خلق ٱلزوج
dan bahwasanya Dialah yang menciptakan berpasang-pasangan pria dan wanita.
(An Najm: 45)
َّ ْ ُ ۡ ُ َ ۡ ُ َّ َ ُ َّ َ ُ ۡ ُ ّ َ ۡ َ ّ ُ َ ٓ َ َ ْ ُ َ َ ۡ َ َ
ِ وقد كفروا بِما جاءكم مِن ٱل ِق ي ِرجون ٱلرسول ياكم أن تؤمِنوا بِٱ
ات
َ َۡ ََٓ ۡ َ ُ ك ۡم إن ُك
َ نت ۡم َخ َر ۡج ُت ۡم ج َه ٰ ٗدا ف ُ َّ
ِ يل وٱبتِغاء مرض
ِ ِ بس ِ ِ ِ ِ رب
padahal sesungguhnya mereka telah ingkar kepada kebenaran yang datang
kepadamu, mereka mengusir Rasul dan (mengusir) kamu karena kamu beriman
kepada Allah, Tuhanmu. Jika kamu benar-benar keluar untuk berjihad di jalan-
ً ۡ َ َ َ ٰ َ ۡ َ ۡ َ ُ َ َ ۡ ُ َ ۡ َ ٰ َ ُ ٗ َ َ َ ۡ َ َ َٰ ۡ َ ۡ َ َ َ
ُۡ خ
ل فِيهِۦ ُم َهانا ومن يفعل ذل ِك يلق أثاما يضعف ل ٱلعذاب يوم ٱلقِيمةِ وي
barang siapa yang melakukan yang demikian itu, niscaya dia mendapat
(pembalasan) dosa(nya), (yakni) akan dilipat gandakan azab untuknya pada hari
kiamat dan dia akan kekal dalam azab itu, dalam keadaan terhina (Al Furqan :
68-69)
ُ
ال َوع ِْرض ُه ٌ ك ال ْ ُم ْسلِم َ َ ال ْ ُم ْسلِم َح َر
ُ ُ ام َد ُم ُه َو َم ُّ ُ
ِ ِ
Muslim yang satu dengan yang Iainnya haram darahnya. hartanya, dan
kehormatannya (HR Muslim)
ُ ْ ْ َ ُ َّ َ ُ َ ْ ُ َ ْ ْ ُ ُ َ ْ َ ُّ َ ُ َ ٌ َ َ َ
ِ ِي ُيف ِط ُر َو َد ْع َوةُ ال َم ْظل
وم المام العادِل والصائِم ح
ِ ث ثة ترد دعوتهم
Tiga orang yang doanya tidak tertolak; imam adil, orang puasa saat berbuka dan
doa orang yang terzalimi (HR Tirmidzi)
Dari Amiril Mukminin, Abu Hafs, Umar bin Al Khothob, radliallahu anhu,
beliau berkata: Aku mendengar Nabi shallallahu alaihi wa sallam bersabda:
Sesungguhnya amal itu hanya dinilai berdasarkan niatnya, dan sesungguhnya
pahala yang diperoleh seseorang sesuai dengan niatnya (HR Bukhari &
Muslim)
ْ َْ ُ
اﺤﻛَّﺪ ِرﻳﺒﺎت
Latihan 1
ٰ َ َ ْ ُ َ
1ذﻟ ِﻚ َو ِي ﻗﻤ ُﺮ
َ ْ ُ َ َ َّ َ ُ ُ َ ُ
2ﻗ َﺮأت اﻟﻤﺠﻠﺔ ﺛﻠﺜﻪ
ُ ُّ َ َ ُ ُ َ َ
ﺣﺐ ﻣ ْﺮﻳ ُﻢ ﺧﻠﻘﻬﺎ 3أ ِ
َّ ْ ُ َ ْ َ َ ُ ْ َ ً ََْ
4أﻟﻰﻘ اﻟﺸﻴﺦ أﻤﺣﺪ ﺧﻄﺒﺔ
ٰ َ ُ ْ َ ُ ُ َ َّ َ
اﻟﻤﺎﻫ ُِﺮ َ ِ ٌّ
ﻲﻠﻋ 5ﻫﺬا أﺳﺘﺎذ ﺤﻣﻤ ٍﺪ
َ َ ْ ُ ُّ َ ْ َ َ ْ ُ َ
َ 6رﺟﻌﺖ أم أﻤﺣﺪ ﺑِﻨﺘﻬﺎ
ٰ َ َ َُ َ ُْ
اﺠﻟ ِﺪﻳﺪ 7ﻫﺬا اﻟﻘﻠﻢ
َ 8ﻣ َﺮ ْر ُت ﺑﺄَ ِ ْ ُﻗ َﻤﺮُ
ِ
َ َ ْ ْ ْ ٌْ ُ َ ُُُ
ﻲﺘ ﻫِﻨﺪ اﻟﻘ ْﺮآن ُرﺑﻌﻪ 9ﺣ ِﻔﻈﺖ ﺑِﻨ ِ
َ ُ ْ ُْ َ َ َُٰ
10ﻫﺆﻻءِ اﻟﻤﺴﻠِﻤﻮن ﺻﺎﺑ ِ ُﺮ ْون
Latihan 2
Hubungkan kotak di sebelah kanan dengan kiri berikut ini agar menjadi
kalimat sempurna!
َ
اﷲ ْ ْﺖ ﺑِﻨ
ﻲﺘ
ْ َ َ
ﻧﺎﻣ
ِ
َ ُ َ ُ َ
ْ ْ ْ َُْ َ
اﻟﻘ ْﺮآن ﺮﺘك أﻣ َﺮﻳ ِﻦ اﻟﻘ ْﺮآن َو ﻻﻳ
ٌ ْ َﻛﺒ ُ َ ْ َ َ ْ
ﺮﻴ ِ ﺗ ِﻠﻚ اﻟﻤﺪ َرﺳﺔ
َ ْ َ َُْ َ ُ َ ُ ُ َُ
اﺤﻟ ِﺪﻳﺚ ﻳﺪ ّ ِرس اﻷﺳﺘﺎذ أﻤﺣﺪ
َ
َ َ
ﻣ ْﺮﻳ ُﻢ ْ ّ أ ْﻗ ُﺒ ُﺪ َر
ِ
Latihan 3
____________________________________________________________
____________________________________________________________
____________________________________________________________
____________________________________________________________
____________________________________________________________
َُْ َ
• ( أﻤﺟﻊseluruh, semua)
َْ َ ِْ َ ُ ْ َ َ
َﻤﺟﻌ ْﻦﻴ َ ْ َ ْ َ َ ْ َ ُ ََْ َ َُْْ َ َُْ َ َ
ِ ﻗﺎم اﻟﻘﻮم أﻤﺟﻌﻮن | رأﻳﺖ اﻟﻘﻮم أﻤﺟ ِﻌﻦﻴ | ﻣﺮرت ﺑِﺎﻟﻘﻮم أ
ُ ْ َّ َُْ
Kata “ ”اﺠﻔﺲdan “ ”اﻟﻌﻦﻴdigunakan untuk menekankan bahwa yang
dimaksud adalah orang yang sedang dibicarakan, bukan hal lain yang
berkaitan dengan dirinya. Misalkan ketika seseorang berkata:
ُ ُ َْ ٌَْ َ َ
ﻗﺎم زﻳﺪ ﻏﻔﺴﻪ
Maka kalimat ini menekankan bahwa yang berdiri adalah si Zaid,
bukan anaknya Zaid, istrinya Zaid, atau hal lain yang terkait dengan
Zaid.
ُّ ُ َُْ َ
Adapun kata “ ”ﻞﻛdan “ ”أﻤﺟﻊbisa digunakan untuk menekankan
bahwa obyek yang tengah dibicarakan adalah seluruhnya, bukan
setengahnya atau sebagian darinya.
ُّ ُ
3. Untuk ﻞﻛwajib digunakan untuk kata yang bermakna mutsanna dan
jamak dan wajib diidhafahkan kepada dhamir yang disesuaikan dengan
muakkad. Perhatikan contoh:
اﻤﻟﺆﻧﺚ اﻤﻟﺬﻛﺮ
َ ُ َْ َُ َ
َ َ َّ َ َ َّ َ َ
َ ِ اﻟﻄ
ﺎن ِﻠﻛﺘﺎﻫﻤﺎ ِ ﺎﻛﺘِ ﺟﺎء اﻟﻄ
ﺎن ِﺎﻠﻛﻫﻤﺎ ِ ﺎﻛ ﺟﺎء
ْ ُ ُّ ُ ُ َّ ُّ َ َ
َّ ُ ُّ ُ ُ َ ِ َّ َ َ
ﺎﻛﺎت ﻠﻛﻬﻦ ﺎء اﻟﻄﻼب ﻠﻛﻬﻢ
ﺟﺎء اﻟﻄ ﺟ
َُ َ َ َْ َ ُ َْ
Untuk ِﺎﻠﻛﻫﻤﺎketika manshub dan majrur menjadi ِﻠﻛﻴ ِﻬﻤﺎsedangkan ِﻠﻛﺘﺎﻫﻤﺎ
َ َْْ
menjadi ِﻠﻛﺘﻴ ِﻬﻤﺎ
َُْ َ
4. Untuk أﻤﺟﻊtidak perlu diidhafahkan kepada dhamir.
َ ُ َ ۡ َ ۡ ُ ُّ ُ ُ َ ٰٓ َ َ ۡ َ َ َ َ
فسجد ٱلملئِكة كهم أجعون
Maka bersujudlah para malaikat itu semuanya bersama-sama (Al Hijr : 30)
َّ َ َ ٰٓ َ َ ۡ َ َّ ُ َ ۡ َ ۡ ۡ َ َ َ ٰٓ َ ْ ُ ٌ َّ ُ ۡ ُ َ ْ ُ َ َ ْ ُ َ َ َ َّ َّ
ِ إِن ٱلِين كفروا وماتوا وهم كفار أولئِك علي ِهم لعنة ٱ ِ وٱلملئِكةِ وٱل
اس
َجعي َ ۡ َأ
ِ
Sesungguhnya orang-orang kafir dan mereka mati dalam keadaan kafir, mereka
itu mendapat laknat Allah, para Malaikat dan manusia seluruhnya. (Al
Baqarah : 161)
ْ َ َ َ َ ُ ُّ ُ ُ َ َ َ َ َ ْ َ َ َ َ ً َ ْ ُ َ َ َ
َ ت فَ َس َد
ال َس ُد أ وإِن ِف الس ِد مضغة إِذا صلحت صلح السد كه وإذا فسد
َّ
َ َ َ َ ُ ُّ ُ
ُ ْالقل
ب كه أ و ِه
Ketahuilah, bahwa dalam tubuh manusia ada segumpal darah. Jika segumpal
darah ini baik maka seluruh tubuh akan baik, dan jika segumpal darah ini jelek
maka seluruh tubuh akan jelek. Segumpal darah itu adalah hati. (HR. Al-
Bukhari dan Muslim)
َجعيَ ْ َاس أ َّ َ
ِ اله ِ وال َ َ
ِ ِ له ِ و و
َ َ ْ ْ َ َّ َ َ َ ُ َ َّ َ ْ ُ ُ َ َ ُ ْ ُ
ِ يؤمِن أحدكم حت أكون أحب إِلهِ مِن و
ِ
Tidaklah salah seorang dari kalian beriman hingga aku lebih dia cintai daripada
anaknya, orang tuanya dan manusia semuanya (HR Muslim)
ُ َ َ َْ ْ ْ ََ َ َ َ َ َْ ْ ُ ْ َّ َ ُ ْ َ َّ َ ُ َ َّ ُ ُ َ َ
ﻻ ﻳﻘﻮم اﻟﺴﺎﻋﺔ ﺣ ﻳﻄﻠﻊ اﻟﺸﻤﺲ ﻣِﻦ ﻣﻐ ِﺮﺑِﻬﺎ ﻓﺈِذا ﻃﻠﻌﺖ ﻣِﻦ ﻣﻐ ِﺮﺑِﻬﺎ آﻣ َﻦ اﺠَّﺎس
َ ُ َ ْ َ ْ ُ ُّ ُ
ﻠﻛﻬﻢ أﻤﺟﻌﻮن
Hari Kiamat tidak akan terjadi sehingga matahari terbit dari arah barat. Ketika
matahari terbit dari arah barat maka seluruh manusia beriman kepada Allah (HR
Muslim)
ْ َْ ُ
اﺤﻛَّﺪ ِرﻳﺒﺎت
Latihan 1
ُّ َّ ُ َ ْ َ ُ ْ َ َ َ َ
ذﻫ َﺐ اﻟﻄﻼب أﻤﺟﻌﻮن إﻰﻟ
َ ْ ُْ َ 1
ﺮﻴ
اﻟﻤﺘﺤ ِﻒ اﻟﻜﺒِ ِ
َ ْ ُ َُْ ُ َ َْ ُ ُ
2ﻟ ِﻘﻴﺖ أﺑﻮ ﻗﻤ َﺮ ﻏﻔﺴﻪ
َ َ َ ْ َّ َ ُ ُ َّ َ ْ ْ َ
ﺎن 3ﺠﻧﺤﺖ اﻟﻄ ِ
ﺎﻛﺎت ﻠﻛﻬﺎ ِﻲﻓ ا ِ
ﻻﻣﺘِﺤ ِ
َ َ ُ َ َ ْ َ َُ َْ َ
ﺮﺷب ﻗﻤ ُﺮ َوﻗﻤ ٌﺮ َو ِﺎﻠﻛﻫﻤﺎ اﻟﻘﻬ َﻮة
ِ 4
َ َ ْ ُ ُّ َّ َ َ ْ َ ُ ْ ْ َ ْ َ َ
ﻲﻓ اﻟﻤﻜﺘﺒ ِﺔ 5رأﻳﺖ اﻟﻄﻼب ﻏﻔﺴﻬﻢ ِ
َ َ ْ َ َ ُ ُ َ ُ َّ ُ
6ﺣ ِﻔﻈﺖ ﺳﺎﻟ ِﻤﺔ اﻟﻘ ْﺮآن ﻠﻛﻪ
َ َ َ َّ ُ َّ َ ُ ُّ ُ
ﺎرق ا ﻫ َﺐ ﻠﻛﻪ 7أﺧﺬ اﻟﺴ ِ
َ ُ ُ ُ ْ َْ َ َ
ﻳ ِﺆﻣِﻦ اﻟﻤﺴﻠِ ِﻤﻦﻴ أﻧﺒِﻴﺎء اﷲِ
َْ َ 8
ﻤﺟﻌ ْ َ
ﻦﻴ أ ِ
ُ ُّ ُ ّ ْ َ َ ْ َ ْ ْ َ ُ َ
ﻲﺘ ِﻠﻛﺘﺎﻫﻤﺎ
ﺣﺐ أ ِﻲﻣ وزوﺟ ِ 9أ ِ
َ َ ْ َ َ ُ ََُْ
10ﺟﺎﺋﺖ ﺨﺋ ِﺸﺔ ﻗﻴﻨﻬﺎ
Latihan 2
Hubungkan kotak di sebelah kanan dengan kiri berikut ini agar menjadi
kalimat sempurna!
ُ َ َْ ٌّ َ ُ ُ
ﻏﻔ ﺴ ﻪ اﻟﻜﺘ ُﺐ ﺣﻖ
َُُْ ُ ْ َّ َ َ
ﻗﻴﻨ ﻪ ﻗﺎم اﻟﺸﻴﺦ
َ ُّ ُ َ َ َ ُ ُ َْ
ﻠﻛﻬﺎ َرأﻳﺖ أﺳﺎﻣﺔ
ْ ُ َّ ُ َ ََ َ َُْ َ
ﻠﻛﻬﻢ أﻤﺣﺪ اﷲ ﺒﻟ ﻧ ِﻌ ِﻤ ِﻪ
َُّ َ ْ اﻟﺴﺎرﻗ َّ ُّ ِ ْ ُّ َ َ َ
ﻠﻛ ِﻬﺎ ِﻦﻴ ِ ﺮﺿب اﻟﺮﺸ
Latihan 3
____________________________________________________________
____________________________________________________________
____________________________________________________________
____________________________________________________________
____________________________________________________________
1. Penekanan
Bila kita menyebutkan mashdar setelah fi’ilnya yang satu wazan, maka
ia akan memberikan faidah taukid (penekanan makna). Contohnya:
ًْ َ َُُْ َ
ﺮﺿﺑﺎ ﺮﺿﺑﺘﻪ
Aku benar-benar memukulnya
2. Penyerupaan
Mashdar bisa juga digunakan untuk penyerupaan. Contohnya:
ََ َ ْ َ َُُْ َ
ﺮﺿب اﻷﺳ ِﺪ ﺮﺿﺑﺘﻪ
Aku memukulnya dengan pukulan (terkaman) singa
Selain untuk yang satu tashrif, mashdar juga berlaku untuk kata yang
satu makna sekalipun beda tashrifnya. Contohnya:
ًُُْ ُ ْ َ َ
ﺟﻠﺴﺖ ﻗﻌﻮدا
Saya benar-benar duduk
Contoh lain,
ًُْ ُ ُْ
ﻗﻤﺖ ُوﻗﻮﻓﺎ
Saya benar-benar berdiri
ٗ س ٗانا ُّمب
ينا َ ِ ٱلش ۡي َطٰ َن َو ِ ٗلّا ّمِن ُدون ٱ َّ ِ َف َق ۡد َخ
َ ۡ س ُخ َّ
خ ِذ َّ َ
ِ َومن َيت
ِ ِ
Barangsiapa yang menjadikan syaitan menjadi pelindung selain Allah, maka
sesungguhnya ia menderita kerugian yang nyata. (An Nisa : 119)
َ ٰ َ َّ َ َ َ َ ٰ َ َّ َ ۡ َ َ ٰ َ ُ ۡ َّ ٰ َ ۡ َ ُّ َ َ َ ۡ َّ َ َ َ َ َّ ُ ُ ُ َ َ
َوق ۡرن ِف بيوت ِكن و تبجن تبج ٱلج ِهل ِيةِ ٱلولۖ وأق ِمن ٱلصلوة وءاتِي ٱلزكوة
ۡت َو ُي َط ّه َر ُكم ۡ َ ۡ َ ۡ َ َ ۡ ّ ُ ُ َ َ ۡ ُ ُ َّ ُ ُ َ َّ ٓ ُ َ ُ َ َ َ َّ َ ۡ َ َ
ِ ِ ٱلرجس أهل ٱلي ِ وأطِعن ٱ ورسول ۚۥ إِنما يرِيد ٱ ِلذهِب عنكم
ٗ َت ۡطه
يا ِ
dan hendaklah kamu tetap di rumahmu dan janganlah kamu berhias dan
bertingkah laku seperti orang-orang Jahiliyah yang dahulu dan dirikanlah shalat,
tunaikanlah zakat dan taatilah Allah dan Rasul-Nya. Sesungguhnya Allah
bermaksud hendak menghilangkan dosa dari kamu, hai ahlul bait dan
membersihkan kamu sebersih-bersihnya. (Al Ahzab : 33)
ّ ُ ََ َ ّ َ َ َ َ َ َ ُْ َ
إِذا ﻗﻤﺖ ِﻲﻓ ﺻﻼﺗ ِﻚ ﻓﺼ ِﻞ ﺻﻼة ﻣ َﻮ ِد ٍع
Apabila kalian mendirikan shalat maka shalatlah seperti orang yang hendak
meninggallkan (dunia) (HR. Ahmad)
َ َ َ ْ
َّ َ ﺎﻧ ْﺘ ُﻪ
ُﺮﺳاء ْ ُ ْ َّ َ َ َ َ َ ْ َ َ ٌ ْ َ ُ َّ ُ ُ َ ْ َ َّ ْ ُْ َْ ً َ َ
ﻋﺠﺒﺎ ِﻷﻣ ِﺮ اﻟﻤﺆﻣ ِِﻦ إِن أﻣﺮه ﻠﻛﻪ ﺧﺮﻴ وﻟﻴﺲ ذاك ِﻷﺣ ٍﺪ إِﻻ ﻟ ِﻠﻤﺆﻣ ِِﻦ إِن أﺻ
ُ َ ﺮﻴا
ً ْ ﺮﺒ َﻓ َﺎﻜ َن َﺧ
َ َ اء َﺻ َ َ َ ْ َ َُ ًْ َ َ َ َ َ َ َ
َّ َ ﺎﻧ ْﺘ ُﻪ
ُ ﺮﺿ ﺷﻜﺮ ﻓﺎﻜن ﺧﺮﻴا وإِن أﺻ
Perkara orang mu`min mengagumkan, sesungguhnya semua perihalnya baik dan
itu tidak dimiliki seorang pun selain orang mu`min, bila tertimpa kesenangan, ia
bersyukur dan syukur itu baik baginya dan bila tertimpa musibah, ia bersabar
dan sabar itu baik baginya. (HR Muslim)
ُ َْ ْ
اﺤﻛَّﺪ ِرﻳﺒﺎت
Latihan 1
َ َ ُ ُ َ َ ُ َْ
ﺠﻳﻠِﺲ َو َ ك ﺟﻠ ْﻮﺳﻚ 3
ً َ َ ًَْ َ ّ َ ُ ََ ُ َ َ
ﺣﻢ اﷲ أﺑﺎ اﻟﻤﺼﻨِ ِﻒ رﻤﺣﺔ وا ِﺳﻌﺔ ِ ر 4
ً َ ْ َ َ َّ ُّ ْ ُّ ُ ْ َ
ﺮﺿﺑﺔ ِ ﺮﻀب اﻟﺮﺸ ِ اﻟﺴ
ﺎرق ِ ﻳ 5
ً َ َ
ﺣﺪةِ وا
Latihan 2
Latihan 3
ً َ
• ( ﻏﺪاbesok)
ً َ ُ َ َ ّ ََُْ
ﻳﺒﺪأ ا ِراﺳﺔ ﻏﺪا
Pelajaran mulai besok
ًَََ
• ( ﻗﺘﻤﺔdi waktu malam19)
ً َ َ َ ٌ ْ ُ ْ َ َّ َ َ
ﻳﻌ ﺤﻣﻤﻮد ﻗﺘﻤﺔ
Mahmud makan malam di waktu isya
ً َ َ
• ( ﺻﺒﺎﺣﺎDi waktu shubuh)
ً َ َ َ ُْ ُ َ ْ َ
أﺣﻔﻆ اﻟﻘﺮآن ﺻﺒﺎﺣﺎ
Saya menghafal Al Qur’an di waktu shubuh
• َ ( َو َرdi belakang)
اء
ْ َ َ َ َ ُ ْ
اء ﺑﻜ ٍﺮ ِﺮﺳت ور
Saya berjalan di belakang Bakr
َ َْ
• ( ﻓﻮقdi atas)
َّ َ ْ َ َ َّ ُ ْ َ َ
َِ اﻟﺸ َﺠﺮة رأﻳﺖ اﻟﻄﺎﺋ ِﺮ ﻓﻮق
Saya melihat burung di atas pohon
َ َْ
• ( ﺤﺗﺖdi bawah)
َّ َ ْ َ ُ ْ
َِ اﻟﺸ َﺠﺮة ﻧ ِﻤﺖ ﺤﺗﺖ
Saya tidur di bawah pohon
َْ
• ( ﻋِﻨﺪdi sisi)
َ َْ ُ ْ َ
ﻓ ِﺮﺣﺖ ﻋِﻨﺪك
Saya bahagia di sisimu
ََ
• ( ﻣﻊbersama)
ْ ُ ْ َ َ َ َ َ ٌّ َ َ َ
ﻲﻠﻋ اﻟﻔ َﺮس ﻣﻊ ﺤﻣﻤﻮ ٍدِ رﻛ ِﺐ
Ali menunggangi kuda bersama Mahmud
َ ( إ َزdi depan)
اء
• ِ
ُ ْ َ َ
َ ﺖ إ َز
َ اء
ﺎب
ِ اﻛ ِ ﺟﻠ ﺴ
Saya duduk di depan pintu
• َ ﺣ َﺬ
اء ِ (di depan)
َ ﺣ َﺬ
َ اء ُ ْ َ َ
ﺎب
ِ اﻛ ِ ﺖ ﺟﻠ ﺴ
Saya duduk di depan pintu
Dan contoh:
َ َ َ َ َْ ُ َ َ ُ َ ُ
ﺗﺴﺎﻓ ِﺮ ﻓﺎﻃِﻤﺔ ﻠﺔ اﻷﺣ ِﺪ
ْ َ ََ
Maka kata “ﺠ ِﺪ
ِ ”اﻟﻤﺴdan “ ”اﻷﺣ ِﺪmajrur dikarenakan menjadi mudhaf
ilaih
ُ َ ُ ۡ َ ۡ َ ََۡۡ ۡ َ ۡ َ ۡ ُ ۡ َ َۡ ََ ۡ ُ ْ َ َ َ َّ َ َ َ ۡ َ ۡ
ت لك ۡم ِين كف ُروا مِن دِين ِكم ف تشوهم وٱخشو ِ ۚن ٱلوم أكمل ٱلوم يئِس ٱل
َ ۡ ُ ُ َ ُ ُ َۡ َ ُ ۡ َ ََۡ ۡ ُ َ
ٱل ۡسل ٰ َم د ِٗينا
ِ مكل يت ض
ِ َ ك ۡم ن ِۡع َمت َو
ر ِ دِينكم وأتممت علي
Pada hari ini orang-orang kafir telah putus asa untuk (mengalahkan) agamamu,
sebab itu janganlah kamu takut kepada mereka dan takutlah kepada-Ku. Pada
hari ini telah Kusempurnakan untuk kamu agamamu, dan telah Ku-cukupkan
kepadamu nikmat-Ku, dan telah Ku-ridhai Islam itu jadi agama bagimu. (Al
Maidah : 3)
ٗ ت قَ ۡو ِم َلۡ ٗ َو َن َه
ارا ُ قَ َال َر ّب إ ّن َد َع ۡو
ِِ ِ
Nuh berkata: "Ya Tuhanku sesungguhnya aku telah menyeru kaumku malam
dan siang (Nuh : 5)
َ َ َ ٞ َ ّ ْ َ َ َُ َ
َو تقول َّن ل ِشا ۡي ٍء إ ِ ِن فاعِل ذٰل ِك غ ًدا
Dan jangan sekali-kali kamu mengatakan tentang sesuatu: "Sesungguhnya aku
akan mengerjakan ini besok pagi, (Al Kahfi : 23)
ٗ ََ ٗ ۡ ُ َ َّ َ ۡ ُ ۡ َ
ِ وٱذكرِ ٱسم ربِك بك َرة وأ
صي
Dan sebutlah nama Tuhanmu pada (waktu) pagi dan petang (Al Insan : 25)
ًب أ َ َمدا َ َ ُ َ ُ َّ ٞ َ َ ٓ ۡ َ ۡ ۡ ُ
ٓ ّ ون أ ۡم َيۡ َع ُل َ ُلۥ َرقل إِن أدرِي أقرِيب ما توعد
ِ
Katakanlah: "Aku tidak mengetahui, apakah azab yang diancamkan kepadamu
itu dekat ataukah Tuhanku menjadikan bagi (kedatangan) azab itu masa yang
panjang?" (Al Jinn : 25)
َ ۡ َّ َ ۡ َ ُ ۡ َ ۡ ُ ُ َ َ َ َ َ َ َ ۡ ُ ۡ َ ُ َ َ َ ْ ُ َ َ َ َّ َ ُّ َ َ
ان
ِ صيةِ ٱثنِ يأيها ٱلِين ءامنوا شهٰدة بين ِكم إِذا حض أحدكم ٱلموت حِي ٱلو ٰٓ
ُ َٰۡ َ ََ َۡ ۡ ُ ۡ َ َ ُۡ َ ۡ ۡ ُ َۡ ۡ َ َ َ َۡ ۡ ُ ّ ۡ َ ََ
ۡرض فأصبتكم ِ ان مِن غيِكم إِن أنتم ضبتم ِف ٱل ِ ذوا عد ٖل مِنكم أو ءاخر
ۡ ُ َ ُّ
تِ يبة ٱل َم ۡوصِ م
Dan apabila kamu melihat di sana (surga), niscaya kamu akan melihat berbagai
macam kenikmatan dan kerajaan yang besar. (Al Insan : 20)
َّ ِ ۡ َ ۡ َ َ َ ۡ َ ۡ َ َ َ َّ َ ْ ُ َ َّ
َٱلظٰلِمي َ ۡ َ ٓ َۡ ۡ ُ َ َۡ ۡ َ ُ َ
َ ُ
ِ ب ٱلارِ قالوا ربنا تعلنا مع ٱلقوم ِ صفت أبصٰرهم ت ِلقاء أصح
ٰ ِ ذا
Dan apabila pandangan mereka dialihkan ke arah penghuni neraka, mereka
berkata: "Ya Tuhan kami, janganlah Engkau tempatkan kami bersama-sama
orang-orang yang zalim itu". (Al A’raf : 47)
َ ُّ َ ُ َ ْ َ َ ْ َ ْ َ َ ُ ْ ُ َ ْ َ ُ ْ ْ َ َ ُ ُ َ َ ْ َ ُ ْ َّ
اﻟﺼﻮم ﻳﻮم ﺗﺼﻮﻣﻮن واﻟ ِﻔﻄﺮ ﻳﻮم ﻳﻔ ِﻄﺮون واﻷﺿ ﻳﻮم ﺗﻀﺤﻮن
Berpuasa itu pada hari orang-orang berpuasa dan berbuka itu pada hari orang
berbuka dan hari idul adha pada hari orang merayakan idul adha. (HR
Tirmidzi)
َ ْ َ ً َ َ َ ْ َ ْ َ ْ َ ُ َّ َ َ ْ ُ ْ ُ َ ْ
اﻗﺮءوا اﻟﻘﺮآن ﻓﺈِﻧﻪ ﻳﺄ ِ ﻳﻮم اﻟ ِﻘﻴﺎﻣ ِﺔ ﺷ ِﻔﻴﻌﺎ ِﻷﺻﺤﺎﺑ ِ ِﻪ
Bacalah Al Qur`an, karena ia akan datang memberi syafa'at kepada para
pembacanya pada hari kiamat nanti (HR Muslim)
َ َ ِّ ُ َ َ َ ِّ ْ ُ ُ ْ َ َ َ َّ َ َ ْ َ َّ ُ َ َ َّ ُ َ ْ َ َ ْ َ
ﺎس ﻷﻣﺮﻳﻬﻢ ﺑِﺎﻟﺴﻮاكِ ﻣﻊ ﻞﻛ ﺻﻼ ٍة ِ ﻟﻮﻻ أن أﺷﻖ ﺒﻟ أﻣ ِﻲﺘ أو ﺒﻟ اﺠ
Sekiranya tidak memberatkan ummatku atau manusia, niscaya aku akan
perintahkan kepada mereka untuk bersiwak (menggosok gigi) pada setiap kali
hendak shalat (HR Bukhari & Muslim)
ْ َ ِّ َ َ ْ َ َ
ِ أﻧﺎ ﻋِﻨﺪ ﻇﻦ ﻗﺒ ِﺪي
Aku bersama persangkaan hamba-Ku (HR Muslim)
َ َ ُ ْ ُ َ َ ُ ْ ُ َ َ َْ َ ََ َ َ َ ْ َ ُ َ َ َ ُ ْ َ ْ َ ْ ُ ُّ َ َ
ﺎن ﻓﻴﻌ ِﺮض ﻫﺬا َوﻳﻌ ِﺮض ﻫﺬا
ِ ِﻴﻘﺘﻠﻳ ل
ٍ ﺎ ث
ِ ﻻﺤﻳِﻞ ﻟ ِﻤﺴﻠِ ٍﻢ أن ﻓﻬﺠﺮ أﺧﺎه ﻓﻮق ﺛ
ﻼ
َ َّ ُ َ ْ َ َّ َ ُ ُ ْ َ َ
وﺧﺮﻴﻫﻤﺎ ا ِي ﻓﺒﺪأ ﺑِﺎﻟﺴﻼ ِم
Tidak halal bagi seorang muslim tidak bersapaan dengan saudaranya (sesama
muslim) lebih dari tiga malam. Keduanya saling bertemu, tetapi mereka saling
tak acuh satu sama lain. Yang paling baik di antara keduanya ialah yang lebih
dahulu memberi salam (HR Muslim)
ْ َْ ُ
اﺤﻛَّﺪ ِرﻳﺒﺎت
Latihan 1
ُّ َّ ُ َ ُ ْ َ َ ْ ُ َ َ
ذﻫ َﺐ اﻟﻄﻼب إﻰﻟ اﻟﻤﺘﺤ ِﻒ ﻳﻮم
َْْ 1
ﻦﻴ
اﻹﺛﻨ ِ
َ ْ َ َ ََْ ُ َ َ َ ُ ُْ
ﺠﺪ ﻗﺒﺎ ٍء ﻳﻮم زار رﺳﻮل اﷲِ ﻣﺴ ِ
َّ ْ 2
ﺖ اﻟﺴﺒ ِ
َ ُ ُ َّ ْ َ ْ َّ َ َ َ ْ َ
ﺳﺂﻞﻛ اﻟﻠﺤ َﻢ اﻟﻤﺸ ِﻮي ﻣﻊ أﻤﺣ ٍﺪ
ْ َْ َ َ َ ُ َّ ْ
ْﻠﺔ اﻟﺴﺒ ِ
3
ﻲﻓ اﻟﻤﻄﻌ ِﻢ ﺖ ِ
ُّ َّ ُ ُ َ َ َ َ َ ْ َ ََْ
ﻳﻠﻌ ُﺐ اﻟﻄﻼب ﻛ َﺮة اﻟﻘﺪم ﺧﻠﻒ
َ ْ َ
اﻟﻤﺪ َرﺳ ِﺔ
4
َ َ َ ْ َ َ ُ َ َ َّ ْ ْ
ﺮﻴ
ﻗﺮأت اﺤﻟﺎﻓ ِﻈﺎت ﻛ ِﺘﺎب اﺤﻛﻔ ِﺴ ِ
َ ْ َ َّ َ َ َ َ َ َ 7
ارﻓﺔﺤﺗﺖ اﻟﺸﺠﺮة اﻟﻮ ِ
َ ََْ ْ ََ َ َ ْ
ﻻ ﺗﻠﻌﺐ أﻣﺎم اﻟﻔﺼ ِﻞ! 8
َ ْ ُ ُّ ُ ْ َ ْ َ َّ َ
ﺮﻴ اﻟﻄﻴﻮ ُر ﻓﻮق اﻟﺸﺠ َﺮة ِ ﻳ ِﻄ 9
َ ٌّ َ ْ ٌ ْ َ َ َ
ﻲﻠﻋ ﺳ ِﻌﻴﺪ ﻋِﻨﺪ ز ْوﺟﺘِ ِﻪ
ِ 10
Latihan 2
Latihan 3
a. Para siswa sedang bermain sepakbola bersama para guru hari Ahad
____________________________________________________________
____________________________________________________________
____________________________________________________________
____________________________________________________________
____________________________________________________________
ً ٌَْ َ َ
ﺎء زﻳﺪ َراﻛ ِﺒﺎ ﺟ
(Zaid telah datang dengan berkendaraan)
ً َ
Maka “ ”راﻛ ِﺒﺎadalah haal yang menjelaskan keadaan atau kondisi,
ٌَْ
sedangkan shahibul haalnya (pemilik keadaan) adalah “”زﻳﺪ
Haal bisa menjelaskan kondisi pelaku (fai’il) atau obyek (maf’ul bih).
Contoh haal yang menjelaskan kondisi fa’il:
ً َ ٌَْ َ َ
ﺎء زﻳﺪ ﻣﺎ ِﺷﻴﺎ ﺟ
(Zaid telah datang dengan berjalan kaki)
ً ّ ََُ ٌَْ َ َ
ﺎء زﻳﺪ ﻣﺘﺒ ِﺴﻤﺎ ﺟ
(Zaid telah datang dengan tersenyum)
ً َ ًَْ ُ َْ
َرأﻳﺖ زﻳﺪا ﻣﺎ ِﺷﻴﺎ
(Aku melihat zaid berjalan kaki)
ً ّ ََُ ًَْ ُ َْ
َرأﻳﺖ زﻳﺪا ﻣﺘﺒ ِﺴﻤﺎ
(Aku melihat zaid tersenyum)
Bila haal dalam kalimat di atas diubah menjadi ma’rifat maka otomatis
menjadi shifat (na’at) bagi Ahmad sehingga kalimatnya menjadi:
ُ َُْ َُْ َ َ َ
ﺎء أﻤﺣﺪ اﻟﻤﻨﻔ ِﺮد ﺟ
(Ahmad yang sendirian telah datang)
Bila shahibul haal dalam kalimat di atas diubah menjadi nakirah, maka
ia otomatis berubah menjadi na’at:
ُ ْ ََ
ُ ْ ﺖ َر ُﺟ ًﻼ َﻣ
ﺮﺴ ْو ًرا رأﻳ
(Saya melihat laki-laki yang bahagia)
4. Haal dan Shahibul haal harus sama dari sisi jenis dan bilangan
Haal dan shahibul haal harus sama dari sisi jenis dan bilangan. Bila
shahibul haal muannats, maka haal juga harus muannats. Bila shahibul haal
mufrad, maka haal juga harus mufrad. Hal yang sama berlaku untuk
mutsanna dan jamak. Contohnya:
ًَ ُ َ َّ َ َ ً َ ُ َّ َ َ
ﺎﻛﺔ َراﻛ ِﺒﺔ ِ ﺖ اﻟﻄ ِ ﺎء اﻟﻄﺎﻟ ِﺐ راﻛ ِﺒﺎ | ﺟﺎﺋ ﺟ
ْ َ َ َ َ َ َّ َ َ ْ َ َ َ َّ َ َ
ﻦﻴ
ِ ﺎن راﻛ ِﺒﺘ ِ ﺎﻛﺘ ِ ﺖ اﻟﻄ ِ ﻦﻴ | ﺟﺎﺋ
ِ ﺎن راﻛ ِﺒ ِ ﺟﺎء اﻟﻄ
ِ ﺎﻛ
َ َ ُ َ َّ َ َ َ ْ َ ُ َّ ُّ َ َ
ﺎت
ٍ ﺎﻛﺎت راﻛ ِﺒ ِ ﺖ اﻟﻄ ِ ﺎء اﻟﻄﻼب راﻛِﺒِﻦﻴ | ﺟﺎﺋ ﺟ
َ ْ ﺎس َﺧﺎﺋﻔ
• ﻦﻴ
ُ َّ َ َ َ
ﺧﺮج اﺠ
ِِ
(Manusia keluar dalam keadaan takut)
ً ّ ََُ َ ْ َ ٌَْ َ َ َ
• دﺧﻞ زﻳﺪ اﻟﻔﺼﻞ ﻣﺘﺒ ِﺴﻤﺎ
(Zaid masuk kelas dengan tersenyum)
ً َ ٌَْ َ َ
• ﺣﺎﻜ
ِ ﺟﺎء زﻳﺪ ﺿﺎ
(Zaid datang dengan tertawa)
ًْ َ ٌ َ َ َ
• ﺑﻜﻰ ﺣﺎﻣِﺪ ﺣ ِﺰﻳﻨﺎ
(Hamid menangis karena sedih)
ً َ ْ ُّ َ ْ ُ َ ُ
• اﻟﺮﺸ ِب ﻗﺎﺋ ِﻤﺎ ﻲﻬ اﻟﻤﺴﻠِ ُﻢ ﻋ ِﻦ
ِﻧ
(Muslim dilarang minum sambil berdiri)
ً َ ْ ُ َ ََ ُ ْ َ
• ﺮﺴﺟﺎ رﻛ ِﺒﺖ اﻟﻔﺮس ﻣ
(Saya naik kuda berpelana)
َ َ ُ َ ْ َ ََْ ْ
• ﺎت
ٍ ِ ا ِﺳﺘﻴﻘﻈﺖ اﻛﻨﺎت ﺑﺎﻛ
ﻴ
(Anak-anak perampuan bangun tidur dalam keadaan menangis)
ُ ََ ٗ ُ َّ ْ ُ ۡ َ َ َ َّ ُ ُ ۡ َ َ َ َ
ٱلصل ٰوة فٱذك ُروا ٱ َ ق َِي ٰ ٗما َوق ُعودا َو ٰ ُج ُنوبِك ۡم فإِذا قضيتم
Maka apabila kamu telah menyelesaikan shalat(mu), ingatlah Allah di waktu
berdiri, di waktu duduk dan di waktu berbaring. (An Nisa : 103)
َّ ِ ۡ َ ۡ َ
َ ٱلظٰلِم ّب قَ َال َر ّب َن َّ َ َ َ ٗ ٓ َ َ ۡ َ َ َ َ
ي ِ م و ق ٱل ِن
م نِِ ِ ۖ ُ تق فخرج مِنها خائِفا ي
Maka keluarlah Musa dari kota itu dengan rasa takut menunggu-nunggu
dengan khawatir, dia berdoa: "Ya Tuhanku, selamatkanlah aku dari orang-orang
yang zalim itu" (Al Qashash : 21)
ْ َْ ُ
اﺤﻛَّﺪ ِرﻳﺒﺎت
Latihan 1
َ َ َ ُ َّ ُ َ ُ َ
اﺤﻟﺠﺎج ﺳﺎﻟِﻤ ْﻮن رﺟﻊ 1
اُ ْﻗ ُﺒ ُﺪ ْوا َ
اﷲ َﻃﺎﺋﻌ ْ َ
ﻦﻴ ِِ 2
َ َ َ ْ ٌْ َ ٌَ
ﺟﻠﺴﺖ ﻫِﻨﺪ ﻫﺎدِﺋﺔ 3
َ ُ َ ًَْ
ﺮﺳﻳﻌﺔ َْ َ ُ
ﻳﺬﻫﺐ اﻟ ِﻘﻄﺎر ِ 4
ْ َْ َ َ َ ْ َْ
ﺖ
اﻛﻴ ِ ﺎن ِﻲﻓ
وﺻﻠﺖ اﻛِﻨﺘ ِ
َ َْ 5
ﻦﻴ
ﺣﻜ ِﺿﺎ ِ
َ ْ َ ُ َّ َ َ ْ ً
أﻟﺒﺲ اﺨﻛ ْﻮب ﺟ ِﺪﻳﺪا 6
َ َ َ ً َ َ َ ََ
ﺎء ﺻﺎﻓِﻴﺎ ﺎن اﻟﻤ
ﺟﺮﺗ ِ
ﺮﺷب اﺤﻛﺎ ِ
ِ 7
ُ ُّ َ َ ً َ ً
ﺧﻨﺎ
ﺣﺐ ﻛﻨﺎ ﺷﺎ ِأ ِ 8
َ َ ّ َ ُ
ﺎل َﻣ ْ ُ
ﺮﺴ ْو ًرا اﻟﺮﺟ
ﺟﺎء ِ 9
َّ ْ ُ َ ْ ً َْ
ﻓﻤ ِ ْ اﻟﺸﻴﺦ ﺿ ِﻌﻴﻔﺎ 10
Latihan 2
Latihan 3
_______________________________________________________________
_______________________________________________________________
_______________________________________________________________
_______________________________________________________________
_______________________________________________________________
ً ْ َ ٌ َّ َ ُ َ َ
ﻃﺎب ﺤﻣﻤﺪ ﻏﻔﺴﺎ
Muhammad itu wangi tubuhnya
ً َْ
Kata “ ”ﻏﻔﺴﺎmerupakan tamyiz, karena ia menegaskan apa yang
wangi dari Muhammad. Karena bisa jadi yang wangi adalahnya
pakaiannya, rumahnya, mobilnya, dan lain-lain. Ketika ditambahkan kata
ً َْ
“ ”ﻏﻔﺴﺎmaka jelaslah yang wangi adalah tubuhnya.
ً َ َْ َ ْ ُ ْ َ َ
ﻦﻴ ﻏﻌﺠﺔ ﻣﻠﻜﺖ ﺗ ِﺴ ِﻌ
Aku memiliki 90 ekor kambing
ً َ َْ
Maka kata “ ”ﻏﻌﺠﺔdisebut dengan tamyiz karena ia menjelaskan dzat
yang dimaksud dari kata “90 ekor”. Artinya, yang dimaksud adalah
kambing bukan kucing, sapi, atau kerbau.
