Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH E-COMERCE

Disusun Oleh :

Elsa Amanda (18130041)

Nupudiya (18130050)

Cut Mutia Hilda (18130047)

Inon Puspita Sari (18130034)

Hardina Fitri (18130062)

PROGRAM STUDI AGRIBISNIS FAKULTAS PERTANIAN


UNIVERSITAS ABULYATAMA
LAMPOH KEUDE – ACEH BESAR
2020 / 2021
KATA PENGANTAR
Puji Syukur penulisucapkan kepada Allah SWT, sehingga penyusun dapatmenyelesaikan
makalah ini. Tidak lupa kami ucapkan terima kasih kepada dsen mata kuliah“BAHASA
INDONESIA” yang telah banyak membimbing penyusun sehingga bisamenyelesaikan makalah
yang berjudul “E-COMMERCE”.
Semakin pesatnya perkembangan internet sekarang ini menciptakan hal-hal baru
yangmempermudah kegiatan manusia, salah satunya adalah “E-COMMERCE”. Penyusun
inginmemberikan gambaran tentang apa dan bagaimana “E-COMMERCE” itu, untuk
itulahmakalahini sengaja dibuat agar pembaca tidak awam lagi dengan istilah “E-
COMMERCE”.
Penyusun menyadari masih banyak kekurangan dan kesalahan dalam
penyusunanmakalah ini, oleh sebab itu penyusun sangat mengharap kritik, dan saran yang
membangunagar penyusun bisa memperbaiki kekurangan dan kesalahan dalam pembuatan dan
penulisan makalah.
Semoga makalah ini bisa berguna dan bermanfaat bagi para pembaca pada umumnya dan
khususnya bagi penysun sendiri

Banda Aceh,23 Januari 2020

Penyusun
DAFTAR ISI
Kata Pengantar
BAB I PENDAHULUAN........................................................................................................................... 4
A. Latar Belakang................................................................................................................................. 4
B.Rumusan Masalah................................................................................................................................. 4
C.Tujuan Penulisan Makalah................................................................................................................... 4
BAB II PEMBAHASAN............................................................................................................................. 5
1.Pengertian E-Commerce....................................................................................................................... 5
2.Sejarah Perkembangan E-Commerce.................................................................................................... 5
3.Contoh-contoh E-Commerce................................................................................................................ 6
4.Manfaat E-Commerce........................................................................................................................... 6
5.Kelebihan dan Kekurangan E-Commerce............................................................................................. 7
BAB III PENUTUP..................................................................................................................................... 9
Kesimpulan dan Saran................................................................................................................................. 9
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................................................ 10
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

Perkembangan internet menyebabkan terbentuknya dunia baru yang disebut dunia


maya.Di dunia maya, setiap individu memiliki hak dan kemampuan untuk berinteraksi
denganindividu lain tanpa batasan apapun yang dapat menghalanginya. Globalisasi yang
sempurnasebenarnya telah berjalan di dunia maya yang menghubungkan seluruh komunitas
digital.Dari seluruh aspek kehidupan manusia yang terkena dampak kehadiran internet, sektor
bisnis merupakan sektor yang paling terkena dampak dari perkembangan teknologi informasi
dan telekomunikasi serta paling cepat tumbuh.
Mobilitas manusia yang tinggi menuntut dunia perdagangan mampu menyediakanlayanan
jasa dan barang dengan cepat sesuai permintaan konsumen. Untuk mengatasimasalah tersebut,
kini muncul transaksi yang menggunakan media internet untuk menghubungkan produsen dan
konsumen. Transaksi bisnis melalui internet lebih dikenaldengan nama e-business dan e-
commerce. Melalui e-commerce, seluruh manusia dimukabumi memiliki kesempatan dan
peluang yang sma untuk bersaing dan berhasil berbisnis didunia maya. Oleh karena itu, kami
akan mencoba membahas apa dan bagaimana e-comerce tersebut

B.Rumusan Masalah
1. Memahami pengertian dari e-commerce.
2. Mengerti perkembangan e-commerce.
3. Mengetahui manfaat e-commerce.
4. Mampu memahami kelebihan dan kekurangan dari e-commerce.
5. Menambah wawasan dan pengetahuan mengenai e-commerce

C.Tujuan Penulisan Makalah


Dengan adanya makalah ini semoga dapat membantu pembacauntuk memahami hal-hal
sebagai berikut :
1. Apakah yang disebut dengan e-commerce?
2. Bagaimana perkembangane-commerce?
3. Apa sajakah contoh-contoh e-commerce?
4. Apa sajakah manfaat e-commerce?
5. Apakah kelebihan dan kekurangan e-commerce?
BAB II
PEMBAHASAN

1. Pengertian E-Commerce
Perdagangan elektronik atau e-dagang (bahasa inggris: Electronic commerce, juga e-
commerce) adalah penyebaran, pembelian, penjualan, pemasaran barang dan jasa melalui sistem
elektronik seperti internet atau televisi, atau jaringan komputer lainnya.