ً ْ َ ٌ ْ َ َ َّ َ َ
• ( ﻳﻔﻘﺄ ﺑﻜﺮ ﺷﺤﻤﺎBakr itu berlapis-lapis lemaknya)
ً ََ َ ْ ُ ََْ ْ
• ﻳﻦ ﻧﻘ َﺮةِﺮﺸ
ِ ( ا ِﺷﺮﺘﻳﺖ ﻋSaya membeli 20 ekor sapi)
ًَ َ ْ َُ ْ َ ٌْ َ
• ( زﻳﺪ أﻛﺮم ﻣِﻨﻚ أﺑﺎBapaknya Zaid lebih mulia darimu20)
ً ْ َ ًْ ُ ََْ ْ
• ِﺮﺘا ﻋﺴﻼ ( ا ِﺷﺮﺘﻳﺖ ﻟSaya membeli 1 liter madu)
َْ َ ُ ْ َّ َ َ
• ﺎع ﻳﻤ ًﺮا
ٍ ﺖ ﺑِﺼ( ﺗﺼﺪﻗSaya bersedekah 1 sha’ kurma kering)
ً ْ َ ْ َُْ َ ٌَُْْ
• ( ﺤﻣﻤﻮد أﻤﺟﻞ ﻣِﻨﻚ َوﺟﻬﺎWajah Zaid lebih tampan darimu)
ً ََ ٌَْ َ َ
• ( ﻛ ُﺮم زﻳﺪ ﻧﺴﺒﺎZaid itu telah mulia nasabnya)
• ً ﺖ ُﻛ ْﻮ ًﺑﺎ َﻣ
ﺎء
ُ ْ َ
ﺮﺷﺑ
ِ (Saya telah meminum segelas air)
20 Terjemah asalnya, Zaid itu lebih mulia darimu, Bapaknya. Artinya yang lebih mulia darimu itu Bapaknya
Zaid bukan si Zaid. Kalimat dengan tamyiz bisa digunakan untuk memalingkan maksud dari objek
pembicaraan yang sudah sebutkan di awal. Artinya, bukan objek pembicaraannya yang dimaksud,
melainkan hal lain yang berkaitan dengan objek pembicaraan
TANBIH (PERHATIAN)
ً َ ْ َ َ ُْ ْ ٌ ْ َ
ﺎب ﺗ ِﺴﻊ َوﺗ ِﺴﻌﻮن ﺻﻔﺤﺔ ْ
ِ ِﻲﻓ اﻟﻜِﺘ
(Di dalam buku ada 99 halaman)
َّ ّ ّٗ ُ ُّ َ َ ْ ٓ ُ َ َ َ َّ َ
ِ ِ وٱلِين ءامنوا أشد حبا
Adapun orang-orang yang beriman amat sangat cintanya kepada Allah. (Al
Baqarah : 165)
َ َ ُ ََ َ ۡ ُ ۡ َ َّ ُ ٗ َ ۡ َ َ َ ۡ َ ٰٓ َ ُ َ ۡ َ ٰ َ ۡ
نت ۡم ظٰل ُِمون للة ث َّم ٱتذت ُم ٱلعِ ۡجل ِم ۢن َب ۡع ِده ِۦ وأ ذ وعدنا موس أربعِي
Dan (ingatlah), ketika Kami berjanji kepada Musa (memberikan Taurat, sesudah)
empat puluh malam, lalu kamu menjadikan anak lembu (sembahan)
sepeninggalnya dan kamu adalah orang-orang yang zalim. (Al Baqarah : 51)
ً ُ َ ۡ َ َ ً ْ َ ُّ َ َ َ ۡ َّ َ َ َ َّ
إِن نا ِشئة ٱل ِل ِه أشد وطئا وأقوم قِي
Sesungguhnya bangun di waktu malam adalah lebih tepat (untuk khusyu') dan
bacaan di waktu itu lebih berkesan (Al Muzzammil : 6)
ٗ ف بٱ َّ ِ َعل
ٰ َ َ َ َّ َ ُ ۡ َ ۡ َ ٰ َ
ِيما ِ ذل ِك ٱلفضل مِن ٱ ِۚ وك
Yang demikian itu adalah karunia dari Allah, dan Allah cukup mengetahui ( An
Nisa : 70)
َۡ َ َ َ ۡ َ ُ َ ۡ ُ ُ ُ ُ ۡ َ َ ُ َّ َ ُ َ َ َّ َ ُ ۡ ُ ۡ َ َّ
ت عل ۡي ِه ۡم َءاي ٰ ُت ُهۥ َزادت ُه ۡم جلت قلوبهم ذا تل ِيِ إِنما ٱلمؤمِنون ٱلِين إِذا ذكِر ٱ و
َ ُ َّ ََ
يم ٰ ٗنا َو ٰ َر ّب ِ ِه ۡم َي َت َوكون
َ إ
ِ
Sesungguhnya orang-orang yang beriman ialah mereka yang bila disebut nama
Allah gemetarlah hati mereka, dan apabila dibacakan ayat-ayat-Nya
bertambahlah iman mereka (karenanya), dan hanya kepada Tuhanlah mereka
bertawakkal (Al Anfal : 2)
َ ُ ّ َ ُ َ َ ََْ َْ ً َ َ َّ َّ َ َ َّ
ﺎس ﻋﺬاﺑﺎ ِﻋﻨﺪ اﷲِ ﻳﻮم اﻟ ِﻘﻴﺎﻣ ِﺔ اﻟﻤﺼ ِﻮرون
ِ إن أﺷﺪ اﺠ
Sesungguhnya manusia yang paling keras siksaannya di sisi Allah pada hari
kiamat adalah orang-orang yang menggambar (makhluk hidup) (Muttafaq
‘Alaih)
ًُ ُ ْ ُُ َ ْ َ ً َ َ ْ ُْ ُ َ ْ َ
أﻛﻤﻞ اﻟﻤﺆ ِﻣﻨِﻦﻴ إِﻳﻤﺎﻧﺎ أﺣﺴﻨﻬﻢ ﺧﻠﻘﺎ
Orang beriman yang paling sempurna imannya adalah yang paling baik
akhlaqnya (HR Abu Daud)
َ َّ َ ْ َ َ َ َ َ ْ َ ْ َ ً َ َ َّ ً َ ً ْ َ ْ ً َ ْ َّ َّ
اﺠﻟﻨﺔ ﻣﻦ أﺣﺼﺎﻫﺎ دﺧﻞ، ﺣﺪة ِ ﻣِﺎﺋﺔ إِﻻ وا،إِن ِﺑِ ﺗ ِﺴﻌﺔ َوﺗ ِﺴ ِﻌﻦﻴ اﺳﻤﺎ
Sesungguhnya Allah memiliki 99 nama, 100 kurang 1, barang siapa
menghitungnya (menghafal, memahami dan mentadabburi) akan masuk surga
(HR Bukhari & Muslim)
ْ َْ ُ
اﺤﻛَّﺪ ِرﻳﺒﺎت
Latihan 1
ﻤﺧﺴ ْ ََ َ َّ ُ َ ُّ َ ْ
ﻦﻴ ﻲﻨ ِ ﺟﺮ اﻟﻐ ِ ﺑﺎع اﺤﻛﺎ ِ 1
ات َ َّ َ
ﺳﻴﺎر ٍ
َ َ ْ ْ ُ َ َ َ َُ َ
ﺣ ِﻔﻈﺖ ﺑِﻨﺖ ﻣ ْﺮﻳ ِﻢ أ ْرﺑﻌ ْﻮن 2
َ ْ
ﺣ ِﺪﻳ ٍﺚ
ﺮﺷ ُب ُﻛ ْﻮ ًﺑﺎ ﻟَ َﻦﺒ َﻗ ْﺒ َﻞ اﺠَّﻮ ِمْ َ
أْ َ
ٍ 3
َ
ْ َ َّ
اﻹﺳﻼﻣِﻴ ِﺔ ل و إﻧْ ُﺪ ْوﻧ ِﻴْ ِﺴ َﻴﺎ أ ْﻛ َ ُ
ﺮﺜ ا ُّ َ
ِ ِ 4
ُ َّ ً
ﺳﺎﻜﻧﺎ
َْ َ َْ ْ ُ ّْ ْ ٌ َ ُ ٌُ
أﻧﺖ أﻓﻀﻞ ﻣ ِِﻲﻨ ﻋِﻠﻢ وﺧﻠﻖ 5
ْ َ َ َ ُّ ُّ َ َ ً
اﻟﺮز ﻋﻤﻨﺎ ا ِرﻳﻔﻊ 6
َ ٌّ َ ْ َ ُ ْ ُ َ َ ْ ً
ﻲﻠﻋ أﻤﺟﻞ ﻣِﻦ ﻗﻤ ٍﺮ ﺻﻮﺗﺎ ِ 7
َ َ ْ ُ ْ ُ َ ًَْ
ِﺮﺸ ْون ﺑﻴﺘﺎ
ﻣﻠﻜﺖ ﻋ 8
ْ ٌ ْ َ ْ ُ َّ ً ْ ََ
ﻦﻴ ﻳﻔﺎﺣﺎا ِﺷﺮﺘى ﻫِﻨﺪ ﻛ ِﻴﻠ ِ 9
َ ُ َ ُّ َّ ُ َ ْ ً
ﺎر أﻣ َﻮاﻻ ﻛﺮﺜ اﺤﻛﺠ 10
Latihan 2
Latihan 3
_______________________________________________________________
_______________________________________________________________
_______________________________________________________________
_______________________________________________________________
_______________________________________________________________
َُ ُ ُْ ْ َ
menjelaskan tujuan atau alasan kenapa suatu perbuatan dilakukan.
Maf’ul min ajlih juga disebut dengan maf’ul lah ( )اﻟﻤﻔﻌﻮل. Contohnya:
َّ َ ُ ً َ ْ ٌ ْ َ َ َ
ﻗﺎم زﻳﺪ إِﺟﻼﻻ ﻟ ِﻤﺤﻤ ٍﺪ
Zaid berdiri untuk menghormati Muhammad
Maf’ul min ajlih harus menggunakan wazan mashdar. Tidak boleh
menggunakan wazan lain seperti isim fa’il dan isim maf’ul. Contohnya:
َ َْ َ َ ْ َ ُُْ
ﺎء ﻣﻌ ُﺮ ْوﻓ ِﻚزرﺗﻚ ا ِﺑﺘِﻐ
Aku mengunjungimu karena mengharapkan kebaikanmu
َ ْ
َ ا ِﺑﺘِﻐmerupakan mashdar dari ا ِﻧﺘﻰﻐ ََْ
Kata ﺎء
Maf’ul min ajlih juga harus dari kata yang maknanya berupa perasaan
(perbuatan hati), tidak boleh dari kata yang maknanya perbuatan fisik
(lisan, tangan, dan sebagainya). Maka tidak boleh kita mengatakan:
ًَ َ َْ َ َ ُ َْ َ
ذﻫﺒﺖ إِﻰﻟ اﻟﻤ ِﺪﻓﻨ ِﺔ ِﺠﺗﺎرة
Yang benar dengan menggunakan huruf jar:
َ َ ُ َْ َ
َ اﻟﻤ ِﺪ ْﻓ َﻨ ِﺔ ﻟ ِﻠ ّﺘ َﺠ
ِ ﺎرة ِ ذﻫﺒﺖ إِﻰﻟ
Aku pergi ke kota untuk berdagang
َ َ َ َ َّ َ َ َ ُ ْ ُ
y ( زرﺗﻚ ﺤﻣﺒﺔ أدﺑِﻚAku mengunjungimu karena menyukai adabmu)
ً ْ َْ ْ ْ ُ ْ َ َ
y ﻲﻨ ﺗﺄدِﻓﺒﺎ ِ ( ﺮﺿﺑﺖ اﺑAku memukul anakku untuk pelajaran)
ِ ﺮﺷه َ ( ُﻗ ْﻢ ﻟ َِﺰ ْﻳﺪ اِﺗّ ِ َﻘBerdirilah untuk Zaid untuk menjauhi kejahatannya)
ّ َ ﺎء
y ِ ٍ
ْ َ َ ْ ْ َ ُ ُْ
y ِﺎء َوﺟ ِﻪ اﷲ ( أﻧ ِﻔﻖ ﻣ ِﺎﻲﻟ ا ِﺑﺘِﻐSaya menginfakkan harta saya karena
mengharap wajah Allah)
َّ َ ْ ْ ً َ ََ َ ْ ًْ َ َ ُُْ َ
y ﻲﻓ ِرﺿ َﻮاﻧ ِ ِﻪ َوﺟﻨﺘِ ِﻪ
ِ ﺎره ِ وﻃﻤﻌﺎ
ِ ( أﻗﺒﺪ اﷲ ﺧﻮﻓﺎ ﻣِﻦ ﻧSaya beribadah kepada Allah
karena takut nerakaNya dan mengharapkan keridhaan serta
surgaNya)
َ ُ َ ۡ َ ْ ُ َ َ ۢ َ ٓ َ َ َ َ ٰ َ َّ َ ۡ ُ ٰ َ ۡ َ َ ٰٓ َ ْ ُ
أولئِك أصحب ٱلنةِ خ ِلِين فِيها جزاء بِما كنوا يعملون
Mereka itulah penghuni-penghuni surga, mereka kekal di dalamnya; sebagai
balasan atas apa yang telah mereka kerjakan. (Al Ahqaf : 14)
ۡ ٱرتَق ۡب ُه ۡم َو
ۡ ٱص َط َ َّ ٗ َ ۡ َ ْ ُ ُ َّ
بِ ِ ۡ إِنا م ۡرسِلوا ٱلَّاقةِ ف ِتنة ل ُه ۡم ف
Sesungguhnya Kami akan mengirimkan unta betina sebagai cobaan bagi mereka,
maka tunggulah (tindakan) mereka dan bersabarlah (Al Qamar: 27)
َ ٗ ّ َ َ ُ ٰ َ ۡ َّ َّ ُ َ َ ٓ َّ ً َ ۡ ۡ َ َ َ ۡ َ ۡ َ ٓ َّ
حرٖ ن ِۡع َمة ّم ِۡن عِندِناوطۖ نينهم بِس
ٖ اصبا إ ِ ءال ل
ِ إِنا أرسلنا علي ِهم ح
Sesungguhnya Kami telah menghembuskan kepada mereka angin yang
membawa batu-batu (yang menimpa mereka), kecuali keluarga Luth. Mereka
Kami selamatkan sebelum fajar menyingsing, sebagai nikmat dari Kami (Al
Qamar:34-35)
ََّ َ ً ٓ َ ۡ ُ َّ ُ ُ َ َ َ َ ْ ُ َّ َ َ ۡ ۡ َ ۢ َ َ َ ۡ ُ َ َ ۡ َ ْ ٓ ُ َ َ َ َّ َ َ ۡ َ
ِ قد خ ِس ٱلِين قتلوا أولٰدهم سفها بِغيِ عِل ٖم وحرموا ما رزقهم ٱ ٱف ِتاء ٱ
Sesungguhnya rugilah orang yang membunuh anak-anak mereka, karena
kebodohan lagi tidak mengetahui dan mereka mengharamkan apa yang Allah
telah rezeki-kan pada mereka dengan semata-mata mengada-adakan terhadap
Allah. (Al An’am: 140)
ُ َ ۡ َ ّ ُ ّ ٗ ۡ َ َ ٗ َ ۡ َّ ۡ َ ّ ُ
َّٖ خ ۡذ َها ب ُقوة َ َۡ ۡ ُ َ َو َك َتبۡ َنا
ِ ِك شءٖ ف
ِ ل يصِ فت و ة ِظ
ع وم ٖ ء ش ك
ِ ِن
م ِ
احو ل ٱل فِ ۥل
Dan telah Kami tuliskan untuk Musa pada luh-luh (Taurat) segala sesuatu
sebagai pelajaran dan penjelasan bagi segala sesuatu; maka (Kami berfirman):
"Berpeganglah kepadanya dengan teguh” (Al A’raf: 145)
ٗ َ َ ّٗ ۡ ُ ٰ َ ۡ َ َ َّ ْ ُ َ َ َ َ ٰ َ َّ ْ ُ َ َ َ ۡ ّ َ ۡ َ َ ٓ َ ۡ ْ ُ َ َ َ َّ َ
سا َوع ن َِيةِ وٱلِين صبوا ٱبتِغاء وجهِ رب ِ ِهم وأقاموا ٱلصلوة وأنفقوا مِما رزقنهم
َ ٰٓ َ ْ ُ َ َ ّ َّ َ َ َ ۡ َ ُ َ ۡ َ َ
َّ ك ل َ ُه ۡم ُع ۡق َب
ِ ارٱل ِ ويدرءون بِٱلسنةِ ٱلسيِئة أولئ
Dan orang-orang yang sabar karena mencari keridhaan Tuhannya, mendirikan
shalat, dan menafkahkan sebagian rezeki yang Kami berikan kepada mereka,
secara sembunyi atau terang-terangan serta menolak kejahatan dengan kebaikan;
orang-orang itulah yang mendapat tempat kesudahan (yang baik), (Ar Ra’du :
22)
ُ َّ ۡ ُ ُ ُ ۡ َ ُ ۡ َّ ٰ َ ۡ َ َ ۡ َ ۡ ُ َ ٰ َ ۡ َ ْ ٓ ُ ُ ۡ َ َ َ
ٗاك ۡم إ َّن َق ۡتلَ ُه ۡم َك َن خ ِْط ًئا َكبيا
ِ ِ ۚ و تقتلوا أولدكم خشية إِمل ٖقۖ نن نرزقهم ي
Dan janganlah kamu membunuh anak-anakmu karena takut kemiskinan.
Kamilah yang akan memberi rezeki kepada mereka dan juga kepadamu.
Sesungguhnya membunuh mereka adalah suatu dosa yang besar. (Al Isra : 31)
َ ُ ۡ ٗ َ َ َ َ ۡ َ ۡ ُ ُ ُ ُ َٰ َ َ َ
جعِ يَ ۡد ُعون َر َّب ُه ۡم خ ۡوفا َو َط َم ٗعا َوم َِّما َر َزق َن ٰ ُه ۡم يُنفِقون
ِ تتجاف جنوبهم ع ِن ٱلم
ا ض
Lambung mereka jauh dari tempat tidurnya dan mereka selalu berdoa kepada
Rabbnya dengan penuh rasa takut dan harap, serta mereka menafkahkan apa apa
rezeki yang Kami berikan (As Sajdah : 16)
َ َ ٓ ۡ ُ َ ٰ َ َ َ ُ َ َۡ ٞ ۡ َ َ ٞ ۡ َ َ ٞ َٰ ُ ُ
َاذانِهم ّمِن ٓ َ َّ َ ّ ّ َ َ ۡ َ
ِ ب مِن ٱلسماءِ فِيهِ ظلمت ورعد وبرق يعلون أصبِعهم ِف ء ٖ ِ أو كصي
َ كٰفِرَ ۡ ُ ُ َّ َ ۡ َ ۡ َ َ َ َ َّ
ين ِ ٱلِ ب ِي م ت وٱۚ ِ ٱلصوٰع ِِق حذر ٱلمو
atau seperti (orang-orang yang ditimpa) hujan lebat dari langit disertai gelap
gulita, guruh dan kilat; mereka menyumbat telinganya dengan anak jarinya,
karena (mendengar suara) petir, sebab takut akan mati. Dan Allah meliputi
orang-orang yang kafir. (Al Baqarah : 19)
ْ َ ْ َ َّ َ َ َ َ ُ ً َ ْ ً َ َ َ َ َ َ ْ َ
ﻣﻦ ﺻﺎم َرﻣﻀﺎن إِﻳﻤﺎﻧﺎ َواﺣﺘِﺴﺎﺑﺎ ﻏ ِﻔ َﺮ ُ ﻣﺎ ﻳﻘﺪم ﻣِﻦ ذﻧﺒِ ِﻪ
Siapa orang yang berpuasa Ramadhan karena iman dan mengharapkan pahala
maka akan diampuni dosanya yang telah lalu (HR Bukhari & Muslim)
ُ َْ َ ُْ َ َ َ
Contohnya:
ﺟﺎء اﻷﻣِﺮﻴ واﺠﻟﻴﺶ
Pemimpin dan tentara telah datang
َ َْ َ ُْ َ َ َ
maf’ul min ajlih:
ﺟﺎء اﻷﻣِﺮﻴ واﺠﻟﻴﺶ
Pemimpin telah datang bersama tentara
َ ْ
َ ”, maka maknanya menjadi bersama.
Dengan memfathahkan “اﺠﻟﻴﺶ
َ
Kemudian huruf “ ”وpada contoh tersebut bukanlah huruf ‘athaf yang
memiliki arti “dan” melainkan waw ma’iyyah yang memiliki arti
“bersama”.
ْ َ َ َ َ َّ ََ ُ ْ ُ
ﻦﻴ
ِ ﺑ ِﻌﺜﺖ أﻧﺎ واﻟﺴﺎﻋﺔ ﻛﻬﺎﻳ
“Jarak diutusnya aku dan hari Kiamat seperti dua (jari) ini” (HR Bukhari)
ْ َْ ُ
اﺤﻛَّﺪ ِرﻳﺒﺎت
Latihan 1
َ َ َ ْ َ ُ َ َّ ُ ْ َ ً
اﻣﺎ َ ُزار أﻤﺣﺪ ﺟﺪه ا ِﺣ ِﺮﺘ 1
ََ َ ْ َ ْ َ ٌ َ ٌْ
ﻓ َّﺮت ﻃﻠﺤﺔ ﺧﻮف ﻣ َِﻦ اﻷﺳ ِﺪ 2
ََ َ ُ َ ُُْ َ
اﺠﻟﻴﻮش ﻏﺰا اﻟﻘﺎﺋ ِﺪ و 3
َ َ ْ ُ َّ ُ ُ ْ
َرﺟﻌﺖ اﻟﻌﻤﺎل َواﻟﻤ ِﺪﻳ َﺮ 4
ْ َ َ َّ َ ُ َ َ ُ َ َ ْ ُ
د َرﺳﺖ اﺠَّﺤ َﻮ ﺤﻣﺒﺔ ﻟﻐﺔ اﻟﻘ ْﺮآن 6
ُ ْ َ ْ َ َّ ْ َ َ
ﺧ َﺮج اﻟﻄﺒِﻴ ُﺐ ﻣ َِﻦ اﻟﻤﺴﺘﺸﻰﻔ
ُ َ َّ ْ
َوﻏ ُﺮ ْوب اﻟﺸﻤ ِﺲ
7
ﺮﻴ رﻳَ ً
َُْ َ َْ َ
ﺎء! ﻻ ﻳﻔﻌ ِﻞ اﺨﻟ ِ 8
َ ُُْ ُ َْ ً
أﻗﺒﺪ اﷲ إِﻓﻤﺎﻧﺎ ﺑ ِ ِﻪ 9
Latihan 2
i. Fi'il + fa'il + maf’ul bih + mudhaf ilaih + dzharaf zaman + mudhaf ilaih
Latihan 3
Jelaskanlah I’rab kemudian terjemahkan teks berikut! Contoh :
َ ُْ ََْ ْ َ ْ َ َ ٌَْ َ َﺟ
اﺠﻟﻤﻌ ِﺔ ﻳﻮم ﺮﻴ
ِ ِاﻟﻜﺒ ﺠ ِﺪ
ِ اﻟﻤﺴ إﻰﻟ ٌّ ِ َ َو
ﻲﻠﻋ زﻳﺪ ﺎء
ﻣﻀﺎف إ ﻪ ﻇﺮف زﻣﺎن ﻧﻌﺖ ﺠﻣﺮور ّ ﻓﻌﻞ ﻣﺎض ﻓﺎﻋﻞ اﻟﻌﻄﻒ واﻤﻟﻌﻄﻮف ﺣﺮف
ﺟﺮ
Zaid dan Ali telah datang ke masjid yang besar pada hari jum’at
I’rab 1
ْ َ َ َْ َ ْ َ َّ ُ ُْ ُ ََ
اﺤﻟﻜِﻴ ِﻢ ِﻣِﻦ اﷲ ﺑِﺄﻣ ٍﺮ اﻹﺳﻼ ِم ِ أﻣﺔ ِاﷲ َرﺳﻮل أﻣ َﺮ
_________________________________________________________________
I’rab 2
ُ ْ َ َّ ََ ُ ْ اﻟﻜ
ِ َّاﺠ
ﺎس َوﻟﻤﻂ اﺤﻟ ِﻖ ﻧﻄ ُﺮ ِﺮﺒ
_________________________________________________________________
I’rab 3
ٌ َ َ َّ َ ِْ ْ َ ُ ْ َﺧ
ﻛ ِﺘﺎب ﺎن
ِ اﻟﺰﻣ ﻫﺬا ﻲﻓ ﺟﻠِﻴ ٍﺲ ﺮﻴ
_________________________________________________________________
I’rab 4
َّ ََْ ُُ ْ ُ ًُ َ ْ َ ُُْ َﺧ ْ ُ
ﺎس
ﻟ ِﻠﻨ ِ َوأﻏﻔﻌﻬﻢ ﺧﻠﻘﺎ أﺣﺴﻨﻬﻢ اﺠَّ ِ
ﺎس ﺮﻴ
_________________________________________________________________
I’rab 5
َ ٌ ََ َ ُ
ﺟ َﻮاب َ
اﺠﻟﺎﻫ ِِﻞ ﺒﻟ اب ََ
اﺠﻟﻮ ِ ﺗ ْﺮك
_______________________________________________________________
I’rab 6
َّ ْ ُ َ َ َ ُ َ َ َ َ
اﻟﺴﺒِﻴﻞ َوﺿﺢ اﻟﻌ ْﺰم ﺻﺪق إِذا
________________________________________________________________
I’rab 7
َ ًْ ُْ ُْ َ َ ُ ُُْ
ﺷﻴﺌﺎ ﺑ ِ ِﻪ ﺮﺸﻛﻮا
ﺗ ِ َوﻻ اﷲ اﻗﺒﺪ ْوا
________________________________________________________________
I’rab 8
ََ َ ََ َ ْ َ ََ َ ًُْ َ َ َ ِ ٌّ
اﻷﺣ ِﺪ ْﻠﺔ اﻟﻤﺪ َرﺳ ِﺔ أﻣﺎم ُرﻛﻮﺑﺎ اﻟﻔ َﺮس ﻲﻠﻋ َرﻛ َِﺐ
________________________________________________________________
I’rab 9
َ َُ َ ََ َّ َ َ ُ َ ُ ُّ
ِﺎﻠﻛﻫﻤﺎ ﻓﺎﻃِﻤﺔ ﺎﺤﻟﺔ
اﻟﺼ ِ َوأ ْﺧ ْ
ﻲﺘ
َ ً
ﺣﺎﻣِﺪا
َّ َ
اﻟﺼﺎﻟ ِﺢ أِ ْ ﺣﺐأ ِ
ِ
________________________________________________________________
I’rab 10
ُ َ َّ ْ ََ َ َْ ََ َ َ َْ َ َ َ َْ ُ
ﺤﻣﻤ ٍﺪ اﺑﻨِ ِﻪ ﻣﻊ اﻟﻜﻌﺒ ِﺔ أﻣﺎم ﺳﻠﻤﺎن اﻟﻤﻠِﻚ َرأﻳﺖ
__________________________________________________________________________
Latihan 4
Contoh:
َْ ُ ْ َ ُ ْ ُ ُّ
ﺎن
ِ اﻟﻺﻓﻤ
ِ اﻟﻄﻬﻮر ﺷﻄﺮ
Bersuci sebagian dari iman. (HR Muslim)
Hadits 1
ْ ُ ُ ُ َ َ ُ َ َ ْ َ ْ َ َ ُّ ُ َ ْ ُْ ْ ُ َ ُ ْ ُْ َ ْ ُْ ُ ْ ُْ
اﻟﻤﺆﻣ ُِﻦ ﻣ ِْﺮآة اﻟﻤﺆﻣ ِِﻦ واﻟﻤﺆﻣِﻦ أﺧﻮ اﻟﻤﺆﻣ ِِﻦ ﻳﻜﻒ ﻋﻠﻴ ِﻪ ﺿﻴﻌﺘﻪ و ﺤﻳﻮﻃﻪ ﻣِﻦ وراﺋ ِ ِﻪ
َ َ
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
Hadits 2
ٌ َ ْ ُ ُ َ َّ َ ْ ُ ُ َ َّ ُ َ َّ َ ْ ٌ ْ ُ َ ْ َ ْ
ِ ودِﻳﻨﻬﻢ وا، وأﻣﻬﺎﻳﻬﻢ ﺷ،ﺎء إِﺧ َﻮة ﻣِﻦ ﻋﻼ ٍت
ﺣﺪ اﻷﻧﺒِﻴ
“Para Nabi berasal dari satu ayah (Adam), ibu mereka berbeda-beda, namun
agama mereka satu.“ (HR. Muslim no. 2365)
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
BAB V
VARIASI KALIMAT
Pada bab 5 ini, Kita akan mempelajari variasi kalimat bahasa Arab.
Artinya, bukan lagi kalimat sederhana seperti yang sudah kita bahas
pada bab 1-4. Bab ini adalah pengembangan atau pengayaan dari kalimat
sederhana. Pada bab 5 ini kita akan belajar variasi dari jumlah ismiyyah
dan juga jumlah fi’liyyah serta beberapa pembahasan penting yang
berkaitan dengan kalimat bahasa Arab secara umum seperti munada dan
istitsna.
3. Mubtada Khabar
Contohnya:
ٌ َ ّ َ ُ ُ ُّ ُ ٌ ْ َ
( زﻳﺪ أﻣﻪ ﻣﺪ ِرﺳﺔZaid itu ibunya seorang guru)
Catatan Khusus untuk Jumlah Ismiyyah dengan khabar fi’il dan fa’il
Saat mempelajari jumlah fi’liyyah, kita mengetahui bahwa apapun
bilangan fa’ilnya, fi’ilnya tetap mufrad (FIRA). Contohnya:
ْ ُ َ َ
ذﻫ َﺐ اﻟﻤﺴﻠِ ُﻢ
َ ْ ُ َ َ َ
ﺎن
ِ ِذﻫﺐ اﻟﻤﺴﻠ
ﻤ
َ ُْ ْ ُ َ َ
ذﻫ َﺐ اﻟﻤﺴﻠِﻤﻮن
Kaidah tersebut tidak berlaku apabila kita ingin mendahulkan
fa’ilnya. Karena ketika fa’ilnya didahulukan, maka berlaku kaidah jumlah
ismiyyah yang mana mubtada dan khabar harus MALANG (Sama
bilangan). Sehingga kalimatnya menjadi:
َ َ ُ
اﻟﻤﺴﻠِ ُﻢ ذﻫ َﺐ
ََ َ َ ْ ُ
ﺎن ذﻫﺒﺎ ِ اﻟﻤﺴﻠِﻤ
ُْ َ َ ُْ ُ
اﻟﻤﺴﻠِﻤﻮن ذﻫﺒﻮا
ٌ ََُْ ُ َ َ
• ( ﻓﺎﻃِﻤﺔ ﺑﻴﺘﻬﺎ َوا ِﺳﻊFathimah itu rumahnya luas)
ٌ َ ْ َ ُ ُ َ َّ َ ٌ ْ ُ ْ َ
• ﺎرﺗﻪ ﺟ ِﺪﻳﺪة ( ﺤﻣﻤﻮد ﺳﻴMahmud itu mobilnya baru)
َ
َ ْ اﻟﻜﺒ ََ ْ َ َ ََ َْ َ ْ َّ َّ
َ ِ اﻟﻄ
• ِ ﺮﻴة ِ ِ ﺎن ﻳﺬﻫﺒ
ﺎن إِﻰﻟ اﻟﻤﻜﺘﺒ ِﺔ ِ ﺎن اﻟﻨ ِﺸﻴﻄ
ِ ﺎﻛ (Dua siswa yang rajin sedang
pergi ke perpustakaan yang besar)
َْ ْ َّ َ َ ْ َ
• ( ﻃﺎﻟ ُِﺐ اﻟ ِﻌﻠ ِﻢ ﻳﻌﻠ َﻢ اﺤﻛَّﺠ ِﻮﻳﺪPenuntut ilmu itu telah mempelajari tajwid)
ْ َ َ َ َ َ َّ َ ْ ُ ْ ُ َ ْ ُ ْ ُ
• اﻟﺰﺎﻛة ْﻠﺔ اﻟ ِﻌﻴ ِﺪ ( اﻟﻤﺴﻠِﻤﻮن ﻳﺆﺗﻮنOrang Islam menunaikan zakat pada
malam ied)
َ ُ َ ُ ُ ۡ َّ
َوٱ ُ َيقبِض َو َي ۡب ۜص ُط لۡهِ ت ۡر َج ُعون
Dan Allah menyempitkan dan melapangkan (rezeki) dan kepada-Nya-lah kamu
dikembalikan. (Al Baqarah : 245)
Jika diketahui bahwa kedua (saksi itu) membuat dosa, maka dua orang yang lain
di antara ahli waris yang berhak yang lebih dekat kepada orang yang meninggal
(memajukan tuntutan) untuk menggantikannya (Al Maidah : 107)
ٖٓسه َّن ثَ َل ٰ َث َة قُ ُروء ُ َ َ ۡ َّ َ َ َ ُ ٰ َ َّ َ ُ ۡ َ
ِ ِ وٱلمطلقت يتبصن بِأنف
Wanita-wanita yang ditalak handaklah menahan diri (menunggu) tiga
kali quru' (Al Baqarah : 228)
َ ْ َ ْ َ َ ْ َ َّ َ
َِوا ُ ِف ع ْو ِن ال َعبْ ِد َما كن ال َعبْ ُد ِف عو ِن أخِيه
Dan Allah menolong hambaNya selama hambaNya menolong saudarnya (HR
Muslim)
َ
ﺎن
َ ْ َّ َ ُ َ َ َ َ َ
ِ ﻣِﻦ اﷲِ واﻟﻌﺠﻠﺔ ﻣِﻦ اﻟﺸﻴ
ﻄ ْ ّ ِ اﺤﻛَّﻜ
Sikap tenang itu dari Allah sedangkan tergesa-gesa itu dai syaithan (HR Abu
Ya’la dan Baihaqi)
َ َ َّ ُ َ َ َ
َ ِ اﻟﻮا َ َ
ﻳﻦ
ِ اﻟﻮا ﻂ
ِ ﺨ ﺳ ﻲﻓ ِ اﺑ ﻂ ﺨ وﺳ ، ﻳﻦ
ِ ر
ِ ﻲﻓ ِ ﷲا ِر
Ridha Allah ada ada pada ridha kedua orang tua dan murka Allah ada pada
murka orang tua (HR Ibnu Hibban)
َ َ ْ َ َ َ ُّ َّ
ﺮﻴ ﻛﻔﺎ ِﻋﻠِ ِﻪ
ِ ا ال ﺒﻟ اﺨﻟ
Orang yang menunjuki atas kebaikan itu (mendapat pahala) seperti yang
melakukannya (HR Tirmidzi)
َ ْ ْ ُ َ َْ
ﺎن
ِ اﻹﻳﻤ
ِ اﺤﻟﻴﺎء ﻣِﻦ
Malu itu adalah sebagian dari iman (HR Muslim)
َ ُْ َ ُْ ْ َ ُ َ ْ
اﻹﺳﻼم ﻓﻌﻠﻮ َوﻻ ﻓﻌﻰﻠ ِ
Islam itu tinggi dan tidak ada yang menandingi ketinggiaannya (HR Ad
Daruquthni)
ْ َْ ُ
اﺤﻛَّﺪ ِرﻳﺒﺎت
Latihan 1
ْ ُ ْ ُ ََ
ﺒﻟ ُ ُ
ﺮﺷ ْوﻃ ِِﻬﻢ اﻟﻤﺴﻠِﻢ 1
َ ْ ُ َ ُْ ََ َ َْ َ
ﺮﻴ أﻣﺎم اﻟﻤﻄﻌ ُﻢﺠﺪ اﻟﻜﺒِ اﻟﻤﺴ ِ 3
َ ْ ُْ
اﻟﻤﺸﻬﻮ ُر
ْ ُ َ ّ َ َ َُ ُ
ﺎن ﺗﺪ ّ ِرس اﺠَّﺤ َﻮ
اﻟﻤﺪ ِرﺳﺘ ِ 4
ﻟ ِﻠْ ُﻤ ْﺒ َﺘﺪﺜ ْ َ
ِﻦﻴ ِ
ْ ٌ ُ ُّ ُ َ ْ َ ٌ َّ َّ ُ
ﻫِﻨﺪ أﻣﻪ ﻃﺒِﻴﺒﺔ ا ﻛ ِﻴﺔ 5
َ ٌ َ َ
ﻲﻠﻋ أﺑَﺎهُ ُ ْ
ﺮﺷ ِ ٌّ ﺻﺎدِق ِ ٌّ 6
َ َ َُْ ُ َ َْ َ
اﻟﻤﻬﻨ ِﺪﺳ ْﻮن ﻳﺬﻫ ُﺐ إِﻰﻟ اﻛِﻨﺎءِ 7
َ َّ ُ َ َ ُ ْ َّ ْ ُ
ع ِْ
ﻲﻓ اﻟﻔﻼح ﺣﺼﺪوا اﻟﺰر 8
َ َ
اﻟﻤ ْﺰ َرﻋ ِﺔ
َْ َّ َ َ ُ ْ ّ ْ
اﻟﺼﺪ ِق َواﻟﻌﺪ ِل 9اﻟﺴﻼﻣﺔ ِﻲﻓ ِ
َ َّ ُ َ ْ َ َ ْ َ ُ ُ َّ َ
ﺎت
اﺠﻟﻨﺔ ﺤﺗﺖ أﻗﺪام اﻷﻣﻬ ِ 10
Latihan 2
a. Para siswa yang pandai itu ada di dalam kelas yang bersih dan besar
____________________________________________________________
____________________________________________________________
____________________________________________________________
____________________________________________________________
____________________________________________________________
Latihan 3
I’rab 1
ْ َّ ْ ْ َّ ُ َْ
اﻟﺴﻠِﻴ ِﻢ ﺠﻟﺴ ِﻢ
ِ ا
ِْ
ﻲﻓ اﻟﺴﻠِﻴ ُﻢ اﻟﻌﻘﻞ
_________________________________________________________________
I’rab 2
َّ ْ ْ َ َْ َ َّ ْ َ َّ ُ
اﻟﻀﻴ ِﻖ َوﻗﺖ ﻳﻈﻬ ُﺮ اﻟﺼ ِﺪﻳ ِﻖ ﻣ َﻮدة
_________________________________________________________________
I’rab 3
َ َ ََ َ ْ َّ ْ ْ
اﺤﻟﺠ ِﺮ ﺒﻟ ﺎﻛﺠَّﻘ ِﺶ ﺮﻴ
اﻟﺼ ِﻐ ِ
ِْ
ﻲﻓ اﻟ ِﻌﻠ ُﻢ
_________________________________________________________________
I’rab 4
ََ َ َ َّ َ َ َ َ ْ
ﻋﻤ ٍﺮ ﺑِﻼ ﺎﻛﻟﺸﺠ ِﺮ ﺑِﻼ ﻗﻤ ٍﻞ اﻟ ِﻌﻠ ُﻢ
_________________________________________________________________
I’rab 5
ّ َ ْ ِْ َْ َ َ َُ
ﺎن
اﻟﻠِﺴ ِ ﺣﻔ ِﻆِ ﻲﻓ ﺎن
اﻹﻧﺴ ِِ ﺳﻼﻣﺔ
_________________________________________________________________
ْ َ ْ ٌ َ َ َْ َ َ َ ٌ َ َ َ
ﻫﻞ أﺣﺪ ِﻲﻓ اﻟﻔﺼ ِﻞdan ﻣﺎ أﺣﺪ ذﻫﺐ
(Tak seorang pun pergi dan
Apakah ada seseorang di kelas?)
َ َ ْ ٌْ َ ْ ُ َ
y ﺎل
ٍ ِﻣ ِﺐ ﻟ ﺎ ﻃ ( ﻃﺎﻟ ِﺐ ﻋِﻠ ٍﻢ ﺧﺮﻴ ﻣِﻦPenuntut ilmu lebih baik dari pencari harta)
َ َ َّ َ َ
y ( ﺒﻟ اﻟﺸﺠ َﺮة ِ ﻃﺎﺋ ٌِﺮDi atas pohon ada burung)
َ ْ ْ ُ َ َْ ْ ُْ
y ﺎل
ٍ ( ذو ﻋِﻠ ٍﻢ أﻓﻀﻞ ﻣِﻦ ذِي ﻣPemilik ilmu lebih utama dari pemilik harta)
ٌ َ َ ْ َ َّ َ َ ْ َ
y ﻲﺗ د َّراﺟﺔ
ِ ( ﺧﻠﻒ ﺳﻴﺎرDi belakang mobil saya ada sepeda)
ْ ٌ ّ َُ َْ
َ ﻲﻓ اﻹ َد
ِ ارة
y ِ ِ ( ﻫﻞ ﻣﺪ ِرسAdakah guru di kantor?)
ٌ َُْ َ َ
y ( ﻃﺎﻟ ٌِﺐ ﻣﺎﻫ ٌِﺮ ﺠﻣﺘ ِﻬﺪSiswa yang pintar itu bersungguh-sungguh)
ْ ُ ْ ُ ْ َ ٌ َ َ َ
y ِ( ﻣﺎ أﺣﺪ أﻛ َﺮم ﻣِﻦ َرﺳﻮ ِل اﷲTak ada seorang pun yang lebih mulia dari
Rasulullah)
banyak ilmu)
َّ ٌ ْ َ
َ ْ ِﻠﻈﺎﻟِﻤ
y ﻦﻴ ِ ( وﻳﻞ ﻟKecelakaan bagi orang yang dzhalim)
َ ُ َّ َ َ َّ ٗ َ َّ َ َّ ٞ ٰ َ َ
أءِله مع ٱ ِۚ قل ِي ما تذكرون
Apakah disamping Allah ada tuhan (yang lain)? Amat sedikitlah kamu
mengingati(Nya). (An Naml: 62)
ٗ َ ٰ َ ۡ َ َ ُ ۡ َ ُ َ ۡ َ ۡ ُ ُّ َ َ َ َ ََ ُ ّٞ ُ ۡ ُ
قل ك َي ۡع َمل ٰ شاكِ تِهِۦ فربكم أعلم بِمن هو أهدى سبِي
Katakanlah: "Tiap-tiap orang berbuat menurut keadaannya masing-masing".
Maka Tuhanmu lebih mengetahui siapa yang lebih benar jalannya. (Al Isra 84)
َِ ﺧﺮة ْ َّ ُ ً َ َ َ َ ْ َ َ َ ْ َ ْ َ ُ ُ َ َ ُ ْ َ ٌ َ َ َ ْ ُ ٌ َ ْ َ ّ َ ِّ ُ
ِ ﻟ ِﻞﻜ ﻧ ِ ٍﻲﺒ دﻋﻮة ﻣﺴﺘﺠﺎﺑﺔ ﻳﺪﻋﻮ ﺑِﻬﺎ وأ ِرﻳﺪ أن أﺧﺘﺒِﺊ دﻋﻮ ِﻲﺗ ﺷﻔﺎﻋﺔ ِﻷﻣ ِﻲﺘ ِﻲﻓ اﻵ
Setiap Nabi mempunyai doa yang telah dikabulkan, sedang aku ingin
menyimpan doaku sebagai syafa'at untuk umatku di Akhirat nanti. (HR
Bukhari & Muslim)
َ َ َ ُ ْ َ َ َّ َ َ ْ َ َ ُ َّ َّ َ َّ ُ َ ْ ُ ُ ْ َ ٌ َ َ َ َْ ُ َ ْ ُ َ َ
ﻮل اﺑِ ﺻﻰﻠ اﺑ ﻋﻠﻴ ِﻪ وﺳﻠﻢ ﻟﻢ أﺨﻏِﻴ ِﻪ ﻗﺎل ِ ﻗﺎل ﻗﻘﺒﺔ ﻟﻮﻻ ﺎﻠﻛم ﺳ ِﻤﻌﺘﻪ ﻣِﻦ ر
ﺳ
َّ َ ْ َ َ ُ َ َ ُ َ ْ َّ َ َ ْ َ َ َ ُ َّ َ َ َ َ َ َ َ َ َ َ ْ ُ ْ ُ َ ُ َ ْ
ﻲﻣ ﻋ َّﻢ ﺗ َﺮﻛﻪ ﻓﻠﻴﺲ ﻣِﻨﺎﺎرث ﻓﻘﻠﺖ ِﻻﺑ ِﻦ ﺷﻤﺎﺳﺔ وﻣﺎ ذاك ﻗﺎل إِﻧﻪ ﻗﺎل ﻣﻦ ﻋﻠِﻢ اﻟﺮ
ِ َاﺤﻟ
َ َ َْ ْ
أو ﻗﺪ ﻋ
Uqbah berkata, "Seandainya saya pernah mendengar sabda Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam niscaya saya tidak akan menjaganya." Lantas saya
bertanya kepada Ibnu Syamasah, "Apa yang disabdakan beliau itu?" dia
menjawab, "Beliau bersabda: "Tidak termasuk dari golongan kami -atau dia telah
durhaka- siapa saja yang mengetahui ilmu memanah namun ia
meninggalkannya." (HR Muslim)
ُ َْ ْ
اﺤﻛَّﺪ ِرﻳﺒﺎت
Latihan 1
َ ْ ٌْ َ ٌ َُْ ٌ َ
ﺮﻴ ﻣِﻦ ﻃﺎﻟ ٍِﺐﻃﺎﻟ ِﺐ ﺠﻣﺘ ِﻬﺪ ﺧ 1
َ ْ َ
ﻛﺴﻼ ٍن
ََ َْ ْ ْ َ ُّ
ﻲﻓ اﻷر ِض ﻋﻤ ٌﻦِ ﺊ
ٍ ِﻞﻜ ﺷﻴ
ِ ﻟ 2
َ ُّْ َ ُْ ٌْ
َوﻳﻞ ﻟ ِﻠﻤﻜ ِﺬﺑﻮن 3
َْ ْ َ َْ ٌ َ َ َ
ﻣﺎ أﺣﺪ أﺷﻬ َﺮ ﻣِﻦ زﻳ ٍﺪ 4
ََ ََ ْ ٌْ َ
ﻗﻠِﻴﻞ ﻣ َِﻦ اﻟ ِﻌﻠ ِﻢ ﻣﻊ اﻟﻌﻤ ِﻞ ﺑ ِ ِﻪ
ْ َ ْ ُ َ َْ
5
َّ َ َ ْ
ﺮﻴ اﻟ ِﻌﻠ ِﻢ ﻣﻊ ﻗ ِﻠ ِﺔ
ِ ِأﻓﻀﻞ ﻣِﻦ ﻛﺜ
ََ
اﻟﻌﻤ ِﻞ ﺑ ِ ِﻪ
Latihan 2
I’rab 1
ٌ ََ ََ ُّ َ ٌ ََ ََ ُّ
ﻣﻘﺎم ﺎل
ٍ ﻣﻘ ِﻞﻜ
ِ وﻟ ﻣﻘﺎل ٍﻣﻘﺎم ِﻞﻜ
ِ ﻟ
_________________________________________________________________
I’rab 2
َ َ ْ ْ َﺧ ْ ٌ َ ٌ َ ُ
ﺟﺎﻫ ٍِﻞ ﺻ ِﺪﻳ ٍﻖ ﻣِﻦ ﺮﻴ ﺨﻗ ِﻞ ﻋﺪ ٌّو
_________________________________________________________________
I’rab 3
َ ٌ ََ َ ُّ َ ٌ َ َ ُّ
ﺟ َﻮاب ﺎﻠﻛمٍ ِﻞﻜ
وﻟ ِ ﺛ َﻮاب ﻗﻤ ٍﻞ ِﻞﻜ
ﻟ ِ
_________________________________________________________________
I’rab 4
ّ َ َ َ ٌّ
اﻟﺴﻼ ِح
ِ ﻣ َِﻦ أ َ ُّ
ﺮﺿ ﺣﺎد
َ ٌ
ﻟ ِﺴﺎن
_________________________________________________________________
I’rab 5
َْ َﻣ َﺘ ِ َﺧ ْ ُ َ ٌَ َ َ ٌ
ا ُّ ﻏﻴﺎ ﺎع ﺮﻴ ﺎﺤﻟﺔ
ﺻ ِ ز ْوﺟﺔ
_________________________________________________________________
َ َ
1. ﺎﻛنdan yang semisalnya
َ َ
‘Aamil ﺎﻛنdan yang semisalnya menjadikan khabar manshub sedangkan
mubtada tetap marfu’.
َّ
2. إِنdan yang semisalnya
َ َ َّ
Kebalikan dari ﺎﻛنdan yang semisalnya, ‘aamil إِنdan yang semisalnya
menjadikan mubtada menjadi manshub dan khabar tetap marfu’
َّ َ
3. ﻇﻦdan yang semisalnya
َّ َ
‘Aamil ﻇﻦdan yang semisalnya menjadikan mubtada dan khabar
menjadi manshub.
ٌ َُْ ٌَْ
زﻳﺪ ﺠﻣﺘ ِﻬﺪ
Zaid itu bersungguh-sungguh
َ َ
Ketika diawali ‘aamil ﺎﻛنmenjadi:
ً َُْ ٌَْ َ َ
ﺎﻛن زﻳﺪ ﺠﻣﺘ ِﻬﺪا
Zaid itu bersungguh-sungguh
َّ
Ketika diawali ‘aamil إِنmenjadi:
ٌ َ ْ ُ ً ْ َ َّ
إِن زﻳﺪا ﺠﻣﺘ ِﻬﺪ
Sesungguhnya Zaid itu bersungguh-sungguh
َّ َ
Dan ketika diawali amil ﻇﻦmenjadi:
ً َُْ ًَْ ُ َْ َ
ﻇﻨﻨﺖ زﻳﺪا ﺠﻣﺘ ِﻬﺪا
Aku menyangka Zaid itu bersungguh-sungguh
َ َ َُ َ َ َ َ
5.3.1 ﺎﻛنdan yang Semisalnya ()ﺎﻛن َوأﺧ َﻮاﻳﻬﺎ
َ َ
‘Aamil ﺎﻛنdan yang semisalnya menjadikan khabar manshub
َ َ
sedangkan mubtada tetap marfu’. Kata ﺎﻛنsendiri merupakan fi’il madhi
naqish21 yang tashrifnya:
ْ ُ َ َ ْ ُ َ ً َ ُ ُْ َ َ َ
ﺎﻛن – ﻳﻜﻮن – ﻛﻮﻧﺎ – ﺎﻛﺋ ٌِﻦ – ﻛﻦ – ﻻ ﺗﻜﻦ
َ َ
Begitu juga dengan yang semisal ““ﺎﻛن, semuanya termasuk fi’il
َ َ
naqish. Selain “”ﺎﻛن, ‘aamil yang juga menyebabkan khabar menjadi
manshub dan mubtada tetap marfu’ adalah:
َ َ
• ( ﺎﻛنada, terjadi),
ً َ ْ ُ ٌ َ َ َ
ﺎﻛن ﺣﺎﻣِﺪ أﺳﺘﺎذا
(Hamid adalah seorang guru)
21 Fi’il madhi naqish sesuai namanya adalah fi’il yang kurang sempurna (naqish) dikarenakan fi’il ini tidak
memiliki fa’il melainkan isim fi’il dan khabar fi’il.
َ َ ْ َ
• ( أﺻﺒﺢmemasuki waktu shubuh),
ًْ َ َُْ َ َ ْ َ
أﺻﺒﺢ اﻟﺮﺒد ﺷ ِﺪﻳﺪا
(Di pagi hari sangat dingin)
َ ْ َ
• ( أﺿmemasuki waktu dhuha),
ُ َ ْ َ
َاﻟﻤ ْﺴﻠ ُﻤ ْﻮ َن ُﻣ َﺼﻠّ ْﻦﻴ
ِ ِ أﺿ
(Di waktu dhuha orang Islam shalat)
َّ َ
• ( ﻇﻞpada waktu siang),
ً َ ُ َ َ َّ َ
ﺎزﻻ
ِ ﻇﻞ اﻟﻤﻄﺮ ﻧ
(Di waktu siang hujan turun)
َ َ
• ( ﺑﺎتpada waktu malam),
ً َ ُ ْ ّ َ َ
ﺑﺎت اﻟ ِﻄﻔﻞ ﻧﺎﺋ ِﻤﺎ
(Di malam hari anak kecil tidur)
• َ ( َﺻmenjadi),
ﺎر
ً ْ َ ُُْ َ َ
ﺧﻴﺼﺎِ ﺻﺎر اﺨﻟﺰﺒ ر
(Roti menjadi murah)
َ َْ
• ( ﻟﻴﺲtidak),
ًْ َ ٌَْ َ َْ
ﻟﻴﺲ زﻳﺪ ﻧ ِﺸﻴﻄﺎ
(Zaid tidak rajin)
َ َ َ َّ َ ْ َ َ َ َ َ َ َ َ َ َ
• ﺊ – ﻣﺎ اﻏﻔﻚ – ﻣﺎ زالِ( ﻣﺎ دام – ﻣﺎ ﺑ ِﺮح – ﻣﺎ ﻓﺘSenantiasa22)
ً َ ٌَْ َ َ َ
ﻣﺎ زال زﻳﺪ ﺨﻟ ِﻤﺎ
(Zaid senantiasa berilmu)
• dan tashrif dari fi’il-fi’il di atas. Artinya, yang menjadi ‘aamil bukan
hanya bentuk fi’il madhinya saja melainkan juga turunan atau tashrif
dari fi’il madhi seperti fi’il mudhari dan fi’il amar. Contohnya:
ً َ ْ ُ
ﻛﻦ ﺨﻟ ِﻤﺎ
(Jadilah orang berilmu)
َ َ
Susunan kalimat ﺎﻛنdan yang semisalnya adalah:
Fi’il + Isim Fi’il + Khabar Fi’il
Contohnya:
ً َُْ ٌَْ َ َ
ﺎﻛن زﻳﺪ ﺠﻣﺘ ِﻬﺪا
Zaid itu bersungguh-sungguh
َ َ ٌَْ
Maka “ ”ﺎﻛنmerupakan fi’il madhi naqish, dan “ ”زﻳﺪadalah isim kaana,
ً َُْ
dan “ ”ﺠﻣﺘ ِﻬﺪاadalah khabar kaana.
Contoh lain:
ً َُْ ٌَْ َ َْ
ﻟﻴﺲ زﻳﺪ ﺠﻣﺘ ِﻬﺪا
Zaid tidak bersungguh-sungguh
َ َ َ َ َ َ
22 Semua ‘aamil ini, ﻣﺎ زالhingga ﻣﺎ دامsemuanya bermakna sama, yaitu senantiasa.
َ َْ ٌَْ
Maka “ ”ﻟﻴﺲmerupakan fi’il madhi naqish, dan “ ”زﻳﺪadalah isim laisa,
ً َُْ
dan “ ”ﺠﻣﺘ ِﻬﺪاadalah khabara laisa.
Contoh lain:
ًْ َ َُْ َ َ ْ َ
أﺻﺒﺢ اﻟﺮﺒد ﺷ ِﺪﻳﺪا
Di waktu pagi sangat dingin
َ َ ْ َ َُْ
Maka “ ”أﺻﺒﺢmerupakan fi’il madhi naqish, dan “ ”اﻟﺮﺒدadalah isim
ًْ َ
ashbaha, dan “ ”ﺷ ِﺪﻳﺪاadalah khabar ashbaha.
ً َو َك َن ٱ َّ ُ َعل
ٗ ِيما َحك
ِيما
Dan Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana. (An Nisa: 17)
ُۡ ۡ َ ۡ َ ُ َّ ُ ُ َ َ ۡ َ
ِ اش ٱل َمبث
وث ِ اس كٱلف َر يوم يكون ٱل
Pada hari itu manusia adalah seperti anai-anai yang bertebaran, (Al Qari’ah : 4)
ٌ َ ۡ َ
ل ۡي َس ل َِوق َعت ِ َها كذِبَة
tidak seorangpun dapat berdusta tentang kejadiannya (Al Waqi’ah: 2)
َّ ٓ َ ُ َۡ َ َ ٗ ۡ َ ۡ ُ ُٓ َ َ َ ۡ َ ۡ ۡ َُۡ ََ ُۡ
قل أرءيتم إِن أصبح ماؤكم غورا فمن يأتِيكم بِماءٖ معِي
Katakanlah: "Terangkanlah kepadaku jika sumber air kamu menjadi kering; maka
siapakah yang akan mendatangkan air yang mengalir bagimu?" (Al Mulk: 30)
ۡ ُ َ ُ َ َ َ َ ٗ َ ٰ َ ٗ َّ ُ َ َّ َ َ َ َ َ ُّ َ َ ٓ َ ۡ َ َ
َم َتلِفي
ِ ولو شاء ربك لعل ٱلاس أمة وحِدة ۖ و يزالون
Jikalau Tuhanmu menghendaki, tentu Dia menjadikan manusia umat yang satu,
tetapi mereka senantiasa berselisih pendapat (Hud : 118)
َ َ َ ْ ْ ْ َ ْ َ ْ َ َّ ُ ُ َ ْ َ َ َ
ﻦﻴ ﻟﻢ ﺤﻳ ِﻤﻞ اﺨﻟﺒﺚِ إِذا ﺎﻛن اﻟﻤﺎء ﻗﻠﺘ
Apabila air itu mencapai dua Qulah maka tidak akan mengandung kotoran
(najis). (HR Tirmidzi)
ْ َ َ َ َ َْ َ ْ َ َ َ َْ
.ﻜ َّﻦ اﻟ ِﻐﻰﻨ ﻏِﻰﻨ اﺠَّﻔ ِﺲ
ِ وﻟ،ﺮﺜة ِ اﻟﻌ َﺮ ِضﻟﻴﺲ اﻟ ِﻐﻰﻨ ﻗﻦ ﻛ
Bukanlah kekayaan itu dengan banyaknya harta dunia, akan tetapi kekayaan
yang hakiki itu adalah kaya akan jiwa. (HR Bukhari & Muslim)
َ َّ َ َ ِّ ُّ ْ َ ْ َ
ﺮﺒ اﻟﺼﻴﺎم ِﻲﻓ اﻟﺴﻔ ِﺮِ ﻟﻴﺲ اﻟ
Tidaklah termasuk kebaikan puasa saat perjalanan. (HR Ahmad)
ُ َ ْ َ َ َ َ َ ْ َ َ ْ َ َ َ َ َّ َ َ ْ َ َ ُ َّ َّ َ ِّ َّ َ َ ُ ْ َ َ ُ َ َ ْ َّ َ ْ
ﻦﻴ ﻓﻘﺎل ﺠﺎ اﺷﻬﺪوا ِ ا ِﻧﺸﻖ اﻟﻘﻤﺮ وﺤﻧﻦ ﻣﻊ اﺠ ِﻲﺒ ﺻﻰﻠ اﺑ ﻋﻠﻴ ِﻪ وﺳﻠﻢ ﻓﺼﺎر ﻓ ِﺮﻗﺘ
ُ َ ْ
اﺷﻬﺪوا
Ketika kami bersama Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, bulan terbelah menjadi
dua. Beliau berkata kepada kami: "Saksikanlah, saksikanlah!" (HR Bukhari)
َّ ُ ْ َ َ ْ َ َّ َ ْ ُ َ َ َ ْ َ ْ ُ ُ َ َ ِّ ْ َ َ َ َ َّ ُ ْ ٌ َ َ ُ َ َ َ
ِأﻣﺮ اﺑ ُّ َ
ِ ﻻ ﺗﺰال ﻃﺎﺋ ِﻔﺔ ﻣِﻦ أﻣ ِﻲﺘ ﻇﺎﻫ ِِﺮﻳﻦ ﺒﻟ اﺤﻟﻖ ﻻ ﻳﺮﻀﻫﻢ ﻣﻦ ﺧﺬﻟﻬﻢ ﺣ ﻳﺄ
َ َ َ ُْ
َوﻫﻢ ﻛﺬﻟ ِﻚ
Senantiasa ada sekelompok ummatku yang dimenangkan atas kebenaran, tidak
akan membahayakannya orang yang memusuhinya hingga hari Kiamat
sedangkan mereka tetap seperti itu. (HR Muslim)
َّ َ ُ َ َ َ ّ َّ
5.3.2 إِنdan yang semisalnya ()إِن وأﺧﻮاﻳﻬﺎ
َّ َ
Penggunaan huruf “ ”أنhanya diperbolehkan bila huruf ini ada di tengah kalimat. Bila di awal kalimat
َّ
23
Contohnya:
ٌ َ ْ ُ ً ْ َ َّ
إِن زﻳﺪا ﺠﻣﺘ ِﻬﺪ
Sesungguhnya Zaid itu bersungguh-sungguh
َّ ًَْ
Maka “ ”إِنadalah huruf (taukid), “ ”زﻳﺪاadalah isim inna dan
ٌ َُْ
“”ﺠﻣﺘ ِﻬﺪadalah khabar inna.
َٞو ِ َّ ِ ٱل ۡ َم ۡش ُق َوٱل ۡ َم ۡغر ُب فَ َأ ۡي َن َما تُ َو ُّلوا ْ َف َث َّم َو ۡج ُه ٱ َّ ِ إ َّن ٱ َّ َ َوٰس ٌِع َعل ِيم
ِ ۚ ۚ ِ ِ
Dan kepunyaan Allah-lah timur dan barat, maka kemanapun kamu menghadap
di situlah wajah Allah. Sesungguhnya Allah Maha Luas (rahmat-Nya) lagi
Maha Mengetahui. (Al Baqarah: 115)
َ ۡ َ ُ َٰ َّۡ ُ ُ َۡٓ َ َ ۡ َ ۢ ّ ََُۡ َ
ِيم ٌ ٱعلَ ُم ٓوا ْ أ َّن ٱ َّ َ َعز
ٌ يز َحك فإِن زللتم ِمن بع ِد ما جاءتكم ٱليِنت ف
ِ
Tetapi jika kamu menyimpang (dari jalan Allah) sesudah datang kepadamu
bukti-bukti kebenaran, maka ketahuilah, bahwasanya Allah Maha Perkasa lagi
Maha Bijaksana. (Al Baqarah: 209)
ٞ ۡ ٞ ُ ۡ ُ َّ َ َ َّ ٞ ۡ ََ ُ
َو َي ُطوف عل ۡي ِه ۡم غِل َمان ل ُه ۡم كأن ُه ۡم لؤلؤ َّمك ُنون
Dan berkeliling di sekitar mereka anak-anak muda untuk (melayani) mereka,
seakan-akan mereka itu mutiara yang tersimpan. (Ath Thuur: 24)
ََ ۡ َ ُ َ َّ َّ ٰ َ َ ُ َ ۡ َ َ َّ ۡ َ ۡ َ َّ َۡ َ َ
كن ٱ ذو فض ٍل ِ ت ٱلۡرض ول ِ َول ۡو دف ُع ٱ ِ ٱلَّاس َبعض ُهم ب ِ َبع ٖض لف َسد
يَ ٱلۡ َعٰلَم
ِ
Seandainya Allah tidak menolak (keganasan) sebahagian umat manusia dengan
sebagian yang lain, pasti rusaklah bumi ini. Tetapi Allah mempunyai karunia
(yang dicurahkan) atas semesta alam. (Al Baqarah: 251)
َ َّ َّ َ َ َ ۡ ُ َ َ َ َ ۡ َ ّ َ ۡ
ٞاع َة قَريب َ ٰ َ ۡ َ َ َ ٓ َّ ُ َّ
ِ كتب بِٱل ِق وٱل ِميانۗ وما يدرِيك لعل ٱلس ِ ٱ ٱلِي أنزل ٱل
Allah-lah yang menurunkan kitab dengan (membawa) kebenaran dan
(menurunkan) neraca (keadilan). Dan tahukah kamu, boleh jadi hari kiamat itu
(sudah) dekat? (Asy-Syuura: 17)
َ ّ َ ُ َ ُ َّ ُ ُ ٰ َ َ ُ ٓ َ َ ۡ َ َ َ ۡ َ ٰ َ
يم
ٖ وت قرون إِنهۥ لو ح ٍظ ع ِظ ِ يليت لا مِثل ما أ
Moga-moga kiranya kita mempunyai seperti apa yang telah diberikan kepada
Qarun; sesungguhnya ia benar-benar mempunyai keberuntungan yang besar".
(Al Qashash: 79)
َ َ َ ْ ُّ ُ ٌ َ َ َّ َّ
إِن اﺑ ﻤﺟِﻴﻞ ﺤﻳِﺐ اﺠﻟﻤﺎل
Sesungguhnya Allah itu indah dan menyukai keindahan. (HR Muslim)
َ ُ َ ْ َ ٌ َ َ َّ َ َ َ ْ ُّ ْ ُ
ﻴﻞ
ٍ ِ ﺒ ﺳ ﺮِ ﺑﺨ و أ ﻳﺐ ﺮ
ِ ﻏ ﻚ ﻧﻜﻛ ﺎ ﻴﻏ ا ﻲﻓ
ِ ﻦ ﻛ
Jadilah kamu di dunia ini seakan-akan orang asing atau seorang pengembara.
(HR Bukhari)
ٌّ َ َ ْ َ َ ْ َ َّ َ َ َ َ ُ َ ُ َ َ َ َ َ ْ َ َ ْ َ َ َ ْ َ َ َّ َ ُ َ َ
اﺠﻟﻬﺎ ِد ﺣﺞ
ِ ﻜﻦ أﻓﻀﻞ ِ ﺠﻟﻬﺎد أﻓﻀﻞ اﻟﻌﻤ ِﻞ أﻓﻼ ﺠﻧﺎﻫِﺪ ﻗﺎل ﻻ ﻟِ ﻳﺎ رﺳﻮل اﺑِ ﻧﺮى ا
ُ ْ َﻣ
ٌ ﺮﺒ
ور
Wahai Rasulullah, kami memandang bahwa jihad adalah sebaik-baiknya amal,
maka apakah kami tidak boleh berjihad?". Beliau bersabda: "Tidak, namun
sebaik-baik jihad bagi kalian (para wanita) adalah haji mabrur". (HR Bukhari)
َ َ َ َ َ َ َ َ َ َّ
ِاﻛﻼء إن ﻋِﻈﻢ اﺠﻟﺰاءِ ﻣﻊ ﻋِﻈ ِﻢ
Sesungguhnya besarnya pahala bergantung pada besarnya cobaan (HR
Tirmidzi)
ْ َ َ ُ َّ َ ِ َ ّ َ ََ ْ ُ ُ َ َ
ُ َ َ َ َ ُ ْ َ َ َ ْ َّ َّ َ َ
ﺰﻨع ِﻲﻓ ﻳ ِﺪه ِ ﻓﻴﻘﻊﻓ ﺎنﻄﻴاﻟﺸ ﻞﻌ ﻟ ير ﺪ ﻳ ﻻ ﻪ ﻧ ﺈ ﻓ حﻼ ﺎﻟﺴ
ِ ﺑ ﻪ
ِ ﻴ ﺧ
ِ أ ﺒﻟ ﻢﻛ ﺪ ﺣ أ ُ َﻻ ﻳ ُ ِﺸ
ﺮﻴ
ِ ِ ِ ِ
ﺎر َّﻲﻓ ُﺣ ْﻔ َﺮة ﻣ ِْﻦ اﺠ
ِ ٍ ِ
Janganlah salah seorang diantara kalian mengarahkan pedangnya kepada
kawannya, sebab siapa tahu setan menariknya dari tangannya lantas ia
terjerumus dalam lubang neraka (HR Bukhari & Muslim)
َّ َ َ ُ َ َ َ َ َّ َ
5.3.3 ﻇﻦdan yang Semisalnya ()ﻇﻦ وأﺧﻮاﻳﻬﺎ
ُ َْ َ
• ( ﻇﻨﻨﺖmenyangka),
ً َ َ ْ َّ ُ ْ َ َ
اﻟﺮﺋ ِﻴﺲ ﺨدِﻻ ﻇﻨﻨﺖ
(Saya menyangka pemimpin itu adil)
ُ ْ َ
• ( ﺣ ِﺴﺒﺖmengira),
ً َ ً َ ُ ْ َ
ﺣ ِﺴﺒﺖ ﺣﺎﻣِﺪا ﺻﺎدِﻗﺎ
(Saya mengira hamid itu jujur)
ُ ْ
• ﺧﻠﺖ ِ (membayangkan),
ً َ َ ْ ْ ُ ْ
ﺧﻠﺖ اﺤﻛّ ِﻠ ِﻤﻴﺬ ﻓﺎﻫِﻤﺎ
ِ
(Saya membayangkan murid itu paham)
ُ ْ َ َ
• ( زﻗﻤﺖmenduga/mengira),
ًَُْْ ً َ ُ ْ َ َ
زﻗﻤﺖ ﺣﺎﻣِﺪا ﺤﻣﻤﻮدا
(Saya kira Hamid itu Mahmud)
ُ ْ ََ
• ( رأﻳﺖberpandangan/berpendapat),
ً َ ً ْ َ ُ ََْ
رأﻳﺖ زﻳﺪا ﺨﻟ ِﻤﺎ
(Aku berpandangan Zaid itu orang berilmu)
ُ ْ َ
• ( ﻋﻠِﻤﺖmengetahu),
ً َْ َ ََ َ ُ ْ َ
ﻋﻠِﻤﺖ ﻓﺎﻃِﻤﺔ ﻧ ِﺸﻴﻄﺔ
(Saya tahu Fathimah itu rajin)
ُ ْ َ
• ( َوﺟﺪتmendapati),
ً َ َ َ ُ ْ َ
َوﺟﺪت اﻟﻜِﺘﺎب ﺿﺎﺋ ِﻌﺎ
(Saya mendapati buku hilang)
ُ ْ َ َّ
• ( ا ِﺨﺗﺬتmenjadikan),
َ َّ
ِْﺨﺗ ْﺬ ُت ﻫ ِْﻨ ًﺪا َز ْو َﺟ ِﻲﺘ ا
(Saya menjadikan Hindun sebagai istri saya)
ُ َ َ
• ( ﺟﻌﻠﺖmenjadikan),
ًَ َ َْ َ ُ َْ َ
اﺤﻟ ِﺪﻳﺪ ﺧﺎﻳﻤﺎ ﺟﻌﻠﺖ
(Saya menjadikan besi itu cincin)
Perlu dicatat bahwa yang menjadi ‘aamil bukan hanya fi’il madhi
dhamir ana seperti contoh-contoh di atas, tapi seluruh bentuk tashrif dari
fi’il-fi’il di atas. Contohnya:
ً َ َ َ َّ ٌّ َ َ َ َ
ﻲﻠﻋ ا ﻫ َﺐ ﺧﺎﻳﻤﺎ
ِ ﺟﻌﻞ
(Ali menjadikan emas itu cincin)
Contohnya:
ً َُْ ًَْ ُ ْ َ
ﻋﻠِﻤﺖ زﻳﺪا ﺠﻣﺘ ِﻬﺪا
Saya mengetahui Zaid itu bersungguh-sungguh
ُ ْ َ ًَْ
Maka “ ”ﻋﻠِﻤﺖadalah fi’il madhi beserta fa’ilnya (dhamir ana), “”زﻳﺪا
ً َُْ
disebut dengan maf’ul awwal, dan “ ”ﺠﻣﺘ ِﻬﺪاdisebut dengan maf’ul tsaani.
َ ُ َ ۡ ّ ٗ ۡ َ َّ َ َ َ ّ َ ٰ َ ُّ ُّ َ َ ٗ َ ٓ َ َ َ َّ ُّ ُ َ ٓ َ َ
ٗنقلَباجدن خيا مِنها م ِ وما أظن ٱلساعة قائِمة ولئِن ردِدت إ ِ ر ِب ل
dan aku tidak mengira hari kiamat itu akan datang, dan jika sekiranya aku
kembalikan kepada Tuhanku, pasti aku akan mendapat tempat kembali yang lebih
baik dari pada kebun-kebun itu". (Al Kahfi: 36)
ۡ ُ َ ُ َ َ َ َ ٗ َ ٰ َ ٗ َّ ُ َ َّ َ َ َ َ َ ُّ َ َ ٓ َ ۡ َ َ
َ م َتلِف
ي ِ ولو شاء ربك لعل ٱلاس أمة وحِدة ۖ و يزالون
Jikalau Tuhanmu menghendaki, tentu Dia menjadikan manusia umat yang satu,
tetapi mereka senantiasa berselisih pendapat (Hud: 118)
َ ۡ ََ ََ ٗ ۡ َ َّ ٗ َ َ ُ َ ۡ َ َ ۡ َ َ
ل َعل َنٰ ُه َر ُج َوللبَ ۡس َنا عل ۡي ِهم َّما يَلب ِ ُسون ولو جعلنٰه ملك
Dan kalau Kami jadikan rasul itu malaikat, tentulah Kami jadikan dia seorang
laki-laki dan (kalau Kami jadikan ia seorang laki-laki), tentulah Kami meragu-
ragukan atas mereka apa yang mereka ragu-ragukan atas diri mereka sendiri. (Al
An’am: 9)
َ َ َّ َ ٗ َ َ َ ۡ َ َّ َ َ َّ َ ٞ ۡ ُ َ ُ َ َّ ُ َ ۡ َ َ َ ۡ َ ۡ َّ ّ ٗ ُ َ ۡ َ ۡ َ َ
ومن أحسن دِينا مِمن أسلم وجههۥ ِ ِ وهو مسِن وٱتبع مِلة إِبرٰهِيم حن ِيفاۗ وٱتذ
ٗ َ َ َ ۡ ُ َّ
ٱ إِبرٰهِيم خل ِي
Dan siapakah yang lebih baik agamanya dari pada orang yang ikhlas
menyerahkan dirinya kepada Allah, sedang diapun mengerjakan kebaikan, dan ia
mengikuti agama Ibrahim yang lurus? Dan Allah mengambil Ibrahim menjadi
kesayangan-Nya. (An Nisa: 125)
mereka berpecah belah. Yang demikian itu karena sesungguhnya mereka adalah
kaum yang tidak mengerti. (Al Hasyr: 14)
َ ُ َ ُ ُ َ َ ۡ َ ُۡ َ َۡۡ َ َٰ ُ ُّ ُ ٗ َ َ َّ ُ َّ ُ
نت ۡم ت ۡع َملونكِتبِها ٱلوم تزون ما ك ٰ َ ِع إ
ٰٓ َ ك أ َّمةٖ تُ ۡد ٰ َوتَ َر
ۚ ى ك أمةٖ جاثِية
Dan (pada hari itu) kamu lihat tiap-tiap umat berlutut. Tiap-tiap umat dipanggil
untuk (melihat) buku catatan amalnya. Pada hari itu kamu diberi balasan
terhadap apa yang telah kamu kerjakan. (Al Jatsiyah : 28)
َ َ َ ْ َ ْ َ َ ُ ُ ُ َ َّ َ ُ َ ْ ُ َّ َ َ َ
ﺟﺪ
ِ ﻟﻌﻦ اﺑ ا ﻬﻮد اﺨﺗﺬوا ﻗﺒﻮر أﻧﺒِﻴﺎﺋ ِِﻬﻢ ﻣﺴﺎ
Allah melaknat orang-orang Yahudi, mereka menjadikan kuburan Nabi-Nabi
mereka sebagai masjid. (HR Bukhari & Muslim)
ُ َْْ َ ْ َ َ ْ َ ً َ ْ ُ َ ْ َ َ ْ َ َ ْ ُ َ َ َ َ ْ َّ ُ َّ َ َ َ
ﻦﻴ َوأﻧ َﺰل ِﻲﻓ اﻷر ِض ﺟ ْﺰ ًءاﺟﻌﻞ اﺑ اﻟﺮﻤﺣﺔ ﻣِﺎﺋﺔ ﺟﺰ ٍء ﻓﺄﻣﺴﻚ ﻋِﻨﺪه ﺗ ِﺴﻌﺔ وﺗ ِﺴ ِﻌ
َ َ ْ َ َ َ ْ َ َ َ ُ َّ َ َ َ َّ َ ُ َ َ ْ َ َ َ َ ْ ُ ْ َ َ ْ َ ً َ
ﺮﺘاﺣ ُﻢ اﺨﻟﻼﺋ ِﻖ ﺣ ﺗ ْﺮﻓﻊ ا َّ اﺑﺔ ﺣﺎﻓ َِﺮﻫﺎ ﻗﻦ َو ِﻫﺎ ﺧﺸﻴﺔ ﺣﺪا ﻓ ِﻤﻦ ذﻟ ِﻚ اﺠﻟﺰءِ ﻳ
ِ وا
َُ ُ ْ َ
أن ﺗ ِﺼﻴﺒﻪ
Allah Ta'ala menjadikan sifat rahmat seratus bagian. Maka dipeganglah disisi-
Nya sembilan puluh sembilan bagian dan diturunkan-Nya satu bagian ke bumi.
Dari yang satu bagian inilah seluruh makhluk berkasih sayang sesamanya,
sehingga seekor hewan mengangkat kakinya karena takut anaknya akan terinjak
olehnya. (HR Muslim)
ْ َْ ُ
اﺤﻛَّﺪ ِرﻳﺒﺎت
Latihan 1
َّ ْ ُ ْ
إِن اﻟ ِﻌﻠ ُﻢ ﻧﻮ ًرا 1
َ َ ََْ ُ َ ًَْ ْ ُ ْ َ ْ َ
ﻲﻓ ﻣﺴﺘﺸﻰﻔ ﺎﻛن زﻳﻨﺐ ﻃﺒِﻴﺒﺔ ِ 2
َ َ
اﻟﻮﻻدة ِ ِ
َ َّ َ ٌّ ُ َّ َ َ ْ
ﻲﻠﻋ اﻟﻄﻼب ﻣﺎﻫ ِِﺮﻳ َﻦ ﻇﻦ ِ
3
ْ َ ْ َْ َ
ﻟﻴﺲ اﺠَّﺤ َﻮ ﺻﻌ ٌﺐ 4
َ ْ ٌ َ ْ ٌ ٰ َّ َ ْ َ ْ َ ُ
ﻜﻦ ﻗﻤ ًﺮا ﻛﺴﻼن زﻳﺪ ﻧ ِﺸﻴﻂ ﻟ ِ 5
َ َ َ ْ َ َّ َ َّ ُّ ْ َ
ﺎس أن ا ﻏﻴﺎ ﺣ ِﺴﺐ ﻧﻌﺾ اﺠ ِ 6
َﺧ ْ ٌ َ
ﺧ َﺮة ِ
ﺮﻴ ﻣِﻦ اﻵ ِ
اﻟﻄ َّﻼ ُب ﻧَﺎﺟﺤ ْ َ
ﻦﻴ ِ ْ
ﻲﻓ
َ َ َّ ُ
ﻟﻌﻞ
ِ ِ 7
ْ َ
ﺎن
ﻻﻣﺘِﺤ ِ ا ِ
َ ْ َ َ َ َّ ُ َ ْ َ َ
ﻦﻴ إﻰﻟ أﺻﺒﺢ اﻷﻃِﺒﺎء ذا ِﻫﺒِ 8
َ َ
اﺠﻟﺎﻣِﻌ ِﺔ
َ َ ُ َ ْ ُ ُ َّ ُ َ َ ّ ُ ْ َ
9ﻻ ﻳ َﺰال أﻫﻞ اﻟﺴﻨ ِﺔ ﻣﺘﻤ ِﺴﻜﻮن
ُْ َ َ ْ
ﺚاﺤﻟ ِﺪﻳ ِ آن و
ﺑِﺎﻟﻘﺮ ِ
َ ْ ٌ ُ َ ٌ َ َ َّ ُ َ َ ٌ
10زﻳﺪ ﺷﺠﺎع ﻛﻜﻧﻪ أﺳﺪ
Latihan 2
____________________________________________________________
____________________________________________________________
____________________________________________________________
____________________________________________________________
____________________________________________________________
Latihan 3
I’rab 1
ََ
َواﻷد ِب
ْ
اﻟ ِﻌﻠ ِﻢ
ُ ََ
ﻤﺟﺎل
َ ََ
اﺠﻟﻤﺎل
َّ
إِن ابﻮَ ْﺑﺄَﺛ ُ ََ
اﺠﻟﻤﺎل
َ َْ
ﻟﻴﺲ
ٍ ِ
_________________________________________________________________
I’rab 2
َ ًْ َّ ْ ََُْ ََُ
ﺳﻬﻼ اﻟﺼﻌ َﺐ ﺠﻳﻌﻞ اﻟﻌﻤﻞ
_________________________________________________________________
I’rab 3
َ ًَ ََْ ُ َ ُ ُّ َْ َ
ذﻫﺒﺎ ﻳﻠﻤﻊ ﻣﺎ ﻞﻛ ﻟﻴﺲ
_________________________________________________________________
I’rab 4
ُّ ُ َ َ ْ َ َّ
اﻟﺼﺪ ْو ِر ات
ﺑِﺬ ِ ﻋﻠِﻴ ٌﻢ اﷲ إِن
_________________________________________________________________
I’rab 5
َ َ َّ َ َ ً َّ ُ ُ َ ُ َ
ﻳﻌﻠ َﻢ ﻣﺎ ﺨﻟ ِﻤﺎ اﻟﺮﺟﻞ ﻳ َﺰال ﻻ
_________________________________________________________________
َ
5.4 Kalimat Negatif Jumlah Ismiyyah dengan Laa Naafiyah ()ﻻ
Contoh lain:
ار َّ ْ َ ُ َّ َ
ِ ﻻ اﻟﺮﺟﻞ ِﻲﻓ ا
Kalimat di atas salah karena isim laa dalam keadaan ma’rifat. Isim laa
tidak boleh ma’rifat karena laa nafiyah berfungsi meniadakan secara
keseluruhan. Artinya, benar-benar tidak ada seorang pun laki-laki
َ َْ
yang ada di rumah. Kalau yang ingin ditiadakan lelaki tertentu
(ma’rifat), maka bisa menggunakan “ ”ﻟﻴﺲContohnya:
2. Isim Laa dihukumi mabniy bila mufrad dan dihukumi manshub bila
ghairu mufrad
Maksud mufrad di sini bukan lawan dari mutsanna dan jamak
melainkan yang bukan mudhaf-mudhaf ilaih dan syibhul mudhaf24
َ
3. Bila ﻻdiulang dua kali dalam 1 kalimat, maka ketentuannya sebagai
berikut:
َ
a. Bila setelah ﻻlangsung bertemu dengan isim, maka boleh
َّ
beramal seperti ( إِنmenashabkan isim dan merafa’kan khabar) atau
boleh mengabaikannya. Contohnya:
َ َُ َ ْ َ ْ َ َ َ
ﻲﻓ اﻟﻔﺼ ِﻞ َوﻻ ﻣﺪ ّ ِرس
ِ ﻻ ﻃﺎﻟ ِﺐ
ٌ َُ َ ْ َ ْ ٌ َ َ
Atau
ﻲﻓ اﻟﻔﺼ ِﻞ َوﻻ ﻣﺪ ِرس
ِ ﻻ ﻃﺎﻟ ِﺐ
َ َّ
Pada kalimat pertama di atas, ﻻberamal seperti إِنsehingga kata
َ َ
ﻃﺎﻟ َ َِﺐsebagai isim ﻻyang manshub. Adapaun pada kalimat kedua,
َ
ﻻdianggap tidak beramal sehingga kata ﻃﺎﻟ ٌِﺐsebagi mubtada
biasa.
َ
b. Bila ﻻdipisahkan dari isimnya, maka ia wajib diabaikan.
Contohnya:
ٌ َُ َ َ ْ َ ْ َ
ﻲﻓ اﻟﻔﺼ ِﻞ ﻃﺎﻟ ٌِﺐ َوﻻ ﻣﺪ ّ ِرس
ِ ﻻ
َ
Perhatikan pada kalimat tersebut antara ﻻdengan isimnya
ْ َ ْ
dipisahkan dengan frase ﻲﻓ اﻟﻔﺼ ِﻞ ِ . Ketika keadaannya seperti ini,
ٌ َ
kata ﻃﺎﻟ ِﺐsebagai mubtada biasa dan tidak boleh dinashabkan
َ َ
menjadi ﻃﺎﻟ ِﺐkarena wajib diabaikan.
TANBIH (PERHATIAN)
Selain menafikan isim, laa nafiyah juga bisa menafikan fi’il. Ketika laa
nafiyah digunakan untuk fi’il, maka kaidah yang berlaku adalah:
َّ َ
ٰ فَ َص َّد َق َو َص
٣١ ل
َ َ َّ ۡ ُ َّ ُ ۡ
ِ غۚ ف َمن يَكف ۡر بِٱلطٰغ
وت َو ُيؤ ِم ۢن بِٱ ِ فق ِد
َ ّ َ ۡ َ ُ ۡ ُّ َ َّ َ َّ َ ّ
ٱل ِن م د ش ٱلر ي بت د ق ِين ٱل ف ََ ٓ إ ۡك َراه
ِ ۖ ِ ِ ِ
ٌ يع َعل
ِيم َ ق َ ٱنف َص
ٌ ام ل َ َهاۗ َوٱ َّ ُ َس ِم ۡ ۡ َ َ َۡ ۡ
ٰ َ ك بِٱل ُع ۡر َوة ِ ٱل ُو ۡث ٱستمس
ِ
Tidak ada paksaan untuk (memasuki) agama (Islam); sesungguhnya telah jelas
jalan yang benar daripada jalan yang sesat. Karena itu barangsiapa yang ingkar
kepada Thaghut dan beriman kepada Allah, maka sesungguhnya ia telah
berpegang kepada buhul tali yang amat kuat yang tidak akan putus. Dan Allah
Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui (Al Baqarah : 256)
ٓ َ ۡ َ ۡ َ َ َ ۡ ۡ َ َّ َ ُ ۡ َ َ ََ َ ۡ ُ َ
َر َّب َنا َو تَ ّ ِمل َنا َما َطاقة لَا بِهِۖۦ وٱعف عنا وٱغفِر لا وٱرحنا
Ya tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tak sanggup
kami memikulnya. Beri maaflah kami; ampunilah kami; dan rahmatilah kami (Al
Baqarah 286)
ََ َ ۡ ُ َ َ ٰ َ َ َ َ َ ْ ُ ً َ ٗ َ َ ۡ َ ۡ َ َ َّ ۡ َ َ ُ َ ۡ َ َ َّ َّ
لئِك خلق لهم ِف ٱ خِرة ِ و ٰٓ إِن ٱلِين يشتون بِعه ِد ٱ ِ وأيمٰن ِ ِهم ثمنا قل ِي أو
ٞاب أَ ِلم
ٌ نظ ُر إ َلۡه ۡم يَ ۡو َم ٱلۡقِ َيٰ َمةِ َو َ يُ َز ّك ِيه ۡم َول َ ُه ۡم َع َذ
ُ َ َ َ ُ َّ ُ ُ ُ ّ َ ُ
يكل ِمهم ٱ و ي
ِ ِ ِ
Sesungguhnya orang-orang yang menukar janji (nya dengan) Allah dan
sumpah-sumpah mereka dengan harga yang sedikit, mereka itu tidak mendapat
bahagian (pahala) di akhirat, dan Allah tidak akan berkata-kata dengan mereka
dan tidak akan melihat kepada mereka pada hari kiamat dan tidak (pula) akan
mensucikan mereka. Bagi mereka azab yang pedih. (Ali Imran: 77)
َ َّ َ ََ
ف ت ۡس َم ُع إ ِ ه ۡم ٗسا ُ اع َ ع َِو َج َ ُلۥ َو َخ َش َعت ۡٱلَ ۡص َو
َّ ات ل
ِلر
َ ُ َّ َ َ ۡ َ
َّ ون
َ ِ ٱل يومئ ِ ٖذ يتبِع
ِ ۖ
Pada hari itu manusia mengikuti (menuju kepada suara) penyeru dengan tidak
berbelok-belok; dan merendahlah semua suara kepada Tuhan Yang Maha
Pemurah, maka kamu tidak mendengar kecuali bisikan saja. (Thaha : 108)
َقَ َال َ َعص َم ۡٱلَ ۡو َم م ِۡن أَ ۡمر ٱ َّ ِ إ َّ َمن َّرح َِم َو َح َال بَ ۡي َن ُه َما ٱل ۡ َم ۡو ُج فَ َك َن م َِن ٱل ۡ ُم ۡغ َرقِي
ۚ ِ ِ ِ
Nuh berkata: "Tidak ada yang melindungi hari ini dari azab Allah selain Allah
(saja) Yang Maha Penyayang". Dan gelombang menjadi penghalang antara
keduanya; maka jadilah anak itu termasuk orang-orang yang ditenggelamkan
(Hud : 43)
َْ ُ َ َّ َ َّ َ َْ َ َ َ َ
إِﻧﻤﺎ اﻟﻄﺎﻋﺔ ِﻲﻓ اﻟﻤﻌ ُﺮ ْو ِف، ﻻ ﻃﺎﻋﺔ ِﻲﻓ اﻟﻤﻌ ِﺼﻴ ِﺔ
Tidak ada ketaatan dalam kemaksiatan. Sesungguhnya ketaatan itu hanya pada
kebaikan (HR Bukhari)
ُ َْ ْ
اﺤﻛَّﺪ ِرﻳﺒﺎت
Latihan 1
َ ُْ ْ ٌََْ َ َ َ
ﻻ ﻃﺎﻟ ِﺐ أﻣﻬﺮ ﻣِﻦ ﻣﻮ 1
ْ َ ْ ُ َ ََ َ
ﺐٍ ﻻ ﺠﻧﺎح ﺑِﺪو ِن ﻳ
ﻌ 2
َْ َ ََ ٌ َ ً َ َ َ
ﺖ
ِ اﻛﻴ ﻻ أﺣﺪا ﺟﺎﻟ ِﺲ أﻣﺎم 3
َ َْ ُ ُ َ ُ َُ َ َ َ
ﻻ ﻓ َﺮح ﻳﺪ ْوم َوﻻ ﺣ ْﺰن ﻳﺴﺘ ِﻤ ُّﺮ 4
ُ
ْ ِّ َﻻ ُﺣ َّﺐ َﻛ ُﺤ ّﺐ أ
ﻲﻣ 5
ِ
Latihan 2
_______________________________________________________________
_______________________________________________________________
_______________________________________________________________
_______________________________________________________________
_______________________________________________________________
Latihan 3
I’rab 1
ً ََ َْ َّ َ َ ْ َﺧ َ
ﻧﺪﻣﺎ ﻳﻌ ِﻘ ُﺐ ٍة ِْ
ﻲﻓ ﺮﻴ ﻻ
_________________________________________________________________
I’rab 2
َّ ْ َ ْ ُ ُ َ َ َ َ
اﺤﻟ ِﺞ ِﻲﻓ ﻓﺴﻮق َوﻻ ﺟﺪالِ ﻻ
_________________________________________________________________
I’rab 3
ْ َ َّ ََ َ َ َ
َوا َﺄ ِس اﻟﺮاﺣ ِﺔ ﻣﻊ ﺠﻧَﺎح ﻻ
_________________________________________________________________
I’rab 4
ٌ ُْ َ ٌّ ّ َ ُْ ْ َ ْ َ
ﻧﻐﺾ َوﻻ ﻏِﻞ ﻦﺌ
ِ ِ اﻟﻤﻄﻤ ِ ِﻲﻓ اﻟﻘﻠ
ﺐ ﻻ
_________________________________________________________________
I’rab 5
َ ُْ َ َْ َ َ
ﻧﺎدِﻣﻮن ﺮﻴ ْ ِ ﻓ
ٍ ﺧ ﺎﻲﻠﻋ
ِ ﻻ
_________________________________________________________________
26
َُْ
Tidak disebut huruf istitsna karena ﻟﺮﻴitu isim bukan huruf
ً ْ َ َّ ُ َ َ َ
ﻣﺎ ﺧ َﺮج اﺠَّﺎس إِﻻ زﻳﺪا
Manusia tidak keluar kecuali Zaid
3. Bila kalimatnya negatif dan tidak sempurna, maka I’rab mustatsna
mengikuti ‘amilnya. Contoh:
ْ َّ ُ ْ َ َ ً ْ َ َّ ُ ْ َ َ َ َ ٌ ْ َ َّ َ َ َ
ﺮﺿﺑﺖ إِﻻ زﻳﺪا َوﻣﺎ ﻣ َﺮرت إِﻻ ﺑ ِ َﺰﻳ ٍﺪ ﻣﺎ ﻗﺎم إِﻻ زﻳﺪ وﻣﺎ
Tidak berdiri kecuali Zaid, Tidak Aku pukul kecuali Zaid, Aku tidak
berpapasan kecuali dengan Zaid
َّ
Ketiga kaidah di atas berlaku untuk pengecualian dengan
menggunakan huruf istitsna “”إِﻻ
َ َ َ ُ
ُ ﺳﻮ, ﺳﻮى, ِﺳﻮى, ﺮﻴ
ُ ﻟ َ َْ
Pengecualian dengan اء
َ َ َ ُ َ َْ
Bila istitsnanya menggunakan ﺳﻮا ُء, ﺳﻮى, ﺳﻮى ُ ( ﻟsemuanya
ِ , ﺮﻴ
bermakna selain) maka mustatsnanya wajib majrur. Keempat jenis istitsna
ini merupakan isim bukan huruf. Oleh karena itu ketiga kaidah ististna di
atas bukannya berlaku untuk mustatsna nya melainkan untuk keempat
isim istitsna ini. Sehingga:
1. Bila kalimatnya sempurna dan positif, maka isim istitsna nya yang
wajib manshub sedangkan mustatsna nya wajib majrur. Contohnya:
ْ َ َ ْ َ ُ َّ َ َ َ
ﺮﻴ زﻳ ٍﺪ ﺧﺮج اﺠﺎس ﻟ
Para manusia keluar selain Zaid
2. Bila kalimatnya sempurna dan negatif, maka boleh menghukumi isim
istitsna sebagai badal ataupun manshub dengan adat ististnaa
sedangkan mustatsna nya tetap wajib majrur. Contoh ketika badal:
ْ َ ُ ْ َ ُ َّ َ َ َ َ
ﺮﻴ زﻳ ٍﺪ ﻣﺎ ﺧﺮج اﺠﺎس ﻟ
Manusia tidak keluar selain Zaid
َْ
ُ ”ﻟmenjadi marfu’ karena ia
Dalam kalimat di atas, Isim istitsna “ﺮﻴ
ُ َّ
menjadi badal bagi “”اﺠﺎس. Kemudian contoh ketika manshub:
ْ َ َ ْ َ ُ َّ َ َ َ َ
ﺮﻴ زﻳ ٍﺪ ﻣﺎ ﺧﺮج اﺠﺎس ﻟ
Manusia tidak keluar selain Zaid
3. Bila kalimatnya negatif dan tidak sempurna, maka I’rab isim ististna
mengikuti ‘amilnya sedangkan mustatsna tetap wajib majrur. Contoh:
َْ َْ ُ ْ ََ َ َ َْ ََْ ُ َْ َ َ َ َْ َُْ َ َ َ
ﺮﻴ زﻳ ٍﺪ
ِ ﻣﺎ ﻗﺎم ﻟﺮﻴ زﻳ ٍﺪ وﻣﺎ ﺮﺿﺑﺖ ﻟﺮﻴ زﻳ ٍﺪ وﻣﺎ ﻣﺮرت ﺑ ِﻐ
Tidak berdiri selain Zaid, Tidak Aku pukul selain Zaid,
Aku tidak berpapasan dengan selain Zaid
َْ
ُ ”ﻟdi atas juga berlaku
Ketiga kaidah penggunaan ististna dengan “ﺮﻴ
ُ َﺳ َﻮ, ُﺳ َﻮى, ِﺳ َﻮى. Hanya saja untuk ِﺳ َﻮىdan ُﺳ َﻮىkarena diakhiri
untuk اء
alif maqsurah ( )ىmaka tidak terlihat perbedaannya ketika marfu,
manshub, dan majrur karena sama-sama dalam keadaan aslinya.
َ َ َ َ َ َ
Pengecualian dengan ﺣﺎﺷﺎ, ﻋﺪا, ﺧﻼ
َ َ َ َ َ َ
Bila istitsnanya menggunakan ﺣﺎﺷﺎ, ﻋﺪا, ﺧﻼmaka boleh menjadikan
mustatsnanya manshub atau majrur. Contohnya:
ْ َ َ َ ُ ْ ََْ َ َ ً ْ َ َ َ ُ ْ ََْ َ َ
ﻗﺎم اﻟﻘﻮم ﺧﻼ زﻳﺪا َوﻗﺎم اﻟﻘﻮم ﺧﻼ زﻳ ٍﺪ
ْ َ َ َ ُ ْ ََْ َ َ ْ َ َ َ ُ ْ ََْ َ َ
ﻗﺎم اﻟﻘﻮم ﻋﺪا ﻗﻤ ًﺮا َوﻗﺎم اﻟﻘﻮم ﻋﺪا ﻗﻤ ٍﺮو
ْ َ َ َ ُ ْ ََْ َ َ ْ َ َ َ ُ ْ ََْ َ َ
ﻗﺎم اﻟﻘﻮم ﺣﺎﺷﺎ ﺑﻜ ًﺮا وﻗﺎم اﻟﻘﻮم ﺣﺎﺷﺎ َﺑﻜ ٍﺮ
Bila majrur, maka ketiga adatul istitsna ini dianggap sebagai huruf jar.