2. Sejarah Perkembangan E-Commerce


Tahun 1962, Licklider melakukan penelitian mengenai konsep networking. Padatahun
1962 dari MIT dan riset, Lawrence G.Robert juga melakukan penelitian mengenaiinternet yang
dilahirkan dari riset pemerintah AS yang pada awalnya hanya untuk kalanganteknis dilembaga
pemerintahan, ilmuan dan penelitian akademis.
Pada tahun 1970, muncul Electronic Fund Transfer (EFT) yang aplikasinya saat
ituterbatas hanya pada perusahaan-perusahaan terkenal. Selanjutnya Electronic DataInterchange
(EDI) berkembang dari transaksi keuangan ke pemprosesan transaksi lain serta jumlah
perusahaan yang berperan bertambah.
Perkembangan teknologi yang sangat pesat ada era 90-an, memunculan aplikasi e-
commerce dari berbagai perusahaan sehingga terjadi komersialisasi internet dan
pertumbuhanperusahaan dot-coms, atau internet start-ups yang semakin menjamur.
Awalnya, perdagangan elektronik merupakan aktivitas perdagangan yang
hanyamemanfaatkan transaksi komersial saja, misalnya mengirim dokumen komersial
sepertipesanan pembelian secara elektronik. Kemudian berkembang menjadi suatu aktivitas
yangmempunyai istilah yang lebih tepat yaitu “perdagangan via web” (pembelian barang dan
jasamelalui world wide web). Pada awalnya ketika web mulai terkenal di masyarakat pada
tahun1994, banyak jurnalis memperkirakanbahwa e-commerce akan menjadi sebuah
sektorekonomi baru sehingga pada era 1998-2000an, banyak bisnis di AS dan
eropamengembangkan situs web perdagangan ini.
Perkembangan e-commerce di Indonesia sendiri telah ada sejak tahun 1996,
denganberdirinya Dyviacom Intrabum atau D-net sebagai perintis transaksi online. Wahana
transaksiberupa mall online yang disebut D-mall ini telah menampung sekitar 33 toko online.
Produk yang dijual bermacam-macam, mulai dari makanan, aksesoris, pakaian, produk
perkantoran sampai furniture .
Selain itu, ada pula E-commerce Indonesia yang merupakan tempat penjualan
onlineberbasis internet yang memiliki fasilitas lengkap seperti etalase toko (storefront)
danshopping cart (keranjang belanja).
Ada juga Commerce Net Indonesia sebagai commerce service Provider (CSP)pertama di
Indonesia yang menawarkan kemudahan dalam melakukan jual beli di internet.Indonesia sendiri
telah bekerja sama dengan lembaga-lembaga yang membutuhkan e-commerce, untuk melayani
konsumen seperti PT Telkom dan Bank Indonesia. Selain itu, adapula tujuh situs yang menjadi
anggota Commerce Net Indonesia, seperti Plasa.com,Interactive mall2009, officeland, kompas
cyber media, mizan online telecommunication malldan trikomsel.
Terlepas dari itu semua, ada implikasi yang jelasterkait etika dalam e-commerce.Yang
pertama adalah gelombang perkembangan e-commerce sangat besar dalam beberapatahun
terakhir.
Kedua, etika dalam e-commerce harus sangat diperhatikan melihat tinggi nya
minatmasyarakat untuk menggunakan dan mengembangkan e-commerce tersebut.
Perkembangannya yang cepat harus dibarengi dengan kemampuan perusahaan menjadikan e-
commercesebagai salah satu alternatif.