Sedangkan bila manshub, maka ia dianggap fi’il dan mustastsna sebagai
maf’ul bih.27
َ َ َ َ َ َ
27 Ini dikarenakan kata ﺣﺎﺷﺎ, ﻋﺪا, ﺧﻼkadang dianggap huruf jar dan kadang dianggap fi’il.
ۡ ُ ۡ ُ َ ُ َ ۡ َ َّ ٌ َ ۡ َ ُّ ُ َ ُ َّ َ ٰ َ ٓ َ ۘ َ َ َ ً ٰ َ َّ َ َ ُ ۡ َ َ َ
ٱلك ُم و تدع مع ٱ ِ إِلها ءاخر إِله إ ِ هو ۚ ك ش ٍء هال ِك إ ِ وجهه ۚۥ ل
َ ُ َ
لۡهِ ت ۡر َج ُعون
Janganlah kamu sembah di samping (menyembah) Allah, tuhan apapun yang
lain. Tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia. Tiap-tiap sesuatu
pasti binasa, kecuali Allah. Bagi-Nya-lah segala penentuan, dan hanya kepada-
Nya-lah kamu dikembalikan (Al Qashas : 88)
َب َو َك َن مِن ۡ َ ۡ َ َ َ َ ۡ ٓ َّ ْ ٓ ُ َ َ َ َ َ ْ ُ ُ ۡ
ََك َ ٰٓ َ َ ۡ َ ۡ ُ ۡ
ب وٱستٰ كةِ ٱسجدوا دم فسجدوا إ ِ إِبل ِيس أ ِ ذ قلنا ل ِلملئ
َ ۡ
َ كٰفِر
ين ِ ٱل
Dan (ingatlah) ketika Kami berfirman kepada para malaikat: "Sujudlah kamu
kepada Adam," maka sujudlah mereka kecuali Iblis; ia enggan dan takabur dan
adalah ia termasuk golongan orang-orang yang kafir. (Al Baqarah : 34)
َٗ ٗ َّار إ َّ ٓ َأي
اما َّم ۡع ُدودة ُ ََّوقَالُوا ْ لَن َت َم َّس َنا ٱل
ِ
Dan mereka berkata: "Kami sekali-kali tidak akan disentuh oleh api neraka,
kecuali selama beberapa hari saja" (Al Baqarah : 80)
ٗ ف بٱ َّ ِ َحس
ٰ َ َ َ َ َّ َّ ً َ َ َ ۡ َ ۡ َ َ َ ُ َ ۡ َ ۡ َ َ َّ ٰ َ ٰ َ َ ُ ّ َ ُ َ َّ
ِيبا ِ ك و ۗ ٱ ِ إ اد ح أ نوش ي و ۥه نو ش خ ي و ِ ٱ ت
ِ ٱلِين يبل ِغون رِس
ل
(yaitu) orang-orang yang menyapaikan risalah-risalah Allah, mereka takut
kepada-Nya dan mereka tiada merasa takut kepada seorang(pun) selain kepada
Allah. Dan cukuplah Allah sebagai Pembuat Perhitungan (Al Ahzab : 39)
َ ُ ٰ َ ۡ ُ ۡ َ ۡ َّ َّ َ ۡ َ ُ َ ۡ َ َ َ َّ َ ۡ َ ْ ُ َ َ َ
أفأمِنوا مكر ٱ ِۚ ف يأمن مكر ٱ ِ إ ِ ٱلقوم ٱلخ ِسون
Maka apakah mereka merasa aman dari azab Allah (yang tidak terduga-duga)?
Tiada yang merasa aman dan azab Allah kecuali orang-orang yang merugi (Al
A’raf : 99)
َ ُ ُ ۡ َ َ َ ۡ ُ َ ُ َ ٓ َّ َ ُ َ ۡ َ َ َ ْ ُ َ َ َ َّ َ َ َّ َ ُ ٰ َ ُ
يخدِعون ٱ وٱلِين ءامنوا وما يدعون إ ِ أنفسهم وما يشعرون
Mereka hendak menipu Allah dan orang-orang yang beriman, padahal mereka
hanya menipu dirinya sendiri sedang mereka tidak sadar. (Al Baqarah : 9)
َ سق َ ۡ َّ ُّ ُ َ َ
ي ِ ِ ٰضل بِهِۦٓ إ ِ ٱلفِ وما ي
Dan tidak ada yang disesatkan Allah kecuali orang-orang yang fasik (Al
Baqarah : 26)
ُ َّ َ ْ َّ ٌ َ َ ُ َ َ ْ َ ُ ُ ْ َ ْ ُّ َ ْ َ َ ُ َ ْ َ َ ٌ َ َّ َ َ ْ ُ ْ َ ُ َ ْ ُ ْ
اﺠﻟﻨﺔ اﻟﻌﻤﺮة إِﻰﻟ اﻟﻌﻤﺮة ِ ﻛﻔﺎرة ﻟ ِﻤﺎ ﺑﻴﻨﻬﻤﺎ واﺤﻟﺞ اﻟﻤﺮﺒور ﻟﻴﺲ ﺟﺰاء إِﻻ
Umrah demi umrah berikutnya adalah masa penghapusan dosa. Dan tidak ada
ganjaran bagi ibadah haji yang mabrur kecuali surga (HR Muslim)
ٌ َ ْ ُ ٌ ْ َ َّ َ َّ َ ْ ُ ُ ْ َ َ
اﺠﻟﻨﺔ إِﻻ ﻏﻔﺲ ﻣﺴﻠِﻤﺔ ﻻ ﻳﺪﺧﻞ
Tidak akan masuk surga kecuali orang muslim (HR Muslim)
ْ َْ ُ
اﺤﻛَّﺪ ِرﻳﺒﺎت
Latihan 1
ُّ َّ ُ َ ُ َ َّ ُ ْ َ ُ
ﺟﺤ ْﻮن إﻻ ﻗﺜﻤﺎن
اﻟﻄﻼب ﻧﺎ ِ 1
َّ َ ُ َ ْ ُ ُ َ َّ
ﺎﻛﺎت ﻳﻘ َﺮأ اﻟﻘ ْﺮآن إِﻻ
اﻟﻄ ِ 2
َ َ َ
اﺤﻟﺎﺋ ِﻀﺔ
َ َ َ ُ َ ُ ْ َ َّ ُ ْ َ ُ
ﺎء اﻟﻤﺪ ّ ِرﺳﻮن إِﻻ اﻷﺳﺘﺎذ ﻣﺎ ﺟ 3
َ ِ ٌّ
ﻲﻠﻋ
َ َ َ ْ ُ َّ َ َ َ َ َ
ﻣﺎ رأﻳﺖ إﻻ أﺧﺎ ﻓﺎﻃِﻤﺔ 4
ْ َ َّ َ ُ
ﺣ ُّﺐ ا ُّ ُر ْوس إﻻ اﺠَّﺤ َﻮ
ﻻأ ِ 5
ﺮﻴ َ ْ
ﺤﻟ ٍﻢ ﺎم َﻟ ْ ُ ُ ُ ُ َّ َّ َ
اﻟﻄﻌ ِ آﻛﻞ ﻞﻛ 6
َﻻ َأ ْﻗ ُﺒ ُﺪ ﺳ َﻮى َ
اﷲ ِ 7
َ َ َ َ ُّ َّ ُ َ
ﻓ ِﻬ َﻢ اﻟﻄﻼب ا َّ ْرس ﺧﻼ ﺨﻣ ٍِﺮ 8
َ َّ ُ َ َ ْ ُ ُ َ ْ َ َ
اﻷﻃِﺒﺎء ﻻ ﺤﻳﺮﻀ ﻟﺮﻴ ﺳﺎﻟ ٍِﻢ 9
َّ ُ ْ ُ َ 10اﺠَّﺎ ُس َﺧ ِ ُ
ﺎﺮﺳ ْون إِﻻ اﻟﻤﺆﻣِﻨ ْﻮن
Latihan 2
______________________________________________________________
b. Tidak ada para siswa yang sedang berdiri kecuali Ali dan Zaid
______________________________________________________________
c. Tidak aku cintai selain Allah, kemudian Rasulllah, kemudian ibu dan
ayahku
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
Latihan 3
I’rab 1
ْ َّ َ ُ َﻛ َ ُ ُ َ َ ُّ ُ
اﻟ ِﻌﻠ َﻢ إِﻻ ﺮﺜ إِذا ﻳﺮﺧﺺ ْ ٍء ﻞﻛ
_________________________________________________________________
I’rab 2
ُ ُْ َ ْ َ ُ َّ َََُْ َ ْ َ َّ ٌ َُ ٌ ُْ
اﻟﻘﻠﻮ ِب أﺻﺤﺎب إِﻻ ﻓﻔﻬﻤﻬﺎ ﻻ إِﻧﺴﺎﻏِﻴﺔ ﻟﻐﺔ ﻟ ُِّﺘﻣﻮ ِع
_________________________________________________________________
I’rab 3
ُ َ ْ َّ َُ ً ُ ُ ُّ
َ 28
اﻟﻤﺠﺎﻫ ِِﺮﻳﻦ إﻻ ﻣﻌﺎﻰﻓ أ َّﻣ ْ
ﻲﺘ ﻞﻛ
ِ
_________________________________________________________________
I’rab 4
_________________________________________________________________
I’rab 5
ُ ْ ٌَ َْ ٌ َّ َ َّ َ َْ ُ ُ َ
ﻣﺴﻠِﻤﺔ ﻏﻔ ﺲ إﻻ اﺠﻟﻨﺔ ﻳﺪﺧﻞ ﻻ
_________________________________________________________________
ُْ َ ُ َ َ َ َُْ َ َ َُْ َ
Contohnya:
ﻳﺎ ﻫِﻨﺪ, ﻳﺎ ﺨﺋ ِﺸﺔ, ﻳﺎ أﻤﺣﺪ, ﻳﺎ زﻳﺪ
َ َّ َ ۡ َ ُ ۡ َ َ َ َ ۡ ُ ۡ ُ َ َ ٰٓ َ َ ۡ ُ َ
وقلنا يـٔادم ٱسكن أنت وزوجك ٱلنة
Dan Kami berfirman: "Hai Adam, diamilah oleh kamu dan isterimu surga ini”
(Al Baqarah : 35)
َ ُ َ ۡ َ ۡ ُ َ َ َّ ٰ َ َ َ ُُ ۡ َ َ ٰ َ ۡ َ ۡ َ ٰٓ َ
ت ٱ ِ وأنتم تشهدون ِ ب ل ِم تكفرون بِئاي
ِ يأهل ٱلكِت
Hai Ahli Kitab, mengapa kamu mengingkari ayat-ayat Allah, padahal kamu
mengetahui (kebenarannya). (Ali Imran : 70)
ُ ّ ٞ ُ ُ ۡ ُ َۡ ََۡ
ِۡنكم ۡ َ ّ ۡ َ َ َۡ َ
ِ ٱل
نس ألم يأت ِكم رسل م ِ يٰمعش
ِ ٱل ِن و
Hai golongan jin dan manusia, apakah belum datang kepadamu rasul-rasul dari
golongan kamu sendiri (Al An’am : 130)
ْ َََْ ََ َ ُ ُ ْ َ ََ ْ َ َ َّ َ َ ْ َ َ
ﺰﺘ َّوج ﻣﻦ اﺳﺘﻄﺎع ﻣِﻨﻜﻢ اﻛﺎءة ﻓﻠﻴ،ﺎب
ِ ﻳﺎ ﻣﻌﺮﺸ اﻟﺸ
ﺒ
Wahai sekalian pemuda, barangsiapa di antara kalian yang sudah mampu untuk
menikah, maka segeralah menikah (HR Bukhari)
ُ ُ َ ُ َ َّ َ َ ْ َ َ ُ َّ َّ َ ُّ َّ َ َ َ ْ َ ُ ُ َ ُ َ ُ َ ُ ٌ ْ َ َ ْ َ َ َ َ
ﺣﻜﻪِ ﺮﻴ وﺎﻛن اﺠ ِﻲﺒ ﺻﻰﻠ اﺑ ﻋﻠﻴ ِﻪ وﺳﻠﻢ ﻳﻀﺎ ٍ ﺎﻛن ِﻷ ِ ﻃﻠﺤﺔ اﻧﻦ ﻓﻘ َﺎل أﺑﻮ ﻗﻤ
َ ََ ً َ ُ ََ َ َ
ُ ْ ﺎل ﻳَﺎ أﺑَﺎ ُﻗ َﻤ ْﺮﻴ َﻣﺎ َﻓ َﻌ َﻞ اﺠُّ َﻐ
ﺮﻴ ٍ ﻗﺎل ﻓﺮآه ﺣ ِﺰﻳﻨﺎ ﻓﻘ
“Abu Thalhah dahulu memiliki seorang anak laki-laki yang dikenal dengan
َ ْ َ َ َ َّ َ ْ َ َ ُ َّ َّ َ َّ ُ َ َ ُ ُ َ ْ َ َ َ َ َ ْ ُ ْ َّ ُ َ
ِﻮل اﺑِ ﺻﻰﻠ اﺑ ﻋﻠﻴ ِﻪ َوﺳﻠ َﻢ إِذا ﺎﻛن ﻋِﻨﺪك ِ ﻳﺎ أم اﻟﻤﺆ ِﻣﻨِﻦﻴ ﻣﺎ ﺎﻛن أﻛﺮﺜ دﺨءِ ر
ﺳ
َ َ َ ْ َ ْ ِّ َ ُ ُ ْ َ ِّ َ ُ َ َ ُ ُ َ ْ َ َ َ ْ َ َ
ﻮب ﻋﺒﺖ ﻗﻠ ِﻲﺒ ﺒﻟ دِﻳﻨِﻚ ِ ﻗﺎﻟﺖ ﺎﻛن أﻛﺮﺜ دﺨﺋ ِ ِﻪ ﻳﺎ ﻣﻘﻠﺐ اﻟﻘﻠ
wahai Ummul mukminin, apakah doa Rasulullah shallallahu wa'alaihi wa sallam
yang paling sering, apabila ada padamu? Ia berkata; doa beliau yang paling
sering adalah: "Wahai Dzat yang membolak-balikkan hati, tetapkanlah hatiku di
atas agamaMu" (HR Tirmidzi)
ُ َْ ْ
اﺤﻛَّﺪ ِرﻳﺒﺎت
Latihan 1
ُ َّ َ َ َ َ ْ َ ْ َ َ َُْ َ 1
!اﺠﻟﻨﺔ ﻳﺎ ﻗﺒﺪ اﷲِ ﻻ ﻳﻐﻀﺐ وﻟﻚ
َ َ َ َ َ ُّ ُ 2
ﺤﻧِﺒﻚ ﻳﺎ أﺑﺎ اﻟﻘﺎ ِﺳ ِﻢ
َ ُ َ ْ ًّ َ َ
! ا ِﺣﻔ ِﻆ اﻟﻘ ْﺮآن..ﻳﺎ ﻋﻠِﻴﺎ
3
َ ْ َ ْ ُ ُ ْ ُ ُ َّ ُ َ 4
! ادﺧﻠﻮا اﻟﻔﺼﻞ..ﻳﺎ ﻃﻼب
َ ُّ ُ
ْ ﻚ ﻳَﺎ ﻧُ ْﻮ َر َﻗ ْﻴ 5
ﻲﻨِ ﺣﺒِ أ
Latihan 2
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
Latihan 3
I’rab 1
َ ْ ََ ََُُْ ْ َّ ُْ ُ ّ َُ َ
دِﻳﻨِﻚ ﺒﻟ ﻗﻠﻮﺑﻨﺎ ﺛﺒِﺖ اﻟﻘﻠﻮ ِب ﻣﻘﻠِ َﺐ ﻳﺎ
_________________________________________________________________
I’rab 2
َ ّْ َ ْ َ ْ َّ َ َّ َ َْ ُْ َ َ َ
ﺎن
ِ واﺤﻛ ِﻴﺠ ﺑِﺎﻟﻔﻀ ِﻞ اﻟﺮﻤﺣ ُﻦ ﺧﺼﻚ ﻗﺪ آن
ِ اﻟﻘﺮ ﺣﺎﻣِﻞ ﻳﺎ
_________________________________________________________________
I’rab 3
َ َّ َ َّ َ ََ َﺧ ْ ُ ُ َ َ
َودل ﻗﻞ ﻣﺎ اﻟﺎﻠﻜ ِم ﺮﻴ ﻗﻤ ُﺮ ﻳﺎ
_________________________________________________________________
I’rab 4
َ ْ ُ َ َْ ٌ ََ َّ ُ ْ َ ْ َ ً َ
أﺣ َﺮس ﺷﻴﻄﺎن َ
اﻛﺎﻃ ِِﻞ ﺒﻟ اﻟﺴﺎﻛ ِﺖ ﺮﻴ
ﻟ ِﻠﺨ ِ داﻗِﻴﺎ ﻳﺎ
_________________________________________________________________
I’rab 5
َ َ ْ َ َ َ َ ْ َ َ َ ََ ُ ُ ُ َ
ﺐ
إﻰﻟ اﻟﻘﻠ ِ َوﺻﻞ ﺐ
ﻣِﻦ اﻟﻘﻠ ِ ﺧ َﺮج إِذا اﻟﺎﻠﻜم َرﺟﻞ ﻳﺎ
_________________________________________________________________
Karena kalimat pasif, maka kata kerja yang digunakan pun kata kerja
pasif (fi’il majhul). Kemudian ada istilah naibul fa’il yang sebenarnya
adalah maf’ul bih ketika kalimatnya aktif. Dinamakan naibul fa’il karena ia
seperti menggantikan fa’il dari sisi susunan dan I’rab (naibul fa’il juga
wajib marfu’). Contohnya ketika aktif:
ْ َ ٌَْ َ َ َ
ﺮﺿب زﻳﺪ ﺑﻜ ًﺮا
Zaid telah memukul Bakr
Dimana “ﺮﺿب
َ ُ ٌْ َ
ِ ” adalah fi’il madhi majhul dan “ ”ﺑﻜﺮadalah naibul fa’il.
Bakr dibaca dhammah karena memang naibul fa’il wajib marfu’. Bakr
dalam kalimat aktif adalah maf’ul bih atau korban. Ketika kalimatnya
menjadi pasif, maka nama Zaid sama sekali tidak muncul karena ini tidak
diperbolehkan dalam bahasa Arab.
Karena hanya fi’il muta’addiy yang memiliki bentuk majhul, maka fi’il
lazim tidak bisa digunakan untuk membuat kalimat pasif31.
31 Silakan merujuk ke buku Kami “Ilmu Sharaf untuk Pemula” untuk mengetahui lebih lanjut tentang fi’il
majhul dan bagaimana cara mengubah fi’il ma’lum menjadi fi’il majhul.
َۡ َ َ َ ۡ َ ُ َ ۡ ُ ُ ُ ُ ۡ َ َ ُ َّ َ ُ َ َ َّ َ ُ ۡ ُ ۡ َ َّ
ت عل ۡي ِه ۡم َءاي ٰ ُت ُهۥ َزادت ُه ۡم جلت قلوبهم ذا تل ِيِ إِنما ٱلمؤمِنون ٱلِين إِذا ذكِر ٱ و
َ ُ َّ ََ
يم ٰ ٗنا َو ٰ َر ّب ِ ِه ۡم َي َت َوكون
َ إ
ِ
Sesungguhnya orang-orang yang beriman ialah mereka yang bila disebut nama
Allah gemetarlah hati mereka, dan apabila dibacakan ayat-ayat-Nya
bertambahlah iman mereka (karenanya), dan hanya kepada Tuhanlah mereka
bertawakkal. (Al Anfal : 2)
ُ ٱلر ُ
وم ِ غل ِ َب
ُّ ت
Telah dikalahkan bangsa Rumawi (Ar Ruum: 2)
َ َ ُ َ ٗ َ ً َ َ َ ۡ َ َ َّ َ ْ ۡ َ َ ۡ َ َ َ
ُ َّخ َّط ُف ٱل
ۡاس م ِۡن َح ۡولِهم
ِ أو لم يروا أنا جعلنا حرما ءامِنا ويت
Dan apakah mereka tidak memperhatikan, bahwa sesungguhnya Kami telah
menjadikan (negeri mereka) tanah suci yang aman, sedang manusia sekitarnya
rampok-merampok (Al Ankabut : 67)
ۡ ُۡ ُ َٰ ۡ َ َ ُ
ِب ٱلخ ُدود قتِل أصح
Binasa dan terlaknatlah orang-orang yang membuat parit (Al Buruj : 4)
ًسابا ۡ
ۡ َٱل َب ُال فَ َكن ّ ٗ َ ۡ َ ۡ َ َ َ ٓ َ َّ َ ُ
َ َ ت َ ُ َ
ِ ت ٱلسما ُء فكنت أبوبا وس ِي
ٰ ِ َوفتِح
ِ ت
dan dibukalah langit, maka terdapatlah beberapa pintu, dan dijalankanlah
gunung-gunung maka menjadi fatamorganalah ia. (An Naba : 19-20)
َۡ ۡ ُ َ َ ُ ۡ ُۡ ُ َۡ ُ
ِِيم ٰ ُه ۡم ف ُي ۡؤ َخذ بِٱلَّ َو ٰ ِص َوٱلق َدام
َ ون بس
ِ يعرف ٱلمجرِم
Orang-orang yang berdosa dikenal dengan tanda-tandannya, lalu dipegang
ubun-ubun dan kaki mereka. (Ar Rahman : 41)
َ َ ۡ قُت َل
ٱل َّر ٰ ُصون ِ
Terkutuklah orang-orang yang banyak berdusta, (Adz Zaariyat : 10)
َ َ ُ ۡ ُ َ َّ َ َّ ُ ٓ َ ۡ َ ُ َ ۡ ُ َ ۡ َ َ
وز ُعون ويوم يش أعداء ٱ ِ إ ِ ٱلارِ فهم ي
Dan (ingatlah) hari (ketika) musuh-musuh Allah di giring ke dalam neraka, lalu
mereka dikumpulkan semuanya. (Fushilat: 19)
ۡ ُ ۡ َ َ ُ َّ َ ُ َ ۡ َ ۡ ُ ُ ۡ َ َ ۡ َ ّ ُ
ير
ِ ِ ِن ٱل ح ِرمت عليكم ٱلميتة وٱلم ولم
Diharamkan bagimu (memakan) bangkai, darah, daging babi (Al Maidah : 3)
َ ْ ُ َ َّ َ َ ُ َ ْ َ ْ َ ّ ُ ُ َّ َ ُ َ ْ َ ْ َ ّ ُ َ َ َ َ ُ ْ َ َ َ َ َ
ﺖ
ِ وﺳﻠ ِﺴﻠ، وﻏﻠِﻘﺖ أﺑﻮاب ﺟﻬﻨﻢ،إ ِذا دﺧﻞ ﺷﻬﺮ رﻣﻀﺎن ﻓﺘِﺤﺖ أﺑﻮاب اﺠﻟﻨﺔ
َّ
ُ ْ اﻟﺸ َﻴﺎﻃ
ِﻦﻴ
Apabila telah masuk bulan Ramadhan, maka pintu-pintu surga dibuka, pintu-
pintu neraka ditutup dan syaithan dibelenggu. (HR Bukhari)
ُ ُ ُّ َّ َ ُ َ ْ َ َ ُ
ﺖ اﻟﺼﺤﻒ ِ ﺖ اﻷﻗﻼم َوﺟﻔ ِ رﻓ ِﻌ
Pena-pena telah diangkat dan lembaran-lembaran (taqdir) telah kering (HR
Tirmidzi)
ْ َّ ْ َ ُّ ُ َّ ُ َ ْ ُ
ﺐ إِﻻ ا َّ ﻓ َﻦ
ٍ ﻧذ ﻞﻛ ﺪ
ِ ﻴﻬِ ﺸ ﻓﻐﻔﺮ ﻟ ِﻠ
Orang yang syahid diampuni seluruh dosanya kecuali hutang (HR Muslim)
ْ َْ ُ
اﺤﻛَّﺪ ِرﻳﺒﺎت
Latihan 1
ُ َ ْ َ ُ َ ْ َ َ ً
ﻓﺘِﺤﺖ ﺑﺎب اﻟﻔﺼ ِﻞ ﺻﺒﺎﺣﺎ 1
ُْ َ ُ ََُْ َ ً
ﺣﻨ ﺎ
ﻳﺮﺸب اﻟﻘﻬﻮة ﺷﺎ ِ 2
ُ َ ُ ْ ُ َّ
اﻟﺼ ِﻐ ْ ُ
ﺮﻴ ﻛ ِﺮﺴ اﻟﻜﻮب 3
ْ َ ْ َ َ ُ َُْ
ُرﻓ ِﻌﺖ د َرﺟﺎت أﻫﻞ اﻟ ِﻌﻠ ِﻢ 4
ُ ْ ُْ َ
ﺣ َﻢ
اﻟﻤﺴﻠِﻤﻮن ُر ِ 5
ُ ََ ُ ََُْ ُْ َ
ﺮﺘﻣﻮن اﻟﻌﻠﻤﺎء ﺤﻳ 6
َّ َ ْ ُ َ
ﺮﺿﺑﺎ
ﻦﻴ ِ
ﺎرﻗ ِ
اﻟﺴ ِ
7
ُ ُْ ََْ ُ ُ
اﻟﻤ ْﺴﻠﻤ ْ َ
ﻦﻴ ِ ْ
ﻲﻓ ِِ دﻓ ِﻨﻮا أﻣﻮات 8
اﻟﻤ ْﻘ َ َ
ﺮﺒة ِ
َ
ْ َ ُ َُْ ََ َْ َ َْ َ
اﻹﺳﻼم ﻳﺒﻰﻨ ﺒﻟ ﻤﺧﺴ ِﺔ أرﺎﻛ ٍن
ِ
9
ُ َ ُُ ُ َ َ ََُ
10ﺣ ِﻔﻆ اﻟﻌﻠ ْﻮم ﺑِﻘﻠ ِﻢ اﻟﻌﻠﻤﺎءِ
Latihan 2
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
Latihan 3
I’rab 1
ْ َ ْ ُ ََ ُْ َ
ﺠﻟﺴ ِﻢ
ِ ا ﺑ ِ َﺮاﺣ ِﺔ اﻟ ِﻌﻠ ُﻢ ﻳﺴﺘﻄﺎع ﻻ
_________________________________________________________________
I’rab 2
ََ َ َ ْ َّ َ ُ َ َ ْ َْ َ
ﻏﻔ ﻊ ﻣﺎ اﻟ ِﻌﻠ ُﻢ إﻏﻤﺎ ﺣ ِﻔﻆ ﻣﺎ اﻟ ِﻌﻠ ُﻢ ﻟﻴﺲ
_________________________________________________________________
I’rab 3
ُ ُْ ُ ُّ ْ ُُْ َُ َ َ ٌ ْ ُ ّ
ﺑِﺎﻟﻘﻠﻮ ِب ﺤﺗَﺲ ﻜﻦَوﻟ ِ ﺑِﺎﻷﻧﻮ ِف ﺗﺸ ُّﻢ ﻻ اﺤﺋَﺔ
ر ِ ﺐ
ﻟ ِﻠﺤ ِ
_________________________________________________________________
I’rab 4
َْ َ َ َ َ َُّ ُ ْ ُ َّ َ
32
اﻷﺧﻼ ِق ﻣﺎﻜ ِرم ِﻷﺗ ِﻤ َﻢ ﺑ ِﻌﺜﺖ إِﻏﻤﺎ
_________________________________________________________________
I’rab 5
ْ َ ُْ َ ْ
ﻳَﺄ ِ ْ َوﻻ ﻳﺆﻰﺗ اﻟ ِﻌﻠ ُﻢ
_________________________________________________________________
Perlu dicatat bahwa fi’il madhi dan fi’il amar itu mabniy. Artinya, tidak
terpengaruh dengan keberadaan ‘aamil dan selamanya akan datang
dalam bentuk yang sama. َ sedangkan fi’il mudhari’ itu mu’rab kecuali fi’il
َّ ُ َّ ُ ْ
mudhari dhamir ﻫﻦdan أﻏﻦﺘ. Oleh karena itu, ketika kita berbicara ‘aamil
nashab, maka itu berkaitan dengan fi’il mudhari’ saja.
ْ َ
1. ( أنbahwa),
َ ْ ُ ََ ْ َ ْ َ ُ ْ ُ
أ ِرﻳﺪ أن أﻗﺮأ اﻟﻘﺮآن
(Saya ingin membaca Al Quran)
ْ َ
2. ( ﻟﻦtidak akan),
َ ْ َْ َ َ َ َْ ْ َ
ﻟﻦ أذﻫﺐ إِﻰﻟ أﻣ ِﺮﻳﻜﺎ
(Saya tidak akan pergi ke Amerika)
ْ َ
3. ( إِذنkalau begitu),
َ َ ْ ُ ْ َ ً َ َ ُ ْ ََُ
ﺳﺄزورك ﻏﺪا | إِذن أﻛ ِﺮﻣﻚ
(Saya akan ke rumahmu besok | Kalau begitu,
Aku akan memuliakanmu)
4. ْ َ (supaya),
ﻲﻛ
ُ ََ ْ َ ْ َ َ َ ْ َ َ ُ َ ْ َ
َاﻟﻜ ُﺘﺐ أذﻫﺐ إِﻰﻟ اﻟﻤﻜﺘﺒ ِﺔ ﻲﻛ أﻗﺮأ
(Saya pergi ke perpustakaan supaya bisa
membaca buku-buku)
ْ ُ َ َْ
Lam Juhud adalah lam yang ada setelah kaana dan turunannya yang
َ َ َ
didahului huruf nafiy (seperti ﻣﺎﺎﻛنdan ) ﻟﻢ ﻳﻜﻦ
َّ َ
7. ( ﺣhingga),
َ ُْ َ َ ْ َ َّ َ َ ْ َ ْ َ
ﺟﻊ ﺣ أﺣﻔﻆ ااﻟﻘﺮآن ِ ﻟﻦ أر
(Saya tak akan pulang sampai hafal Al Quran)
َ َ َ َ ُ ََ َ
8. او َوأ ْو
ِ ( واﺠﻟﻮاب ﺑِﺎﻟﻔﺎءِ واﻟﻮKalimat syarat-jawab dengan fa (maka), wa (dan)
dan Au (atau))
ُ ْ َّ ُ َ َ ً َ ْ َ ْ َ
ﺖ ِﻲﻟ ﻣﺎﻻ ﻓﺄﺣﺞ ﻣِﻨﻪ
(Seandainya punya harta, Saya akan berhaji)
Yang menjadi huruf nashab bukanlah sekedar huruf fa, wa, dan au
yang merupakan huruf ‘athaf, tapi huruf fa, wa, dan au yang
digunakan dalam bentuk kalimat bersyarat. Contoh lain:
َ ُ ْ َ َ َ َ َّ َ َ
ﻟﻌﻠﻚ ﺗ ُﺰ ْو ُرﻧﺎ َوﻧﺸﻜ َﺮك
“Semoga kamu mengunjungi kami dan kami akan berterima kasih”
ُ َ َ ْ ََ ْ َْ َ
ﻻ ﻳﻈﻠِﻢ ﻓﻴﻜ َﺮﻫﻚ اﺠَّﺎس
“Janganlah berbuat dzhalim maka manusia akan membencimu”
َ ُْ َ َْ ْ َ ُْ َ َْ ْ َ
akhirnya mengandung
dhamir mutsanna ()ان, َوﻳﻔﻌﻠﻮن َوﻟﻦ ﻓﻔﻌﻠﻮا وﻟﻦ
Dibuang
َ ُْ َ َْ َ ُ
jamak ( )ونdan mufradah
ْ َﻳ ْﻔ َﻌﻠ ْﻮا َوﻟ ْﻦ َﻳ ْﻔ َﻌ
nun nya
وﻳﻔﻌﻠﻮن ﻲﻠ ِ
mukhathabah ()ﻳﻦ
ْ َ ََْ
ﻦﻴ ِ ِوﻳﻔﻌﻠ
َ َْ َ ْ ُ َْ Fathah kecuali yang َ َْ ْ ََ َ ُ َْ ْ َ
Fi’il mudhari yang ﻳﺪﻋﻮ و ﺨﻳ diakhiri huruf ‘illah ﻟﻦ ﻳﺪﻋﻮ وﻟﻦ ﺨﻳ
akhirnya mengandung
ْ ِ َوﻳَ ْﺮ
ﻲﻣ alif tidak terlihat َ ِ َوﻟَ ْﻦ ﻳَ ْﺮ
ﻲﻣ
huruf ‘illat
perubahannya
َ ۡ َ ۡ َّ ْ ُ ۡ ُ َ ٓ َّ ۡ ُ ۡ ْ ُ َ َ َ َ
وما نقموا مِنهم إ ِ أن يؤمِنوا بِٱ ِ ٱلعزِيزِ ٱل ِمي ِد
Dan mereka tidak menyiksa orang-orang mukmin itu melainkan karena orang-
orang mukmin itu beriman kepada Allah Yang Maha Perkasa lagi Maha Terpuji
(Al Buruj : 8)
ُ َ ٱلصٰع َق ُة َوأ
نت ۡم
َّ ُ ُ ۡ َ َ َ َ ٗ َ ۡ َ َ َّ
ت ن َرى ٱ جهرة فأخذتكم
َ ٰ َّ َ َ َ َ ۡ ُّ َ ٰ َ ُ ٰ َ ۡ ُ ۡ ُ ۡ
ذ قلتم يموس لن نؤمِن لك ح
ِ
َ ُ َ
تنظ ُرون
Dan (ingatlah), ketika kamu berkata: "Hai Musa, kami tidak akan beriman
kepadamu sebelum kami melihat Allah dengan terang, karena itu kamu disambar
halilintar, sedang kamu menyaksikannya" (Al Baqarah : 55)
َ َ ّ َُ َۡ
ٗ ِ ك َكث
يا ك نسبِح
supaya kami banyak bertasbih kepada Engkau (Thaha : 33)
ٗ َ َ َ ۡ َ َ ۡ َ َ ُ َ َ ۡ َّ ُ َ َ َّ َ َ َ َ َ َ َ َّ َ َ َ َّ َ َ ۡ
صرٰطاِ ِلَغفِ َر لك ٱ ُ ما تقدم مِن ذ بِك وما تأخر ويتِم ن ِعمتهۥ عليك ويهدِيك
َ
ٗ ُِّم ۡس َتق
يما
supaya Allah memberi ampunan kepadamu terhadap dosamu yang telah lalu dan
yang akan datang serta menyempurnakan nikmat-Nya atasmu dan memimpin
kamu kepada jalan yang lurus (Al Fath : 2)
ارَّي ُك ۡم إ َ ٱل
َ ص م َ َ َو َج َعلُوا ْ ِ َّ ِ أ
َ ند ٗادا ّ ِلُض ُّلوا ْ َعن َسبيلِهِۦ قُ ۡل َت َم َّت ُعوا ْ فَإ َّن
ِ ِ ِ ِ ۗ ِ ِ
Orang-orang kafir itu telah menjadikan sekutu-sekutu bagi Allah supaya mereka
menyesatkan (manusia) dari jalan-Nya. Katakanlah: "Bersenang-senanglah
kamu, karena sesungguhnya tempat kembalimu ialah neraka" (Ibrahim : 30)
ً َ َ ۡ َّ ُ َ ْ َ َ ْ َ َ َ َّ َّ
ِين كف ُروا َوظل ُموا ل ۡم يَك ِن ٱ ُ ِلَغفِ َر ل ُه ۡم َو ِلَ ۡهد َِي ُه ۡم َطرِيقا
إِن ٱل
Sesungguhnya orang-orang yang kafir dan melakukan kezaliman, Allah sekali-
kali tidak akan mengampuni (dosa) mereka dan tidak (pula) akan menunjukkan
jalan kepada mereka (An Nisa : 168)
ۡ َ َ َ ٞ َ ۡ ُ ۡ َ َ َّ ٓ َ ُ َ ٰ َّ َ َ َ ۡ
ۡك ُفر ََُّ ََ
ان مِن أح ٍد حت يقو إِنما نن ف ِتنة ف ت ِ وما يعل ِم
sedang keduanya tidak mengajarkan (sesuatu) kepada seorangpun sebelum
mengatakan: "Sesungguhnya kami hanya cobaan (bagimu), sebab itu janganlah
kamu kafir (Al Baqarah : 102)
َّ َّ َ ٰ َّ َ ٰ َ ٰ َ َّ َ َ ُ ُ َ ۡ َ َ ٰ َ ۡ َ َ َ
ت تتب ِ َع مِل َت ُه ۡم ولن ترض عنك ٱلهود و ٱلصرى ح
Orang-orang Yahudi dan Nasrani tidak akan senang kepada kamu hingga kamu
mengikuti agama mereka (Al Baqarah : 120)
َ ُنت َم َع ُه ۡم فَأَف
ٗ وز فَ ۡو ًزا َع ِظ
يما ُ َيٰلَ ۡيتَن ُك
ِ
"Wahai kiranya saya ada bersama-sama mereka, tentu saya mendapat
kemenangan yang besar (pula)" (An Nisa: 73)
ٗ َ َ ٗ َ ۡ َ ٓ ُ َ ُ َ ٰ َ ُ َ ٗ َ َ ً ۡ َ َ َّ ُ ۡ ُ َّ َ َّ
ية ِ من ذا ٱلِي يق ِرض ٱ قرضا حسنا فيضعِفهۥ لۥ أضعافا كث
Siapakah yang mau memberi pinjaman kepada Allah, pinjaman yang baik
(menafkahkan hartanya di jalan Allah), maka Allah akan melipatgandakan
pembayaran kepadanya dengan lipat ganda yang banyak. (Al Baqarah : 245)
ُ َ ٓ ْ ُّ َ َ ٓ َ ٰ َ َ ْ ُ ۡ ُ َ ّ ۡ َ َۡ ۡ َۡ ۡ َ َ ُ َّ َ
ۡسهم
ِ ِ ما أسوا ِف أنف ف َع َس ٱ أن يأ ِت بِٱلفتحِ أو أمرٖ مِن عِن ِده ِۦ فيصبِحوا
ۡ َ
َ َنٰ ِدم
ِي
Mudah-mudahan Allah akan mendatangkan kemenangan (kepada Rasul-Nya),
atau sesuatu keputusan dari sisi-Nya. Maka karena itu, mereka menjadi menyesal
terhadap apa yang mereka rahasiakan dalam diri mereka (Al Maidah: 52)
ْ ُ ُ َ َ ۡ ۡ َ َ َ ۡ ُ َ َ َّ َ َ ُ َ ۡ ُ َ ْ ُ َ َ َ َّ َ
ض علي ِهم فيموتواٰ وٱلِين كفروا لهم نار جهنم يق
Dan orang-orang kafir bagi mereka neraka Jahannam. Mereka tidak dibinasakan
sehingga mereka mati (Fathir : 36)
َّ َ َ ۡ َ َ ۡ ُ
َٱلصٰبين ْ ُ َ ٰ َ َ َّ ُ َّ َ ۡ َ َّ َ َ َ َّ َ ۡ ْ ُ ُ ۡ َ َ ۡ ُ ۡ َ ۡ َ
ِِ أم حسِبتم أن تدخلوا ٱلنة ولما يعل ِم ٱ ٱلِين جهدوا مِنكم ويعلم
Apakah kamu mengira bahwa kamu akan masuk surga, padahal belum nyata
bagi Allah orang-orang yang berjihad diantaramu dan belum nyata orang-orang
yang sabar (Ali Imran : 142)
ُ َّ َ َ َ ْ َ ْ ُ ُ ْ َ َّ َ َ َ ْ ُْ َّ ُ ْ ُ َ َ َ َ ْ َ َّ َ ُ َ َّ ُ ُ َ َ
ﺮﺸﻛ ِﻦﻴ وﺣ ﻓﻌﺒﺪوا اﻷوﺛﺎن وإِﻧﻪ ِ ﻻ ﻳﻘﻮم اﻟﺴﺎﻋﺔ ﺣ ﺗﻠﺤﻖ ﻗﺒﺎﺋ ِﻞ ﻣِﻦ أﻣ ِﻲﺘَ ﺑِﺎﻟﻤ
َ
ْ َ َّ َ َ ِّ َّ ُ َ َ َ َ ٌّ َ ُ َّ ُ ُ ْ َ ْ ُ ُّ ُ َ ُ َّ َ َ ُ َ َ َّ ُ ُ ُ َ َ
َ
ﻲﺒ ﻧﻌ ِﺪي ِ ﺳﻴﻜﻮن ِﻲﻓ أﻣ ِﻲﺘ ﺛﻼﺛﻮن ﻛﺬاﺑﻮن ﻠﻛﻬﻢ ﻳﺰﻗﻢ ﻛﻧﻪ ﻧ ِﻲﺒ وأﻧﺎ ﺧﺎﻳﻢ اﺠﺒِﻴﻦﻴ ﻻ ﻧ
Kiamat tidak terjadi hingga kabilah-kabilah dari ummatku bertemu kaum
musyrikin dan hingga patung-patung disembah dan ditengah-tengah ummatku
akan ada tiga puluh pendusta, semuanya mengaku nabi padahal aku adalah
penutup para nabi, tidak ada nabi setelahku (HR Tirmidzi)
ْ َ ُّ ُ َ ْ َ َّ ُ َّ َ ْ ُ ُ َ َ ُ ْ ُ َ
ﺧﻴ ِﻪ ﻣﺎ ﺤﻳِﺐ ِﺠﻔ ِﺴ ِﻪ
ِ ﻻ ﻳﺆﻣِﻦ أﺣﺪﻛﻢ ﺣ ﺤﻳِﺐ ِﻷ
Tidak beriman salah seorang diantara kalian sampai ia mencintai sesuatu untuk
saudaranya apa yang ia cintai untuk dirinya (HR Bukhari & Muslim)
َ َ َ ّ ُ َ َُّ ْ َ ً َ ْ َْ َ َ
ﻛﻰﻔ ﺑِﺎﻟﻤﺮءِ ﻛ ِﺬﺑﺎ أن ﺤﻳ ِﺪث ﺑِﻜ ِﻞ ﻣﺎ ﺳ ِﻤﻊ
Cukuplah sesorang dikatakan berdusta bila ia membicarakan semua yang ia
dengar (HR Muslim)
َ َْ َ َّ َ ُ َ ْ َ ْ َ ْ َ َ ُ َ َ َ َ ْ َ َ َ ْ ْ َ َ َّ ُ َّ َ ْ َ ْ َ
وك إ ِ بِش ٍء قد ك َت َب ُه أن ينفعوك بِش ٍء لم ينفع واعلم أن المة لو اجتمعت
ُ وك إ َّ ب َش ٍء قَ ْد َك َت َب ُه ا َ
َ ضُّ ُ َوك ب َش ٍء ل َ ْم ي
َ ضُّ ُ َا ُ لَك وإن ا ِْج َت َم ُع ْوا َ َ أ ْن ي
ِ ِ ِ ِ
َ ََ
عليْك
Ketahuilah, andaikan semua umat berkumpul untuk memberikan suatu manfaat
kepadamu maka mereka tidak akan mampu memberikan manfaat tersebut
kepadamu kecuali sesuatu yang telah Allah tetapkan untukmu, dan andaikan
semua umat berkumpul untuk memberikan suatu bahaya kepadamu maka mereka
tidak akan mampu memberikan bahaya tersebut kecuali bahaya yang telah Allah
tetapkan untuk menimpamu (HR Tirmidzi)
ْ َْ ُ
اﺤﻛَّﺪ ِرﻳﺒﺎت
Latihan 1
َْ ُ ْ َ ْ َ ُ ُْْ َ ً
أرﺟﻮ أن ﺗﻜﻮﻧﻮا ﺳﺎﻟ ِﻤﺎ 3
ْ َ َ َُ ُْ َ َ ْ َََْ
اﻹﺳﻼم اﻟﻤﻨﺎﻓ ِﻘﻮن ﻟﻦ ﻓﻘﺒ ِ
ﻞ 4
َ ً َ
ﻇﺎﻫ ًِﺮا َوﺑﺎﻃِﻨﺎ
ْ َ َُّ ْ َْ ََْ
ﻲﻛ ﻳﻔﻬ َﻢ ا َّ رس! رﻛ ِﺰوا 5
َ ْ َ ُ ُ ْ ُ ْ َ َّ َ َ
ﺎﺤﻟﺎت
ﻓﻌﻤﻞ اﻟﻤﺴﻠِﻤﻮن اﻟﺼ ِ 6
َ ْ ُ ُ ْ َ َ َّ َ
اﺠﻟﻨﺔ ِ ﺪﺧﻠﻮن
ﻲﻠﻋ؟ٌَّ َ ُ ُْ َ ْ َْ َ ْ َ َ
ﺮﺘي ﻳﺎ ِ 7ﻣﺎذا ﺗ ِﺮﻳﺪ أن ﺗﺸ ِ
ُّ َّ ُ َ ْ َ ْ َ ُ ْ َ َ َ
اﺠﻟﺎﻣِﻌ ِﺔ 8اﻟﻄﻼب ﻟﻦ ﻳﺬﻫﺒﻮا إِﻰﻟ
َ ْ ُ َّ ْ
ﺖ ﻳﻮم اﻟﺴﺒ ِ
9ﻟَ ْﻦ َأ ْﺳ َﺮﺘ ْﻳ َﺢ َﺣ َّ َأ ْﻓ َﻬ َﻢ اﺠَّ ْﺤﻮَ
ِ
ﻜ ُﻢ ُ ُ ُ ّ َ ُ َ َ ْ ُ ُّ ْ ُ َ ْ َ َ 10
اﷲ ﻻ ﻳﻔﻌﻠﻮا ا ﻧﻮب ﻓﻴﻌ ِﺬﺑ
Latihan 2
a. Saya mau minum teh dingin dan kopi hangat di restoran bersama
Adiknya Ali, Umar.
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
d. Para siswi tidak akan pulang sampai para siswa telah pulang
semuanya.
______________________________________________________________
______________________________________________________________
Latihan 3
I’rab 1
ْ َ َ ْ اﻟ
َّ ُ َّ َ َ َْ ْ َ
ﻣﻀﺖ ﻲﺘِ اﻷﻳﺎم ﺟﻊ
ِ ﺗﺮ ﻟﻦ
________________________________________________________________
I’rab 2
َ َ ْ ْ َ َ َ َّ ْ ََ َ َ ْ
ﺮﺒ
وﺻ ٍ ﺣ ْﺮ ٍص
َو ِ َواﺟﺘِﻬﺎ ٍد ﺑِﺬﺎﻛ ٍء إﻻ اﻟ ِﻌﻠ َﻢ ﻳﻨﺎل ﻟﻦ
________________________________________________________________
I’rab 3
ا َﻘ ْ ُ َْ َ َ َ َّ َّ َ ُ ُْْ
ﻦﻴ ِ ﻳﺄﻳِﻴﻚ ﺣ َرﺑﻚ اﻗﺒﺪ
________________________________________________________________
I’rab 4
َّ َ ُ ْ َ َّ َ َ َّ اﺠَّ َﺼ َ َ ُُْ َْ َ َْ َ َ ْ
ﻣِﻠﺘﻬﻢ ﺗﺘﺒِﻊ ﺣ ﺎرى َوﻻ ا َﻬﻮد ﻗﻨ ﻚ ﺗﺮ ﻟﻦ
________________________________________________________________
I’rab 5
ْ ُ َ َ َّ َْ َ َ ََ َ ْ
ﺟﺴﻤﻚ ِ ﻳ ِﺼﺢ ﻲﻛ اﺠَّﻈﺎﻓ ِﺔ ﺒﻟ ﺣﺎﻓ ِﻆ
________________________________________________________________
Latihan 4
Jelaskanlah I’rab hadits-hadits berikut! (Cukup sebutkan kedudukannya.
Misal mubtada, khabar, jar, majrur, mudhaf ilaih, dll)
Hadits 1
ُ ْ َ َ َ َّ َ ْ َ َ ْ َ َ ْ َ َ َ َ ْ َ ُ ُ ْ ُ ْ ُ ُّ ْ
اﻹﻋ ُﻢ ﻣﺎ ﺣﺎك ِﻰﻓ ﻏﻔ ِﺴﻚ َوﻛ ِﺮﻫﺖ أن ﻓﻄﻠِﻊ ﻋﻠﻴ ِﻪ اﺠَّﺎس
ِ اﻟ ِﺮﺒ ﺣﺴﻦ اﺨﻟﻠ ِﻖ و
“Kebaikan adalah dengan berakhlak yang mulia. Sedangkan kejelekan (dosa)
adalah sesuatu yang menggelisahkan jiwa. Ketika kejelekan tersebut dilakukan,
tentu engkau tidak suka hal itu nampak di tengah-tengah manusia.” (HR
Muslim)
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
Hadits 2
َّ َ ْ َ ْ ُ َ ْ َ َّ َ َ ْ َ ُ َ ْ َ َ َ َ َ َ ً َ َ َ ْ ُ ْ ُ َ
ِ َّ ﺣ ﺨﺗﺘﻠِﻄﻮا ﺑِﺎﺠ،ﺎن دون اﻵﺧ ِﺮ
ﺎس; ﻣِﻦ أﺟ ِﻞ أن ِ ﻓﻼ ﻳﺘﻨﺎﻰﺟ اﻋﻨ،إِذا ﻛﻨﺘﻢ ﺛﻼﺛﺔ
ُُ ُْ َ َ
ذﻟ ِﻚ ﺤﻳ ِﺰﻧﻪ
Jika kalian bertiga, maka janganlah berbisik-bisik berduaan sementara yang
ketiga tidak diajak, sampai kalian bergaul dengan manusia. Karena hal ini bisa
membuat orang yang ketiga tadi bersedih (HR Bukhari & Muslim)
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
َْ
1. ( ﻟﻢtidak) ,
ْ ُّ َ ْ َ ْ َ ْ َ
ﻟﻢ أذﻫﺐ إِﻰﻟ اﻟﺴﻮ ِق
(Saya tidak pergi ke pasar)
َّ َ
2. ( ﻟﻤﺎbelum),
َ َ ْ ْ ُ َّ َ
ﺎت
ِ ﺟﺒ ِ ﻟﻤﺎ أر ِﺳﻞ اﻟﻮا
(Saya belum mengirim tugas)
ََْ
3. ( أﻟﻢtidakkah?),
ٌ ْ َ َ ْ َّ َّ َ ْ َ ْ َ ْ َ َ
أﻟﻢ ﻳﻌﻠﻢ أن اﺠﺤﻮ ﺳﻬﻞ
(Tidakkah Kamu tahu bahwa nahwu itu mudah)
َّ َ َ
4. ( أﻟﻤﺎbelumkah?),
ٌ ْ َ ْ َ ْ َ َّ َ َ
أﻟﻤﺎ ﻳﺬﻫﺐ زﻳﺪ
(Belumkah Zaid pergi?)
َْ ُ َ
5. ( ﻻم اﻷﻣ ِﺮLam untuk perintah),
ُ
ِِلُنفِ ۡق ذو َس َعةٖ ّمِن َس َعتِه
“Hendaklah orang yang mampu memberi
nafkah menurut kemampuannya .…” (At Thalaq: 7 )
َ ُ َ
6. ( ﻻم ا ُّ ﺨ ِءlam untuk permohonan),
َ ُ َّ ُ َّ َ َ َ ََ ۡ ُ َ ْ َ َ
َوناد ۡوا ي ٰ َمٰل ِك ِلَق ِض عل ۡي َنا َر ُّبك ۖ قال إِنكم مٰكِثون
“ Mereka berseru: “Hai Malik biarlah Tuhanmu
membunuh kami saja”…” (Az Zukhruf: 77)
ْ َّ َ
7. ﻲﻬ
ِ اﺠ ﻲﻓ
ِ ﻻ (Laa untuk larangan),
Semua fi’il nahiy didahului oleh laa nahiyah. Contohnya:
ْ ْ َ َ َ َْ ْ َ َ ْ ُ ْ َ َ
ﺮﻀب
ِ ﻻ ﺗ, ﻻ ﻳﻘﺮأ, ﻻ ﺗﻜﺘﺐ
َ َ
8. ( ﻻ ِﻲﻓ ا ُّ ﺨ ِءLaa untuk permohonan)
Sama dengan laa fiil nahyi hanya saja penekanannya ada pada siapa
yang memerintah dan siapa yang diperintah. Bila yang melarang
lebih tinggi kedudukannya, maka itu perintah larangan. Sebaliknya
jika yang melarang lebih rendah kedudukannya, maka itu bukan
perintah larangan melainkan permohonan (doa). Contohnya:
َ ٗ ۡ ٓ َ ۡ َ َ ۡ ۡ َ َ َ َ َّ َ َ ۡ َ ۡ َ ۡ َ ٓ َ َّ ٓ َ ۡ َ ُ َ َ َّ َ
صا ك َما ِ ربنا تؤاخِذنا إِن نسِينا أو أخطأنا ۚ ربنا و ت ِمل علينا إ
َ ََ َ ۡ ُ َ َ َ حلۡ َت ُهۥ َ َ َّٱل
ِين مِن ق ۡبل َِنا ۚ َر َّب َنا َو تَ ّ ِمل َنا َما َطاقة لَا ب ِ ِه ََ
“Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami
bersalah. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebankan kepada kami beban
yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum
kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tak
sanggup kami memikulnya.” (Al Baqarah: 286)
ْ َ ْ َ ََْ
( إِنjika), ( ﻣﺎapa), ( َ ﻣﻦsiapa), َﻣﻬﻤﺎ
َْ ُّ َ
9. Kalimat jawab syarat dengan
ََ َ َّ
(apapun), ( إِذ َﻣﺎkalau), ( أيyang mana), ( ﻣkapan), ( ﻛﻳﺎنkapan), أﻓﻦ
َ ْ
َّ ََُْ َ َْ َ
(dimana), ( ﻛbagaimana), ( ﺣﻴﺜﻤﺎdimanapun), ( ﻛﻴﻔﻤﺎbagaimanapun).
Ini merupakan kelompok huruf jazm yang menjazmkan 2 fi’il mudhari
sekaligus dikarenakan bentuk kalimatnya adalah kalimat bersyarat
dimana ada syarat dan jawab syarat. Contohnya:
ْ َ ََ ْ َ َْ ْ
إِن ﺗﺬﻫﺐ أذﻫﺐ
(Jika Kamu pergi, Saya pergi)
Contoh lain: ْ ْ َ ْ ْ َ َ َّ َ
ﺎب ﻳﻘ َﺮأ أﻗ َﺮأ
ٍ أي ﻛ ِﺘ
(Buku apapun yang Kamu baca, Saya baca)
‘Amil jazm di atas ketika bertemu dengan fi’il mudhari, maka akan
menjadikannya majzum. Tanda i’rab fi’il mudhari ketika majzum
adalah:
Keadaan
Fi’il Mudhari Wazan Contoh
Ketika Jazm
َ ُْ َ َْ َ ُْ َ َْ َْ ُْ َ َْ َْ
akhirnya mengandung
َوﻳﻔﻌﻠﻮن وﻳﻔﻌﻠﻮن َوﻟﻢ ﻓﻔﻌﻠﻮا َوﻟﻢ
Dibuang
dhamir mutsanna ()ان,
ْ َ ََْ َ ُ
ْ َﻳ ْﻔ َﻌﻠ ْﻮا َوﻟ ْﻢ َﻳ ْﻔ َﻌ
nun-nya
jamak ( )ونdan mufradah
ﻦﻴ
ِ ِوﻳﻔﻌﻠ ﻲﻠ ِ
mukhathabah ()ﻳﻦ
َ َْ َْ ُ َْ َْ
َْ َ ْ ُ َْ ﻟﻢ ﻳﺪع َوﻟﻢ ﺨﻳﺶ
ْ ِ ﺨﻳ َ َوﻳَ ْﺮ
Fi’il mudhari yang
ﻲﻣ ﻳﺪﻋﻮ و
Dibuang
َ َْ
َوﻟﻢ ﻳ ْﺮ ِم
akhirnya mengandung
huruf ‘illatnya
huruf ‘illat
Catatan Tambahan
َّ ُ َّ ُ ْ َ َ َْ َْ َ َْ َْ
Fi’il mudhari dhamir ﻫﻦdan أﻏﻦﺘseperti ﻓﻔﻌﻠﻦdan ﻳﻔﻌﻠﻦmerupakan
fi’il yang mabniy. Artinya, tidak terpengaruh oleh faktor apapun baik
huruf nashab maupun huruf jazm. Ia tetap dalam keadaan seperti itu
sekalipun didahului huruf nashab dan jazm. Contohnya:
ْ َ َْ َْ ْ َ َْ َْ ْ َ َْ ْ َ ْ َ َْ ْ َ
ﻟﻢ ﻳﻔﻌﻠ َﻦ, ﻟﻢ ﻓﻔﻌﻠ َﻦ, ﻟﻦ ﻳﻔﻌﻠ َﻦ, ﻟﻦ ﻓﻔﻌﻠ َﻦ
ۡ َ ۡ ُ َ َۡ ََۡۡ ََۡ
ِيل
ٖ ألم يعل كيدهم ِف تضل
Bukankah Dia telah menjadikan tipu daya mereka (untuk menghancurkan
Ka'bah) itu sia-sia? (Al Fiil:2)
ۡ َ ُل َول َ ۡم ي
ول ۡ ِ َل َ ۡم ي
Dia tiada beranak dan tidak pula diperanakkan (Al Ikhlas : 3)
َ َ ۡ َ َ َ َّ َ َّ َ
ِ َّلئِن ل ۡم يَنتهِ لنسفعۢا بِٱل
ِاص َية
Ketahuilah, sungguh jika dia tidak berhenti (berbuat demikian) niscaya Kami
tarik ubun-ubunnya (Al ‘Alaq : 15)
ۡ ٰ َ ۡ َ َ ُّ َ َ َ َ َ ۡ َ َ َ ۡ َ َ
يل
ِ ِ ب ٱل
ف ِ ألم تر كيف فعل ربك بِأصح
Apakah kamu tidak memperhatikan bagaimana Tuhanmu telah bertindak
terhadap tentara bergajah? (Al Fiil : 1)
ْٓ ُ َ ۡ َۡ َ ْ ُ ۡ َۡ َ
ولعفوا ولصفحوا
dan hendaklah mereka memaafkan dan berlapang dada (An Nur: 22)
ۡ َ َ َ َ ٓ َّ َّ َ َ ۡ َ ۡ َ َ َ َ َ ۡ َّ َ َ
ٱلسائِل ف تن َه ۡر فأما ٱلتِيم ف تقهر وأما
Sebab itu, terhadap anak yatim janganlah kamu berlaku sewenang-wenang. Dan
terhadap orang yang minta-minta, janganlah kamu menghardiknya (Dhuha: 9-
10)
ُ ۡ َ ٓ ُ َ َ َ َّ ُ ۡ َ َ ٰ َ ٗ ۡ ُ
َ َّ ك ۡم َو َمن َي َّتق ٱ ۡ َ ۡ ُ َّ َ ۡ َ َ َّ َّ َ َ َ
ِ ۚ ومن يت ِق ٱ يعل لۥ مِن أم ِره ِۦ يسا ذل ِك أمر ٱ ِ أنزلۥ إِل
َ
ًك ّفِ ۡر َع ۡن ُه َس ّي َئاتِهِۦ َو ُي ۡع ِظ ۡم َ ُل ٓۥ أ ۡجرا
َ ُ
ي
ِ
Dan barang -siapa yang bertakwa kepada Allah, niscaya Allah menjadikan
baginya kemudahan dalam urusannya. Itulah perintah Allah yang diturunkan-
Nya kepada kamu, dan barangsiapa yang bertakwa kepada Allah, niscaya Dia
akan menghapus kesalahan-kesalahannya dan akan melipat gandakan pahala
baginya (Ath Thalaq : 4-5)
ٞ َ َ َ ۡ ُۡ ُ ُ ت َول َ ۡو ُك
َ نت ۡم ف بُ ُروج ُّم َش َّي ُ كك ُم ٱل ۡ َم ۡوُّ ُ َ َََۡ
ۡ ُكونُوا ْ ي
صبهم حسنة ِ ت ن ٖۗ ةد ٖ ِ ِ رد أينما ت
َ ْ ُ ُ ٞ ُ َّ َ ْ ُ ُ
ص ۡب ُه ۡم َس ّي ِ َئة َيقولوا هٰ ِذه ِۦ م ِۡن عِند َِك
ِ َيقولوا هٰ ِذه ِۦ م ِۡن عِن ِد ٱ ِۖ ن ت
Di mana saja kamu berada, kematian akan mendapatkan kamu, kendatipun kamu
di dalam benteng yang tinggi lagi kokoh, dan jika mereka memperoleh kebaikan,
mereka mengatakan: "Ini adalah dari sisi Allah", dan kalau mereka ditimpa
sesuatu bencana mereka mengatakan: "Ini (datangnya) dari sisi kamu
(Muhammad)" (An Nisa: 78)
ْ ْ ُْ َُّ ًَْ ُ ُ ْ َ
ﻲﻓ ا ّ ِﻳ ِﻦ
ِ ﻣﻦ ﻳ ِﺮ ِد اﷲ ﺑ ِ ِﻪ ﺧﺮﻴا ﻓﻔ ِﻘﻬﻪ
Siapa yang Allah kehendaki baginya kebaikan, niscaya Allah akan membuatnya
faqih (paham) dalam masalah agama (HR Bukhari & Muslim)
َ ْ َ َْ ْ َ َ َْ َْ َ
إِذا ﻟﻢ ﺗﺴﺘ ِﺢ ﻓﺎﺻﻨﻊ ﻣﺎ ِﺷﺌﺖ
Apabila kamu tidak malu maka lakukan apapun yang kamu mau (HR Bukhari )
ُ َْ َْ َ َْ ُ َْ َْ ْ َ
ﻣﻦ ﻟﻢ ﻳﺸﻜ ِﺮ اﻟﻘﻠِﻴﻞ ﻟﻢ ﻳﺸﻜ ِﺮ
Siapa yang tidak mensyukuri yang sedikit niscaya tidak akan mensyukuri yang
banyak (HR Ahmad)
ْ ُ ُ َ ْ َ ْ ُ ُّ ُ َ ْ َ ْ ُ ُ َ َ ْ ُ َ ْ ّ َ ُ ُ َ َّ َ َ إ َذا َﺣ
ت اﻟﺼﻼة ِ ﺆ ِذن ﻟﻜﻢ أﺣﺪﻛﻢ و ﺆﻣﻜﻢ أﻛﺮﺒﻛﻢ ِ ﺮﻀ ِ
Apabila telah datang waktu shalat, hendaknya salah seorang diantara kalian
adzan dan hendaknya yang paling tua diantara kalian menjadi imam (HR
Bukhari)
ْ ْ َّ ُْ َ َ ْ َ َ َ ْ ْ َُْ ْ ْ َ ْ َ َّ ُ ْ ُ َ َ ْ َ
ﺎره ِ َوﻣﻦ ﺎﻛن ﻳﺆﻣ ُِﻦ ﺑِﺎﺑِ َوا َﻮ ِم ِ ﺟ ﻰﻟ ِ إ ﻦ ﺴ
ِ ﺤ ﻴﻠﻓ ﺮ
ِ ﺧ
ِ اﻵ ﻣﻦ ﺎﻛن ﻳﺆﻣِﻦ ﺑِﺎﺑِ وا ﻮ ِم
َ ْ ْ ْ َّ ُ ْ ُ َ َ ْ َ ُ َ ْ َ ْ ْ ُ ْ َ ْ
ْ ُ ْ َ
ﺮﻴا أ ْو ﻟ ِﻴﺴﻜﺖ ً ْ ﺧﺮ َﻓﻠْ َﻴ ُﻘ ْﻞ َﺧ
ِِ ﺧ ِﺮ ﻓﻠﻴﻜ ِﺮم ﺿﻴﻔﻪ َوﻣﻦ ﺎﻛن ﻳﺆﻣِﻦ ﺑِﺎﺑِ َوا َﻮ ِم اﻵِ اﻵ
Barangsiapa beriman kepada Allah dan hari akhir hendaklah dia berbuat baik
kepada tetangganya. Barangsiapa beriman kepada Allah dan hari akhir hendaklah
dia memuliakan tamunya. Dan barangsiapa beriman kepada Allah dan hari akhir
hendaklah dia mengucapkan perkataan yang baik atau diam (HR Muslim)
َّ ُ َ ْ َ ْ َ ْ ُ َ ْ ّ َ ْ ُ ْ َ
ي ك ُه الرفق ير ِم الِ من ير ِم
Siapa yang terhalang dari sifat lemah lembut, maka ia telah terhalang dari
seluruh kebaikan (HR Abu Daud)
ْ َْ ُ
اﺤﻛَّﺪ ِرﻳﺒﺎت
Latihan 1
َّ ْ َ َ ْ َ ْ َ ْ َ
ﺎن ﻟﻢ ﻳﺬﻫﺐ إِﻰﻟاﻟﻄﺒِﻴﺒ ِ
1
ُ ْ َ ْ َ
اﻟﻤﺴﺘﺸﻰﻔ
ْ ْ ْ ُ ْ ُ َّ
ﻗﻞ ﻟ ِﻄﻼ ٍب ِ َﺪ ُرس اﺠَّﺤ َﻮ 2
َُْ ً
ﺠﻣﺘ ِﻬﺪا
ْ ََْ ْ َْ َ ُ ْ ُّ ُُ ْ
إِن ﺠﺗﺘ ِﻬﺪ ﻳﻨﺠﺢ ِﻲﻓ ِ
ﻞﻛ اﻷﻣﻮ ِر 3
َ ْ َ ُ َْ ُ ُ
ﻣﻦ ﻳ ْﺰ َرع ﺤﻳﺼﺪ 4
ََْ َْ ُ ْ َ َ َ َْ
ﻦﻴ ﻳﺎ زﻳﻨ َﺐ؟ أﻟﻢ ﺗﺄﻛﻠِ 5
َْ َ َ َّ َ ْ ْ َ َّ َ ُ
ﺎﻛﺎت ﻣ َِﻦ اﻟﻤﻄﻌ ِﻢ
ﺟﻌﻦ اﻟﻄ ِ
ﻟﻤ ﺎ ﻳ ﺮ ِ
7
َ َّ َ َ َ ْ ُ ْ ُ ْ
ﻲﻠ آﻛﻞأي ﻃﻌﺎمٍ ﺗﺄﻛ ِ
8
َ ْ َ َّ ُ ْ ُ ْ ُ ْ َ ُ ُ َ
ﻟﻢ ﻳﺘﺒِﻌﻮا اﻟﻤﺆﻣِﻨﻮن ﺧﻄ َﻮات 9
َّ
اﻟﺸ َﻴﺎﻃ ْ َ
ِﻦﻴ
َ َْ َ ْ ُْ
10ﻣﺎ ﻳﻔﻌﻞ ﺠﺗ َﺰى ﺑ ِ ِﻪ
Latihan 2
______________________________________________________________
______________________________________________________________
c. Bukankah telah aku katakan kepada kalian bahwa nahwu itu sangat
mudah?
______________________________________________________________
______________________________________________________________
______________________________________________________________
Latihan 3
I’rab 1
َ ُْ َ َْ ْ َ
ﻓﻈﻠ ُﻢ اﺠَّﺎس ﻓﻈﻠِ ِﻢ ﻣﻦ
_________________________________________________________________
I’rab 2
َََ َ َّ َ ْ ََ َ َْ ْ َ
ﻣﻌﻨﺎ اﷲ إِن ﺑﻜ ٍﺮ أﺑﺎ ﻳﺎ ﺤﺗ َﺰن ﻻ
_________________________________________________________________
I’rab 3
ََ ُُ ﻜَُْ ْ ََ ُُ ﻜَُْ ْ َ ْ
ﻣﻼﻣﻪ ﺮﺜ ﻳ ﺎﻠﻛﻣﻪ ﺮﺜ ﻳ ﻣﻦ
_________________________________________________________________
I’rab 4
َ َ َ ََ َْ َ َّ َ ُ ْ َُْ ََْ
اﻛﻼءِ ﻋِﻈ ِﻢ ﻣﻊ اﻷﺟ ِﺮ ﻋِﻈ َﻢ إِن ﻟﻜﻢ أﻗﻞ أﻟﻢ
_________________________________________________________________
I’rab 5
َ
ََْ ْ
ﻳﻨﺪم اﻷ ْ َ
ﺮﺷ َ
ار ﺐ
َ ْ َ ْ
ﺗﺼﺤ ِ إِن
_________________________________________________________________
Latihan 4
Jelaskanlah I’rab hadits-hadits berikut! (Cukup sebutkan kedudukannya.
Misal mubtada, khabar, jar, majrur, mudhaf ilaih, dll)
Hadits 1
َ َْ َْ َ ُْ َْ ْ َ َ َ َ ْ ُ ْ َ َْ َ ْ َ ّ َُْ َ َ
وإِن ﻟﻢ ﻓﻌﻂ ﻟﻢ ﻳﺮض، ِ إِن أﻋ ِﻄﻲ ر، ﺎر َوا ّ ِرﻫ ِﻢ َواﻟﻘ ِﻄﻴﻔ ِﺔ
ِ ِ ﺗ ِﻌﺲ ﻗﺒﺪ ا
ﻳﻨ
“Telah celaka budak dinar, dirham, pakaian, jika diberi, dia ridha; apabila tidak
diberi dia tidak ridha” (HR Bukhari & Muslim)
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
Hadits 2
َ ْ ََ ُ َْ َ َ ْ َ َ ُّ َ ْ َ َ ْ َ َ ُ َّ ّ َ ُ
ﺮﻴ
ِ ِ ﺜﻜ اﻟ ﺒﻟ ﻴﻞِ ﻠ ﻘاﻟو ,ﺪِ ﻋ
ِ ﺎ ﻘ اﻟ ﺒﻟ ﺎر ﻤ اﻟو ,ﺮﻴ
ِ ِ ﺒﻜ ﻟ ِﻴﺴﻠِ ِﻢ اﻟﺼ ِﻐﺮﻴ ﺒﻟ اﻟ
Hendaknya yang muda memberi salam kepada yang tua, yang berjalan kepada
yang duduk, yang sedikit kepada yang banyak (HR Bukhari & Muslim)
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
Hadits 3
ُ ُ ْ َ َ َ ْ َّ َّ َ َ ْ َ ْ ََْ َ َ َ َ َ ْ ُ ََْْ ْ ُ ُ َ َ َ َ َ َ
ﻓﺈِن اﻟﺸﻴﻄﺎن ﻳﺄﻛﻞ,ﺮﺷب ﻓﻠﻴﺮﺸب ﻧِﻴ ِﻤﻴﻨِ ِﻪ
ِ وإِذا,إِذا أﻛﻞ أﺣﺪﻛﻢ ﻓﻠﻴﺄﻛﻞ ﻧِﻴ ِﻤﻴﻨِ ِﻪ
َ ُ َ ََْ َ
ِ ِ ﺮﺸب ﺑ ِ ِﺸﻤﺎ وﻳ,ِ ِ ﺑ ِ ِﺸﻤﺎ
jika seseorang dari kalian makan maka makanlah dengan tangan kanannya dan
jika minum maka minumlah dengan tangan kanannya. Karena setan makan
dan minum dengan tangan kirinya. (HR Muslim)
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
Hadits 4
َ َ َ َُ ُ ْ َ َ َ ْ َ ْ ََْ َ َ ْ َ َ َ ُّ َ ُ ّ َُ ُ َ
إِذا،ﺠﺗﺪه ﺠﺗﺎﻫﻚ ِ اﺣﻔ ِﻆ اﷲ،ﺎت؛ اﺣﻔ ِﻆ اﷲ ﺤﻳﻔﻈﻚ ٍ إ ِ ِ أﻋﻠِﻤﻚ ﻠﻛِﻤ،ﻳﺎ ﻏﻼم
ُ َ
َ َ ْ َ َ َ ْ َ َ َّ َّ ْ َ ْ َ ْ َ ْ َ َ ََْ ْ َ َ َ َ ْ َ َ َْ َ
واﻋﻠﻢ أن اﻷﻣﺔ ﻟ ِﻮ اﺟﺘﻤﻌﺖ ﺒﻟ،ِ وإِذا اﺳﺘﻌﻨﺖ ﻓﺎﺳﺘ ِﻌﻦ ﺑِﺎﷲ،ﺳﺄﻟﺖ ﻓﺎﺳﺄ ِل اﷲ
ْ َ ََ ُ ََ ْ َ َ ُ ُ َ َ َ ْ َ ْ َ َّ َ ُ َ ْ َ ْ َ ْ َ َ ُ َ ْ َ ْ َ
َوإ ِ ِن اﺟﺘﻤﻌﻮا ﺒﻟ أن،اﷲ ﻟﻚ أن ﻓﻨﻔﻌﻮك ﺑ ِ ٍء ﻟﻢ ﻓﻨﻔﻌﻮك إِﻻ ﺑ ِ ٍء ﻗﺪ ﻛﺘﺒﻪ
َّ َ ُ َ ْ َ َ ُ َ َْ َ ُ ُ ََ َ ْ َ َ َّ َ ْ ُّ ُ َ ْ َ ْ َ َ ْ ُّ ُ َ
ﺖ ِ ﺖ اﻷﻗﻼم َوﺟﻔ ِ رﻓ ِﻌ،ﺮﻀوك إِﻻ ﺑ ِ ْ ٍء ﻗﺪ ﻛﺘﺒﻪ اﷲ ﻋﻠﻴﻚ ﻳﺮﻀوك ﺑ ِ ٍء ﻟﻢ ﻳ
ُ ُ ُّ
اﻟﺼﺤﻒ
Nak, aku ajarkan kepadamu beberapa untai kalimat: Jagalah Allah, niscaya Dia
akan menjagamu. Jagalah Allah, niscaya kau dapati Dia di hadapanmu. Jika
engkau hendak meminta, mintalah kepada Allah, dan jika engkau hendak
memohon pertolongan, mohonlah kepada Allah. Ketahuilah, seandainya seluruh
umat bersatu untuk memberimu suatu keuntungan, maka hal itu tidak akan
kamu peroleh selain dari apa yang telah Allah tetapkan untukmu. Dan
andaipun mereka bersatu untuk melakukan sesuatu yang membahayakanmu,
maka hal itu tidak akan membahayakanmu kecuali apa yang telah Allah
tetapkan untuk dirimu. Pena telah diangkat dan lembaran-lembaran telah
kering. (HR Tirmidzi)
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
Hadits 5
َ َّ َ َ ْ َ َ ُ َّ َ ُ ُ َ َ َ َ َ َ ََُْ ُ َ َ ََ ُ ْ َ
- ﺻﻰﻠ اﷲ ﻋﻠﻴ ِﻪ وﺳﻠﻢ- ِ أﺧﺬ رﺳﻮل اﷲ: ﻗﺎل- اﷲ ﻗﻨﻬﻤﺎ ِ ر- ﻋ ِﻦ اﺑ ِﻦ ﻗﻤﺮ
ُ َُ َ َ ُ ُ ْ َ ََ َ ُ َ ْ َ ٌ َ َ َّ َ َ َ ْ ُّ ْ ُ َ ََ َْ
: وﺎﻛن اﻧﻦ ﻗﻤﺮ ﻓﻘﻮل.«ﻴﻞ ٍ ِ ﺒ ﺳ ﺮِ ﺑﺨ و أ ,ﻳﺐﺮِ ﻏ ﻚﻧﻜﻛ ﺎ ﻴ ﻏ ا ﻲﻓ
ِ ﻦ ﻛ » :ﺎل ﻘﻓ ,ِﻲﺒ
ِ ﺑِﻤ
ﻜ ﻨ
َ َّ ْ ْ ُ َ َ َْ ََْ ََ َ ْ َ ْ َ َ َ َ َّ ََْ ََ َ ْ َ َْ َ
َوﺧﺬ ﻣِﻦ ِﺻﺤﺘِﻚ,ﺎء َوإِذا أﺻﺒﺤﺖ ﻓﻼ ﺗﻨﺘ ِﻈ ِﺮ اﻟﻤﺴ,إِذا أﻣﺴﻴﺖ ﻓﻼ ﺗﻨﺘ ِﻈ ِﺮ اﻟﺼﺒﺎح
َ َْ َ ََ ْ َ َ َ
َوﻣِﻦ ﺣﻴﺎﺗ ِﻚ ﻟ ِﻤﻮﺗ ِﻚ,ﻟ ِﺴﻘ ِﻤﻚ
Dari Ibnu Umar radhiyallahu ‘anhu, ia berkata, “Rasulullah shallallohu ‘alaihi
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
_________________________________________________________________
BAB VI
MU’RAB DAN MABNIY
6.1 Mabniy
Mabniy adalah kelompok kata yang tidak berubah-ubah kondisi
akhirnya. Ia selalu dalam keadaan demikian dan tidak terpengaruh oleh
keadaan apapun. Dari ketiga jenis kata dalam bahasa Arab (Fi’il, Isim, dan
Huruf) kita bisa membagi menjadi dua kelompok:
1. Semuanya Mabniy
Huruf merupakan kelompok kata yang seluruhnya mabniy. Seluruh
huruf seperti huruf jar dan huruf ‘athaf akan selalu dalam keadaan
َ َ
yang tetap. Misalkan huruf athaf "( "وdan) selalu dalam bentuk “”و
ُ
dan tidak mungkin ditemukan dalam bentuk “ ”وdan “” ِو. Begitu
ْ
pula dengan huruf jar “( ”ﻣِﻦdari), tidak mungkin ditemukan dalam
ٌ ً
bentuk berharakat seperti “”ﻣِﻦ, “”ﻣِﻨﺎ, atau “”ﻣ ٍِﻦ
َّ ُ ْ َ
selebihnya mu’rab. Kedua jenis fi’il mudhari yang dimaksud adalah
َّ ُ
untuk dhamir ﻫﻦdan أﻏﻦﺘ. Karena mabniy, keduanya tidak
terpengaruh dengan keberadaan huruf nashab atau jazm. Contohnya:
َ ْ ﻦﺒ َوﻟَ ْﻦ ﺗَ ْﺬ َﻫ
ﻦﺒ َ ْ ﻟَ ْﻦ ﻳَ ْﺬ َﻫ
َ ْ ﻦﺒ َوﻟ َ ْﻢ ﺗَ ْﺬ َﻫ
ﻦﺒ َ ْ ﻟ َ ْﻢ ﻳَ ْﺬ َﻫ
33 Ada perbedaan pendapat di kalangan ulama nahwu tentang masalah ini. Sebagian ada yang berpendapat
fi’il amar itu mu’rab. Akan tetapi, melihat bentuknya yang tidak pernah berubah dan sifatnya yang tidak
mungkin didahului oleh huruf nashab maupun jazm, pendapat yang lebih kuat adalah yang menghukumi
fi’il amar sebagai mabniy
َْ َ
34 Kata Tanya ada yang termasuk huruf seperti ( ﻫﻞapakah) dan ( أapakah).
6.2 Mu’rab
Mu’rab adalah kelompok kata yang berubah-ubah kondisi akhirnya
mengikuti kaidah i’rab. Perubahan kata dalam bahasa Arab terbagi
menjadi empat. Empat macam i’rab ini didasari oleh 4 harakat dalam
bahasa Arab, yaitu dhammah, fathah, kasrah, dan sukun. Akan tetapi, tidak
semua kata berubah-ubah harakatnya. Ada kata yang harakatnya tetap
tetapi hurufnya yang berubah-ubah. Oleh karena itu digunakan istilah
lain untuk mewakili 4 macam perubahan ini. Empat macam i’rab yang
dimaksud adalah:
ُ ْ َّ
1. Rafa’ ()اﻟﺮﻓﻊ
Rafa’ mewakili mu’rab dengan tanda asal dhammah. Kata yang
menduduki kedudukan rafa’ disebut marfu’. Baik fi’il maupun isim
bisa datang dalam keadaan rafa’
2. Nashab ()اﺠﺼﺐ
ُ ْ َّ
ُ َ ْ َ َ ْ َ
َ
ﺎﺤﻟ ُﺮ ْو ِف
ﺎل َو َ ْ َ َ ْ َ َ ْ َ
ﻤﺣﻴﻚ و ِﻓﻴﻚ و ِذي ﻣ ٍ ِ ﺎل
وذا ﻣ ٍ ﺎل
وﻓﻮك وذو ﻣ ٍ
ََُْ ُ
اﻟﻤﻌﺮﺑ ِ
َ ْ ُ َ َ َ َّ ُ َ
X ﻦﻴ
ﺎﻟﻄﺎﻛ ْ َ ﻦﻴ
اﻟﻄﺎﻛ ْ َ
ﺖ َّ
َرأَﻳ ْ ُ ﺎﻛ ْﻮن اﻟﻤ َﺬ َّﻛﺮ َّ
َﻤﺟْ ُﻊ ُ
ﻣ َﺮرت ﺑِ َّ ِ ِِ ﺟﻠﺲ اﻟﻄ ِ اﻟﺴﺎﻟ ِ ُﻢ ِ
ILMU NAHWU UNTUK PEMULA
َ َ ْ ُ َّ َ ْ َ َ ْ ُ َّ َ ْ َ َ َ َّ َ َ
X ﻦﻴ
ﻣﺮرت ﺑِﺎﻟﻄ ِﺎﻛ ِ ﻦﻴ
رأﻳﺖ اﻟﻄ ِﺎﻛ ِ ﺎن
ﺟﻠﺲ اﻟﻄ ِﺎﻛ ِ اﻟ ُﻤﺜ َّﻰﻨ
ََ ْ ُ َ َ َ َّ َ ُ
X ﺎت ت ﺑ َّ
ﺎﻟﻄ ِ َ ﺎت ﺖ َّ
اﻟﻄ ِ َ َرأَﻳ ْ ُ ﺎﻛﺎت
ﺟﻠﺲ اﻟﻄ ِ اﻟﻤ َﺆﻧَّﺚ َّ
اﻟﺴﺎﻟ ِ ُﻢ َﻤﺟْ ُﻊ ُ
ﺎﻛ ِ ﻣﺮر ِ ﺎﻛ ِ ِ
ََُْ ُ
X ﺎﻟﻄﻼ ِب ﻣﺮرت ﺑِ اﻟﻄﻼ َب راﻳﺖ اﻟﻄﻼ ُب ﺟﻠﺲ ﺮﻴ
ﻤﺟﻊ اﺤﻛﻜ ِﺴ ِ
َ َ ْ ُ َّ ْ ُ ُْ ُ
X ﺐ ﺐ
اﻟﻄﺎﻟ َ
ﺖ ََّرأَﻳ ْ ُ ﺐ
اﻟﻄﺎﻟ ُ
َﺟﻠَ َﺲ َّ اﻟﻤﻔ َﺮد ﻻﺳﻢ
ﻣﺮرت ﺑِﺎﻟﻄﺎ ِﻟ ِ ِ ِ ا ِ
www.bisa.id
ُ ْ ُ
َْ َْ ْ ُ ٌ اﻟﻤﻌ َﺮ َﺑﺎت
ﺠﻣ ُﺰ ْو ٌم ﺠﻣ ُﺮ ْو ٌر َﻣﻨ ُﺼ ْﻮ ٌب َﻣﺮﻓ ْﻮع
اب
اﻹ ْﻋ َﺮ ُ
ِ
َ َ ْ ُ َّ َ ْ َ
ﻦﻴ رأﻳﺖ اﻟﻄ ِﺎﻛ ِ اﻟ ُﻤﺜ َّﻰﻨ
ا َ ُ
ﺎء
اﻟﻄﺎﻛ ْﻦﻴَ َّ َرأَﻳْﺖُ َّ
ﻤﺟﻊ اﻟﻤﺬﻛ ِﺮ اﻟﺴﺎﻟ ِ ُﻢ
َّ َ ُ ُ ْ َ
ِِ
َ َْ َ َ َْ َ َ َْ ُ
ﻟ ْﻦ ﻓﻔ َﻌﻼ وﻟ ْﻦ ﻳﻔ َﻌﻼ َوﻟ ْﻦ ﻓﻔ َﻌﻠ ْﻮا ََْ ُ َْ َ ُ َﺣ ْﺬ ُف ُّ
َ ْ َ ْ َ َ ْ ُ َ ْ َ ْ َ َ ﺔ اﻷﻓﻌﺎل اﺨﻟﻤﺴ اﺠ ْﻮ ِن
وﻟﻦ ﻳﻔﻌﻠﻮا وﻟﻦ ﻳﻔﻌ ْ
ﻲﻠِ
َُ َْ ُ َ ُْ ُ َََ َ ُ ْ
اﻷﻣﺜِﻠﺔ اﻟﻤﻌ َﺮﺑﺎت اﻟﻌﻼﻣﺔ اﻹﻋ َﺮاب
ِ
َّ ُ ْ َ َ ُ ُْ ُ ْ
ﺐ ِ ﻣﺮرت ﺑِﺎﻟﻄﺎ ِﻟ اﻟﻤﻔ َﺮد ﻻﺳﻢ ِ ا
َّ ُّ ُ ْ َ َ ْ ْ َّ ُ ْ َ َُ ْ َ
ﺎﻟﻄﻼ ِب ِﻣﺮرت ﺑ ِ ﻤﺟﻊ اﺤﻛﻜ ِﺴ
ﺮﻴ ﺮﺴة اﻟﻜ
Pada tabel di atas, Kita bisa melihat tanda i’rab yang lain selain tanda
asalnya. Tabel di atas dapat dijadikan pedoman untuk menentukan
kondisi suatu kata saat menduduki suatu kedudukan dalam kalimat.
Contohnya, ketika Kita ingin membuat kalimat jumlah ismiyyah dengan
mubtada dari mutsanna dan Kita mengetahui bahwa mubtada wajib marfu’,
maka Kita lihat apa keadaan mutsanna ketika rafa’. Pada tabel di atas
akan Kita melihat bahwa mutsanna ketika rafa’ dalam bentuk mutsanna
dengan alif (aani) bukan dengan ya (ayni). Adapun mutsanna dalam
bentuk ya (ayni) digunakan ketika manshub dan majrur. Seyogyanya
setiap penuntut ilmu nahwu menghafal tabel i’rab di atas karena ia
adalah pedoman yang sangat penting untuk dihafal.
6.2.1 Marfu’
6.2.1.1 Fi’il yang Marfu’
َ
ُ َ اﺨﻟ
4. ﺮﺒ
Kata kedua yang menerangkan mubtada dalam jumlah ismiyyah
disebut dengan khabar dan ia juga wajib marfu. Contohnya:
َ ٌَْ
زﻳﺪ ﻃﺎﻟ ٌِﺐ
َ َ َ َ َ ْ
5. ا ِﺳ ُﻢ ﺎﻛن َوأﺧ َﻮاﺗ ِﻬﺎ
Isim Kaana pada jumlah ismiyyah merupakan mubtada. Ketika ada
Kaana dan saudaranya, ia berubah namanya menjadi isim kaana dan
tetap marfu’. Contohnya:
َ ٌَْ َ َ
ﺎﻛًﺎ
ِ ﺎﻛن زﻳﺪ ﻃ
َ َ َ َّ ُ َ َ
6. ﺮﺒ إِن َوأﺧ َﻮاﺗ ِﻬﺎﺧ
Khabar inna pada jumlah merupakan khabar. Ketika ada inna dan
saudaranya, ia berubah namanya menjadi isim inna dan tetap marfu’.
Contohnya:
َ ً ْ َ َّ
إِن زﻳﺪا ﻃﺎﻟ ٌِﺐ
ُ
7. اﺤﻛَّ َﻮاﺑِﻊ
Tawabi’ adalah kelompok i’rab yang perubahannya mengikuti kata
yang diikuti. Tawabi’ ada 4 yaitu na’at, athaf, taukid, dan badal.
Contohnya:
ٌ َ َ ُ ْ َّ ٌ ْ َ ُ َ ْ ُ َ َ
ﺟﺎء اﻷﺳﺘﺎذ زﻳﺪ اﻟﻨ ِﺸﻴﻂ وﺣﺎﻣِﺪ
6.2.2 Manshub
6.2.2.1 Fi’il yang Manshub
Hanya fi’il mudhari yang bisa manshub. Ini dikarenakan fi’il madhi dan
fi’il amar itu mabniy. Ada 3 kelompok fi’il yang manshub:
ٌ ﺧﺮه ِ َﺷ ْﻴ ْ َّ َ ْ َ ْ َّ ُ َ ُ ُ ْ
1. ﺊ ِ ِ اﻟ ِﻔﻌﻞ اﻟﻤﻀﺎ ِرع ا ِي ﻟﻢ ﻓﺘ ِﺼﻞ ﺑِﺂ
َ َْ ََ
Ini adalah kelompok fi’il mudhari yang huruf terakhirnya tidak
َ ُ َ ِ ,ﺖ
bersambung dengan apapun. Yaitu fi’il mudhari dhamir ﻫﻮ, ﻲﻫ أﻧ, أﻧﺎ,
ُ َْ
dan ﺤﻧﻦ. Ketika manshub, kelima fi’il mudhari jenis ini menjadi fathah.
Contohnya:
َﻟَ ْﻦ ﻳَ ْﺬ َﻫ َﺐ َوﻟَ ْﻦ ﺗَ ْﺬ َﻫ َﺐ َوﻟَ ْﻦ َأ ْذ َﻫ َﺐ َوﻟَ ْﻦ ﻧَ ْﺬ َﻫﺐ
ُ َ َْ ُ ََْ
2. اﻷﻓﻌﺎل اﺨﻟﻤﺴﺔ
Ini adalah kelompok lima fi’il mudhari yang huruf َ terakhirnya
َُْ َُ
bersambung denganَ huruf alif dan nun mutsanna ( أﻏﺘﻤﺎ,)ﻫﻤﺎ, waw
ُْْ ُْ
danَ nun jamak ( أﻏﺘﻢ,)ﻫﻢ, dan ya dan nun muannatsah mukhathabah
ْ
(ﺖ
ِ )أﻧ. Ketika manshub, fi’il yang lima ini dibuang nun nya.
Contohnya:
َ َ َ َ َ
ْ ﻟ ْﻦ ﻳَ ْﺬ َﻫ َﺒﺎ َوﻟ ْﻦ ﺗَ ْﺬ َﻫ َﺒﺎ َوﻟ ْﻦ ﻳَ ْﺬ َﻫ ُﺒ ْﻮا َوﻟ ْﻦ ﺗَ ْﺬ َﻫ ُﺒ ْﻮا َوﻟ ْﻦ ﺗَ ْﺬ َﻫ
ﻲﺒِ
ُّ َ ْ ُ ُ َ ُ ُ ْ
3. ﺎرع اﻟﻤﻌﺘﻞِ اﻟ ِﻔﻌﻞ اﻟﻤﻀ
Ini adalah kelompok fi’il mudhari yang huruf terakhirnya adalah
huruf ‘illat seperti alif, waw, dan ya. Contohnya:
َْ
ْ ِ ﺨﻳ َ َوﻳَ ْﺪ ُﻋ ْﻮ َوﻳَ ْﺮ
ﻲﻣ
Fi’il mudhari yang mu’tal ketika manshub tergantung akhir huruf
‘illatnya. Misalnya:
ُ ُْ َْ
1. اﻟﻤﻔﻌﺆل ﺑ ِ ِﻪ
Obyek atau korban atau yang dikenai perbuatan dalam kalimat wajib
manshub. Contohnya:
ًَْ ُ َْ َ
ﺮﺿﺑﺖ زﻳﺪا
َ ْ َ
2. اﻟﻤﺼﺪ ُر
Mashdar atau disebut juga maf’ul muthlaq wajib manshub. Contohnya:
ًْ َ ًَْ ُ َْ َ
ﺮﺿﺑﺎ ﺮﺿﺑﺖ زﻳﺪا
َ َّ ُ ْ َ
3. ﺎن
ِ ﻇﺮف اﻟﺰﻣ
Keterangan waktu wajib manshub. Contohnya:
ً َ َ َ ْ ُ ْ ُ َّ َ
ﺻﻰﻠ اﻟﻤﺴﻠِﻤﻮن ﺻﺒﺎﺣﺎ
َ َ ُ َ
4. ﻇ ْﺮف اﻟﻤﺎﻜ ِن
Keterangan tempat wajib mansub. Contohnya:
ْ َ َ ََ ٌَْ َ َ
ﻗﺎم زﻳﺪ أﻣﺎم اﻟﻔﺼ ِﻞ
ُ َ
5. اﺤﻟﺎل
Hal adalah keterangan yang menjelaskan kondisi atau keadaan.
Contohnya:
ً َ ٌَْ َ َ
ﺎء زﻳﺪ ﺑﺎﻛ ِﻴﺎ ﺟ
ُ ْ اﺤﻛَّ ْﻤﻴ
ﺰﻴ
6. ِ
Tamyiz adalah keterangan yang menjelaskan zat. Contohnya:
ً َ ْ ْ ُ ََْ ْ
ِﺮﺸﻳ َﻦ ﻛ ِﺘﺎﺑﺎ
ِ ا ِﺷﺮﺘﻳﺖ ﻋ
ََْ ْ ُ
7. اﻟﻤﺴﺘﺜﻰﻨ
Ada beberapa keadaan i’rab mustatsna (yang dikecualikan) tergantung
dari huruf istitsna dan pola kalimatnya. Contoh yang manshub:
ً ْ َ َّ ُ َّ ُّ َ َ
ﺟﺎء اﻟﻄﻼب إِﻻ زﻳﺪا
َ ْ
8. ا ِﺳ ُﻢ ﻻ
Laa nafiyah memiliki pengaruh seperti inna dimana isim laa wajib
manshub. Contohnya:
َّ
13. ا ِﺳﻢ إِن
ُ ْ
6.2.3 Majrur
Majrur adalah kondisi I’rab yan dikhususkan untuk isim. Fi’il tidak
mungkin majrur. Ada 3 keadaan yang bisa membuat isim menjadi majrur,
yaitu:
6.2.4 Majzum
Majzum adalah kondisi I’rab yang dikhususkan untuk fi’il. Kita tidak
mungkin menemukan isim dalam keadaan majzum. Ada 3 kelompok fi’il
yang majzum:
ٌ ﺧﺮه ِ َﺷ ْﻴ ْ َّ َ ْ َ ْ َّ ُ َ ُ ُ ْ
1. ﺊ ِِ اﻟ ِﻔﻌﻞ اﻟﻤﻀﺎ ِرع ا ِي ﻟﻢ ﻓﺘ ِﺼﻞ ﺑِﺂ
َ َْ ََ
Ini adalah kelompok fi’il mudhari yang huruf terakhirnya tidak
َ ِ , أﻧﺖ, أﻧﺎ,
bersambung dengan apapun. Yaitu fi’il mudhari dhamir ﻫﻮ, ﻲﻫ
َُ
ُ َْ
dan ﺤﻧﻦ. Ketika majzum, kelima fi’il mudhari jenis ini menjadi sukun.
Contohnya:
ُ َ َْ ُ ََْ
2. اﻷﻓﻌﺎل اﺨﻟﻤﺴﺔ
Ini adalah kelompok lima fi’il mudhari yang huruf َ terakhirnya
َُْ َُ
bersambung denganَ huruf alif dan nun mutsanna ( أﻏﺘﻤﺎ,)ﻫﻤﺎ, waw
ُْْ ُْ
danَ nun jamak ( أﻏﺘﻢ,)ﻫﻢ, dan ya dan nun muannatsah mukhathabah
ْ
(ﺖ
ِ )أﻧ. Ketika majzum, fi’il yang lima ini dibuang nun nya. Contohnya:
َ َ َ َ َ
ْ ﻟ ْﻢ ﻳَ ْﺬ َﻫ َﺒﺎ َوﻟ ْﻢ ﺗَ ْﺬ َﻫ َﺒﺎ َوﻟ ْﻢ ﻳَ ْﺬ َﻫ ُﺒ ْﻮا َوﻟ ْﻢ ﺗَ ْﺬ َﻫ ُﺒ ْﻮا َوﻟ ْﻢ ﺗَ ْﺬ َﻫ
ﻲﺒِ
ُّ َ ْ ُ ُ َ ُ ُ ْ
3. ﺎرع اﻟﻤﻌﺘﻞِ اﻟ ِﻔﻌﻞ اﻟﻤﻀ
Ini adalah kelompok fi’il mudhari yang huruf terakhirnya adalah
huruf ‘illat seperti alif, waw, dan ya. Contohnya:
َْ
ْ ِ ﺨﻳ َ َوﻳَ ْﺪ ُﻋ ْﻮ َوﻳَ ْﺮ
ﻲﻣ
BAB VII
LATIHAN I’RAB
ي ِ َۡ
َ ٱل ۡم ُد ِ َّ ِ َر ّب ٱلۡ َعٰلَم
ِ
Kita harus mampu menjelaskan kenapa “Al Hamdu” berharakat
dhammah? Apa nama kedudukannya? Kenapa lafzhul jalalah Allah dan
“Rabbi” berharakat kasrah? Kenapa “Al ‘Aalamiina” bukan “Al
‘Aalamuuna”? Pembahasan tentang ini disebut dengan i’rab. Insya Allah
pada bab 7 ini kita akan membahas dasar-dasar ilmu i’rab lengkap
dengan latihan.