3. Contoh-contoh E-Commerce
 Belanja Online
Membeli dan menjual barang di internet adalah salah satu contoh paling populer dapat
mencari dan membeli produk dengan klik mouse saja. Contoh populer untuk tempat
belanjasecara online adalah shopee,lazada,Toko Pedia dll
 Internet Banking
Sekarang ini sangat memungkinkan bagi kita untuk melakukan keseluruhan transaksi
perbankan tanpa harus beranjak dari kursi rumah kita mengunjungi cabang bank
terdekat.Keterhubungan antara website dengan rekenging bank, dan dengan kartu kredit
merupakanpokok utama dalam e-commerce.
 Tiket Online
Tiket pesawat terbang, tiket film, tiket kereta api, tiket pertunjukan musik,
tiketpertandingan olahraga, tiket konser musik, dan hampir semua jenis tiket dapat dipesan
secaraonline. Membeli tiket secara online menjadikan kita tidak harus capek mengantri di
depanloket penjualan tiket.
Hal inilah yang membuat e-commerce menjadi alternatif baru dalam dunia bisnis.
Terlepas dari itu semua e-commerce menawarkankemudahan tetapi tidak rentan dalam
upayakejahatan yang terjadi di dunia maya.

4. Manfaat E-Commerce
Manfaat dari digunakannya e-commerce ini adalah dapat menekan biaya barang dan jasa,
serta dapat meningkatkan kepuasan konsumen sepanjang yang menyangkutkecepatanuntuk
mendapatkan barang yang dibutuhkan dengan kualitas yang terbaik sesuai dengan harganya.
Order cycle sebuah bisnis yang tadinya memakan waktu 30 hari, waktunya bias dipercepat yakni
bisa 5 hari saja.
Proses yang cepat tentunya akan meningkatkan pendapatan, berbelanja atau melakukan
transaksi perdagangan di dunia maya. Dengan e-commerce memungkinkan kita bertransaksi
dengan cepat dan biaya yang murah tanpa melalui proses yang berbelit-belit,dimana pihak
pembeli cukup mengakses internet ke website perusahaan yang megiklankan produknya di
internet, yang kemudian pihak pembeli cukup memelajari term of condition (ketentuan-ketentuan
yang diisyaratkan) pihak penjual.
Dalam beberapa kasus yang terjadi di masyarakat, khususnya mereka yang
memanfaatkan e-commerce sebagai jasa menawarkan produk di toko toko online. E-commerce
sangat membantu untuk memasarkan produk yang dimiliki. Sehingga pasar yang dituju bisa
menjadi lebih luas. Dalam artian, E-commerce adalah media bertemunya pedagang atau
produsen dengan pembeli secara langsung. Jadi praktik calo yang selama ini terjadi dapat di
minimalisir. Pembeli juga dimudahkan dalam bertransaksi karena system e-commerce dapat
memangkas jaringan distribusi antara produsen dengan konsumen yang berarti harga barang
dapat ditekan lebih murah
Bagi penduduk di dunia ketiga, E-Commerce memungkinkan orang untuk mendapatkan
barang yang tidak didistribusikan di negara tersebut karena alasan tertentu. Seperti,kurangnya
jaringandistribusi di negara tersebut.

5. Kelebihan dan Kekurangan E-Commerce


-Kelebihan E-Commercebagi perusahaan
a. Jangkauan yang Luas
Sebagai pemilik toko konvesional kita hanya dapat menjangkau pembeli di dalam daerah
yang sama saja , Lain halnya jika kita memiliki sebuah website E-Comerce. Dengan
demikian,pembeli dari seluruh daerah dapat melakukan transaksi di toko kita.
b. Tidak dibatasi oleh waktu
Toko Konvesional hanya bias beroperasi selama kurang dari 24 jam setiap hari,tetapi
biaya pendukung yang harus dikeluarkan pun sangat besar mulai dari sewa toko menggaji
karyawan dll .Namun melalui e-comerce pembeli tetap dapat mengakses dan membeli
walaupun kita sedang tidur
Biaya yang dikeluarkan untuk biaya operasionalpun relative lebih rendah jika hanya
menggunakan e-comerce dikarenakan tidak perlu menyewa toko
c. Tidak Perlu Stok Barang sendiri
Dalam industry E-comerce, kita bias menjadi seorang Dropshipper .
d. Kemudahan Transaksi dan Pengiriman
Dengan E-comerce banyak pilihan transaksi yang dapat digunakan ,konsumen bisa
membayar melalui indomaret/alfamart ,via transfer dan bahkan ada jasa pengiriman yang
mendukung layanan COD jadi konsumen akan membayar ketika barang sudah ditangan
konsumen .
e. Kerja Dari mana saja
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya ,toko online dapat diakses kapanpun dan
dimanapun tidak ada batasan waktu kapan anda harus mengerjakannya .