ً َْ
untuk “Zaid” dan dari “waw” ke “ya” untuk “Al Muslimuna”. Mu’rab
yang semacam ini disebut mu’rab secara jelas ()ﻟﻔﻈﺎ. Maksudya, dari lafal-
nya, bisa dilihat perubahannya.
Selain mu’rab secara jelas, ada juga kata yang perubahannya tidak
bisa terlihat, namun tidak dimasukkan ke kelompok mabniy. Karena
memang secara hukum, ia dihukumi mu’rab. Ini berlaku untuk kata yang
diakhiri huruf ‘illat. Perhatikan contoh berikut:
1. Disebutkan kedudukannya
Kedudukan dalam kalimat seperti mubtada, khabar, fi’il, fa’il, maf’ul bih,
hal, tamyiz, majrur, mudhaf ilaih, dan sebagainya.
ً َْ
7.2.1 Rumus Mu’rab Secara Jelas ()ﻟﻔﻈﺎ
Berikut ini contoh-contoh i’rab untuk kata yang mu’rab secara jelas.
َ ُ َ ُْ َ ْ ٌ
ﺧﻴﺺ اﻟﻜِﺘﺎب اﺠﻟ ِﺪﻳﺪ ر ِ
ٌ ُ ْ َ َ ٌ َ ْ ُ ْ ٌ َ َ َ ُ َ ْ َ َّ ٌ َ اﻟ َ ُ
ﻜﺘﺎب :ﻣﺒﺘﺪأ ﻣﺮﻓﻮع َوﻋﻼﻣﺔ رﻓ ِﻌ ِﻪ ﺿﻤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ ِ
ٌ َ ْ ٌ ْ َ َ ْ ُ ْ ٌ َ َ َ ُ َ ْ َ َّ ٌ َ ُْ
ﺎب ﻣﺮﻓﻮع َوﻋﻼﻣﺔ رﻓ ِﻌ ِﻪ ﺿﻤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ ﻜﺘ ِ اﺠﻟ َ ِﺪﻳﺪ :ﻏﻌﺖ ﻟِﻠ ِ
ٌ َ َ ُ ُ ْ َ َ َ ْ ُ ْ ٌ َ َ َ ُ َ ْ َ َّ ٌ َ
ﺮﺒ اﻟﻤﺒﺘﺪ ِإ ﻣﺮﻓﻮع َوﻋﻼﻣﺔ رﻓ ِﻌ ِﻪ ﺿﻤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ َر ِﺧﻴْ ٌﺺ :ﺧ
َ ْ َ ْ ْ َ ْ ٌ ََ ْ َ ُ َ ْ ً َ َ َ َ ْ
ﺮﻀب زﻳﺪ وأﻤﺣﺪ ﺑﻜﺮا أﻣﺎم اﻟﻔﺼ ِﻞ ﻟﻢ ﻳ ِ
َ ُْ َْ َ َ ْ ََْ َ
ﺐ ﻲﻔ وﺟﺰمٍ وﻗﻠ ٍ :ﺣﺮف ﻏ ٍ ﻟ ْﻢ
ُّ ُ ُ َ ُ َ ٌْ ُ َ ٌ َْ َ ْ ْ
اﻟﺴﻜ ْﻮن ﺎرع ﺠﻣ ُﺰ ْو ٌم ﺑِﻠ ْﻢ َو َﻋﻼ َﻣﺔ َﺟ ْﺰ ِﻣ ِﻪ :ﻓِﻌﻞ ﻣﻀ ِ ﺮﻀب ﻳ ِ
ٌ َ ٌ َ ْ ُ ْ ٌ َ َ َ ُ َ ْ َ َّ ٌ َ ٌ
:ﻓﺎ ِﻋﻞ ﻣﺮﻓﻮع َوﻋﻼﻣﺔ رﻓ ِﻌ ِﻪ ﺿﻤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ َزﻳْﺪ
َ ْ َ ُ َ ْ ُ ْ ٌ َ َ َ ْ َ ْ ُ ْ ٌ َ َ َ ُ َ ْ َ َّ ٌ َ ٌ اﻟﻮ ُ َ ْ ُ َ ْ َوأَ ْ َ
او ﺣﺮف ﻗﻄ ٍﻒ َوأﻤﺣﺪ ﻣﻌﻄﻮف ﺒﻟ زﻳ ٍﺪ ﻣﺮﻓﻮع َوﻋﻼﻣﺔ رﻓ ِﻌ ِﻪ ﺿﻤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ َ : ﻤﺣ ُﺪ
ٌ َْ ُ ْ ٌ ََ َُ َ ْ َْ َ ٌ َ َْ ٌُْ ْ
:ﻣﻔﻌﻮل ﺑِ ِﻪ ﻣﻨﺼﻮب َوﻋﻼﻣﺔ ﻧﺼ ِﺒ ِﻪ ﻓﺘﺤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ ﺑَﻜ ًﺮا
ٌ َ ُْ َ َ َْ ُ ْ ٌ ََ َُ َ ْ َْ َ ٌ َ أَ َﻣ َ
:ﻇﺮف اﻟﻤﺎﻜ ِن ﻣﻨﺼﻮب َوﻋﻼﻣﺔ ﻧﺼ ِﺒ ِﻪ ﻓﺘﺤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ ﺎم
ٌ ََ َ ُ َ ٌ َ َ ْ ُ َ ٌ َْ َُْ ْ ٌ َ َ َ َ ُ َ ّ َ ْ َ ٌ َ َ ْ
ﺮﺴة ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮ ِه :أﻣﺎم ﻣﻀﺎف واﻟﻔﺼ ِﻞ ﻣﻀﺎف ِإ ِﻪ ﺠﻣﺮور وﻋﻼﻣﺔ ﺟ ِﺮ ِه ﻛ اﻟﻔﺼ ِﻞ
َ ْ َ ُ ُ ُّ َ ْ َ َ ُ َ ُّ ْ َ َ ً َ َ َ َ َ
ﺗﺬﻫﺐ أم زﻳ ٍﺪ ﺨﺋ ِﺸﺔ إِﻰﻟ اﻟﺴﻮ ِق راﻛ ِﺒﺔ ﺻﺒﺎح اﻷﺣ ِﺪ
ٌ ٌ َ ٌْ ُ َ ٌ ُ ٌ َ ُ ْ َْ َ ُ
ﺎرع َﻣ ْﺮﻓ ْﻮع َو َﻋﻼ َﻣﺔ َرﻓ ِﻌ ِﻪ َﺿ َّﻤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮ ِه ﺗﺬﻫﺐ ِ :ﻓﻌﻞ ﻣﻀ ِ
ٌ ٌ َ ُ ٌ َ ُ ْ َ ٌ ُ
:ﻓﺎ ِﻋﻞ َﻣ ْﺮﻓ ْﻮع َو َﻋﻼ َﻣﺔ َرﻓ ِﻌ ِﻪ َﺿ َّﻤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮ ِه أ ُّم
ٌ ُ ُّ ُ َ ٌ َ َ ْ ُ َ ٌ َ ْ َ ْ ُ ْ ٌ َ َ َ َ ُ َ ّ َ ْ َ ٌ َ
ﺮﺴة ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮ ِه :أم ﻣﻀﺎف وزﻳ ٍﺪ ﻣﻀﺎف ِإ ِﻪ ﺠﻣﺮور وﻋﻼﻣﺔ ﺟ ِﺮ ِه ﻛ َزﻳْ ٍﺪ
ٌ ٌ َ ُ ٌ َ ُ ْ ُ ٌَ َ ُ
َﺨﺋِﺸﺔ :ﺑَﺪل ِﻣ ْﻦ أ ُّم َﻣ ْﺮﻓ ْﻮع َو َﻋﻼ َﻣﺔ َرﻓ ِﻌ ِﻪ َﺿ َّﻤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮ ِه
ٌ َ َ ْ ُ َ ّ َ ُّ ْ َ ْ ُ ْ ٌ َ َ َ َ َ ُ َ ّ َ ْ َ ٌ َ إ َﻰﻟ ُّ
ﺮﺴة ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮ ِه اﻟﺴ ْﻮ ِق ِ :إﻰﻟ ﺣﺮف ﺟ ٍﺮ واﻟﺴﻮ ِق ﺠﻣﺮور ﺑِ ِﺈﻰﻟ وﻋﻼﻣﺔ ﺟ ِﺮ ِه ﻛ ِ
ٌ َ ٌ َْ ُ ْ ٌ َ ََ َُ َ ْ َْ َ ٌ َ ً
ﺤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮ ِه َرا ِﻛﺒَﺔ :ﺣﺎل ﻣﻨﺼﻮب وﻋﻼﻣﺔ ﻧﺼ ِﺒ ِﻪ ﻓﺘ
ٌ َ ْ ُ َّ َ َ ْ ُ ْ ٌ َ َ َ ُ َ ْ َ ْ َ ٌ َ َ َ َ
ﺎن ﻣﻨﺼﻮب َوﻋﻼﻣﺔ ﻧﺼ ِﺒ ِﻪ ﻓﺘﺤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِﺻﺒﺎح :ﻇﺮف اﻟﺰﻣ ِ
ٌ َ َ َ ُ َ ٌ َ َ َ ُ َ ٌ َْ َُْ ْ ٌ َ َ َ َ ُ َ ّ َ ْ َ ٌ َ َ
ﺮﺴة ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ اﻷ َﺣ ِﺪ :ﺻﺒﺎح ﻣﻀﺎف واﻷﺣ ِﺪ ﻣﻀﺎف إِ ِﻪ ﺠﻣﺮور وﻋﻼﻣﺔ ﺟ ِﺮهِ ﻛ
ْ َّ ْ َ َ
ﺎن َﻗﺮ ٌ َ َ َ
ﻳﺐ ِ ﻻﻣﺘِﺤ
ﻳﺎ ﻃﺎﻟ ِﺐ اﻟ ِﻌﻠ ِﻢ إِن ا ِ
ٌ َ َ َُ َ َْ ُ ْ ٌ ََ َُ َ ْ َْ َ ٌ َ َ َ َ ُْ ﻳَﺎ َﻃﺎﻟ َ
ﻳﺎ ﺣﺮف ا ِّﺠﺪا ِء َوﻃﺎ ِﻟﺐ ﻣﻨﺎدى ﻣﻨﺼﻮب َوﻋﻼﻣﺔ ﻧﺼ ِﺒ ِﻪ ﻓﺘﺤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ ﺐ : ِ
ٌ َ َ ُ َ ٌ َ ْ ُ َ ٌ َْ َُْ ْ ٌ َ َ َ َ ُ َ ّ َ ْ َ ٌ َ ْ
ﺮﺴة ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ ﻃﺎ ِﻟﺐ ﻣﻀﺎف واﻟ ِﻌﻠ ِﻢ ﻣﻀﺎف ِإ ِﻪ ﺠﻣﺮور وﻋﻼﻣﺔ ﺟ ِﺮهِ ﻛ : اﻟ ِﻌﻠ ِﻢ
ﺐ اﻻ ْﺳ َﻢ َوﺗَ ْﺮ َﻓ ُﻊ اﺨﻟ َ َ َ
ﺮف ﺗَ ْﻮﻛﻴْﺪ َوﻧَ ْﺼﺐ َﻳﻨْﺼ َُ ُ َّ
ﺮﺒ ِ ٍ ِ ِ ٍ ﺣ : إن
ٌ َّ َ ْ ُ ْ ٌ َ َ َ ُ َ ْ َ ْ َ ٌ َ ْ ْ َ َ
ِاﺳ ُﻢ ِإن ﻣﻨﺼﻮب َوﻋﻼﻣﺔ ﻧﺼ ِﺒ ِﻪ ﻓﺘﺤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ ﺤﺎن : ﻻﻣ ِﺘا ِ
ٌ َ َ ُ َّ َ ْ ُ ْ ٌ َ َ َ ُ َ ْ َ َّ ٌ َ ﻗَﺮﻳْ ٌ
ﺮﺒ ِإن ﻣﺮﻓﻮع َوﻋﻼﻣﺔ رﻓ ِﻌ ِﻪ ﺿﻤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ ﺧ ﺐ : ِ
َ ْ ُ َ َّ ٌ َ ْ ً
ﻳ ِﻄﻴ ُﺐ ﺤﻣﻤﺪ ﻏﻔﺴﺎ
ٌ ْ ٌ ُ َ ٌ َ ْ ُ ْ ٌ َ َ َ ُ َ ْ َ َّ ٌ َ ﻳَﻄﻴْ ُ
ﺎرع ﻣﺮﻓﻮع َوﻋﻼﻣﺔ رﻓ ِﻌ ِﻪ ﺿﻤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ :ﻓِﻌﻞ ﻣﻀ ِ ﺐ ِ
ٌ َ ٌ َ ْ ُ ْ ٌ َ َ َ ُ َ ْ َ َّ ٌ َ َُ ٌ
:ﻓﺎ ِﻋﻞ ﻣﺮﻓﻮع َوﻋﻼﻣﺔ رﻓ ِﻌ ِﻪ ﺿﻤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ ﺤﻣ َّﻤﺪ
ٌ َ ْ ٌْ َ ْ ُ ْ ٌ َ َ َ ُ َ ْ َْ َ ٌ َ َْ
:ﻳﻤ ِﻴﺰﻴ ﻣﻨﺼﻮب َوﻋﻼﻣﺔ ﻧﺼ ِﺒ ِﻪ ﻓﺘﺤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ ﻏﻔ ًﺴﺎ
َ ْ َْ َ َ َ ُْ َ َْ َ
ﻟﻦ ﻳﺬﻫﺐ اﻷﻣِﺮﻴ واﺠﻟﻴﺶ
ﺐ
َ ُْ َْ ََ ْ ﻟَ ْ
ﻲﻔ وﻧﺼ ٍ ٍ ﻏ ف ﺮ ﺣ : ﻦ
ٌْ ُ َ ٌ َْ ُ ْ ٌ َْ َ ََ َُ َ ْ َْ َ ٌ َ ٌَ َْ َ َ
ﺎرع ﻣﻨﺼﻮب ﺑِﻠﻦ وﻋﻼﻣﺔ ﻧﺼ ِﺒ ِﻪ ﻓﺘﺤﺔ ﻇﺎ ِﻫﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ ﻳﺬﻫﺐ ِ :ﻓﻌﻞ ﻣﻀ ِ
ٌ ٌ َ ُ ٌ َ ُ ْ َ ٌ َ
ﺮﻴ :ﻓﺎ ِﻋﻞ َﻣ ْﺮﻓ ْﻮع َو َﻋﻼ َﻣﺔ َرﻓ ِﻌ ِﻪ َﺿ َّﻤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮ ِهاﻷ ِﻣ ْ ُ
ٌ َ ُ ْ َ َّ َ َ ْ َ َ ْ ُ ْ ٌ َ َ ُ َ ْ ُ ْ ٌ َ َ َ َ ُ َ ْ َ ْ َ ٌ َ ْ َ
ﺤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮ ِه َواﺠﻟَﻴﺶ :اﻟﻮاو ﻟِﻠﻤ ِﻌﻴ ِﺔ واﺠﻟﻴﺶ ﻣﻔﻌﻮل ﻣﻌﻪ ﻣﻨﺼﻮب وﻋﻼﻣﺔ ﻧﺼ ِﺒ ِﻪ ﻓﺘ
َ ْ َ ُ َّ َ َ ُ َ ّ ُ ْ َ َ َ ُ َ ّ ْ َ َ َ ْ َ َ َ ْ َ ْ َ ْ َ
ﺎن واﻟﻤﺪ ِرﺳﻮن ﻣﻊ اﻟﻤﻮ ِﻇ ِﻔﻦﻴ إِﻰﻟ اﻟﻤﻜﺘﺒ ِﺔ اﻟﻜﺒِﺮﻴة ِ ِﻲﻓ اﻟﻤ ِﺪﻓﻨ ِﺔ ﻳﺬﻫﺐ اﻟﻄ ِ
ﺎﻛ ِ
ٌ ْ ٌ ُ َ ٌ َ ُ ْ ٌ َ َ ُ َ ْ َ َّ ٌ َ ﻳَ ْﺬ َﻫ ُ
ﺎرع ﻣ ْﺮﻓﻮع َو َﻻﻣﺔ رﻓ ِﻌ ِﻪ ﺿﻤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ ِ ﻀ ﻣ ﻞ ﻌ ﻓ
ِ : ﺐ
َّ ُ َ َ َّ ً ُ َ ْ ُ َ ُ ٌ َ ٌ
:ﻓﺎ ِﻋﻞ َﻣ ْﺮﻓ ْﻮع َو َﻋﻼ َﻣﺔ َرﻓ ِﻌ ِﻪ اﻷ ِﻟﻒ ِﻏﻴَﺎﺑَﺔ َﻋ ِﻦ اﻟﻀ َّﻤ ِﺔ ِﻷﻧﻪ ُﻣﺜ َّﻰﻨ ﺎن َّ َ
اﻟﻄ ِﺎﻛ ِ
َ ُ ُ ٌ َ ُ َ ّ ُ ْ َ َ ْ ُ ْ ٌ َ َ َّ َ َ ُ َ ُْ َ ْ َ ُ َ ُّ ْ َ
ﺎن َﻣ ْﺮﻓ ْﻮع َو َﻋﻼ َﻣﺔ واﻟﻤﺪ ِرﺳﻮن :اﻟﻮاو ﺣﺮف ﻗﻄ ٍﻒ واﻟﻤﺪ ِرﺳﻮن ﻣﻌﻄﻮف ﺒﻟ اﻟﻄ ِﺎﻛ ِ
َ َّ َ َّ ُ َ َّ ً َرﻓْ ِﻌ ِﻪ اﻟ َﻮ ُ
او ِﻏﻴَﺎﺑَﺔ َﻋ ِﻦ اﻟﻀ َّﻤ ِﺔ ِﻷﻧﻪ ﻤﺟْ ُﻊ ُﻣﺬﻛ ٍﺮ َﺳﺎﻟ ِ ٌﻢ
ٌ َ ُ َ َ َْ ُ ْ ٌ ََ َُ َ ْ َْ َ ٌ َ
:ﻇ ْﺮف اﻟﻤﺎﻜ ِن ﻣﻨﺼﻮب َوﻋﻼﻣﺔ ﻧﺼ ِﺒ ِﻪ ﻓﺘﺤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ َﻣ َﻊ
ً
ﺎء ِﻏﻴَﺎﺑَﺔ َﻋ ِﻦ ﺎف إ َ ْ ِﻪ َﺠﻣْ ُﺮ ْو ٌر َو َﻋ َﻼ َﻣ ُﺔ َﺟ ّﺮهِ ا َ ُ َ َ ُ َ ٌ َ ُ َ َّ ْ َ ُ َ ٌ
ﻦﻴ :ﻣﻊ ﻣﻀﺎف واﻟﻤﻮﻇ ِﻔﻦﻴ ﻣﻀ اﻟﻤ َﻮ َّﻇﻔ ْ َ
ِ
ُ
ِ ِ
َ َّ َ ْ َ َ َّ ُ َ
ﺮﺴ ِة ِﻷﻧﻪ ﻤﺟْ ُﻊ ُﻣﺬﻛ ٍﺮ َﺳﺎﻟ ِ ٌﻢ اﻟﻜ
ٌ َ َ ُْ َ ّ َ َ ََْ َُْ ْ ٌ َ َ َ َ َ ُ َ ّ َ ْ ٌَ َ َ َ ْ
ﺮﺴة ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ اﻟﻤﻜﺘَﺒَ ِﺔ ِ :إﻰﻟ ﺣﺮف ﺟ ٍﺮ واﻟﻤﻜﺘﺒ ِﺔ ﺠﻣﺮور ﺑِ ِﺈﻰﻟ وﻋﻼﻣﺔ ﺟ ِﺮ ِه ﻛ ِإﻰﻟ
ٌ َ ْ ٌ َْ ََْ َُْ ْ ٌ َ َ َ َ ُ َ ّ َ ْ ٌَ َ َ
اﻟﻜﺒ ْ َ
ﺮﺴة ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ :ﻏﻌﺖ ﻟِﻠﻤﻜﺘﺒ ِﺔ ﺠﻣﺮور وﻋﻼﻣﺔ ﺟ ِﺮهِ ﻛ ﺮﻴ ِة ِ
ٌ َ َ
ْ َ ُْ َ ّ َ َ َْ َُْ ْ ٌ ْ َ َ َ ُ َ ّ ْ ٌَ َ ْ َ ْ
ﺮﺴة ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ اﻟﻤ ِﺪﻓﻨَ ِﺔ ِ :ﻲﻓ ﺣﺮف ﺟ ٍﺮ واﻟﻤ ِﺪﻓﻨ ِﺔ ﺠﻣﺮور ﺑِ ِﻲﻔ وﻋﻼﻣﺔ ﺟ ِﺮهِ ﻛ ِﻲﻓ
ُ ُّ ُ ُّ َ َ َ َ َ َ َ َ ُ ًّ
ﺤﺗِﺐ أم ﺨﺋ ِﺸﺔ أﺑﺎ ﺨﺋ ِﺸﺔ ﺣﺒﺎ
ٌ ْ ٌ ُ َ ٌ َ ُ ْ ٌ َ َ َ ُ َ ْ َ َّ ٌ َ ُﺤﺗ ُّ
ﺎرع ﻣ ْﺮﻓﻮع َوﻋﻼﻣﺔ رﻓ ِﻌ ِﻪ ﺿﻤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ
:ﻓِﻌﻞ ﻣﻀ ِ ﺐ ِ
ٌ َ ٌ َ ُ ْ ٌ َ َ َ ُ َ ْ َ َّ ٌ َ ُ
:ﻓﺎ ِﻋﻞ ﻣ ْﺮﻓﻮع َوﻋﻼﻣﺔ رﻓ ِﻌ ِﻪ ﺿﻤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ أ ُّم
اﻟﻜ ْ َ َ ً ُ ُّ ُ َ ٌ َ َ َ َ ُ َ ٌ َ ْ َ ْ ُ ْ ٌ َ َ َ َ ُ َ ّ َ ْ َ ٌ َ َ
ﺮﺴ ِة ﺤﺔ ِﻏﻴَﺎﺑَﺔ َﻋ ِﻦ :أم ﻣﻀﺎف وﺨﺋِﺸﺔ ﻣﻀﺎف ِإ ِﻪ ﺠﻣﺮور وﻋﻼﻣﺔ ﺟ ِﺮهِ ﻓﺘ َﺨﺋِﺸﺔ
َ َّ ُ ْ ُ َّ ْ َ َ ْ َ ُ
ﺮﺼفﻻﺳﻢ ا ِ ي ﻻ ﻓﻨ ِ ِﻷﻧﻪ ا ِ
َ ْ َ َ َّ ُ َ َ َ ُ َ ًَ َ ُ َ ْ ْ ْ ٌ أَﺑﺎَ
َ :ﻣﻔ ُﻌ ْﻮل ﺑِ ِﻪ َﻣﻨ ُﺼ ْﻮ ٌب َو َﻋﻼ َﻣﺔ ﻧﺼ ِﺒ ِﻪ اﻷ ِﻟﻒ ِﻏﻴﺎﺑﺔ ﻋ ِﻦ اﻟﻔﺘﺤ ِﺔ ِﻷﻧﻪ ِﻣﻦ اﻷﺳﻤﺎ ِء
َ ْ َ
اﺨﻟ َ ْﻤ َﺴ ِﺔ
اﻟﻜ ْ ََ ً َْ ٌ َ ُ ٌ َ َْ َ َ َ ٌ َ َ َ
ﺮﺴ ِة :أﺑَﺎ ُﻣﻀﺎف َو َﺨﺋِﺸﺔ ُﻣ َﻀﺎف ِإ ْ ِﻪ ﺠﻣ ُﺮ ْو ٌر َو َﻋﻼ َﻣﺔ َﺟ ِّﺮهِ ﻓﺘ َﺤﺔ ِﻏﻴَﺎﺑَﺔ َﻋ ِﻦ َﺨﺋِﺸﺔ
َ َّ ُ ْ ُ َّ ْ َ َ ْ َ ُ
ﺮﺼف ﻻﺳﻢ ا ِ ي ﻻ ﻓﻨ ِ ِﻷﻧﻪ ا ِ
ٌ ٌَُْْ ُ ْ ٌَ َْ ُ ْ ٌ ََ َُ َ ْ َْ َ ٌ َ
:ﻣﻔﻌﻮل ﻣﻄﻠﻖ ﻣﻨﺼﻮب َوﻋﻼﻣﺔ ﻧﺼ ِﺒ ِﻪ ﻓﺘﺤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ ُﺣ ًّﺒﺎ
َ
ﻟ َ ْﻢ ﻳَ ْﺮ ِم أ ُﺧ ْﻮ َﺣﺎﻣِﺪ َ
اﺤﻟ َﺠﺮَ
ٍ
َ ُْ َْ َ
ﻲﻔ
:ﺣﺮف ﻏ ٍ ﻟ ْﻢ
َّ ْ ُ َ ُ َ ٌْ ُ َ ٌ َْ
ﺎرع ﺠﻣ ُﺰ ْو ٌم ﺑِﻠ ْﻢ َو َﻋﻼ َﻣﺔ َﺟ ْﺰ ِﻣ ِﻪ َﺣﺬف َﺣ ْﺮ ِف اﻟ ِﻌﻠ ِﺔ :ﻓِﻌﻞ ﻣﻀ ِ ﻳَ ْﺮمِ
َ َ َّ ُ َّ ً ع َو َﻋ َﻼ َﻣ ُﺔ َرﻓْﻌ ِﻪ َ
َ ٌ َُْْ ٌ َ ُ
او ِﻏﻴَﺎﺑَﺔ َﻋ ِﻦ اﻟﻀ َّﻤ ِﺔ ِﻷﻧﻪ ِﻣ َﻦ اﻷ ْﺳ َﻤﺎ ِء اﺨﻟ َ ْﻤ َﺴ ِﺔ اﻟﻮ ُ ِ :ﻓﺎ ِﻋﻞ ﻣﺮﻓﻮ أﺧ ْﻮ
ٌ ُ َ ٌ َْ َُْ ْ ٌ َ َ َ َ ُ َ ّ َ ْ ٌَ َ ٌ َ ُ
ﺮﺴة ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮ ِه :أﺧ ْﻮ ُﻣ َﻀﺎف َو َﺣﺎ ِﻣ ٍﺪ ﻣﻀﺎف ِإ ِﻪ ﺠﻣﺮور وﻋﻼﻣﺔ ﺟ ِﺮ ِه ﻛ َﺣﺎ ِﻣ ٍﺪ
ٌ َْ ُ ْ ٌ ََ َُ َ ْ َْ َ ٌ َ ٌَُْْ
:ﻣﻔﻌﻮل ﺑِ ِﻪ ﻣﻨﺼﻮب َوﻋﻼﻣﺔ ﻧﺼ ِﺒ ِﻪ ﻓﺘﺤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ اﺤﻟ َ َﺠ َﺮ
ََْ ُُ َ َُ ََ َ ُ ُّ ُ ْ ُ ْ َ ُ ْ ْ َ َ َ َ َ ْ
ﺠ ِﺪ ﻳﻮم اﺠﻟﻤﻌ ِﺔ اﻟﻤﺒﺎرﻛ ِﺔ
ﻓﻤﺮ اﻟﻤﺴﻠِﻤﻮن ﺑِﺎﻟﻤﺴﻠِ ِﻤﻦﻴ أﻣﺎم اﻟﻤﺴ ِ
ٌ ْ ٌ ُ َ ٌ َ ُ ْ ٌ َ َ َ ُ َ ْ َ َّ ٌ َ َ
ﺎرع ﻣ ْﺮﻓﻮع َوﻋﻼﻣﺔ رﻓ ِﻌ ِﻪ ﺿﻤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ :ﻓِﻌﻞ ﻣﻀ ِ ﻓ ُﻤ ُّﺮ
َ َّ َ َّ ُ َ َّ ً ع َو َﻋ َﻼ َﻣ ُﺔ َرﻓْﻌ ِﻪ َ
ُ ْ ُْ َ َ ٌ َُْْ ٌ
او ِﻏﻴَﺎﺑَﺔ َﻋ ِﻦ اﻟﻀ َّﻤ ِﺔ ِﻷﻧﻪ ﻤﺟْ ُﻊ ُﻣﺬﻛ ٍﺮ َﺳﺎﻟ ِ ٌﻢاﻟﻮ ُ ِ اﻟﻤﺴ ِﻠﻤﻮن :ﻓﺎ ِﻋﻞ ﻣﺮﻓﻮ
ﺮﺴ ِة
َ
اﻟﻜ ْ َ ً
ﺎء ِﻏﻴَﺎﺑَﺔ َﻋ ِﻦﺎﻛﺎ ِء َو َﻋ َﻼ َﻣ ُﺔ َﺟ ّﺮهِ ا َ ُ
ﻦﻴ َﺠﻣْ ُﺮ ْو ٌر ﺑ َ ِ ِ
ﺎء َﺣ ْﺮ ُف َﺟ ّﺮ َو ُ
اﻟﻤ ْﺴﻠﻤ ْ َ اﻛ ُ ﺎﻟﻤ ْﺴﻠﻤ ْ َ
ﻦﻴ َ : ِِ
ﺑ ُ
ِ ِ ٍ ِ
َ َّ َّ ُ َ َ
ِﻷﻧﻪ ﻤﺟْ ُﻊ ُﻣﺬﻛ ٍﺮ َﺳﺎﻟ ِ ٌﻢ
ٌ َ ُْ َ َ َْ ُ ْ ٌ ََ َُ َ ْ َْ َ ٌ َ أَ َﻣ َ
:ﻇﺮف اﻟﻤﺎﻜ ِن ﻣﻨﺼﻮب َوﻋﻼﻣﺔ ﻧﺼ ِﺒ ِﻪ ﻓﺘﺤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ ﺎم
ٌ ُ َ ٌ َْ َُْ ْ ٌ َ َ َ َ ُ َ ّ َ ْ ٌَ َ ََ َ ُ َ ٌ
ﺮﺴة ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ ﻟﻤ ْﺴ ِﺠ ِﺪ ﻣﻀﺎف ِإ ِﻪ ﺠﻣﺮور وﻋﻼﻣﺔ ﺟ ِﺮ ِه ﻛ ﺎف َوا َ اﻟﻤ ْﺴ ِﺠ ِﺪ :أﻣﺎم ﻣﻀ َ
آ ِﺧ ِﺮهِ
ٌ َ ْ ُ َّ َ َ ْ ُ ْ ٌ َ َ َ ُ َ ْ َ ْ َ ٌ َ
ﺎن ﻣﻨﺼﻮب َوﻋﻼﻣﺔ ﻧﺼ ِﺒ ِﻪ ﻓﺘﺤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ :ﻇﺮف اﻟﺰﻣ ِ ﻳَ ْﻮ َم
ٌ َْ َ ُ َ ٌ َ ُْ َ ُ َ ٌ َْ َُْ ْ ٌ َ َ َ َ ُ َ ّ َ ْ ٌَ َ
ﺮﺴة ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ اﺠﻟ ُ ُﻤ َﻌ ِﺔ :ﻳﻮم ﻣﻀﺎف واﺠﻟﻤﻌ ِﺔ ﻣﻀﺎف ِإ ِﻪ ﺠﻣﺮور وﻋﻼﻣﺔ ﺟ ِﺮهِ ﻛ
ٌ َ ْ ٌ ْ ُ ُ َ َُْ ْ ٌ َ َ َ َ ُ َ ّ َ ْ ٌَ َ َُ ََ
ﺮﺴة ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮ ِه ﺎرﻛ ِﺔ :ﻏﻌﺖ ﻟِﻠﺠﻤﻌ ِﺔ ﺠﻣﺮور وﻋﻼﻣﺔ ﺟ ِﺮ ِه ﻛ اﻟﻤﺒ
ْ َْ
7.2.2 Rumus Mu’rab Secara Tidak Jelas ()ﻳﻘ ِﺪﻳ ًﺮا
Khusus untuk kata yang diakhiri huruf ‘illat, ada perbedaan cara i’rab
di mana ditambahkan keterangan:
ُ ُّ َ َّ
Untuk yang diakhiri alif disebut dengan “ ”اﺤﻛﻌﺬرyang artinya udzur.
Artinya, sampai kapanpun ia tidak bisa berubah menjadi dzahir (nampak
ُ َّ
perubahannya). Adapun yang diakhiri huruf waw dan ya, alasan yang
menyebabkan i’rab tidak tampak adalah karena “ ”اﺨﻛ ِﻘﻞyang artinya berat
diucapkan. Hanya berat saja, namun masih bisa ditampakkan ketika
manshub. Perhatikan contoh berikut:
Alif Waw Ya
َ
َ اﻟﻔ َْ ُ َ َْ َُْ ْ َ ُْ َْ َ َ َ ْ َْ
َ ِ اﻟﻘﺎ
ﺨﻳ ﻣﻮ ﻳﺪﻋﻮ اﻟﻘﺎ ِ ﻣﻮ ﻳﺮ ِﻲﻣ اﻟﻔ
َ
َ اﻟﻔ َْ ُ َ َْ ْ َ َُْ ْ َ َُ َْ َْ َ َ َ َ َْ َْ
َ ِ اﻟﻘﺎ
ﻟﻦ ﺨﻳ ﻣﻮ ﻟﻦ ﻳﺪﻋﻮ اﻟﻘﺎ ِ ﻣﻮ ﻟﻦ ﻳﺮ ِﻲﻣ اﻟﻔ
َ
َ اﻟﻔ َْ ُ َ َْ َْ َُْ ْ َ ُ َْ َْ َ َ َ َْ َْ
َ ِ اﻟﻘﺎ
ﻟﻢ ﺨﻳﺶ ﻣﻮ ﻟﻢ ﻳﺪع اﻟﻘﺎ ِ ﻣﻮ ﻟﻢ ﻳﺮمِ اﻟﻔ
َ َْ ُْ َ ْ َ ُْ َ
اﷲ ﻳﺪﻋﻮ اﻟﻘﺎ ِ وﻣﻮ
َُ ْ ٌ ُ َ ٌ َ ْ ُ ْ ٌ َ َ َ َ ُ َ ْ َ َّ ٌ ُ َ َّ َ ُ َ َ َ َ َ َ ْ ُ ُ ْ َ ْ
ﺨﻛّﻘﻞ
او ﻣﻨﻊ ِﻣﻦ ﻇﻬﻮ ِرﻫﺎ ا ِ ﺎرع ﻣﺮﻓﻮع وﻋﻼﻣﺔ رﻓ ِﻌ ِﻪ ﺿﻤﺔ ﻣﻘﺪرة ﺒﻟ اﻟﻮ ِ :ﻓِﻌﻞ ﻣﻀ ِ ﻳَﺪ ُﻋ ْﻮ
َُ َََ ْ ُ ُْ َ َ ٌ َ ُ ْ ٌ َ َ َ ُ ْ َ َّ ٌ ُ َ َّ ُ َ َ َ
ﺨﻛّﻘﻞ
:ﻓﺎ ِﻋﻞ ﻣ ْﺮﻓﻮع َوﻋﻼﻣﺔ َرﻓ ِﻌ ِﻪ ﺿﻤﺔ ﻣﻘﺪ َرة ﺒﻟ ا َﺎ ِء ﻣﻨﻊ ِﻣﻦ ﻇﻬﻮ ِرﻫﺎ ا ِ اﻟﻘﺎ ِ ْ
ٌ َ َّ ُ ُ ٌ َ ُ ْ ْ ٌ َ َ ََُْ ُ َ ََُْ
َﻣﻌ ُﻄ ْﻮف َﺒﻟ اﻟﻘﺎ ِ ْ َﻣ ْﺮﻓ ْﻮع َو َﻋﻼ َﻣﺔ َرﻓ ِﻌ ِﻪ َﺿ َّﻤﺔ ُﻣﻘﺪ َرة او َﺣ ْﺮف ﻗ ْﻄ ٍﻒ وﻣﻮ َ :
اﻟﻮ ُ وﻣﻮ
َ َ َ ْ ُ ُ ْ َ َّ ُّ َ َ
اﺤﻛ َﻌﺬ ُر َﺒﻟ اﻷ ِﻟ ِﻒ ﻣﻨﻊ ِﻣﻦ ﻇﻬﻮ ِرﻫﺎ
َ َ َْ ٌُْ َْ ُ ْ ٌ ََ َُ َ ْ َْ َ ٌ َ ٌ َُْ َ
:ﻟﻔﻆ اﺠﻟَﻼﻟ ِﺔ ﻣﻔﻌﻮل ﺑِ ِﻪ ﻣﻨﺼﻮب َوﻋﻼﻣﺔ ﻧﺼ ِﺒ ِﻪ ﻓﺘﺤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ اﷲ
ّ َ َ َ َّ َ ْ َ َّ ْ ُ َ ْ َ ْ َ ْ
ﻟﻦ ﺗﻜ ِﻮ َي ﺳﻠ َﻰﻤ اﺨﻛ ِﻴﺎب ﺣ ﻳﻐ ُﺮب اﻟﺸﻤﺲ
ﺐ
َ ُْ َْ ََ ْ
ﺼ ﻧ و ﻲﻔ ﻏ ف ﺮﺣ : ﻦ ﻟَ ْ
ٍ ٍ
ٌ ٌ َ َ
ٌْ ُ َ ٌ َْ ُ ْ ٌ ْ َ َُ َ ْ َْ َ َ َ ْ َ
ﺎرع ﻣﻨﺼﻮب ﺑِﻠﻦ َوﻋﻼﻣﺔ ﻧﺼ ِﺒ ِﻪ ﻓﺘﺤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ ﺗﻜ ِﻮي :ﻓِﻌﻞ ﻣﻀ ِ
َ َ َ ْ ُ ُ ْ َ َّ ُّ ُ ٌ َ ُ ْ َ ٌ َ َّ ٌ َ َ َ ٌ ْ
اﺤﻛ َﻌﺬ ُر َﺳﻠ َﻰﻤ :ﻓﺎ ِﻋﻞ َﻣ ْﺮﻓ ْﻮع َو َﻋﻼ َﻣﺔ َرﻓ ِﻌ ِﻪ ﺿ َّﻤﺔ ُﻣﻘﺪ َرة َﺒﻟ اﻷ ِﻟ ِﻒ ﻣﻨﻊ ِﻣﻦ ﻇﻬﻮ ِرﻫﺎ
ٌ َْ ُ ْ ٌ ََ َُ َ ْ َْ َ ٌ َ َْ ٌُْ ا َّ َ
ﺨﻛﻴﺎب :ﻣﻔﻌﻮل ﺑِ ِﻪ ﻣﻨﺼﻮب َوﻋﻼﻣﺔ ﻧﺼ ِﺒ ِﻪ ﻓﺘﺤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ ِ
َ ُْ َ ْ َﺣ َّ
ﺐ :ﺣﺮف ﻧ ٍ
ﺼ
ْ ٌ ُ َ ٌ َ ْ ُ ْ ٌ َ ْ ُ ْ َ َ َ ْ َ َ َّ َ َ َ َ ُ َ ْ َ ْ َ ٌ َ َ ٌ َُْ َ
ﺎرع ﻣﻨﺼﻮب ﺑِﺄن اﻟﻤﻀﻤﺮ ِة ﻧﻌﺪ ﺣ وﻋﻼﻣﺔ ﻧﺼ ِﺒ ِﻪ ﻓﺘﺤﺔ ﻇﺎ ِﻫﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ ﻳﻐﺮب :ﻓِﻌﻞ ﻣﻀ ِ
ٌ َّ ْ ُ َ ٌ َ ْ ُ ْ ٌ َ َ َ ُ َ ْ َ َّ ٌ َ
اﻟﺸﻤﺲ :ﻓﺎ ِﻋﻞ ﻣﺮﻓﻮع َوﻋﻼﻣﺔ رﻓ ِﻌ ِﻪ ﺿﻤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ
َ
اﺤﻟ ِ َ
ﺎﻲﻛ ﻳَ َﺮى ﻋِﻴْ َ
اﺤﻛ َﻌ ُّﺬرُ
اﻷ ِﻟﻒ َﻣﻨَ َﻊ ِﻣ ْﻦ ُﻇ ُﻬ ْﻮر َﻫﺎ َّ ْ ٌ ُ َ ٌ َ ْ ُ ْ ٌ َ َ َ ُ َ ْ َ َّ ٌ ُ َ َّ َ ٌ َ َ َ
ﺎرع ﻣﺮﻓﻮع َوﻋﻼﻣﺔ رﻓ ِﻌ ِﻪ ﺿﻤﺔ ﻣﻘﺪرة ﺒﻟ ََ
ِ ِ ﻳﺮى :ﻓِﻌﻞ ﻣﻀ ِ
اﺤﻛ َﻌ ُّﺬرُ
اﻷ ِﻟﻒ َﻣﻨَ َﻊ ِﻣ ْﻦ ُﻇ ُﻬ ْﻮر َﻫﺎ َّ َ ٌ َ ْ ُ ْ ٌ َ َ َ ُ َ ْ َ َّ ٌ ُ َ َّ َ ٌ َ َ َ َْ
ِ ِ :ﻓﺎ ِﻋﻞ ﻣﺮﻓﻮع َوﻋﻼﻣﺔ رﻓ ِﻌ ِﻪ ﺿﻤﺔ ﻣﻘﺪرة ﺒﻟ ِﻋﻴ
ٌ َْ ُ ْ ٌ ََ َُ َ ْ َْ َ ٌ َ َْ ٌُْ
اﺤﻟ َ ِﺎﻲﻛَ :ﻣﻔﻌﻮل ﺑِ ِﻪ ﻣﻨﺼﻮب َوﻋﻼﻣﺔ ﻧﺼ ِﺒ ِﻪ ﻓﺘﺤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ
B. Dzharaf
ٌَْ ََ َ
زﻳﺪ ﻣﻌﻚ
ٌ ٌ َ ٌ ُ ٌ َ ُ ْ ٌ
َزﻳْﺪ ُ :ﻣﺒْﺘَ َﺪأ َﻣ ْﺮﻓ ْﻮع َو َﻋﻼ َﻣﺔ َرﻓ ِﻌ ِﻪ َﺿ َّﻤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮ ِه
ٌ ٌ َْ ٌ َ َ ُ َ ْ ْ َ َ ُ َ
َﻣ َﻌﻚ َ :ﻣ َﻊ ﻇ ْﺮف اﻟ َﻤﺎﻜ ِن َﻣﻨ ُﺼ ْﻮ ٌب َو َﻋﻼ َﻣﺔ ﻧﺼ ِﺒ ِﻪ ﻓﺘ َﺤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهَِ .ﻣ َﻊ ُﻣ َﻀﺎف
ُ َّ ٌ َ ْ ََّ َ َ ُ َ ٌ ُ َّ ٌ َ ْ ٌّ َ َ َ ْ
ﻲﻓ ﺤﻣ ِﻞ َﺟ ٍّﺮ ُﻣ َﻀﺎف ِإ ْ ِﻪَ .واﻟﻈ ْﺮ ِﻓ َّﻴﺔ ﻲﻨ ﺒﻟ اﻟﻔﺘ ِﺢ ِ واﻟﺎﻜف ﺿ ِﻤﺮﻴ ﻣﺘ ِﺼﻞ ﻣﺒ ِ
ُ ََ َّ ٌ ْ ُ ْ َ ْ ُُْ َ ٌ ْ ََّ َ ْ َ َُ ُ َْ َ
ﻣﺘﻌ ِﻠﻘﺔ ﺑِﻤﺤﺬو ٍف ﻳﻘ ِﺪﻳﺮه ﺎﻛﺋِﻦ ِﻲﻓ ﺤﻣ ِﻞ رﻓ ٍﻊ ﺧﺮﺒ اﻟﻤﺒﺘﺪإِ
ْ ُ ُْ
اﻹﻋ َﺮاب
ِ اﻟ ِﻔﻌﻞ
َ ْ ٌّ َ َ ُّ ُ ْ َ َّ ُ َ ْ ٌ ُ َّ ٌ َ ْ ٌّ َ َ َّ َََ ٌْ َ َ ْ
ﻲﻓ اﻟﻀ ِ ّﻢ ِ ْ ﺎض ﻣﺒ ِﻲﻨ ﺒﻟ اﻟﺴﻜﻮ ِن واﺤﻛﺎء ﺿ ِﻤﺮﻴ ﻣﺘ ِﺼﻞ ﻣﺒ ِﻲﻨ ﺒﻟ ﻓﻌﻞ ﻓِﻌﻞ ﻣ ٍ ﻓ َﻌﻠﺘُ ْﻢ
َ ُ َ ْ ُّ ُ ْ ََّ ْ َ ٌ
ﺤﻣ ِﻞ َرﻓ ٍﻊ ﻓﺎ ِﻋﻞ واﻟ ِﻤﻴ ُﻢ َﻋﻼ َﻣﺔ ﻤﺟ ِﻊ ا ﻛ ْﻮ ِر
ُّ ُ ْ َ َّ ُ َ ْ ٌ ُ َّ ٌ َ ْ ٌّ َ َ َ ْ َ ْ ٌّ َ َ َﻓ َﻌ َﻞ ﻓ ْﻌ ٌﻞ َ ََْ
ﺮﺴ ِ اﻟﻜ ﺒﻟ ﻲﻨ ِ ﺒ ﻣ ﻞ ﺼ
ِ ﺘ ﻣ ﺮﻴ ﻤ
ِ ﺿ ﺎء اﺤﻛو ن
ِ ﻮ ﻜ اﻟﺴ ﺒﻟ ﻲﻨ ِ ﺒ ﻣ ﺎض ٍ ﻣ ِ ﺖ
ﻓ ﻌﻠ ِ
ْ ََّ ْ َ ٌ
ﻲﻓ ﺤﻣ ِﻞ َرﻓ ٍﻊ ﻓﺎ ِﻋﻞ ِ
ُّ ُ ْ َ َّ ُ َ ْ ٌ ُ َّ ٌ َ ْ ٌّ َ َ َّ َ ْ ٌّ َ َﻓ َﻌ َﻞ ﻓ ْﻌ ٌﻞ َ َ ْ
اﻟﻀ ِ ّﻢ ِ ْ
ﻲﻓ ﻲﻨ َﺒﻟ اﻟﺴﻜﻮ ِن واﺤﻛﺎء ﺿ ِﻤﺮﻴ ﻣﺘ ِﺼﻞ ﻣﺒ ِﻲﻨ ﺒﻟ ِ ﺒ ﻣ ﺎض ٍ ﻣ ِ ﻓ َﻌﻠﺘُ َﻤﺎ
ْ ٌّ ٌ َ ُ
َﺤﻣَ ّﻞ َرﻓﻊ ﻓَﺎ ِﻋﻞ واﻟﻤﻴْ ُﻢ َﺣ ْﺮف ِﻋ َﻤﺎ ٍد واﻷ ِﻟ ُﻒ َﺣ ْﺮف َدال َﺒﻟ َّ
َ ٌ ْ
اﺤﻛﺜ ِﻨﻴَ ِﺔ ِ ِ ٍ
اﻟﻀ ِ ّﻢ ِ ْ
ﻲﻓ
َ ْ ٌّ َ َ ُّ ُ ْ َ َّ ُ َ ْ ٌ ُ َّ ٌ َ ْ ٌّ َ َ َّ
ﺎض ﻣﺒ ِﻲﻨ ﺒﻟ اﻟﺴﻜﻮ ِن واﺤﻛﺎء ﺿ ِﻤﺮﻴ ﻣﺘ ِﺼﻞ ﻣﺒ ِﻲﻨ ﺒﻟ َََ ٌْ َ َﻓ َﻌﻠْ ُ َّ
ﻓﻌﻞ ِﻓﻌﻞ ﻣ ٍ ﻦﺘ
َ ُّ ْ ُ َ َ َ ُ َ ْ ََّ َ ْ َ ٌ
ﺎثاﻹﻧ ِ ﺤﻣ ِﻞ رﻓ ٍﻊ ﻓﺎ ِﻋﻞ واﺠﻮن ﻋﻼﻣﺔ ﻤﺟ ِﻊ ِ
ﻲﻓاﻟﻀ ِ ّﻢ ِ ُّْ ُ ْ َ َّ ُ َ ْ ٌ ُ َّ ٌ َ ْ ٌّ َ َ َّ
ﻲﻨ َﺒﻟ اﻟﺴﻜﻮ ِن واﺤﻛﺎء ﺿ ِﻤﺮﻴ ﻣﺘ ِﺼﻞ ﻣﺒ ِﻲﻨ ﺒﻟ
َ ْ ٌّ َ َََ ٌْ َ َﻓ َﻌﻠْ ُ
ﺎض ﻣﺒ ِ ﻓﻌﻞ ﻓِﻌﻞ ﻣ ٍ ﺖ
ََّ ْ َ ٌ
ﺤﻣ ِﻞ َرﻓ ٍﻊ ﻓﺎ ِﻋﻞ
ُّ ُ ْ َ َ َ ْ ٌ ُ َّ ٌ َ ْ ٌّ َ َ ُّ ُ َ ْ ٌّ َ َﻓ َﻌ َﻞ ﻓ ْﻌ ٌﻞ َ َ ْ
اﻟﺴﻜ ْﻮ ِن ﻲﻨ َﺒﻟ اﻟﺴﻜﻮ ِن وﻧﺎ ﺿ ِﻤﺮﻴ ﻣﺘ ِﺼﻞ ﻣﺒ ِﻲﻨ ﺒﻟ ِ ﺒ ﻣ ﺎض ٍ ﻣ ِ ﻓ َﻌﻠﻨَﺎ
ْ ََّ ْ َ ٌ
ﻲﻓ ﺤﻣ ِﻞ َرﻓ ٍﻊ ﻓﺎ ِﻋﻞ ِ
َ َُْ
) ada I’rab yang lebih lengkap yangﺮﺿﺑﻮا( Khusus untuk dhamir hum
menjelaskan kenapa lam fi’il nya (huruf ba) dibaca dhammah. I’rab
lengkapnya sebagai berikut:
ْ َ ُ َََ ْ ُ ُ َ ْ ٌّ َ َ َ ْ ُ َ َّ َ َ َ َ َ ٌْ َ
ﺧ ِﺮه ِ ﻣﻨﻊ ِﻣﻦ ﻇﻬ ْﻮرِه ِ ا ِﺷﺘِﻐﺎل
ﻲﻨ ﺒﻟ ﻓﺘ ٍﺢ ﻣﻘﺪ ٍر ﺒﻟ آ ِ ِ ﺒ ﻣ ﺎض
ٍ ﻣ ﺮﺿب ﻓ ِﻌﻞ
َ َ ّ َ َ َ ُ َ َ َ َ ُ َ ْ ٌّ َ َ ُّ ْ ْ َ َ ّ َ ْ َ ٌ
اﻟﻤﺤ ِﻞ ِﺤﺑﺮﻛ ِﺔ اﻟﻤﻨﺎ ِﺳﺒ ِﺔ واﻟﻮاو ﻣﺒ ِﻲﻨ ﺒﻟ اﻟﺴﻜﻮ ِن ِﻲﻓ ﺤﻣ ِﻞ رﻓ ٍﻊ ﻓﺎﻋِﻞ
ْ ُ ُْ
اﻹﻋ َﺮاب ِ اﻟ ِﻔﻌﻞ
ﺎﻃﺒَ ِﺔ َﺿﻤ ْ ٌاﻟﻤ َﺨ َ
ﺎء ُ اﺠ ْﻮن َو َﻳ ُ
ت ُّ ٌْ ُ َ ٌ َ ُْْ ٌ َ ََ َُ َْ ُُْ ُ َﻳ ْﻔ َﻌﻠ ْ َ
ﺮﻴ ِ ِ ﺎرع ﻣﺮﻓﻮع وﻋﻼﻣﺔ رﻓ ِﻌ ِﻪ ﻋﺒﻮ ﻓِﻌﻞ ﻣﻀ ِ ﻦﻴ ِ
ُ َّ ٌ َ ْ ٌّ َ َ ُّ ْ ْ َ َ ّ ْ َ ٌ
ﻲﻓ ﺤﻣ ِﻞ َرﻓ ٍﻊ ﻓﺎ ِﻋﻞ ﻣﺘ ِﺼﻞ ﻣﺒ ِﻲﻨ ﺒﻟ اﻟﺴﻜﻮ ِن ِ
ٌ ْ ٌ ُ َ ٌ َ ْ ُ ْ ٌ َ َ َ َ ُ َ ْ ُ ُ ْ ُ ُّ ْ َ ُ َْ َ
ﺮﻴ ُﻣ َّﺘ ِﺼﻞاﻷﻟﻒ َﺿﻤ ْ ٌ
ِ ﺎرع ﻣﺮﻓﻮع وﻋﻼﻣﺔ رﻓ ِﻌ ِﻪ ﻋﺒﻮت اﺠﻮ ِن و ﻓِﻌﻞ ﻣﻀ ِ ﻳﻔ َﻌﻼ ِن
َ ْ ٌّ َ َ ُّ ْ ْ َ َ ّ ْ َ ٌ
ﻲﻓ ﺤﻣ ِﻞ َرﻓ ٍﻊ ﻓﺎ ِﻋﻞ ﻣﺒ ِﻲﻨ ﺒﻟ اﻟﺴﻜﻮ ِن ِ
ْ ٌ ُ َ ٌ َ ْ ٌّ َ َ ُّ ُ ْ َ ُّ ْ ُ َ ْ ٌ ُ َّ ٌ َ ْ ٌ َ َ َ
اﻟﻔﺘْ ِﺢ ِ ْ َْ ْ
ﻲﻓ ﺎرع ﻣﺒ ِﻲﻨ ﺒﻟ اﻟﺴﻜﻮ ِن واﺠﻮن ﺿ ِﻤﺮﻴ ﻣﺘ ِﺼﻞ ﻣﺒ ِﻲﻨ ﺒﻟ ِﻓﻌﻞ ﻣﻀ ِ ﻳﻔ َﻌﻠ َﻦ
ََّ ْ َ ٌ
ﺤﻣ ِﻞ َرﻓ ٍﻊ ﻓﺎ ِﻋﻞ
َ ُُ ٌ َ َّ ٌ َ ٌْ ُ َ ٌ َ ُْ ٌ ََ َُ َْ َْ ُ
َوﻓﺎ ِﻋﻠﻪ ﺎرع ﻣ ْﺮﻓﻮع َوﻋﻼﻣﺔ رﻓ ِﻌ ِﻪ ﺿﻤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ ِﻓﻌﻞ ﻣﻀ ِ أﻓ َﻌﻞ
ُ ْ ً َ ْ ْ ُ ََ ﺮﻴ ُﻣ ْﺴﺘَ ٌ
ﺮﺘ ِﻓﻴْ ِﻪ ُوﺟﻮﺑﺎ ﻳﻘ ِﺪﻳ ُﺮه أﻧﺎ ِ
َﺿﻤ ْ ٌ
ِ
ع َو َﻋ َﻼ َﻣ ُﺔ َرﻓْﻌﻪ َﺿ َّﻤ ٌﺔ َﻇﺎﻫ َﺮ ٌة ﻲﻓ آﺧﺮهِ َوﻓَﺎ ِﻋﻠُ ُﻪ َﺿﻤ ْ ٌ
ﺮﻴ
ٌْ ُ َ ٌ َُْْ ٌ
ﺎرع ﻣﺮﻓﻮ
َْ ُ
ﻏﻔ َﻌﻞ
ِ ِ ِ ِ ِ ِِ ﻓِﻌﻞ ﻣﻀ ِ
ْ َ َْ ُ ْ َ ٌ ْ
ﺮﺘ ِﻓﻴ ِﻪ ُو ُﺟ ْﻮ ًﺑﺎ ﻳﻘ ِﺪﻳ ْ ُﺮ ُه ﺤﻧ ُﻦ ﻣﺴﺘ ِ
Kondisi-Kondisi Khusus
1. Khusus untuk fi’il mudhari dhamir ﻫﻮdan ﻲﻫ
َُ
َ ِ apabila fa’ilnya sebelum
fi’il tersebut (Jumlah ismiyyah), maka cara menjelaskan I’rab fa’ilnya
seperti contoh berikut:
ُ َُ ٌَْ
زﻳﺪ ﻓﻘ ْﻮم
ْ ِ ع َو َﻋ َﻼ َﻣ ُﺔ َرﻓْ ِﻌ ِﻪ َﺿ َّﻤ ٌﺔ َﻇﺎ ِﻫ َﺮ ٌةٌ ُْ ْ َ ٌ َ َْ ُ ٌ
ﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮ ِه ﻣﺒﺘﺪأ ﻣﺮﻓﻮ: َزﻳْﺪ
ٌ ْ اﻟﻔﺎ ِﻋ ُﻞ َﺿﻤ
ﺮﻴ
َ َ
ﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ وْ ِ ع َو َﻋ َﻼ َﻣ ُﺔ َرﻓْ ِﻌ ِﻪ َﺿ َّﻤ ٌﺔ َﻇﺎ ِﻫ َﺮ ٌة ٌ َُْْ ٌ َ ُ ٌْ
ﺎرع ﻣﺮﻓﻮ
َُ
ﻓﻘ ْﻮ ُم
ِ ِ ﻓِﻌﻞ ﻣﻀ:
َ َ ْ
ْ ِ اﻟﻔﺎ ِﻋﻞ
ﻲﻓ و ﻞ ﻌ ﻔ اﻟ ﻦَ ﺒﻟ َزﻳْ ٌﺪ َواﺠﻟ ُ ْﻤﻠَ ُﺔ ِﻣ ََ ُْ ُ َ َ ُ ُُْ َْ ً َ َ ْ ٌ َ ْ ُ
ﻣﺴﺘ ِﺮﺘ ِﻓﻴ ِﻪ ﺟﻮازا ﻳﻘ ِﺪﻳﺮه ﻫﻮ ﻓﻌﻮد
ِ ِ ِ
ْ ُ ُ َ َ ْ َ َﺤﻣَ ّﻞ
اﻟﻤﺒﺘَ َﺪ ِإ ِ رﻓ ٍﻊ ﺧﺮﺒ
Cara i’rab fa’il tersebut berlaku juga untuk fi’il madhi apabila dalam
bentuk jumlah ismiyyah sebagai khabar ghairu mufrad seperti contoh di
atas.
ْ ُّ ُ ْ َ
2. Khusus untuk Al Af’aalul Khamsah, ketika didahului oleh huruf nashab
atau huruf jazm, maka tanda i’rabnya disebut ﺣﺬف اﺠﻮ ِن. Contohnya:
ُ ْ ُ َ َ َْ ٌ َ ُ ٌْ َ ْ ََ ْ َ ُْ َ َْ َ ْ َ َْ
ﺎرع ﺠﻣ ُﺰ ْو ٌم ﺑِﻠ ْﻢ َو َﻋﻼ َﻣﺔ َﺟ ْﺰ ِﻣ ِﻪ َﺣﺬف ِ ﺮﻀﺑﺎ ﻓِﻌﻞ ﻣﻀ
ِ ﻟﻢ ﺣﺮف ﺟﺰمٍ وﺗ:َ ﺮﻀﺑﺎ
ِ ﻟﻢ ﺗ
ٌ َ ْ ّ َ َ ْ ْ ُ ُّ َ َ ٌ ْ َ ٌ َّ ُ ٌ ْ َ ُ َ ْ ُّ
ﻲﻓ ﺤﻣ ِﻞ َرﻓ ٍﻊ ﻓﺎ ِﻋﻞ ِ اﺠﻮ ِن واﻷ ِﻟﻒ ﺿ ِﻤﺮﻴ ﻣﺘ ِﺼﻞ ﻣﺒ ِﻲﻨ ﺒﻟ اﻟﺴﻜﻮ ِن
3. Khusus untuk fi’il mudhari yang diakhiri dengan huruf ‘illat, I’rabnya
adalah sebagai berikut:
ْ ُ ُْ
اﻹﻋ َﺮاب
ِ اﻟ ِﻔﻌﻞ
ٌ َ َّ ٌ َ َ ٌْ ُ َ ٌ ُ ٌ َ ُ ْ َْ َ َْ َ
ﺎرع َﻣ ْﺮﻓ ْﻮع َو َﻋﻼ َﻣﺔ َرﻓ ِﻌ ِﻪ َﺿ َّﻤﺔ ُﻣﻘﺪ َرة َﺒﻟ اﻷ ِﻟ ِﻒ َﻣﻨَ َﻊ ﺨﻳ ﻓِﻌﻞ ﻣﻀ ِ ﺨﻳ
ْ ُ ُ ْ َ َّ ُّ
اﺤﻛ َﻌﺬ ُر ِﻣﻦ ﻇﻬﻮ ِرﻫﺎ
َ ْ ُ ْ ْ ٌ ُ َ ٌ َ ْ ُ ْ ٌ َ َ َ َ ُ َ ْ َ َّ ٌ ُ َ َّ َ ٌ َ َ ْ
او َﻣﻨَ َﻊ ِﻣ ْﻦ
ِ
ﺒﻟ َ
اﻟﻮ ﺎرع ﻣﺮﻓﻮع وﻋﻼﻣﺔ رﻓ ِﻌ ِﻪ ﺿﻤﺔ ﻣﻘﺪرة ﻳﺪﻋﻮ ﻓِﻌﻞ ﻣﻀ ِ ﻳَﺪ ُﻋ ْﻮ
َُ ُ ُْ َ
ﺨﻛّﻘﻞ
ﻇﻬﻮ ِرﻫﺎ ا ِ
ٌ َ َّ ٌ َ َْ ْ ٌْ ُ َ ٌ ُ ٌ َ ُ ْ
ﺎرع َﻣ ْﺮﻓ ْﻮع َو َﻋﻼ َﻣﺔ َرﻓ ِﻌ ِﻪ َﺿ َّﻤﺔ ُﻣﻘﺪ َرة َﺒﻟ ا َﺎ ِء َﻣﻨَ َﻊ ِﻣ ْﻦ
ﻳﺮ ِﻲﻣ ﻓِﻌﻞ ﻣﻀ ِ
ﻳَ ْﺮ ِ ْ
ﻲﻣ
َُ ُ ُْ َ
ﺨﻛّﻘﻞ
ﻇﻬﻮ ِرﻫﺎ ا ِ
4.
َّ َ ْ ُ َ ْ
Ketika fi’il mudhari yang diakhiri huruf ‘illat bertemu dengan huruf
ف اﻟ ِﻌﻠ ِﺔ jazm, maka tanda I’rabnya disebut:
. Contohnya:ﺣﺬف ﺣﺮ ِ
َْ ُ َْ ٌْ ُ َ ٌ َْ َْ ُ َْ َْ َ ُْ َ ْ َ َْ َ َْ َْ َ
ﺎرع ﺠﻣ ُﺰ ْو ٌم
ِ ﻀﻣ ﻞﻌﻓ
ِ مِﺮ ﻳ / ع ﺪ ﻳ / ﺶ ﺨﻳ و مٍﺰ ﺟ ف ﺮ ﺣ ﻢ ﻟ : مِﺮ ﻳ / ع ﺪ ﻳ / ﺶ ﻟﻢ ﺨﻳ
َّ ْ ُ َ ُ َ
ﺑِﻠ ْﻢ َو َﻋﻼ َﻣﺔ َﺟ ْﺰ ِﻣ ِﻪ َﺣﺬف َﺣ ْﺮ ِف اﻟ ِﻌﻠ ِﺔ
ُّ ْ َ َ ُ َ ْ ٌ ُ َّ ٌ َ ْ ٌّ َ َ ْ ُ َ ْ َ ْ ٌّ َ َ َ ْ ْ َ
ْ ُّ
ﻓِﻌﻞ أﻣ ٍﺮ ﻣﺒ ِﻲﻨ ﺒﻟ ﺣﺬ ِف اﺠﻮ ِن واﻷ ِﻟﻒ ﺿ ِﻤﺮﻴ ﻣﺘ ِﺼﻞ ﻣﺒ ِﻲﻨ ﺒﻟ اﻟﺴﻜﻮ ِن ِاﻓ َﻌﻼ
ْ ََّ ْ َ ٌ
ﻲﻓ ﺤﻣ ِﻞ َرﻓ ٍﻊ ﻓﺎ ِﻋﻞ ِ
ُّ ْ َ َ ُ َ ْ ٌ ُ َّ ٌ َ ْ ٌ َ َ ُّ ُ ْ ُ َ ْ َ ْ ٌّ َ َ َ ْ ْ ُ
ﻲﻓﻜ ْﻮن ِ ْ
ِ اﻟﺴ ﺒﻟ ﻲﻨِ ﺒ ﻣ ﻞﺼِ ﺘ ﻣ ﺮﻴ ﻤ
ِ ﺿ اواﻟﻮ و ن
ِ ﻮ اﺠ ف ِﻓﻌﻞ أﻣ ٍﺮ ﻣﺒ ِﻲﻨ ﺒﻟ ﺣ ِ
ﺬ ِاﻓ َﻌﻠ ْﻮا
ََّ ْ َ ٌ
ﺤﻣ ِﻞ َرﻓ ٍﻊ ﻓﺎ ِﻋﻞ
ُّ ْ َ َ ُ ُ َ َ َ َ ْ ٌ ُ َّ ٌ َ ْ ٌ َ ْ ُ َ ْ َ ْ ٌّ َ َ َ ْ ِا ْﻓ َﻌ ْ
ﻲﻨ َﺒﻟ ِ ﺒ ﻣ ﻞ ﺼ
ِ ﺘ ﻣ ﺮﻴ ﻤِ ﺿ ﺔ
ِ ﺒ ﺎﻃ ﺨ اﻟﻤ ﺎء ﻳ و نِ ﻮ اﺠ ف ِ ﺬ ﻓِﻌﻞ أﻣ ٍﺮ ﻣﺒ ِﻲﻨ ﺒﻟ ﺣ ﻲﻠِ
ُّ ُ ْ ْ َ َ ّ ْ َ ٌ
ﻲﻓ ﺤﻣ ِﻞ َرﻓ ٍﻊ ﻓﺎ ِﻋﻞ اﻟﺴﻜﻮ ِن ِ
ُّ ْ َ َ ُ َ ْ ٌ ُ َّ ٌ َ ْ ٌ َ َ ُّ ُ ْ ُ َ ْ َ ْ ٌّ َ َ َ ْ ْ َ
ْ
ﻓِﻌﻞ أﻣ ٍﺮ ﻣﺒ ِﻲﻨ ﺒﻟ ﺣﺬ ِف اﺠﻮ ِن واﻷ ِﻟﻒ ﺿ ِﻤﺮﻴ ﻣﺘ ِﺼﻞ ﻣﺒ ِﻲﻨ ﺒﻟ اﻟﺴﻜﻮ ِن ِاﻓ َﻌﻼ
ْ ََّ ْ َ ٌ
ﻲﻓ ﺤﻣ ِﻞ َرﻓ ٍﻊ ﻓﺎ ِﻋﻞ ِ
ْ ُ َ ْ َ ْ ٌّ َ َ ُّ ُ ْ َ ُّ ْ ُ َ ْ ٌ ُ َّ ٌ َ ْ ٌ َ َ َ ْ ْ َ َ ّ ْ ْ
ﻲﻓ ﺤﻣ ِﻞ ِﻓﻌﻞ أﻣ ٍﺮ ﻣﺒ ِﻲﻨ ﺒﻟ اﻟﺴﻜﻮ ِن واﺠﻮن ﺿ ِﻤﺮﻴ ﻣﺘ ِﺼﻞ ﻣﺒ ِﻲﻨ ﺒﻟ اﻟﻔﺘ ِﺢ ِ ِاﻓ َﻌﻠ َﻦ
ْ َ ٌ
َرﻓ ٍﻊ ﻓﺎ ِﻋﻞ
A. Surat Al Ikhlas
ُ ْ ُ َ َ
اﻹﻋ َﺮاب ِ اﻟﻠﻜِﻤﺔ
َْ ٌ َﺮﻴ ُﻣ ْﺴﺘ ٌ ْ اﻟﻔﺎ ِﻋ ُﻞ َﺿﻤ َ َ ْ ُ ُّ َ َ ٌّ ْ َ ْ َ ُ ْ ُْ
ﺮﺘ ِﻓﻴْ ِﻪ ُو ُﺟ ْﻮ ًﺑﺎ ﻳﻘ ِﺪﻳ ْ ُﺮ ُه ِ ِ ﻓِﻌﻞ أﻣ ٍﺮ ﻣﺒ ِﻲﻨ ﺒﻟ اﻟﺴﻜﻮ ِن و ﻗﻞ
ﺖ َ ْ أَﻧ
ٌ ٌَ ْ ّ َ َ ْ ْ َ َ َ ٌّ ْ َ ٌ َ ُ ٌ ْ َ ُ
ﻲﻓ ﺤﻣ ِﻞ َرﻓ ٍﻊ ُﻣﺒْﺘَ َﺪَا أ َّول ِ ﺿ ِﻤﺮﻴ ﻣﻨﻔ ِﺼﻞ ﻣﺒ ِﻲﻨ ﺒﻟ اﻟﻔﺘ ِﺢ ﻫ َﻮ
ْ ِ ع َو َﻋ َﻼ َﻣ ُﺔ َرﻓْ ِﻌ ِﻪ َﺿ َّﻤ ٌﺔ َﻇﺎ ِﻫ َﺮ ٌة ٌ ُْ ْ َ َ ٌ َ َْ ُ َ ََ ُ َْ ُ
ﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮ ِه ﺎن ﻣﺮﻓﻮ ٍ ﻟﻔﻆ اﺠﻟﻼﻟ ِﺔ ﻣﺒﺘﺪأ ﺛ اﷲ
َُ ٌ َ ٌ ْ ُ َ ٌ ُ ُ َ َﺧ ٌ َ َ
اﻟﻤﺒْﺘَ َﺪ ِإ اﺨﻛَّﺎ ِ ْ َﻣ ْﺮﻓ ْﻮع َو َﻋﻼ َﻣﺔ َرﻓ ِﻌ ِﻪ َﺿ َّﻤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ َواﺠﻟ ُ ْﻤﻠﺔ ِﻣ َﻦ ُ ﺮﺒ أﺣﺪ
ُ َ ُ َ ﻲﻓ َﺤﻣَ ّﻞ َرﻓْﻊ َﺧ َ َ َ َ َْ ُ
اﻟﻤﺒْﺘَ َﺪ ِإ اﻷ َّول
ُ ﺮﺒ
ٍ ِ ْ ِ ِﺮﺒه ِ اﻟﻤﺒﺘﺪ ِإ وﺧ
ْ ٌ َ َ ٌ َّ َ ْ َ ُ َ َ َ َ ٌ ْ ُ ْ َ ٌ َ َ ْ ُ َ َ َ ُ ْ َ ُ
ِﻟﻔﻆ اﺠﻟﻼﻟ ِﺔ ﻣﺒﺘﺪأ ﻣﺮﻓﻮع وﻋﻼﻣﺔ رﻓ ِﻌ ِﻪ ﺿﻤﺔ ﻇﺎ ِﻫﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮه اﷲ
ٌ َ ٌ َّ َ ْ َ ُ َ َ َ ٌ ْ ُ َ َ َ ْ ُ ُ َ َ
ِﺮﺒ اﻟﻤﺒﺘﺪ ِإ ﻣ ْﺮﻓﻮع َوﻋﻼﻣﺔ رﻓ ِﻌ ِﻪ ﺿﻤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮه ﺧ اﻟﺼ َﻤ ُﺪ
َّ
ْ ُ َ َ ُ
اﻹﻋ َﺮاب ِ اﻟﻠﻜِﻤﺔ
ُّ ُ ُ َ ُ َ َْ َ ُْ َ َ َ ْ ََ ْ ٌْ ُ َ ٌ َْ ﻟ َ ْﻢ ﻳَ ْ
اﻟﺴﻜ ْﻮن ﺎرع ﺠﻣ ُﺰ ْو ٌم ﺑِﻠ ْﻢ َو َﻋﻼ َﻣﺔ َﺟ ْﺰ ِﻣ ِﻪ ﻲﻔ وﺟﺰمٍ وﻳ ِﺘ ﻓِﻌﻞ ﻣﻀ ِ ﻟﻢ ﺣﺮف ﻧ ٍ ﺘِ
َ ُُ َ ٌْ ُ ْ َ ٌ ْ َ َ ً َْ ْ ُ ُ َ َ ُ ُْ ََ
َوﻓﺎ ِﻋﻠﻪ ﺿ ِﻤﺮﻴ ﻣﺴﺘ ِﺮﺘ ِﻓﻴ ِﻪ ﺟﻮازا ﻳﻘ ِﺪﻳ ُﺮه ﻫﻮ ﻓﻌﻮد ﺒﻟ ا ِ
ﷲ
ع َﻣﺒْ ٌّ َ ُ َْْ ْ ٌ ُ َ ٌ او َﺣ ْﺮ ُف َﻗ ْﻄﻒ َوﻟ َ ْﻢ َﺣ ْﺮ ُف ﻧَﻲﻔ َو َﺟ ْ اﻟﻮ ُ َ َوﻟ َ ْﻢ ﻳُ ْﻮ َ ْ
ﻲﻨ ِ ﺎر
ِ ﻀ ﻣ ﻞﻌ ﻓ
ِ ﻮ ﻳ و مٍ ﺰ ٍ ٍ
ﻜ ْﻮ ُن َوﻧَﺎﺋ ُ ُّ ُ َ ُ َ َْ ْ ُ ْ َ ُْ ٌْ ََ َْ َ ْ َْ
ﺐ ِ ﺘ" ﺠﻣ ُﺰ ْو ٌم ﺑِﻠ ْﻢ َو َﻋﻼ َﻣﺔ َﺟ ْﺰ ِﻣ ِﻪ اﻟﺴ ﻟِﻠﻤﺠﻬﻮ ِل ﻣﻌﻄﻮف ﺒﻟ "ﻟﻢ ﻳ ِ
َ ٌْ ُ ْ َ ٌ ْ َ َ ً َْ ْ ُ ُ َ َ ُ ُْ ََ َ
ﻓﺎ ِﻋ ِﻠ ِﻪ ﺿ ِﻤﺮﻴ ﻣﺴﺘ ِﺮﺘ ِﻓﻴ ِﻪ ﺟﻮازا ﻳﻘ ِﺪﻳ ُﺮه ﻫﻮ ﻓﻌﻮد ﺒﻟ ا ِ
ﷲ
ََْ َ ُْ َ َ َ ْ ََ ُ ْ ٌْ ُ َ ٌ َ او َﺣ ْﺮ ُف َﻗ ْ َ
ﺎرع ﻧﺎﻗِ ٌﺺ ِ ﻀ ﻣ ﻞ ﻌ ﻓ
ِ ﻦ ﻜ ﻳو مٍﺰ ﺟ و ﻲﻔ ٍ ﻧ ف ﺮ ﺣ ﻢ ﻟ و ﻒ ٍ ﻄ اﻟﻮ ُ َ َوﻟ ْﻢ
ُّ ُ ُ َ ُ َ َ ْ ُ ٌْ ََ َْ َ ْ َْ ُ
اﻟﺴﻜ ْﻮن ﺘ" ﺠﻣ ُﺰ ْو ٌم ﺑِﻠ ْﻢ َو َﻋﻼ َﻣﺔ َﺟ ْﺰ ِﻣ ِﻪ ﻣﻌﻄﻮف ﺒﻟ "ﻟﻢ ﻳ ِ ﻳَﻜ ْﻦ
َْ َّ ُ َ ْ ُ َ ّ َ َ ُ َ ٌ ُ َّ ٌ َ ْ ٌّ َ َ َّ ّ ْ َ َ ّ َّ ُ
ﻲﻓ ﺤﻣ ِﻞ َﺟ ٍّﺮ ﺠﻣ ُﺮ ْو ٌر اﻟﻼم ﺣﺮف ﺟ ٍﺮ واﻟﻬﺎء ﺿ ِﻤﺮﻴ ﻣﺘ ِﺼﻞ ﻣﺒ ِﻲﻨ ﺒﻟ اﻟﻀ ِﻢ ِ ﻟـﻪ
َّ
ﺑِﺎﻟﻼمِ
ٌ َ َ ُ َ ُ ْ ُ َ َّ ٌ َ ْ ُ ْ ٌ َ َ َ ُ َ ْ َ ْ َ ٌ َ ُُ
ﺮﺒ ﻳﻜﻦ ﻣﻘﺪم ﻣﻨﺼﻮب َوﻋﻼﻣﺔ ﻧﺼ ِﺒ ِﻪ ﻓﺘﺤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ ﺧ ﻛﻔ ًﻮا
ْ َ ُ ْ ُ َ َّ َ ُ ْ ٌ َ َ َ ُ َ ْ َ َّ ٌ َ ٌ
ِاﺳ ُﻢ ﻳﻜﻦ ﻣﺆﺧ ٌﺮ ﻣ ْﺮﻓﻮع َوﻋﻼﻣﺔ رﻓ ِﻌ ِﻪ ﺿﻤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ َ َ ٌ
أﺣﺪ
TIPS
1. Bila menemukan fi’il, jangan lupa
!menyebutkan fa’ilnya
2. Bila menemukan mubtada, temukan
!juga khabarnya
ﻲﻨ َﺒﻟ
ْ َ َ َ ْ َ ُ َ َ َ َ َ َ ْ ٌ ُ َّ ٌ َ ْ ٌّ َ
ﺒ ﻣ ﻞ ﺼ ﺘﻣ ﺮﻴ ﻤ ﺿ ﺎ ﻧ و ﺮﺒ اﺨﻟ ﻊ ﻓ ﺮ ﺗ و ﻢ ﺳ ﻻ ا ﺐ إ َّن َﺣ ْﺮ ُف ﺗَ ْﻮﻛﻴْﺪ َﻳﻨْﺼ ُ إِﻧﺎ
َّ
ِ ِ ِ ِ ِ ٍ ِ ِ
َّ ُّ ُ ْ ْ َ َ ّ َ ْ
ﺐ ِا ْﺳ ُﻢ ِإن اﻟﺴﻜﻮ ِن ِﻲﻓ ﺤﻣ ِﻞ ﻧﺼ ٍ
ْ َ ْ ٌّ َ َ ُّ ُ ْ َ َ َ ْ ٌ ُ َّ ٌ َ ْ ٌّ َ َ ُّ ُ َ َ ْ َ ْ َ َ ْ َ َْ ٌْ
ﺎض ﻣﺒ ِﻲﻨ ﺒﻟ اﻟﺴﻜﻮ ِن وﻧﺎ ﺿ ِﻤﺮﻴ ﻣﺘ ِﺼﻞ ﻣﺒ ِﻲﻨ ﺒﻟ اﻟﺴﻜﻮ ِن أﻗﻄﻴﻨﺎك أﻗﻄﻴﻨﺎ ﻓِﻌﻞ ﻣ ٍ
ْ ََّ َ ْ َ ْ ٌ ُ َّ ٌ َ ْ ٌّ َ َ َ ْ ُ َ ﻲﻓ َﺤﻣَ ّﻞ َرﻓْ ٍﻊ ﻓَﺎ ِﻋ ٌﻞ َ ِ ْ
ﺐ ٍ ﺼ ﻧ ﻞِ ﺤﻣ ﻲﻓ ِ ﺢِ ﺘ اﻟﻔ ﺒﻟ ﻲﻨ ِ ﺒ ﻣ ﻞ ﺼ ِ ﺘ ﻣ ﺮﻴ ﻤِ ﺿ ف اﻟﺎﻜ و ِ
ْ ٌ
َﻣﻔ ُﻌ ْﻮل ﺑِ ِﻪ
َُ ٌ َ ُ َ ْ َْ ٌ َ َﻣ ْﻔ ُﻌ ْﻮ ٌل ﺑﻪ ﺛَﺎن َﻣﻨْ ُﺼ ٌ َ َ
ﻮب َو َﻋﻼ َﻣﺔ ﻧﺼ ِﺒ ِﻪ ﻓﺘ َﺤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ َواﺠﻟ ُ ْﻤﻠﺔ ِﻣ َﻦ ِِ ٍ اﻟﻜ ْﻮﺛ َﺮ
ْ َ َ ّ َ ْ َ َ ُ َّ َ َْ َ ْ
ﺮﺒ ِإن اﻟﻤﻔ ُﻌ ْﻮ ِل ِﺑ ِﻪ ِﻲﻓ ﺤﻣ ِﻞ رﻓ ٍﻊ ﺧ اﻟ ِﻔﻌ ِﻞ َواﻟﻔﺎ ِﻋ ِﻞ و
َ ُ َّ ْ َ َ ّ ْ ُ َ ْ َ ْ ٌّ َ ﺎء َﺣ ْﺮ ُف َﻗ ْ َ َ َ ّ
ﻲﻨ َﺒﻟ َﺣﺬ ِف َﺣ ْﺮ ِف اﻟ ِﻌﻠ ِﺔ َواﻟﻔﺎ ِﻋﻞ ٍَ ِ ﺒ ﻣ ﺮ ﻣ أ ﻞ ﻌ ﻓ
ِ ﻞ ِ ﺻ و ﻒ ٍ ﻄ اﻟﻔ ُ ﻞ ﻓﺼ ِ
ﺖﺮﺘ ﻓﻴْﻪ ُو ُﺟ ْﻮ ًﺑﺎ َﻳ ْﻘﺪﻳ ْ ُﺮ ُه أﻧ ْ َ َ ٌْ ُ ْ َ ٌ
ِ ﺿ ِﻤﺮﻴ ﻣﺴﺘ ِ ِ ِ
ٌ َّ ُ َ ْ ُ َ ّ َ َ ّ َ ْ ُ ْ ٌ َّ َ َ َ َ ُ َ ّ َ ْ َ ٌ َ َ
ﺮﺴة ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮ ِه ﻟ ِ َﺮ ّﺑِﻚ اﻟﻼم ﺣﺮف ﺟ ٍﺮ ور ِب ﺠﻣﺮور ﺑِﺎﻟﻼمِ وﻋﻼﻣﺔ ﺟ ِﺮهِ ﻛ
ٌ َ َ ّ ُ َ ٌ َ َ ُ َ ٌ ُ َّ ٌ ْ ٌّ َ َ َ ْ ْ َ َ ّ
ﻲﻓ ﺤﻣ ِﻞ َﺟ ٍّﺮ ُﻣ َﻀﺎف ور ِب ﻣﻀﺎف واﻟﺎﻜف ﺿ ِﻤﺮﻴ ﻣﺘ ِﺼﻞ ﻣﺒ ِﻲﻨ ﺒﻟ اﻟﻔﺘ ِﺢ ِ
َ
ِإ ْ ِﻪ
َ ْ َ ْ ْ ُ َ ْ َ ْ ُ ْ ٌ َ َ َ ّ َ ْ ٌّ َ َ ُّ ُ ُ َ ْ
اﻟﺴﻜ ْﻮ ِن او َﺣ ْﺮف ﻗ ْﻄ ٍﻒ واﺤﻧﺮ ﻓِﻌﻞ أﻣ ٍﺮ ﻣﻌﻄﻮف ﺒﻟ )ﺻ ِﻞ( ﻣﺒ ِﻲﻨ ﺒﻟ اﻟﻮ ُ َ َواﺤﻧَ ْﺮ
ﺮﺘ ﻓﻴْﻪ ُو ُﺟ ْﻮ ًﺑﺎ َﻳ ْﻘﺪﻳ ْ ُﺮ ُه أَﻧْﺖَ َ ُ َ ٌْ ُ ْ َ ٌ
ِ َواﻟﻔﺎ ِﻋﻞ ﺿ ِﻤﺮﻴ ﻣﺴﺘ ِ ِ ِ
ﺐ اﻻ ْﺳ َﻢ َوﺗَ ْﺮ َﻓ ُﻊ اﺨﻟ َ َ َ
ﺮﺒ َﺣ ْﺮ ُف ﺗَ ْﻮﻛﻴْﺪ َوﻧَ ْﺼﺐ َﻳﻨْﺼ ُ َّ
ِإن
ِ ٍ ِ ِ ٍ
ﺊ ُﻣ َﻀﺎف
ٌ ﺤ ٌﺔ َﻇﺎﻫ َﺮ ٌة ﻲﻓ آﺧﺮهَ .ﺷﺎﻧ َ ﻚ ا ْﺳ ُﻢ إ َّن َﻣﻨْ ُﺼ ْﻮ ٌب َو َﻋ َﻼ َﻣ ُﺔ ﻧَ ْﺼﺒﻪ َﻓﺘْ َ َ َ َ
ﺎﺷﺌ
ِ ِ ِ ِ ِِ ِِ ِ ِ ﻧ ِ
ٌ َ َ َ ُ َ ٌ ُ َّ ٌ ْ ٌّ َ َ َ ْ ْ َ َ ّ
ﻲﻓ ﺤﻣ ِﻞ َﺟ ٍّﺮ ُﻣ َﻀﺎف إِ ْ ِﻪ واﻟﺎﻜف ﺿ ِﻤﺮﻴ ﻣﺘ ِﺼﻞ ﻣﺒ ِﻲﻨ ﺒﻟ اﻟﻔﺘ ِﺢ ِ
اب ﺮﺮﻴ ﻓَ ْﺼﻞ َﻻ َﺤﻣَ َّﻞ ﻟ َ َﻬﺎ ِﻣ َﻦ اﻹ ْﻋ َ َﺿﻤ ْ ُ ُﻫ َ
ﻮ
ِ ِ ٍ ِ
َ
َ َ ُ َّ َ ْ ُ ْ ٌ َ َ َ َ ُ َ ْ َ َّ ٌ َ َ ٌ اﻷ ْﻧ َﺮﺘُ
ﺧﺮﺒ ِإن ﻣﺮﻓﻮع وﻋﻼﻣﺔ رﻓ ِﻌ ِﻪ ﺿﻤﺔ ﻇﺎ ِﻫﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ
ْ ُ َ َ ُ
اﻹﻋ َﺮاب
ِ اﻟﻠﻜِﻤﺔ
ََّ َ ْ ُ َْ َ ٌ ْ ُ َ ْ َ ْ ٌّ َ َ ُّ ُ
ﻜﻮن ِ ْ
ﻲﻓ ﺤﻣ ِﻞ رﻓ ٍﻊ ﻣﺒﺘﺪأ ِاﺳﻢ ﺮﺷ ٍط ﻣﺒ ِﻲﻨ ﺒﻟ اﻟﺴ ِ َﻣ ْﻦ
َ ٌ َ ْ ٌّ َ َ َ ْ َ ْ ُ َ َ ْ ٌ ُ ْ َ ٌ ْ َ َ ً َ ْ
ازا ﻳﻘ ِﺪﻳ ْ ُﺮ ُهﺎض ﻧﺎﻗِﺺ ﻣﺒ ِﻲﻨ ﺒﻟ اﻟﻔﺘ ِﺢ واﺳﻤﻬﺎ ﺿ ِﻤﺮﻴ ﻣﺴﺘ ِﺮﺘ ِﻓﻴ ِﻪ ﺟﻮ ٌْ َ َ َ
ِﻓﻌﻞ ﻣ ٍ ﺎﻛن
ُ َ ُ َ
ﻫ َﻮ ﻓ ُﻌ ْﻮد َﺒﻟ َﻣ ْﻦ
ﺮﻴ ع َو َﻋ َﻼ َﻣ ُﺔ َرﻓْﻌﻪ َﺿ َّﻤ ٌﺔ َﻇﺎﻫ َﺮ ٌة ﻲﻓ آﺧﺮهِ َوﻓَﺎ ِﻋﻠُ ُﻪ َﺿﻤ ْ ٌ ٌْ ُ َ ٌ َُْْ ٌ
ﺎرع ﻣﺮﻓﻮ
ْ
ﻳُﺆ ِﻣ ُﻦ
ِ ِ ِ ِ ِ ِِ ﻓِﻌﻞ ﻣﻀ ِ
ْ َ َ َُ ُ َ ُ َ ُ ْ َ ٌ ْ َ َ ً َْ
ﻲﻓاﻟﻔﺎ ِﻋﻞ ِ ْ
ِ ازا ﻳﻘ ِﺪﻳ ْ ُﺮ ُه ﻫ َﻮ ﻓ ُﻌ ْﻮد َﺒﻟ َﻣ ْﻦ َواﺠﻟ ُ ْﻤﻠﺔ ِﻣ َﻦ اﻟ ِﻔﻌ ِﻞ و ﻣﺴﺘ ِﺮﺘ ِﻓﻴ ِﻪ ﺟﻮ
ََُ َ َ ََّ َ ْ
ﺮﺒ ﺎﻛن ﺐﺧ ﺤﻣ ِﻞ ﻧﺼ ٍ
ٌ َ ْ ُ ََ َ َُْ ْ ٌ َْ َ َ َ َ ُ َ ّ َ ْ َ ٌ َ اﻛ ُ َ ْ ُ َ ّ
ﺮﺴة ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ﷲ ﻟﻔﻆ اﺠﻟﻼﻟ ِﺔ ﺠﻣﺮور ﺑِﺎﻛﺎ ِء وﻋﻼﻣﺔ ﺟ ِﺮهِ ﻛ ﺎء ﺣﺮف ﺟ ٍﺮ َوا ِ َ ﷲ
ﺑِﺎ ِ
ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮه
َ ْ ٌَ َ ُ َْ ْ َ ْ ُ ٌْ ََ اﻟﻮ ُ َ ْ ُ َ ْ ْ
ﺮﺴة ﻛ ﷲ ﺠﻣ ُﺮ ْو ٌر َو َﻋﻼ َﻣﺔ َﺟ ِّﺮ ِه او ﺣﺮف ﻗﻄ ٍﻒ َوا َﻮمِ ﻣﻌﻄﻮف ﺒﻟ ا ِ
َ َوا َ ْﻮمِ
ٌ َ
ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ
ٌ َ ْ ٌ َْْ َُْ ْ ٌ َ َ َ َ ُ َ ّ َ ْ َ ٌ َ
ﺮﺴة ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ ﻏﻌﺖ ﻟِﻠﻴﻮمِ ﺠﻣﺮور وﻋﻼﻣﺔ ﺟ ِﺮهِ ﻛ اﻵﺧ ِﺮ
ِ
ْ ُ َ َ ُ
اﻹﻋ َﺮاب
ِ اﻟﻠﻜِﻤﺔ
َ َّ ْ َ َّ ُ َ ْ َ ُ ْ ْ ْ ٌ ُ َ ٌ َ ْ ﺎء َﺣ ْﺮ ُف َﺟ َ َ ﻜﺮ ْ َ ُْ ْ
ﺎرع ﺠﻣ ُﺰ ْو ٌم ﺑِﻼمِ ِ ﻀﻣ ﻞ ﻌ ﻓ
ِ م ﺮ
ِ ﻜﻳ و ﺮ
ِ ﻣ ﻸ ِ ﻟ م اﻟﻼو ط
ِ ﺮﺸ اﻟ اب
ِ ﻮ اﻟﻔ ُ م ﻓﻠﻴ ِ
ُ ُّ ُ ْ ُ َ َ ُ ُ َ ْ ٌ ُ ْ َ ٌ ْ َ َ ً َ ْ َ ُ ْ َ
ازا ﻳﻘ ِﺪﻳ ْ ُﺮ ُه ﻫ َﻮ اﻷﻣ ِﺮ َو َﻋﻼ َﻣﺔ َﺟ ْﺰ ِﻣ ِﻪ اﻟﺴﻜﻮن وﻓﺎ ِﻋﻠﻪ ﺿ ِﻤﺮﻴ ﻣﺴﺘ ِﺮﺘ ِﻓﻴ ِﻪ ﺟﻮ
َ ُ َ
ﻓ ُﻌ ْﻮد َﺒﻟ َﻣ ْﻦ
ٌ
ﺎر ُﻣ َﻀﺎف ﻮب َو َﻋ َﻼ َﻣ ُﺔ ﻧَ ْﺼﺒﻪ َﻓﺘْ َﺤ ٌﺔ َﻇﺎﻫ َﺮ ٌة ﻲﻓ آﺧﺮهَ .ﺟ َ
ﺎر َﻣ ْﻔ ُﻌ ْﻮ ٌل ﺑﻪ َﻣﻨْ ُﺼ ٌ
َﺟ َ َﺟ َ
ﺎر ُه
ِ ِ ِ ِِ ِِ ِِ
َُ ٌ َ َ َ ُ َ ٌ ُ َّ ٌ َ ْ ٌّ َ َ َّ ّ ْ َ َ ّ
ﻲﻓ ﺤﻣ ِﻞ َﺟ ٍّﺮ ُﻣ َﻀﺎف ِإ ْ ِﻪَ .واﺠﻟ ُ ْﻤﻠﺔ ِﻣ َﻦ واﻟﻬﺎء ﺿ ِﻤﺮﻴ ﻣﺘ ِﺼﻞ ﻣﺒ ِﻲﻨ ﺒﻟ اﻟﻀ ِﻢ ِ
ْ ََّ َ ْ َ َُ ُ َْ َ ْ َ َ
اﻟ ِﻔﻌ ِﻞ واﻟﻔﺎ ِﻋ ِﻞ ِﻲﻓ ﺤﻣ ِﻞ رﻓ ٍﻊ ﺧﺮﺒ اﻟﻤﺒﺘﺪإِ
ْ ُ َ َ ُ
اﻹﻋ َﺮاب ِ اﻟﻠﻜِﻤﺔ
َ ْ ٌّ ْ َ ْ ُ ْ َ ْ ٌّ َ َ ْ ﻓ ْﻌ ٌﻞ َ
ﻲﻨ َﺒﻟ اﻟﻔﺘ ِﺢ ِ ﺒ ﻣ ل
ِ ﻮ ﻬ ﺤ ﻤ ﻠِ ﻟ ﻲﻨ ِ ﺒ ﻣ ﺎض ٍ ﻣ ِ ﻲﻨ ﺑُ َ
ِ
َ ْ ُ ْ ٌ َ َ َ َ ُ َ ْ َ َّ ٌ َ َ ٌ ْ ْ َُ َ ُ َ
ﻹﺳﻼم ﻧﺎﺋِﺐ اﻟﻔﺎ ِﻋ ِﻞ ﻣﺮﻓﻮع وﻋﻼﻣﺔ رﻓ ِﻌ ِﻪ ﺿﻤﺔ ﻇﺎ ِﻫﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮ ِه ا ِ
ٌ َُْ ْ ٌ َ َ َ َ َ َ ُ َ ّ َ ْ ٌَ َ َ ُ َ َ َ
ﺮﺴة ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮه َﺒﻟ ﻤﺧْ ٍﺲ َﺒﻟ َﺣ ْﺮف َﺟ ٍّﺮ َوﻤﺧْ ٍﺲ ﺠﻣﺮور ﺑِﻌﻰﻠ وﻋﻼﻣﺔ ﺟ ِﺮهِ ﻛ
ٌ َُْ ْ ٌ َ َ َ َ ُ َ ّ َ ْ ٌَ َ َ ٌ َ َ
ﺮﺴة ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮه ﺷ َﻬﺎد ِة ﺑَ َﺪل ِﻣ ْﻦ ﻤﺧْ ٍﺲ ﺠﻣﺮور وﻋﻼﻣﺔ ﺟ ِﺮهِ ﻛ
َ ْ َ ْ ُ َ ْ ْ ُ َ َّ َ ٌ ْ َ َّ ُ َ َ ُ َ ْ ٌ ُ َّ ٌ ْ ُ َ َّ َ ْ ٌّ َ َ ْ
ﻲﻨ َﺒﻟ ِ ﺒ ﻣ نأ ﻢ ﺳ ا
ِ ﻞ ﺼ ِ ﺘ ﻣ ﺮﻴ ﻤ
ِ ﺿ ﺎء اﻟﻬ و . ﻪ ﻧ ﻛ ﻦ ﻣ
ِ ﺔ ﻔ ﻔ ﺨﻣ ﺪ ٍ ﻴ ﻛ
ِ ﻮ ﺗ ف ﺮ ﺣ ن أ ن أ
َّ ّ ْ َ َ ّ َ ْ
ﺐ
اﻟﻀ ِﻢ ِﻲﻓ ﺤﻣ ِﻞ ﻧﺼ ٍ
ْ َ ْ ُ َ َ َّ َ َ ٌَ َ
ﻠﺠﻨ ِﺲ ﻳﻌ َﻤﻞ ﻗ َﻤﻞ ِإن ﻻ ﻧﺎ ِﻓﻴﺔ ﻟ ِ ِ ﻻ
َ َ َُ َ َُْ ٌ َْ ََّ َ ْ ْ ُ َ َ ْ ٌّ َ َ َ ْ إََ
ﺮﺒﻫﺎ ﺤﻣﺬ ْوف ﻳﻘ ِﺪﻳ ْ ُﺮ ُه َﺣ ٌّﻖ ﺐ وﺧ ﻲﻨ ﺒﻟ اﻟﻔﺘ ِﺢ ِﻲﻓ ﺤﻣ ِﻞ ﻧﺼ ٍ ِاﺳﻢ ﻻ ﻣﺒ ِ ِ
َْ ٌ ْ َ ُ َ َّ
ﻻ ْﺳ ِﺘﺜﻨَﺎ ِء ُﻣﻠﻐﺎة أداة ا ِ ِإﻻ
ٌ َ ُ ْ ُ ٌ ََ َ ََ ٌ ْ ََ َ َ ْ ُ َُْ
اﻟﻤﺤﺬ ْو ِف َﻣ ْﺮﻓ ْﻮع َو َﻋﻼ َﻣﺔ َرﻓ ِﻌ ِﻪ َﺿ َّﻤﺔ ﺮﺒ ﻻ ِ ﻟﻔﻆ اﺠﻟﻼﻟ ِﺔ ﺑﺪل ِﻣﻦ ﺧ ُ
اﷲ
َ ُ ْ َ ُ ْ َ َ َ َ َ َ َ ْ َ َ ّ َ ْ َ َ ُ َ َّ َ ٌَ
ﺮﺒ أن ﺮﺒﻫﺎ ِﻲﻓ ﺤﻣ ِﻞ رﻓ ٍﻊ ﺧ ﻇﺎ ِﻫﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮ ِه واﺠﻟﻤﻠﺔ ِﻣﻦ ﻻ واﺳ ِﻤﻬﺎ وﺧ ِ
ُ َ َ َّ ُ َ َ َّ
او َﺣ ْﺮف ﻗ ْﻄ ٍﻒ َوأن َﺣ ْﺮف ﺗ ْﻮ ِﻛﻴْ ٍﺪ اﻟﻮ ُ َ َوأن
ٌ َ ُ َ ْ َْ ٌ َ اﺳ ُﻢ أَ َّن َﻣﻨْ ُﺼ ٌ ْ ُ َ َّ ً
ﻮب َو َﻋﻼ َﻣﺔ ﻧﺼ ِﺒ ِﻪ ﻓﺘ َﺤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮ ِه ﺤﻣﻤﺪا
ٌ ٌ َ َ َ ُ َ َّ ُ ٌ َ ُ ْ ُ
ﺮﺒ أن َﻣ ْﺮﻓ ْﻮع َو َﻋﻼ َﻣﺔ َرﻓ ِﻌ ِﻪ َﺿ َّﻤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮ ِه َر ُﺳ ْﻮل ﺧ
ََ َ ُ َ ٌ َْ َُْ ْ ٌ َ َ َ َ ُ َ ّ َ ْ ٌَ َُْ َُ ُْ ُ َ ٌ
ﺮﺴة ﷲ ﻟﻔﻆ اﺠﻟﻼﻟ ِﺔ ﻣﻀﺎف ِإ ِﻪ ﺠﻣﺮور وﻋﻼﻣﺔ ﺟ ِﺮ ِه ﻛ رﺳﻮل ﻣﻀﺎف َوا ِ ﷲ
ا ِ
ٌ َ
ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ
َ َ َ ْ ُ ٌْ ََ َ َ َ َُْ ْ ٌ َ َ َ َ ُ َ ّ َ ْ ٌَ ُ َ َ
ﺮﺴة او َﺣ ْﺮف ﻗ ْﻄ ٍﻒ و ِإﻗﺎمِ ﻣﻌﻄﻮف ﺒﻟ ﺷﻬﺎد ِة ﺠﻣﺮور وﻋﻼﻣﺔ ﺟ ِﺮهِ ﻛ اﻟﻮ ُ َ َو ِإﻗﺎمِ
ٌ َ
ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ
ٌ َ ُ َ ٌ َ َّ َ ُ َ ٌ َ ْ َ ْ ُ ْ ٌ َ َ َ َ ُ َ ّ َ ْ َ ٌ َ َّ َ
ﺮﺴة ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮ ِه ِإﻗﺎمِ ﻣﻀﺎف واﻟﺼﻼ ِة ﻣﻀﺎف ِإ ِﻪ ﺠﻣﺮور وﻋﻼﻣﺔ ﺟ ِﺮ ِه ﻛ اﻟﺼﻼ ِة
ْ ُ َ َ ُ
اﻹﻋ َﺮابِ اﻟﻠﻜِﻤﺔ
َ َْ َ ْ ُ ٌْ ََ َ َ َ َُْ ْ ٌ َ َ َ َ ُ َ ّ َ ْ ٌَ ُ َ ْ
ﺮﺴة او َﺣ ْﺮف ﻗ ْﻄ ٍﻒ و ِإﻓﺘﺎ ِء ﻣﻌﻄﻮف ﺒﻟ ﺷﻬﺎد ِة ﺠﻣﺮور وﻋﻼﻣﺔ ﺟ ِﺮهِ ﻛ َ
اﻟﻮ ُ َو ِإﻓﺘَﺎ ِء
ٌ َ
ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮ ِه
ٌ ْ َ ُ َ ٌ َ َّ َ ُ َ ٌ َ ْ َ ْ ُ ْ ٌ َ َ َ َ ُ َ ّ َ ْ َ ٌ َ َّ َ
ﺮﺴة ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ إِﻓﺘﺎ ِء ﻣﻀﺎف واﻟﺰﺎﻛ ِة ﻣﻀﺎف إِ ِﻪ ﺠﻣﺮور وﻋﻼﻣﺔ ﺟ ِﺮهِ ﻛ اﻟﺰﺎﻛ ِة
آ ِﺧ ِﺮهِ
َ َ ّ َ ْ ُ ٌْ ََ َ َ َ َُْ ْ ٌ َ َ َ َ ُ َ ّ َ ْ ٌَ ُ َ
ﺮﺴة او َﺣ ْﺮف ﻗ ْﻄ ٍﻒ وﺣ ِﺞ ﻣﻌﻄﻮف ﺒﻟ ﺷﻬﺎد ِة ﺠﻣﺮور وﻋﻼﻣﺔ ﺟ ِﺮ ِه ﻛ اﻟﻮ ُ َ َو َﺣ ِ ّﺞ
ٌ َ
ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ
ٌ َ ّ ُ َ ٌ َ َْ ُ َ ٌ َْ َُْ ْ ٌ َ َ َ َ ُ َ ّ َ ْ ٌَ َ اﻛﻴْْ
ﺮﺴة ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ ﺖ ﻣﻀﺎف ِإ ِﻪ ﺠﻣﺮور وﻋﻼﻣﺔ ﺟ ِﺮهِ ﻛ ﺣ ِﺞ ﻣﻀﺎف واﻛﻴ ِ ﺖ