- Kekurangan E-Commerce
a. Pencurian informasi rahasia yang berharga. Gangguan yang timbul bisa menyingkap
semua informasi rahasia tersebut kepada pihak-pihak yang tidak berhak dan dapat
mengakibatkan kerugian yang besar bagi si korban.
b. Kehilangan kesempatan bisnis karena gangguan pelayanan. Kesalahan ini bersifat
kesalahan non-teknis seperti aliran listrik tiba-tiba padam.
c. Penggunaan akses ke sumber oleh pihak yang tidak berhak. Misalnya seorang hacker
yang berhasil membobol sistem perbankan. Setelah itu dia memindahkan sejumlah
rekening orang lain ke rekeningnya sendiri
d. Kehilangan kepercayaan dari para konsumen. Ini dikarena berbagai macam faktor,
seperti usaha yang dilakukan oleh pihak lain dengan sengaja yang berusaha
menjatuhkan reputasi perusahaan tersebut.
e. Kerugian yang tidak terduga. Terjadi karna adanya yang dilakukan dengan sengaja,
ketidakjujuran, praktek bisnis yang tidak benar, kesalahan faktor manusia, kesalahan
faktor manusia atau kesalahan sistem elektronik.
f. Kehilangan segi finansial secara langsung karena kecurangan. Seorang penipu bisa
mentransfer uang dari rekening ke rekening lainnya atau dia telah mengganti semua
data finansial yang ada.
BAB III PENUTUP
Kesimpulan dan Saran

e-commerce secara sederhana adalah menjalankan bisnis secara elektrik. Dimana antara
pelanggan dengan produsen tidak perlu untuk melakukan tatap muka. Dalam perkembangan
ecommerce sendiri sejak tahun 1980-an mengalami perkembangan yang sangatcepat danmassive.
Mengikuti perkembangan teknologi yang terjadi saat ini. Dalam dunia e-commerce keamanan
dan privasi sebuah perusahaan adalah hal pertama yang harus di perhatikan sehingga bukan
hanya produk yang diperbanyak tetapi juga keamanan jaringan dan atau sistem perlu diperkuat.
Dalam dunia e-commerce review pelanggan adalah aspek utama untuk meningkatkan
kredibilitas sebuah perusahaan sehingga itu mempengaruhi tingkat kepercayaan pelanggan
terhadap e-comerce tersebut.
Di indonesia sendiri banyak perusahaan digitalmenawarkan jasa e-commerce yangbahkan
gratis untuk membantu perusahaan mikro memasarkan barang yang di produksi.Tetapi, tingkat
kejahatan di e-commerce menjadi semakin tinggi karena rentan nya sistemyang digunakan. Hal
ini membuat pemerintah mengeluarkan UU ITE yang bertujuan melindungi pengguna e-
commerce dalam setiap kegiatan transaksionalnya.
Etika bisnis dalam e-commerce tidak hanya terlepas dari aspek kepercayan, lajunya
perkembangan teknologi di dunia menjadikan e-commerce harus bisa menyesuaikan dengan
pembaharuan jaringan sistem yang berkala
DAFTAR PUSTAKA

Kracher,Beverly,and Cynthiya L.Corritore. “is There a Special E-comerce Ethics?” Bussiness


Ethics Quarterly 14, no. 1 (2004): 71-94 http:/www.istor.org/stable/3857773.
http//www.nurulfikri.ac.id/index.php/artikel/item/667-kelebihan-dan-kekurangan-e-comerce
diakses pada tanggal 17 desember 2020
Kadir, Abdul & Terra Ch Wahyuni Pengenalan Teknologi Informasi;Yogyakarta: Penerbit
Andi-2003
Simamata Janner, pengenalan Teknologi komputer informasi;Yogyakarta penerbit Andi : 2005
Makalah Toko Online Prestashop http:/www.scribd.com/doc/145098009/Makalah-Toko-
Online-Petashop. Diakses pada tanggal 17 desember 2016
Firdaus ,Zakky. 2012 sejarah perkembangan E-comerce. http://research.amikom.ac.od .Diakses
pada tanggal 17 desember 2018

Anda mungkin juga menyukai