ِ َ
آ ِﺧ ِﺮهِ
َ َ ْ َ ْ ُ ٌْ ََ َ َ َ َُْ ْ ٌ َ َ َ َ ُ َ ّ َ ْ ٌَ ُ َ
ﺮﺴة او َﺣ ْﺮف ﻗ ْﻄ ٍﻒ وﺻﻮمِ ﻣﻌﻄﻮف ﺒﻟ ﺷﻬﺎد ِة ﺠﻣﺮور وﻋﻼﻣﺔ ﺟ ِﺮهِ ﻛ َ
اﻟﻮ ُ َو َﺻ ْﻮمِ
ٌ َ
ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮ ِه
ً َْ ٌ َ ُ ٌ َ َْ َ ٌ َ
َﺻ ْﻮمِ ُﻣ َﻀﺎف َو َر َﻣ َﻀﺎن ُﻣ َﻀﺎف إِ ْ ِﻪ ﺠﻣ ُﺮ ْو ٌر َو َﻋﻼ َﻣﺔ َﺟ ِّﺮهِ ﻓﺘ َﺤﺔ ِﻏﻴَﺎﺑَﺔ َﻋ ِﻦ َر َﻣ َﻀﺎن
َ ْ َ َ َّ ُ ْ ُ َّ ْ َ َ ْ َ ُ
ﺮﺼف ﻻﺳﻢ ا ِ ي ﻻ ﻓﻨ ِ اﻟﻜﺮﺴ ِة ِﻷﻧﻪ ا ِ
ْ ُ َ َ ُ
اﻹﻋ َﺮاب ِ اﻟﻠﻜِﻤﺔ
ْ َ َ َ ْ َ ُ ََ َ َ ْ َ
اﻹﻓ َﻤﺎن و ﺮﺒ اﺨﻟ ﻊ ﻓ ﺮ ﺗ و ﻢ ﺳ ﻻ ا ﺐاو ﻟﻺ ْﺳﺘﺌْﻨَﺎف َوأَ َّن َﺣ ْﺮ ُف ﺗَ ْﻮﻛﻴْﺪ َﻳﻨْﺼ ُ ﺎن َ
اﻟﻮ ُ َ َ َّ ْ َ َ
اﻹﻳﻤ
ِ ِ ِ ٍ ِ ِ ِ ِ ِ وأن ِ
ٌ َّ َ ْ ُ ْ ٌ َ َ َ ُ َ ْ َ ْ َ ٌ َ َ ْ
ِاﺳ ُﻢ أن ﻣﻨﺼﻮب َوﻋﻼﻣﺔ ﻧﺼ ِﺒ ِﻪ ﻓﺘﺤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ
َ َ ُ َ َّ َ ْ ُ ْ ٌ َ َ َ َ ُ َ ْ َ َّ ٌ َ َ ٌ َ ٌ
ﺧﺮﺒ أن ﻣﺮﻓﻮع وﻋﻼﻣﺔ رﻓ ِﻌ ِﻪ ﺿﻤﺔ ﻇﺎ ِﻫﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ ﻗ ْﻮل
َ ُ ْ ُ ٌ َ ٌ ْ ٌ َ َ ٌ ُ َ َ ٌ
او َﺣ ْﺮف ﻗ ْﻄ ٍﻒ َوﻗ َﻤﻞ َﻣﻌ ُﻄ ْﻮف َﺒﻟ )ﻗ ْﻮل( َﻣ ْﺮﻓ ْﻮع َو َﻋﻼ َﻣﺔ َرﻓ ِﻌ ِﻪ َ
اﻟﻮ ُ َو ﻗ َﻤﻞ
ٌ َ َّ ٌ َ
ﺿﻤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ
ع َو َﻋ َﻼ َﻣ ُﺔ َرﻓْﻌﻪ َﺿ َّﻤ ٌﺔ َﻇﺎﻫ َﺮ ٌة ﻲﻓ آﺧﺮهِ َواﻟ ْ َﻔﺎ ِﻋ ُﻞ َﺿﻤ ْ ٌ
ﺮﻴ
ٌْ ُ َ ٌ َُْْ ٌ
ﺎرع ﻣﺮﻓﻮ ﻳَ ِﺰﻳْ ُﺪ
ِ ِ ِ ِ ِ ِِ ﻓِﻌﻞ ﻣﻀ ِ
ﺎنﻳﻤﺒﻟ ْاﻹ َ ُ ْ َ ٌ ْ َ َ ً َْ ُُْ ُ َ َ ُ ُْ ََ
ﻣﺴﺘ ِﺮﺘ ِﻓﻴ ِﻪ ﺟﻮازا ﻳﻘ ِﺪﻳﺮه ﻫﻮ ﻓﻌﻮد
ِ ِ
ُ ٌ ََُْ ُ ٌْ ُ َ َ ٌ ْ ٌ َ ُ َ َُْ
ﺎرع َﻣﻌ ُﻄ ْﻮف َﺒﻟ ) ﻳَ ِﺰﻳْ ُﺪ( َﻣ ْﺮﻓ ْﻮع او َﺣ ْﺮف ﻗ ْﻄ ٍﻒ وﻳﻨﻘﺺ ﻓِﻌﻞ ﻣﻀ اﻟﻮ َُ َو ﻓﻨﻘ ُﺺ
ٌ ٌ َ َ ُ ْ
َو َﻋﻼ َﻣﺔ َرﻓ ِﻌ ِﻪ َﺿ َّﻤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮه
ْ ُ َ َ ُ
اﻹﻋ َﺮاب ِ اﻟﻠﻜِﻤﺔ
ََ َ ٌ َََْ ُ ٌْ ُ َ ٌ ُ ٌ َ ُ ْ او َﺣ ْﺮ ُف َﻗ ْ َ ََْ
ﺎرع َﻣ ْﺮﻓ ْﻮع َو َﻋﻼ َﻣﺔ َرﻓ ِﻌ ِﻪ ِ ﻀ ﻣ ﻞ ﻌ ﻓ
ِ ﻊ ﻔ ﻨ ﻳو ﺔ ﻴ
ِ ﻓ
ِ ﺎ ﻧ ﻻو ﻒ ٍ ﻄ اﻟﻮ ُ َ َو ﻻ ﻓﻨﻔ ُﻊ
ٌ َ َّ ٌ َ
ﺿﻤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ
ٌ ٌ َ ُ ٌ َ ُ ْ َ ٌ َ ٌ
ﻓﺎ ِﻋﻞ َﻣ ْﺮﻓ ْﻮع َو َﻋﻼ َﻣﺔ َرﻓ ِﻌ ِﻪ َﺿ َّﻤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮه ﻗ ْﻮل
ْ ََ ُ َّ
ﻻ ْﺳ ِﺘﺜﻨَﺎ ِء
أد ِا اة ِإﻻ
ٌ َ ُ َ ْ ُ َ ّ َ َ َ َُْ ْ ٌ َْ َ َ َ َ ُ َ ّ َ ْ َ ٌ َ
ﺮﺴة ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮه اﻛﺎء ﺣﺮف ﺟ ٍﺮ وﻗﻤ ٍﻞ ﺠﻣﺮور ﺑِﺎﻛﺎ ِء وﻋﻼﻣﺔ ﺟ ِﺮهِ ﻛ ﺑِ َﻌ َﻤ ٍﻞ
ُ ٌ َ ٌ َ َ َ ٌ َ ٌ ْ ٌ ُ َ َ َ ٌ
اﻟﻮا ُو َﺣ ْﺮف ﻗ ْﻄ ٍﻒ َوﻻ ﻧﺎ ِﻓ ِﻴﺔ َوﻗ َﻤﻞ َﻣﻌ ُﻄ ْﻮف َﺒﻟ ) ﻗ ْﻮل( َﻣ ْﺮﻓ ْﻮع َ َوﻻﻗ َﻤﻞ
ٌ َ َ َ ُ َ ْ َ َّ ٌ َ
َوﻋﻼﻣﺔ رﻓ ِﻌ ِﻪ ﺿﻤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ
ُ ٌ َ ُ ْ َ ٌ َ ٌ ْ ٌ َ ُ َ َ ٌ
او َﺣ ْﺮف ﻗ ْﻄ ٍﻒ َوﻗ ْﻮل َﻣﻌ ُﻄ ْﻮف َﺒﻟ ) ﻗ َﻤﻞ( َﻣ ْﺮﻓ ْﻮع َو َﻋﻼ َﻣﺔ َرﻓ ِﻌ ِﻪ َ
اﻟﻮ ُ َوﻗ ْﻮل
ٌ َ َّ ٌ َ
ﺿﻤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ
ْ ُ َ َ ُ
اﻹﻋ َﺮاب
ِ اﻟﻠﻜِﻤﺔ
َ ََ ُ ْ ْ َّ
ﻻﺳﺘِﺜﻨﺎ ِء أداة ا ِ إِﻻ
ٌ َ ُ َ ْ ُ َ ّ َ َّ َ ْ ُ ْ ٌ ْ َ َ َ َ َ ُ َ ّ َ ْ َ ٌ َ
ﺮﺴة ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ اﻛﺎء ﺣﺮف ﺟ ٍﺮ و ِﻏﻴ ٍﺔ ﺠﻣﺮور ﺑِﺎﻛﺎ ِء وﻋﻼﻣﺔ ﺟ ِﺮهِ ﻛ ﺑِﻨِ َّﻴ ٍﺔ
ُ ٌ َ ُ َ َ ٌ َ ٌ ْ ٌ َ َ ٌ ُ َ َ َ ٌ
اﻟﻮا ُو َﺣ ْﺮف ﻗ ْﻄ ٍﻒ َوﻻ ﻧﺎ ِﻓ ِﻴﺔ َوﻗ ْﻮل َﻣﻌ ُﻄ ْﻮف َﺒﻟ ) ﻗ ْﻮل( َﻣ ْﺮﻓ ْﻮع َو َﻋﻼ َﻣﺔ َ َوﻻ ﻗ ْﻮل
ٌ َ ْ َ َّ ٌ َ
رﻓ ِﻌ ِﻪ ﺿﻤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ
َ ُ ْ ُ ٌ َ ٌ َ ٌ ْ ٌ َ ُ َ َ ٌ
او َﺣ ْﺮف ﻗ ْﻄ ٍﻒ َوﻗ َﻤﻞ َﻣﻌ ُﻄ ْﻮف َﺒﻟ ) ﻗ ْﻮل( َﻣ ْﺮﻓ ْﻮع َو َﻋﻼ َﻣﺔ َرﻓ ِﻌ ِﻪ اﻟﻮ ُ َ َوﻗ َﻤﻞ
ٌ َ َّ ٌ َ
ﺿﻤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ
ٌ ُ ٌ َ ُ ْ ٌ ْ ٌ َ َ ٌ ُ َ ٌ
او َﺣ ْﺮف ﻗ ْﻄ ٍﻒ َو ِﻏ َّﻴﺔ َﻣﻌ ُﻄ ْﻮف َﺒﻟ ) ﻗ ْﻮل( َﻣ ْﺮﻓ ْﻮع َو َﻋﻼ َﻣﺔ َرﻓ ِﻌ ِﻪ َﺿ َّﻤﺔ اﻟﻮ ُ َ َو ِﻏ َّﻴﺔ
ٌ َ
ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮ ِه
َ ََ ُ ْ ْ َّ
ﻻﺳﺘِﺜﻨﺎ ِءأداة ا ِ إِﻻ
ٌ َ ُ َ ْ ُ َ ّ َ ُ َّ َ ْ ُ ْ ٌ ْ َ َ َ َ َ ُ َ ّ َ ْ َ ٌ َ َّ
ﺮﺴة ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮه اﻛﺎء ﺣﺮف ﺟ ٍﺮ وﺳﻨ ٍﺔ ﺠﻣﺮور ﺑِﺎﻛﺎ ِء وﻋﻼﻣﺔ ﺟ ِﺮهِ ﻛ ﺑ ِ ُﺴﻨ ٍﺔ
ْ ُ َ َ ُ
اﻹﻋ َﺮاب ِ اﻟﻠﻜِﻤﺔ
ٌ ُّ َّ ُ ُ ْ َ َ ٌ َ ُ ْ ٌ َ َ َ ُ َ ْ َ َّ ٌ َ او ﻟ ْ ْ َ ُّ َّ ُ
ﺎف َواﻟﺴﻨﺔ ﻣﺒﺘﺪأ ﻣ ْﺮﻓﻮع َوﻋﻼﻣﺔ رﻓ ِﻌ ِﻪ ﺿﻤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ ﻺﺳ ِﺘﺌﻨ ِ َ ُ
واﻟﺴـﻨﺔ اﻟﻮ ِ ِ
ْ ٌ َْ ٌ َ َ ُ َ ْ ْ َ ْ َ ُ ْ َ
ِﻋﻨ َﺪﻧﺎ
ِﻋﻨ َﺪ ﻇ ْﺮف اﻤﻟﺎﻜ ِن َﻣﻨ ُﺼ ْﻮ ٌب َو َﻋﻼ َﻣﺔ ﻧﺼ ِﺒ ِﻪ ﻓﺘ َﺤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِِ .ﻋﻨ َﺪ
ٌ َ ْ ََّ ُ َ ٌ َ َ َ ٌ ُ َّ ٌ ْ ٌّ َ َ ُّ ُ
ﻲﻓ ﺤﻣ ِﻞ َﺟ ٍّﺮ ُﻣ َﻀﺎف ِإ ْ ِﻪ ﻮن ِ ﻲﻨ ﺒﻟ اﻟﺴﻜ ِ ﻣﻀﺎف وﻧﺎ ﺿ ِﻤﺮﻴ ﻣﺘ ِﺼﻞ ﻣﺒ ِ
ٌ َ َ ُ ُ ْ َ َ َ ُ ْ ٌ َ َ َ ُ َ ْ َ َّ ٌ َ َ ُ
ﺮﺒ اﻟﻤﺒﺘﺪ ِإ ﻣ ْﺮﻓﻮع َوﻋﻼﻣﺔ رﻓ ِﻌ ِﻪ ﺿﻤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ آﺛﺎر ﺧ
ٌ َ ُ ُ َ ٌ َ َُ ْ ُ َ ٌ َْ َُْ ْ ٌ َ َ َ َ ُ َ ّ َ ْ ٌَ َ َُ
ﺮﺴة ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ ﻮل آﺛﺎر ﻣﻀﺎف ورﺳﻮ ِل ﻣﻀﺎف إِ ِﻪ ﺠﻣﺮور وﻋﻼﻣﺔ ﺟ ِﺮهِ ﻛ رﺳ ِ
ََ َ ُ َ ٌ َْ َُْ ْ ٌ َ َ َ َ ُ َ ّ َ ْ ٌَ َُْ َُ ْ ُ َ ٌ
ﺮﺴة ﷲ ﻟﻔﻆ اﺠﻟﻼﻟ ِﺔ ﻣﻀﺎف ِإ ِﻪ ﺠﻣﺮور وﻋﻼﻣﺔ ﺟ ِﺮ ِه ﻛ رﺳﻮ ِل ﻣﻀﺎف َوا ِ ﷲا ِ
ٌ َ
ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ
َ َ ْ َ َّ َ َ َّ
ﻲﻨ َﺒﻟ ﻓﺘ ٍﺢ ُﻣﻘﺪ ٍر َﺒﻟ اﻷ ِﻟ ِﻒ ِﻓ ْﻌ ٌﻞ َﻣﺎ ٍض َﻣﺒْ ٌّ َﺻﻰﻠ
ِ
ٌ َ ْ ُ ْ َ َ َ ٌ َ ُ ْ ٌ َ َ َ ُ َ ْ َ َّ ٌ َ ُ
ﻟﻔﻆ اﺠﻟَﻼﻟ ِﺔ ﻓﺎ ِﻋﻞ ﻣ ْﺮﻓﻮع َوﻋﻼﻣﺔ رﻓ ِﻌ ِﻪ ﺿﻤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ اﷲ
َ َْ َ َ َ ْ ُ َ ّ َ َ ُ َ ْ ٌ ُ َّ ٌ َ ْ ٌّ َ َ ْ َ ْ ْ َ َ ّ َﻋﻠَﻴْ
ﻲﻓ ﺤﻣ ِﻞ َﺟ ٍّﺮ ﺠﻣ ُﺮ ْو ٌر ﺑِ َﻌﻰﻠ ﺮﺴ ِ
ِ ﻜ اﻟ ﺒﻟ ﻲﻨِ ﺒﻣ ﻞ ﺼِ ﺘ ﻣ ﺮﻴﻤِ ﺿ ﺎء اﻟﻬ و ﺮ
ٍ ﺟ ف ﺮ ﺣ ﺒﻟ ﻪ ِ
َ َّ َ ْ ٌّ َ َ ْ
ﻲﻨ َﺒﻟ اﻟﻔﺘ ِﺢ ﺒ ﻣ ( ﻰﻠ ﺻ )
َ ْ ُ ٌْ ََ
ﺒﻟ ف ﻮ ﻄ ﻌ ﻣ ﺎض او َﺣ ْﺮ ُف َﻗ ْﻄﻒ َو َﺳﻠَّ َﻢ ﻓ ْﻌ ٌﻞ َ
ﻣ ُ َ
اﻟﻮ ﻢَو َﺳﻠَّ َ
ِ ٍ ِ ٍ
ﺑ
ّٰ َ َ َ ُُ َ ٌْ ُ ْ َ ٌ ْ َ َ ً َ ُُْ ُ َ ُ ُْ َ
َ ْ
وﻓﺎ ِﻋﻠﻪ ﺿ ِﻤﺮﻴ ﻣﺴﺘ ِﺮﺘ ِﻓﻴ ِﻪ ﺟﻮازا ﻳﻘ ِﺪﻳﺮه ﻫﻮ ﻓﻌﻮدﺒﻟ ا ِ
ٌ ٌ َ ٌ ُ ٌ َ ُ ْ ُّ َّ ُ او ﻟ ْ ْ َ ُّ َّ ُ
اﻟﺴﻨﺔ ُﻣﺒْﺘَ َﺪأ َﻣ ْﺮﻓ ْﻮع َو َﻋﻼ َﻣﺔ َرﻓ ِﻌ ِﻪ َﺿ َّﻤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮ ِه ﺎف و ﻺﺳ ِﺘﺌﻨ ِ َ ُ
واﻟﺴﻨﺔ اﻟﻮ ِ ِ
ع َو َﻋ َﻼ َﻣ ُﺔ َرﻓْﻌﻪ َﺿ َّﻤ ٌﺔ َﻇﺎﻫ َﺮ ٌة ﻲﻓ آﺧﺮهِ َوﻓَﺎ ِﻋﻠُ ُﻪ َﺿﻤ ْ ٌ ٌْ ُ َ ٌ َُْْ ٌ َُ ّ ُ
ﺮﻴ ِ ِ ِ ِ ِ ِِ ﺎرع ﻣﺮﻓﻮ ﻳﻔ ِﺮﺴ ﻓِﻌﻞ ﻣﻀ ِ
ُ ْ َ ٌ ْ َ َ ً َ ْ ْ ُ ُ َ َ ُ ْ ُ َ َ ُّ َّ
اﻟﺴﻨ ِﺔ ﻣﺴﺘ ِﺮﺘ ِﻓﻴ ِﻪ ﺟﻮازا ﻳﻘ ِﺪﻳﺮه ِﻲﻫ ﻳﻌﻮد ﺒﻟ
ْ َُ ٌ َْ ُ ٌ َ ََ َُ َ ْ َْ َ ٌ َ ْ ٌ ُ َ
ﺤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ َواﺠﻟ ُ ْﻤﻠﺔ ِﻣ َﻦ اﻟ ِﻔﻌ ِﻞ ااﻟﻘ ْﺮآن َﻣﻔ ُﻌ ْﻮل ﺑِ ِﻪ ﻣﻨﺼﻮب وﻋﻼﻣﺔ ﻧﺼ ِﺒ ِﻪ ﻓﺘ
ْ ََّ َ ْ َ َُ ُ ْ َ َ َْ َ
اﻟﻤﺒﺘَﺪ ِإ اﻟﻤﻔ ُﻌ ْﻮ ِل ﺑِ ِﻪ ِﻲﻓ ﺤﻣ ِﻞ رﻓ ٍﻊ ﺧﺮﺒ َواﻟﻔﺎ ِﻋ ِﻞ و
ََّ َ ْ ُ َْ َ ٌ َ َ َ ْ ٌ ُ ْ َ ٌ َ ْ ٌّ َ َ َ
اﻟﻔﺘْ ِﺢ ِ ْ او ﻟ ْ ْ َ َ ُ َ َ
ﻲﻓ ﺤﻣ ِﻞ رﻓ ٍﻊ ﻣﺒﺘﺪأ ﺎف و ِﻲﻫ ﺿ ِﻤﺮﻴ ﻣﻨﻔ ِﺼﻞ ﻣﺒ ِﻲﻨ ﺒﻟ ﻺﺳﺘِﺌﻨ ِ و ِﻲﻫ اﻟﻮ ِ ِ
ْ ُ َ َ ُ
اﻹﻋ َﺮاب ِ اﻟﻠﻜِﻤﺔ
ٌ َ َ ُ ُ ْ َ َ َ ُ ْ ٌ َ َ َ ُ َ ْ َ َّ ٌ َ َ ُ
ﺮﺒ اﻟﻤﺒﺘﺪإِ ﻣ ْﺮﻓﻮع َوﻋﻼﻣﺔ رﻓ ِﻌ ِﻪ ﺿﻤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ دﻻﺋِﻞ ﺧ
ٌ ُ َ ٌ َْ َُْ ْ ٌ َ َ َ َ ُ َ ّ َ ْ ٌَ َ ُ ٌ َ ُ ُ
ﺮﺴة ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ اﻟﻘ ْﺮآ ِن دﻻﺋِﻞ ُﻣ َﻀﺎف َواﻟﻘ ْﺮآ ِن ﻣﻀﺎف ِإ ِﻪ ﺠﻣﺮور وﻋﻼﻣﺔ ﺟ ِﺮهِ ﻛ
آ ِﺧ ِﺮهِ
َ ٌ َ ْ ٌّ َ َ ْ
ﻲﻨ َﺒﻟ اﻟﻔﺘ ِﺢ ﺒ ﻣ ﺺ ﻗ ﺎ ﻧ ﺎض او ﻟﻺ ْﺳﺘﺌْﻨَﺎف َوﻟَﻴ ْ َﺲ ﻓ ْﻌ ٌﻞ َ
ﻣ اﻟﻮ ُ َ ﺲ َوﻟَﻴ ْ َ
ِ ِ ٍ ِ ِ ِ ِ ِ
ﺎرﺮﺴ ٌة َﻇﺎﻫ َﺮ ٌة ﻲﻓ آﺧﺮه .اﺠﻟ َ ُّ
ِ ِ ِ ِِ ﻲﻔ َو َﻋ َﻼ َﻣ ُﺔ َﺟ ّﺮهِ َﻛ ْ َ اﻟﺴ َّﻨ ِﺔ َﺠﻣْ ُﺮ ْو ٌر ﺑِ ِ ْ ﻲﻓ َﺣ ْﺮ ُف َﺟ ّﺮ َو ُّ اﻟﺴ َّﻨ ِﺔ ِ ْﻲﻓ ُّ
ِ ٍ ِ
َّ َ َ
ََُ ْ ّ َ
َ ْ ْ َ ُُْ ٌ ْ َ َ ْ َ ْ ُ َ ّ َ َ ْ ُ ُْ ََُ
ﺮﺒ ﻟﻴ َﺲ ُﻣﻘﺪ ٌم ﺐﺧ ﺎن ﺑِﻤﺤﺬو ٍف ﻳﻘ ِﺪﻳﺮه ﺎﻛﺋِﻦ ِﻲﻓ ﺤﻣ ِﻞ ﻧﺼ ٍ واﻟﻤﺠﺮور ﻣﺘﻌ ِﻠﻘ ِ
ٌ ْ َ ْ َ ُ َ َّ َ ُ ْ ٌ َ َ َ ُ َ ْ َ َّ ٌ َ ﻗﻴَ ٌ
ِاﺳ ُﻢ ﻟﻴﺲ ﻣﺆﺧ ٌﺮ ﻣ ْﺮﻓﻮع َوﻋﻼﻣﺔ رﻓ ِﻌ ِﻪ ﺿﻤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ ﺎس ِ
َ ُ ُ ٌ َ ُ ْ َ ُ ْ ٌ ُ َ ٌ َ ْ ٌّ ْ ْ او ﻟﻺ ْﺳﺘﺌْﻨَ َوﻻ ﺗُ ْ َ
ﻲﻨ ﻟِﻠ َﻤﺠ ُﻬ ْﻮ ِل َﻣ ْﺮﻓ ْﻮع َو َﻋﻼ َﻣﺔ ِ ﺒ ﻣ ع ﺎر
ِ ﻀ ﻣ ﻞ ﻌ ﻓ
ِ ب ﺮﻀ ﺗو ﺎفِ ِ ِ ِ اﻟﻮ ُ ﺮﻀ ُب َ
َ ْ َ َّ ٌ َ َ ٌ
رﻓ ِﻌ ِﻪ ﺿﻤﺔ ﻇﺎ ِﻫﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ
َْ َّ ُ َ ْ ُ َ ّ َ َ َ ْ ٌ ُ َّ ٌ َ ْ ٌّ َ َ ُّ ُ ْ ْ َ َ ّ َ
ﻲﻓ ﺤﻣ ِﻞ َﺟ ٍّﺮ ﺠﻣ ُﺮ ْو ٌر اﻟﻼم ﺣﺮف ﺟ ٍﺮ واﻟﻬﺎ ﺿ ِﻤﺮﻴ ﻣﺘ ِﺼﻞ ﻣﺒ ِﻲﻨ ﺒﻟ اﻟﺴﻜﻮ ِن ِ ﻟ َﻬﺎ
َّ
ﺑِﺎﻟﻼمِ
ٌ َ ُ ْ ٌ َ َ َ ُ َ ْ َ َّ ٌ َ َ ُ َ ََْ ُ
اﻷﻣﺜﺎل ﻧﺎﺋِﺐ اﻟﻔﺎ ِﻋ ِﻞ ﻣ ْﺮﻓﻮع َوﻋﻼﻣﺔ رﻓ ِﻌ ِﻪ ﺿﻤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ
ْ ٌ َ َ َ َ ٌ َ ْ َ ُ ْ ٌ ُ َ َ ٌ َ ْ ٌّ ْ ْ او َﺣ ْﺮ ُف َﻗ ْ َوﻻﺗُ ْﺪ َر ُ
ﻲﻨ ﻟِﻠ َﻤﺠ ُﻬ ْﻮ ِل َﻣﻌ ُﻄ ْﻮف ِ ﺒ ﻣ ع ﺎر ﻀ ﻣ ﻞ ﻌ ﻓ
ِ ك رد ُ و ﺔ ﻴ ﻓِ ﺎ ﻧ ﻻ و ﻒ ٍ ﻄ اﻟﻮ ُ َ ك
ََ ُ َ َ ٌ ٌ َ
ﺮﻀ ُب( َﻣ ْﺮﻓ ْﻮع َو َﻋﻼ َﻣﺔ َرﻓ ِﻌ ِﻪ َﺿ َّﻤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮه وﻧﺎﺋِﺐ ﻓﺎ ِﻋﻠ ِﻪ
ُ ٌ َ ُ ْ ﺒﻟ ) َﻻ ﺗُ ْ َ ََ
َ ْ ٌ ُ ْ َ ٌ ْ َ َ ً َ ْ ْ ُ ُ َ َ ُ ْ ُ َ َ ُّ َّ
اﻟﺴﻨ ِﺔ ﺿ ِﻤﺮﻴ ﻣﺴﺘ ِﺮﺘ ِﻓﻴ ِﻪ ﺟﻮازا ﻳﻘ ِﺪﻳﺮه ِﻲﻫ ﻳﻌﻮد ﺒﻟ
ٌ َ ُ َ ْ ُ َ ّ َ ُ ُ ْ َُْ ْ ٌ َْ َ َ َ َ ُ َ ّ َ ْ َ ٌ َ ُُ
ﺮﺴة ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮه ﻮل اﻛﺎء ﺣﺮف ﺟ ٍﺮ واﻟﻌﻘﻮ ِل ﺠﻣﺮور ﺑِﺎﻛﺎ ِء وﻋﻼﻣﺔ ﺟ ِﺮ ِه ﻛ ﺑﺎﻟﻌﻘ ِ
َ ُ َْ ََ َ ٌ َ َْ َ َ ُْ ٌْ ََ ُُ ُ َ
اﻟﻌﻘ ْﻮ ِل ﺠﻣ ُﺮ ْو ٌر َو َﻋﻼ َﻣﺔ اﻟﻮا ُو َﺣ ْﺮف ﻗ ْﻄ ٍﻒ وﻻ ﻧﺎ ِﻓ ِﻴﺔ واﻷﻫﻮا ِء ﻣﻌﻄﻮف ﺒﻟ َ َوﻻ
ٌ َ ّ َ ْ ٌَ َ َْ
ﺮﺴة ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ اﻷﻫ َﻮا ِء ﺟ ِﺮهِ ﻛ
ْ ُ َ َ ُ
اﻹﻋ َﺮاب
ِ اﻟﻠﻜِﻤﺔ
ََ ُ َ ْ َّ
ﺮﺼ
أداة ﺣ ٍ إﻏ َﻤﺎ
ََّ َ ْ ُ َْ َ ٌ َ ْ ٌ ُ ْ َ ٌ َ ْ ٌّ َ َ َ
ﻲﻓ ﺤﻣ ِﻞ رﻓ ٍﻊ ﻣﺒﺘﺪأ اﻟﻔﺘْ ِﺢ ِ ْ ﺿ ِﻤﺮﻴ ﻣﻨﻔ ِﺼﻞ ﻣﺒ ِﻲﻨ ﺒﻟ
ُ
ﻫ َﻮ
ٌ َ َ ُ ُ ْ َ َ َ ُ ْ ٌ َ َ َ ُ َ ْ َ َّ ٌ َ ّ ُ
ﺮﺒ اﻟﻤﺒﺘﺪ ِإ ﻣ ْﺮﻓﻮع َوﻋﻼﻣﺔ رﻓ ِﻌ ِﻪ ﺿﻤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ ﺧ اﻹﺗِـﺒَﺎع
َ ُ ْ ُ ٌ ّ ُ ََْ ُ َ ْ ُ ٌْ ََ َ ُ َ ُْ َ ْ َ
اﻹﺗِﺒَﺎع( َﻣ ْﺮﻓ ْﻮع َو َﻋﻼ َﻣﺔ َرﻓ ِﻌ ِﻪ اﻟﻮاو ﺣﺮف ﻗﻄ ٍﻒ وﺗﺮك ﻣﻌﻄﻮف ﺒﻟ ) ِ وﺗ ْﺮ ُك
ٌ َ َّ ٌ َ
ﺿﻤﺔ ﻇﺎ ِﻫ َﺮة ِﻲﻓ آ ِﺧ ِﺮهِ
ُ َ ٌ َ ْ َ ْ ُ ْ ٌ َ َ َ َ ُ َ ّ َ ْ َ ٌ َ َّ ٌ َ ٌ َ
ﺮﺴة ُﻣﻘﺪ َرة َﺒﻟ ﺗ ْﺮ ُك ُﻣ َﻀﺎف َواﻟ َﻬ َﻮى ﻣﻀﺎف ِإ ِﻪ ﺠﻣﺮور وﻋﻼﻣﺔ ﺟ ِﺮهِ ﻛ َ
اﻟﻬ َﻮى
َ َ َ ْ ُ ُ ْ َ َّ ُّ َ
اﺤﻛ َﻌﺬ ُر اﻷ ِﻟ ِﻒ ﻣﻨﻊ ِﻣﻦ ﻇﻬﻮ ِرﻫﺎ
ُ َْ ْ
اﺤﻛَّﺪ ِرﻳﺒﺎت
Latihan 1
َ َﺟ
ﺎء
ُ ْ َﻧ
ﺮﺼ
ﷲ
ِ ا
َُْ
َواﻟﻔﺘﺦ
َ ْ َو َرأَﻳ
ﺖ
َ اﺠ
ﺎس َّ
َ ُ ُ ْ
ﻳَﺪﺧﻠ ْﻮن
ْ ُ َ َ ُ
اﻹﻋ َﺮاب
ِ اﻟﻠﻜِﻤﺔ
ﷲ
ا ِ
أَﻓْ َﻮ ً
اﺟﺎ
َ ْ
ﻓ َﺴ ِّﺒﺦ
ِﺤﺑَ ْﻤ ِﺪ
َ
َر ّﺑِﻚ
َ ْ ْ
اﺳﺘَﻐ ِﻔ ْﺮ ُهو
َّ ُ
ِإﻧﻪ
َ َ
ﺎﻛن
َ
ﺗ َّﻮاﺑًﺎ
Latihan 2
ُ ْ ُ َ َ
اﻹﻋ َﺮاب
ِ اﻟﻠﻜِﻤﺔ
َ إ َّن
اﷲ ِ
ﺐ َ ََﻛﺘ
َ ْ ْ
ﻹﺣ َﺴﺎن ِ ا
ُّ ََ
ﻞﻛ
ِ ﺒﻟ
َ
ْ ٍء
ْ َ َ َ
ﻓ ِﺈذا ﻗﺘَﻠﺘُ ْﻢ
ْ ََ
ﻓﺄﺣ ِﺴﻨُﻮا
ََْ ْ
اﻟ ِﻘﺘﻠﺔ
ََْ َ
َو ِإذا ذﺤﺑﺘُ ْﻢ
ْ ََ
ﻓﺄﺣ ِﺴﻨُﻮا
ُ ْ ُ َ َ
اﻹﻋ َﺮاب
ِ اﻟﻠﻜِﻤﺔ
َ ْ ّ
ا ِ ﺤﺑَﺔ
َّ ْ
َو ُ ِﺤﺪ
ُ َ
أ َﺣ ُﺪﻛ ْﻢ
َُ ْ َ
ﺷﻔ َﺮﺗﻪ
ْ ُْ َ
ﺮﻴح
ِ وﻟ
ُ َ ْ َ
ﺤﺘَﻪ ذ ِﻧﻴ
Latihan 3
َ ََ َ َ ْ َ ُ َ ْ َ ُ َ َ ْ َ ِ َ ْ ُ ْ َ ٌ َ َ َ ُّ َ َّ ُ َ ْ َ
ان
ٍ ﻓﻘﺪ اﻟﻤﺎء واﻟﻤﺮض واﻻﺣﺘِﻴﺎج إ ِ ِﻪ ﻟ ِﻌﻄ ِﺶ ﺣﻴﻮ:أﺳﺒﺎب اﺤﻛﻴﻤ ِﻢ ﺛﻼﺛﺔ
َ ُّ َ ُ ْ َ ْ ُْ َّ ُ َ ٌ َّ ِ َ َ ْ ُ ْ ُ ْ َ َ َ َ ْ ُ
َّ اﻟﺼﻼَة ِ َو
اﻟﺰا ِ ْ اﻟﻤﺤﺼ ُﻦ َواﻟﻤ ْﺮﺗﺪ َواﻟﺎﻜﻓ ُِﺮ ﺎركِ ﺗ:وﻟﺮﻴ اﻟﻤﺤﺮﺘم ِﺳﺘﺔ. ٍﺤﻣﺮﺘم
َ َّ ُ َ ْ َ ُ ْ ْ ْ َ ُ ْ ُ َ ْ ُ ْ َ ْ َ ُّ ْ َ ْ
(ِ ِﺰﻨﻳﺮ )ﺳ ِﻔﻴﻨﺔ اﺠﺠﺎة ِ اﺤﻟﺮ ِ واﻟﻠﻜﺐ اﻟﻌﻘﻮر واﺨﻟ
Sebab-sebab tayammum ada tiga hal, yaitu: Tidak ada air untuk
berwudhu, sakit, Ada air hanya sekedar mencukupi kebutuhan minum
manusia atau binatang yang Muhtaram (yang dihormati) .
Yang tidak dihormati ada enam, yaitu: Orang yang meninggalkan sholat
wajib, Orang yang sudah menikah yang berzina, Murtad, Kafir Harby,
Anjing gila (berpenyakit), Babi (Kitab Fiqih Safinatun Najah)
ْ ُ َ َ ُ
اﻹﻋ َﺮاب
ِ اﻟﻠﻜِﻤﺔ
أَ ْﺳﺒَ ُ
ﺎب
َ ٌََ
ﺛﻼﺛﺔ
َْ
ﻓﻘ ُﺪ
ْ
اﻟ َﻤﺎ ِء
ْ ُ
َواﻟ َﻤ َﺮض
َ ْ
اﻻﺣﺘﻴَ ُ
ﺎج ِ و
َ
ِإ ْ ِﻪ
ِﻟ َﻌ َﻄ ِﺶ
ان َََ
ﺣﻴﻮ ٍ
ُﺤﻣْ َ َ
ﺮﺘمٍ
َو َﻟ ْ ُ
ﺮﻴ
ﺤََُْ ْ
ﺮﺘم اﻟﻤ
ٌ
ِﺳ َّﺘﺔ
ْ ُ َ َ ُ
اﻹﻋ َﺮاب
ِ اﻟﻠﻜِﻤﺔ
َ
ﺎر ُك
ﺗ ِ
َّ َ
اﻟﺼﻼ ِة
َ َّ
اﻟﺰا ْ
و ِ
ْ ْ
اﻟ ُﻤﺤ َﺼ ُﻦ
ْ َ ُّ
َواﻟ ُﻤ ْﺮﺗﺪ
َ
َواﻟﺎﻜﻓِ ُﺮ
ْ
اﺤﻟ َ ْﺮ ُّ
ِ
َواﻟْ َﻠﻜ ْ ُ
ﺐ
ْ ُ
اﻟ َﻌﻘ ْﻮ ُر
َ ْْ
ﺰﻨﻳْ ُﺮ
اﺨﻟ ِ
و ِ
REFERENSI
PROFIL PENULIS
Abu Razin, Khairul Umam Ibnu Syahruddin Al Batawy, dilahirkan
pada 11 April 1987, dan tumbuh besar di lingkungan betawi. Lebih
senang dipanggil dengan Encang iRul. Bermulazamah ilmu nahwu dan
sharaf bersama KH. Mahfudz bin Ma’mun hafidzhahullah (Rawa Buaya,
Cengkareng, Jakarta Barat) selama 6 tahun di tengah-tengah kesibukan
sebagai pelajar dari Kelas 1 MTS sampai Kelas 3 SMA.
Pendidikan formal dilalui mulai dari SDN Duri Kosambi 06, MTs An
Nida Al Islamiy, SMAN 78 Jakarta Barat, dan Fakultas Teknik Metalurgi
dan Material Universitas Indonesia. Lulus dari Universitas Indonesia
pada tahun 2009. Pada saat menempuh kuliah di Universitas Indonesia,
tepatnya saat tahun 2008, juga mengikuti perkuliahan jarak jauh di
Fakultas Dakwah dan Ushuluddin Universitas Al Madinah Internasional
(MEDIU) Malaysia, dan lulus pada tahun 2012. Pada 2019 sedang
berjuang untuk meraih gelar MBA (Master of Business Administration)
dari MBA ITB.
Abu Razin dan Ummu Razin ditaqdirkan menikah pada Juli 2009.
Kini telah dikaruniai 3 putera; Razin Abdilbarr, Adib Ubaidillah, Jaahid
Abdurrasyid dan 1 puteri; Mumtazah Amaturrahman. Semoga Allah
senantiasa memberikan limpahan karunia Nya untuk Kita semua.